wisma slot 920Jutaan kata 667318Orang-orang telah membaca serialisasi
《1xbetcash》
Kenapa Harga Beras di Indonesia Bisa Naik Tinggi?******
Harga beras di tanah air terus mengalami tren kenaikan belakangan ini. Bahkan, kenaikan harga beras ini jauh melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah dan mencetak rekor baru.
Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategi Nasional (PIHPS), harga beras kualitas medium per Jumat (23/2) dipatok di Rp15.500-Rp15.650 per kg. Sementara beras kualitas super di kisaran Rp16.500-Rp17 ribu per kg.
Sekretaris Jenderal Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Reynaldi Sarijowan menyebut harga beras saat ini tembus rekor tertinggi hingga Rp18 ribu di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kualitas premium.
"Beras premium sendiri itu sudah di angka Rp18 ribu sampai Rp19 ribu per kilogramnya," kata dia kepada CNNIndonesia.com, Kamis (22/2).
Reynaldi menyindir lonjakan harga itu dipicu masifnya gelontoran bansos dan bantuan pangan beras 10 kg sebelum Pilpres 2024 kemarin. Pasalnya, setelah itu, kelangkaan pasokan beras mulai terjadi.
Menurutnya, pembagian bansos dalam momentum politik itu tentu menimbulkan tarik-menarik dengan stok beras di pasar. Ujungnya terjadi lonjakan harga, bahkan kelangkaan.
"Tentu menteri yang terkait dalam hal ini, seperti Menteri Perdagangan (Zulkifli Hasan) dan Menteri BUMN (Erick Thohir) yang memang secara 'telanjang' mendukung paslon tertentu. Namun, tidak memperhatikan nasib petani kecil kita, pedagang kecil kita," kritik Reynaldi.
"Fakta bahwa harga beras tinggi ini bukti pemerintah tidak serius menanganinya. Jelas bahwa tata niaga pangan kita ini mesti diperbaiki dan perlu ada perubahan agar tidak terjadi seperti ini terus-menerus," tambahnya.
Sementara itu Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi menyebut kenaikan harga beras terjadi karena harga gabah memang sudah tinggi di tingkat petani; di atas Rp7.000 per kg.
"Jadi kondisi harga gabah yang sudah sampai di atas Rp7.500 itu terjadi di hampir semua sentra produksi," ujar dia dalam media briefing di Kantor Pusat Bulog Jakarta, Selasa (13/2).
Bayu merinci harga gabah petani dan harga beras di sentra produksi yang dicatat Bulog per 12 Februari 2024. Di Indramayu, misalnya, harga gabah sebesar Rp7.350 per kg dan beras premiumnya Rp15.475, di Karawang gabahnya Rp7.150 per kg dan berasnya Rp14.333.
Kemudian, di Banyumas harga gabah Rp8.300 per kg dan beras Rp15 ribu per kg, di Sragen gabahnya Rp8.100 dan beras premiumnya Rp14.200 per kg. Di Ngawi harga gabah Rp8.200 per kg dan beras premiumnya Rp15.700 per kg.
[Gambas:Video CNN]
Selanjutnya, di Sidrap, Sulawesi Selatan harga gabahnya Rp7.900 per kg dan beras premiumnya Rp14.050 per kg.
Menurutnya, kenaikan harga terjadi di seluruh negeri akibat harga gabah yang melonjak. Itu untuk kualitas gabah kering dan beras premium.
Jokowi juga pernah mengungkap alasan mengapa harga beras masih mahal di pasaran. Menurut dia, harga beras masih naik karena saat ini belum masuk masa panen raya.
"Ya belum panen raya. Kalau nanti produksinya melimpah pas panen raya, pasti harganya juga turun," ujarnya usai melakukan peninjauan di Pasar Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, beberapa waktu silam.
Lihat Juga :Sama-sama Kena El Nino, Kenapa Thailand Masih Bisa Ekspor Beras? |
Wamen ATR: Sertifikasi tanah wakaf beri kepastian hukum aset keagamaan******
Penyerahan sertifikat ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk memberikan perlindungan hukum atas aset umat beragamaJakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN) Raja Juli Antoni mengatakan sertifikasi tanah wakaf memberikan kepastian hukum untuk aset keagamaan.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024
Label:24 cash pinjol ilegal、winfair88、coupon uniqlo indonesia
Terkait:situs slot terbaru dan tergacor、ligaplay88、paito warna angkanet、pinjol bunga ringan tenor panjang、pola gacor jin ji bao xi、situs slot 24 jam、eden307、koin303、asmara slot、bullseye paito harian
bab terbaru:cara cairkan ultra voucher(2024-06-30)
Perbarui waktu:2024-06-30
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
LRT Jabodebek mengalami gangguan hari ini (21/2). Akibatnya penumpang terpaksa turun di Stasiun Pancoran. Kejadian ini terjadi pada, Rabu (21/2).
