pinjam 500 ribu 512Jutaan kata 728539Orang-orang telah membaca serialisasi
《link terbaru slot gacor》
TPN: Megawati siap hadir sebagai saksi di MK jika dipanggil******
Ibu Megawati bersedia untuk hadir sebagai saksi kalau dipanggil oleh MK. Kita sudah mendapat konfirmasi dari Bu Megawati. Bu Megawati sama sekali tidak menolakJakarta (ANTARA) - Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, mengatakan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri siap hadir di Mahkamah Konstitusi (MK) jika dipanggil sebagai saksi dalam sidang perkara PHPU Pilpres.
Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024
Pesantren kilat ala militer di atas KRI Semarang******
Teriknya sinar mentari pada siang hari, kencangnya hembusan angin laut yang tiada henti, hingga dahsyatnya gelombang laut yang menerjang sesekali, tak membuat para peserta pesantren kilat patah semangat dan berkecil hati, kala menerima berbagai arahan serta instruksi yang menempa mental mereka menjadi kuat bagaikan besi.
Pendidikan ala militer di Indonesia telah terbukti menghasilkan sejumlah pemimpin berbakat dan berjiwa ksatria.
Beberapa tokoh nasional yang terkenal dari dunia militer seperti Jenderal Soedirman dan Jenderal Ahmad Yani menjadikan pendidikan militer di Indonesia menjadi salah satu model pendidikan yang bertahan di tengah berbagai macam jenis pendidikan yang ada di Indonesia pada saat ini.
Hal ini pula yang kemudian mengilhami Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan TNI Angkatan Laut (AL) dalam menyelenggarakan Pesantren Kilat Ramadhan untuk siswa-siswi SMA/sederajat bertajuk Ekspedisi Ramadhan Penuh Inspirasi (Ekspresi) 1445 Hijriah yang diselenggarakan selama tiga hari pada 28 hingga 30 Maret 2024.
Sebanyak 500 peserta yang terdiri atas 310 siswa dan 190 siswi dari 102 institusi pendidikan di Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur, terpilih untuk mengikuti kegiatan pesantren kilat ini.
Kegiatan pesantren kilat yang diawali dengan upacara pembukaan ala militer di lapangan Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Tanjung Priok, Jakarta, ini menjadi tantangan pertama para peserta.
Di bawah terik matahari, para peserta yang juga sedang berpuasa harus berdiri dengan posisi tegak sempurna selama kurang lebih dua jam. Meski terdapat sejumlah peserta yang tumbang dan harus dilarikan ke ruang medis, upacara tetap berjalan.
Selepas upacara, para peserta dipersilakan masuk ke dalam kapal, dengan cara berbaris per kelompok, dan meletakkan barangnya sesuai dengan kamar yang telah ditetapkan.
Selama tiga hari, para peserta diharuskan untuk tinggal di kamar berukuran sekitar 4 x 6 meter, menggunakan tempat tidur susun tiga seperti barak TNI, dan ditempati oleh 15-25 peserta yang diacak dari berbagai daerah yang berbeda.
Hal tersebut bertujuan agar para peserta dapat mengenal peserta lain yang berasal dari daerah yang berbeda, sehingga dapat menambah jejaring pertemanan dari berbagai daerah di Indonesia.
Di atas kapal perang yang mulai berdinas sejak Januari 2019 ini, para peserta menjalani kegiatan layaknya di pondok pesantren, seperti ibadah rutin, tadarus Al-Qur'an, sahur dan berbuka puasa Ramadhan, serta pembekalan intensif tentang berbagai materi keagamaan yang diiringi dengan kehidupan sehari-hari ala militer laksana anggota TNI.
Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2024
Label:dapatqq、ug slot gacor、daftar judi slot terpercaya
Terkait:slot judi gacor、slot resmi terpercaya 2022、kuybet、bintang138 slot、rekomendasi bo slot、erek naga、playstar77、betslot88、demo isoftbet、togel situs terpercaya
bab terbaru:mobile slot(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024
Pemerintah masih memiliki utang sekitar Rp1 triliun kepada PTPupuk Indonesia(Persero). Uang tersebut untuk pembayaran pupuk subsidiyang ditugaskan kepada perseroan.
Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi mengatakan tagihan kurang bayar pemerintah sekitar Rp17 triliun. Namun, baru dibayar Rp16 triliun pada akhir tahun lalu.
"Alhamdulillah pada 28 Desember 2023 sudah dibayar pemerintah sebesar Rp16,6 triliun. Artinya ini sudah hampir seluruh tagihan kurang bayar pupuk subsidi sudah dibayar. Masih ada sekitar hampir Rp1 triliun itu adalah sisa tagihan tahun 2020 dan 2022," ujarnya dalam Acara Buka Puasa Bersama PT Pupuk Indonesia di Hotel Alila SCBD, Senin (18/3).
"Bukan karena pemerintah tidak mau bayar tapi ada penjelasan atau dokumen tambahan yang diminta dan itu sedang kami proses. Kami tidak pernah khawatir terhadap kemampuan dan kemauan bayar pemerintah. Pemerintah pasti bayar. Kurang bayar subsidi tertunda lebih kepada karena masalah administratif," jelasnya.
Dengan demikian, meski pemerintah kurang bayar, PT Pupuk Indonesia tetap mendukung rencana pemerintah untuk menambah kuota subsidi pupuk sebanyak 9,5 juta ton di tahun ini.
"Buat kami yang paling penting Pupuk Indonesia memastikan Indonesia bisa punya ketahanan pangan yang baik," imbuhnya.
Pada kesempatan sama, Rahmad mengungkapkan rencana perusahaan untuk membuka pabrik di Kawasan Industri Terpadu Fakfak, Papua Barat. Saat ini sedang dilakukan persiapan pelaksanaan infrastruktur dasar di kawasan tersebut.
"Pada hari ini yang sedang dilakukan adalah persiapan pelaksanaan infrastruktur karena di sana itu greeenfield,tidak ada apa-apa, tidak ada fasilitas apa-apa," ucap Rahmad.
Lanjutnya, setelah infrastruktur dasar terbangun dan ditargetkan selesai tahun ini, maka proses pembangunan pabrik bisa langsung dilaksanakan di 2025.
"Kita akan bangun dulu pelabuhannya, ratakan tanahnya, tahun depan kita akan bangun pabriknya," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker)Ida Fauziyah angkat bicara terkait tunjangan hari raya (THR) untuk ojol diberikan hanya berupa insentif oleh perusahaan aplikator.
Menurut Ida, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnnaker) sejak awal memang hanya memberikan imbauan kepada perusahaan untuk memberikan THR, tapi tidak wajib. Pasalnya, memang tidak ada dalam aturan resmi kewajiban memberikan tunjangan bagi driver ojol.
"Sebenarnya, itu adalah niat baik kami untuk dorong platform untuk memberikan THR, kalau dilihat ruang lingkupnya memang tidak masuk dalam surat edaran. Itu harus dipahami sebagai niat baik kami mendorong perusahaan aplikasi ini agar memberikan perhatian kepada drivernya," ujar Ida di Istana Negara, Senin (25/3).
"Karena ini kan hubungannya kemitraan, maka tidak masuk cakupan. Ini sebenarnya lebih ke niat baik kami," imbuhnya.
Oleh sebab itu, ia menekankan bahwa pengusaha tidak melanggar aturan apapun walau hanya memberikan insentif dan bukan THR seperti yang diimbau.
"Ini kan kita pahaminya memang bukan hubungan tenaga kerja, hanya kemitraan terus kita dorong sih, semoga saja nanti ada aturannya. Sekali lagi dipahami, ini adalah niat baik kami agar mereka dapat perhatian," ungkap Ida.
Lebih lanjut, Ida mengungkapkan akan membahas kebijakan mengenai pemberian THR untuk pegawai swasta, termasuk kepada driver ojol bersama Komisi IX DPR RI.
