angka jitu ikan lele 30Jutaan kata 203537Orang-orang telah membaca serialisasi
《slot gacor jam 4 sore》
Cukai Rokok Naik, Perokok Pilih Kurangi Konsumsi Dibanding Berhenti******
Sejumlah perokok memilih untuk mengurangi konsumsi rokok lantaran kenaikan cukai hasil tembakau (CHT) atau cukai rokoksebesar 10 persen pada 2023 yang berimbas pada terkereknya harga rokoktahun depan.
Seorang perokok, Maman (31), mengaku kenaikan cukai tak membuatnya berhenti merokok. Ia memilih untuk mengurangi konsumsi rokok dari, misalnya, membeli satu bungkus isi 16 batang menjadi isi 12 batang.
"Pilihannya beli yang lebih kecil, yang jumlahnya lebih sedikit, tapi kalau lagi bokek (nggak punya uang), tapi kalau nggak ya beli yang sama saja," ungkapnya kepada CNNIndonesia.com.
"Ya nggak mungkin beralih, karena merokok kan selera, sesuai dengan pilihannya. Tapi semoga dengan kenaikan harga rokok bisa mengurangi intensitas merokok dari yang sehari satu bungkus hanya jadi setengah bungkus untuk irit-irit," kata dia.
Perokok lainnya, Ryan (26) mengatakan sampai saat ini masih berencana untuk merokok, tapi intensitasnya dikurangi. Bahkan, ia berharap kenaikan harga ini bisa menguatkan niatnya untuk berhenti merokok.
"Kalau saya lebih memilih mengurangi anggaran untuk rokok karena sebelum cukai naik pun, harga rokok sudah lumayan lebih mahal dibanding tahun-tahun lalu. Ya syukur-syukur kenaikan harga ini juga bisa buat saya pribadi berhenti merokok pelan-pelan," curhatnya.
Lihat Juga :Menaker Jamin UMP 2023 Naik, Tapi Buruh-Pengusaha Masih Beda Pendapat |
Keinginannya untuk berhenti merokok memang sudah ada sejak lama. Namun masih sering terkendala karena masih memiliki dana untuk membeli rokok.
Kali ini ia berharap bisa berhenti karena kenaikan pendapatannya tak sejalan dengan lonjakan harga-harga. "Kenaikan harga rokok juga nggak diikuti sama kenaikan gaji. Jadi, pengeluaran makin bengkak, sementara pendapatan segitu-gitu saja," kata Ryan.
Sementara itu, perokok lainnya, Adit (28) mengungkapkan bakal beralih ke rokok yang lebih murah. Pasalnya tidak mungkin mengurangi pendapatan pos lain demi merokok.
"Ya alternatifnya paling cari harga rokok yang lebih murah dari yang biasa dikonsumsi sebelumnya, meskipun secara rasa pasti jauh beda. Ya atau bisa menyiasatinya dengan beli produk tembakau linting. Jauh lebih murah dibandingkan rokok kemasan," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
Adhi Karya Terima PMN Rp1,97 T untuk IKN******
PT Adhi Karya Tbk menerima penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp1,97 triliun untuk proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Baru-baru ini kami juga mengikuti tender di ibu kota nusantara (IKN), yang sudah didapatkan untuk pekerjaan di jalan tol segmen 3a ruas Karang Joang-KKT Karingau," kata Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson, Rabu (9/11).
Entus lantas menjelaskan di hadapan anggota DPR bagaimana progres pembangunan proyek IKN, termasuk pembangunan rumah pekerja konstruksi IKN.
Ia menjelaskan, sebenarnya proyek ini bekerja sama dengan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA). Rumah ini dibuat dengan model modular box (mobox).
"Jadi hanya 4 lantai. Ini diharapkan selesai akhir Desember ini. ADHI 10 bangunan, WIKA 12 bangunan untuk kurang lebih ribuan pekerja," jelasnya.
