ceriaslot123 498Jutaan kata 415802Orang-orang telah membaca serialisasi
《detikcapsa》
Durian jadi "buah emas" di antara komoditas ekspor Vietnam******Hanoi (ANTARA) - Durian menjadi “buah emas” di antara komoditas ekspor Vietnam berkat keunggulan harga jual yang tinggi dan preferensi pasar impor yang naik jauh lebih tinggi dibandingkan tanaman lain seperti lada, buah naga, dan karet.
Ketua Dewan Direksi dan Direktur Umum Grup Intimex, Do Ha Nam, mendata tanaman kopi dan lada menghasilkan keuntungan sekitar 200-300 juta Dong Vietnam (sekitar Rp127 juta-191 juta) per hektar per tahun. Sementara pohon durian menghasilkan panen tahunan dengan keuntungan sebesar 2 miliar Dong Vietnam (sekitar Rp1,3 miliar).
“Belum pernah ada produk pertanian yang dengan cepat menghasilkan pendapatan ekspor miliaran dolar seperti durian saat memasuki pasar global,” kata Nam seperti dilaporkan VNA, Sabtu.
Statistik dari Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan (MARD) Vietnam mencatat negara tersebut memiliki lebih dari 110.000 hektar durian dengan produksi tahunan hampir 850.000 ton. Luas areal penanaman durian meningkat hampir 25 persen setiap tahunnya dalam lima tahun terakhir.
Daerah penghasil durian terbesar di negara ini meliputi Dataran Tinggi Tengah dengan luas lebih dari 52.000 hektare (ha) yang mencakup sekitar 47 persen dari total luas wilayah.
Lalu wilayah Delta Mekong dengan luas 33.000 ha (sekitar 30 persen), dan wilayah Tenggara dengan luas 33.000 ha (sekitar 30 persen) dan wilayah Tenggara dengan luas 21.000 ha (sekitar 19 persen).
Baca juga: Vietnam targetkan 3,5 miliar dolar AS dari ekspor durian pada 2024
MARD juga mencatat durian Vietnam telah menjangkau 24 pasar dengan nilai ekspor ke China sebagai pasar yang paling menjanjikan mencakup lebih dari 99 persen dari total omzet ekspor durian. China diprediksi masih akan terus menjadi konsumen utama buah berduri tersebut pada tahun-tahun berikutnya.
Industri durian juga diproyeksikan tumbuh 7,2 persen per tahun pada periode 2019-2025. Hal itu dianggap sebagai peluang bagi Vietnam untuk mengembangkan industri durian secara berkelanjutan di masa depan.
Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam, Tran Thanh Nam, menekankan perlunya para petani durian dan perusahaan ekspor untuk memastikan kualitas, desain, dan asal barang ketika mengekspor ke China guna memastikan bahwa durian Vietnam dapat mempertahankan posisinya di pasar itu.
Menurut Sekretaris Jenderal Asosiasi Sayuran dan Buah Vietnam, Dang Phuc Nguyen, masih ada banyak ruang bagi Vietnam untuk mengekspor durian ke pasar China dan global. Ia memperkirakan omzet ekspor buah tersebut bisa mencapai sekitar 3,5 miliar dolar AS (Rp55 triliun) pada tahun ini.
Sumber : VNA
Baca juga: Durian impor asal Vietnam laris manis di pasar China
Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2024
Sudah Sebulan Stok Beras di Ritel Modern Jaksel Kosong******Jakarta, CNN Indonesia--
Stokberas di ritel moderndi wilayah Jakarta Selatan mulai langka. Di Alfamart Mampang Prapatan pun beras bahkan sudah kosong sejak sebulan lalu.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Selasa (20/2), di Alfamart tersebut beras sudah kosong. Dalam rak beras pun cuma tersisa dua kantong beras merah kemasan 5 kilogram (kg).
