qatar togel 988Jutaan kata 956214Orang-orang telah membaca serialisasi
《halo88》
Pecatur muda Nayaka Budidharma kunci gelar juara 2nd SCUA FIDE Rated******Jakarta (ANTARA) - Pecatur muda Nayaka Budidharma mengunci gelar juara Kejuaraan Catur 2nd PERCASI SCUA FIDE Rated 2024 kategori terbuka.
Dalam keterangan resmi yang diterima pewarta, Minggu, pecatur pelatnas junior berusia 18 tahun tersebut menorehkan gelar juara usai menaklukkan pecatur senior FIDE Master Maksum Firdaus (2183) pada babak sembilan, yang merupakan babak terakhir kompetisi.
"Ini merupakan hasil dari pembinaan kalau kita melihat sekarang ini juga banyak pemain-pemain nasional kita yang lama seperti Syarif Mahmud dan Irwanto (Sadikin). Saya senang turnamen ini bisa dimenangkan oleh pemain muda yang berumur 18 tahun, ini berarti menandakan regenerasi yang berhasil," kata Dewan Pembina PB PERCASI Eka Putra Wirya.
Kompetisi Catur bergengsi yang berlangsung di SCUA Rawalumbu, Bekasi, berhasil menarik perhatian 103 pecatur dari seluruh Indonesia serta peserta dari enam negara lainnya, seperti Inggris, Finlandia, Uzbekistan, Malaysia, Singapura, Australia, dan Myanmar.
Menurut Eka Putra Wirya yang juga merupakan pemilik Sekolah Catur Utut Ardianto tersebut, penampilan para pecatur seperti Nayaka Budidharma memang harus dibentuk untuk menganggap setiap pertandingan merupakan final.
"Dalam pertandingan selalu harus ada target buat mereka. Mereka harus menganggap setiap pertandingan adalah final dan penting, ini yang harus kita tekankan ke setiap pemain jangan sekali-kali mereka bermain seadanya," ujar Eka Putra Wirya.
Baca juga: PERCASI berharap lahirkan pecatur internasional lewat SCUA FIDE Rated
Pintu kemenangan Nayaka semakin terbuka setelah FM Maksum Firdaus melakukan kesalahan pada langkah ke-40 dengan memakan kudanya putih milik Nayaka di F3. Langkah ini membuka peluang bagi Nayaka untuk menguasai jalannya permainan.
Pada langkah ke-49, setelah upaya perlawanan yang gigih, Firdaus Maksum akhirnya menyerah, memberikan kemenangan telak bagi Nayaka sekaligus meraih point 8 dari 9 babak yang dimainkan.
Peringkat kedua kategori terbuka ditempati FM Kemas Ade Krisna diikuti Master Nasional Eko Supriyono sama-sama mengumpulkan 7 point.
Nayaka Budidharma yang saat ini tengah menjalani pelatnas PB PERCASI untuk persiapan menuju keikutsertaannya di kompetisi internasional. Kemenangan ini menjadi yang kedua kalinya baginya setelah sebelumnya juga meraih juara pada Kejuaraan PERCASI - SCUA FIDE Rated pada November 2023. Keberhasilan ini semakin memotivasinya untuk mengejar prestasi lebih tinggi.
Baca juga: SCUA FIDE Rated diikuti 103 peserta dari dalam dan luar negeri
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
Malaysia uji kamera jebak dilengkapi AI untuk pantau satwa liar******Kuala Lumpur (ANTARA) - Departemen Perlindungan Satwa Liar dan Taman Nasional (PERHILITAN) Semenanjung Malaysia menguji penggunaan kamera jebak yang dilengkapi kecerdasan buatan (AI) untuk memantau spesies satwa liar.
Menteri Sumber Daya Alam dan Perubahan Iklim Malaysia Nik Nazmi Nik Ahmad dalam sebuah pernyataan menyambut Hari Satwa Liar Sedunia 2024 yang diakses di Kuala Lumpur, Minggu, mengatakan tema Hari Satwa Liar tahun ini yakni “Menghubungkan Manusia dengan Bumi, Mengeksplorasi Inovasi Digital dalam Konservasi Kehidupan Liar” bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya inovasi digital dalam usaha memperkokoh konservasi flora dan fauna liar.
Hal itu termasuk di dalamnya aspek riset, komunikasi, deteksi dan analisis DNA secara lebih mudah, cepat dan efisien.
Kementeriannya melalui Departemen PERHILITAN, menurut dia, mengambil inisiatif dengan mencoba penggunaan teknologi, salah satunya penggunaan kamera jebak yang dilengkapi dengan AI, untuk memantau spesies kehidupan liar.
