mentol4d 245Jutaan kata 72918Orang-orang telah membaca serialisasi
《wowhoki》
UMP 2023 Naik Maksimal 10 Persen Tak Bakal Ampuh Kerek Daya Beli******Jakarta, CNN Indonesia--
Pemerintah menetapkan kenaikan UpahMinimum Provinsi (UMP) 2023 maksimal 10 persen. Namun, pengamat menilai kebijakan tersebut aneh dan tak akan mempan mengerek daya beli masyarakat.
Kenaikan upah tahun depan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 18 tahun 2022 tentang Penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2023. Peraturan itu berisi beberapa ketentuan soal penentuan upah minimum bagi pemerintah daerah.
Pertama, kewajiban bagi pemerintah daerah menetapkan upah minimum 2023 berdasarkan aturan ini.Kedua, rumus perhitungan upah minimum.
Berdasarkan beleid ini, upah minimum 2023 harus dihitung dengan rumus yang sudah diatur pemerintah.
Rumus kenaikannya = Upah tahun sekarang + (Penyesuaian Nilai Upah Minimum (UM) x UM (tahun sekarang).
Penyesuaian upah minimum dihasilkan dari dari inflasi + (pertumbuhan ekonomi x indeks kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai tertentu dalam rentang tertentu yaitu 0,1 sampai dengan 0,3).
Ketiga, provinsi yang telah memiliki upah minimum, penetapannya dilakukan dengan penyesuaian nilai upah minimum yang besaran kenaikannya tidak boleh melebihi 10 persen.
Lihat Juga :Ma'ruf Amin soal Naik UMP 2023 Dibatasi 10 Persen: Win-win Solution |
"Dalam hal hasil penghitungan penyesuaian nilai upah minimum melebihi 10 persen, Gubernur menetapkan Upah Minimum dengan penyesuaian paling tinggi 10 persen," tulis Permenaker 18/2022.
Kemudian, jika pertumbuhan ekonomi bernilai negatif, kenaikan upah hanya mempertimbangkan variabel inflasi.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan seharusnya kenaikan UMP dalam aturan tersebut bukan maksimal, melainkan minimal 10 persen. Apalagi kata maksimal dalam aturan tersebut bisa menimbulkan salah persepsi.
"Harusnya upah minimum 10 persen yang berarti pengusaha harus membayar kenaikan upah minimum 10 persen, bukan maksimal 10 persen. Nantinya muncul multitafsir kenaikan 1 persen juga tidak masalah karena yang dibatasi maksimal 10 persen," ujar Bhima kepada CNNIndonesia.com.
Lihat Juga :DPR ke ESDM: 90 Persen Tambang Nikel RI Dikuasai China Pak Menteri |
Lagipula, kenaikan upah di bawah 10 persen dinilai tidak tepat dan tak akan mampu mengerek daya beli masyarakat. Justru kebijakan ini bisa sebaliknya malah menggerus daya beli masyarakat.
Menurut Bhima, jika melihat pertumbuhan ekonomi yang kuat serta lonjakan inflasi, maka kenaikan ideal UMP 2023 harusnya di atas 10 persen. Namun, jika hanya 10 persen pun sudah mencukupi, asal itu minimal bukan maksimal.
Sebab, kenaikan UMP minimal 10 persen masih bisa membantu masyarakat melakukan kegiatan belanja. Dengan demikian, konsumsi bisa terjaga di tengah lonjakan inflasi dan pertumbuhan ekonomi yang kuat bisa terus berlanjut.
"Kalau minimum 10 persen kenaikan UMP nya bisa diterima. Dengan memperhatikan tingkat inflasi yang diperkirakan masih akan berada di kisaran 5,5-6 persen sehingga ada surplus 4 persen, setidaknya untuk belanja. Jadi daya beli tidak tergerus oleh inflasi," imbuhnya.
Bersambung ke halaman berikutnya...
Pilihan Saham Cuan, Sektor Konsumer Jadi Unggulan******Jakarta, CNN Indonesia--
Indeks Harga SahamGabungan (IHSG) menguat 37,19 poin atau plus 0,53 persen ke level 7.082 pada perdagangan pekan lalu. Investor asing mencatat jual bersih (net sell) Rp2,84 triliun dan beli bersih (net buy) Rp178,26 miliar selama sepekan.
Dalam sepekan terakhir, indeks saham tercatat menguat tiga kali dan melemah dua kali. Secara total, performa indeks saham melemah 0,1 persen.
Pelaksana Harian Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Yulianto Aji Sadono mengatakan rata-rata nilai transaksi harian bursa turun 4,73 persen menjadi Rp12,41 triliun dari Rp13,03 triliun pada pekan sebelumnya.
