trik gacor mahjong ways 145Jutaan kata 339615Orang-orang telah membaca serialisasi
《fire138》
China dan AS Jadi Pemborong Sawit Indonesia******
Gabungan Pengusaha Kelapa SawitIndonesia (GAPKI) mengatakan China dan Amerika Serikat (AS) menjadi dua negara yang memborong crude palm oil (CPO)RI di tengah pelemahan permintaan dari Eropa.
Data tersebut disampaikan oleh Ketua GAPKI Eddy Martono. Ia bahkan menyebut China menjadi pasar potensial sawit RI.
"Ekspor negara tujuan Eropa masih turun, kemudian ekspor USA naik. Ekspor China, India, Pakistan, dan Bangladesh tetap bertahan. China pasar cukup besar di kita," tutur Eddy di Grand Hyatt Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (14/4).
Sedangkan AS ada di urutan keempat dengan 2,28 juta ton. Jumlah tersebut meningkat dari 2021 yang hanya 1,96 juta ton.
Meski mendapatkan banyak permintaan dari China, Eddy menyebut Indonesia harus tetap menjaga kestabilan permintaan pasar utama sawit RI. Ia dengan spesifik mewanti-wanti agar jangan sampai permintaan India menurun.
"Sawit kita benar-benar karunia Allah. India mungkin sehebat-hebatnya dia menanam juga pasti produksinya juga terbatas. Karena memang yang paling cocok sawit itu Indonesia-Malaysia, di sekitar khatulistiwa. Mereka (India) mungkin bisa (menanam sawit), tapi produktivitas tidak bisa seperti kita," terang Eddy selepas acara.
Dalam dua bulan terakhir, Eddy menyebut ekspor minyak kelapa sawit RI naik ke negara-negara, seperti China, Bangladesh, dan Belanda. Sedangkan penurunan permintaan datang dari India, Italia, Malaysia, Pakistan, dan AS.
Pada Januari 2023 total ekspor CPO RI mencapai 2,94 juta ton. Angka tersebut turun sedikit pada Februari lalu menjadi 2,91 juta ton.
Eddy mengatakan penurunan ekspor sawit terjadi karena harga saat ini rendah. Selain itu, rasio antara Domestic Market Obligation (DMO)dengan ekspor naik dari 1:8 menjadi 1:6 yang membuat beban ekspor bertambah.
[Gambas:Video CNN]
5 Fakta Utang Minyak Goreng Rp344 Miliar Pemerintah ke Pengusaha******
Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengancam akan berhenti menjual minyak gorenglantaran pemerintah tak kunjung membayar utangsebesar Rp344 miliar.
Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey mengatakan utang tersebut berasal dari selisih harga minyak goreng alias rafaksi dalam program satu harga pada 2022 lalu yang belum dibayar hingga saat ini.
"Kami bukan mau mengancam, tapi ini cara kami agar didengar. Soal kapannya (setop jual), kami masih koordinasi dulu dengan anggota asosiasi, bila sama sekali tak ada perhatian dari pemerintah kami akan lakukan itu," ujar Roy dalam acara buka puasa bersama, Kamis (13/4).
Roy menjelaskan program minyak satu harga diluncurkan pemerintah pada awal Januari 2022. Program itu diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 3 tahun 2022 tentang Penyediaan Minyak Goreng Kemasan untuk Kebutuhan Masyarakat dalam Kerangka Pembiayaan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit.
Dalam aturan itu, pengusaha harus menjual minyak goreng kemasan premium seharga Rp14 ribu per liter. Padahal, saat itu harga minyak tembus Rp17 ribu - Rp19 ribu per liter.
Pelaku usaha menutup selisih HET dan harga keekonomian dari Dana Pembiayaan Minyak Goreng Kemasan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Namun, dana itu tak kunjung diberikan.
Lihat Juga :Kemendag Gandeng Kejagung Bahas Utang Minyak Goreng ke Pengusaha |
"Jadi rafaksi bukan kemauan ritel, karena ada regulasi Permendag itu. Itu ketentuan yang berlaku di Permendag 3 perihal minyak goreng satu harga. Semua dijual Rp14 ribu dari 19 Januari sampai 31 Januari," jelas Roy.
Roy mengatakan saat utang tersebut belum dibayar, Permendag Nomor 3 Tahun 2022 justru digantikan dengan Permendag Nomor 6 Tahun 2022.
Beleid baru itu membatalkan aturan lama soal pembayaran selisih harga yang harusnya ditanggung pemerintah. Sehingga, sampai saat ini pengusaha belum menerima pembayaran utang tersebut.
