kakek 77 slot 215Jutaan kata 845756Orang-orang telah membaca serialisasi
《beli tiket pesawat cicilan tanpa kartu kredit》
ICIMS 2024 Terbitkan 390 Jurnal Atasi Isu Agama pada Masyarakat Kontemporer******
SOLO –Dalam upaya membumikan risalah Islam berkemajuan, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar International Conference on Islamic and Muhammadiyah Studies (ICIMS) 2024 bertema Discovering a Contemporary Approach of Islamic Studies in the Digital Era to Realize the Risalah Al-Islam Al-Taqaddumi.
Kegiatan tersebut terselenggara selama dua hari, Selasa dan Rabu (30-31/1/2024), secara blanded melalui platform Zoom Meeting dan secara langsung di Auditorium Mohammad Djazman, UMS di Pabelan Kartasura, Sukoharjo.
Promosi Jaga Kelestarian Danau Toba, BRI Peduli Grow & Green Tanam 2.500 Pohon
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima kegiatan tersebut bertujuan mencari solusi dari dampak era digitalisasi pada masyarakat kontemporer melalui jurnal dan penelitian para akademisi dan kader Muhammadiyah baik dalam maupun luar negeri. Diikuti oleh sekitar 390 partisipan dengan jumlah jurnal yang sama dari 12 negara.
Hadir sebagai pembicara pada kegiatan tersebut sejumlah ahli dari berbagai negara yakni, Prof., Dr., Rasyid Manshur Muhammad Ash-Shobahi Guru Besar Ilmu Tafsir dari San’a University Yaman; Dr., Muhammad Abduh seorang Senior Assistant Professor School of Business and Economics Universiti Brunei Darussalam; Muhammad Zakki Azani, Ph.D., Prof.,Dr., Zaghloul al-Najjar Guru Besar di World Islamics Sciences and Education Amman University Jordan; Prof. Dr., Abdulmalek Yahya Al Hidabi Guru Besar Ilmu Pendidikan di International Islamic University Malaysia, dan Dr., Hakan Coruh dari Islamic Studies Faculty of Arts and Education Charles Sturt University.
Ketua pelaksana ICIMS 2024, Dr. Kharis Nugroho dalam sambutannya menyebutkan tema tersebut perlu diangkat melihat fenomena digitalisasi di tengah masyarakat yang Nampak semakin masif tetapi tidak berdampak positif dalam pemahaman agama, dengan menangkap berbagai dampak dan problem yang muncul terutama terkait dengan lingkungandan keadaban, seperti polusi lingkungan, lahan kurang produkif, dan destruksi nilai dalam interaksi sosial.
“Konferensi ini diharapkan mampu menggali peran dari nilai-nilai agama bisa menjadi solusi efektif untuk mengatasi berbagai problem dan tantangan,” ujar Kharis.
Keynote speaker pertama Rasyid Ash Shobahi dari Yaman, menyampaikan perlunya ide-ide untuk menyampaikan Islam dengan semangat progresifitas. Untuk menjawab era digitalisasi, menurutnya diperlukan situs-situs dan website dengan konten Islami dengan menggunakan bahasa-bahasa dunia. Harapannya, akan terjadi diskusi dan dialog aktif antar beragam masyarakat dunia.
Sementara it, Hakan Coruh dari Charles Sturt University Australia turut memetakan kecenderungan pemikiran masyarakat Islam kontemporer yang cenderung tradisional, sekaligus tawaran solusi yang diberikan sesuai dengan gagasan dari pemikir muslim, Muhammad Abduh.
“Ada 5 trends atau kecenderungan dalam pemikiran Islam yaitu neo-traditionalism and scripturalism, neo-modernist reformism, socio-political and cultural Islamism, liberal humanism, dan sufi spirituality,” jelas Hakan.
Tercatat di Situs Resmi, UNS Bantah Kerja Sama dengan DanaCita untuk Bayar UKT******
SOLO—Platform financial technology peer-to-peer(fintech P2P) lending atau pinjaman online(Pinjol) PT Inclusive Finance Group atau DanaCita akhir-akhir ini menjadi sorotan setelah menjalin kerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Kerja sama tersebut memungkinkan mahasiswa membayar uang kuliah tunggal atau UKT dengan skema bulanan melalui DanaCita. Hal ini kemudian menjadi perbincangan warganet terutama di platform X.