Menteri mengatakan teknologi lain yang juga digunakan yakni pemanfaatan kendaraan nirawak (UAV) untuk memantau kehadiran dan pergerakan satwa liar. Selain itu juga menggunakan satelit untuk membangun sistem peringatan dini.
Dia menambahkan selain memastikan kelangsungan hidup Harimau Malaya di habitat aslinya atau in-situ, konservasi ex-situ kritikal dilakukan karena populasi spesies tersebut sangat rendah di habitat aslinya.
Menurut dia, Departemen PERHILITAN telah memberdayakan Laboratorium Forensik Satwa Liar Nasional dengan memperoleh peralatan laboratorium berteknologi tinggi untuk meningkatkan kapasitas forensik, konservasi ex-situ, bio-banking, Laboratory Information Management System (LIMS) dan pengawasan penyakit zoonotik.
Pendekatan itu, kata Nik Nazmi, dapat meningkatkan pelaksanaan program peningkatan populasi Harimau Malaya di penangkaran melalui inseminasi buatan.
Terkait upaya perlindungan hutan, ia mengatakan menggunakan teknologi seperti sistem Forest Monitoring using Remote Sensing (FMRS) untuk mendeteksi perubahan di hutan di Semenanjung Malaysia. Sedangkan di Sabah menggunakan sistem iForSabah yang memanfaatkan gambar satelit untuk penginderaan jarak jauh (remote sensing).
Sementara itu, di Sarawak menggunakan sistem Continuous Monitoring of Surveillance (COMOS) yang menggabungkan analisa gambar satelit dan menentukan titik koordinat yang menggunakan sistem observasi penegakan hukum di lapangan.
Baca juga: Malaysia mulai antisipasi dampak kesehatan serangan cuaca panas
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Bayu Prasetyo
Copyright © ANTARA 2024
Pertukaran budaya seni musik antara China dan Asia Tenggara diperdalam******Nanning (ANTARA) - Di Dongxing, sebuah kota di perbatasan China-Vietnam di Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, seorang master Duxianqin bernama Su Haizhen (51), yang juga seorang ahli siter senar tunggal, sedang menyetel alat musik unik tersebut.
Su Haizen hendak memulai sesi terakhirnya sebelum berangkat ke pertemuan "Dua Sesi" yang akan datang.
"Dua Sesi" merupakan pertemuan tahunan Kongres Rakyat Nasional (National People's Congress/NPC), badan legislatif tertinggi China, dan Majelis Permusyawaratan Politik Rakyat China (Chinese People's Political Consultative Conference/CPPCC), sebuah badan penasihat di mana Su menjadi salah satu delegasinya.
Lahir dan dibesarkan di Dongxing, Su berasal dari etnis Jing, sebuah kelompok etnis minoritas kecil, dengan populasi sekitar 30.000 jiwa, yang sebagian besar tinggal di tiga pulau, yakni Wanwei, Wutou, dan Shanxin di kota tersebut.
Duxianqin (yang disebut Dan Bau dalam bahasa Vietnam) merupakan sebuah monokord tradisional dan instrumen musik tradisional asli etnis Jing.
"Duxianqin terdiri dari sebuah papan suara lonjong dengan senar logam yang direntangkan di atasnya. Memetik senar dapat menghasilkan semua suara dalam skala pentatonik, dan untuk mengubah nada atau irama, pemain harus menyentuh batang kayu atau pasak yang dipasang di sisi papan," kata Su, yang juga merupakan salah satu nama besar dalam seni memainkan Duxianqin.
"Mempelajari Duxianqin pada tingkat pemula jauh lebih sulit dibandingkan dengan alat musik yang lebih populer, seperti piano dan biola," tambahnya.
"Proposal yang akan saya ajukan tahun ini memiliki fokus khusus untuk mendesak pemerintah agar meningkatkan upaya mempromosikan Duxianqin, yang populer di Vietnam, sehingga dapat menjadi jembatan pertukaran budaya antara China dan negara-negara tetangganya di Asia Tenggara," lanjut Su, setelah bekerja keras semalaman mengoreksi proposal dan usulannya untuk terakhir kalinya sebelum diajukan.
Su mencatat bahwa di masa lalu, banyak sekali tantangan bagi seni memainkan monokord etnis ini untuk terus bertahan, apalagi berkembang.
