petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!
Masa kontrak Ken dan Leo VIXX dengan Jellyfish Entertainment berakhir******Jakarta (ANTARA) - Masa kontrak dua anggota grup idola VIXX, Ken dan Leo, dengan agensi Jellyfish Entertainment berakhir pada 4 Maret 2024.
Jellyfish Entertainment pada Senin menyampaikan pernyataan resmi tentang berakhirnya masa kontrak dengan Leo dan Ken di akun X agensi.
"Kami ingin menginformasikan bahwa periode kontrak Jellyfish dengan Leo dan Ken VIXX telah berakhir. Kami menghargai setiap momen yang dihabiskan Leo dan Ken bersama kami," kata agensi.
"Kami sekali lagi ingin menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua anggota VIXX yang telah menghabiskan waktu 11 tahun lebih bersama kami...," kata mereka.
Menurut siaran Soompi, Leo dan Ken memulai debut sebagai anggota VIXX pada 2012 dan merupakan anggota terakhir yang berpisah dengan Jellyfish Entertainment.
Anggota VIXX yang lain telah meninggalkan Jellyfish Entertainment dan pindah ke agensi yang baru.
VIXX pada November 2023 merilis album mini kelima bertajuk CONTINUUM dan sekarang sedang sibuk melakukan tur konser CONTINUUM ke sejumlah negara.
Baca juga: Ravi hengkang dari VIXX Baca juga: N VIXX susul Hongbin dan Ravi tinggalkan Jellyfish Entertainment
Dinas Lingkungan Hidup DKI dirikan satgas pemantau Ciliwung ******
merupakan upaya serius UPS Badan Air agar Sungai Ciliwung bebas dari sampah
Jakarta (ANTARA) - Unit Penanganan Sampah (UPS) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta secara resmi mendirikan Satuan Tugas Khusus Segmen Sungai Ciliwung yang akan menangani sampah di Sungai Ciliwung sepanjang tahun atau dalam arti tidak hanya aktif di saat musim hujan.
“Pembentukan Satgas Ciliwung merupakan upaya serius UPS Badan Air agar Sungai Ciliwung bebas dari sampah,” kata Kepala UPS Badan Air DLH DKI Jakarta Dadang Cahya Rusdiana melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Dadang mengatakan Satgas Ciliwung ini terbagi menjadi lima segmen yang dimulai dari hulu Ciliwung di Jakarta yaitu di Universitas Indonesia perbatasan Jakarta-Depok hingga Saringan Sampah TB. Simatupang.
Kemudian, TB. Simatupang hingga sodetan Ciliwung (segmen dua), sodetan Ciliwung hingga pintu air Manggarai (segmen tiga), lalu pintu air Manggarai hingga muara (segmen empat) dan di sepanjang Sungai Ciliwung lama (segmen lima).
Satgas ini beranggotakan 140 orang yang berasal dari berbagai Satuan Pelaksana (Satlak) UPS Badan Air Kecamatan yang dilintasi Sungai Ciliwung yang bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang sungai secara berkesinambungan.
Dadang menambahkan Satgas Ciliwung akan dilengkapi dengan peralatan yang memadai, seperti perahu karet, jaring sampah, alat angkut sampah, hingga alat keamanan bagi para petugas.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan DKI Jakarta, Asep Kuswanto, menyebut pembentukan satgas ini akan memperkuat DLH DKI Jakarta dalam mengatasi timbulan sampah yang terjadi di Sungai Ciliwung.
“Dengan kombinasi Satgas Ciliwung dan Saringan Sampah TB. Simatupang, Kami optimis dapat mengendalikan timbulan sampah di Sungai Ciliwung dan meminimalisir potensi banjir akibat sampah,” ujar dia.
Senada dengan Dadang, dia mengatakan Satgas Ciliwung bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung secara berkesinambungan sehingga diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang terbawa aliran sungai dan berpotensi menyebabkan banjir.
