apk judi online 941Jutaan kata 382683Orang-orang telah membaca serialisasi
《slot gacor188》
YLKI Desak BPOM Investigasi Indomie yang Ditarik Taiwan dan Malaysia******Jakarta, CNN Indonesia--
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mendesak agar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) segera melakukan audit dan investigasi atas temuan otoritas Taiwan terkaitIndomie rasa ayam spesial dari Indonesia yang mengandung zat karsinogenik etilen oksida.
Tak hanya Taiwan, belakangan Malaysia juga ikut menarik Indomie rasa ayam spesial dari pasar.
Ketua Harian YLKI Tulus Abadi mendorong investigasi wajib dilakukan untuk menemukan titik terang apakah mi instan dengan merek dan varian yang sama di Taiwan juga beredar di pasar Indonesia.
Sebab Codex Alimentarius Commission (CAC) yang berada di bawah FAO hingga kini belum mengatur batas maksimal residu etilen oksida (EtO) dan 2-Kloroetanol (2-CE).
Namun, pedoman yang diterbitkan organisasi tersebut pada 2019 mengatakan apabila belum ada maksimum level dari suatu kontaminan, maka digunakan batas maksimum kontaminan sebesar 0,001 mg/kg atau 1 mikrogram/kg.
Pun setiap negara memiliki batas maksimum EtO yang berbeda-beda. Namun Tulus tetap mewanti-wanti agar jangan sampai parameter standar di Indonesia tertinggal dari negara lain.
Lihat Juga :Indofood Bersuara soal Dugaan Zat Picu Kanker di Indomie Ayam Spesial |
"Temuan-temuan suatu zat berbahaya kan terus berkembang. Bisa saja suatu ketika tidak dinyatakan bahaya, tapi karena ada temuan baru dianggap berbahaya," ujarnya.
Bahan pangan di Taiwan, lanjut Tulus, tidak boleh mengandung EtO, sedangkan di Indonesia melalui regulasi SK Kepala BPOM Nomor 229 Tahun 2022, masih boleh mengandung EtO, maksimum 0,01 ppm.
"Artinya, kandungan EtO pada bahan pangan di Indonesia itu legal," kata dia.
Dengan demikian, Tulus menilai seharusnya EtO yang ditetapkan BPOM juga harus mengikuti standar Eropa dan Amerika Serikat (AS).
Lihat Juga :Diskon Tarif Tol Arus Balik 20 Persen Berlaku Pagi Ini hingga 29 April |
Standar Eropa untuk EtO adalah 0, 01 sd 0,1 (tergantung produk). Ia juga memahami, EtO masih legal di beberapa negara lain seperti: AS, Kanada, Korsel, dan Jepang.
Namun demikian, demi memberikan perlindungan yang lebih tinggi dan optimal pada konsumen dan masyarakat, sebaiknya BPOM meningkatkan standar yang ada, yakni zero EtO.
"Jadi regulasi teknis yang sudah ada tentang mitigasi risiko kesehatan Etilen Oksida harus direvisi atau diupgrade. Kebijakan pemerintah Taiwan dan juga Malaysia, seharusnya bisa menjadi contoh," ujarnya.
Kemenkes Taiwan sebelumnya juga menemukan zat serupa di mi instan produksi Malaysia, Mi Kari Putih Ah Lai. Taiwan News melaporkan mie instan dari Indonesia dan Malaysia itu disebut mengandung etilen oksida, senyawa kimia yang terkait dengan limfoma dan leukemia.
Berdasarkan hasil pengujian, etilen oksida itu terdeteksi baik pada mie maupun bumbu dari produk Malaysia. Untuk produk mie Indonesia, etilen oksida hanya ditemukan di paket bumbu.
PT Indofood Sukses Makmur Tbk telah buka suara soal temuan zat pemicu kanker di Indomie Rasa Ayam Spesial tersebut.
Direktur Indofood Fransiscus (Franky) Welirang mengatakan sejatinya produk mi instan yang diekspor perusahaannya sudah sesuai dengan ketentuan BPOM dan Badan Pengawas Makanan dan Obat dari negara tujuan.
"Pada prinsipnya kami mengikuti ketentuan BPOM dan ketentuan FDA dari negara-negara pengimpor produk kami," katanya kepada CNNIndonesia.com, Selasa (25/4) lalu.
CNNIndonesia.comtelah menghubungi Deputi Badan Pengawasan Pangan Olahan BPOM Rita Endang untuk meminta konfirmasi perihal temuan ini, namun yang bersangkutan belum memberikan penjelasannya.
Terpisah, Humas BPOM telah menyanggupi untuk memberikan keterangan atas perkembangan kasus ini pada Rabu (25/4). Namun, belum ada keterangan tertulis yang dirilis oleh BPOM baik melalui situs resmi atau komunikasi pesan suara.
[Gambas:Video CNN]
Respons Kemendag soal Indomie Ayam Spesial Ditarik di Taiwan******Jakarta, CNN Indonesia--
Kementerian Perdagangan (Kemendag) segera mengecek varian Indomie Ayam Spesial yang ditarik Taiwan dan Malaysia karena dituding mengandung zat karsinogenik etilen oksida pemicu kanker.
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Budi Santoso mengatakan memang ada ketentuan khusus dari setiap negara yang memasarkan produk mi buatan Indonesia tersebut, termasuk Taiwan dan Malaysia.
