prediksi togel laos 535Jutaan kata 955817Orang-orang telah membaca serialisasi
《slot hari ini》
Wamen ATR/BPN Janjikan Titik Terang Kasus Tanah Nirina Zubir******Yogyakarta, CNN Indonesia--
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni menyebut kasus tanahyang menerpa artis Nirina Zubir akan segera menemui titik terang.
Raja Juli yang juga Sekjen PSI mengatakan pihaknya akan mengundang Nirina ke dalam sebuah forum pertemuan daring untuk membahas perkembangan masalah yang menerpa selebritas tersebut.
"Saya kira minggu ini saya juga ada zoom meeting dengan beliau, sebagai Wamen ATR/BPN saya kumpulkan dirjen terkait, saya kumpulkan kanwil kakantah (kepala kantor pertanahan), insya Allah akan dapat titik terang," kata Raja Juli ditemui di salah satu mall, Sleman, DIY, Minggu (14/1).
Lihat Juga :Nirina Zubir Mundur Dukung Paslon Pilpres 2024, Singgung Mafia Tanah |
Di satu sisi, kata Raja Juli, dari pihak Nirina ternyata juga baru mengajukan pembatalan sertifikat tanah pada Oktober 2023, setelah putusan hukum Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Agustus tahun lalu.
"Jadi bukan lambat (penanganan) dalam pengertian kita tidak mau eksekusi ya. Tapi ada proses, termasuk mbak Nirinanya sendiri proses pembatalannya juga baru kalau enggak salah 17 Oktober," jelas Raja Juli.
Setelah pembatalan sertifikat itu, lanjut Raja Juli, masih ada pula tahap pendalaman oleh kanwil kakantah setempat.
"Setelah ada keputusan pengadilan sesegera mungkin mestinya mbak Nirina dan saudara-saudaranya mengajukan pembatalan sertifikat, nah pembatalan itu juga tertunda. Saya cek baru 17 Oktober. Oktober November Desember ya sekitar dua bulan ini sedang berproses, insya allah ada titik terang," pungkasnya.
Nirina Zubir ramai diperbincangkan usai menyatakan mundur mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres 2024. Ia menyatakan batal mendukung karena belum ada yang berkomitmen selesaikan mafia tanah.
Pernyataan tersebut diungkap Nirina melalui unggahan di Instagram pada Kamis (11/1) malam. Ia turut menyoroti masalah mafia tanah yang ia hadapi belum memiliki jalan keluar.
"Dengan berat hati, Na menyatakan mundur dari menyuarakan dukungan kepada paslon capres dan cawapres di tahun 2024," tulis Nirina.
"Kenapa? Sampai sekarang masalah tanah yang Na alami BELUM ADA JALAN KELUAR, masalah mafia tanah masih ada. Sejauh ini belum ada komitmen dari Calon Capres & Cawapres untuk masalah ini," lanjutnya.
Nirina pun menantang komitmen ketiga paslon Pilpres 2024 terkait masalah mafia tanah seperti yang dihadapi oleh aktris tersebut.
Lihat Juga :Nirina Zubir Tantang Ketiga Paslon Pilpres 2024 Soal Mafia Tanah |
"Hayo...sekarang adalah waktunya untuk membuktikan kalau ada yang bisa menyelesaikan masalah ini...Anda mau masyarakat percaya kan? Silahkan bapak-bapak... @aniesbaswedan , @cakiminow, @prabowo , @gibran_rakabuming, @ganjar_pranowo , @mohmahfudmd" katanya.
Nirina berurusan dengan kasus mafia tanah karena ia dan keluarganya menjadi korban dengan nilai kerugian hingga Rp17 miliar.
Polisi kemudian menetapkan lima orang sebagai tersangka. Mereka adalah Riri Khasmita mantan asisten rumah tangga (ART), Endrianto yang merupakan suami Riri.
Kemudian, tiga tersangka lainnya adalah Faridah, Ina Rosainaz dan Erwin Riduan yang berprofesi sebagai Notaris PPAT.