Pukul 11.42 WIB LRT mendadak berhenti dan sampai pukul 12.00 WIB tak kunjung jalan.
Setelah berhenti cukup lama, kemudian ada pengumuman dari operator yang menyebut adanya gangguan perjalanan karena masalah teknis. Lalu, pada 12.02 WIB, semua penumpang diminta untuk turun dan beralih ke transportasi umum lainnya.
Saat penumpang turun, petugas juga meminta untuk tidak menunggu LRT kembali beroperasi karena gangguan tak diketahui sampai berapa lama.
Banyak penumpang yang kecewa dan langsung turun dari stasiun. Gangguan ini bukan pertama kalinya, beberapa kali LRT mengalami hal yang sama.
Hingga pukul 12.14 WIB, LRT yang tersedia hanya sampai Stasiun Pancoran. Karena itu, penumpang yang tujuan akhirnya di Kuningan hingga Dukuh Atas terpaksa menyambung dengan angkutan lainnya.
[Gambas:Video CNN]
(ldy/pta)Harga sejumlah bahan pokok di pasartradisionalDKI Jakarta mulai naik tiga minggu menjelang Ramadhan1445 H atau sekitar 11 Maret 2024 mendatang.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, di Pasar Santa, Jakarta Selatan, Selasa (20/2), harga cabai rawit merah naik menjadi Rp80 ribu per kilogram (kg). Sementara, harga cabai rawit hijau Rp50 ribu per kg.
Asih (57), seorang penjual bahan pokok di pasar tersebut mengatakan kenaikan harga cabai ini memang kerap terjadi. Maklum, cabai merupakan hasil bumi.
"Cabai merah tidak bisa dibilang normal karena dia hasil bumi. Naik turun. Kadang bisa Rp30 ribu per kg," ujarnya.
Selain cabai, harga telur juga naik menjadi Rp28 ribu per kg. Padahal, bulan lalu harganya masih di level Rp23 ribu per kg.
Selanjutya, harga beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) Bulog juga naik dari Rp10.600 menjadi Rp14 ribu per kg. Adapun harga beras premium naik dari Rp13 ribu menjadi Rp16 ribu per kg.
harga beras premium itu sudah melambung dari harga eceran tertinggi (HET) yang cuma Rp13.900 per kg.
Asih mengaku tak tahu secara jelas kenapa harga beras bisa naik. Namun, ia menduga kenaikan harga itu tak lepas dari pembagian bantuan sosial (bansos) pangan pemerintah.
Lihat Juga :Amran Sulaiman Dipastikan Tetap Jadi Mentan di Kabinet Prabowo-Gibran |
Alhasil, kenaikan harga ini membuat omzet Asih berkurang 50 persen.
"Turun biasanya satu minggu satu mobil (habis), ini sudah dua minggu tidak habis. Satu mobil isi 3 ton beras," tuturnya.
Senada, harga ayam juga naik. Tercatat, harga ayam berukuran kecil dibanderol Rp35 ribu per ekor. Harga ini naik dibanding pada awal tahun yang hanya Rp30 ribu per ekor.
Sedangkan, harga ayam berukuran besar dipatok Rp50 ribu per ekor. Harga ini naik dari sebelumnya yang hanya Rp48 ribu per ekor.
Tak mau kalah, harga daging sapi juga naik Rp500 dari Rp125 ribu menjadi Rp130 ribu per kg.
Kemudian, harga gula putih juga naik menjadi Rp18 ribu per kg. Maulida (29), seorang pedagang bahan pokok lainnya di Pasar Santa mengatakan kenaikan gula sudah bertahap sejak beberapa bulan belakangan.
Awalnya harga gula dipatok Rp15 ribu per kg. Lalu, naik menjadi Rp16 ribu per kg, sampai akhirnya mencapai Rp18 ribu per kg seperti hari ini.
"Harganya naik tadinya kan Rp15 ribu, naik jadi Rp16 ribu, naik lagi jadi Rp17 ribu. Dari agennya sudah naik," ucapnya.
Harga minyak goreng pun terbilang masih tinggi. Untuk minyak kemasan bermerek saja dibanderol Rp20 ribu per liter. Sedangkan, untuk kemasan dua liter dibanderol Rp38 ribu.
Harga minyak kita juga dijual melebihi HET Rp14 ribu per liter. Di Pasar Santa, harga minyak keluaran pemerintah ini dijual seharga Rp15 ribu per liter.
