petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

game slot web

pinjol yang bunganya rendah 968Jutaan kata 710803Orang-orang telah membaca serialisasi

《game slot web》

Pontjo Sutowo Blak******

Pontjo Sutowo akhirnya buka suara soal perebutan hak kelola Hotel Sultan dengan negara.
Pontjo Sutowo akhirnya buka suara soal perebutan hak kelola Hotel Sultan dengan negara. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia--

Pontjo Sutowo selaku pemilik PT Indobuildco akhirnya buka suara di tengah kisruh perebutan Hotel Sultan dengan negara.

Indobuildco memang sempat mengelola tanah tersebut. Namun, hak guna bangunan (HGB) tersebut berakhir hingga tanah tempat berdirinya Hotel Sultan tersebut harus kembali ke negara.

Meski Pontjo sudah beberapa kali menggugat demi meminta perpanjangan hak kelola, Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan tanah tersebut sudah berkekuatan hukum tetap (inkracht) milik negara berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA). Mahfud pun meminta Indobuildco mengosongkan kawasan tersebut.

Menurutnya, lokasi Hotel Sultan yang strategis menimbulkan kecemburuan banyak pihak. Ia pun membeberkan bahwa semula lahan tersebut bukanlah primadona.

Pontjo mengatakan sang ayah dulu diminta Pemda DKI Jakarta membangun Hotel Hilton Internasional di dekat Lapangan Banteng, bukan di lokasi Hotel Sultan sekarang. Akan tetapi, proyek tersebut akhirnya dibangun di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) dan diklaim menjadi motor penggerak kemajuan lingkungan.

"Kalau enggak itu (proyek Hotel Sultan) kan, ada apa di sini, siapa yang mau kemari? Dulu tahun 60-an, mayat apa dibuang di sini. Begal apa, dibuang di sini. Ketemu mayat mah bukan jarang, sering. Itu yang menurut saya, kan kita sudah mengubah dari kondisi itu ke kondisi ini, itu yang saya sesalkan," katanya, dikutip dari Detik, Senin (18/9).

Lihat Juga :
REKOMENDASI SAHAMPilihan Saham Ciamik Pekan Ini, Sektor EBT Berpeluang Cuan

Ia berdalih polemik timbul karena Pemerintah Indonesia sudah banyak berganti pejabat sehingga ada perbedaan tafsir kepemilikan tanah tersebut. Pontjo merasa sah-sah saja jika ada perbedaan, tetapi ia menolak dikriminalisasi.

Pontjo heran mengapa dirinya dikriminalisasi dalam kasus Hotel Sultan ini. Menurutnya, apa yang telah dilakukan dirinya selama ini tidak merugikan negara dan lingkungan.

"Ya artinya kita bersengketa kan hak bukan bersengketa kriminal, kalau dulu saya ngerampok ya saya kriminal. Jadi, saya enggak ngerti kenapa bolak-balik saya dipakai-pakai cara kriminal," kritik Pontjo.

Ia merasa seharusnya mendapatkan bintang jasa karena telah membangun industri pariwisata di tanah air. Pontjo menegaskan membangun gedung mudah, tetapi tidak dengan membangun industrinya.

Lihat Juga :
Profil Pontjo Sutowo yang Bersengketa Dengan Negara soal Hotel Sultan

Menurutnya, harus segera dicari solusi atas masalah ini, bukan hanya ribut-ribut semata. Pontjo berharap tidak timbul masalah baru dari pengelolaan tanah tersebut.

"Jadi, saya sekarang lagi berbeda pendapat. Hanya kalau saya lagi berbeda pendapat tuh ya saya inginnya dikasih dong kesempatan yang fairuntuk menjelaskan kepada publik apa sih yang terjadi. Jangan one sidedseolah-olah satu sumber aja gitu dan saya merasa ini bukan pekerjaan yang sekedar make money, ini kan membangun lingkungan," tutur Pontjo tentang alasan muncul ke publik sekarang.

Pontjo pun menyinggung soal kontribusinya kepada negara melalui pajak bumi dan bangunan (PBB). Ia menegaskan dirinya taat pajak dalam pengelolaan Hotel Sultan selama ini.

Ia menyebut tidak mungkin lahan tempat berdirinya Hotel Sultan bisa menyumbang duit ke negara jika dibiarkan kosong. Pontjo pun merasa tidak dihargai dalam kasus ini.

"Sekarang dengan begini (dengan berdirinya Hotel Sultan), Rp80 miliar tiap tahun. Kok enggak dihargai? 'Soalnya dulu kamu enggak bayar ini, enggak bayar ini'. Apanya yang enggak bayar?" bantah Pontjo.

"Ini saya bayar Rp80 miliar tiap tahun. Itu loheconomic impact-nya yang penting. Masa ngeributin 'Eh rupa kamu enggak bagus, baju kamu enggak bagus'. Itu enggak penting buat saya, yang penting itu lingkungan ini terangkat atau tidak," tandasnya.

Ia pun mengancam akan investasi di tempat lain jika pemerintah tidak bisa memberikan kepastian hukum. Pontjo menegaskan di mana dirinya berdiri bisa menjadi lingkungan yang baik, terbukti dari keberadaan Hotel Sultan.

Pontjo juga mewanti-wanti pemerintah investor akan kabur jika negara masih terus bersengketa soal HGB dan hak pengelolaan atas tanah (HPL). Bahkan, calon-calon pengembang baru juga diklaim tak akan minat membangun di tanah air.

Lihat Juga :
TAIPANGina Rinehart, Orang Terkaya Australia yang Digugat Anak soal Warisan

Pemerintah sendiri secara gamblang telah menyatakan bakal mengambil alih Hotel Sultan dari PT Indobuildco milik Pontjo.

Terlebih, MA sudah membatalkan putusan MA nomor 270 K/PDT/2008 tanggal 18 Juni 2008 dan putusan PT DKI Jakarta nomor 262/Pdt/2007/PT.Jkt tanggal 27 Agustus 2007 yang memperbaiki putusan PN Jaksel nomor 952/Pdt.G/2006/PN.Jkt.Sel tanggal 8 Januari 2007.