Selain itu, ada juga kontrak pembangunan pelindung tumbukan kapal (Fender) untuk dermaga dan teranyar jalan tol 3a. Khusus soal tol, Entus menyebut "Kami bersama-sama dengan Hutama Karya dan Brantas Abipraya kurang lebih angkanya Rp3,2 triliun."
Lihat Juga :Harta Elon Musk Merosot Rp84 T Usai Jual Saham Tesla dan Beli Twitter |
Entus menjelaskan bahwa saat ini yang mulai dikerjakan di IKN adalah proyek Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), seperti penyiapan lahan untuk bangunan-bangunan istana hingga kantor setpres.
Ia lantas melanjutkan bahwa Adhi Karya kini sedang dalam proses tender untuk kemenko dan sekretaris negara, ada sekitar empat tender.
"Dari PU yang saya dengar targetnya selesai Desember ini untuk kurang lebih ada 19 paket nilainya Rp20 triliun untuk proses pelelangannya. Ini memang untuk yang dasar dulu, jalan tol, jalan, kemudian kawasan, dan sebagainya," tuturnya.
Lihat Juga :Ekonomi RI Tumbuh Moncer Tapi Tak Mampu Redam Ancaman PHK |
Lebih lanjut, Entus menyebut Adhi Karya masih mengejar beberapa proyek lain di IKN. Pasalnya, proyek yang sudah dikantongi saat ini masih belum mencapai target.
"Sedang kita ikuti proses lelangnya. Harapannya sih kita target Rp3 triliun-Rp3,5 triliun lah, sekarang kan baru dapat Rp1,4 triliun. Sedang jalan semuanya, mudah mudahan oke lah," ujar Entus kepada awak media seusai rapat.
Di lain sisi, perusahaan tengah mengincar Rp1,898 triliun dari rights issue untuk membiayai sejumlah proyek. Entus mengatakan dana yang masuk dari aksi korporasi ini baru 36 persen. Jika tidak maksimal, ia tidak menutup kemungkinan untuk mencari dana pinjaman dengan melakukan kerja sama alternatif.
[Gambas:Video CNN]
Erick Thohir Bangga Telkom Masuk Forbes, Puji Transformasi SDM******
Menteri BUMN Erick Thohir bangga dan memuji transformasi SDM PT TelkomIndonesia (Persero) Tbk yang menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang masuk Forbes2022 World's Best Employer.
Berdasarkan daftar Forbes 2022 World's Best Employer, Telkom Indonesia menempati ranking 153 dari 800 perusahaan terpilih yang berasal dari seluruh dunia. Sebelumnya, BUMN tersebut berada di ranking 299 pada 2021.
Erick mengapresiasi Telkom Indonesia karena telah mewujudkan employee value proposition (EVP) atau proposisi nilai karyawan dan employer branding BUMN untuk meningkatkan daya saing BUMN menjadi pemain global dan pabrik talenta dengan baik.
Dengan prestasi itu, Erick meminta Telkom Indonesia terus menjadi tempat kerja kondusif untuk pengembangan talenta karyawan dan dapat ditiru oleh perusahaan BUMN lainnya.
Pada kategori industri telecommunication and services, Telkom Indonesia menempati urutan ketiga di dunia, mengungguli Orange France, KT Korea, Telstra Australia, Etisalat UEA, dan Singtel Singapore.
Untuk penentuan daftar tersebut, Forbes bekerja sama dengan lembaga market research dunia Statista yang mensurvei 150 ribu karyawan full-time serta part-time, di perusahaan atau instansi multinasional di 57 negara.
Lihat Juga :IHSG Diprediksi Menghijau Menanti Angka Pertumbuhan Ekonomi |
Para responden mengevaluasi perusahaan berdasarkan pengaruh dan citra dari brand perusahaan, pengembangan talenta, kesetaraan gender, dan tanggung jawab sosial.
Responden juga harus memberikan rating seberapa besar mereka merekomendasikan perusahaan tempat mereka bekerja kepada kerabat maupun kolega.
