petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

buku mimpi 100

pengemis 2d 437Jutaan kata 471199Orang-orang telah membaca serialisasi

《buku mimpi 100》

Memetik makna dari nestapa bencana******

Memetik makna dari nestapa bencana
Pengungsi korban banjir dari Kabupaten Demak beristirahat di posko pengungsian Balai Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2024). ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/tom/aa.
Jakarta (ANTARA) - Bencana banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung menerjang berbagai daerah, merenggut nyawa, harta benda, dan mengantarkan duka di wajah anak negeri.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan lebih dari 350 kejadian bencana alam hidro-meteorologi yang melanda Indonesia sejak akhir Januari hingga pekan pertama Maret 2024.

Selama periode itu total ada satu juta lebih jiwa terpaksa mengungsi dan 42 jiwa dinyatakan meninggal dunia akibat bencana alam itu.

Kerusakan menerpa lebih dari 13.232 unit rumah, 243 unit fasilitas, terdiri dari satuan pendidikan, rumah ibadah, fasilitas pelayanan kesehatan, kantor pemerintahan, 30 unit jembatan, hingga 28 ribu hektare sawah petani gagal panen.

Sungguh sebuah peristiwa yang memerihkan, tapi ini lah kenyataannya. Bangsa ini masih perlu banyak belajar peka menghadapi fenomena alam, sehingga dampak kerusakan itu bisa diminimalisir melalui serangkaian strategi dan kesadaran yang penuh.
Petugas gabungan bersama warga mengevakuasi kendaraan motor milik korban yang tertimbun di bawah material tanah longsor Jalan Poros Bonglo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Selasa (27/2/2024). ANTARA/HO-BPBD Luwu/am

Saatnya berbenah

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan rentetan bencana ini sejati nya adalah muara dari cuaca ekstrem akibat aktivitas gelombang Rossby Ekuatorial di Selatan Pulau Jawa bagian Barat, – adanya aktivitas Madden Jullian Oscilliation (MJO).

Fenomena itu memicu hujan sekaligus meningkatkan potensi bencana sebagian besar wilayah Indonesia dari bagian timur – barat, sebagaimana yang dilaporkan hasil analisa Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Tapi bukan berarti tidak ada peringatan dini sebelumnya. Abdul menyerukan, BNPB telah secara masif menginformasikan kondisi cuaca dan iklim per harinya yang diterbitkan BMKG itu supaya masyarakat bisa terhindar dari bahaya dampak yang ditimbulkan.

Hanya saja, diakui kalau sikap keteledoran masyarakat dan lambannya respons pengambil keputusan menjadi kendala yang justru kerap memperparah dampak kejadian bencana di daerah.

Indikasi itu dimulai dari banjir yang melanda Kabupaten Demak dan Kudus, Jawa Tengah, pada 5 Februari 2024.

Banjir merusak 26.998 hektare sawah hingga petani di Demak dan Kudus mengalami gagal panen, 4 ribu rumah terendam dan memaksa sebanyak 71 ribu orang dievakuasi ke tempat pengungsian, hingga lebih tiga pekan lamanya.

Sebagai bahan evaluasi, dampak bencana itu semestinya bisa dicegah jika saja rehabilitasi - perawatan tanggul-tanggul pembatas di Sungai Wulan diselesaikan tepat waktu.

Jebolnya tanggul dan sumbatan aliran air akibat tata kota yang tumpang tindih menyasar kawasan bantaran turut berkontribusi mengapa banjir meluas ketika diterpa hujan intensitas lebat kala itu.

Apa yang terjadi di "Kota Santri" itu lain halnya dengan bencana tanah longsor di Jalan Poros Desa Bonglo-Palopo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, yang menjadi contoh paling kentara mengenai abainya manusia.

Tanah longsor tersebut terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi, sehingga meruntuhkan segmen tebing dengan struktur tanah yang labil pada 26 Februari 2024 sekitar pukul 09.00 WIT.

Beberapa hari sebelum terjadi tanah longsor telah diinformasikan akan ada peningkatan hujan deras, masyarakat diimbau untuk waspada dan menghindari kawasan perbukitan.

Namun informasi yang didapatkan BNPB, saat kejadian tanah longsor justru banyak warga yang berkerumun di lokasi kejadian.

Nahas bagi warga itu, beberapa di antara mereka tidak menyadari bahwa eskalasi longsoran meluas, sehingga dengan cepat datang langsung menggulung.

Alhasil, material longsor dari sisi bukit menghantam 15 unit motor dan 2 unit mobil. Sebanyak 24 orang terdampak atas peristiwa itu, 19 orang di antaranya berhasil menyelamatkan diri meski mengalami luka-luka.

Tapi tidak untuk lima orang lainnya, mereka dinyatakan meninggal dunia. Bahkan dari lima orang yang meninggal dunia baru satu jasad yang berhasil ditemukan, selebihnya masih tertimbun di bawah material tanah sedalam 100 meter itu hingga saat ini.

Demikian pula terjadi saat bencana angin puting beliung di Kabupaten Bandung dan Sumedang, Jawa Barat, 21 Februari 2024.

Dalam waktu kurang dari 10 menit angin berkecepatan 63 kilometer per jam itu merusak 503 unit rumah, 13 pabrik dan fasilitas umum di “Bumi Parahyangan”.

Kala itu, warga tidak segera menyelamatkan diri, sebagian justru merekam kejadian itu. Sehingga menambah catatan jadi sebanyak 1.466 orang terdampak, dan 33 orang di antaranya menjadi korban luka-luka, setelah terkena serpihan material yang digulung oleh pusaran angin setinggi lebih dari 10 meter itu.


