petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

fafafa demo

area188 slot 601Jutaan kata 27035Orang-orang telah membaca serialisasi

《fafafa demo》

Klasemen Liga Inggris: Manchester City tempel ketat Liverpool******

Klasemen Liga Inggris: Manchester City tempel ketat Liverpool
Dua pemain Liverpool Alexis Mac Allister (kiri) dan Darwin Nunez (kanan) berselebrasi dalam kemenangan 1-0 melawan Nottingham Forest pada pekan ke-27 Liga Inggris di City Ground, Sabtu (2/3/2024). (ANTARA/Liverpool)
Jakarta (ANTARA) - Manchester City menempel ketat Liverpool pada klasemen sementara Liga Inggris setelah mengalahkan Manchester United 3-1 pada pekan ke-27, Senin dini hari WIB. The Citizen kini telah mengumpulkan total 62 poin dari 27 pertandingan, hanya berjarak satu poin dari Liverpool di posisi pertama. Sementara itu, kekalahan membuat Manchester United gagal memangkas jarak mereka dengan zona empat besar dan masih tertahan di posisi enam dengan 44 poin, terpaut 11 poin dari peringkat empat yang ditempati Aston Villa. Pekan ke-27 Liga Inggris masih menyisakan satu pertandingan antara peringkat ketiga Arsenal menghadapi juru kunci Sheffield United, Selasa dini hari WIB. Pada persaingan di zona degradasi, masih sama dengan pekan sebelumnya, terdapat tiga tim yang musim ini baru saja promosi dari divisi championship yaitu Luton Town, Burnley dan Sheffield United. 
Baca juga: Dua gol Foden bantu Manchester City menang 3-1 atas Manchester United
Baca juga: Preview Liga Inggris Man City vs Man United: tetangga yang lagi kontras
Baca juga: Klasemen: Aston Villa jaga posisi empat, Liverpool aman di puncak
Baca juga: Fans Chelsea sebut nama Mourinho saat serukan pecat Pochettino 
  Berikut hasil Inggris pekan ke-27: Brentford 2 - 2 Chelsea​​​​​​​
Everton 1 - 3 West Ham​​​​​​​
Fulham 3 - 0 Brighton​​​​​​​
Newcastle 3 - 0 Wolves​​​​​​​
Nottingham Forest 0 - 1 Liverpool​​​​​​​
Tottenham Hotspur 3 - 1 Crystal Palace​​​​​​​
Luton Town 2 - 3 Aston Villa​​​​​​​
Burnley 0 - 2 Bournemouth​​​​​​​
Manchester City 3 - 1 Manchester United​​​​​​​
Jadwal lanjutan Liga Inggris pekan ke-27: 05/03/24 Sheffield United vs Arsenal 03.00 WIB
Berikut klasemen sementara Liga Inggris, Senin:  
NoTimMainSGPoin
1Liverpool273963
2Manchester City273562
3Arsenal263958
4Aston Villa272255
5Tottenham Hotspur261650
6Manchester United27-244
7West Ham27-442
8Newcastle271240
9Brighton27539
10Wolves27-338
11Chelsea26136
12Fulham27-335
13Bournemouth26-1231
14Crystal Palace27-1528
15Brentford27-1126
16Everton27-825
17Nottingham Forest27-1524
18Luton Town26-1720
19Burnley27-3513
20Sheffield United26-4413

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2024

Membangun pemahaman bersama agar ODGJ bisa kembali ke lingkungannya******

Membangun pemahaman bersama agar ODGJ bisa kembali ke lingkungannya
Sejumlah pasien ODGJ yang yang sudah berada dalam kondisi kooperatif menjalani perawatan di RSJ Tampan di Jl. HR. Soebrantas No.KM 12,5, Simpang Baru Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau. Mereka melakukan senam bersama. ( ANTARA/Frislidia)
Pekanbaru (ANTARA) - Merawat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) merupakan sebuah tantangan yang dapat menguras emosi dan fisik. Oleh karena itu,  merawat ODGJ dibutuhkan komitmen yang sangat kuat dan penuh kesabaran. 

Pola komunikasi yang baik serta  menghindari konfrontasi adalah hal yang harus diperhatikan ketika menghadapi ODGJ. Sebab, jika salah menyikapi justru akan memperburuk situasi.

Pasien ODGJ atau disebut rehabilitan bisa sembuh kendati harus minum obat teratur. Tapi, untuk memulangkan pasien yang dinilai sudah sembuh ke keluarganya sering kali tidak mudah karena stigma tidak baik terhadap ODGJ.

Jika mereka dipulangkan, tidak jarang mendapat perundungan, ejekan atau dikucilkan. Namun, jika yang bersangkutan tetap bertahan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) maka justru akan memperlambat pemulihannya, bahkan sakitnya bisa kambuh lagi. 

Tantantan seperti itu hingga kini masih sering dihadapi pengelola rumah sakit jiwa, di antaranya
yang dihadapi RSJ Tampan Pekanbaru.  

Persoalan klise tersebut masih dihadapi RSJ di Tanah Air. Bahkan, warga yang mengantar pasien ODGJ tanpa identitas, justru terus berdatangan sehingga bisa menimbulkan kerawanan melebihi kapasitas yang ada.  

Gangguan jiwa merupakan kondisi kesehatan yang melibatkan perubahan emosi, pemikiran, perilaku, atau kombinasi dari ketiganya. Gangguan jiwa berhubungan dengan stres atau masalah pada aktivitas sosial, pekerjaan, dan keluarga.