"Terima kasih kepada Direksi dan Dewan Komisaris yang mampu mengimplementasikan dan menginternalisasikan EVP di Telkom Indonesia. Saya berharap terus dipertahankan. Bahkan, ditingkatkan sehingga hubungan sesama karyawan semakin solid," pungkas Erick.
[Gambas:Video CNN]
Label:edm togel、jempolqq、seksislot
Terkait:asiabet338、dewi4d、cara pinjam uang bri、supraslot88、pjslot168、situs lagi gacor、bolagilacom、waletslot、00 99 togel、pola gacor mahjong ways 1
bab terbaru:panen 55 slot online(2024-07-05)
Perbarui waktu:2024-07-05
Indeks Harga SahamGabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Selasa (8/11), usai Indonesia mencatat pertumbuhan ekonomi moncer.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memprediksi pergerakan masih akan didorong optimisme data ekonomi yang cukup kuat serta rencana pembagian dividen sejumlah emiten.
"IHSG diprediksi menguat. Secara teknikal, mengindikasikan potensi penguatan," kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.
Sementara, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya melihat pola gerak IHSG masih berada dalam rentang sideways dengan kecenderungan melemah.
"Peluang koreksi bisa terus dimanfaatkan oleh investor dengan target investasi jangka menengah-panjang, tentunya dengan pemilihan saham yang tepat dengan fundamental yang kuat. Hari ini IHSG berpotensi melemah," katanya.
Ia memprediksi indeks saham bakal bergerak di rentang support 6.954 dan resistance 7.172.
Lihat Juga :Ahok Bongkar 5 Orang yang Berperan Tentukan Kenaikan Harga BBM |
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan UNVR, PTPP, ADHI, WTON, WIKA, HMSP, GGRM, KLBF, dan BBCA.
IHSG menguat ke level 7.102 pada Senin (5/11). Indeks saham menguat 56,86 poin atau plus 0,81 persen dari perdagangan sebelumnya.
Investor melakukan transaksi sebesar Rp13,16 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,36 miliar saham.
[Gambas:Video CNN]
Ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) mulai menghantui pekerjadi Indonesia. Wabah PHK ini sebetulnya sudah marak terjadi sejak awal 2022.
Catatan CNNIndonesia.commenyebutkan sudah ada lebih dari 10 perusahaan yang melakukan PHK. Sebagian besar merupakan industristartupatau berbasis digital.
Terbaru, pekerja industri tekstil dan alas kaki juga diambang ketidakpastian seiring dengan banyaknya buruh yang dirumahkan.
Anton juga mengatakan perusahaan garmen (tekstil) dan sepatu (alas kaki) terpaksa menempuh PHK karena orderan atau pesanan berkurang. Bahkan, ada pembeli yang membatalkan pesanan, meski produksi sudah dilakukan.
"Sudah produksi disuruh hold. Sehingga, PHK mulai terjadi sejak saat ini dan diperkirakan hingga 2023 mendatang," ujarnya.
Kendati, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) meminta masyarakat tidak perlu panik akan isu ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di industri tekstil.
Lihat Juga :Kemenkeu Minta Kelebihan Tunjangan Guru Era Anies Tidak Diperdebatkan |
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI dan JSK) Indah Anggoro Putri mengatakan pemerintah akan melakukan berbagai cara untuk mengatasi hal tersebut.
"Jadi mari kita sikapi PHK ini dengan tidak panik, kami semua ini, kita upayakan semaksimal mungkin untuk mengatasi nya," ujarnya dalam konferensi pers, Senin (7/11).
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap alasan munculnya ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) di industri tekstil Indonesia.
Menurutnya, hal itu lantaran perlambatan ekonomi yang terjadi pada mitra dagang Indonesia seperti AS dan Eropa, sehingga permintaan ekspor pun berkurang.
