slot gacor maxwin hari ini 801Jutaan kata 734470Orang-orang telah membaca serialisasi
《situs game slot resmi》
Ratusan Siswa Ikuti Jalan Sehat Sambut Setengah Abad SMK Warga Solo******
SOLO—Sekitar 800 siswa SMK Warga Solo melakukan jalan sehat dalam rangka memperingati hari ulang tahun atau HUT ke-50 SMK Warga, Jumat (19/1/2024)
Wakil Kepala Kesiswaan SMK Warga Solo, Hari Eko Purnomo, mengatakan kegiatan jalan sehat sebetulnya diadakan rutin setiap satu bulan sekali pada pekan keempat. Lantaran pada Januari 2024 bertepatan dengan HUT SMK Warga Solo, kegiatan itu juga bertujuan memperingati 50 tahun usia sekolah.
Promosi BRI Ajak Nasabah Perbaharui Nomor Handphone di ATM/CRM, Dapatkan Tambahan Saldo
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh siswa dari kelas X sampai XII yang terdiri atas tiga jurusan. Para siswa sudah berkumpul sejak pukul 07.00 WIB lalu berjalan sesuai rute yang ditentukan sekolah.
“Nanti setelah selesai, mereka nanti pukul 08.30 WIB tetap pembelajaran biasa, tidak ada kegiatan lainnya karena di akhir Februari nanti ada Lomba Kompetensi Siswa [LKS],” kata dia ketika ditemui Solopos.comdi kantornya, Jumat (19/1/2024).
Kepala SMK Warga Solo, Sarjoko, mengatakan pendirian sekolah tersebut bermula terbitnya surat keputusan (SK) Yayasan Warga yang berisi tentang pendirian unit sekolah kejuruan tingkat menengah tertanggal 4 September 1973.
“Bahwa pengurus yayasan pendidikan ini menetapkan mendirikan sekolah teknik STM [sekarang SMK] Warga dengan jurusan teknik mesin dan akan diselenggarakan mulai tahun ajaran 1974,” kata dia.
Sarjoko menyebut penentuan tanggal hari jadi sekolah diambil dari hari pertama pembelajaran tepat pada 14 Januari 1974. Hari tersebut menjadi hari bersejarah bagi SMK Warga Solo.
“Pada waktu itu dengan menggunakan gedung Jl. Kolonel Sutarto Nomor 92, nah sekarang penomorannya berganti menjadi 81,” kata dia.
Dia mengatakan dalam rentan waktu setengah abad SMK Warga Solo sudah banyak berkembang. Saat ini sudah terdapat jurusan Teknik Mesin, Teknik Otomotif, dan Teknik Elektronika Industri.
Sarjoko menjelaskan masing-masing jurusan dibekali dengan keterampilan sesuai dengan kebutuhan industri. Selain itu menurutnya para siswa juga dibekali dengan softskillseperti kemampuan berkomunikasi dan pembekalan yang berkaitan dengan pembentukan karakter peserta didik.
“Era sekarang kebutuhan industri selain hard skillatau dari sisi keterampilan, juga membutuhkan soft skillsehingga harapan kami anak-anak lulus SMK warga diterima karena sudah terlatih dalam hal memiliki karakter yang diterima perusahaan,” kata dia.
Selain itu pihaknya juga mengadakan program kerja sama dengan industri untuk memberikan bekal dan tambahan pengalaman bagi siswa. Beberapa perusahan yang sudah menjalin kerja sama seperti PT Sayap Mas Utama dan PT Denso Indonesia.
“Dalam waktu dekat kita akan bekerja sama dengan PT Biru anak perusahaan PT Bukit Makmur Mandiri Utama [PT BUMA], dalam bentuk trainingmekanik alat berat, yang akan diselanggarakan di sekolah,” kata dia.
Dia berharap pada momentum setengah abad SMK Warga Solo, kualitas lulusan semakin baik sehingga dapat diterima di perusahaan-perusahaan skala nasional dan internasional.
“Kita juga berharap siswa kami bagi yang ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi bisa diterima di kampus yang berkualitas,” kata dia.
Setop Kekerasan Seksual di Kampus! Mahasiswa Kudu Berani Lapor******
SOLO —Kekerasan seksual di lingkungan kampus menjadi hal memprihatinkan yang mencoreng nama baik institusi pendidikan. Oleh sebab itu, hal ini harus menjadi perhatian dan diberantas bersama oleh semua pihak, terutama mahasiswa.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mendorong baik para warga di lingkungan kampus maupun masyarakat umum untuk berani melapor apabila mengetahui dan mengalami kasus kekerasan seksual.
Promosi Terus Bertumbuh, Pemberdayaan dan Pendampingan BRI Sentuh 19.533 Klaster Usaha
“Kami mengajak warga kampus dan masyarakat untuk segera melapor jika mengalami atau mengetahui kasus kekerasan seksual,” kata Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek Nizam dalam keterangan di Jakarta, Kamis (7/12/2023), sebagaimana dilansir Antara.
Nizam menekankan seluruh warga kampus harus terlibat dalam membangun kesadaran dan kepedulian untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual di lingkungan kampus agar dapat segera diatasi.
Kesadaran itu harus dimiliki tidak hanya oleh rektor, wakil rektor, Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) melainkan juga mahasiswa dan seluruh yang ada di lingkungan kampus.
Sejalan dengan pandangan Nizam, Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemendikbudristek Franka Makarim mengatakan penanggulangan kekerasan seksual di lingkungan kampus bukan tanggung jawab semata dari satgas PPKS Kemendikbudristek.
Franka pun mengajak orang tua, pendidik, dan pendamping dari masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah dan menangani kekerasan seksual di kampus.
Menurut Franka, keluarga berperan penting dalam mengedepankan edukasi mengenai kekerasan seksual kepada seluruh anggota keluarga sebagai kunci membentuk kesadaran dan pemahaman yang membantu mencegah terjadinya kasus kekerasan.
“Sebagai orang tua, pendidik, dan pendamping dari masyarakat kita harus berpartisipasi aktif dalam mencegah dan menangani kekerasan seksual yang terjadi di lingkungan perguruan tinggi,” ujar Franka.
Terkait:gratis ongkir shopee 2022、tutorial maxwin slot、trik menang main slot game online、bonus harian、cara pasang togel 4d、caturqq、bo togel bonus new member、freebetslot、trik jitu main slot fafafa、kitab tafsir mimpi
bab terbaru:beli motor pakai kredivo(2024-07-05)
Perbarui waktu:2024-07-05
《situs game slot resmi》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,k1togelHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《situs game slot resmi》bab terbaru。