“Kami berharap dengan sinergi semua pihak, termasuk masyarakat, Sungai Ciliwung dapat menjadi sungai yang bersih dan bebas dari sampah, dan resiko banjir bisa diminimalisir,” demikian kata Asep. Baca juga: Pemkot Jakarta Utara ajak warga kelola sampah rumah tangga Baca juga: Sudin LH Jaksel meremajakan armada sampah berupa kontainer dan truk Baca juga: Dinas LH DKI sosialisasikan pilah sampah sejak dari rumah
dulu ibu-ibu malas bawa anak ke posyandu, bahkan gak peduli sama imunisasi, sekarang tiap bulan ke posyandu, mau anaknya diberikan PCV lengkap,
Jakarta (ANTARA) - Pagi itu, Pulau Lombok mengawali hari dengan suasana pagi yang teramat sejuk setelah semalam penuh diguyur hujan deras untuk pertama kalinya pada bulan Februari.
Dengan cuaca yang demikian, wajar bila warga lebih memilih untuk bermalas-malasan di dalam rumah ketimbang menghadapi jalanan yang penuh genangan air dan lumpur.
Namun begitu, tidak demikian dengan para warga yang tinggal di sekitar Posyandu Mawar 1, Desa Kerembong, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat atau NTB.
Jam belum genap menunjukkan pukul 9 pagi, namun halaman posyandu yang sempit itu sudah padat dengan kerumunan warga, dari tua hingga balita.
Riuh tawa suara para ibu sesekali terdengar bersahutan dengan teriakan tangis anak-anak di salah satu sudut halaman posyandu.
Ya, hari itu memang jadwal bulanan Posyandu Mawar 1 menggelar pemeriksaan umum sekaligus pemberian imunisasi dasar dan pneumonia atau PCV bagi anak-anak.
Ada empat meja yang diletakkan di tiap sudut halaman posyandu untuk difungsikan sebagai pos tindakan, mulai dari pos administrasi, pengecekan, hingga pemberian imunisasi. Sementara tenaga kesehatan yang melakukan tindakan hari itu berasal dari Puskesmas Langko yang berjarak sekira 13 km.
Ketua Kader Posyandu Marsidah mengatakan situasi pagi itu sudah berjalan rutin setiap bulan sejak Desa Kerembong mendapat intervensi dari yayasan swasta Save the Children Indonesia pads tahun 2021.
Sebelum mendapat intervensi, ia bercerita posyandu menjadi tempat yang hampir tidak pernah tersentuh oleh warga desa karena minimnya aktivitas di posyandu, dibarengi dengan rendahnya minat warga pada masalah kesehatan.
Pengakuan Marsidah itu bukan tanpa alasan sebab riset dari yayasan tersebut menemukan Kabupaten Lombok Tengah memang menjadi wilayah termiskin ketujuh di NTB, dengan tingkat kemiskinan sebesar 13 persen pada tahun 2021.
Tingginya angka kemiskinan tersebut berkelindan pula dengan minimnya fasilitas kesehatan sehingga membuat 29 ribu anak di kabupaten tersebut menderita gejala infeksi pernapasan akut, utamanya pneumonia.
Dengan angka yang demikian tinggi, pneumonia menjadi penyebab utama kematian pada bayi dan anak usia di bawah 5 tahun di Kabupaten Lombok Tengah, tidak terkecuali di Desa Kerembong.
Bukan hanya itu, angka tersebut bahkan menempatkan Kabupaten Lombok Tengah menjadi satu dari delapan kabupaten yang menyumbang angka kasus pneumonia pada anak secara signifikan di Provinsi NTB hingga memosisikan provinsi tersebut dalam daftar 10 provinsi dengan jumlah kasus tertinggi se nasional pada tahun 2020. Ikhtiar 1.100 kader posyandu
Bagi mayoritas masyarakat di Kabupaten Lombok Tengah, termasuk Desa Kerembong, penyakit pneumonia adalah penyakit turunan sehingga mereka percaya akan sembuh dengan sendirinya.
“Dulu itu, kalau ada warga yang anaknya batuk-batuk gejala pneumonia ngiranyaya faktor keturunan, jadi dibiarinkarena yakin akan sembuh sendiri, sampai sebulan batuk-batuk keras,” kata Marsidah pada Februari lalu.