"Permendag 6 muncul jadinya Permendag 3 jadi tak berlaku lagi, tapi bukan berarti rafaksi nggak dibayar. Kita sudah setorkan semua data pada 31 Januari sudah kita penuhi semuanya, tapi belum juga dibayar," terangnya.
Lihat Juga :Kemendag soal Pengusaha Ancam Setop Jual Minyak Goreng: Jangan! |
Dalam kesempatan terpisah, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim mengatakan ada beberapa pendapat yang muncul bahwa jika Permendag itu sudah dihapus maka utang terhadap pengusaha ritel tidak perlu dibayarkan.
Maka dari itu, pemerintah bersikap hati-hati terkait utang itu.
Isy mengatakan Kemendag tengah meminta pendapat hukum dari Kejagung terkait utang pemerintah ke pengusaha ritel. Pasalnya, Permendag No 3 tahun 2022 telah dicabut.
Menurutnya, ada beberapa pendapat yang mengatakan jika Permendag itu sudah dihapus maka utang terhadap pengusaha ritel tidak perlu dibayarkan. Maka dari itu, Kemendag meminta pendapat hukum dari Kejagung terkait hal tersebut.
"Ada silang pendapat itu sehingga diputuskanlah nanti minta pendapat hukum dari Kejagung," kata Isyi.
Bersambung ke halaman berikutnya...
Label:cara memakai aplikasi akulaku、77 slot login、dolantoto
Terkait:rtp klix4d、urban slot188、judi online server thailand、cara cepat dapat uang、slot dulu、permata pinjaman online、74 togel、angka jitu ekor sdy、game judi slot online、pintar bola slot
bab terbaru:paitowarna(2024-06-29)
Perbarui waktu:2024-06-29
IndeksHarga SahamGabungan (IHSG) ditutup di level 6.818 pada Jumat (14/4). Indeks saham menguat 32,97 poin atau 0,49 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp10,12 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 15,04 miliar saham.
Pada penutupan kali ini, 220 saham menguat, 300 terkoreksi, dan 201 lainnya stagnan.
Beralih ke bursa asing, bursa saham Asia bergerak di zona hijau. Tercatat Nikkei 225 di Jepang menguat 1,2 persen, indeks Hang Seng Composite di Hong Kong menguat 0,53 persen, dan indeks Kospi Korea Selatan menguat 0,38 persen.
Bursa saham Eropa juga kompak menguat. Terpantau indeks FTSE 100 di Inggris menguat 0,22 persen, indeks DAX di Jerman menguat 0,3 persen, dan indeks CAC 40 di Prancis menguat 0,2 persen.
Seperti Asia dan Eropa, bursa Amerika pun kompak menguat. Indeks S&P 500 menguat 1,33 persen, indeks NYSE Composite menguat 0,84 persen, dan indeks NASDAQ Composite menguat 1,99 persen.
[Gambas:Video CNN]
Kementerian Perdagangan (Kemendag) menanggapi ancaman Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) untuk berhenti menjual minyak gorengkarena pemerintah tak segera membayar utang Rp344 miliar kepada mereka.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim berharap pengusaha ritel tak melaksanakan ancaman itu. Pasalnya, kalau pengusaha ritel sampai berhenti menjual minyak goreng, dikhawatirkan akan memicu masalah baru.
Nah, agar ancaman itu tak jadi dilaksanakan, Isy mengatakan dirinya akan segera menghubungi Aprindo.
"Nanti kami akan koordinasi lagi dengan Pak Roy (Roy Mandey, Ketua Aprindo). Siang ini akan saya telpon, koordinasikan lah, intinya jangan sampai setop jualan seperti itu, kan ini akan menimbulkan masalah baru," katanya di Kantor Kementerian Perdagangan, Jumat (14/4).
Apindo mengancam akan setop menjual minyak goreng di seluruh ritel anggotanya jika pemerintah tak segera membayar utang sebesar Rp344 miliar.
Roy mengatakan utang tersebut berasal dari selisih harga minyak goreng alias rafaksi dalam program satu harga pada 2022 lalu yang belum dibayar hingga saat ini.
Menurutnya, pemerintah harusnya membayar utang selisih harga itu 17 hari setelah program berlangsung. Namun, setahun berlalu, utang itu belum juga dibayarkan.