Dalam putusan PK itu, salah satu pertimbanganMA mengabulkan permohonan pemerintah adalah kasus hukum yang menyeret Robert Jeffrey Lumempouw selaku Kepala Kanwil BPN Jakarta. Ia adalah pihak menerbitkan perpanjangan HGB.

Dalam kasus ini, Robert dinyatakan bersalah karena telah menyalahgunakan wewenang dalam memperpanjang HGBNomor 26/Gelora dan Nomor 27/Gelora.

Lihat Juga :
Menteri ESDM Wanti-wanti Cadangan Nikel RI Habis 15 Tahun

Bahkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan pihaknya akan mengawal proses ini.

"Langkah selanjutnya adalah negara akan mengambil langkah untuk mengambil kembali hak terhadap lahan atau aset, tentunya Polri akan mengawal proses yang akan dilaksanakan untuk mengembalikan aset lahan atau lahan tersebut kepada negara," kata Listyo di Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (8/9).

Di sisi lain, Listyo menyebut ada potensi pidana baru terkait sengketa lahan tersebut. Potensi pidana baru itu, meliputi pidana umum maupun terkait UU Tindakan Pidana Korupsi (Tipikor).

"Kami juga melihat ada keputusan yang bersifat eksekutorial yang tak dilaksanakan oleh PT Indobuildco dan ini memunculkan potensi pidana baru. Mulai pidana umum maupun yang terkait UU Tipikor," ujarnya.

Sementara itu, tim kuasa hukum Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) Saor Siagian meminta PT Indobuildco menyerahkan tanah Hotel Sultan. Ia menegaskan PT Indobuildco sudah tidak memiliki hak atas lahan tersebut.

"Kami ingatkan karena masih ada pejabat atau siapapun yang mencoba menghalang-halangi. Kami sebagai kuasa hukum kemudian dikuatkan Pak Menko, hukum ini harus segera berakhir, saya kira cukup 50 tahun, tetapi ini menyangkut wajah negara, karena ini wajah negara kita soal GBK ini. Itu sebabnya mengapa ini harus kita punya atensi," ucap Saor.

[Gambas:Video CNN]

Baca artikel lengkapnya di sini.

(skt/sfr)

Ombudsman Temukan Dugaan Maladministrasi BP Batam di Kasus Rempang******

Ombudsman menemukan dugaan maladiministrasi yang dilakukan BP Batam di kasus Rempang karena mencadangkan lokasi lahan proyek di tengah belum terbitnya HPL.
Ombudsman menemukan dugaan maladiministrasi yang dilakukan BP Batam di kasus Rempang karena mencadangkan lokasi lahan proyek di tengah belum terbitnya HPL. (ANTARA FOTO/Teguh Prihatna).
Jakarta, CNN Indonesia--

Ombudsman RI menemukan potensi maladministrasi yang dilakukan oleh Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam(BP Batam) dan Pemerintah Kota Batam (Pemkot Batam) pada rencana relokasi warga Kampung Tua di Pulau Rempang.

Hal tersebut disampaikan Anggota Ombudsman RI, Johanes Widijantoro pada Senin (18/9) dalam keterangan resmi yang dipublikasikan di website Ombudsman RI, Senin (18/9).

Ia menambahkan potensi maladministrasi itu disimpulkan usai lembaganya meminta keterangan kepada kepada pihak yang terdampak, serta pemeriksaan lapangan terhadap keberadaan Kampung Tua dengan merujuk Surat Keputusan Walikota Batam Nomor 105/HK/III/2004 Tentang Penetapan Perkampungan Tua di Kota Batam.

Ombudsman memperoleh informasi bahwa BP Batam telah mencadangkan alokasi lahan Pulau Rempang sekitar 16.500 hektar. Lahan ini akan dikembangkan sebagai proyek Strategis Nasional 2023 menjadi kawasan industri, perdagangan, hingga wisata dengan nama Rempang Eco Park Pulau Rempang.

Terhadap pencadangan alokasi lahan atau rencana pengalokasian tersebut, menurut Johanes hal ini tidak sesuai ketentuan. Pasalnya, lahan belum dikeluarkannya sertifikat Hak Pengelolaan Lahan (HPL) oleh Kementerian ATR/BPN kepada BP Batam.

"Penerbitan HPL harus sesuai dengan mekanisme yang berlaku, salah satunya adalah tidak adanya penguasaan dan bangunan di atas lahan yang dimohonkan (clear and clean). Sepanjang belum didapatkannya sertifikat HPL atas Pulau Rempang maka relokasi warga menjadi tidak memiliki kekuatan hukum," ujar Johanes.

Karena masalah itu, Ombudsman kata Johanes  dengan tegas menentang segala bentuk represifitas yang dilakukan aparat kepolisian dalam melakukan pengamanan di Pulau Rempang.

Ia menambahkan turunnya ribuan aparat disertai penggunaan gas air mata dalam merespons penolakan masyarakat justru akan menambah konflik menjadi semakin besar.

"Masyarakat di Pulau Rempang sangat terdampak dengan konflik yang terjadi akibat upaya relokasi masyarakat karena merasa terintimidasi. Ketakutan untuk melakukan pekerjaan sebagai nelayan maupun anak-anak yang takut bersekolah karena adanya aparat di perkampungan mereka," katanya.

Ia mengatakan berdasarkan penelusuran Ombudsman, masyarakat di 10 Kampung Tua yang ada di Pulau Rempang sejatinya mendukung investasi di Pulau Rempang.

Namun, mereka menolak dilakukan relokasi. Mereka lebih mendukung apabila investasi dilakukan melalui penataan Kampung Tua.

"Sosialisasi yang dilakukan BP Batam masih tergolong belum masif dan butuh waktu yang lebih lama untuk berupaya meyakinkan masyarakat mau direlokasi atau berdialog untuk mencari jalan tengah," jelas Johanes.

Ombudsman akan meminta klarifikasi kepada BP Batam, Pemerintah Kota Batam, Kementerian Investasi/BKPM, Tim Percepatan Pengembangan Pulau Rempang serta pihak terkait lainnya untuk mengatasi masalah itu.

