situs paling gacor 2023 253Jutaan kata 503308Orang-orang telah membaca serialisasi
《ini citra88》
Rumah Baca Kaliyoso, Upaya Dekatkan Buku ke Anak di Desa******
SOLO—Di tengah Desa Jetiskarangpung, Kecamatan. Kalijambe, Sragen ada satu rumah tembok yang sederhana. Di depan rumah kuning berbentuk Joglo itu tertulis spanduk kecil “Rumah Baca Kaliyoso”.
Rumah itu difungsikan sebagai tempat kegiatan literasi yang melibatkan masyarakat terutama anak-anak sekitar. Ada sekitar 500 koleksi buku yang tersusun rapi di rak.
Promosi Digitalisasi, Layanan Keuangan Holding Ultra Mikro BRI Group Lebih Efisien
Separuh dari koleksi itu merupakan buku anak seperti buku cerita, komik, dan buku pelajaran SD. Lalu sisanya ada novel, buku pengembangan diri, buku religi, kamus dan teknologi.
Mayoritas koleksi buku itu hasil sumbangan dari orang-orang yang peduli dengan dunia literasi. Sedangkan hanya seperempat koleksi buku hasil dari membeli. Itupun hanya ketika ada diskon.
Rumah Baca Kaliyoso ini didirikan, salah satunya, atas inisiatif pemuda setempat, Afif Muchlisin yang menggunakan rumah milik keluarganya untuk kegiatan literasi. “Rumah itu merupakan warisan dari kakek, terus dibeli oleh ayah saya dan direnovasi,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Kamis (11/1/2024).
Afif mendirikan Rumah Baca Kaliyoso tiga tahun lalu, tepatnya pada 17 September 2020 saat kasus pandemi sedang naik-naiknya. Waktu itu dia melihat anak-anak di desa tempatnya tinggal terpaksa Pembelajaran Jarak Jauh (PPJ) di rumah untuk meminimalisasi penyebaran virus.
Dia melihat ketika masa PPJ itu banyak anak yang membutuhkan akses Internet dan bimbingan. Sebab tidak mungkin bagi anak usia SD belajar secara mandiri tanpa pembimbing.
“Atas dasar hal tersebut kami ingin menyediakan fasilitas dan ruang publik yang bisa digunakan oleh anak-anak untuk proses pembelajaran online, sekaligus dijadikan pusat literasi,” kata dia.
Di sisi lain, setelah pada 2021 lalu Afif menamatkan kuliah S2 program studi Sosiologi di UNS, terbesit di pikirannya untuk mempraktikkan ilmu yang dia miliki. Semangat yang dia pegang adalah memberikan manfaat kepada sekitar.
“Sehingga saya putuskan untuk memberikan fasilitas belajar, terutama lewat buku dan kegiatan literasi lainnya. Kami berharap dengan adanya rumah baca dapat menarik masyarakat untuk berkunjung dan berkenalan dengan buku,” kata dia.
Selain meminjam buku, Afif menjelaskan ada beberapa kegiatan yang biasa dilakukan di Rumah Baca Kaliyoso, seperti dongeng, kreasi hand madeatau origami, mewarnai, dolanan tradisional di halaman rumah baca. Termasuk kegiatan berbasis literasi hasil kerja sama dengan universitas dan Non Governmental Organization (NGO).
Dirinya juga mengajak pemuda dan Karang Taruna untuk ikut membantu mengelola rumah baca. Dia mengatakan hal itu dilakukan sebagai salah satu cara melibatkan anak muda agar lebih peduli terhadap isu literasi.
Sejauh ini, kegiatan yang dilakukan di Rumah Baca Kaliyoso masih banyak menyasar anak-anak. Dia mengakui lebih mudah mengajak anak-anak ketimbang orang dewasa.
“Kemampuan kami di usia yang masih muda ini agaknya sulit mengajak orang yang lebih dewasa. Tapi kami tidak menutup peluang untuk orang dewasa. Kami sediakan juga buku-buku untuk masyarakat umum dan orang dewasa,” kata dia.
Upaya Afif dan kawan-kawan memantik minat baca anak-anak tidak mulus. Sejauh ini ada yang antusias, namun ada juga yang kurang. Beberapa anak lebih memilih memegang mainan ketimbang buku. Afif memang sengaja menaruh mainan di rumah seperti seperti puzzle, lego, ular tangga, bola kecil, basket mini, bowling dan lainnya.
“Mainan yang kami sediakan untuk menarik perhatian mereka. Sejauh ini kami berusaha dengan awalan mengajak anak-anak bermain di rumah baca, kemudian setelah bermain, baru kita arahkan untuk membaca bersama sama,” kata dia.
