garasitogel 923Jutaan kata 198745Orang-orang telah membaca serialisasi
《paito oregon 9 wla》
Polri serahkan tujuh tersangka kasus pengaturan skor ke Kejari Sleman******
"Kami dari Satgas Antimafia Bola harus melimpahkan tanggung jawab tersangka dan juga barang bukti kepada jaksa penuntut umum dalam rangka pembuktian nanti di persidangan," kata Kanit V Subdit II Dittipidsiber Bareskrim Polri AKBP Made Redi saat jumpa pers di Mapolda DIY, Sleman, Kamis.
Redi menuturkan seluruh tersangka beserta barang bukti dilimpahkan ke Kejari Sleman karena kasus pengaturan skor tersebut terjadi di wilayah hukum Sleman, sehingga proses persidangannya pun bakal berlangsung di Pengadilan Negeri Sleman.
Dia menjelaskan tujuh tersangka yang diserahkan terdiri atas tiga tersangka yang berperan sebagai pemberi uang suap dan empat lainnya sebagai penerima suap.
Tujuh tersangka tersebut berinisial RP, R, K, AS, DRN, VW dan KM.
Baca juga: Polisi dalami dugaan masih terjadinya pengaturan skor sepak bola oleh tersangka VW
Baca juga: Kapolri sebut Vigit Waluyo aktor intelektual kasus pengaturan skor Liga 2 Indonesia
"Kami masih ada satu 'PR' yaitu satu tersangka masih buron dengan inisial GAS. Namun kami sudah membuat DPO (daftar pencarian orang) dan kami sudah sebar ke semua wilayah. Kami dari direktorat siber tetap melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap GAS tersebut," ujar dia.
Redi mengatakan terhadap para tersangka pemberi suap dijerat dengan Pasal 2 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1980 tentang Tindak Pidana Suap dengan ancaman lima tahun penjara dan denda Rp15 juta.
Sedangkan untuk penerima suap dijerat dengan Pasal 3 dengan ancaman tiga tahun penjara dan denda Rp15 juta.
Kasi Pidana Umum Kejari Sleman Agung Wijayanto mengemukakan setelah menerima pelimpahan itu, jaksa melakukan penahanan terhadap tiga dari tujuh tersangka yakni DRN, VW dan KM.
"Empat tersangka tidak dilakukan penahanan karena memang pasalnya tidak dapat dilakukan penahanan," ucap dia.
Menurut Agung, Kejari Sleman segera menyempurnakan surat dakwaan sehingga pada pekan depan dapat dilimpahkan ke pengadilan.
"Dalam waktu dekat kami jaksa di Kejaksaan Negeri Sleman maupun dari Kejaksaan Agung akan segera menyempurnakan dakwaan yang sudah ada, kemudian minggu depan segera akan kita limpahkan ke pengadilan untuk segera kita sidang-kan," jelas dia.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024
Indonesia tertinggal 1******
Indonesia hampir mengakhiri 45 menit pertama dengan skor sama kuat 1-1 ketika Marselino Ferdinan (37') muncul sebagai penyama skor setelah tertinggal lebih dahulu lewat gol Mohanad Ali (17'). Namun, di menit-menit tua babak pertama (45+7'), serangan terakhir Irak membuat mereka menjadi yang terbaik pada babak pertama ketika Osama Rashid mencatatkan namanya ke papan skor.
Pada laga ini, pelatih Shin Tae-yong (STY) melakukan satu perubahan di starting line up dari laga terakhir Indonesia saat dikalahkan Iran 0-5. Perubahan itu adalah mengganti Witan Sulaeman dengan Asnawi Mangkualam.
Jalannya laga, Irak sebagai tim unggulan di Grup D langsung menggertak ketika sundulan Osama Rashid pada menit ke-3 yang memanfaatkan umpan rekannya membentur tiang gawang Indonesia.
Tak ingin ketinggalan, Indonesia membalas dengan sama-sama hampir mencetak gol satu menit setelahnya. Bermula dari lemparan ke dalam Pratama Arhan, bola kemelut di depan gawang Irak menemui Marselino Ferdinan. Pesepak bola 19 tahun itu tak berpikir lama untuk menendang bola yang berakhir membentur mistar gawang Irak.