Selanjutnya, Ombudsman akan menerbitkan Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan (LAHP) berupa Tindakan Korektif untuk dilaksanakan pihak terlapor.

[Gambas:Video CNN]

"Proyek Strategis Nasional perlu memperhatikan mekanisme dan tahapan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pengadaan Tanah Bagi Kepentingan Umum. Untuk itu Ombudsman akan melakukan proses pemeriksaan apakah pembangunan Rempang Eco City sudah dilakukan sesuai dengan tahapan pada aturan tersebut atau tidak," ujar Johanes.

Ombudsman juga akan mendalami penguasaan fisik bidang tanah masyarakat yang sudah puluhan tahun berada di Pulau Rempang, apakah ada unsur kelalaian negara yang tidak memberikan akses kepada masyarakat untuk mendapatkan hak milik di tanah yang sudah turun temurun ditempati.

Kawasan Repang akan dikembangkan menjadi Rempang Eco City. Namun, belakangan ini pengembangan terganjal oleh konflik agraria yang timbul karena masyarakat di sana menolak untuk direlokasi.

(agt/agt)




bab terbaru:kumpulan link slot bonus new member 100

Perbarui waktu:2024-07-08

Daftar bab terbaru
29hoki
shiokambing3
wen4d
raja138
pinjam dana di lazada
totoroyal
gacor abis 66
spbo1
withdraw slot hari ini
Daftar isi semua bab
Bab 1 situs slot yang resmi
Bab 2 download kakek zeus
Bab 3 toss885
Bab 4 bola303
Bab 5 kredivo shopee
Bab 6 buku mimpi 71
Bab 7 simulasi cicilan akulaku
Bab 8 classic 88 slot
Bab 9 ratubola303
Bab 10 tenor kredivo
Bab 11 pinjol angsuran bulanan
Bab 12 rtp merdeka777
Bab 13 cara cicilan tokopedia tanpa kartu kredit
Bab 14 slot spin gacor
Bab 15 gacor
Bab 16 koin77
Bab 17 agen judi slot gacor
Bab 18 gloryslot777
Bab 19 slot server thailand terpercaya
Bab 20 daftar slot terpercaya 2022
Klik untuk melihattersembunyi di tengah6502bab
fiksi ilmiahBacaan TerkaitMore+

Paranormal Azeroth

juragan69 slot online
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merestui ekspor tanaman herbal Kratom . Amerika sudah datang dan meminta RI ekspor kratom.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merestui ekspor tanaman herbal Kratom. Hal itu diungkapkan Zulhas setelah adanya permintaan ekspor Kratom dari Amerika Serikat (AS). (Louis Anderson / AFP).
Jakarta, CNN Indonesia--

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merestui ekspor tanaman herbal Kratom. Hal itu diungkapkan Zulhas setelah adanya permintaan ekspor Kratom dari Amerika Serikat (AS).

"Kemarin ada produk tumbuhan Katom. Orang AS datang, kami mau beli ini (Kratom), (mereka tanya) bisa nggak? bisa saja. Kan belum dilarang," kata Zulhasdi Kantor Kementerian Perdagangan (Kemendag) Jakarta, Kamis (31/8) seperti dikutip dari CNBCIndonesia.com.

Situs tersebut menjelaskan BNN RI telah menetapkan Kratom sebagai New Psychoactive Substances (NPS) di Indonesia dan merekomendasikan Kratom untuk dimasukkan ke dalam narkotika golongan I dalam Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Penggolongan ini didasarkan pada efek Kratom yang berpotensi menimbulkan ketergantungan dan sangat berbahaya bagi kesehatan, 13 kali lebih berbahaya dari morfin.

BNN menyatakan sampai dengan saat ini Kratom masih belum diatur dalam Undang-undang Narkotika, sehingga regulasi pemerintah daerah pun belum bisa membatasi penggunaan Kratom tersebut.

Zulhas mengatakan tidak peduli apabila penggunaan dari tanaman Kratom itu nantinya disalahgunakan. Yang terpenting, menurutnya, petani Indonesia bisa diuntungkan dari adanya ekspor Kratom ke AS.

"Kalau penggunaannya salah kan bukan kita yang salah, yang sana, yang penting petani dapat dollar, senang, makmur enggak apa-apa," ujarnya.

Zulhas mengatakan, kalaupun nantinya ada permintaan tumbuhan Kratom dari negara lain, Indonesia siap memasok. Sebab, aturan ataupun pelarangannya belum ditetapkan.

"Saya setuju saja kalau ada yang mau ekspor, capitalnya kan bisa panen dollar kan. Nanti terima kasih sama Mendag. Kalau nanti ada yang sakit bukan urusan kita. Katanya buat obat kenapa dimakan," tukasnya.

(ldy/agt)

Kehidupan setelah kematian dimulai dari awal

liga play77
Kowantara menyebut pedagang warteg terpaksa kurangi porsi nasi yang dijual imbas kenaikan harga beras.
Ilustrasi. Asosiasi warteg terpaksa kurangi porsi nasi yang dijual imbas kenaikan harga beras. Foto: (CNN Indonesia/ Adi Maulana)
Jakarta, CNN Indonesia--

Ketua Komunitas Warung Tegal Nusantara (Kowantara) Mukroni mengaku para pedagang warteg terpaksa mengurangi porsi nasi yang dijual imbas kenaikanharga beras.

Menurutnya, pihaknya tak mungkin menaikkan harga nasi di tengah kondisi perekonomian yang belum pulih. Karenanya, pilihan yang diambil adalah mengurangi porsi nasi yang dijual.

"Kita warteg tidak mungkin menaikkan harga dalam situasi ekonomi belum pulih, malah down. Kita paling mengurangi porsi," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (26/8).

Mukroni mengatakan kenaikan harga beras sebetulnya sudah terjadi sejak Hari Raya Idulfitri. Namun, saat ini makin naik lagi.