ODGJ adalah orang yang mengalami gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan yang termanifestasi dalam bentuk sekumpulan gejala dan/atau perubahan perilaku yang bermakna serta dapat menimbulkan penderitaan dan hambatan dalam menjalankan fungsi orang sebagai manusia.


Tidak bisa menolak

Manajemen RSJ Tampan di Jl HR Soebrantas No.KM 12,5, Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau, tidak akan pernah bisa menolak ketika masyarakat mengantarkan orang yang berada dalam gangguan kesehatan jiwa itu untuk dirawat.

Direktur RSJ Tampan, Zainal Arifin, mengemukakan bahwa sesuai standar operasional prosedur    pihaknya tidak bisa menolak orang tanpa identitas yang diantar ke RSJ, sebab mereka harus dipelihara oleh negara. 

"Biasanya masyarakat mengantar pasien yang mengalami gangguan jiwa itu, paling sering pasien yang 'ditemukan' di jalan. Itu sudah memang menjadi tanggung jawab kami. Tapi ironis, ketika sudah mulai 'pulih', justru keluarga sering kali tidak mau menerima kepulangan mereka karena stigma," kata Zainal Arifin menambahkan.

Jumlah pasien ODGJ yang menjalani perawatan di RSJ Tampan yang beberapa hari lalu berjumlah 314 orang, namun kini sudah mencapai 328 orang. ODGJ berkeliaran di jalan seperti  tidak pernah habis.

Sementara itu, Psikolog klinis di RJS Tampan, Maha Decha Dwi Putri Spsi MPsi, mengatakan pemicu seseorang bisa mengalami gangguan jiwa bisa faktor pola asuh, faktor genetik, juga bisa karena tekanan dari dalam keluarga atau dari lingkungan, atau karena tidak mampu secara maksimal mengelola stres yang mereka hadapi.  

Oleh karena itu, agar tidak mengalami gangguan kejiwaan, setiap orang harus bisa melakukan antisipasi sejak dini mulai dari keluarga. Semua pihak harus memberikan dukungan positif dan masyarakat perlu diedukasi agar bisa menerima rehabilitan kembali ke rumah maupun lingkungannya dengan baik serta nyaman. 

Setiap orang sudah seharusnya bisa melawan stigma agar rehabilitan bisa nyaman kembali ke rumah mereka. Sebab, obat yang paling mahal itu adalah dukungan keluarga berupa perhatian, kasih sayang, kepedulian, rasa simpati dan empati,  mendapat pengakuan, bahwa mereka sudah sembuh. 

Memang, pasien tetap rutin meminum obat dan tidak boleh putus. Namun begitu, harus dipastikan rehabilitan sudah bisa diterima oleh keluarga inti, dicintai dan diperhatikan lagi. 

Contohnya, RA (50), rehabilitan "sembuh", bisa diterima kembali oleh keluarga, bahkan sudah bisa menanam sayur dan saat panen memberikan kepada perawatnya dulu. 

Di sini, pasien yang sudah berada pada kondisi kooperatif bisa dilatih bertani, menjahit, berkebun, dan lain lain agar saat kembali ke rumah bisa produktif.  

Sukses  yang membahagiakan perawat adalah ketika pasien ODGJ mengalami penyembuhan, dari hari  per hari menyaksikan perubahan mereka, koperatif saat berkomunikasi bahkan bisa menangis saat mereka meninggalkan rumah sakit.     

Seluruh perawat dan petugas RSJ Tampan terharu melihat kesembuhan RA dan bisa kembali ke rumah dengan tenang meski tetap harus meminum obat dengan teratur.

"Sosialisasi sering kita giatkan. Sebab, kendala dalam memulangkan pasien ODGJ yang sembuh itu adalah stigma masyarakat, beban atau aib  bagi keluarga serta faktor ekonomi," kata Direktur RSJ Tampan, Zainal Arifin. 

Rehabilitan yang kooperatif dan dinyatakan sembuh sudah bisa kembali ke keluarga. Peran keluarga  sangat membantu pasien untuk bisa kembali normal dengan mengingatkan dan membantu mereka  tetap meminum obat sesuai resep dokter secara teratur. 


Rehabilitan "terlantar"

Kini masih ada pasein  atau rehabilitan sembuh yang "terlantar" di RSJ Tampan karena belum dijemput keluarga. 

Untuk itu, manajemen RSJ Tampan berupaya mengirim mereka untuk tinggal di penampungan sementara seperti ke Panti Laras awal 2024 sebanyak 14 orang, Panti Werda 8 orang dan 12 orang ke tempat penampungan di Pekanbaru. 

Status kependudukan rehabilitan  ada yang bisa diketahui ada yang tidak bisa diketahui. Setelah melalui pemeriksaan iris mata di kantor dinas kependudukan, tempat asal mereka bisa diketahui. Meteka berasal  dari Aceh, Sumbar, Bengkulu dan NTT. Bahkan juga ada dari Thailand.  

Pemulangan mereka ke daerah asal masing masing bekerja sama dengan dinas sosial setempat. Manajemen RSJ Tampan juga mengupayakan pasien ODGJ yang masih menjalani perawatan untuk mendapatkan KTP guna memperoleh layanan kesehatan program JKN-KIS. 

Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TPKK) Provinsi Riau periode Januari-Februari 2024, Suti Mulyati Edy SKed,  mengatakan kesehatan jiwa merupakan salah satu dari 10 program pokok PKK.