Pemahaman yang demikian membuat anak penderita pneumonia kerap kali mendapatkan penanganan yang terlambat sehingga sedikit yang dapat diselamatkan.
Kondisi tersebut berangsur-angsur membaik sejak ia dan empat kader Posyandu Mawar 1 mengikuti edukasi dan pelatihan dari yayasan tersebut seputar perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta pentingnya imunisasi PCV lengkap pada anak usia di bawah 5 tahun.
“Tiang(saya) dan kader-kader posyandu lain dapat informasi dulu dari yayasan itu seputar masalah kebersihan, imunisasi, termasuk bahaya pneumonia baru kemudian tiangdikasih pelatihan supaya bisa berbagi dengan benar kepada ibu-ibu di sini,” jelasnya.
Berat sama dipikul ringan sama dijinjing begitulah ia bersama keempat kader Posyandu Mawar 1 berbagi tugas untuk mengabarkan kabar baik mengenai pencegahan dan deteksi dini penyakit mematikan tersebut.
Ada kader yang bertugas untuk menjaga jalinan komunikasi dengan pihak Puskesmas Langko sehingga memudahkan mereka jika sewaktu-waktu mengadakan kegiatan imunisasi PCV.
Sementara beberapa kader posyandu yang lain bertugas mengoordinasi para kepala dusun agar turut membantu menyebarluaskan jadwal kegiatan posyandu ke tiap keluarga.
Pasalnya, koordinasi bersama kepala dusun memungkinkan jadwal-jadwal imunisasi diumumkan lewat pengeras suara masjid setiap hari selama seminggu menjelang kegiatan tersebut. Bahkan, tidak jarang pengumuman jadwal imunisasi diselipkan dalam khutbah ibadah shalat Jumat.
Tidak berhenti sampai di situ. Berbekal alat bantu peraga seperti kartu bergambar, buku saku, dan poster pemberian yayasan itu, ia dan para kader pun seminggu sekali memberikan kunjungan edukasi ke setiap rumah warga. “Tiangingat dulu ibu-ibu malas bawa anak ke posyandu, bahkan gakpeduli sama imunisasi, sekarang banyak kemajuan karena rajin tiap bulan ke posyandu, mau anaknya diberikan PCV lengkap,” kenangnya. Gotong royong Pemerintah dan swasta Dokter sekaligus Kepala Puskesmas Langko, Kabupaten Lombok Tengah, NTB Andri Eka Kurnia mengatakan kolaborasi pihak swasta, seperti Yayasan Save the Children Indonesia sangat membantu pihaknya dalam menekan kasus pneumonia pada anak. Pasalnya, kegiatan yang diinisiasi oleh yayasan itu tidak hanya memberikan edukasi seputar gejala dan penanganan pneumonia, namun juga alat pendukung untuk pemeriksaan. “Sejak ada yayasan itu pada tahun 2021, kami terbantu sekali dalam pendeteksian sekaligus penanganan kasus pneumonia pada anak karena ada percepatan edukasi dan pemberian alat pendukung pemeriksaan,” kata Andri. Berkat edukasi dari 1.100 kader posyandu, masyarakat di Kabupaten Lombok Tengah kini aktif memeriksakan diri ke layanan kesehatan terdekat jika mengalami batuk dan demam lebih dari 3 hari, khususnya pada anak-anak.
Bukan hanya itu, capaian imunisasi PCV di wilayah tersebut juga meningkat drastis. Pada tahun 2020, sekitar 66 persen anak-anak di Kabupaten Lombok Tengah belum pernah mendapatkan imunisasi PCV. Angka tersebut menurun jauh menjadi hanya sekitar 21,9 persen pada tahun 2023.
Itu artinya, pihaknya memperkirakan ada lebih dari 300 ribu anak usia di bawah 5 tahun di Kabupaten Lombok Tengah yang terselamatkan dari bahaya pneumonia. Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan Prima Yosephine Berliana Hutapea mengapresiasi uluran tangan yang diberikan oleh yayasan tersebut. Program rintisan milik yayasan swasta tersebut efektif dalam menyentuh tiga pilar penanganan pneumonia, yakni pencegahan (prevent), perlindungan (protect), dan penanganan (diagnose and treatment) di Kabupaten Lombok Tengah.
