tarikan jp paus ptp 526Jutaan kata 908795Orang-orang telah membaca serialisasi
《angkasa88》
Profil Aguan, Pemimpin Konsorsium Pengusaha RI ke Proyek IKN******Jakarta, CNN Indonesia--
Nama pebisnis ulung Sugianto Kusuma alias Aguantengah menjadi sorotan setelah dirinya memimpin Konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) ke proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akhir pekan kemarin.
Aguan mengunjungi proyek IKN bersama dengan Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. Informasi soal kunjungan itu diungkap oleh pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Kementerian Investasi/BKPM.
"Kami melakukan kunjungan kerja ke Ibu Kota Nusantara (IKN) bersama Konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang dipimpin oleh pendiri Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma serta Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe pada Jumat siang," kata Bahlil dalam pernyataan tersebut.
Dalam kunjungan itu, Aguan sendiri berbicara soal peluang Presiden Jokowi merayakan HUT RI ke-79 di IKN Nusantara pada 17 Agustus 2024 mendatang. Peluang ia sampaikan saat berbicara mengenai kemudahan izin usaha bagi pengusaha di IKN.
Aguan mengatakan kalau izin usaha atau berinvestasi di IKN dipermudah dan segala hambatan logistik di ibu kota baru teratasi, ia optimis keinginan Jokowi itu bisa terwujud.
"Ya saya harap urusan logistik agar segera ditindaklanjuti. Izin usaha sudah mudah, sehingga peluang upacara 17 Agustus 2024 sangatlah besar," ucapnya.
Lantas, seperti apa profil Aguan dan kiprahnya di dunia bisnis?
Pendiri Agung Sedayu Group itu lahir di Palembang pada 9 Januari 1951. Di kota tersebut, Aguan juga mengenyam pendidikan di sekolah menengah Tionghoa Jugang Zhongxue.
Dilansir dari berbagai sumber, kehidupan masa muda Aguan tak bisa dibilang berantakan dan bandel. Perkenalannya dengan dunia properti bermula saat ia berkenalan dengan seorang pemborong bangunan.
Kala itu, sang teman kehabisan uang karena kalah judi. Aguan pun lantas memberinya pinjaman sebagai modal untuk membangun ruko dengan sistem bagi hasil.
Dari sinilah, Aguan belajar mengenai bisnis bangunan sampai akhirnya ia memulai bisnisnya sendiri pada bidang konstruksi. Aguan kemudian merintis Agung Sedayu Group pada 1971, saat perekonomian dan dunia bisnis di Indonesia mulai bangkit.
Lihat Juga :Aguan Bicara Peluang Jokowi 17 Agustus-an 2024 di IKN |
Bisnisnya pun terus berkembang. Tercatat, portofolio pengembangan Agung Sedayu Group tersebar di beberapa daerah prestisius di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Proyeknya antara lain, township, superblok, apartemen, office tower, mal, industrial estate, hotel, dan lain sebagainya.
Selain memegang tampuk kepemimpinan Agung Sedayu Group, Aguan juga tercatat menjabat wakil komisaris utama PT Bank Artha Graha sejak tahun 1990-1999. Pada 2004, ia bergabung dengan PT Bank Inter-Pacific Tbk.
Lalu, setelah penggabungan PT Bank Inter-Pacific Tbk dan PT Bank Artha Graha Tbk, Aguan kembali dipercaya sebagai wakil komisaris utama PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.
Aguan dan keluarganya juga menguasai 50 persen saham PT Cahaya Kusuma Abadi Sejahtera (CKAS).
Aguan juga tercatat sebagai Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Yayasan Buddha Tzu Chi merupakan sebuah organisasi nirlaba yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan.
Lihat Juga :Faisal Basri Ungkap Gaji TKA China di Smelter RI Capai Rp54 Juta |
Profil Sukanto Tanoto, Miliarder yang Mau Ikut Bantu Jokowi Bangun IKN******Jakarta, CNN Indonesia--
MenteriInvestasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyebut miliarder Sukanto Tanoto bakal membantu pemerintahan Presiden Jokowi membangun sederet proyek di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.
Bahlil menyebut Sukanto Tanoto akan bergabung dalam konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang dipimpin Sugianto Kusuma alias Aguan selaku pendiri Agung Sedayu Group.
"Ada Agung Sedayu, kemudian Sukanto Tanoto juga akan masuk, banyak lah banyak," kata Bahlil di sela-sela acara ASEAN Economic Ministers (AEM) di Semarang, Jawa Tengah, dikutip dari detikfinance, Senin (21/8).