Cara itu lumayan efektif karena sudah ada seperti tiga anak di desa yang rajin meminjam dan mengembalikan buku setiap pekan. Afif bercerita sisanya, anak-anak masih sebentar memegang buku dan lanjut bermain.
“Supaya tertib dalam berkunjung biasanya kami adakan kegiatan bersama seperti dongeng, kreasi hand made, mewarnai,” kata dia.
Keberadaan Rumah Baca Kaliyoso yang sederhana itu sebetulnya penting untuk menjawab persoalan akses bacaan di desa-desa yang terkadang sangat sulit. Desa yang memiliki perpustakaan dengan koleksi yang lengkap bisa dihitung jari.
“Iya rumah baca membuka akses seluas luasnya, pernah ada rencana untuk meminjamkan buku dengan konsep deliveryatau ketemu COD. Namun tentu hal itu butuh orang dan tenaga yang lebih. Sehingga untuk saat ini masih dalam lingkup desa saja,” kata dia.
Perdana, ISI Solo Musnahkan Arsip Sesuai Ketentuan UU******
SOLO–Pemusnahan arsip merupakan pelaksanaan mandat Peraturan Rektor Nomor 6 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaran Kearsipan di Lingkungan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Pemusnahan arsip dilakukan dalam rangka penyusutan guna mengurangi jumlah arsip sehingga penyelenggaraan kearsipan menjadi efektif dan efisien.
Arsip yang dimusnahkan merupakan arsip yang tidak memiliki nilai guna, telah habis retensinya, dan berketerangan dimusnahkan berdasarkan Jadwal Retensi Arsip, tidak ada peraturan perundang-undangan yang melarang dan tidak berkaitan dengan penyelesaian proses suatu perkara.
Promosi Solo Technopark & Penajam Paser Utara Kerja Sama Siapkan Tenaga Kerja Kompeten
Arsip yang dimusnahkan dikategorikan menjadi arsip dengan memiliki masa retensi di bawah 10 (sepuluh) tahun dan di atas 10 (sepuluh) tahun. Pemusnahan arsip yang memiliki masa retensi di atas sepuluh tahun dilakukan setelah mendapat persetujuan dari Arsip Nasional Republik Indonesia.
Kegiatan pemusnahan arsip ISI Solo yang dilakukan pada Rabu (20/12/2023) di Ruang Records Center Rektorat ISI Solo merupakan pemusnahan terhadap arsip yang memiliki retensi di bawah sepuluh tahun. Pelaksanaan kegiatan ini adalah pemusnahan arsip perdana yang dilakukan sesuai Undang-Undang Kearsipan Nomor 43 Tahun 2009.
Acara seremonial dilakukan bersamaan dengan penyerahan arsip foto dari Fakultas Seni Rupa dan Desain kepada Unit Kearsipan I ISI Solo. Laporan pelaksanaan kegiatan disampaikan Kepala Biro Umum dan Keuangan sekaligus Penanggung Jawab Unit Kearsipan I ISI Solo, Prastawa Sunu, S.Sos., M.M.
Pada kegiatan ini yang dimusnahkan adalah (a) arsip Biro Umum dan Keuangan yang meliputi arsip Sekretariat Pimpinan tahun 1994 sampai 2006, dan arsip pertanggungjawaban keuangan tahun 2007 sampai 2010 berdasarkan Keputusan Rektor Nomor 847/IT6.1/HK.02/2023; dan (b) arsip Fakultas Seni Rupa dan Desain tahun 2015 sampai 2020 yang meliputi arsip pantauan perkuliahan, peminjaman gedung dan alat serta arsip tugas mata kuliah dari berbagai program studi berdasarkan Keputusan Rektor Nomor 848/IT6.1/HK.02/2023.
Total arsip yang dimusnahkan sejumlah 57 boks arsip. Pemusnahan arsip dengan metode pencacahan arsip dilakukan setelah mendapat pertimbangan tertulis dari panitia penilai arsip, persetujuan tertulis dari pimpinan unit kerja, dan persetujuan tertulis dari Unit Kearsipan I.
Kegiatan diawali dengan pencacahan secara simbolis yang dilakukan Dr. I Nyoman Sukerna (Rektor ISI Solo), Dr. Joko Budiwiyanto (Wakil Rektor II ISI Solo), dan Amir Ghozali, S.Sn., M.Sn. (Wakil Dekan II Fakultas Seni Rupa dan Desain) dengan disaksikan oleh Titus Soepono Adji, M.Sn (Ketua Satuan Pengawas Internal) dan Yanuar Dwi Anggara, S.H. (Analis Organisasi dan Tata Laksana) serta dihadiri oleh Dr. Tatik Harpawati (Dekan Fakultas Seni Pertunjukan) dan seluruh arsiparis ISI Solo.