Sedangkan rata-rata volume transaksi bursa turun 14,19 persen menjadi 18,274 miliar saham dari 21,295 miliar saham pada pekan sebelumnya.
"Perubahan sebesar 5,23 persen terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian bursa, yaitu menjadi 1.234.632 transaksi selama sepekan dari 1.302.824 transaksi pada sepekan lalu," katanya seperti dikutip dari situs IDX, Jumat (18/11).
Pelatih investasi saham dan derivatif sekaligus CEO Akela Trading System Hary Suwanda mengatakan pergerakan IHSG pekan ini cenderung menguat. Rentang pergerakan di level support 6.956 dan resistance 7.126.
Lihat Juga :TAIPANElon Musk Berharta Rp3.004 T, Tak Ingin Mati dalam Keadaan Kaya |
Menurut Hary, komentar hawkish beberapa pejabat The Fed menjadi kendala. Jika The Fed tetap menaikkan suku bunga, Bank Indonesia (BI) terpaksa harus mengimbangi.
Meski begitu, inflasi AS dipandang sudah mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan dengan berada di kisaran 7,7 persen. Kendati, angka ini masih sangat jauh dari target The Fed di kisaran 2 persen per tahun.
"Jika investasi jangka panjang, maka tetap hold karena memasuki akhir tahun. Potensi IHSG untuk bullish kembali masih cukup besar. Untuk trader jangka pendek atau momentum trader, disiplin terhadap trading plan adalah kunci keberhasilan yang sangat penting," katanya kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (19/11).
Hary menyarankan investor untuk memperhatikan sektor consumer cyclical yang menunjukkan penguatan pada akhir pekan lalu. Selain itu, sektor energy dan finance juga masih menjadi primadona.
Lihat Juga :Buruh Tolak Usulan No Work No Pay: Tak Berdasar |
Secara teknikal, Hary merekomendasi saham PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) yang menguat 2,86 persen ke level 3.600 pekan lalu. Ia memproyeksi IMPC bisa tembus 3.760.
Ada juga saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) yang menguat 2,70 persen ke posisi 570. Hary memprediksi ACES bisa meroket hingga 630.
Terakhir, ada saham dari PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang tumbuh 2,78 persen ke level 10.175 pekan lalu. BMRI dipercaya bisa bergerak sampai 10.700 pada pekan ini.
Sementara itu, Pengamat Pasar Modal Oktavianus Audi memproyeksi IHSG pekan ini bergerak terbatas dengan potensi pelemahan yang masih terbuka. Rentang pergerakan ada pada support 6.960 dan resistance 7.190.
Lihat Juga :Daftar Perusahaan Global yang PHK Karyawan Sepanjang Tahun Ini |
Penurunan inflasi AS tidak serta membuat The Fed dingin. Presiden The Fed St. Louis James Bullard bahkan mengatakan seharusnya suku bunga sudah di angka 5 hingga 5,25 persen. Oleh karena itu, pertemuan November 2022 ini masih berpotensi menjadi sentimen negatif IHSG.
Adapun dari dalam negeri, rilis data jumlah uang yang beredar dalam arti luas (M2) pada Oktober 2022 diperkirakan akan tetap tumbuh positif. Jika benar, ini bakal menjadi sentimen positif.
"Untuk sepekan ke depan, investor dapat wait and see atau lebih selektif dengan mencermati terkait arah kebijakan moneter terutama dari AS, karena jika masih menunjukkan sikap hawkish maka potensi terjadi capital outflow dari IHSG masih terbuka," katanya.
Lihat Juga :Aturan Baru Menaker: UMP 2023 Tak Boleh Naik Lebih dari 10 Persen |
Dalam kondisi ini, Oktavianus menyarankan investor melirik sektor konsumer. Ia merekomendasikan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang tumbuh 1,09 persen ke level 4.640. UNVR dipercaya bisa menembus 4.880.
Selanjutnya ada saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) yang menguat 3,52 persen ke posisi 1.030 pada pekan lalu. Pekan ini, Oktavianus memprediksi ESSA bakal mencapai 1.150.
Terakhir, Oktavianus merekomendasikan saham PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE) yang tumbuh 1,75 persen ke level 466. Ia memproyeksi CARE bakal bergerak di rentang support 450 dan resistance 490.
[Gambas:Video CNN]
Label:link gacor new member、idncas、erek erek kuburan 3d
Terkait:slot gacor slot gacor、superhoki89、nama situs slot terbaik、garuda slot88、bandar mpo、18 erek erek togel、kodesyairhk、pinjol kirim ke dana、erek gelang、slot bet 100 perak server thailand
bab terbaru:situs slot fendi188(2024-07-04)
Perbarui waktu:2024-07-04
《wowhoki》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,kredivo vs akulakuHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《wowhoki》bab terbaru。