PKK sebagai mitra  pemerintah memiliki peran strategis, termasuk menjaga kesehatan jiwa memberikan informasi kepada masyarakat tentang penyebab gangguan jiwa, sebab PKK sebagai agen informasi dan pembangunan.

Karena itu, anggota PKK dapat juga melaporkan jika menemui masyarakat yang mengalami gangguan jiwa kepada RT/RW setempat, sehingga pasien bisa berkonsultasi ke ahlinya atau jika perlu segera dirawat di RS Jiwa agar bisa segera mendapatkan penanganan.

Gangguan jiwa dapat terjadi pada siapa saja. Orang tua harus menjaga kesehatan jiwa pada anak anak. Penggunaan telepon genggam berlebihan misalnya, bisa memicu ketergantungan dan berdampak kepada ketidakstabilan emosi anak.

Sudah saatnya, masyarakat menghilangkan stigma buruk ODGJ yang telah menjalani pemulihan. Penerimaan rehabilitan untuk pulang kembali ke rumah justru akan sangat mendukung kesembuhan yang lebih baik. Mereka memiliki hak untuk hidup normal kembali dan dihargai.
 

Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2024

Memetik makna dari nestapa bencana******

Memetik makna dari nestapa bencana
Pengungsi korban banjir dari Kabupaten Demak beristirahat di posko pengungsian Balai Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2024). ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/tom/aa.
Jakarta (ANTARA) - Bencana banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung menerjang berbagai daerah, merenggut nyawa, harta benda, dan mengantarkan duka di wajah anak negeri.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan lebih dari 350 kejadian bencana alam hidro-meteorologi yang melanda Indonesia sejak akhir Januari hingga pekan pertama Maret 2024.

Selama periode itu total ada satu juta lebih jiwa terpaksa mengungsi dan 42 jiwa dinyatakan meninggal dunia akibat bencana alam itu.

Kerusakan menerpa lebih dari 13.232 unit rumah, 243 unit fasilitas, terdiri dari satuan pendidikan, rumah ibadah, fasilitas pelayanan kesehatan, kantor pemerintahan, 30 unit jembatan, hingga 28 ribu hektare sawah petani gagal panen.

Sungguh sebuah peristiwa yang memerihkan, tapi ini lah kenyataannya. Bangsa ini masih perlu banyak belajar peka menghadapi fenomena alam, sehingga dampak kerusakan itu bisa diminimalisir melalui serangkaian strategi dan kesadaran yang penuh.
Petugas gabungan bersama warga mengevakuasi kendaraan motor milik korban yang tertimbun di bawah material tanah longsor Jalan Poros Bonglo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Selasa (27/2/2024). ANTARA/HO-BPBD Luwu/am

Saatnya berbenah

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan rentetan bencana ini sejati nya adalah muara dari cuaca ekstrem akibat aktivitas gelombang Rossby Ekuatorial di Selatan Pulau Jawa bagian Barat, – adanya aktivitas Madden Jullian Oscilliation (MJO).

Fenomena itu memicu hujan sekaligus meningkatkan potensi bencana sebagian besar wilayah Indonesia dari bagian timur – barat, sebagaimana yang dilaporkan hasil analisa Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Tapi bukan berarti tidak ada peringatan dini sebelumnya. Abdul menyerukan, BNPB telah secara masif menginformasikan kondisi cuaca dan iklim per harinya yang diterbitkan BMKG itu supaya masyarakat bisa terhindar dari bahaya dampak yang ditimbulkan.

Hanya saja, diakui kalau sikap keteledoran masyarakat dan lambannya respons pengambil keputusan menjadi kendala yang justru kerap memperparah dampak kejadian bencana di daerah.

Indikasi itu dimulai dari banjir yang melanda Kabupaten Demak dan Kudus, Jawa Tengah, pada 5 Februari 2024.

Banjir merusak 26.998 hektare sawah hingga petani di Demak dan Kudus mengalami gagal panen, 4 ribu rumah terendam dan memaksa sebanyak 71 ribu orang dievakuasi ke tempat pengungsian, hingga lebih tiga pekan lamanya.

Sebagai bahan evaluasi, dampak bencana itu semestinya bisa dicegah jika saja rehabilitasi - perawatan tanggul-tanggul pembatas di Sungai Wulan diselesaikan tepat waktu.

Jebolnya tanggul dan sumbatan aliran air akibat tata kota yang tumpang tindih menyasar kawasan bantaran turut berkontribusi mengapa banjir meluas ketika diterpa hujan intensitas lebat kala itu.

Apa yang terjadi di "Kota Santri" itu lain halnya dengan bencana tanah longsor di Jalan Poros Desa Bonglo-Palopo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, yang menjadi contoh paling kentara mengenai abainya manusia.

Tanah longsor tersebut terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi, sehingga meruntuhkan segmen tebing dengan struktur tanah yang labil pada 26 Februari 2024 sekitar pukul 09.00 WIT.

Beberapa hari sebelum terjadi tanah longsor telah diinformasikan akan ada peningkatan hujan deras, masyarakat diimbau untuk waspada dan menghindari kawasan perbukitan.

Namun informasi yang didapatkan BNPB, saat kejadian tanah longsor justru banyak warga yang berkerumun di lokasi kejadian.

Nahas bagi warga itu, beberapa di antara mereka tidak menyadari bahwa eskalasi longsoran meluas, sehingga dengan cepat datang langsung menggulung.