​​​​Penguatan peran pemda

Pemerintah daerah (pemda) sebagai pihak yang paling memahami karakteristik sosial-ekologis wilayahnya, memiliki peran penting dalam merumuskan strategi mitigasi dan penanggulangan bencana yang tepat.

Strategi itu, termasuk bagaimana menangani sikap masyarakat yang acapkali tak mengindahkan peringatan, seperti apa yang terjadi dalam peristiwa yang terjadi di Sulawesi Selatan dan Jawa Barat.

Peran vital pemda itu makin diperkuat dengan data historis yang menunjukkan bahwa Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan adalah daerah yang langganan mengalami bencana itu.

Jika di telisik 10 tahun ke belakang, bahkan Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, menjadi empat provinsi terbanyak yang mengalami dampak cuaca ekstrem berujung bencana serupa.

Terhitung sejak periode 2014-2023 tercacat 2.361 peristiwa kebencanaan melanda Jawa Tengah, kemudian Jawa Barat 2.245 peristiwa, Jawa Timur 1.320 peristiwa, Sulawesi Selatan 651 peristiwa. Jumlah korban jiwa terdampak terbesar mencapai 15.141 orang, sebanyak 9.052 rumah warga rusak.

"Ketika sudah mengetahui kejadian bencana masa lalu, mestinya pemda tahu bagaimana mitigasi bencana yang lebih tepat di masa depan, dan pusat memastikan dukungan," kata Abdul.

Tidak ada kata terlambat untuk melakukan hal yang semestinya dilakukan demi keselamatan masyarakat dari dampak bencana alam di daerah.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Fajar Setyawan mengatakan bahwa semua bisa di mulai dari hal sederhana yakni menggiatkan pemberian literasi dan edukasi kebencanaan kepada masyarakat, khususnya di daerah rawan bencana.

Belajar dari pengalaman ini agaknya pemberian literasi seputar kebencanaan bukan hanya melalui kecanggihan teknologi digital, tapi perlu kembali ada interaksi sosialisasi tatap muka.

Walaupun sederhana, tapi upaya ini porsinya penting untuk dilakukan, sehingga masyarakat bisa benar-benar memahami potensi atau ancaman yang ada.

Pemerintah pusat melalui BNPB siap memfasilitasi dukungan manakala pemda kesulitan finansial untuk melakukan simulasi, edukasi di sekolah, dan kampanye publik yang dapat menjadi langkah awal membangun budaya siaga bencana itu.

Dana bantuan siap pakai, masing-masing senilai Rp150 juta, Rp200 juta, hingga Rp300 juta akan digelontorkan untuk mempercepat penanggulangan dampak bencana, seperti yang sudah dilaksanakan dua bulan terakhir ini.

Kemudian naik pada level yang serius; upaya mitigasi meliputi pembangunan sistem drainase memadai di daerah perkotaan, penerapan tata ruang, hingga mempertahankan ruang terbuka hijau dan pepohonan di daerah perbukitan terjal untuk mencegah erosi tanah dan longsor.

Bahkan penyediaan hunian layak dan aman dari terpaan banjir, tanah longsor, gempa, puting beliung sudah sepatutnya diseriuskan, demi keselamatan publik.

Berat memang, tapi seberapa pun besar uang yang siap dikeluarkan untuk penanganan tidak akan pernah cukup menggantikan kenestapaan keluarga yang kehilangan anak, sanak saudara, harta benda, dan mata pencaharian.

Dari itu mari bahu-membahu membangun Indonesia yang lebih siaga bencana, karena pada intinya bencana alam adalah kenyataan yang mesti dihadapi bersama.

Mencegah kerusakan akan selalu lebih baik dari pada memperbaiki, caranya dengan menjaga alam tetap lestari maka alam akan menjaga kita.

 

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024

Membangun pemahaman bersama agar ODGJ bisa kembali ke lingkungannya******

Membangun pemahaman bersama agar ODGJ bisa kembali ke lingkungannya
Sejumlah pasien ODGJ yang yang sudah berada dalam kondisi kooperatif menjalani perawatan di RSJ Tampan di Jl. HR. Soebrantas No.KM 12,5, Simpang Baru Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau. Mereka melakukan senam bersama. ( ANTARA/Frislidia)
Pekanbaru (ANTARA) - Merawat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) merupakan sebuah tantangan yang dapat menguras emosi dan fisik. Oleh karena itu,  merawat ODGJ dibutuhkan komitmen yang sangat kuat dan penuh kesabaran. 

Pola komunikasi yang baik serta  menghindari konfrontasi adalah hal yang harus diperhatikan ketika menghadapi ODGJ. Sebab, jika salah menyikapi justru akan memperburuk situasi.

Pasien ODGJ atau disebut rehabilitan bisa sembuh kendati harus minum obat teratur. Tapi, untuk memulangkan pasien yang dinilai sudah sembuh ke keluarganya sering kali tidak mudah karena stigma tidak baik terhadap ODGJ.

Jika mereka dipulangkan, tidak jarang mendapat perundungan, ejekan atau dikucilkan. Namun, jika yang bersangkutan tetap bertahan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) maka justru akan memperlambat pemulihannya, bahkan sakitnya bisa kambuh lagi. 

Tantantan seperti itu hingga kini masih sering dihadapi pengelola rumah sakit jiwa, di antaranya
yang dihadapi RSJ Tampan Pekanbaru.  

Persoalan klise tersebut masih dihadapi RSJ di Tanah Air. Bahkan, warga yang mengantar pasien ODGJ tanpa identitas, justru terus berdatangan sehingga bisa menimbulkan kerawanan melebihi kapasitas yang ada.  

Gangguan jiwa merupakan kondisi kesehatan yang melibatkan perubahan emosi, pemikiran, perilaku, atau kombinasi dari ketiganya. Gangguan jiwa berhubungan dengan stres atau masalah pada aktivitas sosial, pekerjaan, dan keluarga.