Polisi kemudian menetapkan tiga tersangka lainnya, yakni Moch Syaf Alatas (MAS), Ahmad Efrilliatio Ordiba (AEO) serta Cito (C). Selain itu, ada satu orang sebagai DPO yakni Ray Alexander Putra (RAP).
(kum/wis)Empat Parpol di Bangkalan gugat hasil Pemilu ke MK******
"Jadi, meski rekapitulasi tingkat kabupaten hingga nasional selesai, sengketa pemilu masih terus bergulir,"Bangkalan (ANTARA) - Sebanyak empat partai politik peserta 2024 di Kabupateb Bangkalan, Jawa Timur mengajukan gugatan terhadap hasil pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat pada Mahkamah Konstitusi (MK).
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024
Hussain Sajwani, Taipan Properti Muslim Berharta Rp80,15 T dari Dubai******Jakarta, CNN Indonesia--
Hussain Sajwani merupakan konglomeratproperti asal Uni Emirat Arab(UEA). Sumber kekayaannya berasal dari raksasa pengembang properti mewah Damac Properties.
Per Sabtu (23/3), Forbes memperkirakan total kekayaan Sajwani mencapai US,1 miliar atau sekitar Rp80,65 triliun (asumsi kurs Rp15.814 per dolar AS).
Tumpukan harta itu menempatkan Sajwani pada peringkat ke-604 orang terkaya di dunia versi Forbes.
DilansirForbes India, Ayah Sajwani adalah seorang pedagang yang memiliki kios yang menjual beragam barang di pasar lokal, mulai dari pena hingga jam tangan. Sepulang sekolah, Sajwani biasa membantu di toko sang ayah.
Sementara, ibunya menjajakan barang dari rumah-ke-rumah untuk tetangga.
Saat remaja, Sajwani memutuskan untuk kuliah di universitas kedokteran di Baghdad. Namun, karena ia memiliki otak cemerlang, pemerintah memberikannya beasiswa untuk sekolah di Amerika Serikat (AS).
Saat menginjak tahun kedua, dia berangkat ke Negeri Paman Sam. Lalu, ia kuliah teknik industri dan ekonomi di Universitas Washington. Sebagai sampingan, Sajwani menjual apartemen dengan skema time-share di Uni Emirat Arab.
Lihat Juga :TAIPANKenzo Tsujimoto, Pebisnis Berharta Rp18 T di Balik Gim Street Fighter |
Pada 1981, Sajwani lulus kuliah. Kemudian, ia bekerja sebagai pegawai kontrak di bagian keuangan Abu Dhabi Gas Industries. Di sana, ia melihat banyaknya uang yang dihasilkan dari menawarkan berbagai jasa.
Selang dua tahun, Sajwani memutuskan untuk mengundurkan diri dan membuka bisnisnya sendiri, katering di Abu Dhabi. Modalnya berasal dari hasil penjualan apartemen yang dilakukannya sebagai sampingan sejak kuliah.
Bisnis katering Sajwani berkembang pesat. Pelanggannya adalah perusahaan dan militer AS yang ada di Uni Emirat Arab. Salah satu konsumennya adalah raksasa konstruksi AS Bechtel.
Namun, Sajwani tak berpuas diri. Saat kateringnya tumbuh, ia mulai melirik bisnis hotel. Pada 1996, Sajwani mengembangkan hotel kecil di Dubai dan membeli sejumlah properti di pusat kota.
Lihat Juga :TAIPANMo Ibrahim, Putra Sudan Berharta Rp18,8 T Lawan Korupsi di Afrika |
Keputusan itu terbilang tepat. Saat pemerintah mengizinkan warga negara asing memiliki properti di Dubai, Sajwani melepas sebagian miliknya. Dana hasil penjualan itu ia putar lagi dengan membeli tanah di kawasan yang saat itu belum berkembang, Marina.
"Semua orang mengatakan saya gila (membeli tanah di Marina)," ujar Sajwani seperti dikutip dari Forbes India.