Program-program milik yayasan swasta, disebutkan, biasanya dilakukan di lokus-lokus tertentu sehingga implementasinya dapat dilakukan menyeluruh sampai ke tingkat paling bawah dan solusi yang diberikan juga sesuai dengan karakteristik masyarakat di wilayah tersebut.
Kemenkes dapat berkolaborasi dengan lebih banyak yayasan swasta guna mempercepat implementasi berbagai program kesehatan yang telah disusun oleh Pemerintah.
Karena setiap anak berhak untuk mendapatkan akses layanan kesehatan demi memastikan pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.
Polda Metro Jaya gelar sosialisasi Operasi Keselamatan Jaya 2024******
Kami mengharapkan kerja sama dari semua pihak, baik pengemudi maupun penumpang, untuk mematuhi aturan lalu lintas
Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya menggelar sosialisasi kepada pengendara kendaraan bermotor terkait Operasi Keselamatan Jaya 2024 yang dimulai pada hari ini di seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya. Kasi Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Subdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Heri Amran menjelaskan salah satu lokasi sosialisasi adalah Terminal Blok M dengan membagikan brosur dan imbauan kepada pengemudi dan penumpang angkutan umum. "Kami mengharapkan kerja sama dari semua pihak, baik pengemudi maupun penumpang, untuk mematuhi aturan lalu lintas dan tidak melakukan hal-hal yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain," ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin. Heri menambahkan operasi ini bukan untuk mencari-cari kesalahan pengendara tetapi untuk mencegah dan menekan angka kecelakaan dan pelanggaran. Heri menjelaskan selain di Terminal Blok M, sosialisasi juga dilakukan di Halte CSW dan Bundaran Senayan, yang merupakan lokasi padat lalu lintas di Jakarta. "Petugas membentangkan spanduk yang bertuliskan 'Operasi Keselamatan Jaya 2024' dan menghimbau kepada pengguna jalan khusus roda dua (KR 2) dan roda empat (KR 4) untuk berhati-hati dan tertib di jalan, " katanya. "Kami mengingatkan kepada pengguna jalan kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat untuk selalu menggunakan helm dan sabuk pengaman, tidak melawan arus, tidak menggunakan handphone saat berkendara, tidak menerobos lampu merah, tidak melanggar marka jalan, dan tidak mengemudi dalam keadaan mabuk," sambung Heri. Heri juga berharap operasi ini dapat memberikan edukasi kepada masyarakat, sehingga mereka lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas. Dengan demikian, kita dapat menciptakan situasi lalu lintas yang aman, tertib, lancar, dan nyaman bagi semua pengguna jalan. Polda Metro Jaya menyiapkan sebanyak 2.939 personel gabungan untuk Operasi Keselamatan Jaya 2024, selama 14 hari mulai 4 Maret sampai 17 Maret 2024. "Operasi ini akan melibatkan 2.939 personel yang terdiri dari 2.659 personel Polri, 80 personel TNI, 30 personel Dinas Perhubungan dan 30 personel dari Satpol-PP, " kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto saat memimpin apel di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Sabtu (2/3). Suyudi menjelaskan operasi ini digelar sebagai bentuk kepedulian Polda Metro Jaya beserta jajaran dan instansi terkait dalam mengurangi angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas. "Untuk mengurangi angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas kunci utama, yang harus dilakukan adalah dengan meningkatkan kesadaran berlalu lintas yang baik di masyarakat," katanya. Baca juga: Polrestro Jakbar mulai Operasi Keselamatan 2024 dengan sosialisasi Baca juga: Ribuan personel juga disiapkan untuk Operasi Keselamatan Jaya 2024 Baca juga: Volkswagen Club Indonesia gelar keselamatan jalan di Polda Metro Jaya
Persib Bandung kokoh di peringkat kedua setelah tekuk Rans 4******Jakarta (ANTARA) - Persib Bandung mengokohkan diri di peringkat kedua klasemen sementara setelah menekuk Rans Nusantara FC dengan skor 4-0 pada pekan ke-27 Liga 1 Indonesia di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu. Kini Persib Bandung menorehkan 48 poin dari 27 pertandingan, sedangkan Rans Nusantara FC tertahan di peringkat ke-12 dengan 33 poin, demikian catatan Liga Indonesia. Pada pertandingan ini, kemenangan Persib Bandung hadir berkat gol-gol yang dicetak oleh Ciro Alves, David Da Silva, Stefano Beltrame, dan Edo Febriansah. Persib langsung mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan mendapatkan peluang lewat tendangan Ciro Alves yang masih menyamping dari gawang Rans. Ciro sukses membawa Persib unggul terlebih dahulu pada menit ke-10 setelah memanfaatkan umpan dari Ryan Kurnia sehingga skor berubah menjadi 1-0. Rans sempat berhasil membobol gawang Persib melalui sundulan Evandro Brandao, namun tidak disahkan oleh wasit karena pemain asal Angola itu telah berada dalam posisi offside. Pada sisa waktu babak pertama, Rans terus menggempur lini pertahanan Persib, akan tetapi tidak ada yang membuahkan hasil sehingga skor 1-0 untuk keunggulan tim tamu tetap bertahan hingga turun minum.