ODGJ adalah orang yang mengalami gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan yang termanifestasi dalam bentuk sekumpulan gejala dan/atau perubahan perilaku yang bermakna serta dapat menimbulkan penderitaan dan hambatan dalam menjalankan fungsi orang sebagai manusia.


Tidak bisa menolak

Manajemen RSJ Tampan di Jl HR Soebrantas No.KM 12,5, Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau, tidak akan pernah bisa menolak ketika masyarakat mengantarkan orang yang berada dalam gangguan kesehatan jiwa itu untuk dirawat.

Direktur RSJ Tampan, Zainal Arifin, mengemukakan bahwa sesuai standar operasional prosedur    pihaknya tidak bisa menolak orang tanpa identitas yang diantar ke RSJ, sebab mereka harus dipelihara oleh negara. 

"Biasanya masyarakat mengantar pasien yang mengalami gangguan jiwa itu, paling sering pasien yang 'ditemukan' di jalan. Itu sudah memang menjadi tanggung jawab kami. Tapi ironis, ketika sudah mulai 'pulih', justru keluarga sering kali tidak mau menerima kepulangan mereka karena stigma," kata Zainal Arifin menambahkan.

Jumlah pasien ODGJ yang menjalani perawatan di RSJ Tampan yang beberapa hari lalu berjumlah 314 orang, namun kini sudah mencapai 328 orang. ODGJ berkeliaran di jalan seperti  tidak pernah habis.

Sementara itu, Psikolog klinis di RJS Tampan, Maha Decha Dwi Putri Spsi MPsi, mengatakan pemicu seseorang bisa mengalami gangguan jiwa bisa faktor pola asuh, faktor genetik, juga bisa karena tekanan dari dalam keluarga atau dari lingkungan, atau karena tidak mampu secara maksimal mengelola stres yang mereka hadapi.  

Oleh karena itu, agar tidak mengalami gangguan kejiwaan, setiap orang harus bisa melakukan antisipasi sejak dini mulai dari keluarga. Semua pihak harus memberikan dukungan positif dan masyarakat perlu diedukasi agar bisa menerima rehabilitan kembali ke rumah maupun lingkungannya dengan baik serta nyaman. 

Setiap orang sudah seharusnya bisa melawan stigma agar rehabilitan bisa nyaman kembali ke rumah mereka. Sebab, obat yang paling mahal itu adalah dukungan keluarga berupa perhatian, kasih sayang, kepedulian, rasa simpati dan empati,  mendapat pengakuan, bahwa mereka sudah sembuh. 

Memang, pasien tetap rutin meminum obat dan tidak boleh putus. Namun begitu, harus dipastikan rehabilitan sudah bisa diterima oleh keluarga inti, dicintai dan diperhatikan lagi. 

Contohnya, RA (50), rehabilitan "sembuh", bisa diterima kembali oleh keluarga, bahkan sudah bisa menanam sayur dan saat panen memberikan kepada perawatnya dulu. 

Di sini, pasien yang sudah berada pada kondisi kooperatif bisa dilatih bertani, menjahit, berkebun, dan lain lain agar saat kembali ke rumah bisa produktif.  

Sukses  yang membahagiakan perawat adalah ketika pasien ODGJ mengalami penyembuhan, dari hari  per hari menyaksikan perubahan mereka, koperatif saat berkomunikasi bahkan bisa menangis saat mereka meninggalkan rumah sakit.     

Seluruh perawat dan petugas RSJ Tampan terharu melihat kesembuhan RA dan bisa kembali ke rumah dengan tenang meski tetap harus meminum obat dengan teratur.

"Sosialisasi sering kita giatkan. Sebab, kendala dalam memulangkan pasien ODGJ yang sembuh itu adalah stigma masyarakat, beban atau aib  bagi keluarga serta faktor ekonomi," kata Direktur RSJ Tampan, Zainal Arifin. 

Rehabilitan yang kooperatif dan dinyatakan sembuh sudah bisa kembali ke keluarga. Peran keluarga  sangat membantu pasien untuk bisa kembali normal dengan mengingatkan dan membantu mereka  tetap meminum obat sesuai resep dokter secara teratur. 


Rehabilitan "terlantar"

Kini masih ada pasein  atau rehabilitan sembuh yang "terlantar" di RSJ Tampan karena belum dijemput keluarga. 

Untuk itu, manajemen RSJ Tampan berupaya mengirim mereka untuk tinggal di penampungan sementara seperti ke Panti Laras awal 2024 sebanyak 14 orang, Panti Werda 8 orang dan 12 orang ke tempat penampungan di Pekanbaru. 

Status kependudukan rehabilitan  ada yang bisa diketahui ada yang tidak bisa diketahui. Setelah melalui pemeriksaan iris mata di kantor dinas kependudukan, tempat asal mereka bisa diketahui. Meteka berasal  dari Aceh, Sumbar, Bengkulu dan NTT. Bahkan juga ada dari Thailand.  

Pemulangan mereka ke daerah asal masing masing bekerja sama dengan dinas sosial setempat. Manajemen RSJ Tampan juga mengupayakan pasien ODGJ yang masih menjalani perawatan untuk mendapatkan KTP guna memperoleh layanan kesehatan program JKN-KIS. 

Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TPKK) Provinsi Riau periode Januari-Februari 2024, Suti Mulyati Edy SKed,  mengatakan kesehatan jiwa merupakan salah satu dari 10 program pokok PKK.

PKK sebagai mitra  pemerintah memiliki peran strategis, termasuk menjaga kesehatan jiwa memberikan informasi kepada masyarakat tentang penyebab gangguan jiwa, sebab PKK sebagai agen informasi dan pembangunan.