Alhasil, material longsor dari sisi bukit menghantam 15 unit motor dan 2 unit mobil. Sebanyak 24 orang terdampak atas peristiwa itu, 19 orang di antaranya berhasil menyelamatkan diri meski mengalami luka-luka.

Tapi tidak untuk lima orang lainnya, mereka dinyatakan meninggal dunia. Bahkan dari lima orang yang meninggal dunia baru satu jasad yang berhasil ditemukan, selebihnya masih tertimbun di bawah material tanah sedalam 100 meter itu hingga saat ini.

Demikian pula terjadi saat bencana angin puting beliung di Kabupaten Bandung dan Sumedang, Jawa Barat, 21 Februari 2024.

Dalam waktu kurang dari 10 menit angin berkecepatan 63 kilometer per jam itu merusak 503 unit rumah, 13 pabrik dan fasilitas umum di “Bumi Parahyangan”.

Kala itu, warga tidak segera menyelamatkan diri, sebagian justru merekam kejadian itu. Sehingga menambah catatan jadi sebanyak 1.466 orang terdampak, dan 33 orang di antaranya menjadi korban luka-luka, setelah terkena serpihan material yang digulung oleh pusaran angin setinggi lebih dari 10 meter itu.


​​​​Penguatan peran pemda

Pemerintah daerah (pemda) sebagai pihak yang paling memahami karakteristik sosial-ekologis wilayahnya, memiliki peran penting dalam merumuskan strategi mitigasi dan penanggulangan bencana yang tepat.

Strategi itu, termasuk bagaimana menangani sikap masyarakat yang acapkali tak mengindahkan peringatan, seperti apa yang terjadi dalam peristiwa yang terjadi di Sulawesi Selatan dan Jawa Barat.

Peran vital pemda itu makin diperkuat dengan data historis yang menunjukkan bahwa Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan adalah daerah yang langganan mengalami bencana itu.

Jika di telisik 10 tahun ke belakang, bahkan Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, menjadi empat provinsi terbanyak yang mengalami dampak cuaca ekstrem berujung bencana serupa.

Terhitung sejak periode 2014-2023 tercacat 2.361 peristiwa kebencanaan melanda Jawa Tengah, kemudian Jawa Barat 2.245 peristiwa, Jawa Timur 1.320 peristiwa, Sulawesi Selatan 651 peristiwa. Jumlah korban jiwa terdampak terbesar mencapai 15.141 orang, sebanyak 9.052 rumah warga rusak.

"Ketika sudah mengetahui kejadian bencana masa lalu, mestinya pemda tahu bagaimana mitigasi bencana yang lebih tepat di masa depan, dan pusat memastikan dukungan," kata Abdul.

Tidak ada kata terlambat untuk melakukan hal yang semestinya dilakukan demi keselamatan masyarakat dari dampak bencana alam di daerah.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Fajar Setyawan mengatakan bahwa semua bisa di mulai dari hal sederhana yakni menggiatkan pemberian literasi dan edukasi kebencanaan kepada masyarakat, khususnya di daerah rawan bencana.

Belajar dari pengalaman ini agaknya pemberian literasi seputar kebencanaan bukan hanya melalui kecanggihan teknologi digital, tapi perlu kembali ada interaksi sosialisasi tatap muka.

Walaupun sederhana, tapi upaya ini porsinya penting untuk dilakukan, sehingga masyarakat bisa benar-benar memahami potensi atau ancaman yang ada.

Pemerintah pusat melalui BNPB siap memfasilitasi dukungan manakala pemda kesulitan finansial untuk melakukan simulasi, edukasi di sekolah, dan kampanye publik yang dapat menjadi langkah awal membangun budaya siaga bencana itu.

Dana bantuan siap pakai, masing-masing senilai Rp150 juta, Rp200 juta, hingga Rp300 juta akan digelontorkan untuk mempercepat penanggulangan dampak bencana, seperti yang sudah dilaksanakan dua bulan terakhir ini.

Kemudian naik pada level yang serius; upaya mitigasi meliputi pembangunan sistem drainase memadai di daerah perkotaan, penerapan tata ruang, hingga mempertahankan ruang terbuka hijau dan pepohonan di daerah perbukitan terjal untuk mencegah erosi tanah dan longsor.

Bahkan penyediaan hunian layak dan aman dari terpaan banjir, tanah longsor, gempa, puting beliung sudah sepatutnya diseriuskan, demi keselamatan publik.

Berat memang, tapi seberapa pun besar uang yang siap dikeluarkan untuk penanganan tidak akan pernah cukup menggantikan kenestapaan keluarga yang kehilangan anak, sanak saudara, harta benda, dan mata pencaharian.

Dari itu mari bahu-membahu membangun Indonesia yang lebih siaga bencana, karena pada intinya bencana alam adalah kenyataan yang mesti dihadapi bersama.

Mencegah kerusakan akan selalu lebih baik dari pada memperbaiki, caranya dengan menjaga alam tetap lestari maka alam akan menjaga kita.