"Kalau masuk ke Taiwan memang ada ketentuan kandungannya harus sekian, ya kita harus menyesuaikan, tapi kan nanti dicek dulu apakah memang benar seperti itu," katanya di Kemendag, Jakarta Pusat, Kamis (27/4).
"Nanti saya coba komunikasikan dengan KDEI Taiwan. Tapi kalau misalnya terbukti tidak melanggar, ya kita komunikasikan dengan otoritas Taiwan melalui perwakilan kita di Taiwan," tegasnya.
Ia menyebut produk yang beredar di Indonesia harus memenuhi standar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), di mana menurutnya ada perbedaan standar di setiap negara. Menurutnya, Taiwan adalah salah satu negara yang punya kebijakan ketat.
Namun, Budi belum bisa memastikan apakah produk Indomie Ayam Spesial yang ditarik di Taiwan dan Malaysia sama dengan yang beredar di Indonesia. Ia menegaskan masih harus mengecek lebih lanjut.
Lihat Juga :Pemerintah Pangkas DMO Migor Jadi 300 Ribu Ton per Bulan |
"Memang standar kita (standar BPOM) dengan Taiwan berbeda ya. Di Indonesia sebetulnya gak masalah. Cuma di Taiwan kan memang beda, sangat sensitif aturannya, berbeda dengan kita. Tapi gak ada masalah sebetulnya yang di Indonesia," tandasnya.
Penarikan Indomie Ayam Spesial di Taiwan dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) negara tersebut pada 25 April lalu. Selain produk RI, ada juga Mie Kari Putih Ah Lai dari Malaysia.
Kemenkes Taiwan meminta para pengecer menarik dua produk tersebut dari toko-tokonya. Lalu, para importir kedua produk mi tersebut bakal dikenakan denda antara 60.000 hingga 200 juta dolar Taiwan atau setara Rp29 juta-Rp97 triliun.
Sehari berselang, Kemenkes Malaysia juga menarik produk Indomie Ayam Spesial yang beredar di negaranya. Mereka juga menarik produk Mie Kari Putih Ah Lai.
"Kementerian sudah mengeluarkan perintah tahan, tes, dan lepaskan produk itu di semua titik masuk. Kami juga sudah memerintahkan perusahaan untuk secara sukarela menarik produk itu dari pasar," kata Menkes Malaysia Muhammad Radzi Abu, dikutip dari The Star.
[Gambas:Video CNN]
Waskita Karya Bersuara soal Dirut Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi******Jakarta, CNN Indonesia--
PT Waskita Karyabuka suara soal langkah Kejaksaan Agungmenetapkan sang Direktur Utama Destiawan Soewardjono alias DES menjadi tersangka dugaan kasus korupsi.
Mereka menghormati proses hukum yang dilakukan oleh Kejaksaan Agung tersebut.
"Sehubungan dengan kasus hukum yang sedang dijalani, manajemen perseroan menghormati segala proses penyidikan yang sedang dilakukan dan berkomitmen untuk kooperatif serta menyerahkan segala proses hukumnya kepada pihak berwenang," tulis pernyataan resmi Waskita Karya yang diterima CNNIndonesia.com, Sabtu (29/4).
"Dalam menjalankan proses bisnisnya, Waskita Karya selalu berpedoman kepada prinsip-prinsipgood corporate governance(GCG) dan Waskita terus berkomitmen agar proses bisnis dijalankan sesuai dengan prinsip profesionalisme serta integritas yang tinggi," tutup Waskita.
Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan Destiawan Soewardjono alias DES sebagai tersangka kasus dugaan korupsi penyimpangan fasilitas pembiayaan dari beberapa bank yang dilakukan PT Waskita Karya dan PT Waskita Beton Precast pada Kamis (27/4).
Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan DES ditahan di Rutan Salemba cabang Kejagung selama 20 hari ke depan hingga 17 Mei mendatang.
Menurutnya, DES diduga telah melawan hukum dengan memerintahkan dan menyetujui pencairan dana Supply Chain Financing (SCF) menggunakan dokumen palsu.
"Adapun satu orang tersangka tersebut yaitu DES selaku Direktur Utama PT Waskita Karya (persero) Tbk. periode Juli 2020 sampai dengan sekarang," kata Ketut.
DES disangkakan Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Sebelumnya, Kejagung sudah menetapkan tiga orang tersangka lain. Ada Taufik Hendra Kusuma (THK) selaku Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Waskita Karya, Haris Gunawan selaku Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Waskita Karya periode Mei 2018-Juni 2020, dan Direktur Operasi II PT Waskita Karya Bambang Rianto.
[Gambas:Video CNN]
Label:cara cicilan di lazada tanpa kartu kredit、airbet88 slot、daftar pinjol yang masuk slik ojk
Terkait:selain akulaku dan kredivo、raja99 demo、tafsir mimpi 2d az、gacor 33 slot、rtp angkasa168、airbet 138、bettaslot、erek2 14、cara pinjam di bank bri tanpa jaminan、situs slot untung
bab terbaru:buku tafsir mimpi lengkap(2024-06-11)
Perbarui waktu:2024-06-11
《slot gacor188》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,slot online gacor gampang menangHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《slot gacor188》bab terbaru。