Karena itu, anggota PKK dapat juga melaporkan jika menemui masyarakat yang mengalami gangguan jiwa kepada RT/RW setempat, sehingga pasien bisa berkonsultasi ke ahlinya atau jika perlu segera dirawat di RS Jiwa agar bisa segera mendapatkan penanganan.

Gangguan jiwa dapat terjadi pada siapa saja. Orang tua harus menjaga kesehatan jiwa pada anak anak. Penggunaan telepon genggam berlebihan misalnya, bisa memicu ketergantungan dan berdampak kepada ketidakstabilan emosi anak.

Sudah saatnya, masyarakat menghilangkan stigma buruk ODGJ yang telah menjalani pemulihan. Penerimaan rehabilitan untuk pulang kembali ke rumah justru akan sangat mendukung kesembuhan yang lebih baik. Mereka memiliki hak untuk hidup normal kembali dan dihargai.
 

Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:slot dadunation

Perbarui waktu:2024-07-07

Daftar bab terbaru
padi777
paito pcso
macauwin138
link slot bonus 100 persen
rtp twslive
daftar situs gacor hari ini
pinjol tanpa jaminan
situs gampang maxwin malam ini
situs web slot terpercaya
Daftar isi semua bab
Bab 1 888vipbet slot
Bab 2 xyz club slot
Bab 3 cbogaming
Bab 4 slot terupdate
Bab 5 daftar slot gacor gampang menang
Bab 6 cara ajukan pinjaman kredivo
Bab 7 slotvip rtp
Bab 8 cheat maxwin
Bab 9 uang slot88
Bab 10 kartu66
Bab 11 link slot bagus hari ini
Bab 12 octabet88
Bab 13 kuota4d
Bab 14 slot 77
Bab 15 jacktoto
Bab 16 login kredivo via web
Bab 17 cara pinjam uang di bank permata
Bab 18 gacor56
Bab 19 slot gacor99
Bab 20 lanetogel
Klik untuk melihattersembunyi di tengah3998bab
PercintaanBacaan TerkaitMore+

Berbahagialah para gadis petani

lotre slot login
Avila dan Alvin Bahar jadi juara di kelas masing-masing pada ISSOM
Pembalap Honda Racing Indonesia Alvin Bahar mengangkat trofi juara setelah mengikuti ajang balapan Indonesian Sentul Series of Motorsport di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu (3/3/2024). (ANTARA/HO/HONDA RACING INDONESIA)
Jakarta (ANTARA) - Pasangan ayah dan anak yang sama-sama membela tim Honda Racing Indonesia (HRI), Avila dan Alvin Bahar, menjadi juara di kelas masing-masing pada gelaran putaran pertama Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM) di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu.

Avila menjadi juara di kelas ITCR 1200, sedangkan di kelas ITCR 1500 Max, ia gagal menyelesaikan balapan. Sementara itu, Alvin menjadi juara di kelas ITCR 3600, demikian dikutip dari keterangan resmi tim HRI.

Di kelas 1500, sejak lap awal Avila merasa balapan ini belum maksimal. Di lap awal mobil Honda City hatchback-nya sempat mengalami kecelakaan dengan pembalap lain yang membuat mobilnya rusak sejak lap pembukaan dan memaksa dirinya tidak dapat melanjutkan balapan.

 Di kelas Kejurnas 1200, dengan mengendarai Honda Brio, Avila menciptakan catatan lap tercepat. Start dari posisi kelima, ia bisa meraih gelar juara di kelas master dan digabung pembalap lain, ia finis di posisi kedua.

“Alhamdulillah paling bahagia mencetak fastest lap. Semoga di putaran kedua bisa lebih improve,” tutur Avila.



Baca juga: Alvin Bahar tetap haus gelar meski sandang 11 kali juara nasionalSementara Alvin yang menggunakan mobil baru All New Civic Type R mengatakan ia merasa belum maksimal di seri pertama, karena mobil yang digunakannya tergolong baru.

 “Jadi, racingpart-nya memang belum lengkap karena kita mesti custom. Semoga saja di seri kedua kita sudah bisa lebih maksimal lagi,” ujar Alvin usai lomba.

 Meski demikian Alvin tetap bisa finis pertama di kelasnya. Di kelas ITCR 3600 Max, ia juga harus bertarung dengan sejumlah pembalap kelas lain karena balapannya digabung dengan kelas STCR.

 “Untungnya di kelas Kejurnas ITCR 3600 saya tetap juara meski memang ada perlawanan ketat dari kelas berbeda,” kata Alvin yang mengejar gelar juara nasional ke-12 tahun ini.

 Alvin berharap untuk seri selanjutnya yang akan dimainkan pada 21-23 Juni mendatang dapat diikuti lebih banyak pembalap lagi.

Seri awal 2024 ini juga dimanfaatkan tim Honda Racing Indonesia untuk memperkenalkan komposisi pembalap mereka yang kini ditambah satu pembalap baru untuk mendampingi Alvin dan Avila Bahar yaitu: Andri Abirezky yang bergabung mulai seri pembuka ini.



Baca juga: Mobil baru, Alvin Bahar percaya diri tuntaskan ISSOM di podium terbaik

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024

Mulailah berlatih dari dasar laut

buku mimpi 2d
Pakar PBB: Sanksi Israel 'cara satu-satunya capai gencatan senjata'
Arsip foto - Ribuan warga memperingati 100 hari aksi genosida yang dilakukan Israel di Gaza, Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Sabtu (13/01/2024) (ANTARA/Lifia Mawaddah Putri)
Jenewa (ANTARA) - Pelapor Khusus Hak atas Pangan PBB, Michael Fakhri menyerukan pemberlakuan sanksi untuk Israel, dengan berpendapat bahwa menjatuhkan sanksi menjadi cara satu-satunya untuk mencapai gencatan senjata di Gaza.