Promosi Sambut HUT ke-128, BRI Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Berdasarkan situs resmi danacita.co.id, Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo terdaftar sebagai mitra. Dalam situs tersebut, mahasiswa bisa mengajukan pinjaman sesuai tagihan UKT. Tertera di situs tersebut biaya bulanan platform sebesar 1.60% sampai 2% dan biaya persetujuan 3%. Namun khusus biaya persetujuan dibayarkan sekali.
Namun, hal itu dibantah oleh Plt. Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, Bisnis dan Informasi Pendidikan, Irwan Trinugroho mengatakan tidak ada kerja sama dengan DanaCita untuk pembayaran UKT ataupun Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) mahasiswa. Pihaknya juga bakal menegur terkait nama UNS Solo yang tercantum di websiteresmi DanaCita.
“UNS memiliki nota kesepahaman atau MoU dengan DanaCita yang sifatnya umum untuk kerja sama dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ditandatangani pada 19 Januari 2023 antara Rektor UNS dengan President Director DanaCita,” kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa (30/1/2024).
Dia mengatakan ruang lingkup dari nota kesepahaman kerja sama tersebut mencakup beberapa bidang di antaranya pendidikan, penelitian dan pengembangan, pengabdian kepada masyarakat, peningkatan dan pemberdayaan sumber daya, seminar, sampai penugasan profesional sebagai dosen tamu.
“Adapun implementasi kegiatan kerja sama yang telah berjalan adalah webinar bersama untuk knowledge sharing. Oleh karena itu, sekali lagi kami sampaikan bahwa UNS tidak bekerja sama dengan DanaCita dalam kaitannya dengan pembayaran UKT maupun SPI mahasiswa,” kata dia.
Dia juga menegaskan bahwa UNS Solo tidak berencana untuk bekerja sama dengan DanaCita untuk pembayaran UKT maupun SPI mahasiswa. Saat ini UNS hanya bekerja sama dengan bank untuk memfasilitasi mahasiswa membayar UKT. Bank tersebut adalah Mandiri, BSI, BTN, BNI, BRI, dan Bank Jateng.
Mengutip Bisnis.com, DanaCita ramai menjadi perbincangan warganet lantaran tawaran skema pembayaran UKT yang bekerja sama dengan ITB. DanaCita mengklaim bahwa perusahaan hadir untuk menurunkan kendala keuangan agar semua dapat meraih pendidikan di Indonesia.
Perusahaan mengklaim DanaCita sebagai platform dengan solusi pendanaan bagi pelajar, mahasiswa, maupun tenaga profesional untuk menempuh studi di lembaga pendidikan tinggi dan program kejuruan.
Perusahaan yang dinakhkodai Alfonsus Dwianto Wibowo itu bahkan menunjuk Mantan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan sebagai salah satu advisor DanaCita.
Dalam rilis resminya, Direktur Utama DanaCita, Alfonsus Wibowo, mengklaim DanaCita bukan Pinjol atau pinjaman online. Hal itu lantaran istilah tersebut sering dikaitkan dengan praktik layanan pendanaan yang tidak legal, tidak beretika, dan berkonotasi negatif.
“DanaCita adalah penyedia Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi [LPBBTI] yang senantiasa berkomitmen untuk melakukan praktik layanan pendanaan yang bertanggung jawab,” kata dia.
Dia mengatakan menjalankan praktik layanan pendanaan yang bertanggung jawab dengan menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menentukan apakah pendanaan yang diberikan sesuai dengan kemampuan dari penerima dana dalam hal ini pelajar dan/atau wali.
Hal ini bertujuan agar setiap pengajuan biaya pendidikan di DanaCita sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan dari pelajar, sehingga mengedepankan kesejahteraan keuangan dari pelajar dalam jangka panjang.