Pemusnahan arsip selanjutnya dilakukan oleh arsiparis yang ada di lingkungan ISI Solo. Kegiatan pemusnahan arsip diakhiri dengan penandatanganan Berita Acara Pemusnahan arsip ISI Solo.
Lestarikan Pakaian Adat Jawa, Alumni SMPN 3 Solo Gelar Lomba Kebaya Nasional******
SOLO—Keluarga besar alumni eks-SMP Negeri 3 Solo atau Estelu bakal mengadakan Makarti Budaya Hamungkas Warsa 2023dengan kegiatan lomba berkebaya nasional dan kreasi hijab di Siti Hinggil Keraton Kasunanan Surakarta, Jumat (29/12/ 2023)
Ketua panitia kegiatan, Wandansari Koes Moertiyah mengatakan kegiatan tersebut bermula dari keinginan keluarga besar alumni SMPN 3 Solo. Gusti Moeng, sapaan akrabnya, yang juga merupakan alumni SMPN 3 Solo itu menyebut alasan diadakannya kegiatan tersebut untuk nguri-nguriatau melestarikan budaya Jawa.
Promosi BRI Angkat Potensi Perempuan lewat Holding Ultra Mikro di WEF 2024 Swiss
“Apalagi Solo itu kan kota budaya yang terbentuk dengan adanya keraton solo yang merupakan terusan Mataram. Kegiatan ini kita adakan untuk memberikan pemahaman tentang kebudayaan,” kata dia dalam jumpa pers yang diadakan di Keraton Solo, Rabu (27/12/2023).
Penyelenggara sengaja memilih Siti Hinggil sebagai lokasi kegiatan lantaran tempat tersebut memang sering digunakan untuk kegiatan-kegiatan kebudayaan di Keraton. Dia berharap kegiatan tersebut bisa dilaksanakan setiap tahun.
Lebih jauh disampaikan, dalam lomba busana berkebaya tersebut, salah satu yang dinilai adalah keluwesan. Peserta dibebaskan memakai kebaya, hanya dilarang menggunakan bludru dan motif parang.
“Karena saya selain alumni SMPN 3, saya di Keraton juga bertanggung melestarikan ageman (pakaian) Jawa, intinya pelestarian. Kami sendiri berharap pakaian ini bisa lestari di tempat sendiri,” kata dia.
Acara tersebut akan dibuka dengan gelaran fragmen tari Srikandi Kembar Pitu. Gusti Moeng mengatakan pihak Keraton Solo juga mendukung sepenuhnya acara-acara yang berkaitan dengan kebudayaan.
Ketua Umum Estelu, Chris Susilo mengatakan kegiatan itu sesuai dengan salah satu visi organisasi yakni melestarikan budaya Jawa. Kegiatan yang kali kedua dilaksanakan itu juga merupakan bagian dari peringatan Hari Ibu sekaligus menutup 2023.
“Di dalam acara itu tidak hanya lomba kebaya, kita apresiasi semua. Jadi ada dua kategori nasional dan yang berhijab,” kata dia.
Dia mengatakan antusias masyarakat cukup tinggi. Berdasarkan laporan panitia, terdapat 65 pendaftar dari berbagai kalangan, termasuk umum, alumni SMPN 3 Solo, dan siswa SMPN 3 Solo. “Kebanyakan dari Kota Solo, tapi juga ada yang dari Karanganyar dan Boyolali,” kata dia.
Masing-masing pemenang bakal mendapat uang tunai. Juara I bakal mendapatkan uang senilai Rp1,5 juta, Juara II Rp1 juta, dan Juara III Rp750.000. Selain itu terdapat juara harapan I, harapan II, dan Juara Favorit masing-masing mendapat Rp500.000.
Label:japangqq、zeus138 demo、checkout shopee dapat uang
Terkait:trik bermain judi、situs slot baru gacor、simulasi kredivo、slot gacor jam 7 pagi、88jackpot、limit maksimal shopee pinjam、apk pencari angka jitu、manis888、slot yang terpercaya、ktp untuk pinjol
bab terbaru:slot games gacor(2024-06-26)
Perbarui waktu:2024-06-26
《ini citra88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,agen slot terbaru 2022 resmiHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《ini citra88》bab terbaru。