Melalui unggahan di medsos X, Fakhri mengatakan Israel sengaja membuat rakyat Palestina di Gaza kelaparan sejak 7 Oktober.

Dia menegaskan bahwa potensi kelaparan mungkin sudah terjadi di wilayah Gaza yang terkepung.

Menurut Fakhri, penerapan gencatan senjata segera sangat penting untuk mencegah atau mengakhiri kelaparan dan seruan sanksi terhadap Israel sebagai cara untuk mendesak gencatan senjata.

“Satu-satunya cara untuk mengakhiri atau pun mencegah kelaparan ini adalah segera diberlakukan gencatan senjata. Dan satu-satunya cara untuk mencapai gencatan senjata dengan menjatuhkan sanksi kepada Israel,” katanya menambahkan.

Baca juga: WHO: Jumlah korban tewas karena serangan Israel di Gaza lampaui 30.000
Baca juga: Pemimpin dunia hanya melongo genosida terulang persis sama di Gaza
Baca juga: Menlu Palestina: Genosida Gaza terus terjadi jika tidak ada gencatan

Sumber: WAFA

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024

Gadis kelas atas

qqindo88
MS Glow For Men Racing Team raih podium di Mandalika Racing 2024
Pembalap MS Glow for Men Racing Team Dimas Ekky Pratama (kiri) saat meraih podium di Race 1 kelas National Supersport 600cc Mandalika Racing Series di Pertamina Mandalika International Circuit, NTB, Sabtu (2/3/2024). (ANTARA/HO-MS Glow For Men Racing Team)
Mataram (ANTARA) - MS Glow For Men Racing Team memulai debut perdananya di Mandalika Racing Series 2024 Round 1 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok pada 2-3 Maret 2024.

Turun di kelas National Supersport 600cc dan National Sport 250cc, kedua pembalap utama MS Glow For Men Racing Team yakni Dimas Ekky Pratama dan M. Rama Putra tampil penuh percaya diri dan berhasil mencatat prestasi yang cukup cemerlang mengingat persiapan yang dilakukan begitu singkat.

Tim baru besutan Gilang W. Pramana yang sekaligus Founder MS Glow For Men dan J99 Corporation tersebut melalui siaran pers yang diterima di Mataram, Senin, mengatakan bahwa MS Glow For Men Racing Team dalam debut tersebut mampu memberikan persaingan sengit terhadap tim lawan di Mandalika Racing Series 2024 Round 1.

Gilang mengungkapkan kebanggaannya kepada kedua pembalap MS Glow For Men Racing Team yang telah memberikan penampilan terbaik di Race 1 dan 2. Apalagi saat Race 1, Dimas Ekky yang berlaga di kelas National Supersport 600cc mampu mencapai finish di urutan ke-2.

"Keberhasilan Dimas memperoleh podium di Race 1 tentunya menjadi prestasi awal yang membanggakan bagi seluruh tim dan memacu kami untuk lebih bersemangat lagi," kata Gilang.

Walaupun demikian, dia tidak memungkiri dari perhelatan tersebut banyak evaluasi yang menjadi bahan peningkatan kemampuan dalam kompetisi berikutnya.

"Apalagi, sejak awal kami memiliki target yang cukup tinggi, yaitu podium. Memang tidak mudah dan mungkin dianggap terlalu muluk mengingat tim ini masih baru. Namun, kami optimis bisa mendapatkan hasil terbaik karena tidak hanya memiliki pembalap yang kompeten dan berpengalaman, tetapi juga didukung oleh kru dan tim mekanik yang handal dan solid," ujarnya.


Baca juga: Lima seri akan mewarnai gelaran Mandalika Racing Series 2024

Pada Mandalika Racing Series 2024 Round 1, Dimas Ekky Pratama yang merupakan mantan pembalap Moto2 dan sudah berpengalaman di berbagai ajang balap internasional ini turun di kelas National Supersport 600cc dengan hasil yang cukup memuaskan.

Ia mampu meraih podium 2 pada Race 1 yang berlangsung Sabtu, 2 Maret 2024. Sayangnya, pada Race 2 yang digelar pada hari berikutnya, Dimas harus menyelesaikan balap pada posisi ke-5, walaupun memulai balapan dari pole position pertama setelah beberapa jam sebelumnya berhasil menjuarai Superpole Race 600cc.

Sedangkan, M. Rama Putra sebagai pemenang Riders Audition MS Glow For Men Racing Team yang berlaga di kelas National Sport 250cc, mencapai finish di posisi 15 dan 14 pada Race 1 dan 2.

Walaupun belum meraih target yang diinginkan, Gilang melihat pencapaian awal ini sebagai hasil yang cukup baik bagi MS Glow For Men Racing Team, mengingat kedua pembalap tidak dapat melakukan track day pada hari pertama di Sirkuit Mandalika akibat cuaca hujan. Alhasil, track day baru dilakukan keesokan harinya saat sesi free practice di ajang Race 1.

"Jadi, step by step tim mampu mengejar ketertinggalan dari tim lawan untuk bisa semaksimal mungkin melakukan adaptasi terhadap lintasan dan sirkuit secara keseluruhan," ucap dia.

Dimas Ekky Pratama, pembalap utama sekaligus manajer MS Glow For Men Racing Team menyatakan bahwa Mandalika Racing Series 2024 Round 1 merupakan debut comeback-nya setelah tiga tahun vakum balap motor.

Dimas menganggap perolehan podium di Race 1 sebagai awal baik untuk berlaga di putaran berikutnya.

"Rasanya bahagia bisa memberikan podium di event pertama MS Glow For Men Racing Team. Tentunya, hasil ini tidak lepas dari kerja keras seluruh tim mekanik yang melakukan persiapan motor dan seluruh pihak yang telah memberikan support moral dan doanya untuk kami. Hasil ini juga merupakan permulaan yang baik dan sebuah bonus untuk saya pribadi yang baru comeback setelah tiga tahun vakum balapan," ujarnya.

