pinjaman online cepat cair ojk 52Jutaan kata 860728Orang-orang telah membaca serialisasi
《mendapat uang dari internet》
Kronologi Luhut Dapat Fakta 9 Juta Ha Lahan Sawit Belum Dipajaki******Jakarta, CNN Indonesia--
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan menyebut 9 juta hektare lahan sawitbelum dipajaki pengelolanya.
Data itu terungkap usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuknya menjadi Ketua Pengarah Satgas Tata Kelola Industri Sawit.
Setelah penunjukan itu, ia meminta kepada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengaudit tata kelola industri sawit di RI. Hasil audit menunjukkan ada 14,6 juta hektare lahan sawit.
Luhut pun mengaku belum puas dengan hasil audit tersebut. Ia akhirnya meminta agar BPKP melakukan audit lagi secara menyeluruh terhadap tata kelola industri sawit.
Ternyata, hasil audit menyeluruh ini ternyata berbeda dengan yang sebelumnya.
"Belum selesai audit itu, saya suruh audit seluruh izin kelapa sawit. Ternyata izin kelapa sawit ada 20,4 juta hektare, yang tertanam 16,8 juta hektare yang belum bayar pajak itu 9 juta hektare," tegas Luhut.
Selain melapor kepada Jokowi, Luhut juga telah menginformasikan temuan itu ke Menteri Keuangan Sri Mulyani.
"Jadi saya bilang sama menteri keuangan (Sri Mulyani), 'Eh itu yang lain ke mana?' Akhirnya Dirjen Pajak sekarang lari suruh nyari," imbuhnya.
Tak hanya itu, Luhut juga menyarankan agar Jokowi tak mengambil langkah hukum terhadap perusahaan sawit yang mengemplang pajak di sektor sawit tersebut. Saran ia berikan karena saat ini sudah era digital.
Menanggapi hal tersebut, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bakal menindaklanjuti temuan Luhut. Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Dwi Astuti mengatakan penelusuran akan dimulai dengan mensinkronkan data yang dimiliki Luhut dan DJP.
[Gambas:Video CNN]
Pasalnya, ada kemungkinan perbedaan data luas tanah yang dilaporkan mendapat izin Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) ke DJP dengan data yang ditemukan Luhut di lapangan.
"Saat ini, DJP sedang melakukan klarifikasi terkait perbedaan luasan tersebut," ujar Dwi kepada CNNIndonesia.com.
Menurutnya, jika nantinya hasil penelusuran menemukan perbedaan luasan yang dilaporkan dengan data di lapangan, maka akan dilakukan perbaikan SPPT PBB terhadap perusahaan atau pemilik perkebunan sawit tersebut.
Tak hanya itu, selisih pajak yang selama ini belum dibayarkan juga akan ditagihkan kepada perusahaan bersangkutan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Jika akibat perbedaan luasan tersebut menimbulkan potensi PPh (Pajak Penghasilan) dan PPN (Pajak Pertambahan Nilai), maka akan ditindaklanjuti sesuai ketentuan perundang-undangan," pungkasnya.
Lihat Juga :2 Menko Jokowi Balas Kritik Anies soal Subsidi Kendaraan Listrik. |
Sementara itu Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) meyakini lahan sawit yang belum dipajaki itu tidak dikelola oleh anggotanya.
Ketua Umum GAPKI Eddy Martono menyatakan keyakinan didasarkan berkaitan dengan syarat mendapatkan sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (Indonesian Sustainable Palm Oil/ISPO).
Ia mengatakan bukti bayar pajak merupakan syarat mendapatkan sertifikat itu.
"Kalau perusahaan apalagi anggota GAPKI yang sudah mendapatkan sertifikat ISPO maupun yang sedang proses, rasanya sulit untuk tidak patuh bayar pajak. Sebab persyaratan untuk ISPO salah satunya adalah bukti pembayaran pajak," ujar Eddy kepada CNNIndonesia.com, Selasa (9/5).
Lihat Juga :Luhut Kritik Bappenas di Depan Jokowi: Janji Surga Terus Bahasanya |
Harga Pangan Masih Tinggi, Telur Bertahan di Rp31 Ribuan per Kg******Jakarta, CNN Indonesia--
Mayoritas harga pangan masih tinggi sejak pekan lalu, khususnyatelur ayam yang kini dijual Rp31.450 ribu per kg.
Mengutip hargapangan.id, Senin (22/5), rata-rata nasional harga telur naik Rp150 dari sebelumnya Rp31.300 per kg kini menjadi Rp31.450 per kg. Selain telur ayam, cabai rawit merah juga naik dari Rp45.150 per kg menjadi Rp46.600 per kg.
Kemudian, rawit hijau juga naik dari Rp35.600 per kg menjadi Rp36.800 per kg. Bawang putih naik tipis dari Rp38.450 per kg menjadi Rp38.500 per kg.
Sementara itu, harga bawang merah turun dari Rp43.050 per kg menjadi Rp42.250 per kg. Cabai merah keriting pun turun dari Rp42.100 per kg menjadi Rp41.300 per kg.
Lihat Juga :Kripto Papan Atas Rontok di Awal Pekan |
Daging sapi kualitas 2 turun dari Rp130.250 per kg menjadi Rp127.850 per kg. Begitu pun dengan daging sapi kualitas 1 yang anjlok dari Rp139.000 per kg menjadi Rp136.500 per kg.
Cabai merah keriting turun tipis dari Rp42.100 per kg menjadi Rp41.300 per kg. Beras kualitas medium 1 turun dari Rp13.500 per kg menjadi Rp13.350 per kg.
Adapun gula pasir kualitas premium stabil di angka Rp15.950 per kg.
[Gambas:Video CNN]
Label:vitalslot77、bendera slot、pinjol yang resmi
Terkait:kredivo tidak muncul di tokopedia、situs link slot terbaru、pinjam uang lewat ovo、168jackpot、pinjaman online yang resmi ojk、situs gacor terpercaya 2023、hari hari slot、apk prediksi togel jitu 4d、nama situs gacor、cheat rtp jam gacor
bab terbaru:event tebak hadiah 2d(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《mendapat uang dari internet》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,topbet88Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《mendapat uang dari internet》bab terbaru。