Sebelumnya jika pedagang warteg membeli beras seharga Rp10 ribu per kg, saat ini menjadi Rp11 ribuan per kg. Artinya ada kenaikan harga sekitar 10-20 persen.

Sementara, untuk beras kemasan per 50 kg yang awalnya hanya Rp450 ribu, sekarang menjadi Rp560 ribu per karung.

"Dari Idulfitri sudah naik. Tapi minggu ini juga naik. Jadi sebenarnya sudah dari bulan lalu (harga beras naik)," jelasnya.

Lihat Juga :
Cara Naik LRT yang Bakal Diresmikan Jokowi 28 Agustus

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengakui ada kenaikan harga beras saat berkunjung ke Pasar Brahrang, Kota Binjai, Sumatera Utara. Namun, lonjakan harga khusus untuk beras jenis premium.

"Beras ada kenaikan dikit di premium tadi, yang saya cek premium," kata Jokowi.

Kenaikan harga beras memang menjadi perhatian akhir-akhir ini. Hal ini imbas dari kekhawatiran El Nino sampai dengan wacana India serta negara eksportir beras dunia lainnya yang mau memperketat ekspornya.

(ldy/dna)

[Gambas:Video CNN]

Zootopia Masa Depan

nanas togel 4d
Pontjo Sutowo akhirnya buka suara soal perebutan hak kelola Hotel Sultan dengan negara.
Pontjo Sutowo akhirnya buka suara soal perebutan hak kelola Hotel Sultan dengan negara. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia--

Pontjo Sutowo selaku pemilik PT Indobuildco akhirnya buka suara di tengah kisruh perebutan Hotel Sultan dengan negara.

Indobuildco memang sempat mengelola tanah tersebut. Namun, hak guna bangunan (HGB) tersebut berakhir hingga tanah tempat berdirinya Hotel Sultan tersebut harus kembali ke negara.

Meski Pontjo sudah beberapa kali menggugat demi meminta perpanjangan hak kelola, Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan tanah tersebut sudah berkekuatan hukum tetap (inkracht) milik negara berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA). Mahfud pun meminta Indobuildco mengosongkan kawasan tersebut.

Menurutnya, lokasi Hotel Sultan yang strategis menimbulkan kecemburuan banyak pihak. Ia pun membeberkan bahwa semula lahan tersebut bukanlah primadona.

Pontjo mengatakan sang ayah dulu diminta Pemda DKI Jakarta membangun Hotel Hilton Internasional di dekat Lapangan Banteng, bukan di lokasi Hotel Sultan sekarang. Akan tetapi, proyek tersebut akhirnya dibangun di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) dan diklaim menjadi motor penggerak kemajuan lingkungan.

"Kalau enggak itu (proyek Hotel Sultan) kan, ada apa di sini, siapa yang mau kemari? Dulu tahun 60-an, mayat apa dibuang di sini. Begal apa, dibuang di sini. Ketemu mayat mah bukan jarang, sering. Itu yang menurut saya, kan kita sudah mengubah dari kondisi itu ke kondisi ini, itu yang saya sesalkan," katanya, dikutip dari Detik, Senin (18/9).

Lihat Juga :
REKOMENDASI SAHAMPilihan Saham Ciamik Pekan Ini, Sektor EBT Berpeluang Cuan

Ia berdalih polemik timbul karena Pemerintah Indonesia sudah banyak berganti pejabat sehingga ada perbedaan tafsir kepemilikan tanah tersebut. Pontjo merasa sah-sah saja jika ada perbedaan, tetapi ia menolak dikriminalisasi.

Pontjo heran mengapa dirinya dikriminalisasi dalam kasus Hotel Sultan ini. Menurutnya, apa yang telah dilakukan dirinya selama ini tidak merugikan negara dan lingkungan.

"Ya artinya kita bersengketa kan hak bukan bersengketa kriminal, kalau dulu saya ngerampok ya saya kriminal. Jadi, saya enggak ngerti kenapa bolak-balik saya dipakai-pakai cara kriminal," kritik Pontjo.

Ia merasa seharusnya mendapatkan bintang jasa karena telah membangun industri pariwisata di tanah air. Pontjo menegaskan membangun gedung mudah, tetapi tidak dengan membangun industrinya.

Lihat Juga :
Profil Pontjo Sutowo yang Bersengketa Dengan Negara soal Hotel Sultan

Menurutnya, harus segera dicari solusi atas masalah ini, bukan hanya ribut-ribut semata. Pontjo berharap tidak timbul masalah baru dari pengelolaan tanah tersebut.

"Jadi, saya sekarang lagi berbeda pendapat. Hanya kalau saya lagi berbeda pendapat tuh ya saya inginnya dikasih dong kesempatan yang fairuntuk menjelaskan kepada publik apa sih yang terjadi. Jangan one sidedseolah-olah satu sumber aja gitu dan saya merasa ini bukan pekerjaan yang sekedar make money, ini kan membangun lingkungan," tutur Pontjo tentang alasan muncul ke publik sekarang.

Pontjo pun menyinggung soal kontribusinya kepada negara melalui pajak bumi dan bangunan (PBB). Ia menegaskan dirinya taat pajak dalam pengelolaan Hotel Sultan selama ini.

Ia menyebut tidak mungkin lahan tempat berdirinya Hotel Sultan bisa menyumbang duit ke negara jika dibiarkan kosong. Pontjo pun merasa tidak dihargai dalam kasus ini.

"Sekarang dengan begini (dengan berdirinya Hotel Sultan), Rp80 miliar tiap tahun. Kok enggak dihargai? 'Soalnya dulu kamu enggak bayar ini, enggak bayar ini'. Apanya yang enggak bayar?" bantah Pontjo.

"Ini saya bayar Rp80 miliar tiap tahun. Itu loheconomic impact-nya yang penting. Masa ngeributin 'Eh rupa kamu enggak bagus, baju kamu enggak bagus'. Itu enggak penting buat saya, yang penting itu lingkungan ini terangkat atau tidak," tandasnya.