Lihat Juga :Menaker Jamin UMP 2023 Naik, Tapi Buruh-Pengusaha Masih Beda Pendapat |
Permintaan yang melambat ini membuat stok yang sudah diproduksi oleh perusahaan menumpuk, sehingga terjadi kerugian. Kerenanya, mau tak mau pelaku usaha menghemat pengeluaran dengan memberhentikan pekerjanya.
Dengan kondisi ini, Airlangga mengatakan pemerintah akan melakukan kajian dan melihat kondisi di lapangan. Tujuannya untuk bisa mencari solusi agar PHK besar-besaran tak terjadi.
Terkait restrukturisasi kredit, menurutnya hal ini sudah dikomunikasikan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pemerintah dan OJK akan melihat industri padat karya mana yang memang betul-betul membutuhkan bantuan.
Kondisi industri yang mengkhawatirkan sehingga membuat pemerintah mau tak mau harus turun tangan menimbulkan pertanyaan tersendiri, apakah kondisi PHK kali ini lebih parah dibandingkan saat pandemi covid-19 melanda?
Lihat Juga :Buruh Tuntut UMP 2023 Naik 30 Persen Usai Ekonomi Tumbuh 5,72 Persen |
Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memperkirakan ancaman PHK kali ini akan lebih buruk dibandingkan dengan saat pandemi pada 2020 lalu. Data Kementerian Ketenagakerjaan pada November 2020, saat pandemi covid-19 masuk ke Indonesia, 29,12 Juta orang terdampak.
Menaker saat menjadi keynote speaker pada peluncuran Hasil Analisis Dampak Covid-19 Terhadap Perluasan Kesempatan Kerja dan Implikasinya pada 24 November 2020 lalu merinci angka itu berasal dari pengangguran karena covid 2,56 juta orang, bukan angkatan kerja karena covid-19 sebesar 0,76 juta orang, tidak bekerja karena covid-19 sebesar 1,77 juta orang dan yang bekerja dengan mengalami pengurangan jam kerja sebanyak 24,03 juta orang.
"Kalau pada saat pandemi yang PHK sektor tradisional, saat ini digital pun juga alami PHK massal. Kalau berlanjut maka ada 4 juta lebih angkatan kerja baru yang harus bersaing dengan pengangguran korban PHK. Persaingan kerja semakin ketat, dan akibatnya masalah lain yakni tekanan ke pendapatan agregat masyarakat," jelas Bhima kepada CNNIndonesia.com, Selasa (8/11).
Sebab itu, yang perlu dilakukan pemerintah tidak hanya memberikan relaksasi berupa restrukturisasi kredit, tetapi juga menyiapkan paket kebijakan yang lengkap.
Lihat Juga :Cegah PHK Massal, Menperin Bentuk Satgas Pengamanan Industri Tekstil |
"Yang dibutuhkan saat ini adalah paket kebijakan yang lengkap dari mulai relaksasi perpajakan khususnya penurunan tarif PPN, diskon tarif listrik, perlindungan impor pakaian jadi, sampai peningkatan BSU dan bansos tunai bagi rentan miskin," tuturnya.
Ekonom INDEF Nailul Huda mengatakan kondisi industri yang terombang-ambing sehingga berdampak pada PHK dipicu oleh inflasi tinggi dan kenaikan suku bunga acuan bank sentral.
Ia menjelaskan saat ini inflasi global yang sangat tinggi menyebabkan permintaan barang untuk ekspor berkurang juga. Negara-negara tujuan ekspor mulai mengurangi permintaan untuk menyesuaikan permintaan dalam negeri mereka yang merosot.
Lihat Juga :Kemnaker Minta Pekerja Jangan Panik Isu PHK |
Ditambah lagi, kenaikan suku bunga acuan bank sentral di negara tujuan ekspor menyebabkan konsumsi ikut melambat. Akibatnya, produsen akan mengurangi produksi barang ekspor dan berdampak pada PHK karyawan.
"Termasuk pabrik garmen yang memang sebagian tujuan ekspornya adalah ke AS. Ditambah lagi suku bunga dalam negeri juga ikut naik. Cost of funduntuk pinjam dana dan pembayaran hutang bank akan naik juga. Makanya perlu untuk restrukturisasi hutang-nya agar bisa bertahan," kata Nailul Huda.
