goodbet303 492Jutaan kata 120553Orang-orang telah membaca serialisasi
《daftar kredivo online》
Presiden Abbas: Sudah waktunya bagi AS akui Negara Palestina******Ramallah (ANTARA) - Juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Nabil Abu Rudeineh pada Sabtu, menekankan bahwa sudah waktunya bagi Amerika Serikat untuk mengakui Negara Palestina dan bukan hanya berbicara tentang solusi dua negara.
Pernyataan Abu Rudeineh itu menanggapi pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu baru-baru yang menolak pembentukan negara Palestina,
Melalui siaran pers jubir itu menyatakan bahwa “Pemerintah Israel tidak tertarik pada perdamaian dan stabilitas dan terus menolak mengakui kenyataan bahwa perdamaian mustahil tercapai tanpa pembentukan negara Palestina yang merdeka, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya berdasarkan perbatasan 4 Juni 1967."
Dia menunjukkan bahwa “resolusi Dewan Keamanan PBB, Majelis Umum PBB serta konsensus internasional telah memberi Palestina status negara pengamat di PBB. Bendera Palestina telah dikibarkan sejajar dengan bendera negara-negara lain yang telah mengakuinya".
“Rakyat Palestina enggan mengkompromikan hak-hak sah mereka, termasuk [hak mereka atas] Yerusalem dan sejumlah situs suci lainnya serta hak mereka atas pembentukan negara Palestina yang merdeka, tak peduli berapa lama prosesnya,” kata Abu Rudeineh menegaskan.
Sumber: WAFA
Baca juga: PBB tegas dukung solusi dua negara untuk konflik Israel-Palestina
Baca juga: Gedung Putih pastikan komitmen Biden wujudkan solusi dua negara
Baca juga: Duta besar Israel untuk Inggris tolak solusi dua negara
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024
KPK siapkan sprindik baru untuk eks Wamenkumham Eddy Hiariej******Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini tengah mempersiapkan surat perintah penyidikan (sprindik) baru terhadap mantan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej (EOSH) alias Eddy Hiariej, sebagai tindak lanjut atas putusan praperadilan yang menyatakan tidak sahnya penetapan status tersangka oleh KPK terhadap yang bersangkutan.
"Kami masih terus melakukan analisis untuk siapkan sprindik barunya," kata Kepala Bagian Pemberitaan Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Hal itu disampaikan Ali Fikri juga sebagai tanggapan atas pernyataan Indonesia Corruption Watch (ICW) yang mendorong KPK kembali menetapkan Eddy Hiariej sebagai tersangka.
Baca juga: Syahrul Yasin Limpo ajukan keberatan atas dakwaan JPU KPK
"KPK sependapat dengan hal tersebut, bahwa secara substansi hukum, putusan praperadilan yang menguji aspek formil, tidak menggugurkan materi penyidikannya," ujarnya.
Juru bicara berlatar belakang jaksa itu juga mengatakan KPK memandang masukan ICW sangat berarti sebagai bentuk peran serta dan dukungan masyarakat dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.
Dia pun mengatakan KPK akan segera menyampaikan perkembangan perkara dugaan korupsi tersebut, sekaligus mengajak masyarakat untuk terus mengawal proses penanganan perkara nantinya.
"Hal ini untuk memastikan agar penegakan hukum di Indonesia dapat berjalan efektif dan tidak pandang bulu," ujarnya.
Untuk diketahui, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memutuskan, penetapan Helmut Hermawan sebagai tersangka penyuapan terhadap mantan Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej oleh KPK, tidak sah karena tidak memenuhi dua alat bukti yang sah.
"Mengabulkan permohonan praperadilan pemohon untuk sebagian dan menyatakan penetapan tersangka atas pemohon yang dilakukan oleh termohon tidak sah," kata Hakim Tunggal PN Jaksel Tumpanuli Marbun di Jakarta saat membacakan putusan gugatan praperadilan tersebut pada Selasa (27/2).
Untuk itu, Hakim berpandangan yang sama sehingga apa yang telah dilakukan oleh penyidik KPK dengan menetapkan termohon sebagai tersangka juga tidak mempunyai kekuatan hukum.
"Perkara ini tidak berdiri sendiri dan berpasangan dengan pemberi dan penerima, maka perlakuan penerapan hukum tidak membeda-bedakannya," tuturnya.