 

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:yuk slot

Perbarui waktu:2024-07-04

Daftar bab terbaru
info situs slot paling gacor
pola slot 123
rtp sultan33
garuda999 pro
erek erek tahanan
pinjam 100 juta
situs yang bagus hari ini
yoi4d rtp
cara mengecek limit kredivo
Daftar isi semua bab
Bab 1 game slot online gacor hari ini
Bab 2 situs slot paling gacor dan terpercaya
Bab 3 erek erek pengemis
Bab 4 link slot gacor terpercaya
Bab 5 pinjaman pnm mekar online
Bab 6 daftar link judi slot
Bab 7 menang303
Bab 8 trik slot pg
Bab 9 situs slot jackpot terbesar
Bab 10 web slot terpercaya
Bab 11 situs slot cepat menang
Bab 12 slot promosi
Bab 13 bonus new member 100 to x5
Bab 14 buku mimpi nangka
Bab 15 daftar situs slot gacor hari ini
Bab 16 slot 50 50 to kecil
Bab 17 18hoki login
Bab 18 1001liga
Bab 19 ibet899
Bab 20 judi slot gacor 2022
Klik untuk melihattersembunyi di tengah7875bab
perjalanan waktuBacaan TerkaitMore+

Saya orang suci

macobet
Pakar bilang ramuan daun pepaya bisa jadi terapi kombinasi pasien DBD
Ilustrasi - Pasien anak penderita demam berdarah dengue (DBD) menjalani perawatan di RSUD Loekmono Hadi, Kudus, Jawa Tengah, Senin (5/2/2024). ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/am.
kalau enggak mau rasakan pahit, bisa minum ekstrak dalam kapsul
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) Dr (Cand.) dr Inggrid Tania, MSi. mengatakan ramuan daun pepaya segar bisa sebagai terapi kombinasi pasien DBD untuk mempercepat kenaikan trombosit.

"Bisa diracik sendiri atau kalau enggak mau rasakan pahit, bisa minum ekstrak dalam kapsul yang bisa dibeli di apotek atau toko herbal," kata dia saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Manusia normal memiliki keping darah merah (trombosit) sekitar 150.000-400.000 per mikroliter. Namun, virus demam berdarah dengue (DBD) bisa menurunkan jumlah trombosit hingga kurang dari 150.000 mikroliter.

Kondisi demikian membuat pasien mudah mengalami memar dan mengalami perdarahan yang sulit berhenti.

Tania menuturkan sejumlah data penelitian baik itu in vitro atau prosedur eksperimen yang dilakukan di laboratorium, praklinis maupun uji klinis yang menunjukkan manfaat daun pepaya dalam meningkatkan kadar trombosit secara signifikan pada pasien DBD.

Untuk membuat ramuan ini, seseorang membutuhkan sebanyak 50 gram daun pepaya dan sebisa mungkin daun pepaya muda. Selanjutnya iris kasar daun tumbuk dengan air matang sebanyak 50 mililiter.

"Idealnya ditumbuk karena tidak merusak serat, kandungan nutrisi dan senyawa aktif di dalamnya," kata Tania.

Setelahnya, saring dan peras daun. Untuk mengurangi rasa pahit, maka bisa menambahkan sebanyak 1,5 hingga 2 sendok teh madu ke dalam hasil perasan daun.

Tania mengatakan pasien bisa meminum sebanyak sebanyak 30 ml ramuan daun pepaya sesudah makan, tiga kali sehari, hingga kondisinya pulih 100 persen.

Daun pepaya selain bermanfaat untuk meningkatkan trombosit juga memperbaiki pencernaan dan nafsu makan seseorang khususnya pasien DBD sehingga lebih cepat pulih dari sakit karena mengandung enzim papain seperti halnya buah pepaya.

Daun ini pun mengandung sejumlah senyawa aktif seperti polifenolterutama flavanoiddan asam fenolikyang bersifat antioksidan sekaligus membantu meningkatkan imunitas tubuh.

Kasus DBD khususnya di DKI Jakarta mengalami peningkatan. Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan hingga 19 Februari 2024 mencatat sebanyak 627 kasus DBD dengan rasio indeks DKI Jakarta sebanyak 5,57 per 100.000 penduduk.

Ani merinci data sebaran kasus DBD di wilayah DKI Jakarta, yakni Jakarta Pusat sebanyak 34 kasus, Jakarta Utara sebanyak 74 kasus, Jakarta Barat sebanyak 208 kasus, Jakarta Selatan sebanyak 145 kasus, Jakarta Timur sebanyak 161 kasus, dan Kepulauan Seribu sebanyak 5 kasus.

Menurut dia, kelembapan yang tinggi dan meningkatnya curah hujan, berpotensi pada peningkatan vektor penular DBD, yaitu nyamuk aedes aegypti sehingga diperlukan upaya pengendalian penyebab DBD secara masif dengan melibatkan peran serta seluruh aspek masyarakat pada tujuh tatanan, yakni permukiman, perkantoran, institusi pendidikan, tempat-tempat umum, tempat pengelolaan makanan, fasilitas pelayanan kesehatan, dan fasilitas olahraga.

Ani mengatakan telah menginstruksikan seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Jakarta untuk dapat melakukan deteksi dini dan tata laksana kasus DBD sesuai standar, serta menyiapkan ketersediaan ruang rawat dan logistik untuk perawatan pasien.