"Dengan tingkat suku bunga tinggi, perusahaan juga malas memperluas pangsa pasar ataupun menambah produksi. Udah bunga utangnya mahal, pasarnya juga lesu kan. Ya bagi perusahaan tidak ada jalan lain selain efisiensi tenaga kerja," imbuhnya.
Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi proyek kereta cepat Jakarta- Bandungdiperkirakan akan menyumbang penerimaan negarahingga Rp11,1 triliun sampai Juni 2023.
"Ke depan, estimasi kami proyek KCJB ke penerimaan negara baik itu pajak maupun PNBP (penerimaan negara bukan pajak) nantinya sekitar Rp11,1 triliun," ujarnya dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI, Rabu (9/11).
Menurutnya, sejak pertama kali proyek dibangun, KCJB sudah berkontribusi kepada penerimaan negara dengan realisasi Rp6,7 triliun sampai September 2022 dan akan terus bertambah.
Kontribusi itu cukup besar meski proyek belum selesai. Karenanya, ia berharap bisa mendapatkan tambahan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp3,2 triliun dalam waktu dekat, agar penyelesaian proyek bisa sesuai target pada Juni 2023.
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo mengatakan jika PMN tidak diberikan tahun ini, maka kemungkinan penyelesaian proyek bisa mundur dan biaya makin membengkak dari saat ini yang sekitar US,5 miliar.
Lihat Juga :Pemerintah Kucurkan Rp526,54 M untuk Infrastruktur KTT G20 di Bali |
"Artinya kalau PMN diberikan maksimal di Desember, maka kami bisa yakinkan tidak akan penambahan cost overrun lagi dan proyek bisa selesai pertengahan 2023," pungkasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan perhitungan terbaru Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Komite KCJB, per 15 September 2022, terjadi pembengkakan biaya pembangunan proyek KCJB sebesar US,449 miliar. Sehingga investasi yang awalnya dibutuhkan sekitar US,071 miliar menjadi sekitar US,5 miliar.
[Gambas:Video CNN]
Sejumlah perokok memilih untuk mengurangi konsumsi rokok lantaran kenaikan cukai hasil tembakau (CHT) atau cukai rokoksebesar 10 persen pada 2023 yang berimbas pada terkereknya harga rokoktahun depan.
Seorang perokok, Maman (31), mengaku kenaikan cukai tak membuatnya berhenti merokok. Ia memilih untuk mengurangi konsumsi rokok dari, misalnya, membeli satu bungkus isi 16 batang menjadi isi 12 batang.
"Pilihannya beli yang lebih kecil, yang jumlahnya lebih sedikit, tapi kalau lagi bokek (nggak punya uang), tapi kalau nggak ya beli yang sama saja," ungkapnya kepada CNNIndonesia.com.
"Ya nggak mungkin beralih, karena merokok kan selera, sesuai dengan pilihannya. Tapi semoga dengan kenaikan harga rokok bisa mengurangi intensitas merokok dari yang sehari satu bungkus hanya jadi setengah bungkus untuk irit-irit," kata dia.
Perokok lainnya, Ryan (26) mengatakan sampai saat ini masih berencana untuk merokok, tapi intensitasnya dikurangi. Bahkan, ia berharap kenaikan harga ini bisa menguatkan niatnya untuk berhenti merokok.
"Kalau saya lebih memilih mengurangi anggaran untuk rokok karena sebelum cukai naik pun, harga rokok sudah lumayan lebih mahal dibanding tahun-tahun lalu. Ya syukur-syukur kenaikan harga ini juga bisa buat saya pribadi berhenti merokok pelan-pelan," curhatnya.
Lihat Juga :Menaker Jamin UMP 2023 Naik, Tapi Buruh-Pengusaha Masih Beda Pendapat |
Keinginannya untuk berhenti merokok memang sudah ada sejak lama. Namun masih sering terkendala karena masih memiliki dana untuk membeli rokok.
