mas 4d slot 865Jutaan kata 147810Orang-orang telah membaca serialisasi
《pinjol dana cepat》
KPK periksa Plt Sekda soal korupsi di BPPD Sidoarjo******Jakarta (ANTARA) - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan bahwa Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjandianto telah diperiksa penyidik sebagai saksi dalam perkara dugaan korupsi di lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Pada pemeriksaan yang berlangsung di Gedung Merah Putih KPK pada Rabu (21/2) tersebut, penyidik KPK juga mendalami materi yang sama terhadap Kepala Bidang Pendapatan Daerah 3 (PD3) BPPD Kabupaten Sidoarjo, Ninik Sulastri dan Kepala Subbag Perencanaan dan Keuangan BPPD Kabupaten Sidoarjo, Nur Aditya Marendra Wardhani.
"Ketiga saksi penuhi panggilan dan dikonfirmasi antara lain kaitan dengan status jabatan dari tersangka SW di BPPD Pemkab Sidoarjo termasuk pihak terkait lainnya," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Ali juga mengatakan ketiga saksi juga didalami pengetahuannya soal besaran potongan insentif pegawai di lingkungan BPPD Kabupaten Sidoarjo.
"Didalami juga besaran setiap potongan dana insentif dari para ASN di BPPD untuk kebutuhan Kepala BPPD dan Bupati Sidoarjo," kata Ali.
Meski demikian, Ali belum memberikan keterangan lebih lanjut soal apa saja temuan tim penyidik dalam pemeriksaan terhadap para saksi tersebut.
KPK pada 29 Januari 2024 menahan dan menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo Siska Wati (SW) sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pemotongan insentif pegawai di lingkungan BPPD Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan penetapan tersangka terhadap Siska Wati berawal dari laporan masyarakat soal dugaan korupsi berupa pemotongan insentif dan penerimaan uang di lingkungan BPPD Kabupaten Sidoarjo.
Laporan tersebut kemudian dipelajari oleh tim KPK dan pada Kamis (25/1) diperoleh informasi telah terjadi penyerahan sejumlah uang secara tunai pada SW.
Atas dasar informasi tersebut, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap 10 orang di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
Dalam OTT tersebut ini diamankan uang tunai ini sekitar Rp69,9 juta dari dugaan pemotongan dan penerimaan uang sejumlah sekitar Rp2,7 miliar di tahun 2023.
Para pihak tersebut berikut barang buktinya kemudian dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan dan hingga akhirnya dilakukan penetapan status tersangka terhadap Siska Wati.
Ghufron menerangkan kasus tersebut berawal pada tahun 2023. Saat itu besaran pendapatan pajak BPPD Kabupaten Sidoarjo mencapai Rp1,3 triliun dan atas perolehan tersebut ASN yang bertugas di BPPD akan mendapatkan dana insentif.
Namun Siska Wati selaku Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD sekaligus Bendahara secara sepihak melakukan pemotongan dana insentif dari para ASN tersebut.
Permintaan potongan dana insentif ini disampaikan secara lisan oleh SW pada para ASN di beberapa kesempatan dan adanya larangan untuk tidak membahas potongan dimaksud melalui alat komunikasi diantaranya melalui percakapan WhatsApp.
Besaran potongan yang dikenakan mencapai 10-30 persen sesuai dengan besaran insentif yang diterima.
Penyerahan uang tersebut dilakukan secara tunai dan dikoordinir oleh setiap bendahara yang telah ditunjuk yang berada di bidang pajak daerah dan bagian sekretariat.
Khusus di tahun 2023, SW mampu mengumpulkan potongan dan penerimaan dana insentif dari para ASN sejumlah sekitar Rp2,7 miliar.
Sebagai bukti permulaan awal, besaran uang Rp69,9 juta yang diterima SW akan. dijadikan pintu masuk untuk penelusuran dan pendalaman lebih lanjut.
Atas perbuatannya, tersangka SW dijerat dengan Pasal 12 huruf f Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 20019 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024
Video musik "Lagi Syantik" Siti Badriah tembus 700 juta penayangan******Jakarta (ANTARA) - Video musik “Lagi Syantik” dari Siti Badriah berhasil menembus 700 juta tayangan di kanal YouTube Nagaswara dan mengukuhkannya sebagai video musik Indonesia dengan jumlah penayangan (views) terbanyak sepanjang sejarah.
“Aku senang bangetvideo klip ‘Lagi Syantik’ di YouTube kini 700 juta viewsdi akun officialNagaswara. Sejak awal, baik lagu maupun video klipnya sudah membanggakan aku juga tim Nagaswara. Semoga terus membawa berkah,” kata Siti Badriah, dikutip dari keterangan persnya, Rabu (21/2).
Siti Badriah mengaku senang dengan pencapaian tersebut. Sejak awal, video musik karya Yogi RPH itu memang sudah membuatnya bangga, ditambah saat ini video musik tersebut sudah mencapai 700 juta penayangan di YouTube.
Baca juga: Siti Badriah akui tak dibayar tampil di konser "Musik Untuk Republik"
Lagu dan video musik “Lagi Syantik” dirilis pada tahun 2018 hingga mendapat kepopuleran tinggi di YouTube. Tidak hanya di Tanah Air, lagu itu juga disukai oleh masyarakat di luar negeri dan banyak Youtuber dari seluruh dunia ikut mengcover lagu itu serta memberikan pujian.
Puncaknya, lagu "Lagi Syantik" sempat dinyanyikan oleh Siti Badriah dalam acara penutupan pekan olahraga Asian Games ke-18 di tahun 2018. Siti Badriah menyanyikan lagu dalam kesempatan emas tersebut di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.
“Alhamdulillahjadi banjir job, kejar setoran jadinya. Jadi, banyak tawaran-tawaran untuk jadi host, sinetron, banyak orang yang lebih kenal aku sekarang," kata Siti Badriah saat perayaan sukses “Lagi Syantik” di kantor Nagaswara, Menteng, Jakarta Pusat pada tahun 2018 lalu.
Melalui lagu “Lagi Syantik”, Siti Badriah berhasil menyabet sejumlah penghargaan.
Salah satunya penghargaan yang diterima dari kerajaan Thailand dan terpilih sebagai “Best ASEAN Economic Community Song” oleh F.M. 95 MHz (Radio Station MCOT Company Limited Bangkok).
Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) juga memberikan penghargaan kepada “Lagi Syantik” sebagai “Unggahan Video Clip Lagu dengan Penonton Terbanyak”. Saat itu, “Lagi Syantik” berhasil mendapatkan 300 juta penayangan dalam waktu 4 bulan.
“Ini adalah pencapaian Nagaswara di jagad YouTube secara organik dan otentik di industri musik tanah air dalam menyambut Hari Musik Nasional 9 Maret nanti,” kata CEO Nagaswara Rahayu Kertawiguna.
Baca juga: Siti Badriah batasi pekerjaan sejak menikah
Baca juga: Lima diva dangdut Indonesia rilis album kompilasi
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
Label:datukplay77、link slot 4d terbaru、rtp suhuslot88
Terkait:bocoran slot agus、situs slot sambo、situs paling gacor、slot maxwin hari ini、protogel login、situs terbaru slot、cara mengkredit barang di lazada、judi slot paling gacor、situs slot rtp tertinggi、judi slot gacor terpercaya
bab terbaru:erek erek digigit ular(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《pinjol dana cepat》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,situs gampang jp 2022Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《pinjol dana cepat》bab terbaru。