“Seluruh fasilitas kesehatan di Jakarta siap melayani masyarakat jika tertular DBD,” kata dia.
Baca juga: Dokter minta warga bersihkan rumah antisipasi puncak DBD pada April
Baca juga: Ada tiga tahap penanggulangan kesehatan akibat banjir di DKI Jakarta
Baca juga: Legislator minta DKI tingkatkan fasilitas layanan guna tekan angka DBD

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024

Tentang mimpi musim panas

ug88 slot
Museum dan SCUA bakal jadi ruang edutainment pengembangan pecatur
Pecatur Yansen Kawatu (kiri) saat berhadapan dengan Clementia Adeline (kanan) dalam ronde pertama Kejuaraan Catur 2nd PERCASI SCUA FIDE Rated 2024 kategori terbuka yang berlangsung di Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA), Bekasi, Rabu (28/02/2024). (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Jakarta (ANTARA) - Museum dan Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA) bakal menjadi ruang edukasi-entertainment pengembangan pecatur-pecatur lintas generasi.

Pemilik Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA) Eka Putra Wirya mengatakan keberadaan museum dan SCUA di Bekasi, diharapkan menjadi "kawah candradimuka" untuk pecatur-pecatur Indonesia dengan menerapkan kurikulum pengembangan kreatifitas.

"Dengan adanya tempat ini saya rasa turnamen akan lebih banyak kami adakan. Kemudian kami mempunyai museum catur, ini merupakan platform pembinaan dengan konsep edutainment yang menggunakan teknologi agar memancing para pecatur lebih kreatif," kata pemilik SCUA Eka Putra Wirya dikutip dari keterangan resmi, Minggu.

Menurut Eka Putra Wirya dengan adanya platform berupa museum dan SCUA nantinya akan menarik minat penggemar catur sekaligus generasi muda khususnya.

"Pembangunan ini memang platform untuk pembinaan, untuk menarik dan memancing anak-anak kreatif. Ini juga menjadi momentum pembinaan pecatur di Indonesia," ujar Eka Putra Wirya.

Baca juga: Pecatur muda Nayaka Budidharma kunci gelar juara 2nd SCUA FIDE Rated

Saat ditanya kemungkinan pembangunan museum dan SCUA di tempat lain, Eka Putra Wirya mengungkapkan masih perlu tinjauan dan melihat situasi ke depan.

Selain bergerak di bidang edutainment, SCUA mengadakan agenda turnamen berskala nasional dan internasional akan menjadi sarana untuk menjaring para pecatur-pecatur profesional. Terbaru Kejuaraan catur 2nd Percasi - SCUA FIDE Rated yang diikuti oleh 103 peserta dengan Elo 2250 poin rampung dilaksanakan.

103 peserta Kejuaraan catur 2nd Percasi - SCUA FIDE Rated berasal dari dalam negeri berasal dari 14 provinsi, sedangkan peserta dari luar negeri berasal dari enam negara, yaitu Inggris, Australia, Uzbekistan, Malaysia, Myanmar, dan Finlandia.

Di kategori terbuka, pecatur muda Nayaka Budidharma mengunci gelar juara usai menaklukkan pecatur senior FIDE Master Maksum Firdaus (2183) pada babak sembilan, yang merupakan babak terakhir kompetisi.

Peringkat kedua kategori terbuka ditempati FM Kemas Ade Krisna diikuti Master Nasional Eko Supriyono sama-sama mengumpulkan 7 point.


Baca juga: PERCASI berharap lahirkan pecatur internasional lewat SCUA FIDE Rated

 

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024

Sistem yang paling kuat

mentari88
Getaran gempa di Bengkulu dirasakan hingga Liwa-OKU Selatan
Peta gempa tektonik yang berada pada titik episenter di Samudera Hindia Pantai Barat Sumatera, Kaur, Bengkulu dengan berkekuatan 5,1 magnitudo, Minggu (3/3/2024) (ANTARA/HO-BMKG)
Hasil pemodelan juga ditemukan gempa berkekuatan 5,1 magnitudo itu tidak berpotensi tsunami
Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan getaran gempa bumi tektonik bermagnitudo 5,1 yang berpusat di Kaur, Bengkulu, Minggu malam, dirasakan hingga Kota Liwa, Lampung Barat dan Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan.

Pernyataan itu diungkapkan Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Minggu.

Menurut dia, masyarakat Liwa, Lampung Barat sempat merasakan getaran gempa skala III MMI, atau getaran dirasakan secara nyata dalam rumah atau seperti truk berlalu beberapa saat pada pukul 22.31 WIB.

Kemudian, juga dirasakan beberapa saat oleh masyarakat OKU Selatan, Sumatera Selatan hingga beberapa daerah lain di Bengkulu (Kepahiang, Bengkulu Utara, Kaur) dengan skala I-II, atau getaran dirasakan oleh beberapa orang serta benda-benda ringan digantung bergoyang.

Baca juga: Gempa bermagnitudo 4.0 guncang Lombok Tengah 

Baca juga: BMKG Bandung catat Jabar diguncang 152 kali gempa selama Februari

Namun, untuk itu pihaknya mengimbau masyarakat setempat tidak khawatir. Getaran yang dirasakan itu berasal dari gempa dangkal yang timbul akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Samudera Hindia di bawah lempeng Eurasia.

Berdasarkan analisis petugas BMKG pusat gempa berada di bawah laut dengan kedalaman 43 kilometer, atau berjarak 57 kilometer arah Barat Daya Kaur, Bengkulu.

“Hasil pemodelan juga ditemukan gempa berkekuatan 5,1 magnitudo itu tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.

Meski demikian kewaspadaan tetap perlu ditingkatkan bagi masyarakat Bengkulu, Liwa, dan OKU Selatan dan termasuk daerah lainnya di Pantai Barat Sumatera karena jaraknya terjangkau dari pusat gempa itu.