Namun, melalui upaya yang cukup besar untuk melindungi dan mempopulerkannya selama lebih dari dua dekade, vitalitas baru telah disuntikkan ke dalam seni yang dulu hampir punah ini
Dimasukkan ke dalam daftar warisan budaya takbenda oleh otoritas nasional pada 2011, status yang baru didapat ini merupakan sebuah anugerah besar bagi Duxianqin sebagai sebuah seni dan mereka yang hidup dan mengemban keahlian itu seperti Su, yang dengan bangga dinobatkan sebagai "pewaris" warisan budaya tersebut oleh otoritas regional di Guangxi.
Hanya dipisahkan sungai dengan Kota Mong Cai di Vietnam, Dongxing menyaksikan interaksi yang erat antara penduduk perbatasan China dan Vietnam.
Setelah terpilih menjadi anggota CPPCC pada 2023, Su berupaya memanfaatkan kedekatan antara wilayah yang dihuni etnis Jing dan negara-negara tetangga untuk menjadikan alat musik ini sebagai bagian penting dari ikatan budaya antara China dan Asia Tenggara.
"Seni Duxianqin tidak hanya eksklusif di China, namun juga telah menjadi bagian dari tradisi budaya di negara-negara seperti Vietnam dan Myanmar selama berabad-abad," kata Su. "Setiap tahun, penduduk perbatasan dari kedua sisi perbatasan akan menikmati Festival 'Ha' untuk menghormati leluhur bersama mereka dengan cara menyanyi, menari dan bermain Duxianqin. Ini adalah kesempatan untuk memupuk persahabatan, pengertian, dan rasa hormat yang lebih besar.
Pada 2005, Su melakukan perjalanan ke Hanoi di Vietnam dan mencari bimbingan seni Duxianqin dari para maestro. Selama bertahun-tahun, Su telah diundang untuk melakukan tur untuk menampilkan pertunjukan di berbagai negara dan kawasan di seluruh dunia.
Permainan Duxianqin juga menjadi bagian dari daftar pertunjukan yang digelar selama China-ASEAN Expo, yang diadakan setiap tahun di Nanning, ibu kota Guangxi.
"Memainkan lagu-lagu lokal di tempat yang saya kunjungi merupakan cara yang bagus untuk mendekatkan penonton saya, dan membuat mereka tertarik pada alat musik yang saya gunakan dan membuat mereka ingin mempelajarinya lebih lanjut, terutama orang-orang yang menciptakannya dan sejarah di balik itu."
Dengan perdagangan antara kedua pihak yang meningkat lebih dari dua kali lipat sejak 2010, ASEAN dan China, dalam beberapa tahun terakhir, telah menjadi mitra dagang terbesar bagi satu sama lain. Sementara itu, serangkaian forum budaya dan festival seni telah diselenggarakan untuk menyediakan lebih banyak platform guna meningkatkan pertukaran antarpihak.
Sebagai guru seni Gamelan, sebuah orkestra Indonesia yang sebagian besar terdiri dari instrumen perkusi, di Universitas Seni Guangxi, Randy Geovani Putra, seorang musisi Indonesia berusia 37 tahun, juga menjabat sebagai dekan Gamelan di universitas tersebut.
Dalam pengajarannya, Randy mencoba memadukan Gamelan dengan pertunjukan musik tradisional China, dan karyanya sangat diapresiasi oleh mahasiswa dan penonton.
Berkat promosinya, semakin banyak mahasiswa di universitas itu yang jatuh cinta pada Gamelan. "Musik tidak mengenal batas. Saya berharap semakin banyak masyarakat China yang bisa mengapresiasi keindahan Gamelan, menjadikannya jembatan pertukaran budaya antara China dan tanah air saya," kata Randy
"Duxianqin dan Gamelan memiliki tingkat kesamaan tertentu dalam sejarah karena keduanya sebagian besar dimainkan di istana kerajaan untuk menghibur pejabat kerajaan sebelum dipopulerkan dan menjadi bagian penting dari identitas etnis," kata Su yang menaruh harapan besar bahwa usulan yang akan dia sampaikan dalam "Dua Sesi" tahun ini akan memberikan perbedaan, dan membuat Duxianqin berkontribusi lebih banyak untuk mempererat ikatan budaya antara China dan negara-negara ASEAN.
Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Label:erek43、slot 5000、judi game online slot
Terkait:slot303、jamin gacor slot、setiabet88、daftar situs slot gampang menang、website slot、kredit hp pakai ktp saja、sosrobet、info slot maxwin、angka jitu laba laba、javaslot88
bab terbaru:cara hutang hp di akulaku(2024-07-03)
Perbarui waktu:2024-07-03
《halo88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,slotbaikHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《halo88》bab terbaru。