petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

pinjol jangka waktu lama

cara pinjam di julo 952Jutaan kata 82639Orang-orang telah membaca serialisasi

《pinjol jangka waktu lama》

Berbahan Daur Ulang, Mahasiswa DMB ISI Solo Juara 3 Kompetisi Fesyen di Bandung******

SOLO — Mahasiswa Program Studi Desain Mode Batik (DMB) Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI Solo), Febriyan Valentino, menjadi Juara 3 pada gelaran Bandung International Artwear Fashion : Art Of Costume 9.0.,di Trans Studio Bandung, Minggu (17/12/2023).

Karya yang dikompetisikan padaeventtersebut berjudul Indraprastha yang merupakan bagian dari tema besar AoC 9.0.

Promosi HUT BRI ke-128, BRI Solo Slamet Riyadi Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Pandhawa merujuk pada tokoh Yudhistira. Prabu Puntadewa atau juga dikenal sebagai Parbu Yudhistira yang memiliki karakter kalem, adem, jujur, dan tanpa ambisi direfleksikan dalam rupa warna biru sebagai representasi dari air.

Menariknya, busana tersebut diproduksi menggunakan bahanrecycle atau daur ulang berupa sedotan, bambu, kain perca, dan bahan yang dapat diolah sedemikian rupa hingga menjadi suatu karya yang bernilai seni.

Eventkompetisiartwearantar perguruan tinggi ini diselenggarakan oleh ISBI Bandung dengan beberapa perguruan tinggi yang memiliki prodi mode seperti ISI Solo, UNS Surakarta, IKJ Jakarta, ITS NU Pekalongan, Politeknik STTT Bandung, dan ISBI Bandung sebagai partisipannya.

Pidato Pengukuhan Guru Besar UNS Solo Singgung Isu Lingkungan******

SOLO—Sejumlah guru besar Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo membahas mengenai isu pelestarian lingkungan dalam pidato pengukuhan yang bakal disampaikan di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS, Selasa (16/1/2024).

Guru Besar FKIP bidang Ilmu Pendidikan Alam (IPA) Sekolah Dasar, Peduk Rintayati menyampaikan pidato berjudul Penguatan Empati Lingkungan di Sekolah Dasar melalui Stimulasi Higher Order Thinking Skill (HOTS) sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan.

Promosi BRI Ajak Nasabah Perbaharui Nomor Handphone di ATM/CRM, Dapatkan Tambahan Saldo

Dia mengutip kajian lingkungan hidup oleh Indonesia Environment and Energy Center yang menunjukkan masalah pencemaran Sungai menempati urutan ke-3 dari 10 masalah besar lingkungan hidup di Indonesia. 

Sedangkan pencemaran sungai di Kota Solo, menurut dia, bersumber dari limbah industri batik, baik dari tingkat mikro maupun menengah. Peduk mengatakan menangani kerusakan lingkungan harus dimulai dari rasa empati yang ditanamkan pada siswa sekolah.

“Empati lingkungan merupakan kecenderungan tindakan seseorang untuk memahami situasi dengan kepedulian dan mengerti tentang lingkungan hidup,” kata dia dalam jumpa pers di UNS Solo, Senin (15/1/2023).

Dia menjelaskan penguatan empati lingkungan dapat dilakukan melalui ranah kognitif. Itu berarti harus terintegrasi dalam pembelajaran melalui stimulasi keterampilan berpikir tingkat tinggi atau Higher Order Thinking Skills (HOTS).

HOTS menekankan pada kemampuan siswa untuk menganalisis permasalahan lingkungan yang terjadi di sekitarnya. Kemudian melakukan evaluasi tentang dampaknya dalam kehidupan sehari-hari. Baru setelahnya siswa diharapkan mampu mencipta atau memberikan solusi atas kerusakan lingkungan yang telanjur terjadi.

“HOTS melandasi kognitif seseorang dalam menentukan cara berpikir, bertindak, dan ikut merasakan secara mendalam tentang situasi lingkungan,” kata dia.

