untung99 545Jutaan kata 810899Orang-orang telah membaca serialisasi
《aplikasi pinjaman seperti akulaku》
KA tujuan Kertapati tabrak bus di pelintasan Martapura******
Pewarta: M. Imam Pramana
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024
Penumpang Whoosh Tembus 21.500 Orang di Akhir Libur Lebaran******
PT KCIC menyebut jumlah penumpang Kereta Cepat Whooshpada masa liburLebaran2024 mencapai puncaknya pada Senin (15/4). Pada tanggal tersebut, jumlah penumpang yang menggunakan Whoosh mencapai sekitar 21.500 penumpang.
GM Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menjelaskan lebih dari 65 persen atau sekitar 14 ribu penumpang yang melakukan perjalanan pada 15 April merupakan penumpang dengan relasi Padalarang maupun Tegalluar menuju Halim.
Tingginya jumlah penumpang tersebut bertepatan dengan berakhirnya masa libur lebaran yang ditetapkan pemerintah
Pada momen puncak arus balik rata-rata okupansi perjalanan Whoosh menuju Stasiun Halim menyentuh angka 89 persen. Adapun seluruh jadwal mulai jam 14.00-20.30.
Seluruh tempat duduknya kata Eva terjual 100 persen.
Sebanyak 9.500 penumpang menggunakan Whoosh dari Stasiun Padalarang, sedangkan 4.500 sisanya memilih menggunakan Whoosh dari Stasiun Tegalluar. Eva menambahkan tingginya penumpang Whoosh dari Stasiun Padalarang ini dikarenakan konektivitasnya dengan Stasiun Bandung melalui perjalanan KA Feeder.
Eva menambahkan meskipun puncak arus balik pada angkutan Lebaran sudah terlewati, KCIC masih tetap mengoperasikan 12 perjalanan tambahan hingga 18 April 2024. Melalui data pemesanan tiket hingga akhir pekan ini volume penumpang juga masih terlihat cukup tinggi jika dibandingkan hari biasa.
"Perjalanan tambahan masih diberlakukan untuk mengantisipasi penumpang yang menunda melakukan perjalanan arus balik sesuai dengan kebijakan pemerintah. Dengan banyaknya jumlah perjalanan, penumpang bisa lebih fleksibel dalam membuat rencana perjalanan." tutup Eva.
[Gambas:Video CNN]
Kereta api tabrak bus di OKU, satu penumpang tewas******
Bus mengalami kerusakan yang cukup parah di bagian tengahMartapura (ANTARA) - Seorang penumpang Bus Putra Sulung BE 7037 FU dilaporkan tewas dalam tragedi kecelakaan dengan kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Pertanian, Desa Kota Baru, Kabupaten OKU Timur pada Minggu pukul 13.00 WIB.
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024
Label:rajasakong88、demen303、persyaratan pinjam uang di bank bri kur
Terkait:zeus pragmatic png、rtp gacor77、ide777 slot、maxwin x1000、bos27 slot、event hk、slot terlengkap terpercaya、situs togel yang aman dan terpercaya、agen gacor、slot mudah maxwin
bab terbaru:pagi slot(2024-07-01)
Perbarui waktu:2024-07-01
Jasa Raharja menyerahkan santunan kepada 11 ahli waris korbankecelakaan di KM 58 Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Tol Japek) pada Senin lalu (8/4).
Santunan diberikan sebesar Rp50 juta untuk setiap korban. Pemberian santunan ini diberikan usai seluruh korban berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri.
Mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16 Tahun 2017, korban meninggal dunia mendapat santunan sebesar Rp50 juta yang diserahkan kepada ahli waris sah.
Santunan diserahkan bersamaan dengan serah terima jenazah dari pihak kepolisian kepada masing-masing keluarga di Rumah Sakit Bhayangkara Jakarta, kemarin (15/4).
Adapun jumlah korban kecelakaan KM 58 sebanyak 12 orang. Tetapi, satu korban atas nama Najwa Ghefira yang lebih dulu teridentifikasi pun telah menerima santunan pada Senin (8/4) pekan lalu.
"Berdasarkan data awal yang diterima sesaat setelah terjadinya kecelakaan, tim Jasa Raharja melakukan survei untuk memastikan status korban dan ahli warisnya, sehingga begitu proses identifikasi selesai, Jasa Raharja bisa segera untuk memberikan santunan kepada ahli waris," imbuhnya.
Kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek lajur contraflow pada Senin (8/4) sekitar pukul 08.15 WIB. Peristiwa ini menyebabkan 12 orang tewas dan dua lainnya luka-luka.
Insiden bermula saat kendaraan GranMax yang mengarah ke Cikampek di lajur contraflow diduga mengalami masalah dan hendak menepi di bahu jalan.
Kecelakaan terjadi usai bus dari arah Cikampek tidak bisa menghindar hingga menabrak GranMax. Kemudian mobil Toyota Rush turut menabrak bus dan GranMax yang berada di depannya.
Dari hasil olah TKP, polisi menduga mobil GranMax itu melaju dengan kecepatan lebih dari 100 km/jam. Selain itu, dari hasil olah TKP juga tidak ditemukan ada jejak pengereman.
"Ini diduga kecepatan dari GranMax itu melebihi 100, diduga ya, itu hasil teknologi kita," kata Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan di Command Center KM 29, Selasa (9/4).
[Gambas:Video CNN]
(ldy/pta)Pemerintah tak lagi membatasi jumlah dan jenisbarang bawaanTenaga Kerja Indonesia (TKI) dari luar negeri usai mencabut Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.
Aturan itu diganti Permendag Nomor 3 Tahun 2024. Dengan dicabutnya aturan lama, maka tak ada lagi pembatasan barang bawaan dari luar negeri khusus untuk TKI.
Khusus untuk TKI pembatasannya hanya mencakup pembebasan pengenaan bea masuk dan pajak pertambahan nilai (PPN) senilai US.500 atau setara Rp24,3 juta (asumsi kurs Rp16.205 per dolar AS) per tahun.
"Hasil dari ratas ini terkait barang PMI (pekerja migran Indonesia), Permendag 36/2023 itu di-hold, dicabut, kemudian dikembalikan ke Permendag Nomor 25," tutur Benny.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas sebelumnya telah merevisi Permendag Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor menjadi Permendag 03 Tahun 2024. Aturan yang lebih ketat ini telah berlaku sejak 10 Maret 2024 silam.
Aturan ini pun memicu perdebatan masyarakat, tak sedikit dari mereka yang protes. Pasalnya, aturan ini melarang membawa alas kaki lebih dari dua pasang per orang. Kemudian, pampers dan pembalut juga dibatasi, yakni hanya lima buah atau lembar per orang.
Pria yang akrab disapa Zulhas itu pun akhirnya membatalkan rencana yang akan merevisi ulang aturan baru tersebut. Menurutnya, aturan yang ada saat ini justru sudah sangat mempermudah masyarakat yang sering bepergian ke luar negeri, namun juga sekaligus tetap melindungi perdagangan di dalam negeri.
"Enggak ada (revisi). Kalau kita belanja ke luar negeri ya pulangnya bayar pajak dong. Justru sekarang itu pemerintah memberi kelonggaran. Kalau dulu, berapapun yang dibeli bayar pajaknya, kalau sekarang kan dikasih bonus dua pasang enggak usah bayar pajak, (untuk) sepatu, handphone, ada tas," tegasnya saat ditemui di Bogor, dikutip Rabu (3/4).
"Kalau belinya banyak ya bayar pajak. Apalagi kalau buat dagang lagi, masa tidak bayar pajak," tegasnya.
[Gambas:Video CNN]
(mrh/pta)Hiruk pikuk dan ceria masyarakat yang mudik memberikan asa cuan bagi sebagian orang. Salah satunya, bagi para porterpengangkut barang bawaan penumpang kereta api.
Arief misalnya. Porter berusia 37 tahun yang biasa mangkal di Stasiun Gambir ini bercerita momen mudik Lebaran merupakan waktu yang ditunggu oleh para pekerja sepertinya.
Maklum, selama 5 tahun bekerja sebagai porter, pada momen inilah biasanya dia dan teman-temannya menerima lonjakan permintaan jasa angkut barang dari penumpang kereta.
Saat ditemui CNNIndonesia beberapa waktu lalu Arief bercerita pada momen mudik Lebaran ini dirinya bisa mengantongi pendapatan sampai dengan Rp150 ribu per hari.
"Untuk sekarang, bisa sentuh Rp150 ribu. Biasanya itu, sekitar Rp80 ribuan aja," tutur Arief.
"Suka duka lebih ke tidak tentunya aja pendapatannya, kadang bagus, kadang kurang juga. Tapi kalau sekarang ini bisa lah dibilang bagus," tambahnya.