Baca juga: Persebaya memenangi laga kandang 2-1 atas PSS Sleman
Memasuki babak kedua, Persib mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan memiliki peluang emas setelah Ciro Alves dilanggar di kotak terlarang Rans. David Da Silva yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik setelah tendangan penaltinya berhasil mengelabui kiper Rans Try Hamdani sehingga skor berubah menjadi 2-0 pada menit ke-56. Hanya berselang lima menit, Persib sukses menambah keunggulan menjadi 3-0 lewat gol Stefano Beltrame setelah menerima umpan Da Silva yang memanfaatkan kesalahan Try Hamdani. Unggul tiga gol, Persib semakin nyaman menekan lini pertahanan Rans dan kembali memiliki peluang lewat sundulan Alberto Rodriguez yang masih menyamping dari gawang. Menjelang berakhirnya pertandingan Persib sukses menambah keunggulan lewat gol Edo Febriansah, sehingga skor 4-0 untuk keunggulan Maung Bandung tetap bertahan. Selanjutnya Persib Bandung akan melakoni partai berat menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-28, Sabtu (9/3), sedangkan Rans Nusantara FC dijamu Persik Kediri, sehari sebelumnya.
Baca juga: Bali United kumpulkan tenaga untuk hadapi Barito Putera Baca juga: Munster apresiasi Iqbal ciptakan gol cepat ke gawang PSS Sleman
Masa kontrak Ken dan Leo VIXX dengan Jellyfish Entertainment berakhir******Jakarta (ANTARA) - Masa kontrak dua anggota grup idola VIXX, Ken dan Leo, dengan agensi Jellyfish Entertainment berakhir pada 4 Maret 2024.
Jellyfish Entertainment pada Senin menyampaikan pernyataan resmi tentang berakhirnya masa kontrak dengan Leo dan Ken di akun X agensi.
"Kami ingin menginformasikan bahwa periode kontrak Jellyfish dengan Leo dan Ken VIXX telah berakhir. Kami menghargai setiap momen yang dihabiskan Leo dan Ken bersama kami," kata agensi.
"Kami sekali lagi ingin menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua anggota VIXX yang telah menghabiskan waktu 11 tahun lebih bersama kami...," kata mereka.
Menurut siaran Soompi, Leo dan Ken memulai debut sebagai anggota VIXX pada 2012 dan merupakan anggota terakhir yang berpisah dengan Jellyfish Entertainment.
Anggota VIXX yang lain telah meninggalkan Jellyfish Entertainment dan pindah ke agensi yang baru.
VIXX pada November 2023 merilis album mini kelima bertajuk CONTINUUM dan sekarang sedang sibuk melakukan tur konser CONTINUUM ke sejumlah negara.