Penting untuk diingat, menurut dia, bila merasakan getaran seperti itu maka sebelum kembali ke dalam rumah akan lebih baik periksa dan pastikan bangunan cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran yang membahayakan kestabilan bangunan.

Baca juga: Gempa berkekuatan 5 magnitudo dilaporkan terjadi di Jember

Baca juga: Gempa kekuatan magnitudo 5,2 guncang Kabupaten Malaka NTT siang ini

Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024

NPC pendekar pedang terbanyak dalam sejarah

jamin jp maxwin 01
Kemarin, P2G soal makan siang gratis hingga konservasi bunga raflesia
Sejumlah siswa menyantap makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (29/2/2024). (ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/aa.)
Jakarta (ANTARA) - Beberapa peristiwa humaniora terjadi di Tanah Air di sepanjang Minggu (3/3). Di antaranya, P2G minta program makan siang gratis tak gunakan anggaran pendidikan hingga BRIN kaji upaya konservasi bunga Rafflesia di luar kawasan lindung Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca. 1. P2G minta program makan siang gratis tak gunakan anggaran pendidikan Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) meminta pemerintah agar pelaksanaan program makan siang gratis nantinya tidak menggunakan anggaran pendidikan termasuk dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). “P2G tegas menolak jika rencana kebijakan makan siang gratis menggunakan dana BOS,” kata Kepala Bidang Advokasi Guru P2G Iman Zanatul Haeri dalam keterangan di Jakarta, Minggu. Iman menjelaskan program tersebut tidak boleh direalisasikan melalui penggunaan anggaran pos pendidikan lantaran sebagian besar dana BOS selama ini digunakan untuk membayar gaji guru dan tenaga pendidik honorer. Selengkapnya baca di sini

Baca juga: P2G minta program makan siang gratis tak gunakan anggaran pendidikan 2. Merenda asa membebaskan anak dari pneumonia Pagi itu, Pulau Lombok mengawali hari dengan suasana pagi yang teramat sejuk setelah semalam penuh diguyur hujan deras untuk pertama kalinya pada bulan Februari. Dengan cuaca yang demikian, wajar bila warga lebih memilih untuk bermalas-malasan di dalam rumah ketimbang menghadapi jalanan yang penuh genangan air dan lumpur. Namun begitu, tidak demikian dengan para warga yang tinggal di sekitar Posyandu Mawar 1, Desa Kerembong, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat atau NTB. Selengkapnya baca di sini

Baca juga: Merenda asa membebaskan anak dari pneumonia 3. Kemdikbudristek apresiasi upaya pemda revitalisasi bahasa Melayu Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengapresiasi upaya pemerintah daerah Kepulauan Riau dalam melindungi dan merevitalisasi bahasa Melayu. "Kemendikbudristek mengapresiasi pemerintah daerah yang telah memberikan dukungan, motivasi, dan semangat kerja bersama dalam upaya pengembangan, pembinaan, dan pelindungan bahasa dan sastra di Kepulauan Riau," kata Sekretaris Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbudristek Hafidz Muksin dalam keterangan, di Jakarta, Sabtu (2/3). Hafidz Muksin mengatakan pihaknya terus berkomitmen melakukan pelindungan bahasa dan sastra daerah sebagai salah satu program prioritas. Selengkapnya baca di sini

Baca juga: Kemdikbudristek apresiasi upaya pemda revitalisasi bahasa Melayu 4. Kemenkes: Pandemi COVID-19 momen belajar untuk hadapi virus X Kementerian Kesehatan menyatakan pandemi COVID-19 lalu menjadi pembelajaran bagi Indonesia dalam pembangunan infrastruktur kesehatan agar negara lebih siap menghadapi pandemi-pandemi lain di masa depan. "Virus COVID-19 masih bermutasi, dan WHO sudah mengingatkan ada virus X yang belum diketahui tetapi dapat menyebabkan pandemi. Artinya, kita harus bersiap-siap," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam pernyataan di Jakarta, Minggu. Nadia memberikan respons tersebut terkait 3 tahun peringatan kasus COVID-19 pertama di Indonesia. Diketahui, kasus COVID-19 pertama di Indonesia pada Senin, 2 Maret 2020. Terdapat dua pasien, yaitu seorang perempuan berusia 64 tahun dan anaknya yang berusia 31 tahun.

Selengkapnya baca di sini

Baca juga: Kemenkes: Pandemi COVID-19 momen belajar untuk hadapi virus X 5. BRIN kaji upaya konservasi bunga Rafflesia di luar kawasan lindung Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meneliti keragaman genetik bunga Rafflesia patma yang berasal dari lima lokasi yang berada di luar kawasan lindung. Peneliti Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi BRIN Yayan Wahyu Kusuma mengatakan Rafflesia patma sebagai kerabat dekat Rafflesia arnoldii merupakan salah satu tumbuhan dilindungi karena keberadaannya di alam sudah langka dan terancam kepunahan. "Sejak 2004, kami telah berhasil meneliti dan menumbuhkan Rafflesia patma beserta tanaman inangnya. Tumbuhan endemik asal Pangandaran itu setidaknya telah mekar lebih dari 16 kali di Kebun Raya Bogor," kata Yayan dalam keterangan di Jakarta, Minggu. Selengkapnya baca di sini

 Baca juga: BRIN kaji upaya konservasi bunga Rafflesia di luar kawasan lindung

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024

Ahli alkimia

daftar pinjaman online yang tidak terdaftar di ojk
Leclerc kecewa berat dengan performa Ferrari SF-24 di GP Bahrain
Arsip - Pemebalap Ferrari Charles Leclerc menjalani sesi latihan laga balap F1 GP Sau Paulo di sirkuit Jose Carlos Pace, Brazil, Jumat (3/11/2023). ANTARA FOTO/REUTERS/Amanda Perobelli/foc.
Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ferrari Charles Leclerc mengaku kecewa berat dengan performa mobil SF-24 saat melakoni balapan utama pada Grand Prix Bahrain, yang digelar di Sirkuit Internasional Bahrain di Sakhir, akhir pekan lalu.

