judi online terpercaya 108Jutaan kata 499734Orang-orang telah membaca serialisasi
《aladin138 slot》
LSF RI Gelar Sosialisasi Budaya Sensor Mandiri untuk Anak******
SOLO–Lembaga Sensor Film (LSF) RI menggelar sosialisasi budaya sensor mandiri di Hotel Paragon Solo pada Rabu (6/12/2023). Kegiatan ini dilakukan guna mengajak seluruh komponen masyarakat agar cerdas dalam memilah dan memilih tontonan film di kehidupan sehari-hari.
Ketua Subkomisi Penelitian dan Pengkajian LSF RI, Kuat Prihatin, menjelaskan tingkat kesadaran masyarakat untuk memilih tontonan sesuai klasifikasi usia dinilai masih rendah bahkan masih banyak ditemukan orang tua yang mengajak anaknya menonton film di bioskop yang tidak sesuai dengan usia anak.
Promosi Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2023 Ungkap Pelaku UMKM Masih Kuat dan Prospektif
Kuat mengatakan pihaknya bekerja sama dengan SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Solo guna menanamkan dan memperkuat budaya sensor mandiri film di masyarakat.
“Terdapat dampak yang signifikan bagi perkembangan anak jika melihat tontonan tidak sesuai dengan usianya, salah satuanya perkembangan emosi dan kecerdasan anak,” tutur Kuat saat diwawancara media di sela-sela acara, Rabu (6/12/2023).
Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Sri Sayekti, menjelaskan dengan adanya kegiatan ini mampu memberikan wawasan mengenai kriteria yang harus diketahui masyarakat dalam memilah dan memilih film.
Tanpa disadari dengan berkembangnya era digital saat ini anak terkadang melihat tayangan yang tidak sesuai dengan kualifikasi usianya sehingga mampu memberikan dampak bagi mental, tumbuh kembang, bahkan prestasi.
Harapannya hasil yang didapat dari kegiatan ini dapat diimplementasikan di keluarga maupun di sekolah terkait peningkatan literasi terhadap sensor mandiri serta durasi pemakaian gawai dan menonton televisi.
“Kegiatan ini adalah kegiatan strategis yang dampaknya akan langsung kita implementasikan di sekolah terkait sensor mandiri. Tanpa kita sadari Anak kadang melihat tayangan yang tidak sesuai usianya yang ke depan dampaknya sangat luar biasa selain dapat mengganggu mental juga tumbuh kembang serta prestasi. Harapannya apa yang kita terima benar-benar diimplementasikan pertama literasi terhadap sensor mandiri harus semakin ditingkatkan, kedua berkaut durasi pemakaian gawai dan menonton televisi,” ujar Sri Sayekti.
Kegiatan Sosialisasi Budaya Sensor Mandiri ini dihadiri 100 peserta di antaranya para guru SD hingga SMA Muhammadiyah di Solo, Perwakilan ISI Solo, Tokoh agama, Budayawan, serta Pegiat Perfilman.
Tampil sebagai narasumber Ketua Subkomisi Penyensoran, Tri Widyastuti Setyaningsih, serta Ketua Subkomisi Penelitian dan Pengkajian LSF RI yang memaparkan terkait sensor di dunia perfilman serta budaya sensor mandiri.
Istimewa! Politeknik Indonusa Sabet 5 Penghargaan di Anugerah LLDIKTI VI 2023******
SOLO–Politeknik Indonusa Surakarta berhasil menyabet 5 penghargaan di ajang Anugerah LLDIKTI Wilayah VI Tahun 2023. Perhelatan tersebut dilaksanakan di Poncowati Hall, Patrajasa Convention Hotel Semarang, pada Selasa (19/12/2023).
Lebih dari 50 perguruan tinggi swasta dan 100 insan perguruan tinggi di lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jawa Tengah menghadiri kegiatan penganugerahan tersebut.