"Kami bukan mau mengancam, tapi ini cara kami agar didengar. Soal kapannya (setop jual), kami masih koordinasi dulu dengan anggota asosiasi, bila sama sekali tak ada perhatian dari pemerintah kami akan lakukan itu," ujar Roy dalam acara Buka Puasa Bersama, Kamis (13/4).
Roy menjelaskan program minyak satu harga yang diluncurkan pemerintah pada awal 2022 tersebut bukan kemauan Aprindo. Namun, keharusan sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 3 tahun 2022.
Aturan itu mengharuskan pengusaha menjual minyak goreng kemasan premium seharga Rp14.000 per liter. Hal tersebut imbas harga minyak goreng yang liar di pasar pada awal tahun lalu.
"Jadi rafaksi bukan kemauan ritel, karena ada regulasi Permendag itu. Itu ketentuan yang berlaku di Permendag 3 perihal minyak goreng satu harga. Semua dijual Rp14 ribu dari 19 Januari sampai 31 Januari," jelasnya.
[Gambas:Video CNN]
Menanggapi keluhan Roy tersebut, Isy mengatakan pemerintah sebenarnya bukan tidak mau bayar utang. Pemerintah mau membayar utang.
Tapi katanya, pemerintah harus berhati-hati dalam membayarkannya. Pasalnya, pembayaran dilakukan dengan menggunakan uang negara.
Isyi mengatakan saat ini Kemendag sedang meminta pendapat dari Kejaksaan Agung mengenai keputusan apakah utang tersebut akan dibayar atau tidak. Permintaan pendapat hukum dilakukan agar nantinya pembayaran tidak melanggar aturan.
"Ini sekarang masih proses, jadi kita tinggal menunggu nanti hasil dari pendapat hukum dari Kejaksaan Agung. Bukan masalah duitnya. Tapi karena prinsip kehati-hatian saja," katanya.
Lihat Juga :Sayurbox Kembali PHK Karyawan Karena Pasar Tak Tumbuh Sesuai Harapan |
PT Angkasa Pura I(Persero) memprediksi 3,9 juta orang akan mudikdengan pesawat melalui 15 bandarakelolaan mereka pada tahun ini.
Prediksi itu disampaikan oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi. Ia mengatakan jumlah pemudik itu naik 34 persen dibanding dengan 2022 lalu.
"Pada periode Angkutan Lebaran tahun ini, diprediksi akan terjadi peningkatan mobilitas masyarakat dalam melakukan perjalanan. Angkasa Pura I selaku pengelola 15 bandara di Indonesia memprediksi akan melayani 3,9 juta pemudik, tumbuh sebesar 34 persen dibandingkan realisasi 2022 lalu yang hanya 2.953.777," katanya dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan di Jakarta, Kamis (13/4).
Berkaitan dengan peningkatan ini, AP memprediksi trafik penerbangan di bandara kelolaan mereka mencapai 31.876 pergerakan, tumbuh 25 persen dibandingkan Lebaran 2022 yang masih 25.463.
Nah, untuk mengantisipasi lonjakan pemudik itu, Faik mengatakan Angkasa Pura I akan menyiagakan Posko Angkutan Lebaran di 15 bandara. Posko itu akan beroperasi mulai 14 April hingga 2 Mei mendatang.
Keberadaan posko itu ditujukan untuk memastikan kesiapan operasional kebandarudaraan dan pelayanan kepada penumpang bisa berjalan dengan baik, lancar, dan kondusif.
[Gambas:Video CNN]
Harga cabai merahbesar semakin mahal pada awal pekan ini, Senin (17/4).
Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), harga cabai merah besar melesat 13,22 persen ke Rp48.400 per kilogram (Kg).
Bahkan, di Kota Merauke, harga cabai merah besar menembus Rp102.500 per Kg. Adapun harga terendah Rp24.250 per Kg tecatat di Kota Bengkulu.
Selanjutnya, harga daging sapi kualitas 2 naik tipis 0,08 persen ke Rp129.750 per kg. Berikutnya, bawang merah naik 0,83 persen ke Rp36.650 per kg dan minyak goreng kemasan bermerek 2 naik 0,5 persen ke Rp20.200 per Kg.
Sementara itu, mayoritas harga pangan utama turun siang ini. Penurunan terbesar terjadi pada beras kualitas medium II sebesar 1,51 persen ke Rp13.050 per kg.
Beras kualitas super I juga turun 0,68 persen menjadi Rp14.700 per kg. Begitu pun beras kualitas super II yang merosot 0,7 persen ke Rp14.150 per kg.