Sedangkan, untuk beras putih premium stoknya lenyap. Salah seorang karyawan Alfamart yang tak mau disebutkan namanya mengatakan kiriman beras sudah tidak datang sejak sebulan belakangan.
Menurutnya, dari gudang belum ada yang mengantar beras. Ia pun tak tahu kapan beras bisa datang lagi di Alfamart tersebut. Biasanya pihak gudang datang mengirim beras setiap tiga hari sekali sebanyak 5 kantong berukuran 5 kg.
Untuk harga, ia mencatat belum ada kenaikan, yakni masih Rp96.500 per 5 kg. Sedangkan harga beras merah naik dari Rp37 ribu menjadi Rp44.500 per 5 kg.
Melihat kelangkaan beras, sang karyawan pun menduga harga beras bisa saja naik jika kelak datang kembali.
"Kemungkinan nanti naik harganya," ucapnya.
Lihat Juga :Alasan Nama Sri Mulyani Tak Masuk Bursa Menteri Kabinet Prabowo-Gibran |
Kondisi serupa juga terjadi di Indomaret bilangan Pancoran. Di ritel ini, stok beras sudah kosong sejak lima hari lalu.
"Terakhir datang barang sekitar tanggal 15 Februari, sekitar 5 hari sudah gak ada (beras masuk). Dari sana (gudang) gak ada," kata karyawan di Indomaret tersebut.
Ia pun mengatakan hari ini barang-barang kiriman dari gudang sudah datang. Namun, untuk beras masih tidak ada.
Karyawan itu juga tidak tahu kapan beras akan datang lagi. Kendati, untuk harga ia memastikan belum ada kenaikan. Namun, untuk beras tertentu ada yang naik.
"Yang naik 'Pandan Wangi' jadi harga dari Rp89 ribu jadi Rp97 ribu (per 5 kg)," ucapnya.
Lihat Juga :Amran Sulaiman Dipastikan Tetap Jadi Mentan di Kabinet Prabowo-Gibran |
Sementara itu, di pasar tradisional di Jakarta Selatan, stok beras masih tersedia. Namun, harganya sudah melonjak.
Di Pasar Santa misalnya, harga beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) Bulog naik dari Rp10.600 menjadi Rp14 ribu per kg. Adapun harga beras premium naik dari Rp13 ribu menjadi Rp16 ribu per kg.
Harga beras premium itu sudah melambung dari harga eceran tertinggi (HET) yang cuma Rp13.900 per kg.
Asih (57), seorang penjual bahan pokok di pasar tersebut mengaku tak tahu secara jelas kenapa harga beras bisa naik. Namun, ia menduga hal itu tak lepas dari pembagian bantuan sosial (bansos) pangan pemerintah. Alhasil, kenaikan harga ini membuat omzet Asih berkurang 50 persen.
"Turun biasanya satu minggu satu mobil (habis), ini sudah dua minggu gak habis. Satu mobil isi 3 ton beras," tuturnya kepadaCNNIndonesia.com.
Setali tiga uang, di Pasar Kebayoran Lama harga beras juga naik. Tercatat, harga beras premium naik dari Rp15.800 menjadi Rp16.800 per kg. Sementara, harga beras medium naik dari Rp13.800 menjadi Rp14.800 per kg.
Percy (40), penjual beras di pasar tersebut mengatakan harga beras sudah naik dari agen. Belum lagi kenaikan harga juga terjadi seiring meningkatnya permintaan.
"Karena di pasar pada panic buying, beras kosong, beras mahal (di ritel) pada lari ke sini (pasar tradisional). Mereka (pembeli) biasanya beli beras di supermarket ada, sekarang gak ada, panik orang," ucapnya.
Terpisah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah beras langka. Hal itu disampaikan saat ia mengajak wartawan mengunjungi Pasar Induk Cipinang, Jakarta, untuk melihat stok beras, Kamis (15/2).
Jokowi mengklaim beras melimpah. Dia memastikan kabar beras hilang dari toko ritel tidak benar.