Guru Besar FKIP dalam bidang Ilmu Teknik Material, Indah Widiastuti juga memberikan pemaparan untuk menjawab masalah lingkungan. Dia berfokus pada penguatan green skillsdi sekolah kejuruan seperti SMK. Pidato yang disampaikan berjudul Eksplorasi Material Berbasis Plastik Daur Ulang dalam Penguatan Green Skills pada Technical Vocational Education & Training (TVET).

Green skillssendiri merupakan keterampilan yang bisa dikembangkan di sekolah untuk nantinya menghasilkan output atau keluaran yang ramah lingkungan.

Indah lebih menekankan pada produk ramah lingkungan, yakni plastik daur ulang yang bisa dimasukkan ke dalam pembelajaran di level Technical Vocational Education & Training(TVET), termasuk SMK.

“Selama beberapa waktu melakukan evaluasi aspek performa material bersama tim dari pendidikan Teknik dan Kejuruan, kami melihat bahwa eksplorasi material berbasis plastik daur ulang ini menghadirkan peluang dalam meningkatkan green skills,” kata dia.

Dia menambahkan pengembangan green skills diperlukan untuk mendukung transisi menuju kehidupan yang berkelanjutan. Karena, menurut dia, kemampuan ini akan memungkinkan individu untuk mengembangkan pola pikir ramah lingkungan.

Indah menjelaskan penguatan green skills melalui eksplorasi material berbasis plastik daur ulang bisa diterapkan dalam aktivitas pembelajaran di sekolah dan riset di kampus-kampus. 

Sekretaris Senat Akademik UNS Solo, Mohammad Jamin, mengatakan terdapat empat guru besar baru yang dikukuhkan. Keempat Guru Besar itu yakni Peduk Rintayati dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP); Trisulo Wasyanto, dari Fakultas Kedokteran (FK); Indah Widiastuti, dari FKIP, dan Rahayu dari Fakultas Pertanian (FP). 

Trisulo Wasyanto dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Jantung dan Pembuluh Darah Perawatan Intensif dan Kegawatan Kardiovaskuler pada FK. Pidato inagurasi yang akan dibawakan berjudul Peran Novel Biomarker Dalam Diagnostik dan Prognostik Serangan Jantung Mendadak.

Sedangkan Rahayu, dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Pedology dan Survey Tanah pada FP. Pidato yang akan dibawakan berjudul Implementasi Pedologi Dalam Menjawab Kebutuhan Pertanian dan Non Pertanian di Masa Depan.

“Selamat kepada empat Guru Besar baru, semoga dengan disiplin ilmunya masing-masing dapat memberikan manfaat tidak hanya untuk UNS namun juga untuk masyarakat,” kata Jamin.

Ciptakan Generasi Literat, MIM Digdaya Bolon Gelar Gerakan Literasi Sekolah******

KARANGANYAR–Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Digdaya Bolon, Colomadu, Karanganyar, menggelar Gerakan Literasi Sekolah guna meningkatkan kemampuan literasi siswa di sekolah serta menciptakan generasi literat, Jumat (15/12/2023).

Secara kontekstual, Gerakan Literasi Sekolah bertujuan meningkatkan kemampuan siswa dalam mengakses, melihat, menyimak, menulis dan atau berbicara. Harapannya, MIM Digdaya Bolon dapat menjadi organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.

Promosi BRI Selaraskan Pertumbuhan Bisnis dengan Peningkatan Social Value

Wakil Kepala Bidang Kurikulum MIM Digdaya Bolon, Warsiti, dalam keterangan resmi, Selasa (19/12/2023), menjelaskan gerakan literasi merupakan gerakan sepanjang hayat, proses dan dampaknya cukup lama, namun harus mulai dibiasakan sejak dini.

“Menanamkan kebiasaan siswa dalam hal literasi tidak semudah membalik telapak tangan, harus dibiasakan terlebih dahulu untuk menanamkan kecintaan siswa terhadap buku. Kami juga selalu mengatakan bahwa buku adalah jendela ilmu agar siswa menyadari pentingnya melakukan kegiatan literasi,” ungkapnya.