Dia menjelaskan DanaCita juga mengacu kepada pedoman perilaku yang dikeluarkan oleh Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) sebagai asosiasi yang mewadahi seluruh perusahaan penyelenggara Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) yang ditunjuk oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
ICIMS 2024 Terbitkan 390 Jurnal Atasi Isu Agama pada Masyarakat Kontemporer******
SOLO –Dalam upaya membumikan risalah Islam berkemajuan, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar International Conference on Islamic and Muhammadiyah Studies (ICIMS) 2024 bertema Discovering a Contemporary Approach of Islamic Studies in the Digital Era to Realize the Risalah Al-Islam Al-Taqaddumi.
Kegiatan tersebut terselenggara selama dua hari, Selasa dan Rabu (30-31/1/2024), secara blanded melalui platform Zoom Meeting dan secara langsung di Auditorium Mohammad Djazman, UMS di Pabelan Kartasura, Sukoharjo.
Promosi Jaga Kelestarian Danau Toba, BRI Peduli Grow & Green Tanam 2.500 Pohon
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima kegiatan tersebut bertujuan mencari solusi dari dampak era digitalisasi pada masyarakat kontemporer melalui jurnal dan penelitian para akademisi dan kader Muhammadiyah baik dalam maupun luar negeri. Diikuti oleh sekitar 390 partisipan dengan jumlah jurnal yang sama dari 12 negara.
Hadir sebagai pembicara pada kegiatan tersebut sejumlah ahli dari berbagai negara yakni, Prof., Dr., Rasyid Manshur Muhammad Ash-Shobahi Guru Besar Ilmu Tafsir dari San’a University Yaman; Dr., Muhammad Abduh seorang Senior Assistant Professor School of Business and Economics Universiti Brunei Darussalam; Muhammad Zakki Azani, Ph.D., Prof.,Dr., Zaghloul al-Najjar Guru Besar di World Islamics Sciences and Education Amman University Jordan; Prof. Dr., Abdulmalek Yahya Al Hidabi Guru Besar Ilmu Pendidikan di International Islamic University Malaysia, dan Dr., Hakan Coruh dari Islamic Studies Faculty of Arts and Education Charles Sturt University.
Ketua pelaksana ICIMS 2024, Dr. Kharis Nugroho dalam sambutannya menyebutkan tema tersebut perlu diangkat melihat fenomena digitalisasi di tengah masyarakat yang Nampak semakin masif tetapi tidak berdampak positif dalam pemahaman agama, dengan menangkap berbagai dampak dan problem yang muncul terutama terkait dengan lingkungandan keadaban, seperti polusi lingkungan, lahan kurang produkif, dan destruksi nilai dalam interaksi sosial.
“Konferensi ini diharapkan mampu menggali peran dari nilai-nilai agama bisa menjadi solusi efektif untuk mengatasi berbagai problem dan tantangan,” ujar Kharis.
Keynote speaker pertama Rasyid Ash Shobahi dari Yaman, menyampaikan perlunya ide-ide untuk menyampaikan Islam dengan semangat progresifitas. Untuk menjawab era digitalisasi, menurutnya diperlukan situs-situs dan website dengan konten Islami dengan menggunakan bahasa-bahasa dunia. Harapannya, akan terjadi diskusi dan dialog aktif antar beragam masyarakat dunia.
Sementara it, Hakan Coruh dari Charles Sturt University Australia turut memetakan kecenderungan pemikiran masyarakat Islam kontemporer yang cenderung tradisional, sekaligus tawaran solusi yang diberikan sesuai dengan gagasan dari pemikir muslim, Muhammad Abduh.
“Ada 5 trends atau kecenderungan dalam pemikiran Islam yaitu neo-traditionalism and scripturalism, neo-modernist reformism, socio-political and cultural Islamism, liberal humanism, dan sufi spirituality,” jelas Hakan.
Label:asia 888 alternatif、cara mendapatkan uang dari shopee haul、sigmatoto
Terkait:mimpi 2d togel、usaha cepat dapat duit、judi slot terpercaya、selamatjudi、www hoki slot、erek erek orang mancing、gemparqq、kredit hp tanpa aplikasi、arwantoto、slot pakai qris dana
bab terbaru:replay pragmatic(2024-06-11)
Perbarui waktu:2024-06-11
《beli tiket pesawat cicilan tanpa kartu kredit》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,situs yang lagi gacor sekarangHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《beli tiket pesawat cicilan tanpa kartu kredit》bab terbaru。