Dimas juga menyadari bahwa ia dan seluruh tim tidak boleh berpuas diri karena masih banyak perbaikan yang perlu dilakukan.

"Saya dan tim menyadari bahwa dari sisi motor dan teknik riding sepatutnya performa kami masih bisa ditingkatkan lebih jauh lagi. Apalagi hasil Race 2 tidak sebaik yang pertama. Saya pribadi belum mendapat feeling yang pas saat menggunakan ban hujan dan kondisi lintasan basah selama Race 2 berlangsung," ucap dia.

Dengan hasil ini, Dimas menegaskan bahwa dirinya bersama tim harus tetap fokus pada persiapan mekanik.

"Pastinya, tim akan mempersiapkan motor jauh lebih baik lagi dalam jeda waktu sekitar dua bulan menuju Mandalika Racing Series 2024 Round 2, dan untuk saya sendiri harus meningkatkan latihan fisik supaya lebih fit dan mampu bertarung dengan riders lainnya. Semoga kami bisa memberikan penampilan yang lebih baik lagi di putaran berikutnya, baik di kelas 600cc maupun 250cc," kata Dimas.

Hal senada diungkapkan M. Rama Putra sebagai pembalap MS Glow For Men Racing Team di kelas National Sport 250cc. Meskipun belum berhasil meraih podium di Mandalika Racing Series 2024 Round 1, remaja pemenang Riders Audition ini menyatakan komitmennya untuk terus memberikan performa terbaik di sepanjang kompetisi.

"Sejak awal bergabung di MS Glow For Men Racing Team, saya berkomitmen untuk memberikan yang terbaik untuk tim. Apalagi dengan persiapan yang relatif singkat, seluruh personel tim telah bekerja keras untuk bisa memberikan hasil yang optimal," ujar Rama.

Menurur dia, ikut serta di Mandalika Racing Series 2024 Round 1 merupakan sebuah kesempatan emas, mengingat ajang balap di Sirkuit Mandalika dan berdebut kelas 250 cc ini adalah pengalaman pertamanya.

"Bersemangat pastinya, tapi juga deg-degan karena harus beradaptasi dalam waktu singkat. Banyak pelajaran yang bisa didapatkan dari para senior yang jauh lebih berpengalaman dalam dunia balap motor. Mulai dari tim mekanik yang handal, Om Dimas Ekky selaku manajer tim yang terus membimbing sejak bergabung bersama tim, juga dukungan penuh dari Bapak Gilang dan seluruh keluarga," ucapnya.

Lebih lanjut, founder MS Glow For Men Racing Team, Gilang W. Pramana juga menyampaikan bahwa tahun ini mereka masih akan fokus di ajang Mandalika Racing Series 2024.

"Untuk tahun ini MS Glow For Men Racing Team masih akan fokus untuk berlaga di Mandalika Racing Series 2024. Apalagi ajang ini terdiri dari beberapa putaran hingga akhir tahun nanti. Jadi, kami ingin benar-benar memfokuskan diri untuk meraih target di setiap putarannya melalui berbagai persiapan dan effort yang maksimal," kata Gilang.

Dengan personel tim yang handal dan kerja sama yang solid, Gilang percaya ke depannya dapat memberikan hasil yang terbaik. Apalagi, saat ini seluruh tim juga mendapat support dari rangkaian produk MS Glow For Men, mulai dari facial wash, cream, serum dan sunscreen-nya untuk melindungi kesehatan dan kesegaran kulit.

"Dengan dukungan produk MS Glow For Men, kami yakin mereka (pembalap) bisa beraktivitas dengan lebih optimal, berani dan percaya diri, terutama di tengah-tengah arena balap yang cuacanya sering kali berubah secara ekstrem," ujarnya.

Dengan menyampaikan hal demikian, dia memohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat dan stakeholders terkait agar MS Glow For Men Racing Team dapat berprestasi dan mampu mendukung kemajuan dunia balap motor di Indonesia.


Baca juga: Mandalika Racing Series jadi wadah pembinaan pebalap muda nasional


Baca juga: Dimas Ekky akan bantu lakukan pencarian bakat untuk tim MS Glow

Pewarta: Dhimas Budi Pratama
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024

Legenda manusia pertama

lolislot
PGN terus perluas utilisasi gas domestik
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Rosa Permata Sari. ANTARA/HO-PT PGN Tbk
PGN terus mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan energi melalui pemanfaatan gas bumi dari sumber-sumber gas domestik
Jakarta (ANTARA) - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) berkomitmen terus mendukung upaya pemerintah dalam memperluas utilisasi gas domestik, sekaligus menjadikan gas bumi sebagai energi transisi menuju net zero emissionpada 2060.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Rosa Permata Sari dalam keterangannya di Jakarta, Senin, mengatakan komitmen itu dilakukan melalui pembangunan berbagai infrastruktur gas bumi, termasuk memperluas jaringan gas rumah tangga dan penyediaan stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG) untuk memudahkan akses pengguna gas bumi.

Menurut dia, gas bumi merupakan aset strategis bangsa yang harus dioptimalkan, terutama dalam memperkuat ketahanan energi nasional.

"PGN terus mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan energi melalui pemanfaatan gas bumi dari sumber-sumber gas domestik. Ke depan, PGN juga akan tetap mengambil inisiatif dalam membangun infrastruktur gas agar dapat menjangkau lebih banyak pengguna," jelasnya.

Rosa menyampaikan dari aspek infrastruktur, PGN akan terlibat dalam sejumlah proyek strategis 2024, di antaranya proyek pipa gas WNTS-Pemping, proyek infrastruktur gas di kilang Tuban, dan pembangunan infrastruktur pipa untuk mendukung pabrik pupuk di wilayah timur Indonesia.