Ia pun mengancam akan investasi di tempat lain jika pemerintah tidak bisa memberikan kepastian hukum. Pontjo menegaskan di mana dirinya berdiri bisa menjadi lingkungan yang baik, terbukti dari keberadaan Hotel Sultan.

Pontjo juga mewanti-wanti pemerintah investor akan kabur jika negara masih terus bersengketa soal HGB dan hak pengelolaan atas tanah (HPL). Bahkan, calon-calon pengembang baru juga diklaim tak akan minat membangun di tanah air.

Lihat Juga :
TAIPANGina Rinehart, Orang Terkaya Australia yang Digugat Anak soal Warisan

Pemerintah sendiri secara gamblang telah menyatakan bakal mengambil alih Hotel Sultan dari PT Indobuildco milik Pontjo.

Terlebih, MA sudah membatalkan putusan MA nomor 270 K/PDT/2008 tanggal 18 Juni 2008 dan putusan PT DKI Jakarta nomor 262/Pdt/2007/PT.Jkt tanggal 27 Agustus 2007 yang memperbaiki putusan PN Jaksel nomor 952/Pdt.G/2006/PN.Jkt.Sel tanggal 8 Januari 2007.

Dalam putusan PK itu, salah satu pertimbanganMA mengabulkan permohonan pemerintah adalah kasus hukum yang menyeret Robert Jeffrey Lumempouw selaku Kepala Kanwil BPN Jakarta. Ia adalah pihak menerbitkan perpanjangan HGB.

Dalam kasus ini, Robert dinyatakan bersalah karena telah menyalahgunakan wewenang dalam memperpanjang HGBNomor 26/Gelora dan Nomor 27/Gelora.

Lihat Juga :
Menteri ESDM Wanti-wanti Cadangan Nikel RI Habis 15 Tahun

Bahkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan pihaknya akan mengawal proses ini.

"Langkah selanjutnya adalah negara akan mengambil langkah untuk mengambil kembali hak terhadap lahan atau aset, tentunya Polri akan mengawal proses yang akan dilaksanakan untuk mengembalikan aset lahan atau lahan tersebut kepada negara," kata Listyo di Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (8/9).

Di sisi lain, Listyo menyebut ada potensi pidana baru terkait sengketa lahan tersebut. Potensi pidana baru itu, meliputi pidana umum maupun terkait UU Tindakan Pidana Korupsi (Tipikor).

"Kami juga melihat ada keputusan yang bersifat eksekutorial yang tak dilaksanakan oleh PT Indobuildco dan ini memunculkan potensi pidana baru. Mulai pidana umum maupun yang terkait UU Tipikor," ujarnya.

Sementara itu, tim kuasa hukum Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) Saor Siagian meminta PT Indobuildco menyerahkan tanah Hotel Sultan. Ia menegaskan PT Indobuildco sudah tidak memiliki hak atas lahan tersebut.

"Kami ingatkan karena masih ada pejabat atau siapapun yang mencoba menghalang-halangi. Kami sebagai kuasa hukum kemudian dikuatkan Pak Menko, hukum ini harus segera berakhir, saya kira cukup 50 tahun, tetapi ini menyangkut wajah negara, karena ini wajah negara kita soal GBK ini. Itu sebabnya mengapa ini harus kita punya atensi," ucap Saor.

[Gambas:Video CNN]

Baca artikel lengkapnya di sini.

(skt/sfr)

gelombang bintang

rajaku4d
Diane Hendricks, anak seorang petani dan peternak sapi perah sukses berharta Rp238 triliun berkat jualan material bangunan. Berikut kisah suksesnya.
Diane Hendricks, anak seorang petani dan peternak sapi perah sukses berharta Rp238 triliun berkat jualan material bangunan. (CNNIndonesia/Fajrian)
Jakarta, CNN Indonesia--

Kisah orang miskinmenjelma menjadi orang kayasering terjadi dalam kehidupan nyata. Kisah ini juga terjadi pada Diane Hendricks.

Terlahir dari keluarga petani dan peternak sapi perah, kini dia menjelma menjadi salah satu orang terkaya di Amerika Serikat dan jagat raya

Mengutip Forbes, total kekayaan Diane Hendricks per Jumat (18/8) tembus US,6 miliar. Kalau ditotal dalam rupiah dengan kurs Rp15.302 per dolar AS, kekayaan itu tembus Rp238,7 triliun.

Lalu siapa sebenarnya Diane Hendericks sehingga dia bisa kaya seperti itu?

Mengutip berbagai sumber, Hendricks lahir di Wisconsin, AS pada 1947 lalu dari dari keluarga petani dan peternak sapi perah.

Dia tumbuh dan berkembang bersama kedua orang tuanya di daerah itu. Masa kecil hingga remajanya ia lalui dengan indah bersama dengan orang tua dan saudara-saudaranya saat itu.

Lihat Juga :
TAIPANVictor Pinchuk, Konglomerat Pipa Ukraina Berharta Rp31,5 T

Meski terlahir sebagai anak peternak sapi perah, ia sudah mempunyai mimpi; tidak mau selamanya menjalani pekerjaan seperti kedua orang tuanya.

"Saya tidak ingin menjadi petani, peternak, saya juga tidak ingin menikah dengan petani," katanya seperti dikutip dari Forbes.

Yang ia mimpikan saat itu adalah bekerja dengan jas biru di kota. Namun, mimpi itu gagal.

Saat usianya menginjak 17 tahun, keindahan hidup dan mimpinya berubah. Ia mulai mendapatkan masalah hidup.

Itu terjadi karena cinta pertamanya. Pasalnya, cinta pertama itu membuatnya hamil dan punya anak meski baru menginjak usia 17 tahun.

Lihat Juga :
TAIPANDewi Kam, Ratu Crazy Rich Asean 'Misterius' Berharta Rp64 T dari RI

Ia harus menikah demi anaknya. Karena pernikahan dan kehamilan itu di usia remaja itu, ia hampir tidak mungkin melanjutkan tahun terakhir pendidikannya di sekolah menengah atas.

Tapi berkat tekad kerasnya, halangan itu berhasil atasi. Dia tetap menyelesaikan studinya di rumah demi mendapatkan ijazah.