Hal itu menyusul Leclerc yang tidak mampu mengakhiri balapan dengan meraih podium dan finis di posisi keempat dengan margin 39,669 detik dari juara bertahan Max Verstappen (Red Bull). Ia bahkan berada tepat di belakang rekan satu timnya, Carlos Sainz, yang akan mengakhiri musim ini bersama Ferrari.

“Kami telah mengambil langkah maju (selama sesi latihan bebas). Tapi, entahlan, saya merasa kesulitan untuk melihat sisi positifnya setelah menjalani akhir pekan ini,” kata Leclerc, dikutip dari laman resmi Formula 1, Senin.

“Ketika tiba waktunya bagi kami untuk menyatukan semua data (demi tampil maksimal), kami malah punya masalah (pada mobil). Jadi, saya sangat kecewa dengan penampilan di balapan utama ini,” ujarnya menambahkan.

Baca juga: Hamilton dan Russell kecewa dengan performa W15 di GP Bahrain

Pembalap asal Monaco itu mengatakan Grand Prix Bahrain berlangsung menantang baginya menyusul adanya banyak masalah teknis pada mobil SF-24.

“Rasanya tidak memungkinkan untuk mengemudi dengan baik. Kami mengalami masalah besar pada rem, dan kami akan menyelidiki apa yang terjadi saat itu, agar di balapan mendatang tidak terjadi lagi,” ungkap Leclerc.

Lebih lanjut, pembalap berusia 26 tahun itu mengatakan masalah tersebut membuatnya tidak mungkin untuk berakselerasi dengan baik, terutama pada 10 lap pertama.

“Setiap lap yang saya lakukan, saya akan mengerem tiga atau empat meter lebih awal, tapi masalahnya semakin parah di setiap lap,” ungkap dia.

“Di radio, tim mengatakan pada saya bahwa ada perbedaan 100 derajat lebih antara (bagian) depan kanan dan depan kiri, dan posisi itu bertahan sepanjang balapan. Jadi saya kira kami berada di posisi yang sangat, sangat buruk,” ujarnya menambahkan.

Meski demikian, Leclerc berharap tim bisa memperbaiki performa mobil sebelum putaran Formula 1 2024 selanjutnya, yakni Grand Prix Arab Saudi yang akan bergulir di Sirkuit Jeddah Corniche, pada 7-9 Maret.


Baca juga: Sainz nilai GP Bahrain jadi awal musim yang solid untuk Ferrari

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024

nabi yang tak terbatas

cara daftar kredivo tokopedia
IAIN Kendari gelar delapan lomba IOSIE
Foto udara - Kampus IAIN Kendari di jalan Sultan Qaimuddin Baruga Kota Kendari, Senin. (Foto Antara/HO-Humas IAIN Kendari)
Kendari (ANTARA) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari menggelar kegiatan lomba Internasional on Islam Economic and Business (IOSIE) secara luring di Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 6-7 Maret 2024 di kampus setempat.

Rektor IAIN Kendari Prof Dr Husain Insawan di Kendari, Senin, mengatakan kampus IAIN Kendari akan berupaya maksimal memberikan fasilitas agar lomba dapat terlaksana dengan baik.

Baca juga: Sebanyak 49 PTKIN se-Indonesia jadi peserta IOSIE 2024

Husain Insawan mengemukakan pentingnya kegiatan IOSIE ini diikuti untuk mengangkat martabat ilmu ekonomi Islam di tingkat internasional.

"IOSIE ini nantinya menjadi ajang bergengsi untuk berkompetisi di bidang ekonomi dan bisnis Islam," katanya.

Delapan jenis lomba digelar secara luring yaitu, Karya Tulis lImiah Ekonomi Islam, Business Plan, Karya Inovasi Bisnis, Musabaqah Qira'atul Kutub, Pasar Modal, Stock Lab, Cerdas Cermat Perpajakan, dan Fashion Show dan Duta AFEBIS.

Adapun ketentuan teknis babak final lomba luring, di antaranya setiap peserta wajib membawa kartu tanda mahasiswa (KTM) atau surat keterangan aktif kuliah yang ditandatangani pimpinan fakultas, peserta membawa surat rekomendasi sebagai peserta dari Dekan Fakultas, setiap peserta wajib mengikuti babak final secara luring di kampus IAIN Kendari.

Kemudian, bagi peserta lomba yang tidak hadir, secara otomatis tidak akan mendapatkan tambahan nilai pada babak final, setiap peserta wajib mengikuti kegiatan lomba sampai selesai, peserta wajib menaati tata tertib lomba.

Baca juga: IAIN Kendari tuan rumah penyelenggara IOSIE 2024

Baca juga: UIN Palu-IAIN Kendari kerja sama pengembangan kelembagaan

Pewarta: Abdul Azis Senong
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024