winstrike69 324Jutaan kata 195238Orang-orang telah membaca serialisasi
《parlay4d》
GenBI Fair UIN Salatiga, Ajak Anak Muda Gali Potensi Diri dan Berkarya******
SALATIGA –Mahasiswa Universitas Islam Negeri Salatiga penerima beasiswa Bank Indonesia yang tergabung dalam Generasi Baru Indonesia (GenBI) mengadakan GenBI Fair dengan tema “Develop Yourself, Get a Scholarship and Become an Agent of Change with Bank Indonesia” di Auditorium dan Student Center Prof. Dr. Achmadi, Kampus III UIN Salatiga, Kamis (28/12/2023).
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, beberapa kegiatan yang digelar pada kesempatan tersebut antara lain seminar nasional, sosialisasi beasiswa, donor darah, bazar QRIS UMKM, dan Sosialisasi Beasiswa GenBI.
Promosi Tangguh Dampingi UMKM Selama Lebih dari Satu Abad, Ini Logo HUT BRI ke-128
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Salatiga, Hammam, Ph.D berharap kegiatan itu dapat memberi dampak positif bagi mahasiswa.
“Mahasiswa harus lebih sering mengikuti kegiatan seperti ini agar bisa menambah pengetahuan dan jejaring sosial,” ujarnya saat membuka kegiatan.
Dia juga berpesan agar mahasiswa bisa menggunakan sumber daya yang disediakan kampus secara maksimal.
“Agar kehidupan perkuliahan berjalan dengan optimal, mahasiswa harus selalu menumbuhkan kreativitas dan memupuk inisiatif. Gunakan semua sumber yang ada di kampus untuk mengasah bakat dan minat,”ujarnya.
Menurut panitia penyelenggara, kegiatan GenBI Fair bertujuan untuk mengenalkan program beasiswa BI kepada mahasiswa UIN Salatiga dan memberi insight baru terkait perkembangan ekonomi.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh delegasi dari berbagai Komisariat yang berada di bawah naungan GenBI Koordinator Komisariat Semarang, antara lain GenBI Komisariat UNNES, GenBI Komisariat UKSW, GenBI Komisariat IAIN Kudus, GenBI Komisariat UNTIDAR, dan GenBI Komisariat UIN Walisongo.
Kerja Sama dengan Pemkab Sragen, Dosen FEB UNS Luncurkan Aplikasi Go to Sragen******
SOLO —Tim dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo baru saja meluncurkan super aplikasi Go to Sragen.
Aplikasi ini merupakan salah satu produk Kedaireka Matching Fund tim yang diketuai oleh Prof. Izza Mafruhah bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sragen.
Promosi Dulu Terimpit Pandemi, Klaster Usaha Ini Berkembang Berkat BRI KlasterkuHidupku
Aplikasi ini diluncurkan secara terbatas pada Senin (21/11/2022) lalu. Go to Sragen mewadahi berbagai kebutuhan para pelancong saat berkunjung ke Kabupaten Sragen.
“Alhamdulillah aplikasi Go to Sragen hasil Kedaireka Sragen Hebat sudah bisa di-download pada Playstore. Apabila bapak/ibu mau tindak Sragen segala macam informasi ada di genggaman, mulai dari kuliner, tempat wisata, sampai toko oleh-oleh sudah tersedia,” terang Izza.
Aplikasi ini merupakan salah satu bagian dari kerja sama Kedaireka yang dilakukan oleh tim Izza. Program Kedaireka yang digagas oleh Izza bertajuk “Tiga Berlian”. Maksud “Tiga Berlian” ini adalah mengubah tiga destinasi wisata di Kabupaten Sragen yaitu Situs Purbakala Sangiran, Gunung Kemukus, dan Waduk Kedung Ombo menjadi destinasi yang diminati wisatawan.
Baca Juga: 4 Alasan Bali Cocok Jadi Lokasi Event Internasional Menurut Pakar Wisata UNS
Destinasi Waduk Kedung Ombo dan Gunung Kemukus diadakan program “Sailing to Boyolayar” atau berlayar menuju Boyolayar, sebuah tempat di Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen.