Usai mendapatkan ijazah, ia pindah bersama dengan suaminya ke Janesville yang berjarak 200 mile dari tempat kelahirannya. Namun baru menginjak usia pernikahan 3 tahun, keluarganya berantakan.

Ia akhirnya bercerai. Menjadi seorang orang tua tunggal, membuatnya harus berupaya keras untuk bertahan hidup. Ia mati-matian mencari kerja supaya bisa menghidupi anaknya.

Lihat Juga :
TAIPANSupaluck Umpujh, Boss Lady Jejaring Mal Thailand Berharta Rp30 T

Termasuk menjadi penjual properti. Pekerjaan itu kemudian mempertemukannya dengan seorang kontraktor bernama Ken Hendricks yang akhirnya menjadi suaminya.

Pernikahannya dengan Ken itulah yang kemudian mengubah roda jalan hidup Diane Hendricks.

Usai menikah, pasangan pengantin baru itu membeli 200 rumah tua dan kemudian menyewakannya ke mahasiswa.

Usaha kos-kosan pasangan ini terbilang sukses. Hingga kemudian setelah 6 tahun berjalan, ia dan suaminya mencari tantangan baru; bisnis perlengkapan bangunan.

Kebetulan saat itu, ada toko bangunan yang sedang bermasalah sehingga pemiliknya kemudian menjualnya.

Bermodal nekat, Diane dan suaminya akhirnya menjaminkan aset yang ia miliki ke bank untuk membeli toko bangunan itu.

Ia mendapatkan pinjaman US0 ribu dan kemudian dipakai untuk membeli toko bangunan tersebut.

Idenya membeli toko bangunan saat itu adalah; membeli bahan bangunan langsung dari produsen dan menjualnya ke kontraktor seperti Ken, suaminya.

Lihat Juga :
TAIPANAlain Wertheimer Berharta Rp487 T dari Jatuh Bangun Kembangkan Chanel

Ia menamai toko bangunannya dengan ABC Supply. Strategi jitu itu berhasil.

Hanya dalam waktu 5 tahun, bisnis bahan bangunan Diane dan suaminya sukses besar. ABC berhasil melebarkan sayap usahanya menjadi 50 toko dengan penjualan US0 juta.

Berselang 11 tahun kemudian, usaha itu melesat. Penjualan yang tadinya hanya US0 juta tumbuh menjadi US miliar.

Kesuksesan itu tak lantas membuat Diane dan suaminya puas. Mereka malah berupaya melebarkan sayap usaha.

Konya Hendricks-Schuh, salah satu dari tujuh anak Diane mengatakan kedua orang tuanya agresif membeli perusahaan bangkrut dan membenahinya. Namun, di tengah jaya-jayanya, Diane mendapatkan musibah. Ken suaminya, jatuh dan meninggal pada 2007.

Saingan bisnisnya sempat mengira musibah itu akan membuat Diane terpukul sehingga membuat bisnisnya terbengkalai. Maklum, setelah ditinggal sang suami, bisnis ABC Supply sempat terpuruk. Penjualan turun 7 persen pada periode 2006-2009.

Keterpurukan itu membuat Diane sempat menutup ABC Supply. Keterpurukan itu membuat saingan bisnis Diane sempat berupaya membeli ABC Supply.

"Mereka mungkin berfikir saya hanya seorang wanita dan karena itu pasti akan menjualnya, tapi tidak," katanya.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Penyintas 2 Kanker

BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN: 1 2

Kunang-kunang yang selalu berubah menari selama bertahun-tahun

angka jitu slot
Masyarakat Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek) mendapatkan harapan baru untuk menunjang mobilitas mereka sehari-hari; LRT Jabodebek.
Masyarakat Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek) mendapatkan harapan baru untuk menunjang mobilitas mereka sehari-hari; LRT Jabodebek. (ANTARA FOTO /Aprillio Akbar).
Jakarta, CNN Indonesia--

MasyarakatJakarta, Bogor, Depok dan Bekasi(Jabodebek) mendapatkan harapan baru untuk menunjang mobilitas mereka sehari-hari;LRT Jabodebek.

Setelah beberapa tahun berjalan, proyek senilai Rp32 triliun ini akhirnya selesai juga Agustus ini. Jika tidak ada aral melintang, Kemenhub menyebut akhir bulan ini moda transportasi itu akan dioperasikan. 

Nah, sebelum menikmati operasi LRT ini, ada baiknya masyarakat tahu beberapa hal tentang proyek ini. Presiden Jokowi beberapa waktu lalu cukup membanggakan proyek ini. Kenapa?

Pasalnya, rangkaian LRT termasuk sistem dioperasikan tanpa masinis. Ini berkat kolaborasi INKA, PT Industri Kereta Api atau INKA, PT LEN Industri (Persero) dan perusahaan top multinasional di bidang teknologi dunia.

Kolaborasi menghasilkan sistem persinyalan dan Operation Control Centre (OCC). OCC ini berfungsi sebagai sistem monitor sistem persinyalan, kelistrikan dan pusat telekomunikasi berbasis CCTV.

Teknologi inilah yang kemudian membuat LRT Jabodebek bisa melaju tanpa harus dikemudikan masinis.

Alasan lain, kecanggihan konstruksi yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Kecanggihan ini tercermin dari pembangunan kereta box beton lengkung bentanglong spanyang berada di Jalan Rasuna Said dan Jalan Gatot Subroto, Kuningan, Jakarta Pusat.

Asal tahu saja, lengkung bentang ini membentang sepanjang 148 meter dengan radius lengkung 115 meter dengan menggunakan beton seberat 9.6888,8 ton. Lengkung ini merupakan karya rancangan Arvilla Delitriana beserta tim dari ITB. 

Karena kecanggihan itu, pembangunan itu mendapatkan catatan rekor MURI.

Jokowi mengatakan meski dibuat anak negeri, secara kualitas LRT Jabodebek tak kalah dari buatan asing.

"Ya saya tadi nyaman cepat dan tidak berisik. Saya kira pas belokan saja tadi ada bunyi kecil sekali," ujarnya di Stasiun TMII beberapa waktu lalu.