Gerakan literasi sekolah tersebut terbagi menjadi dua sesi. Pertama, siswa diajak menyimak story tellingyang disampaikan Kak Juni dari Komunitas Istana Dongeng Nusantara.

Dia turut gembira melihat antusiasme siswa MIM Digdaya Bolon yang memiliki berbagai macam potensi dan gaya belajar yang berbeda-beda.

“Saya sangat mengapresiasi antusias siswa ketika menyimak story tellingdengan berbagai gaya belajar yang berbeda. Ada yang mendengarkan sambil tiduran, ada yang fokus melihat ke depan, ada yang sambil mencatat, dan itulah keragaman siswa,” bebernya.

Kedua, siswa diajak memilih buku favorit yang telah disediakan, untuk dibaca dan dirangkum dalam rangka meningkatkan keterampilan membaca dan merangkum cerita.

Sementara itu, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan MIM Digdaya Bolon, Wahyu Nur Hidayati, menyampaikan tujuan diadakannya gerakan tersebut adalah memberikan ruang dan fasilitas yang mendukung pengembangan skillsiswa dalam hal literasi.

“Menjadi ikhtiar bersama untuk menanamkan literasi sejak dini pada MIM Digdaya Bolon, khususnya pada siswa. Oleh karena itu, kami selalu mencari momen untuk memberikan ruang dan fasilitas kepada siswa untuk menumbuhkembangkan skilldan kompetensi siswa dalam hal literasi,” ungkapnya.

Dia menegaskan MIM Digdaya Bolon berkomitmen penuh untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa sejak dini serta mendukung pembentukan karakter Profil Pelajar Pancasila yang berkualitas melalui gerakan literasi sekolah yang akan dilakukan secara holistik.




bab terbaru:info rtp slot gacor hari ini

Perbarui waktu:2024-06-26

Daftar bab terbaru
pinjaman aman ojk
maret gacor
cara mengajukan pinjaman online
pinjol ilegal yang masih aktif
bola gaming88 slot
slot online situs judi slot terbaik dan terpercaya no 1
pinjaman online legal tenor panjang
bonus 168 slot
slot 4d gacor
Daftar isi semua bab
Bab 1 dewatogell
Bab 2 slot gacor online 24 jam
Bab 3 situs slot mudah menang 2022
Bab 4 88 slot demo
Bab 5 keluaran togel sidney
Bab 6 bo mudah maxwin
Bab 7 arta88
Bab 8 gilaslot1 terbaru 2022
Bab 9 kumpulan situs judi slot terpercaya
Bab 10 slot bonus 200 persen
Bab 11 tafsir mimpi 87
Bab 12 akuratmpo
Bab 13 rtp kode4d
Bab 14 situs sbo terbaru
Bab 15 pinjaman dana online resmi
Bab 16 game slot maxwin
Bab 17 nuklirslot
Bab 18 dewaslot
Bab 19 buku mimpi 18
Bab 20 slot terbaru 2022
Klik untuk melihattersembunyi di tengah788bab
kotaBacaan TerkaitMore+

Pedang dan Sihir

auragacor

SOLO — Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menggelar International Conference on Economic and Business Study (ICOEBS) ke-5 di Hotel Aston Surakarta, Rabu (6/12/2023).

Ada beberapa narasumber yang diundang dalam konferensi ini. Narasumber pertama yaitu Jumani Zulfiqar Ali, B.IT., MBA., Ph.D., asal Khon Kaen University, Thailand dengan tema Islamic Economy and Halal Industry.

Promosi BRI Bayarkan Dividen Interim Rp12,7 Triliun, Negara Kantongi Rp6,8 Triliun

Narasumber kedua yakni Nam Hoai Nguyen, Ph.D., asal Banking Academy of Vietnam, Vietnam dengan topik Digital Marketing and Customer Loyalty in Banking Industry.