"Hingga saya ingin pastikan beras yang ada di sini ada tersedia, jumlahnya cukup dan saya melihat melimpah," kata Jokowi.
Mantan wali kota Solo itu mengatakan memang ada masalah distribusi beras ke sejumlah daerah. Hal itu disebabkan beras hasil produksi belum sampai ke pasaran. Ada pula alasan bencana seperti banjir Demak.
Merespons hal itu, Jokowi memerintahkan anak buahnya untuk mempercepat distribusi beras. Dia menjamin harga beras akan turun dalam dua pekan.
"Ini hari ini kita cek melimpah, tinggal distribusi ke pasar ritel, pasar yang ada di daerah semuanya," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
(mrh/pta)LPS: LJK tingkatkan literasi keuangan untuk pelindungan data pribadi******
Dalam pelaksanaan bisnisnya, perbankan/BPR dan LJK dapat memanfaatkan teknologi dan informasi dengan tetap menjaga data pribadiJakarta (ANTARA) - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengatakan perbankan dan lembaga jasa keuangan (LJK) perlu meningkatkan literasi keuangan mengenai data pribadi dalam transaksi keuangan sehingga mendorong inklusi keuangan guna meningkatkan kepercayaan masyarakat dan pertumbuhan bisnis perbankan/BPR dan LJK. "LPS senantiasa mendukung upaya peningkatan pelindungan data pribadi dalam setiap kegiatan perbankan, bank perekonomian rakyat (BPR) dan lembaga jasa keuangan (LJK)," kata Direktur Eksekutif Hukum LPS Ary Zulfikar di Jakarta, Sabtu. Ary menekankan data pribadi merupakan aspek penting yang harus dilindungi, karena setiap orang berhak atas pelindungan data pribadinya. “Dalam pelaksanaan bisnisnya, perbankan/BPR dan LJK dapat memanfaatkan teknologi dan informasi dengan tetap menjaga data pribadi," tuturnya. Pemahaman tentang pelindungan data pribadi dinilai penting untuk dapat mengantisipasi penyalahgunaan data seperti phising, hacking, penipuan, pencurian data dan transaksi palsu atau ilegal. Penyalahgunaan data dapat menyebabkan kerugian bagi nasabah dan perbankan/BPR dan LJK antara lain risiko reputasi, hukum dan denda dari otoritas. Selain untuk menghindari kerugian dan risiko tersebut, pelindungan data pribadi dan peningkatan literasi dan inklusi keuangan yang memuat data pribadi juga dapat meningkatkan kepercayaan nasabah dan pertumbuhan bisnis perbankan/BPR dan LJK. Untuk meningkatkan kesadaran atas pelindungan data pribadi, perbankan/BPR dan LJK juga harus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan yang memuat data pribadi dengan cara memanfaatkan teknologi dan informasi dalam bisnis bank dengan tetap menjaga data pribadi. Kemudian, meningkatkan literasi keuangan kepada masyarakat mengenai data pribadi untuk mendorong inklusi keuangan dalam transaksi keuangan. “LPS senantiasa berkomitmen terhadap pemberdayaan dan transformasi perbankan/BPR dan LJK, khususnya pada upaya peningkatan pelindungan data pribadi nasabah sebagai upaya peningkatan kepercayaan masyarakat untuk menyimpan dananya di bank,” tuturnya. Baca juga: LPS dukung BPR "go public" sehingga pengelolaan semakin transparan
Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024
Label:slot demo 69、daftar slot bonus new member 100 di awal、slot indo gacor
Terkait:qqplaywin、iteam4d、situs slot terpopuler、slot gacor daftar、iprim303 slot、situs slot online mudah menang、situs slot gacor pragmatic、cuan 77 slot、wilayah kredivo、jp di slot
bab terbaru:slot kampung(2024-07-01)
Perbarui waktu:2024-07-01
《detikcapsa》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,situs slot 680Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《detikcapsa》bab terbaru。