"Besok ya saya ada raker di komisi 9. Kami akan berikan penjelasan lebih rinci ke komisi 9," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024
Beberapa driverojek online (ojol) sudah ikhlas jika mereka tidak mendapatkan tunjangan hari raya (THR) pada momen Lebaran 2024.
Seorang driver Gojek, Muhammad Amin, mengaku tetap bersyukur masih bisa mendapatkan penghasilan, THR baginya hanyalah rezeki tambahan.
Sikap pasrah tersebut diakuinya karena mendengar pihak Gojek menganggap para driver hanya sebatas mitra.
Selama menjadi driver ojol sejak 2018, Amin mengaku tak pernah mendapatkan bayaran uang tunai dari pihak aplikator di momen Lebaran.
"Setiap Lebaran dapat dari customer aja kadang-kadang kasih, dari aplikator enggak kasih apa-apa," ujar dia lebih lanjut.
Karena Amin merupakan driver 'platinum', ia mengaku hanya pernah mendapat voucher cashback dengan besaran Rp150 ribu dari Gojek. Namun ia tetap bersyukur dengan adanya voucher tersebut.
"Saya enggak menuntut apa-apa sih. Cuma kalau dikasih THR ya, Alhamdulillah," kata dia.
Senada, driver Grab Indonesia bernama Kustam mengatakan bahwa mendapatkan THR dari pihak aplikator di momen Lebaran menjadi harapan semua driver ojol. Hanya saja, ia menyadari bahwa dirinya hanya sebatas mitra, bukan karyawan.
"Sebenarnya kita itu mitra, mitra itu kan cuma rekan ibaratnya, enggak ada insentif," ujar Kustam.
Selama tujuh tahun menjadi driver ojol, Kustam mengaku tidak pernah mendapatkan insentif apa pun dari pihak aplikator di momen Lebaran.
"THR itu kan buat karyawan, kalau kita mah mitra," ujarnya.
Lihat Juga :![]() |
Namun demikian, Kustam berharap pihak aplikator bisa mendengar imbauan pemerintah untuk membayarkan THR kepada para driver ojol. Menurutnya, hal itu bisa menjadi cerminan sikap menghargai para driver yang sudah lelah berjuang membantu pelanggan.
"Sebenarnya kita juga perjuangan. Driver juga perjuangan. Harapannya ya ngertiin aja deh, saling ngerti aja. Kita capek juga. Kita membantu juga. Membantu masyarakat juga," kata Kustam.
Sementara itu, driver Grab Indonesia lainnya, Abdul Gafur, berharap tahun ini pihak aplikator bisa membayarkan THR di momen Lebaran. Ia mengaku selama ini belum pernah mendapatkan insentif berupa uang tunai sejak pertama menjadi driver ojol di 2017.
"Selama Lebaran enggak dapat apa-apa, enggak pernah dikasih apa-apa," ujarnya.
Ia mengatakan driver ojol sudah selayaknya mendapatkan THR. Sebab, insentif yang pernah dirasakannya hanya sebatas tarif argo yang dinaikkan Rp2.000.
Lihat Juga :Eks Menaker Jokowi Kritik Pernyataan Kemnaker soal THR Driver Ojol |
"Kalau kita kan setiap hari kerja. Kerjaannya cuma ojol aja, enggak kerja yang lain. Kalau misalnya dapat THR itu bagus. Semua jadi bagus," kata Abdul.
Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mengimbau perusahaan untuk membayar THR kepada ojol hingga kurir paket.
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker Indah Anggoro Putri mengatakan ojol hingga kurir paket masuk dalam kategori perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT). Meski mereka bekerja dengan sistem kemitraan, ojol hingga kurir paket tetap berhak mendapat THR.
"Kami sudah jalin komunikasi dengan direksi, manajemen para ojek online, khususnya pekerja dengan menggunakan platform digital termasuk kurir logistik untuk juga dibayarkan THR-nya," ujar Indah dalam konferensi pers di Kemnaker, Jakarta Selatan, Senin (18/3).
Lanjut ke halaman berikutnya...
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
《link terbaru slot gacor》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,link slot new member 100 to kecilHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《link terbaru slot gacor》bab terbaru。