Setelah itu, dipaparkan presentasi dari Ihwan Susila, S.E., M.Si., Ph.D asal Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia dengan tema Consumer behaviour in the Digital Era.

Dilanjutkan materi bertema Artificial Intelligence and Digital Innovation in Economicsdengan narasumber Derry Tanti Wijaya, Ph.D asal Monash University, Indonesia.

Dekan FEB UMS, Prof., Dr., Anton Agus Setyawan, S.E., M.Si., menyampaikan pada tahun ini ICOEBS mengangkat tema Applied Technology and Quantitative Models on Business and Economic Research.

“Tema ini akan banyak menggunakan penggunaan model metode kuantitatif dan penggunaan aplikasi teknologi dalam penelitian di bidang ekonomi dan bisnis. Hal ini berkaitan pula dengan perkembangan digital ekonomi yang mengubah bisnis di Indonesia,” paparnya.

Peneliti yang mengikuti konferensi ini, lanjutnya, akan menyampaikan riset terbaru mereka terkait digital ekonomi, halal tourismdan penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam bisnis.

“Tadi sangat menarik diskusinya, peserta maupun presenter mendiskusikan terutama paling banyak dibahas terkait Halal Tourism bagaimana standar kualitas, metode hingga syariah tourism seperti apa,” ungkap Dekan FEB itu.

Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen UMS itu mengungkapkan, ICOEBS akan menghasilkan tulisan dan publikasi baru, maupun kerja sama riset dengan mitra luar negeri.

“Tidak kalah penting, isu terkait penggunaan AI sebagai metode terbaru dari penggunaan big data yang dapat menjadi bahan untuk riset di bidang bisnis. Sehingga kita dapat menyusun skenario antisipasi maupun prediksi bagaimana kondisi ekonomi yang berubah dengan cepat,” tegasnya.

Conference Chair, Inda Fresti Puspitasari, S.Pd., M.Sc., menyampaikan perbedaan konferensi tahun ini sedikit berbeda dengan tahun lalu. Di tahun sebelumnya dilaksanakan secarablended, sedangkan tahun inifull luring.

“Peserta dari dalam negeri dari berbagai daerah, maupun peserta luar negeri seperti Vietnam, Taiwan, dan Brazil. Namun peserta terbanyak dari mahasiswa UMS, karena sebagai wadah mereka agar punya kesempatan untuk mempresentasikan penelitiannya,” tambahnya.

Inda berharap, konferensi ini mampu mencetak banyak peneliti muda yang bisa menghasilkan luaran akademis, karena ICOEBS ini memang menjadi wadah akademik peneliti untuk menyebarluaskan hasil penelitiannya.

Asimilasi Tertinggi

putri jp rtp

KLATEN–Sejumlah 300 mahasiswa antusias mengikuti kegiatan kuliah bersama artis senior Okan Kornelius pada acara talk show entrepreneurshipdengan tema Talk Show Entrepreneurship dengan Okan Kornelius. Acara berlangsung Kamis (7/12/2023) dengan tempat di aula Universitas Muhammadiyah Klaten (Umkla).

Sebagaimana diketahui, Okan Kornelius adalah aktor senior Tanah Air yang telah memilih jalur bisnis sejak sembilan tahun yang lalu. Dia mendirikan perusahaan Yukata Indonesia yang bergerak di bidang bedding furniture.

Promosi Semakin Populer di Internasional, BRI & Pegadaian Dukung UMKM Kopi Go Global

Yukata Indonesia memiliki banyak cabang perusahaan, salah satunya berlokasi di Ceper, Klaten. Jarak yang dekat menjadi alasan bagi Umkla dan Yukata Indonesia saling berkolaborasi untuk mencerdaskan anak bangsa.

“Kolaborasi antara Yukata dan Umkla ini selain karena jarak juga karena kebutuhan. Dunia industri membutuhkan talenta-talenta yang baru untuk membantu pertumbuhan perusahaan, sedangkan dunia pendidikan membutuhkan dunia industri untuk mengembangkan skillmahasiswa dalam menyambut dunia kerja,” kata Wakil Rektor Dua bidang Kerja Sama Umkla, Daryani, yang dikutip Kamis (7/12/2023).