Baca juga: Ravi hengkang dari VIXX Baca juga: N VIXX susul Hongbin dan Ravi tinggalkan Jellyfish Entertainment
Pemkab Bangka Barat fasilitasi tradisi Perang Ketupat******
Tradisi turun temurun ini sudah ada sekitar tahun 1800. Untuk tahun ini pesta adat ini kita kemas lain dibandingkan tahun lalu
Mentok, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memfasilitasi pelaksanaan tradisi Pesta Adat Perang Ketupat yang digelar di Pantai Pasirkuning, Kecamatan Tempilang.
"Kegiatan ini merupakan tradisi tahunan yang digelar menjelang bulan Ramadhan sebagai salah satu bentuk syukur kepada Sang Pencipta sekaligus bersilaturahim," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming MIng di Mentok, Senin.
Pada kegiatan tersebut ribuan warga baik dari kecamatan setempat maupun luar daerah datang ke lokasi pelaksanaan Pesta Adat Perang Ketupat untuk menyaksikan rangkaian kegiatan adat tersebut.
Selanjutnya, warga yang datang menyaksikan berbagai pertunjukan hiburan rakyat yang telah disiapkan panitia dan sebagian besar datang ke rumah-rumah warga di desa tersebut untuk saling bersilaturahim.
Pesta adat ini layaknya lebaran Idul Fitri, masyarakat yang hadir di Tempilang bisa datang ke rumah-rumah warga untuk saling bersilaturahim, saling memaafkan dan tuan rumah menyiapkan berbagai hidangan seperti layaknya berlebaran.
Baca juga: Pemkab mendorong tradisi Perang Ketupat masuk agenda nasional
Rangkaian Taber Kampong (doa tolak bala) keliling kampung pada malam sebelum puncak acara perang ketupat dilakukan. Pada hari pelaksanaan perang ketupat, acara dimulai dengan prosesi tarian adat selamat datang, selawang setuson atau nganggung (bahasa lokal untuk kenduri), dilanjutkan dengan seni pencak silat dan diakhiri dengan perang ketupat atau saling melempar ketupat antara dua kelompok.
"Tradisi turun temurun ini sudah ada sekitar tahun 1800. Untuk tahun ini pesta adat ini kita kemas lain dibandingkan tahun lalu untuk memberikan nilai tambah daya tarik bagi wisatawan, nuansa budaya dan kesenian, jauh lebih kental," kata Bong Ming Ming.
Pemkab Bangka Barat akan terus memberikan dukungan terhadap upaya pelestarian tradisi yang berkembang di masyarakat sebagai upaya menjaga warisan budaya sekaligus daya tarik wisata.
Menurut dia, perang ketupat memiliki nilai kearifan lokal yang luhur, baik dari sisi sosial maupun keagamaan dan diharapkan bisa terus dilestarikan sebagai salah satu warisan untuk generasi selanjutnya.
"Ke depan kita harus benar-benar serius, terutama untuk dapat mendatangkan wisatawan bukan hanya lokal, tetapi mancanegara, kita perkuat lagi dari pendanaan dan seni budayanya," katanya.
Baca juga: Menjadikan tradisi Perang Ketupat "go international" Baca juga: Tradisi perang ketupat untuk menyambut Ramadhan digelar di Tempilang
Dinas Lingkungan Hidup DKI dirikan satgas pemantau Ciliwung ******
merupakan upaya serius UPS Badan Air agar Sungai Ciliwung bebas dari sampah
Jakarta (ANTARA) - Unit Penanganan Sampah (UPS) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta secara resmi mendirikan Satuan Tugas Khusus Segmen Sungai Ciliwung yang akan menangani sampah di Sungai Ciliwung sepanjang tahun atau dalam arti tidak hanya aktif di saat musim hujan.
“Pembentukan Satgas Ciliwung merupakan upaya serius UPS Badan Air agar Sungai Ciliwung bebas dari sampah,” kata Kepala UPS Badan Air DLH DKI Jakarta Dadang Cahya Rusdiana melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Dadang mengatakan Satgas Ciliwung ini terbagi menjadi lima segmen yang dimulai dari hulu Ciliwung di Jakarta yaitu di Universitas Indonesia perbatasan Jakarta-Depok hingga Saringan Sampah TB. Simatupang.