Wisatawan akan berlayar dari kawasan Gunung Kemukus ke Boyolayar selama satu jam. Selama perjalanan, ada pemandu wisata yang diminta untuk menceritakan sejarah dan hal menarik lain tentang kawasan yang dilewati. Begitu sampai di Boyolayar, wisatawan akan dijamu dengan makan siang di warung.
Sementara itu, pendekatan yang dipakai di destinasi Sangiran adalah menyediakan suvenir dengan harga yang ramah di kantong. Selama ini Sangiran terkenal dengan batu akik, tetapi harga batu akik melambung tinggi.
Baca Juga: Keren! Mahasiswa UNS Raih Juara I Creative Content Competition Tingkat Nasional
Untuk itu, pengrajin akik di sana akan dilatih cara membuat suvenir akik berharga murah sehingga nyaman di kantong wisatawan.
Program yang diinisiasi oleh Izza bersama lima anggota timnya lolos pendanaan Matching Fund Kedaireka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek). Program ini mendapat dana hingga Rp1 miliar untuk diimplementasikan pada tahun ini.
JAKARTA –TikTok mendorong para kreator konten agar mengunggah video horizontal seperti video YouTube. Selain itu, TikTok juga mendorong mereka untuk membuat video dengan durasi panjang.
TikTok tampaknya memberikan insentif kepada para kreator konten untuk mulai mengunggah video horizontal yang berdurasi lebih dari satu menit, menurut kreator @candicedchap dan @kenlyealtumbiz, sebagaimana disiarkan laman The Verge, Selasa (30/1/2024).
Promosi Dulu Terimpit Pandemi, Klaster Usaha Ini Berkembang Berkat BRI KlasterkuHidupku
TikTok mengatakan akan “meningkatkan” video-video ini dalam waktu 72 jam setelah diunggah. Kreator yang telah menggunakan TikTok selama lebih dari tiga bulan akan memenuhi syarat untuk mendapatkan peningkatan jumlah penonton, selama video tersebut bukan iklan atau dari partai politik.
“YouTube-isasi” TikTok telah terjadi untuk sementara waktu. Platform ini sedang menguji video berdurasi 30 menit, dan itu terjadi hanya beberapa bulan setelah mulai memperluas durasi video hingga 15 menit.
Sebagian besar video YouTube cenderung berdurasi 10 menit atau lebih (bayangkan vlog “satu hari dalam kehidupanku”) untuk alasan monetisasi daripada konten berdurasi pendek yang menjadi ciri khas TikTok.
Ini bukan pertama kalinya TikTok mendorong asetnya yang paling berharga, yaitu para kreator, untuk mengunggah lebih banyak konten seperti YouTube di platform ini.
Program Paywall barunya, Series, memungkinkan pengguna membuat koleksi video, hingga 20 menit, untuk pelanggan berbayar. Para kreator bisa menetapkan harga mulai dari USD1 hingga USD190 atau sekitar Rp3 juta (kurs saat ini).
Dengan video horizontal dan preferensi yang meningkat untuk konten yang lebih panjang, pembuat konten mungkin tergoda untuk mengunggah kembali materi YouTube mereka.
Meskipun YouTube, atau setidaknya YouTube Shorts, masih membayar kreator lebih banyak, mengulang konten yang sama di berbagai platform sudah terjadi. YouTube, di sisi lain, memperkenalkan lebih banyak fitur sehingga akan terasa lebih seperti TikTok.
Jika telah tersedia, TikTok horizontal akan terlihat bagus di aplikasi iPad yang telah diubah.
Label:winslot 888、pola gacor thor、pola mahjong
Terkait:padi1618、tokyoslot、yerevan paito、situs resmi gacor、suhutoto88、slot8800、pola slot terbaik、cara pinjam shopee、bigsloto login、game slot baru
bab terbaru:situs poker online(2024-07-10)
Perbarui waktu:2024-07-10
《parlay4d》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,big slot 88 loginHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《parlay4d》bab terbaru。