Berikutnya, daging sapi kualitas I melandai 0,65 persen ke Rp138.150 per kg, telur ayam ras segar turun 0,84 persen ke Rp29.550 per kg, bawang putih ukuran sedang melorot 0,74 persen Rp33.400 per kg, cabai rawit hijau minus 0,37 persen ke Rp40.050 per kg, dan gula pasir kualitas premium turun 0,31 persen ke Rp15.850 per kg.
Lebih lanjut, harga cabai rawit merah dan gula pasir lokal tetap, masing-masing Rp44.550 per kg dan Rp14.550 per kg.
[Gambas:Video CNN]
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) menilai bos ritel bisa rugi jika merealisasikan ancaman berhenti menjual minyak goreng imbas pemerintah tak segera membayar utang Rp344 miliar.
Ancaman itu datang dari Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey. Roy mengatakan utang Rp344 miliar tersebut muncul dari selisih harga minyak goreng alias rafaksi dalam program satu harga pada 2022 lalu yang belum dibayar pemerintah hingga saat ini.
"Kebutuhan itu kan terus ada. Mereka juga pasti tidak mungkin membiarkan pabrik mereka idle. Saya meyakini pasti ada pembicaraan dengan pemerintah untuk jalan keluar ini, karena dua-duanya rugi, mereka juga rugi. Masa pabriknya sudah ada mereka diamkan," komentar Ketua GAPKI Eddy Martono di Grand Hyatt Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (14/4).
Eddy juga menegaskan rencana penyetopan penjualan minyak goreng itu tidak membuat perusahaan bisa bebas mengalihkannya ke ekspor. Pasalnya, ada kewajiban pemenuhan dalam negeri alias Domestic Market Obligation(DMO).
"Tidak bisa semena-mena ekspor. Gak bisa juga, mereka tetap harus mensuplai dalam negeri dulu," katanya.
Di sisi lain, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim mengatakan dirinya akan segera menghubungi Aprindo. Isy menegaskan pemerintah sebenarnya bukan tidak mau bayar utang, tetapi perlu hati-hati.
Isy mengatakan saat ini Kemendag sedang meminta pendapat dari Kejaksaan Agung mengenai keputusan apakah utang tersebut akan dibayar atau tidak. Permintaan pendapat hukum dilakukan agar nantinya pembayaran tidak melanggar aturan.
"Ini sekarang masih proses, jadi kita tinggal menunggu hasil dari pendapat hukum dari Kejaksaan Agung. Bukan masalah duitnya. Tapi karena prinsip kehati-hatian saja," kata Isy.
[Gambas:Video CNN]
Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengancam akan setop menjual minyak gorengdi seluruh ritel anggotanya jika pemerintah tak segera membayar utang sebesar Rp344 miliar.
Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey mengatakan utang tersebut berasal dari selisih harga minyak goreng alias rafaksi dalam program satu harga pada 2022 lalu yang belum dibayar hingga saat ini.
Menurutnya, pemerintah harusnya membayar utang selisih harga itu 17 hari setelah program berlangsung. Namun, setahun berlalu belum juga dibayarkan.
Roy menjelaskan program minyak satu harga yang diluncurkan pemerintah pada awal 2022 tersebut bukan kemauan Aprindo. Namun, keharusan sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 3 tahun 2022.
Aturan itu mengharuskan pengusaha menjual minyak goreng kemasan premium seharga Rp14 ribu per liter. Hal tersebut imbas harga minyak goreng yang liar di pasar pada awal tahun lalu.
"Jadi rafaksi bukan kemauan ritel, karena ada regulasi Permendag itu. Itu ketentuan yang berlaku di Permendag 3 perihal minyak goreng satu harga. Semua dijual Rp14 ribu dari 19 Januari sampai 31 Januari," jelasnya.
Lanjutnya, dalam aturan itu pemerintah juga diharuskan membayar selisih harga. Namun, utang belum dibayarkan, Permendag 3 justru digantikan dengan Permendag Nomor 6 Tahun 2022.
Beleid baru itu membatalkan aturan lama soal pembayaran selisih harga yang harusnya ditanggung pemerintah. Sehingga, sampai saat ini pengusaha belum menerima pembayaran utang tersebut.
"Permendag 6 muncul jadinya Permendag 3 jadi tak berlaku lagi, tapi bukan berarti rafaksi nggak dibayar. Kita sudah setorkan semua data pada 31 Januari sudah kita penuhi semuanya, tapi belum juga dibayar," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
《fire138》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,love 88 betHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《fire138》bab terbaru。