Segendang sepenarian dengan Arief, kegembiraan sama juga dirasakan oleh Yunus. Lelaki yang sudah bekerja sebagai porter sejak 12 tahun lalu ini bercerita lebaran ini merupakan salah satu yang paling manis bagi porter seperti dirinya.
Pasalnya, ia menerima banjir permintaan jasa angkut dari penumpang kereta. Tak hanya banjir permintaan, ia juga mendapat keberuntungan.
Lihat Juga :3 Poin Penting Kesaksian Sri Mulyani soal Banjir Bansos di Sidang MK |
Beberapa penumpang baik hati memberikan ongkos angkut di luar kebiasaan; Rp200 ribu sekali angkut meskipun barang yang dibawa tidak seberapa.
Memang rezeki seperti itu tidak selalu terjadi. Hanya penumpang-penumpang tertentu saja yang berbaik hati mau memberikan uang lebih kepadanya.
Tapi, ia merasa itu adalah anugerah terindah bagi seorang porter seperti dirinya.
"Dari 2012 mas (mulai kerja). Ya tahu sendiri mas, kerja seperti ini tidak tentu kan ya hasilnya, cuman kalau untuk lebaran ini cukup baik buat saya dan keluarga," ujar Yunus
"Saya kemarin-kemarin ini sampai Rp180 ribu. Dulu pernah dapat rezeki juga, satu orang ada yang ngasih Rp200 ribu," kata Yunus.
Yunus mengatakan selain mudik Lebaran sebenarnya ada momen lain yang paling ditunggu porter sepertinya; tahun baru dan liburan sekolah. Momen-momen itu biasanya permintaan jasa angkut barang bawaan penumpang kereta naik.
Tak hanya Arief dan Yunus. Keceriaan sama juga dialami oleh Basuki (54), porter si Stasiun Senen.
Dengan sigap ia menghampiri setiap mobil yang datang di lobi Stasiun Pasar Senen, Jakarta di mudik Lebaran tahun ini. Lelaki yang sudah bekerja sebagai porter di Stasiun Senen selama belasan tahun ini menawarkan jasa mengangkut barang pada setiap penumpang dengan harapan mendapatkan imbalan.
"Mas tujuan kemana? Ayo dibantu [angkut]," sapa Basuki ke penumpang yang baru turun dari mobil pada Sabtu (6/4).
Sapaan itu kadang berbuah manis. Penumpang mengangguk dan ia masuk ke dalam mengantarkan barang.
Kadang juga pupus saat sang penumpang menggelengkan kepala. Kalau sudah begitu, ia pun kembali berdiri dan menunggu penumpang lain.
Basuki selalu antusias menunggu musim mudik yang bisa membuatnya membawa uang lebih ke rumah.
Dengan gigih ia berdiri menunggu. Tangan keriputnya selalu siaga mengantarkan barang bawaan penumpang hingga ke kabin kereta.
[Gambas:Video CNN]
Perawakannya kecil, namun tak bisa dianggap remeh. Basuki mampu mengangkat empat tas sekaligus dalam sekali angkat.
"Dipanggul di pundak satu tas, selempang di tangan bisa dua, koper digeret di tangan kiri," terangnya.
Jumlah penumpang di Stasiun Pasar Senen saat musim mudik sudah pasti lebih banyak dari biasanya. Tapi, membludaknya penumpang tak begitu berpengaruh terhadap pemasukan Basuki.
Bukannya pemasukan Basuki tak bertambah saat musim mudik. Hanya saja, lanjut dia, jika pun ada penambahan, jumlahnya tak terlalu signifikan.
Salah satu pasalnya, tak semua pemudik tertarik menggunakan jasa porter.
Lihat Juga :Sri Mulyani Bongkar Asal Uang yang Dipakai Jokowi Bagi-bagi Banpres |
"Ramai doang. Tapi, kan, enggak semua orang mau [pakai jasa porter]," ujar Basuki.
"Tapi, kalau dibilang [pemasukan] naik, sih, naik. Biasanya Rp100 ribu - 200 ribu, ya, sekarang bisa Rp300 ribu lah," tambah Basuki.
Ongkos angkut barang-barang bawaan ke dalam juga bervariasi. Biasanya, dalam sekali angkut, Basuki bisa mendapatkan kocek sebesar Rp20 ribu - 30 ribu.
"Biasanya saya tawarin dulu Rp30 ribu. Kadang ada juga yang masih nawar jadi Rp20 ribu gitu. Ya udah, saya ambil aja. Penumpang, kan, uangnya juga beda-beda," ujarnya.