Kemudian, TB. Simatupang hingga sodetan Ciliwung (segmen dua), sodetan Ciliwung hingga pintu air Manggarai (segmen tiga), lalu pintu air Manggarai hingga muara (segmen empat) dan di sepanjang Sungai Ciliwung lama (segmen lima).
Satgas ini beranggotakan 140 orang yang berasal dari berbagai Satuan Pelaksana (Satlak) UPS Badan Air Kecamatan yang dilintasi Sungai Ciliwung yang bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang sungai secara berkesinambungan.
Dadang menambahkan Satgas Ciliwung akan dilengkapi dengan peralatan yang memadai, seperti perahu karet, jaring sampah, alat angkut sampah, hingga alat keamanan bagi para petugas.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan DKI Jakarta, Asep Kuswanto, menyebut pembentukan satgas ini akan memperkuat DLH DKI Jakarta dalam mengatasi timbulan sampah yang terjadi di Sungai Ciliwung.
“Dengan kombinasi Satgas Ciliwung dan Saringan Sampah TB. Simatupang, Kami optimis dapat mengendalikan timbulan sampah di Sungai Ciliwung dan meminimalisir potensi banjir akibat sampah,” ujar dia.
Senada dengan Dadang, dia mengatakan Satgas Ciliwung bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung secara berkesinambungan sehingga diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang terbawa aliran sungai dan berpotensi menyebabkan banjir.
“Kami berharap dengan sinergi semua pihak, termasuk masyarakat, Sungai Ciliwung dapat menjadi sungai yang bersih dan bebas dari sampah, dan resiko banjir bisa diminimalisir,” demikian kata Asep. Baca juga: Pemkot Jakarta Utara ajak warga kelola sampah rumah tangga Baca juga: Sudin LH Jaksel meremajakan armada sampah berupa kontainer dan truk Baca juga: Dinas LH DKI sosialisasikan pilah sampah sejak dari rumah
Tim SAR temukan wisatawan yang tenggelam di Curug Cimedang Tasikmalaya******Tasikmalaya (ANTARA) - Tim SAR gabungan menemukan wisatawan asal Kabupaten Bandung yang tenggelam saat berenang di Curug Cimedang, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat dalam keadaan meninggal dunia untuk selanjutnya dibawa ke rumah sakit Tasikmalaya, Senin.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Nuraedidin membenarkan seorang warga Bandung yang dilaporkan tenggelam di Curug Cimedang, Minggu (3/3) petang, sudah ditemukan petugas SAR gabungan pada Senin (4/3) dini hari.
"Korban tadi malam jam dua dini hari sudah ditemukan," kata Nuraedidin.
Ia menuturkan korban diketahui bernama Irpan (30) warga Kabupaten Bandung yang merupakan salah satu rombongan wisata religi berziarah ke makam keramat di daerah itu.
Usai berziarah, kata dia, korban dan sejumlah rekan-rekannya berenang di sekitar Curug Cimedang. Namun saat berenang korban tidak muncul ke permukaan, kemudian rekan korban meminta bantuan warga yang selanjutnya dilakukan pencarian.
Baca juga: WNA Australia tenggelam saat berselancar di Pantai Grajagan Banyuwangi
Baca juga: SAR temukan korban tenggelam terseret arus sungai di Bandara Kalteng
"Dia pas mandi enggak muncul, kemarin kejadiannya, dan langsung dicari," katanya.
Ia menyampaikan kondisi cuaca yang saat ini sedang musim hujan perlu diwaspadai berbagai ancaman bahaya di alam terbuka, termasuk harus mewaspadai bahaya berenang di sungai.
"Jangan sembarangan berenang, harus diwaspadai," katanya.
Proses pencarian tersebut melibatkan unsur Tim SAR gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, Tagana, sukarelawan bencana, dan masyarakat yang turun ke lokasi untuk mencari korban.
Korban akhirnya berhasil ditemukan kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah SMC Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, sebelum dibawa ke rumah duka di Bandung.
Baca juga: Seorang remaja tenggelam, terseret arus Sungai Way Galih Lampung
《indodingdong》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,dokubolaHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《indodingdong》bab terbaru。