[Gambas:Video CNN]

Lalu siapa yang mendesain kereta LRT-nya?

Kereta LRT didesain oleh Dosen Departemen Desain Produk Industri (Despro) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Agus Windharto.

Dalam mendesain armada ini, Agus mempertimbangkan banyak aspek. Salah satunya, ergonomis dan kenyamanan penumpang disabilitas yang menggunakan kursi roda.

Memperhatikan kebutuhan itu, ia mendesain jalan di armada yang lebar. 

Aspek lain, aksesibilitas menuju pintu keluar. Agus turut mempertimbangkan tata letak akomodasi serta aksesibilitas menuju pintu keluar.

Tata letak dirancang sebagai salah satu aspek keselamatan penumpang bila terjadi kecelakaan. Yang lain, terkait penggunaan material aluminium extrusionpada car body.

Lihat Juga :
Jokowi Sebut MRT hingga Kereta Cepat Solusi Polusi Udara Jakarta

Penggunaan material itu diharapkan bisa mengurangi beban hingga 20 ton dibanding penggunaan material stainless steel.

Desain LRT tersebut telah mendapatkan penghargaan Good Design Indonesia atau penghargaan karya desain terbaik di Indonesia pada 2022 dari Kementerian Perdagangan RI.

Selain itu, LRT juga memiliki teknologi lain.

Pertama,U-Shapped Girder yang diadopsi oleh Adhi Karya dari Prancis. Teknologi diterapkan demi menyiasati keterbatasan ruang di Jakarta karena memang desainnya ramping.

U-Shape Girder merupakan pondasi struktur bangunan LRT Jabodebek dengan cetakan beton berbentuk huruf "U". Teknologi ini pertama kali digunakan di Indonesia dan lahir di Pabrik Beton Pracetak milik ADHI. Teknologi ini diadopsi dari Prancis.

Lihat Juga :
Tiket Gratis Kereta Cepat Kembali Dibuka 8-10 Oktober

U-Shape Girder memiliki beberapa keuntungan. Salah satunya adalah kecepatan dalam proses pembangunan.

Hal tersebut membuat proyek efisien dalam segi waktu dan biaya, sehingga dalam proses pembangunan tidak perlu memakan waktu terlalu lama. Bentuknya yang tipis dan ramping dapat mengurangi biaya serta dapat meningkatkan unsur estetika, tanpa sedikit pun mengurangi fungsi strukturnya.

Kedua,LRB atau lead core rubber bearing. Teknologi ini diterapkan untuk mengisolasi struktur jembatan LRT dari pergerakan tanah akibat gempa.

Ketiga, SDAS atau seismic detector alarm system yang bisa digunakan untuk mendeteksi terjadinya gempa.

Keempat,sandwich panel. Teknologi ini diterapkan dalam desain stasiun yang futuristic dengan inovasi bahan baku ramah lingkungan yang aman bagi manusia. 

Lihat Juga :
Asa Baru Meredam Polusi Ibu Kota dari Kehadiran LRT Jabodebek

Kecanggihan teknologi dan desain LRT ini pun menggugah Saeful. Pegawai swasta di Jakarta ini mengaku sudah tak sabar ingin mencoba menjajal LRT.

"Sepertinya tertarik, ingin mencoba bagaimana rasanya," katanya. 

Ia berharap upaya masyarakat menyediakan sarana transportasi nyaman seperti LRT ini ke depan didukung masyarakat supaya kemacetan di ibu kota yang telah menimbulkan kerugian sampai puluhan triliun per tahun bisa diatasi. 

"Harapannya jelas. Semoga dengan adanya LRT ini bisa mengurangi kemacetan di Jakarta. Tapi ya balik lagi, kalau tidak didukung sama masyarakatnya sama saja bohong," katanya.

Lihat Juga :
Dishub Sebut 7 Negara Minat Biayai Proyek LRT di Bali
(mrh/agt)

Memecahkan rekor

cara biar dapat uang banyak
Pontjo Sutowo akhirnya buka suara soal perebutan hak kelola Hotel Sultan dengan negara.
Pontjo Sutowo akhirnya buka suara soal perebutan hak kelola Hotel Sultan dengan negara. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia--

Pontjo Sutowo selaku pemilik PT Indobuildco akhirnya buka suara di tengah kisruh perebutan Hotel Sultan dengan negara.

Indobuildco memang sempat mengelola tanah tersebut. Namun, hak guna bangunan (HGB) tersebut berakhir hingga tanah tempat berdirinya Hotel Sultan tersebut harus kembali ke negara.

Meski Pontjo sudah beberapa kali menggugat demi meminta perpanjangan hak kelola, Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan tanah tersebut sudah berkekuatan hukum tetap (inkracht) milik negara berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA). Mahfud pun meminta Indobuildco mengosongkan kawasan tersebut.

Menurutnya, lokasi Hotel Sultan yang strategis menimbulkan kecemburuan banyak pihak. Ia pun membeberkan bahwa semula lahan tersebut bukanlah primadona.

Pontjo mengatakan sang ayah dulu diminta Pemda DKI Jakarta membangun Hotel Hilton Internasional di dekat Lapangan Banteng, bukan di lokasi Hotel Sultan sekarang. Akan tetapi, proyek tersebut akhirnya dibangun di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) dan diklaim menjadi motor penggerak kemajuan lingkungan.

"Kalau enggak itu (proyek Hotel Sultan) kan, ada apa di sini, siapa yang mau kemari? Dulu tahun 60-an, mayat apa dibuang di sini. Begal apa, dibuang di sini. Ketemu mayat mah bukan jarang, sering. Itu yang menurut saya, kan kita sudah mengubah dari kondisi itu ke kondisi ini, itu yang saya sesalkan," katanya, dikutip dari Detik, Senin (18/9).