(mnf/wlm)Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A Purwantono memastikan seluruh korban kecelakaanmaut di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 dijamin negara. Hal itu sesuai Undang-undang Nomor 34 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 16 Tahun 2017, korban meninggal dunia mendapat santunan sebesar Rp50 juta yang diserahkan kepada ahli waris sah.
"Untuk korban luka kami telah menerbitkan jaminan biaya perawatan sebesar maksimal Rp20 juta yang dibayarkan kepada pihak rumah sakit tempat korban dirawat. Sementara untuk korban meninggal dunia, santunan akan diserahkan kepada ahli waris yang sah setelah hasil identifikasi korban selesai untuk mengetahui siapa ahli warisnya," ujar Rivan dalam keterangan resmi, Senin (8/4).
"Jasa Raharja akan menunggu kepastian identifikasi korban dari Inafis, dan ketika ini sudah dipastikan dari Kepolisian, maka kami akan langsung menyerahkan santunannya kepada ahli waris," jelasnya.
Selain itu, Jasa Raharja juga membuka posko informasi di RSUD Karawang yang secara terbuka akan memberikan update informasi, baik terhadap RSUD Karawang masyarakat yang kehilangan keluarganya, maupun update proses identifikasi korban dari hasil identifikasi Kepolisian.
Sementara, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, menyampaikan bahwa Kepolisian melalui tim Inafis masih terus melakukan proses identifikasi terhadap sejumlah korban yang mengalami luka bakar.
"Salah satunya teridentifikasi alamatnya di Kudus, dan kita akan pastikan kembali dengan alamat yang ada. Untuk dua orang korban luka juga sedang dilakukan perawatan di RS Rosela," kata Aan.
Hal senada juga disampaikan Menko PMK Muhadjir Effendy bahwa proses identifikasi masih terus dilakukan oleh Tim Inafis Polda Jabar terhadap ke-12 kantong jenazah.
"Tentunya kami mengimbau kepada masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik agar memastikan kendaraan dan fisik dalam kondisi yang fit, sehingga dapat meminimalisir risiko kecelakaan," pungkas Muhadjir.
(ldy/sfr)Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2024
Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A Purwantono memastikan seluruh korban kecelakaanmaut di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 dijamin negara. Hal itu sesuai Undang-undang Nomor 34 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 16 Tahun 2017, korban meninggal dunia mendapat santunan sebesar Rp50 juta yang diserahkan kepada ahli waris sah.
"Untuk korban luka kami telah menerbitkan jaminan biaya perawatan sebesar maksimal Rp20 juta yang dibayarkan kepada pihak rumah sakit tempat korban dirawat. Sementara untuk korban meninggal dunia, santunan akan diserahkan kepada ahli waris yang sah setelah hasil identifikasi korban selesai untuk mengetahui siapa ahli warisnya," ujar Rivan dalam keterangan resmi, Senin (8/4).
"Jasa Raharja akan menunggu kepastian identifikasi korban dari Inafis, dan ketika ini sudah dipastikan dari Kepolisian, maka kami akan langsung menyerahkan santunannya kepada ahli waris," jelasnya.
Selain itu, Jasa Raharja juga membuka posko informasi di RSUD Karawang yang secara terbuka akan memberikan update informasi, baik terhadap RSUD Karawang masyarakat yang kehilangan keluarganya, maupun update proses identifikasi korban dari hasil identifikasi Kepolisian.
Sementara, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, menyampaikan bahwa Kepolisian melalui tim Inafis masih terus melakukan proses identifikasi terhadap sejumlah korban yang mengalami luka bakar.
"Salah satunya teridentifikasi alamatnya di Kudus, dan kita akan pastikan kembali dengan alamat yang ada. Untuk dua orang korban luka juga sedang dilakukan perawatan di RS Rosela," kata Aan.
Hal senada juga disampaikan Menko PMK Muhadjir Effendy bahwa proses identifikasi masih terus dilakukan oleh Tim Inafis Polda Jabar terhadap ke-12 kantong jenazah.
"Tentunya kami mengimbau kepada masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik agar memastikan kendaraan dan fisik dalam kondisi yang fit, sehingga dapat meminimalisir risiko kecelakaan," pungkas Muhadjir.
(ldy/sfr)《aplikasi pinjaman seperti akulaku》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,abo777Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《aplikasi pinjaman seperti akulaku》bab terbaru。