Promosi Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2023 Ungkap Pelaku UMKM Masih Kuat dan Prospektif
Anugerah LLDIKTI Wilayah VI yang dihadiri pimpinan perguruan tinggi serta pejabat lainnya digelar sebagai wujud apresiasi LLDIKTI Wilayah VI bagi perguruan tinggi yang berhasil melaksanakan tridharma perguruan tinggi dan program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) dengan baik serta bisa menjadi pematik perguruan tinggi untuk terus berkembang dan berprestasi.
Adapun lima penghargaan sekaligus dengan kategori yang diraih Politeknik Indonusa Surakarta meliputi:
1) PTS Vokasi dengan Pemenuhan Dharma Pembelajaran Terbaik
2) PTS Vokasi dengan Tata Kelola Kerjasama terbaik
3) PTS Vokasi dengan Prestasi Kemahasiswaan Terbaik
4) PTS Vokasi dengan Rasio Akreditasi Program Studi Terbaik
5) PTS Vokasi dengan Kinerja Penelitian Terbaik.
Penghargaan secara simbolis diterima oleh Direktur Politeknik Indonusa Surakarta Ir. Suci Purwandari, MM., Ph.D. Pada kesempatan itu, dia menyampaikan rasa bangga dan penuh rasa syukur atas tercapainya prestasi tersebut.
Suci pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh civitas kampus karena berhasil melaksanakan kewajiban dengan baik sehingga penghargaan tersebut menjadi bonus atas kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas seluruh civitas.
“Anugerah penghargaan ini merupakan hadiah akhir tahun yang sangat manis dan semoga ditahun-tahun berikutnya lebih banyak prestasi yang bisa kita ukir,” urainya dalam keterangan resmi yang dikutip Rabu (27/12/2023).
Dia menambahkan dengan penghargaan ini Politeknik Indonusa Surakarta terus berkomitmen untuk meningkatkan kinerja dan prestasi sesuai dengan visi kampus.
Sementara itu, Pimpinan LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H., dalam sambutannya menyampaikan bahwa penghargaan ini bukanlah kompetisi. Melainkan bentuk apresiasi untuk meningkatkan, menyemangati, dan mengapresiasi kinerja dari perguruan tinggi swasta (PTS) di Jateng.
Pidato Pengukuhan Guru Besar UNS Solo Singgung Isu Lingkungan******
SOLO—Sejumlah guru besar Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo membahas mengenai isu pelestarian lingkungan dalam pidato pengukuhan yang bakal disampaikan di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS, Selasa (16/1/2024).
Guru Besar FKIP bidang Ilmu Pendidikan Alam (IPA) Sekolah Dasar, Peduk Rintayati menyampaikan pidato berjudul Penguatan Empati Lingkungan di Sekolah Dasar melalui Stimulasi Higher Order Thinking Skill (HOTS) sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan.
Promosi BRI Ajak Nasabah Perbaharui Nomor Handphone di ATM/CRM, Dapatkan Tambahan Saldo
Dia mengutip kajian lingkungan hidup oleh Indonesia Environment and Energy Center yang menunjukkan masalah pencemaran Sungai menempati urutan ke-3 dari 10 masalah besar lingkungan hidup di Indonesia.
Sedangkan pencemaran sungai di Kota Solo, menurut dia, bersumber dari limbah industri batik, baik dari tingkat mikro maupun menengah. Peduk mengatakan menangani kerusakan lingkungan harus dimulai dari rasa empati yang ditanamkan pada siswa sekolah.
“Empati lingkungan merupakan kecenderungan tindakan seseorang untuk memahami situasi dengan kepedulian dan mengerti tentang lingkungan hidup,” kata dia dalam jumpa pers di UNS Solo, Senin (15/1/2023).
Dia menjelaskan penguatan empati lingkungan dapat dilakukan melalui ranah kognitif. Itu berarti harus terintegrasi dalam pembelajaran melalui stimulasi keterampilan berpikir tingkat tinggi atau Higher Order Thinking Skills (HOTS).