Sementara itu, harga bawang putih masih stabil di level Rp40 ribu per kg. Begitu juga bawang merah stabil di level Rp35 ribu per kg.
Setali tiga uang, harga bahan pokok di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan juga naik. Tercatat, harga cabai rawit merah mencapai Rp90 ribu per kg.
Husnia (60), pedagang di pasar tersebut mengatakan harga cabai ini makin pedas usai Pemilu. Sebab, sebelum pesta demokrasi itu, harga cabai masih di level Rp70 ribu per kg.
[Gambas:Video CNN]
Imbasnya, pembeli pun merasa keberatan dan hanya membeli sedikit.
"Paling banyak se-ons, biasanya belanjanya 2 kg-4kg sekarang menurun. Banyak yang komplain. Saya kurang tahu naiknya kenapa," ucap Husnia.
Lalu, harga bawang merah juga naik dari Rp35 ribu menjadi Rp38 ribu per kg. Sementara, harga bawang putih naik menjadi Rp45 ribu per kg.
"Waktu tahun baru normal sebenarnya. Sekarang aduh pusing. Aku inginnya sandang pangan ini normal lagi biar yang beli banyak. Kasihan kita tidak punya duit," keluh Husnia.
Lihat Juga :Ramalan Pakar Asing dan Dalam Negeri Soal Ekonomi di Tangan Prabowo |
Masih di pasar yang sama, harga telur juga naik menjadi Rp30 ribu per kg. Senada, harga beras juga ikut naik.
Tercatat, harga beras premium naik dari Rp15.800 menjadi Rp16.800 per kg. Sementara harga beras medium naik dari Rp13.800 menjadi Rp14.800 per kg.
Percy (40), penjual beras di pasar tersebut mengatakan harga beras sudah naik dari agen. Belum lagi kenaikan harga juga terjadi seiring meningkatnya permintaan.
"Karena di pasar pada panic buying, beras kosong, beras mahal (di ritel) pada lari ke sini (pasar tradisional). Mereka (pembeli) biasanya beli beras di supermarket ada, sekarang gak ada, panik orang," ucapnya.
(mrh/agt)Stokberas di ritel moderndi wilayah Jakarta Selatan mulai langka. Di Alfamart Mampang Prapatan pun beras bahkan sudah kosong sejak sebulan lalu.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Selasa (20/2), di Alfamart tersebut beras sudah kosong. Dalam rak beras pun cuma tersisa dua kantong beras merah kemasan 5 kilogram (kg).
Sedangkan, untuk beras putih premium stoknya lenyap. Salah seorang karyawan Alfamart yang tak mau disebutkan namanya mengatakan kiriman beras sudah tidak datang sejak sebulan belakangan.
Menurutnya, dari gudang belum ada yang mengantar beras. Ia pun tak tahu kapan beras bisa datang lagi di Alfamart tersebut. Biasanya pihak gudang datang mengirim beras setiap tiga hari sekali sebanyak 5 kantong berukuran 5 kg.
Untuk harga, ia mencatat belum ada kenaikan, yakni masih Rp96.500 per 5 kg. Sedangkan harga beras merah naik dari Rp37 ribu menjadi Rp44.500 per 5 kg.
Melihat kelangkaan beras, sang karyawan pun menduga harga beras bisa saja naik jika kelak datang kembali.
"Kemungkinan nanti naik harganya," ucapnya.
Lihat Juga :![]() |
Kondisi serupa juga terjadi di Indomaret bilangan Pancoran. Di ritel ini, stok beras sudah kosong sejak lima hari lalu.
"Terakhir datang barang sekitar tanggal 15 Februari, sekitar 5 hari sudah gak ada (beras masuk). Dari sana (gudang) gak ada," kata karyawan di Indomaret tersebut.
Ia pun mengatakan hari ini barang-barang kiriman dari gudang sudah datang. Namun, untuk beras masih tidak ada.
Karyawan itu juga tidak tahu kapan beras akan datang lagi. Kendati, untuk harga ia memastikan belum ada kenaikan. Namun, untuk beras tertentu ada yang naik.
"Yang naik 'Pandan Wangi' jadi harga dari Rp89 ribu jadi Rp97 ribu (per 5 kg)," ucapnya.
Lihat Juga :Amran Sulaiman Dipastikan Tetap Jadi Mentan di Kabinet Prabowo-Gibran |
Sementara itu, di pasar tradisional di Jakarta Selatan, stok beras masih tersedia. Namun, harganya sudah melonjak.
Di Pasar Santa misalnya, harga beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) Bulog naik dari Rp10.600 menjadi Rp14 ribu per kg. Adapun harga beras premium naik dari Rp13 ribu menjadi Rp16 ribu per kg.
