surat4d 960Jutaan kata 381538Orang-orang telah membaca serialisasi
《logam777》
Zara, Levi's Cs Jadi Brand Paling Dicari di Pasar Pakaian Bekas******Jakarta, CNN Indonesia--
Laporan industri tahunan ThredUp dan GlobalData mengungkap Madewell, Zara, Urban Outfitters, Free People, Anthropologie, Abercrombie & Fitch, dan Levi'smenjadi merek paling dicari di pasar pakaian bekas. Bahkan, nilai jual kembali atau bekas mereka menjadi yang terbaik dibanding merek lain.
Harga jual kembali atau bekas merek-merek itu juga bisa lebih mahal dibanding Louis Vuitton, Chanel, dan Gucci bekas.
Laporan itu menyebut pakaian bekas adalah pasar yang berkembang pesat dan diproyeksi mencapai penjualan US miliar atau setara Rp1.043 triliun (asumsi kurs Rp14.911 per dolar AS) pada 2027, meningkat dari US miliar atau setara Rp656 triliun pada 2023.
CEO ThredUp James Reinhart mengatakan faktor ekonomi makro yang sulit, termasuk inflasi barang konsumen yang melambung, telah mendorong popularitas pasar pakaian bekas.
Pada saat yang sama, kata dia, inflasi juga mendorong kenaikan harga barang-barang bekas sekalipun.
"Harga naik secara luas sama seperti di tempat lain di ritel," katanya seperti dikutip dari CNN Business, Rabu (12/4).
Reinhart menyebut rata-rata pembeli pakaian bekas berfokus pada nilai dan brand kelas menengah tadi.
Di antara merek tersebut, laporan itu menunjukkan 30 persen dari 20 merek teratas menawarkan program penjualan kembali mereka sendiri.
Direktur Pelaksana GlobalData Neil Saunders mengatakan peritel tradisional juga menyediakan segmen penjualan kembali dan benar-benar mendorong pasar pasar pakaian bekas.
[Gambas:Video CNN]
"Kami mengharapkan peningkatan adopsi di ritel karena barang bekas menjadi lebih dari gaya hidup konsumen," katanya.
Laporan tersebut mengatakan sebanyak 88 merek meluncurkan program penjualan kembali khusus mereka sendiri pada 2022, meningkat 244 persen dari tahun 2021.
Poshmark mengatakan merek kelas menengah seperti Nike, Free People, Zara, dan J.Crew adalah beberapa label yang paling dicari di bursa pakaian bekas.
"Di lingkungan yang sering kali dipenuhi kemewahan, dulu ada semacam stigma seputar mengenakan merek kelas menengah, tetapi sekarang lebih fleksibel untuk mengatakan bahwa celana kargo Anda berasal dari J.Crew daripada mengatakan Anda memakai tas Prada," kata Pakar Merchandising dan Kurasi di Poshmark Chloe Baffert.
Lihat Juga :Mengintip Kondisi Keuangan Transjakarta di Tengah Isu Tarif Naik |
Ia mengatakan merek yang terjangkau sedang mengubah gaya masyarakat dan secara efektif memanfaatkan media sosial untuk menunjukkan bagaimana mereka tetap selaras dengan tren terkini.
"Merupakan hal yang membanggakan (bagi konsumen) untuk mengatakan bahwa Anda sedang tren dan sesuai anggaran," katanya.
(mrh/agt)China Minta APBN Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat Jakarta******Jakarta, CNN Indonesia--
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Panjaitan mengatakan Chinakekeh minta Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) menjadi penjamin pinjaman utang proyek Kereta CepatJakarta-Bandung (KCJB).
Namun, Luhut tak mengamini tuntutan China tersebut. Ia merekomendasikan penjaminan dilakukan melalui PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) alias PII.
"Memang masih ada masalah psikologis ya, jadi mereka (China) maunya dari APBN. Tapi kita jelaskan prosedurnya akan panjang. Kami dorong melalui PT PII karena ini struktur yang baru dibuat pemerintah Indonesia sejak 2018," kata Luhut dalam konferensi pers di Kemenko Marves, Jakarta Pusat, Senin (10/4).