Kali ini ia berharap bisa berhenti karena kenaikan pendapatannya tak sejalan dengan lonjakan harga-harga. "Kenaikan harga rokok juga nggak diikuti sama kenaikan gaji. Jadi, pengeluaran makin bengkak, sementara pendapatan segitu-gitu saja," kata Ryan.
Sementara itu, perokok lainnya, Adit (28) mengungkapkan bakal beralih ke rokok yang lebih murah. Pasalnya tidak mungkin mengurangi pendapatan pos lain demi merokok.
"Ya alternatifnya paling cari harga rokok yang lebih murah dari yang biasa dikonsumsi sebelumnya, meskipun secara rasa pasti jauh beda. Ya atau bisa menyiasatinya dengan beli produk tembakau linting. Jauh lebih murah dibandingkan rokok kemasan," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
Presiden Jokowi baru saja mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 125 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan PanganPemerintah. Padahal, singkong ditanam dalam program food estate.
Melalui perpres itu, Jokowi menetapkan 11 bahan pangan pokok yang nantinya akan dikuasai oleh pemerintah. Bahan pangan tersebut yaitu, beras, jagung, kedelai, bawang, dan cabai. Kemudian, daging unggas, telur unggas, daging ruminansia, gula konsumsi, minyak goreng, serta ikan.
Dalam 11 bahan pokok itu tidak tercantum singkong. Padahal komoditas itu juga penting dan ikut ditanam dalam Program Food Estate yang sekarang ini dilaksanakan pemerintah.
"Kalau singkongnya kan itu susah untuk disimpan dan sebagainya, tapi kalau tepungnya semestinya bisa. Lalu, keterbatasan dalam konsumsi langsung. Kalau beras kan konsumsi, daging, cabai," katanya kepada CNNIndonesia.com,Senin (7/11).
Hermanto mengatakan seharusnya tepung bisa masuk dalam daftar 11 bahan pangan. Karena singkong mentah bersifat voluminous atau makan banyak tempat.
"Kan langsung rusak kalau (singkong) gak disimpan dengan baik. Sementara, disimpan dengan baik dia akan butuh tempat atau space yang sangat luas. Beda dengan cabai, bawang, dan yang 11 itu (cadangan pangan pemerintah)," jelasnya.
Lihat Juga :Ahok Bongkar 5 Orang yang Berperan Tentukan Kenaikan Harga BBM |
Tak jauh beda, Guru Besar dan Kepala Pusat Bioteknologi IPB Dwi Andreas Santosa berpendapat bahwa penentuan cadangan pangan pemerintah ada beberapa faktor.
Pertama, fluktuasi harganya relatif tinggi. Kedua, apakah memiliki peran penting di dalam konsumsi masyarakat. Menurut Andreas, sudah barang tentu banyak pertimbangan lain.
"Katakanlah kalau kita bicara singkong, apakah singkong signifikan? Misalnya fluktuasi harga singkong yang menyebabkan sumbangan terhadap inflasi, apakah itu ada? Jadi itu banyak pertimbangan," ujarnya saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut, Andreas menyoroti seharusnya gandum bisa masuk ke dalam 11 bahan pangan yang masuk dalam Perpres Nomor 125 Tahun 2022.
Lihat Juga :Bye Bye Resesi, 5 Sektor Ini Bikin Pertumbuhan Ekonomi RI Moncer |
"Sebenarnya ada bahan pangan lain yang lebih signifikan lagi, itu gandum. Padahal proporsi konsumsi kita terhadap gandum luar biasa lonjakannya. Karena impor gandum itu pertumbuhannya 16,5 persen selama 20 tahun terakhir. Itu pertumbuhan yang lebih besar, konsumsi beras justru menurun. Jadi gandum semakin lama semakin memiliki peran yang sangat penting," jelasnya.