Menurutnya, peletakan batu pertama yang direncanakan bulan depan tersebut adalah perintah Presiden Joko Widodo. Bahlil menegaskan pihaknya siap mengawal jalannya realisasi investasi dari Tanoto dan Aguan cs.
Lantas, siapa sebenarnya sosok Sukanto Tanoto?
Sukanto Tanoto merupakan pria kelahiran Medan, Sumatra Utara pada 25 Desember 1949. Ia adalah anak dari sepasang perantau asal Putien yang merupakan salah satu kota di Fujian, China.
Tanoto merupakan anak pertama dari tujuh bersaudara. Ia dididik di sekolah berbahasa Mandarin dan tidak pernah belajar bahasa Indonesia secara formal.
Meski demikian, kini Sukanto Tanoto fasih berbahasa Indonesia. Karier bisnis Tanoto sudah dimulai sejak 1967 sebagai pemasok suku cadang dan pengusaha di bidang jasa konstruksi untuk industri minyak.
Lalu, namanya semakin dikenal sebagai Pendiri sekaligus Chairman Royal Golden Eagle (RGE).
RGE berdiri pada 1973 dengan fokus bisnis kayu lapis. Gurita bisnis RGE pun meluas hingga kancah global seiring berjalannya waktu.
Berdasarkan situs situs resmi perusahaan, lini bisnis terkemuka RGE, antara lain di bidang industri pulp dan kertas (APRIL dan Asia Symbol), minyak kelapa sawit (Asian Agri dan Apical), serat viscose (Sateri dan Asia Pacific Rayon), selulosa khusus (Bracell), serta pengembangan sumber daya energi (Pacific Oil & Gas).
[Gambas:Video CNN]
RGE beroperasi di Indonesia, China, Brasil, Spanyol, dan kantor-kantor pemasaran lainnya di banyak negara di seluruh dunia.
Selain masyhur karena bisnis, namanya dikenal berkat program Tanoto Foundation. Gerakan filantropi itu didirikan keluarga Tanoto sejak 1981.
"Saat ini, yayasan berkontribusi di Indonesia, China, dan Singapura, serta aktif menjalin kemitraan dengan beragam institusi akademis dan riset terpandang," tulis penjelasan di situs Tanoto Foundation.
Tanoto juga berstatus anggota Dewan Internasional INSEAD, Dewan Pengawas Wharton, serta Dewan Eksekutif Wharton untuk Asia. Selain itu, ia tercatat sebagai penerima Wharton School Dean's Medal Award, yaitu pengakuan atas kontribusinya terhadap perluasan ekonomi global dan peningkatan taraf hidup di seluruh dunia.
Lihat Juga :Selain Aguan, Bahlil Sebut Sukanto Tanoto Juga Ikut Garap IKN |
Sebelum namanya disebut-sebut mau ikut membantu Presiden Jokowi membangun IKN, Tanoto sempat membuat heboh jagat maya karena membeli Tanglin Mall di kawasan Orchard Road, Singapura. Ia merogoh kocek US5 juta atau Rp9,4 triliun (kurs Rp 14.724 per dolar AS) untuk membeli mal tersebut.
Kabar pembelian mal ini mencuat pertama kali dari pemberitaan Forbes pada Februari 2022 lalu. Sekarang, Tanglin Mall masuk dalam jajaran aset properti yang terpampang di situs resmi Pacific Eagle Real Estate, perusahaan dari grup RGE.
Tanglin Mall adalah pusat perbelanjaan yang dibangun pada 1970-an dengan 12 lantai dan terletak di sebidang tanah hak milik seluas 68.512 kaki persegi. Lokasinya di sepanjang Jalan Tanglin dan Jalan Cuscaden sangat dekat dengan pusat medis terkenal, seperti Pusat Medis Camden dan Rumah Sakit Gleneagles.
Lihat Juga :Aguan Pimpin Konsorsium Pengusaha RI ke IKN Nusantara |
Label:mpomax、cairkan saldo kredivo、master sgp rabu jp paus
Terkait:laskar4d、maxwin 20 juta、slot depo 100 jadi 200、omuttogel、pinjol tanpa rekening pribadi 2022、kingdom288、demo slot 888、hermantoto、slot pasti jackpot、melonslot
bab terbaru:betslot88(2024-07-09)
Perbarui waktu:2024-07-09
《angkasa88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,buku mimpi 33Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《angkasa88》bab terbaru。