Di lain sisi, Luhut menyebut China hanya mau menurunkan bunga utang kereta cepat dari 4 persen ke level 3,4 persen. Luhut menyebut bunga utang tersebut masih terlalu tinggi dan pemerintah ingin bunga utang bisa turun sampai 2 persen.
Meski bunga masih cukup tinggi, Luhut mengatakan pemerintah tak masalah. Menurutnya, pemerintah bakal tetap membayarnya karena bunga itu sudah lebih baik dari bunga pinjaman luar negeri lainnya.
"Karena kalau kamu pinjam ke luar juga bunganya sekarang bisa 6 persen juga. Jadi 3,4 persen misalnya sampai situ, we are doing ok walaupun nggak oke-oke amat," dalih Luhut.
Dikonfirmasi terpisah, Direktur Utama PT PII Wahid Sutopo mengatakan belum menerima mandat dari Luhut soal proses penjaminan proyek KCJB tersebut. Kendati, ia menegaskan PT PII hadir untuk melaksanakan penjaminan pemerintah di proyek infrastruktur.
"Terkait proyek KCJB, sampai saat ini kami belum secara resmi menerima penugasan dari pemerintah dalam melakukan penjaminan proyek tersebut," kata Wahid kepada CNNIndonesia.com,Rabu (12/4).
"Namun, sekiranya akan mendapatkan penugasan untuk penjaminan KCJB, kami berkomitmen akan mempersiapkan dengan sebaik-baiknya," sambungnya.
[Gambas:Video CNN]
Mengintip Bahaya jika RI Turuti Kemauan China di Proyek Kereta Cepat******Jakarta, CNN Indonesia--
Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) kembali menjadi sorotan usai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan gagal menegosiasikan keinginan pemerintah Indonesia agar bunga pinjaman proyek itu turun dari 4 persen ke 2 persen.
Dari hasil negosiasi Luhut dengan China, Negeri Tirai Bambu hanya mau menurunkan bunga utang kereta cepat di level 3,4 persen.
Adapun total pinjaman yang dinegosiasikan Indonesia ke China Development Bank (CDB) sebesar US0 juta atau Rp8,3 triliun (kurs Rp14.841 per dolar AS). Utang itu akan digunakan untuk membiayai pembengkakan biaya (cost overrun) KCJB sebesar US,2 miliar atau Rp17,8 triliun.
Pinjaman tersebut merupakan bagian dari struktur pembiayaan KCJB yang membuat China dan Indonesia yang ikut menanggung beban cost overrun, di mana 25 persen berasal dari ekuitas konsorsium dan 75 persen dari pinjaman dari CBD.
Pemerintah sendiri sudah menyuntikkan penyertaan modal negara (PMN) Rp3,2 triliun ke KAI untuk memenuhi porsi ekuitas konsorsium Indonesia di KCIC.
Sedangkan dalam porsi pinjaman 75 persen, Indonesia menanggung 60 persen dan China 40 persen. Maka dari itu porsi utang Indonesia adalah 75 persen dikalikan US,2 miliar kemudian dikalikan 60 persen sehingga diperoleh sekitar US0 juta.
Lihat Juga :Menhub Minta Masyarakat Tak Mudik 19-20 April Agar Tak Terjebak Macet |
Luhut menyebut pemerintah tidak akan menyerah dan akan kembali bernegosiasi agar bunga pinjaman utang itu bisa di bawah 3,4 persen.
"Kemarin dia sudah mau turun dari 4 persen, tapi angkanya kita mau lebih rendah lagi. Offer pertama 3,4 persen dari 4 persen, tapi kita masih ingin lebih rendah lagi kalau bisa. Maunya kita 2 (persen)," ujar Luhut dalam konferensi pers, Senin (10/4).
