dunia gacor77 260Jutaan kata 322885Orang-orang telah membaca serialisasi
《bola gacor 88》
KPU Sultra sebut enam caleg berpeluang lolos ke DPR******KENDARI (ANTARA) - Ketua KPU Provinsi Sultra Asril mengatakan bahwa hasil rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menunjukkan sebanyak enam calon legislatif (caleg) DPR RI asal Bumi Anoa berpeluang lolos ke Senayan.
"Mereka adalah Bahtra dari partai Gerindra, Tina Nur Alam dari Partai NasDem, Ahmad Safei dari PDIP, Rusda Mahmud dari Demoktrat, Ridwan Bae dari Golkar, dan Jaelani dari Partai PKB," kata Ketua KPU Provinsi Sultra Asril, di Kendari, Minggu.
Asril mengatakan bahwa perolehan suara terbanyak diraih Partai Gerindra dengan total suara sebanyak 233.478 suara. Adapun caleg partai Gerindra yang berhasil meraih suara terbanyak adalah Bahtra dengan perolehan suara sebanyak 85.596.
"Kemudian disusul dengan perolehan suara Partai NasDem dengan akumulasi suara total 207.276 suara. Untuk caleg yang menduduki kursi DPR RI di Senayan, yaitu Tina Nur Alam dengan perolehan sebanyak 68.683 suara," ujarnya.
Untuk parpol suara terbanyak berikutnya adalah PDIP dengan akumulasi sebanyak 175.830 suara. Mantan Bupati Kolaka Ahmad Safei menjadi kader PDIP dengan pemilik suara tertinggi sebanyak 58.466 suara.
Kemudian parpol keempat yang mulus mengantarkan satu kadernya ke Senayan adalah Partai Demokrat dengan akumulasi 159.282 suara. Caleg Rusda Mahmud mengunci kemenangan DPR RI dengan 62.078 suara.
"Berikutnya parpol kelima peraih suara terbanyak pada Pileg DPR RI adalah Partai Golkar dengan 149.788 suara, dengan perolehan suara terbanyak diraih oleh Ridwan Bae sebanyak 84.448 suara," jelasnya.
Asril juga menambahkan bahwa untuk posisi terakhir caleg DPR RI yang berhasil lolos ke Senayan dari Partai PKB dengan total suara sebanyak 147.175. Satu kursi terakhir itu berhasil diraih oleh Ketua PKB Sultra Jaelani dengan perolehan suara terbanyak sebesar 116.426.
Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024
KPU Sultra sebut enam caleg berpeluang lolos ke DPR******KENDARI (ANTARA) - Ketua KPU Provinsi Sultra Asril mengatakan bahwa hasil rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menunjukkan sebanyak enam calon legislatif (caleg) DPR RI asal Bumi Anoa berpeluang lolos ke Senayan.
"Mereka adalah Bahtra dari partai Gerindra, Tina Nur Alam dari Partai NasDem, Ahmad Safei dari PDIP, Rusda Mahmud dari Demoktrat, Ridwan Bae dari Golkar, dan Jaelani dari Partai PKB," kata Ketua KPU Provinsi Sultra Asril, di Kendari, Minggu.
Asril mengatakan bahwa perolehan suara terbanyak diraih Partai Gerindra dengan total suara sebanyak 233.478 suara. Adapun caleg partai Gerindra yang berhasil meraih suara terbanyak adalah Bahtra dengan perolehan suara sebanyak 85.596.
"Kemudian disusul dengan perolehan suara Partai NasDem dengan akumulasi suara total 207.276 suara. Untuk caleg yang menduduki kursi DPR RI di Senayan, yaitu Tina Nur Alam dengan perolehan sebanyak 68.683 suara," ujarnya.
Untuk parpol suara terbanyak berikutnya adalah PDIP dengan akumulasi sebanyak 175.830 suara. Mantan Bupati Kolaka Ahmad Safei menjadi kader PDIP dengan pemilik suara tertinggi sebanyak 58.466 suara.
Kemudian parpol keempat yang mulus mengantarkan satu kadernya ke Senayan adalah Partai Demokrat dengan akumulasi 159.282 suara. Caleg Rusda Mahmud mengunci kemenangan DPR RI dengan 62.078 suara.