Dijelaskan olehnya, dunia industri menjadi salah satu sorotan pendidikan tinggi di program Merdeka Belajar. Dengan adanya kerja sama dunia pendidikan dengan dunia industri, diharapkan akan semakin meningkatkan skillmahasiswa dalam dunia kerja sehingga mahasiswa siap pakai ketika sudah lulus kuliah.

Dua kesempatan tersebut menjadi kesepakatan antara Yukata dengan Umkla untuk mengadakan kegiatan ini sehingga memberikan dampak yang luas dan positif kepada mahasiswa. Khususnya memberikan motivasi kepada mahasiswa sekaligus menyiapkan Indonesia Emas 2045.

Sebagai informasi, sejalan dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), mahasiswa wajib memilih salah satu dari sembilan pilihan.

Pilihan itu meliputi kewirausahaan, magang industri, penelitian/riset, projectkemanusiaan, studi independen, kampus mengajar, Indonesia International Student Mobility Award, student exchange, dan membangun desa. Dengan kehadiran Okan Kornelius ke Universitas Muhammadiyah Klaten diharapkan dapat membantu menyukseskan kegiatan MBKM tersebut.

Wakil Rektor bidang 1 Umkla, Sutaryono, mengatakan kolaborasi dengan dunia industri akan sangat membantu terlaksananya program Merdeka Belajar. “Dunia industri memberikan peluang kepada seluruh mahasiswa, khususnya mahasiswa Manajemen dan Ilmu Komunikasi dalam mengenal dan belajar softdan hard skillmengenai bisnis atau wirausaha,” jelasnya.

Sementara itu, Okan yang telah mengurangi kegiatannya sebagai artis sejak menggeluti dunia bisnis pun mengapresiasi kegiatan talk showbersama mahasiswa di Umkla.

“Saat ini banyak orang berpikir usaha itu susah dan berat. Hal itu sudah tidak lagi menjadi relevan. Karena peluang usaha dan bisnis sangat mudah didapatkan dengan syarat skill updan scale up. Tentu dengan ketekunan dan selalu sabar dalam menikmati prosesnya,” urai Okan Kornelius.

Naga Terkutuk

erek erek tabrakan

SOLO—Para siswa SMAN 7 Solo mengadakan aksi menghias dan membersihkan taman untuk mengimplementasikan program Hasthalaku di sekolah setempat, Rabu (13/12/2023). 

Sembari menunggu hasil Penerimaan Hasil Akhir Sumatif Gasal Tahun Ajaran 2023/2024 anak-anak menghias taman yang ada di sekolah. Dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Selasa (19/12/2023) Kepala SMAN 7 Solo, Sukamto mengatakan Hasthalaku adalah Program yang ada di Jawa Tengah. 

Promosi Catat! Ini Daftar Desa BRILian Terbaik yang Siap Bersaing di Nugraha Karya 2023

“Program ini sangat penting sekali guna mengenalkan budaya-budaya Jawa di tengah gempuran era sekarang. Anak-anak generasi yang biasa disebut Strawberry atau mungkin anak Generasi Z ini membutuhkan sentuhan perilaku-perilaku dan prinsip Hasthalaku,” kata dia.

Dia menjelaskan terkait apa yang dimaksud Hasthalaku adalah delapan nilai budaya Jawa yang meliputi Gotong Royong, Guyub Rukun, Grapyak Semanak, Lembah Manah, Ewuh Pekewuh, Pangeran, Andhap Ashor, dan Tepa Selira.

“Nah kata-kata itu mungkin di era sekarang jarang terdengar bahkan sudah luntur untuk diterapkan,” kata dia.

Dia mengatakan kegiatan ini bertujuan memunculkan ide kreatif, gotong Royong dengan teman sekelasnya terkait dengan konsep taman dan jenis tanamannya, dan yang pasti juga melatih sikap pangerten kepada lingkungan. 