HOTS menekankan pada kemampuan siswa untuk menganalisis permasalahan lingkungan yang terjadi di sekitarnya. Kemudian melakukan evaluasi tentang dampaknya dalam kehidupan sehari-hari. Baru setelahnya siswa diharapkan mampu mencipta atau memberikan solusi atas kerusakan lingkungan yang telanjur terjadi.
“HOTS melandasi kognitif seseorang dalam menentukan cara berpikir, bertindak, dan ikut merasakan secara mendalam tentang situasi lingkungan,” kata dia.
Guru Besar FKIP dalam bidang Ilmu Teknik Material, Indah Widiastuti juga memberikan pemaparan untuk menjawab masalah lingkungan. Dia berfokus pada penguatan green skillsdi sekolah kejuruan seperti SMK. Pidato yang disampaikan berjudul Eksplorasi Material Berbasis Plastik Daur Ulang dalam Penguatan Green Skills pada Technical Vocational Education & Training (TVET).
Green skillssendiri merupakan keterampilan yang bisa dikembangkan di sekolah untuk nantinya menghasilkan output atau keluaran yang ramah lingkungan.
Indah lebih menekankan pada produk ramah lingkungan, yakni plastik daur ulang yang bisa dimasukkan ke dalam pembelajaran di level Technical Vocational Education & Training(TVET), termasuk SMK.
“Selama beberapa waktu melakukan evaluasi aspek performa material bersama tim dari pendidikan Teknik dan Kejuruan, kami melihat bahwa eksplorasi material berbasis plastik daur ulang ini menghadirkan peluang dalam meningkatkan green skills,” kata dia.
Dia menambahkan pengembangan green skills diperlukan untuk mendukung transisi menuju kehidupan yang berkelanjutan. Karena, menurut dia, kemampuan ini akan memungkinkan individu untuk mengembangkan pola pikir ramah lingkungan.
Indah menjelaskan penguatan green skills melalui eksplorasi material berbasis plastik daur ulang bisa diterapkan dalam aktivitas pembelajaran di sekolah dan riset di kampus-kampus.
Sekretaris Senat Akademik UNS Solo, Mohammad Jamin, mengatakan terdapat empat guru besar baru yang dikukuhkan. Keempat Guru Besar itu yakni Peduk Rintayati dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP); Trisulo Wasyanto, dari Fakultas Kedokteran (FK); Indah Widiastuti, dari FKIP, dan Rahayu dari Fakultas Pertanian (FP).
Trisulo Wasyanto dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Jantung dan Pembuluh Darah Perawatan Intensif dan Kegawatan Kardiovaskuler pada FK. Pidato inagurasi yang akan dibawakan berjudul Peran Novel Biomarker Dalam Diagnostik dan Prognostik Serangan Jantung Mendadak.
Sedangkan Rahayu, dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Pedology dan Survey Tanah pada FP. Pidato yang akan dibawakan berjudul Implementasi Pedologi Dalam Menjawab Kebutuhan Pertanian dan Non Pertanian di Masa Depan.
“Selamat kepada empat Guru Besar baru, semoga dengan disiplin ilmunya masing-masing dapat memberikan manfaat tidak hanya untuk UNS namun juga untuk masyarakat,” kata Jamin.
Label:pstoreslot、slot judi slot、sayang4d
Terkait:derekturtoto、link alternatif gacor、ojs99bet、dewaslot99、bonus new member 500 di awal、situs slot gacor gampang menang、maxwin slot hari ini、situs 33、trik bermain slot panda、cara mengisi kredivo
bab terbaru:trik mahjong ways 2 hari ini(2024-07-04)
Perbarui waktu:2024-07-04
《aladin138 slot》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,waktu jam gacor slotHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《aladin138 slot》bab terbaru。