Terlepas dari itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menggemakan food estate. Bahkan, Jokowi memerintahkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk mengurus cadangan pangan komoditas singkong dalam pembangunan food estate atau lumbung pangan.
Pembangunan food estate itu dilakukan di dua provinsi, yakni Kalimantan Tengah dan Sumatra Utara. Untuk di Kalimantan Tengah, food estate akan dibangun di Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas.
Kemudian, pembangunan food estate di Sumatra Utara dilakukan di Kabupaten Humbang Hasundutan. Setelah pembangunan selesai di dua provinsi ini, pemerintah akan melanjutkan pembangunan food estate di Papua, Sumatra Selatan, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Lihat Juga :Konsumsi Masyarakat Tumbuh 5,39 Persen di Tengah Kenaikan Harga BBM |
Jokowi menjelaskan area pembangunan food estate yang disiapkan di Kalimantan Tengah cukup luas, yakni 148 ribu hektare (ha). Area itu masuk wilayah irigasi dan akan digunakan untuk menanam padi.
"Kemudian area non irigasi seluas 622 ribu ha, yang ini akan dikembangkan untuk menanam singkong, jagung, dan lain-lain, serta peternakan," terang Jokowi saat itu.
Sayang, pada akhirnya food estate tersebut malah mangkrak dan terbengkalai. Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) bahkan menilai food estate di Kalimantan Tengah yang terbengkalai menambah daftar panjang cerita kegagalan proyek lumbung pangan pemerintah Jokowi.
[Gambas:Video CNN]
Ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) mulai menghantui pekerjadi Indonesia. Wabah PHK ini sebetulnya sudah marak terjadi sejak awal 2022.
Catatan CNNIndonesia.commenyebutkan sudah ada lebih dari 10 perusahaan yang melakukan PHK. Sebagian besar merupakan industristartupatau berbasis digital.
Terbaru, pekerja industri tekstil dan alas kaki juga diambang ketidakpastian seiring dengan banyaknya buruh yang dirumahkan.
Anton juga mengatakan perusahaan garmen (tekstil) dan sepatu (alas kaki) terpaksa menempuh PHK karena orderan atau pesanan berkurang. Bahkan, ada pembeli yang membatalkan pesanan, meski produksi sudah dilakukan.
"Sudah produksi disuruh hold. Sehingga, PHK mulai terjadi sejak saat ini dan diperkirakan hingga 2023 mendatang," ujarnya.
Kendati, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) meminta masyarakat tidak perlu panik akan isu ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di industri tekstil.
Lihat Juga :Kemenkeu Minta Kelebihan Tunjangan Guru Era Anies Tidak Diperdebatkan |
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI dan JSK) Indah Anggoro Putri mengatakan pemerintah akan melakukan berbagai cara untuk mengatasi hal tersebut.
"Jadi mari kita sikapi PHK ini dengan tidak panik, kami semua ini, kita upayakan semaksimal mungkin untuk mengatasi nya," ujarnya dalam konferensi pers, Senin (7/11).
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap alasan munculnya ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) di industri tekstil Indonesia.
Menurutnya, hal itu lantaran perlambatan ekonomi yang terjadi pada mitra dagang Indonesia seperti AS dan Eropa, sehingga permintaan ekspor pun berkurang.
Lihat Juga :Menaker Jamin UMP 2023 Naik, Tapi Buruh-Pengusaha Masih Beda Pendapat |
Permintaan yang melambat ini membuat stok yang sudah diproduksi oleh perusahaan menumpuk, sehingga terjadi kerugian. Kerenanya, mau tak mau pelaku usaha menghemat pengeluaran dengan memberhentikan pekerjanya.
Dengan kondisi ini, Airlangga mengatakan pemerintah akan melakukan kajian dan melihat kondisi di lapangan. Tujuannya untuk bisa mencari solusi agar PHK besar-besaran tak terjadi.
Terkait restrukturisasi kredit, menurutnya hal ini sudah dikomunikasikan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pemerintah dan OJK akan melihat industri padat karya mana yang memang betul-betul membutuhkan bantuan.
