singa77 798Jutaan kata 910990Orang-orang telah membaca serialisasi
《pgsoft 88》
Seribu lebih personel gabungan jaga Hari Aksi Global untuk Gaza******Jakarta (ANTARA) - Polisi mengerahkan sedikitnya 1.400 personel keamanan guna menjaga Hari Aksi Global untuk Gaza atau 100 Hari Genosida Gaza di depan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS), Jakarta Pusat, Sabtu. "Sebanyak 1.400-an personel yang dikerahkan dalam 100 Hari Genosida Gaza di depan Kedubes AS," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu. Seribu lebih personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Pemda DKI dan instansi terkait itu siap mengamankan dan mengantisipasi adanya gangguan ketenteraman dan ketertiban umum (trantibum). Pengamanan difokuskan di sekitar Kedubes AS, Istana, kawasan Patung Kuda, Bundaran HI dan lapangan Banteng.
Mereka sudah mulai berjaga sejak pukul 05.45 WIB. Aksi Bela Palestina yang digelar di depan Kedubes AS, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat ini tergabung dari jutaan pejuang kemanusiaan Hari Aksi Global untuk Gaza atau Aksi Protes Global yang dilakukan di 100 kota dunia untuk menuntut penghentian genosida di Gaza, Palestina. Genosida dan pembantaian massal yang dilakukan dalam penjajahan Israel hingga kini telah menghilangkan kurang lebih 23.000 warga Palestina.
Krisis pangan di kawasan itu saat ini juga memperburuk situasi yang terjadi. Maka dari itu, berbagai komunitas internasional dari 50 negara lebih dan London, Inggris sebagai penggagas, secara serentak menggelar Hari Aksi Global untuk Gaza dengan melakukan demonstrasi di jalan-jalan, seluruh dunia.
Baca juga: PBB luncurkan aksi global bantu anak-anak Gaza
Baca juga: Amnesty: Sidang dugaan genosida di ICJ bawa harapan bagi Palestina
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024
BMKG: Gempa Sumedang diduga perulangan gempa pada 14 Agustus 1955******Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa gempa Sumedang yang terjadi akhir tahun 2023 diduga merupakan perulangan gempa pada 14 Agustus 1955.
"Jangan melupakan sejarah, dalam seismologi kita mengenal konsep return periodatau periode ulang gempa, bahwa gempa yang pernah terjadi di suatu tempat, satu saat akan terjadi lagi," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam webinar "Kupas Tuntas Gempa Sumedang M4,8 31 Desember 2023" di Jakarta, Kamis.
Ia menambahkan bahwa gempa Sumedang memberi pesan agar orang mempelajari sejarah gempa masa lalu di daerah masing-masing.
"Bisa jadi suatu saat gempa akan terjadi lagi menghampiri tempat yang kita anggap aman karena ketidaktahuan akan sejarah gempa merusak masa lalu," tuturnya.
Baca juga: BMKG: Gempa Sumedang beri pelajaran wujudkan rencana tata ruang aman
Ia mengatakan periode ulang gempa juga memberi pesan bahwa pentingnya kesiapsiagaan (preparedness) terhadap bencana gempa bumi yang mungkin terjadi di masa yang akan datang.
Daryono mengemukakan gempa Sumedang dipicu aktivitas sesar aktif yang belum terpetakan.
Dalam hal ini, kata dia, gempa Sumedang mirip gempa Solok M5,3 pada 2019, gempa Ambon M6,5 (2019), gempa Kalatoa Laut Flores M7,4 (2021), gempa Ampana Sulawesi Tengah M6,5 (2021), dan Gempa Cianjur M5,6 (2022).
"Gempa Sumedang menjadi human interest terkait nama sesar pembangkit gempa. Data hiposenter gempa BMKG terelokasi menunjukkan kluster seismisitas cenderung berarah Utara-Selatan, melintasi Kota Sumedang," katanya.
Baca juga: BMKG identifikasi sesar baru penyebab gempa bumi di Sumedang
Menurut dia, gempa Sumedang mirip sejumlah kota yang dilalui jalur sesar aktif seperti Palu (Sesar Palu-Koro), Sorong (Sesar Sorong), Aceh (Sesar Aceh), Gorontalo (Sesar Gorontalo), Semarang (Sesar Semarang), dan Lembang (Sesar Lembang).
"Nama sesar aktif merujuk nama tempat yang berisiko sehingga akan memberikan muatan pesan kesiapsiagaan dan edukasi mitigasi gempa bumi bagi masyarakat setempat," katanya.
Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan bahwa BMKG telah mengidentifikasi sesar baru yang menjadi penyebab gempa bumi di Sumedang, Jawa Barat, pada 31 Desember 2023.
Baca juga: Badan Geologi temukan sesar baru penyebab gempa bumi di Sumedang
"Memperhatikan sebaran gempa bumi susulan, tatanan tektonik, dan analisis mekanisme sumbernya, gempa bumi tersebut disebabkan oleh sesar aktif yang melewati Kota Sumedang yang semula belum terpetakan sesuai analisis data seismisitas BMKG, maka disebut Sesar Sumedang," kata Dwikorita.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
Label:rtp untung88、proses verifikasi julo、link slot gacor maxwin
Terkait:link gacor siang hari ini、situs judi 303、trik olympus modal receh、link gacor terbaik 2022、slot gacor resmi、bca77、pinjaman online ke dana、kapal judi、hoki 69 slot、hk selasa jp paus
bab terbaru:slot utama(2024-06-26)
Perbarui waktu:2024-06-26
《pgsoft 88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,raja singa slotHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《pgsoft 88》bab terbaru。