Dari aspek komersialisasi, PGN akan terus meningkatkan pengenalan dan pemanfaatan LNG di bisnis trading, hub& storage, dan bunkeringuntuk sektor marine fuel.

"Peran strategis di LNG ini penting digenjot, mengingat LNG akan menjadi pasokan masa depan Indonesia," katanya.

Subholding Gas juga memulai berpartisipasi dalam hilirisasi produk gas bumi di petrokimia, biometana, dan dekarbonisasi yaitu dalam program hidrogen dan transportasi CO2.

Rosa menambahkan PGN juga bersiap menyambut penyelesaian proyek jaringan gas Cirebon-Semarang II.

Untuk itu, PGN akan bersinergi dengan pemerintah dalam mengintegrasikan infrastruktur gas bumi guna meningkatkan pemanfaatan gas bumi di Jawa maupun interkoneksinya sampai Sumatera dan Kepulauan Riau.

Operasionalisasi jaringan gas akan meningkatkan ketahanan pasokan gas dan menjawab isu interkoneksi jaringan dari wilayah Jawa bagian timur yang selama ini belum tersambung dengan wilayah Jawa bagian barat.

"Pengembangan infrastruktur ini akan meningkatkan ketahanan pasokan gas bumi dalam negeri karena dapat mengintegrasikan sumber pasokan dari berbagai wilayah di Jawa dan Sumatera," lanjutnya.

Saat ini, PGN Group telah mengoperasikan jaringan gas pipa dari Gresik, Jatim, sampai Batang, Jateng. Dengan adanya jaringan pipa ini, potensi pasokan gas yang berlebih di Jawa bagian timur dapat memasok kebutuhan energi kawasan industri baru yang bermunculan di Jawa Tengah.

"Tersambungnya jaringan pipa gas di Pulau Jawa ini akan meningkatkan energy securitydan memperkuat pasokan serta distribusi gas bumi kepada berbagai segmen pengguna. Termasuk, mempercepat upaya pemerintah dalam meningkatkan pengguna jargas rumah tangga yang diharapkan dapat memangkas subsidi LPG," ujar Rosa.

Menurut dia, kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga menjadi salah satu target prioritas PGN dalam menyediakan gas bumi sebagai energi bersih ramah lingkungan.

"Target kami dalam tiga tahun ke depan, jumlah pengguna jargas bisa mencapai sekitar 2,5 juta pelanggan dan berpeluang terus tumbuh," katanya.

Meski demikian, Rosa mengingatkan pembangunan berbagai proyek infrastruktur yang dilakukan oleh PGN perlu mendapat dukungan dari berbagai pemangku kepentingan di industri gas bumi.

Pasalnya, sebagai pelaku usaha di level midstreamdan downstream, PGN hanya memainkan peran di salah satu rantai bisnis gas bumi, sehingga walaupun PGN Subholding Gas mengoperasikan 96 persen infrastruktur midstreamdan downstreamgas bumi nasional, PGN membutuhkan dukungan dan sinergi seluruh stakeholderpengelola kebijakan dan juga pemain bisnis hulu migas dalam melayani pelanggan.

"Kita akan menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan juga pasokan gas bumi yang lebih banyak berbentuk LNG. Karena itu, penting sekali bagi para pemangku kepentingan di industri ini untuk menjaga peran masing-masing, sehingga strategi besar pemerintah menjadikan gas bumi sebagai energi transisi dan memperkuat ketahanan energi nasional dapat terwujud," sebut Rosa.

Baca juga: PGN jalankan 3 strategi prioritas tingkatkan pemanfaatan gas domestik
Baca juga: PGN dan MRT bekerja sama pengembangan jaringan gas bumi di kawasan TOD
Baca juga: PGN siapkan jargas rumah tangga di IKN

Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024

Sayap Beku

09 erek erek togel
Kemendagri dorong pemda optimalkan pajak dan retribusi daerah 
Plh Direktur Jenderal Bina Keuda Kemendagri Horas Maurits pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pendapatan Daerah yang dirangkaikan dengan Webinar Series Keuda Update Seri Ke-45 bertajuk “Optimalisasi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah” di Jakarta, Rabu (28/2/2024). (ANTARA/HO-Puspen Kementerian Dalam Negeri)
Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri(Kemendagri) mendorong pemerintah daerah mengoptimalkan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) melalui intensifikasi dan ekstensifikasi terhadap sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Hal itu disampaikan Plh Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah(Keuda) Kemendagri Horas Maurits pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pendapatan Daerah yang dirangkaikan dengan Webinar Series Keuda Update Seri Ke-45 bertajuk “Optimalisasi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah” di Jakarta, Rabu (28/2).

Ia menjelaskan bahwa acara ini penting untuk menguatkan komitmen, menyamakan pemahaman, dan mewujudkan kesamaan persepsi bagi seluruh Pemda dalam mengoptimalkan PDRD.

“Selain itu, juga untuk menghimpun masukan dari pemerintah daerah berkaitan dengan permasalahan pemungutan pajak daerah dan retribusi daerah,” kata Maurits dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Menurutnya, Pemda harus mengelola pajak secara maksimal. Pasalnya, pajak merupakan faktor penentu dalam pemenuhan target PAD dan berkontribusi lebih dari 90 persen terhadap total PAD.

Apalagi setelah ditetapkannya Peraturan Daerah (Perda) provinsi dan kabupaten/kota berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (HKPD) dan Peraturan Pemerintah (PP) Ketentuan Umum Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (KUPDRD), urusan perpajakan mesti menjadi perhatian Pemda.