“Karena hakikatnya pangerten bukan hanya kepada manusia. Lingkungan juga butuh dihargai dan dirawat dengan baik. Manusia tidak dapat dipisahkan dari lingkungan. Kondisi ini harus ada simbiosis mutualisme,” kata dia.

Waka Kurikulum SMAN 7 Solo, M. Khasan Tiarani mengatakan ingin menghapuskan stigma anak muda hari ini yang bisa berkecimpung dalam teknologi saja. Melalui kegiatan tersebut pihaknya juga mendorong kreativitas para siswa.

“Secara nyata mereka memilih konsep tanaman yang ingin ditanam, memilih hiasan seperti batu hias, pola taman yang dibentuk. Program ini akan akan dilaksanakan secara terus menerus setiap tahunnya, agar siswa juga terlatih secara nyata untuk terjun dalam merawat tanaman,” kata dia.

Huangmen

rtp seven4d

SOLO —SD Kristen Manahan Solo menggelar Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di area sekolah pada Rabu (13/12/2023).

Kegiatan ini bertemakan Kearifan Lokalyang menyajikan berbagai penampilan murid-murid antarkelas di SD Kristen Manahan Solo. Berbagai penampilan tersebut antara lain Paduan Suara kelas 1, Gerak dan Lagu kelas 2, Tari Manuk Dadali kelas 3, Ansambel Musik Ritmis kelas 4, Fashion Show kelas 5, dan Ansambel Mariam Tomong dan Tari Indang kelas 6.

Promosi Kupedes BRI Tumbuh 57,5 Persen, Pelaku Usaha Mikro Terus Berkembang

Acara juga diramaikan dengan kegiatan senam irama, macapat rohani, dan describing schooluntuk melatih kemampuan bahasa Inggris murid-murid.

Koordinator acara, Veronika Prima, mengatakan acara gelar karya tersebut awalnya berkonsep sederhana saja, tetapi malah mendapatkan dukungan dari orang tua murid yang luar biasa besar.

“Bahkan ada juga beberapa sponsor yang berkenan membantu kami sehingga acaranya mendapatkan euforia cukup besar, awalnya kami diskusi terlebih dahulu dengan para guru bagaimana pelaksanaan gelar karyanya, baru kami bicarakan dengan orang tua,” ujar Veronika saat ditemui Solopos.comdi sela-sela acara, Rabu (13/12/2023).

Veronika meneruskan bagi murid-murid kelas 1 menampilkan karya hasil pembelajaran maupun ekstrakurikuler yang mereka minati. Selain mengutamakan kearifan lokal sesuai tema, penampilan yang ditentukan tersebut menyesuaikan olah gerak murid-murid SD Kristen Manahan Solo.

Hal ini terlihat dari pilihan penampilan kelas 1-3 yang didominasi ansambel dan tari-tarian. Menurut Veronika pilihan tersebut didasarkan agar melatih murid-murid tersebut mengembangkan kemampuan psikomotorik mereka.

Tidak hanya itu, Veronika menambahkan kelas 4 juga ditugasi membuat produk ecoprint, sementara kelas 5 sudah diajari membatik berbagai teknik, salah satunya adalah dengan jumputan.

Anak-anak tersebut ditugasi membawa kaus sendiri dari rumah untuk kemudian dibuat bermotif menggunakan teknik batik jumputan. Menurut Veronika, hasil yang didapatkan begitu luar biasa karena anak-anak mampu berkreasi sesuai kreativitas mereka.

Para siswa kelas 6 juga ikut serta dalam program gelar karya tersebut meskipun mereka masih menggunakan kurikulum 2013 (K13). Produk yang ditampilkan berupa induksi elektromagnetik dan juga penampilan seni Tari Indang dan ansambel musik daerah.

Veronika yakin output murid-murid SD Kristen Manahan sudah sesuai dengan target output P5 dan Kurikulum Merdeka, yaitu berlandaskan Bhineka Tunggal Ika, berwawasan global, memiliki kemampuan nalar yang kritis dan mandiri, dan juga mengembangkan gotong royong serta menghargai perbedaan pendapat.