Baca juga: Timnas asah kekompakan pemain H-1 jelang hadapi Irak
Setelah peluang itu, Indonesia leluasa memainkan bola dari kaki ke kaki. Namun, tidak ada peluang berbahaya yang kembali tercipta. Justru, Irak yang mendapatkan peluang emas pada menit ke-12 ketika Mohanad Ali menusuk dan menghadapi situasi satu lawan satu dengan Ernando Ari. Namun, pada situasi ini Elkan Baggot menjadi penyelamat ketika tekel krusialnya membuat Ali gagal menendang bola di depan gawang.
Satu menit setelahnya, gawang Indonesia kembali selamat ketika Jordi Amat hampir membuat gol bunuh diri. Bek berpengalaman itu hampir mencetak gol ke gawang sendiri ketika ia tidak sengaja menanduk bola yang diawali dari situasi tendangan pojok tim lawan.
Terus dibombardir dengan serangan-serangan berbahaya, akhirnya gawang Indonesia jebol. Ali menjadi aktor gol ketika tusukannya kali ini berhasil melewati Elkan dan striker dengan nomor punggung 10 itu dengan mudahnya menaklukkan Ernando Ari. Tim Garuda tertinggal 0-1 dari Singa Mesopotamia.
Tertinggal satu gol, pertahanan Indonesia kemudian terlihat rapi. Serangan-serangan anak-anak asuh Jesus Casas itu dapat dibendung, tak seperti di awal-awal babak.
Baca juga: Suporter timnas Indonesia mulai berdatangan ke Stadion Ahmad bin Ali
Irak tampak kesulitan mengalirkan bola dan sesekali Indonesia mencuri kesempatan serangan balik, salah satunya melalui Yakob Sayuri yang mencuri bola dari kesalahan passing pemain Irak, tetapi umpannya yang diberikan kepada Rafael Struick gagal terselesaikan dengan gol.
Pemain PSM Makassar itu kembali mempertontonkan aksi gemilangnya. Kali ini, aksi individualnya di sisi kiri pertahanan Irak membuah gol bagi Indonesia pada menit ke-37. Bermula dari kerja sama apik di sisi kanan, Yakob me-nutmeg bek Irak untuk meloloskan diri sebelum kemudian melancarkan umpan datar yang kembali melewati sela-sela kaki bek lawan.
Marselino yang menjadi man in the right place and the right timemenyambut umpan Yakob dengan tendangan keras yang gagal diamankan Jalal Hassan. Skor kembali sama kuat 1-1. Di akhir laga, di tengah laga babak pertama yang hampir berakhir seri, Osama Rashid mencetak gol untuk membawa timnya menutup 45 menit pertama dengan skor 2-1.
Susunan pemain kedua tim:
Indonesia: Ernando Ari, Elkan Baggot, Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Ivar Jenner, Justin Hubner, Marselino Ferdinan, Yakob Sayuri, Rafael Struick
Pelatih: Shin Tae-yong
Irak: Jalal Hassan, Merchas Doski, Ali Adnan, Saad Natiq, Hussein Ali, Osama Rashid, Amir Al Ammari, Osama Rashid, Ali Jasim Elaibi, Zidane Iqbal, Ibrahim Bayesh, Mohanad Ali
Pelatih: Jesus Casas.
Baca juga: Preview Indonesia vs Irak dalam Piala Asia 2023 Grup D
Baca juga: KBRI Doha ajak ribuan diaspora tonton laga Indonesia vs Irak
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Label:buku 1001 mimpi 2d bergambar、idrpoker、slot kami
Terkait:link slot bonus new member 100 to kecil、giga slot138、paito sydney angkanet、tuan slot indonesia、link link slot、pinjol yang aman dan legal、angka jitu mimpi melihat ular besar、asia game slot、trik gacor slot pragmatic、rtp idcash88
bab terbaru:ojk legal(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
《paito oregon 9 wla》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,game slot terbaikHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《paito oregon 9 wla》bab terbaru。