Sebelumnya Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan juga memutuskan penetapan tersangka atas eks Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej (EOSH) alias Eddy Hiariej oleh KPK adalah tidak sah.
Hal itu diputuskan oleh hakim tunggal Estiono dalam sidang pembacaan putusan yang digelar di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (30/1).
"Dalam eksepsi, menyatakan eksepsi termohon tidak dapat diterima," ujar Estiono.
Eddy merupakan salah seorang tersangka yang ditetapkan penyidik KPK dalam kasus dugaan suap pengurusan administrasi tanpa melalui prosedur di Kemenkumham.
Selain Eddy, tersangka lainnya adalah pengacara Yosi Andika Mulyadi (YAM) dan asisten pribadi Eddy, Yogi Arie Rukmana (YAR).
Baca juga: KPK geledah tiga Rutan-nya dan sita alat bukti terkait pungli
Baca juga: KPK panggil Hanan Supangkat sebagai saksi kasus TPPU SYL
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024
Kalahkan Tsitsipas, Fritz tantang Djokovic di perempat final******Jakarta (ANTARA) - Unggulan ke-12 asal Amerika Taylor Fritz menyingkirkan runner-up Australian Open tahun lalu Stefanos Tsitsipas dari turnamen tersebut, Minggu, untuk melaju ke perempat final dan menantang juara bertahan Novak Djokovic.
Pertandingan berlangsung ketat pada dua set pembuka. Namun, Fritz meningkatkan kecepatannya dengan mengalahkan unggulan ketujuh asal Yunani itu 7-6(7/3), 5-7, 6-3, 6-3 dalam waktu tiga jam.
Fritz mengatakan kuncinya adalah "mempercayai pukulan," ditambah dengan servis yang baik sepanjang pertandingan.
Petenis berusia 26 tahun memiliki catatan menang kalah 0-8 dalam pertemuan head to head dengan Djokovic,namun dia mengatakan performanya telah meningkat dan menikmati pertarungan melawan unggulan teratas.
"Saat saya memainkannya, saya belum menunjukkan level terbaik saya dan Anda perlu melakukannya jika ingin melengkapinya dengan seseorang seperti Djokovic," kata Fritz seperti disiarkan AFP, Minggu.
Baca juga: Tsitsipas puas dengan performanya menangi babak ketiga Australian Open
Set pertama yang berjalan ketat berlanjut dengan tiebreak, di mana Fritz dengan cepat memimpin dan tidak melepaskan keunggulannya.
Set kedua giliran Tsitsipas merebut untuk menyamakan kedudukan 7-5.
Fritz mematahkan servis dua kali pada set ketiga untuk unggul dan mengulangi hal tersebut pada set keempat, memenangi empat gim terakhir untuk meraih kemenangan.
Sementara itu, Djokovic, yang melaju ke perempat final setelah mengalahkan unggulan ke-20 Adrian Mannarino 6-0, 6-0, 6-3, merasa tekanan saat latihan dan pertandingan berkurang musim ini.
Baca juga: Djokovic bermain agresif untuk capai perempat final Australian Open
Namun, ia tetap punya tekad yang besar untuk memenangi Australian Open meski kini berusia 36 tahun.
"Anda bisa melihatnya bahkan sampai hari ini. Saya unggul 6-0. Itu adalah pertandingan yang panjang, dan saya seperti melanjutkan diskusi, diskusi panas, dengan tim saya," ujar Djokovic.
"Saya selalu mencari penampilan terbaik dari diri saya, jadi saya berusaha keras setiap hari untuk mewujudkannya. Ketika hal itu tidak terjadi, saya frustrasi."
"Masih ada. Bara apinya masih menyala. Saya pikir itulah yang memungkinkan saya berada di tempat saya sekarang dan mencapai hal-hal yang telah saya capai."
Baca juga: Laver: Perlu keajaiban kalahkan Djokovic di Australian Open
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Label:togel 03、pinjol bantu cepat、red slot88
Terkait:permainan slot yang gampang menang、daftar situs slot online terpercaya、89 slot login、cara mengaktifkan limit kredit akulaku、buku mimpi 2d 80、mobile slot、jpmaxwin、getol88、situs gacor terbaru hari ini、game online gacor
bab terbaru:barak4d(2024-07-09)
Perbarui waktu:2024-07-09
《daftar kredivo online》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,admin agus slotHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《daftar kredivo online》bab terbaru。