Kendati demikian, Luhut yakin pemerintah mampu membayar bunga 3,4 persen tersebut. Ia berharap jangan pernah ada yang meragukan pemerintah di tengah penerimaan pajak yang tokcer.
"Enggak ada masalah. Kamu kok meragukan negaramu sih. Kamu jangan underestimate, negara kita makin efisien makin baik. Lihat penerimaan pajak kita naik 48,6 persen tahun lalu. Karena banyak efisiensi, efisiensi batu bara efisiensi mesin segala macam. Itu kadang kita nggak sadar," pungkasnya.
Bukan hanya tak mau menurunkan bunga, China juga kekeh minta Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) menjadi penjamin untuk pinjaman untuk proyek tersebut.
Namun Luhut tak mengiyakan permintaan China itu. Ia justru merekomendasikan penjaminan dilakukan melalui PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) alias PII.
"Memang masih ada masalah psikologis ya, jadi mereka (China) maunya dari APBN. Tapi kita jelaskan prosedurnya akan panjang. Kami dorong melalui PT PII karena ini struktur yang baru dibuat pemerintah Indonesia sejak 2018," kata Luhut.
Lantas apa dampak yang dirasakan Indonesia jika China tidak mau menurunkan bunga dan meminta APBN sebagai jaminan?
Lihat Juga :RI Pesimis China Mau Turunkan Bunga Utang Kereta Cepat Jadi 2 Persen |
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan meski China tidak mau menurunkan bunga, bukan berarti Indonesia berpotensi gagal bayar. Hanya saja, beban utang yang ditanggung akan sangat berat dan ujungnya akan mengandalkan APBN.
"Kalau asumsinya penerimaan pajak tinggi sehingga kemampuan bayar utang tinggi itu sepertinya kurang tepat. Bisa dilihat rasio pajak kita kan jelek naik turun di 8-10 persen, itu pun kemarin karena dapat durian runtuh batu bara saja jadi naik, tahun ini rasio pajaknya turun lagi," kata Bhima kepada CNNIndonesia.com, Rabu (12/4).
Namun, Bhima mengatakan kalau sampai utang tersebut gagal dibayar, maka konsesi pengelolaan kereta cepat bisa diambil alih kreditur China. Bahkan pemasukan dari tiket kereta pun akan langsung jadi pendapatan kreditur.
Lihat Juga :Elon Musk 'Pamer' PHK 80 Persen Karyawan Twitter |
Gagal bayar utang juga bisa berimbas pada merosotnya rating surat utang pemerintah di mana investor tidak lagi percaya, dan bisa membuat rupiah melemah cukup dalam karena keluarnya dana asing. Defisit APBN pun bisa melebar dan sulit ditutup dengan penerbitan utang baru.
Menurut Bhima, yang menjadi masalah sebenarnya bukan soal negosiasi bunga, tapi persoalan menanggung biaya risiko cost overrun. Kalau bicara bunga, imbuhnya, pemerintah Indonesia yang tetap keluar uang baik melalui BUMN maupun APBN langsung.
"Pengajuan pinjaman baru untuk menutup cost overrun hanya untungkan pihak kreditur karena pembengkakan biaya juga dimulai dari kesalahan proses perencanaan di awal atau feasibility study. Waktu itu proses perencanaan proyek over optimis dan kreditur menawarkan bunga murah, tapi begitu dijalankan ada biaya bengkak. Apa semua full tanggung jawab BUMN dan pemerintah Indonesia? Ini kan kurang fair," kata Bhima.
Label:situs slot 2014、slot gacor.com、pinjaman online cair ke dana
Terkait:erek erek 2d cicak、aob633、ibc88play、buku mimpi 2d sang pemimpi、voxsy88、bocoranadminagus、mentahan kakek zeus、daftar slot cq9、idr188、top situs slot
bab terbaru:semarjp(2024-07-10)
Perbarui waktu:2024-07-10
《logam777》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,situs mpo bonus 100 persenHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《logam777》bab terbaru。