"Berikutnya parpol kelima peraih suara terbanyak pada Pileg DPR RI adalah Partai Golkar dengan 149.788 suara, dengan perolehan suara terbanyak diraih oleh Ridwan Bae sebanyak 84.448 suara," jelasnya.
Asril juga menambahkan bahwa untuk posisi terakhir caleg DPR RI yang berhasil lolos ke Senayan dari Partai PKB dengan total suara sebanyak 147.175. Satu kursi terakhir itu berhasil diraih oleh Ketua PKB Sultra Jaelani dengan perolehan suara terbanyak sebesar 116.426.
Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024
Ribuan warga padati tradisi "Petang Megang" di Pekanbaru******Pekanbaru, (ANTARA) - Ribuan warga memadati Rumah Singgah Tuan Kadi di Senapelan, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, pusat pelaksanaan tradisi mandi menyambut puasa, yang di daerah setempat dikenal sebagai "Petang Megang", Senin. Budayawan Pekanbaru, Anas Aismana, mengatakan "Petang Megang" tradisi budaya Melayu yang identik dengan kehidupan di tepi sungai.
Tradisi tersebut muncul di Pekanbaru sejak abad 18 yang bersamaan dengan perpindahan pusat Kesultanan Siak Sri Indrapura dari Sungai Menpura ke Bukit Senapelan, daerah yang saat ini bernama Kota Pekanbaru. "Dahulu orang dalam Kerajaan Siak juga sudah akrab dengan tradisi 'Petang Megang'," kata dia. Ia menjelaskan "Petang Megang" kebiasaan warga Melayu membersihkan diri pada sore hari, menjelang bulan suci Ramadhan.
Ia menjelaskan warga percaya pembersihan diri sebagai hal penting sebelum menjalani ibadah pada bulan puasa Dalam tradisi itu, tampak para pemuda terjun bebas ke sungai setelah melompat dari Jembatan Siak III.
Baca juga: Tandai awal Ramadhan, Keraton Kasepuhan Cirebon gelar "Dlugdag"
Tampak pula, tim Basarnas setempat berjaga untuk mengantisipasi hal buruk terjadi menimpa para pemuda tersebut.
Beberapa pemuda sempat dievakuasi tim berseragam oranye itu, lantaran lemas saat berenang.
Dalam tradisi ini, ditampilkan pula berbagai kesenian Melayu, seperti tarian dan permainan rakyat. Salah satu warga Pekanbaru, Ita, mengaku antusias ikut meramaikan acara yang diadakan sehari sebelum Ramadhan ini. "Acara ini kan setahun sekali. Jadi kami memanfaatkan momen untuk membawa anak dan keluarga menikmati keriuhan masyarakat menyambut bulan puasa," katanya.
Para pedagang memanfaatkan keramaian untuk berjualan di sekitar lokasi.
Salah satu pedagang, Rita, mengaku setiap tahun bertepatan dengan tradisi "Petang Megang" memanfaatkan peluang untuk berjualan makanan. Ia mengaku memperoleh pendapatan cukup baik dari berjualan makanan karena banyak pengunjung mendatangi tempat itu saat tradisi "Petang Megang".
"Dari jam 12 siang sudah jualan karena sudah mulai ada orang yang datang. Biasanya mulai bubar saat sudah Maghrib," katanya.
Baca juga: Tradisi manjalang mintuo sambut Ramadhan di Dharmasraya
Baca juga: jelang Ramadhan, warga Temanggung-Jateng lakukan tradisi "padusan"
Pewarta: Bayu Agustari Adha/Annisa Firdausi
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
Label:slot depo 100 jadi 200、semarjitu77、daftar pinjol ilegal cepat cair
Terkait:permainan slot mudah menang、situs slot terbaru gacor、slot 555 login、promo gojek februari、slot gacor qu、osb138、bossjudi88、cod4d、situs link slot gacor、slot terbaik dunia
bab terbaru:link slot gacor hari ini(2024-07-09)
Perbarui waktu:2024-07-09
《bola gacor 88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,generator prediksi togelHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《bola gacor 88》bab terbaru。