Pantauan Solopos.com, para orang tua murid ikut menyemangati anak-anaknya tampil dalam gelar karya tersebut. Mereka juga membuka stand jajanan berupa makanan dan minuman bagi murid-murid SD Kristen Manahan Solo sebagai pelengkap acara.

Fajar Gelap Naruto

boz388

SOLO —Pertemuan Forum Dekan Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) sukses terselenggara di The Sunan Hotel Solo, Sabtu-Minggu (28-29/1/2023). Dalam kegiatan ini, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menjadi tuan rumah.

Pembukaan forum ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua AIPKI, Prof. Dr. Budi Santoso, dr., Sp.OG(K) yang didampingi Dekan FK UNS, Prof. Dr. Reviono, dr., Sp.P(K) selaku ketua penyelenggara. Forum Dekan AIPKI yang diikuti oleh 92 FK di Indonesia ini berlangsung hingga Minggu (29/1/2023).

Promosi BRI Semakin Kuat: Kredit Tumbuh 12,53%, 9 Bulan Cetak Laba Rp44,21 T

Dalam laporannya, Prof. Dr. Reviono menyampaikan bahwa tema yang diusung dalam acara ini adalah Peran AIPKI dalam Menjaga Kualitas Lulusan Pendidikan Kedokteran melalui Academic Health System (AHS). “Dari 92 FK, terdapat 86 FK yang hadir, sementara yang tidak hadir juga memberi informasi bahwa ada acara yang tidak bisa ditinggalkan di kampus. Jumlah delegasi yang mengikuti acara ini sebanyak 184 dari 86 FK dan beberapa pengurus AIPKI pusat. Kami mengucapkan selamat datang dan selamat mengikuti acara,” tutur Prof. Reviono pada kesempatan itu.

Ketua AIPKI, Prof. Dr. Budi Santoso, dr., Sp.OG(K) menjelaskan kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis dalam menghasilkan rekomendasi-rekomendasi yang akan digunakan oleh pemerintah dalam pertimbangan pengambilan keputusan. “Mudah-mudahan acara ini bisa menjadi bahan pertimbangan dalam penerapan kebijakan pemerintah sehingga benar-benar dapat bermanfaat dalam jangka panjang. Harapannya, kita semua juga bisa kompak bersama dalam menjaga mutu dan kualitas pendidikan di FK, baik untuk Sp1 hingga Sp2,” jelasnya.

Prof. Budi juga berharap agar produksi, distribusi, dan kualitas para lulusan dapat seimbang. “Tidak bisa kita hanya menyelesaikan produksi tanpa memikirkan produksi, bisa saja nanti para lulusan hanya akan berkumpul di kota-kota besar. Pada 2023, ada 2.500 beasiswa yang ditujukan bagi Sp1 dan Sp2, ini harus dikaitkan dengan distribusi. Seharusnya mereka nanti akan ditentukan didistribusikan ke mana sehingga kesehatan masyarakat di Indonesia merata,” tukasnya.

Sementara itu, Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, turut menyampaikan pendidikan kedokteran merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pelayanan kesehatan nasional. “Penguasaan keilmuan, keterampilan dan perilaku lulusan dokter, khususnya dokter spesialis menjadi salah satu penentu utama kualitas pelayanan asuhan medis kepada masyarakat. Oleh karena itu, pentingnya penjaminan mutu pendidikan dokter spesialis harus disadari oleh segenap pemangku kepentingan terkait upaya untuk menjawab kebutuhan kesehatan masyarakat di Indonesia yang paripurna,” tutur Prof. Jamal.

Melalui AHS, Prof. Jamal yakin bahwa hal tersebut dapat melengkapi proses pendidikan dokter spesialis yang saat ini sedang berjalan. AHS merupakan konsep yang mengintegrasikan pendidikan dan pelayanan kesehatan melalui kerja sama peningkatan layanan kesehatan.

