bejo88 53Jutaan kata 130137Orang-orang telah membaca serialisasi
《zoom188》
BPS Catat Deflasi 0,11 Persen pada Oktober******Jakarta, CNN Indonesia--
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengalami deflasisecara bulanan sebesar 0,11 persen pada Oktober 2022.
Sementara itu, inflasi tahun kalender dari Januari hingga Oktober 2022 sebesar 4,73 persen dan secara tahunan mencapai 5,71 persen.
"Deflasi 0,11 persen month to month ini terjadi penurunan indeks harga konsumen atau IHK dari 112,87 pada September 2021 menjadi 112,75 di Oktober 2022," ungkap Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto dalam konferensi pers, Selasa (1/11).
Setianto menyebut komoditas utama yang menyumbang deflasi pada Oktober adalah cabai merah, telur ayam ras, daging ayam ras, cabai rawit, tomat, dan bawang merah.
Hal ini, kata dia, menyebabkan kelompok makanan, minuman, dan tembakau deflasi terbesar, yaitu 0,97 persen dengan andil 0,25 persen ke deflasi
Lihat Juga :Harga BBM Shell Turun, Setara Pertamax Lebih Murah Dibanding Pertamina |
Lebih lanjut, berdasarkan komponennya, inflasi inti pada Oktober sebesar 3,31 persen secara tahunan dengan andil 2,81 persen. Sementara, untuk harga-harga bergejolak atau volatile food mengalami inflasi 7,19 persen dengan andil 1,18 persen.
Adapun harga yang diatur oleh pemerintah atau administered price inflasi sebesar 13,28 persen secara tahunan dengan andil 2,35 persen.
[Gambas:Video CNN]
PMI Manufaktur RI Turun Jadi 51,8 pada Oktober******Jakarta, CNN Indonesia--
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan PMI manufaktur Indonesia pada Oktober sebesar 51,8 turun dari capaian September sebesar 53,7. Hal ini dipicu oleh kondisi ekonomi global yang melambat.
"Indonesia bulan lalu 53,7, pagi ini saya mendapat kabar pada Oktober 51,8. Kita masih bersyukur kita masih ekspansif, dan level ekspansif ini kita rasakan 14 bulan berturut-turut," katanya dalam acara Link and Match IKM Komponen Otomotif dengan Supplier APM di Jakarta, dikutip dari Antara, Selasa (1/11).
Agus menjelaskan level di atas 50 menunjukkan sektor manufaktur Indonesia masih tergolong ekspansif. Sebaliknya, level di bawah 50 menunjukkan bahwa industri manufaktur tertekan atau kontraksi.
"Negara-negara besar seperti China, Eropa, Korea Selatan dan Taiwan sekarang PMI-nya di bawah 50," tuturnya.
Data Bloomberg mencatat manufaktur S&P Global Taiwan turun menjadi 41,5 dari 42,2. Demikian pula PMI Manufaktur Jepang melemah ke 50,7 dari 50,8. PMI Korea Selatan naik meskipun masih di level kontraksi 48,2 dari 47,3 bulan lalu.
Sementara itu, aktivitas manufaktur Thailand turun tajam menjadi 51,6 dari 55,7. Begitu pula China dan Australia.
Lihat Juga :Inflasi Tembus 5,71 Persen per Oktober 2022 |
Menurutnya, untuk bisa menjaga pertumbuhan sektor manufaktur tetap ekspansif, pemerintah berupaya untuk bisa terus menjaga permintaan (demand) industri.
"Itu nanti harus dibantu pemerintah dengan berbagai kebijakan, dari mulai insentif maupun stimulus. Nanti akan kita pelajari, kita kaji, untuk bantu industri agar tidak mengalami perlambatan dalam industri manufakturnya," imbuhnya.
Agus menargetkan, PMI manufaktur harus bisa dijaga agar tetap berada di atas level 51 hingga akhir tahun ini.
"Kita berharap akan tetap sehat, any point di atas 51. (Meski) di atas 50 masih ekspansif, tapi kita mendorong atau mengupayakan di atas 51," katanya.
[Gambas:Video CNN]
Label:slot casino online、rtp untung88、gold 88 slot
Terkait:racun88、88dewa、27 togel、gacor slot、wajik777、indo777、klik 88 daftar、tarikan jp paus sydney new、gacor max 4d、link slot gacor hari ini
bab terbaru:prediksi oregon 03 jagotogel(2024-07-03)
Perbarui waktu:2024-07-03
《zoom188》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,cara kredit barang di tokopedia tanpa kartu kreditHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《zoom188》bab terbaru。