Lihat Juga :
REKOMENDASI SAHAMPilihan Saham Ciamik Pekan Ini, Sektor EBT Berpeluang Cuan

Ia berdalih polemik timbul karena Pemerintah Indonesia sudah banyak berganti pejabat sehingga ada perbedaan tafsir kepemilikan tanah tersebut. Pontjo merasa sah-sah saja jika ada perbedaan, tetapi ia menolak dikriminalisasi.

Pontjo heran mengapa dirinya dikriminalisasi dalam kasus Hotel Sultan ini. Menurutnya, apa yang telah dilakukan dirinya selama ini tidak merugikan negara dan lingkungan.

"Ya artinya kita bersengketa kan hak bukan bersengketa kriminal, kalau dulu saya ngerampok ya saya kriminal. Jadi, saya enggak ngerti kenapa bolak-balik saya dipakai-pakai cara kriminal," kritik Pontjo.

Ia merasa seharusnya mendapatkan bintang jasa karena telah membangun industri pariwisata di tanah air. Pontjo menegaskan membangun gedung mudah, tetapi tidak dengan membangun industrinya.

Lihat Juga :
Profil Pontjo Sutowo yang Bersengketa Dengan Negara soal Hotel Sultan

Menurutnya, harus segera dicari solusi atas masalah ini, bukan hanya ribut-ribut semata. Pontjo berharap tidak timbul masalah baru dari pengelolaan tanah tersebut.

"Jadi, saya sekarang lagi berbeda pendapat. Hanya kalau saya lagi berbeda pendapat tuh ya saya inginnya dikasih dong kesempatan yang fairuntuk menjelaskan kepada publik apa sih yang terjadi. Jangan one sidedseolah-olah satu sumber aja gitu dan saya merasa ini bukan pekerjaan yang sekedar make money, ini kan membangun lingkungan," tutur Pontjo tentang alasan muncul ke publik sekarang.

Pontjo pun menyinggung soal kontribusinya kepada negara melalui pajak bumi dan bangunan (PBB). Ia menegaskan dirinya taat pajak dalam pengelolaan Hotel Sultan selama ini.

Ia menyebut tidak mungkin lahan tempat berdirinya Hotel Sultan bisa menyumbang duit ke negara jika dibiarkan kosong. Pontjo pun merasa tidak dihargai dalam kasus ini.

"Sekarang dengan begini (dengan berdirinya Hotel Sultan), Rp80 miliar tiap tahun. Kok enggak dihargai? 'Soalnya dulu kamu enggak bayar ini, enggak bayar ini'. Apanya yang enggak bayar?" bantah Pontjo.

"Ini saya bayar Rp80 miliar tiap tahun. Itu loheconomic impact-nya yang penting. Masa ngeributin 'Eh rupa kamu enggak bagus, baju kamu enggak bagus'. Itu enggak penting buat saya, yang penting itu lingkungan ini terangkat atau tidak," tandasnya.

Ia pun mengancam akan investasi di tempat lain jika pemerintah tidak bisa memberikan kepastian hukum. Pontjo menegaskan di mana dirinya berdiri bisa menjadi lingkungan yang baik, terbukti dari keberadaan Hotel Sultan.

Pontjo juga mewanti-wanti pemerintah investor akan kabur jika negara masih terus bersengketa soal HGB dan hak pengelolaan atas tanah (HPL). Bahkan, calon-calon pengembang baru juga diklaim tak akan minat membangun di tanah air.

Lihat Juga :
TAIPANGina Rinehart, Orang Terkaya Australia yang Digugat Anak soal Warisan

Pemerintah sendiri secara gamblang telah menyatakan bakal mengambil alih Hotel Sultan dari PT Indobuildco milik Pontjo.

Terlebih, MA sudah membatalkan putusan MA nomor 270 K/PDT/2008 tanggal 18 Juni 2008 dan putusan PT DKI Jakarta nomor 262/Pdt/2007/PT.Jkt tanggal 27 Agustus 2007 yang memperbaiki putusan PN Jaksel nomor 952/Pdt.G/2006/PN.Jkt.Sel tanggal 8 Januari 2007.

Dalam putusan PK itu, salah satu pertimbanganMA mengabulkan permohonan pemerintah adalah kasus hukum yang menyeret Robert Jeffrey Lumempouw selaku Kepala Kanwil BPN Jakarta. Ia adalah pihak menerbitkan perpanjangan HGB.

Dalam kasus ini, Robert dinyatakan bersalah karena telah menyalahgunakan wewenang dalam memperpanjang HGBNomor 26/Gelora dan Nomor 27/Gelora.

Lihat Juga :
Menteri ESDM Wanti-wanti Cadangan Nikel RI Habis 15 Tahun

Bahkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan pihaknya akan mengawal proses ini.

"Langkah selanjutnya adalah negara akan mengambil langkah untuk mengambil kembali hak terhadap lahan atau aset, tentunya Polri akan mengawal proses yang akan dilaksanakan untuk mengembalikan aset lahan atau lahan tersebut kepada negara," kata Listyo di Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (8/9).

Di sisi lain, Listyo menyebut ada potensi pidana baru terkait sengketa lahan tersebut. Potensi pidana baru itu, meliputi pidana umum maupun terkait UU Tindakan Pidana Korupsi (Tipikor).

"Kami juga melihat ada keputusan yang bersifat eksekutorial yang tak dilaksanakan oleh PT Indobuildco dan ini memunculkan potensi pidana baru. Mulai pidana umum maupun yang terkait UU Tipikor," ujarnya.

Sementara itu, tim kuasa hukum Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) Saor Siagian meminta PT Indobuildco menyerahkan tanah Hotel Sultan. Ia menegaskan PT Indobuildco sudah tidak memiliki hak atas lahan tersebut.

"Kami ingatkan karena masih ada pejabat atau siapapun yang mencoba menghalang-halangi. Kami sebagai kuasa hukum kemudian dikuatkan Pak Menko, hukum ini harus segera berakhir, saya kira cukup 50 tahun, tetapi ini menyangkut wajah negara, karena ini wajah negara kita soal GBK ini. Itu sebabnya mengapa ini harus kita punya atensi," ucap Saor.

[Gambas:Video CNN]

Baca artikel lengkapnya di sini.

(skt/sfr)