Kondisi industri yang mengkhawatirkan sehingga membuat pemerintah mau tak mau harus turun tangan menimbulkan pertanyaan tersendiri, apakah kondisi PHK kali ini lebih parah dibandingkan saat pandemi covid-19 melanda?
Lihat Juga :Buruh Tuntut UMP 2023 Naik 30 Persen Usai Ekonomi Tumbuh 5,72 Persen |
Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memperkirakan ancaman PHK kali ini akan lebih buruk dibandingkan dengan saat pandemi pada 2020 lalu. Data Kementerian Ketenagakerjaan pada November 2020, saat pandemi covid-19 masuk ke Indonesia, 29,12 Juta orang terdampak.
Menaker saat menjadi keynote speaker pada peluncuran Hasil Analisis Dampak Covid-19 Terhadap Perluasan Kesempatan Kerja dan Implikasinya pada 24 November 2020 lalu merinci angka itu berasal dari pengangguran karena covid 2,56 juta orang, bukan angkatan kerja karena covid-19 sebesar 0,76 juta orang, tidak bekerja karena covid-19 sebesar 1,77 juta orang dan yang bekerja dengan mengalami pengurangan jam kerja sebanyak 24,03 juta orang.
"Kalau pada saat pandemi yang PHK sektor tradisional, saat ini digital pun juga alami PHK massal. Kalau berlanjut maka ada 4 juta lebih angkatan kerja baru yang harus bersaing dengan pengangguran korban PHK. Persaingan kerja semakin ketat, dan akibatnya masalah lain yakni tekanan ke pendapatan agregat masyarakat," jelas Bhima kepada CNNIndonesia.com, Selasa (8/11).
Sebab itu, yang perlu dilakukan pemerintah tidak hanya memberikan relaksasi berupa restrukturisasi kredit, tetapi juga menyiapkan paket kebijakan yang lengkap.
Lihat Juga :Cegah PHK Massal, Menperin Bentuk Satgas Pengamanan Industri Tekstil |
"Yang dibutuhkan saat ini adalah paket kebijakan yang lengkap dari mulai relaksasi perpajakan khususnya penurunan tarif PPN, diskon tarif listrik, perlindungan impor pakaian jadi, sampai peningkatan BSU dan bansos tunai bagi rentan miskin," tuturnya.
Ekonom INDEF Nailul Huda mengatakan kondisi industri yang terombang-ambing sehingga berdampak pada PHK dipicu oleh inflasi tinggi dan kenaikan suku bunga acuan bank sentral.
Ia menjelaskan saat ini inflasi global yang sangat tinggi menyebabkan permintaan barang untuk ekspor berkurang juga. Negara-negara tujuan ekspor mulai mengurangi permintaan untuk menyesuaikan permintaan dalam negeri mereka yang merosot.
Lihat Juga :Kemnaker Minta Pekerja Jangan Panik Isu PHK |
Ditambah lagi, kenaikan suku bunga acuan bank sentral di negara tujuan ekspor menyebabkan konsumsi ikut melambat. Akibatnya, produsen akan mengurangi produksi barang ekspor dan berdampak pada PHK karyawan.
"Termasuk pabrik garmen yang memang sebagian tujuan ekspornya adalah ke AS. Ditambah lagi suku bunga dalam negeri juga ikut naik. Cost of funduntuk pinjam dana dan pembayaran hutang bank akan naik juga. Makanya perlu untuk restrukturisasi hutang-nya agar bisa bertahan," kata Nailul Huda.
"Dengan tingkat suku bunga tinggi, perusahaan juga malas memperluas pangsa pasar ataupun menambah produksi. Udah bunga utangnya mahal, pasarnya juga lesu kan. Ya bagi perusahaan tidak ada jalan lain selain efisiensi tenaga kerja," imbuhnya.
《slot gacor jam 4 sore》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,gabung bet77Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《slot gacor jam 4 sore》bab terbaru。