“Konsep ini didorong untuk mengembangkan upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif di layanan primer, sekunder, dan tersier. Melalui sistem AHS, diharapkan dapat menyatukan prinsip university based dan hospital based. Upaya pemanfaatan RS yang ideal sebagai RS pendidikan atau RS jejaring dapat mulai dilakukan melalui sistem ini,” pungkasnya.

Sistem penurunan peti harta karun

edm togel

SOLO —Penanganan kasus kekerasan seksual (KS) yang terjadi di tingkat kampus masih terkendala Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021. Peer Group Pusat Studi Kependudukan dan Gender (PPKG) UNS Solo, Rina Herlina Haryanti, menganggap aturan tersebut tidak setegas UU TPKS.

“Realitanya, saat kasus terjadi di suatu universitas sering kali dengan Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 hukumannya tidak seberat dijerat lewat UU TPKS. Dari kampusnya sendiri banyak yang cenderung berusaha menyelesaikan pengusutan secepat mungkin karena tidak ingin nama baik kampus tercoreng, sehingga pelaku akhirnya mendapatkan keringanan hukuman,” ujar Rina dalam Konsolidasi Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan 2023 oleh Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) di Hotel Harris Solo, Kamis (7/12/2023).

Promosi Transformasi Digital Bawa BRIBRAIN Raih Future of Intelligence se-Asia Pasifik

Dia juga menyoroti masih banyak kampus yang tidak serius dalam membentuk satuan tugas (satgas) KS. Kondisi ini dapat dilihat dari perbedaan perspektif satgas kampus melihat suatu kasus KS serta kurangnya kapasitas mereka, meliputi pengetahuan dan keterampilannya masing-masing.

Menurut Rina, pelaku KS di tingkat kampus dikenai pasal-pasal di UU TPKS, mereka akan mendapatkan hukuman lebih berat sehingga akan ada efek jera. Sejalan dengan hal tersebut, porsi pemenuhan hak korban juga akan lebih besar.

Namun Rina menyadari, kasus KS di tingkat kampus rentan dengan pembungkaman dan manipulasi korban karena kebanyakan pelaku berasal dari orang terdekat mereka sendiri, seperti mantan pacar ataupun sahabat. Secara psikologis korban akan merasa iba jika pelaku mendapatkan hukuman pidana atau tidak dapat meneruskan kehidupannya.

Dalam acara tersebut, perwakilan satgas kampus mengak jika sumber daya manusia (SDM) mereka terbatas.

Perwakilan satgas kasus KS Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo, Angelina Esuko Putri, mengaku personel satgas memerlukan penguatan kapasitas meliputi pengetahuan dan keterampilan untuk mendampingi korban KS di kampus.

Angel bercerita sebelum ada satgas kasus KS di Unisri Solo, dia dan beberapa teman-temannya membentuk pendampingan mandiri bernama Kayoman Mudostoro. Pendampingan dari mereka berupa ruang aman bagi korban KS untuk bercerita sehingga sifatnya sebaya dan tidak menghakimi.

“Kami di Unisri ada pendampingan secara sebaya, tetapi tetap kami berdasarkan persetujuan dari korban, sementara tantangannya sendiri masih banyak korban yang tidak berani bercerita karena masih trauma atau keluar dari zona toxic. Pelaku-pelaku kasus KS ini adalah orang-orang terdekat di sirkel mereka sehingga mau lepas dari para pelaku juga kesulitan. Kami dari pendamping sebaya tidak bisa memaksakan agar keluar dari sirkel itu atau bagaimana, sehingga banyak kasus yang akhirnya tidak dapat ditindaklanjuti,” ujar Angel.

Angel bersyukur dalam aksi pendampingan banyak yang membantu tidak hanya satgas, tetapi juga dari organisasi mahasiswa ataupun dari tenaga pendidik. Pendampingan tersebut awalnya berupa curahan hati lewat akun-akun media sosial bersifat anonim.

Saat akhirnya identitas korban diketahui, beberapa tim pendampingan sebaya kemudian menjadi pendamping pribadi sebagai tempat bercerita.