Maurits mengatakan pajak memiliki berbagai fungsi. Pertama, fungsi anggaran yang digunakan untuk membiayai pengeluaran negara maupun Pemda dalam menjalankan tugas dan fungsi serta pelaksanaan pembangunan.

Kedua, fungsi mengatur (regulerend) dimana pajak pemerintah bermanfaat untuk mengatur pertumbuhan ekonomi melalui kebijakan perpajakan. Ketiga, fungsi stabilitas, pajak dapat mengatur dalam menjalankan kebijakan yang berhubungan stabilitas harga, sehingga inflasi dapat dikendalikan.

“Kemudian, keempat, pajak berfungsi sebagai redistribusi pendapatan, pajak yang telah dipungut dapat digunakan untuk membiayai kegiatan yang berhubungan dengan kepentingan umum dan keberlanjutan pembangunan sehingga dapat membuka kesempatan kerja, yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, Maurits mengemukakan strategi yang dapat dilakukan oleh Pemda dalam mengelola PDRD. Adapun strategi tersebut yaitu dengan perbaikan database, mengubah tata kelola pajak maupun retribusi daerah, serta menjalin kerja sama dan sinergisitas.

Strategi berikutnya, Pemda dapat mengintensifkan penagihan aktif dan pemeriksaan, pemberian insentif fiskal daerah, hingga pemberian reward dan punishment. Tak kalah penting, dibutuhkan sosialisasi dan edukasi, juga pengawasan/monitoring dan evaluasi PDRD.

Kemudian dalam hal insentif fiskal daerah, Maurits menuturkan bahwa hal ini merupakan kewenangan kepala daerah dalam rangka pengelolaan pajak dan retribusi daerah sehingga target yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan optimal.

Namun, insentif ini tidak memberatkan bagi pihak yang wajib pajak dan wajib retribusi, sehingga tercermin rasa keadilan dan keseimbangan dalam pengelolaan perpajakan.

“Pemberian insentif fiskal ini berpedoman kepada Pasal 101 Undang-Undang HKPD dan Pasal 99 PP KUPDRD, dengan demikian kewenangan yang dilakukan oleh kepala daerah tidak menyalahi peraturan perundang-undangan,” pungkas Maurits.

Sebagai informasi, acara ini diikuti sebanyak 1.926 peserta yang hadir secara luring dan daring. Para peserta berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemendagri, Kementerian Keuangan, serta jajaran Pemda provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia.
Baca juga: Menkeu: revisi UU PDRD perkuat kewenangan daerah tingkatkan PAD
Baca juga: Dukung perbaikan iklim usaha, Pemerintah evaluasi tarif pajak daerah
Baca juga: Kemendagri beri penghargaan daerah dengan realisasi APBD tertinggi

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024

Labirin Orang Mati

situs bonus 100 to kecil
Museum dan SCUA bakal jadi ruang edutainment pengembangan pecatur
Pecatur Yansen Kawatu (kiri) saat berhadapan dengan Clementia Adeline (kanan) dalam ronde pertama Kejuaraan Catur 2nd PERCASI SCUA FIDE Rated 2024 kategori terbuka yang berlangsung di Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA), Bekasi, Rabu (28/02/2024). (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Jakarta (ANTARA) - Museum dan Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA) bakal menjadi ruang edukasi-entertainment pengembangan pecatur-pecatur lintas generasi.

Pemilik Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA) Eka Putra Wirya mengatakan keberadaan museum dan SCUA di Bekasi, diharapkan menjadi "kawah candradimuka" untuk pecatur-pecatur Indonesia dengan menerapkan kurikulum pengembangan kreatifitas.

"Dengan adanya tempat ini saya rasa turnamen akan lebih banyak kami adakan. Kemudian kami mempunyai museum catur, ini merupakan platform pembinaan dengan konsep edutainment yang menggunakan teknologi agar memancing para pecatur lebih kreatif," kata pemilik SCUA Eka Putra Wirya dikutip dari keterangan resmi, Minggu.

Menurut Eka Putra Wirya dengan adanya platform berupa museum dan SCUA nantinya akan menarik minat penggemar catur sekaligus generasi muda khususnya.

"Pembangunan ini memang platform untuk pembinaan, untuk menarik dan memancing anak-anak kreatif. Ini juga menjadi momentum pembinaan pecatur di Indonesia," ujar Eka Putra Wirya.

Baca juga: Pecatur muda Nayaka Budidharma kunci gelar juara 2nd SCUA FIDE Rated

Saat ditanya kemungkinan pembangunan museum dan SCUA di tempat lain, Eka Putra Wirya mengungkapkan masih perlu tinjauan dan melihat situasi ke depan.

Selain bergerak di bidang edutainment, SCUA mengadakan agenda turnamen berskala nasional dan internasional akan menjadi sarana untuk menjaring para pecatur-pecatur profesional. Terbaru Kejuaraan catur 2nd Percasi - SCUA FIDE Rated yang diikuti oleh 103 peserta dengan Elo 2250 poin rampung dilaksanakan.

103 peserta Kejuaraan catur 2nd Percasi - SCUA FIDE Rated berasal dari dalam negeri berasal dari 14 provinsi, sedangkan peserta dari luar negeri berasal dari enam negara, yaitu Inggris, Australia, Uzbekistan, Malaysia, Myanmar, dan Finlandia.

Di kategori terbuka, pecatur muda Nayaka Budidharma mengunci gelar juara usai menaklukkan pecatur senior FIDE Master Maksum Firdaus (2183) pada babak sembilan, yang merupakan babak terakhir kompetisi.

Peringkat kedua kategori terbuka ditempati FM Kemas Ade Krisna diikuti Master Nasional Eko Supriyono sama-sama mengumpulkan 7 point.


Baca juga: PERCASI berharap lahirkan pecatur internasional lewat SCUA FIDE Rated

 

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024