Harga beras premium itu sudah melambung dari harga eceran tertinggi (HET) yang cuma Rp13.900 per kg.
Asih (57), seorang penjual bahan pokok di pasar tersebut mengaku tak tahu secara jelas kenapa harga beras bisa naik. Namun, ia menduga hal itu tak lepas dari pembagian bantuan sosial (bansos) pangan pemerintah. Alhasil, kenaikan harga ini membuat omzet Asih berkurang 50 persen.
"Turun biasanya satu minggu satu mobil (habis), ini sudah dua minggu gak habis. Satu mobil isi 3 ton beras," tuturnya kepadaCNNIndonesia.com.
Setali tiga uang, di Pasar Kebayoran Lama harga beras juga naik. Tercatat, harga beras premium naik dari Rp15.800 menjadi Rp16.800 per kg. Sementara, harga beras medium naik dari Rp13.800 menjadi Rp14.800 per kg.
Percy (40), penjual beras di pasar tersebut mengatakan harga beras sudah naik dari agen. Belum lagi kenaikan harga juga terjadi seiring meningkatnya permintaan.
"Karena di pasar pada panic buying, beras kosong, beras mahal (di ritel) pada lari ke sini (pasar tradisional). Mereka (pembeli) biasanya beli beras di supermarket ada, sekarang gak ada, panik orang," ucapnya.
Terpisah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah beras langka. Hal itu disampaikan saat ia mengajak wartawan mengunjungi Pasar Induk Cipinang, Jakarta, untuk melihat stok beras, Kamis (15/2).
Jokowi mengklaim beras melimpah. Dia memastikan kabar beras hilang dari toko ritel tidak benar.
"Hingga saya ingin pastikan beras yang ada di sini ada tersedia, jumlahnya cukup dan saya melihat melimpah," kata Jokowi.
Mantan wali kota Solo itu mengatakan memang ada masalah distribusi beras ke sejumlah daerah. Hal itu disebabkan beras hasil produksi belum sampai ke pasaran. Ada pula alasan bencana seperti banjir Demak.
Merespons hal itu, Jokowi memerintahkan anak buahnya untuk mempercepat distribusi beras. Dia menjamin harga beras akan turun dalam dua pekan.
"Ini hari ini kita cek melimpah, tinggal distribusi ke pasar ritel, pasar yang ada di daerah semuanya," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
(mrh/pta)Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) 'menyentil' Kementerian Pertanian(Kementan) soal janji memberikanbenih gratis2 juta hektare kepada para petani.
Sentilan mereka berikan setelah Direktur Serealia Ditjen Tanaman Pangan Kementan Moh. Ismail Wahab menjelaskan soal kondisi produksi beras hingga jagung serta kendala produksi imbas El Nino.
Namun, Inspektur Jenderal Kemendagri Tomsi Tohir tak puas dengan penjelasan tersebut.
"Jadi, tidak hanya masalah kita menerima musibah alam, tapi ada juga upaya-upaya dari bapak (Kementan), dapat dijelaskan secara rinci berkaitan dengan bantuan benih yang 2 juta hektare. Ini kapan, kemudian daerahnya mana saja, berikut dengan rincian hektare-nya," tegas Tomsi dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah, dikutip dari YouTube Kemendagri, Senin (19/2).
Anak buah Mendagri Tito Karnavian itu tak ingin pemerintah hanya mengimbau petani mempercepat proses tanam. Tomsi mendesak perlu adanya solusi konkret bagi para petani yang mengalami kendala di lapangan.
Kemendagri mengatakan harus ada rincian detail jika memang pemerintah berniat membantu para petani. Tomsi menegaskan benih yang akan diberikan Kementan juga harus dijamin kualitasnya.
"Bantu benih, tapi kalau benihnya kurang bagus, ya sama saja menyengsarakan petani. Artinya, jaminan kualitas benih. Karena petani ini begitu sudah tanam, ketahuan benih bagus apa enggak setelah tumbuh atau panen. Tapi, begitu dia panennya tidak sesuai dengan iklan, amsyong dia (petani). Ini harus bisa ada jaminan kualitas benih tadi," wanti-wanti Tomsi.
Direktur Serealia Ditjen Tanaman Pangan Kementan Moh. Ismail Wahab tidak menjelaskan rincian janji bantuan benih tersebut. Pasalnya, Tomsi meminta Kementan untuk menyiapkan data lebih detail untuk dipaparkan pada rakor Senin depan.
"Baik," balas Wahab mengamini permintaan Kemendagri.
[Gambas:Video CNN]
《1xbetcash》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,apk kredit hp tanpa dpHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《1xbetcash》bab terbaru。