Hussain Sajwani adalah konglomerat properti asal Uni Emirat Arab. Sumber kekayaannya berasal dari raksasa pengembang properti mewah Damac Properties. (Tangkapan layar web hussainsajwani.com). |
Kendati demikian, Sajwani yakin dengan keputusannya dan ingin menjadi pionir dalam mengembangkan Dubai. Terlebih, ia melihat peluang dari banyaknya perusahaan multinasional yang masuk ke Uni Emirat Arab saat itu.
Pada 2002, Sajwani mendirikan Damac Properties yang menjadi batu pijakan kesuksesannya. Lewat perusahaan itu, Sajwani mengembangkan kawasan Marina. Sebagian dana pengembangan berasal dari uang muka calon pembeli.
Kelihaiannya dalam memasarkan proyek apartemen itu membuat banyak orang tertarik. Meski belum jadi, proyek gedung pertama setinggi 38 lantai Marina Terrace, ludes kurang dari 1,5 bulan. Begitupun proyek-proyek berikutnya.
Sajwani tak ragu untuk menggelontorkan gimik pemasaran yang kreatif dan besar-besaran. Bahkan, ia berani memberikan satu unit Lamborghini untuk pelanggan apartemen kelas atasnya.
Lihat Juga :TAIPANOsatnugrah, Famili Tajir Thailand Pencipta Minuman Energi M-150 |
Nama Sajwani kian sering muncul di media global usai Damac bekerja sama dengan perusahaan Donald Trump untuk mengembangkan dua lapangan golf di Dubai pada 2013. Saat itu, Sajwani bahkan kerap disebut-sebut sebagai 'Trump' dari UEA karena kelihaiannya sebagai pengusaha.
Pada 2015, Sajwani membawa Damac Properties melantai bursa saham Dubai. Setelah itu, Damac Properties terus melakukan ekspansi tak hanya di Timur Tengah tetapi ke seluruh dunia.
Di tangan Sajwani, Damac Properties telah menyelesaikan lebih dari 43.700 unit rumah dan lebih dari 30.000 dalam pengembangan hingga kini.
Perusahaan juga memiliki proyek di lebih dari 10 negara di seluruh dunia, termasuk di kota-kota berkembang seperti Dubai, Jeddah, Riyadh, Beirut, Amman, Doha, Bagdad, Maladewa, Toronto , Miami, dan London. Tak hanya itu, perusahaan juga memiliki kerja sama co-branding dengan merek-merek mewah seperti Versace, Roberto Cavalli, dan DeGrisogono.
"Saat ini, DAMAC Properties menikmati posisi terpercaya, yang dibangun selama bertahun-tahun dengan kualitas tanpa kompromi," ujar Sajwani dalam situs resmi perusahaan.
Perjalanan Sajwani menjadi raja properti Dubai tak selamanya mulus. Sajwani sempat tersandung kasus korupsi setelah Pengadilan Mesir memutuskan ia bersalah pada 2011. Korupsi itu terkait kesepakatan tanah di Teluk Gamsha, Laut Merah yang dilakukan pada 2006 lalu.
Pengadilan saat itu menjatuhkan Sajwani hukuman 5 tahun penjara. Bahkan, seperti dikutip dari CNN, Pengadilan Kanada sempat membekukan aset Sajwani pada 2011 dan 2014.
Juru bicara perusahaan Sajwani kala itu mengatakan hukuman tersebut merupakan akibat dari ketidakstabilan politik setelah revolusi Mesir ketika pemerintahan baru menargetkan pejabat dari rezim sebelumnya.
Dalam perjalanannya, Sajwani mencapai kesepakatan dengan pemerintah Mesir melalui arbitrase penyelesaian sengketa investor-negara dan tidak menerima hukuman.
Saat ini, Sajwani tinggal bersama istrinya di Dubai. Keduanya memiliki empat orang anak.
[Gambas:Video CNN]
Label:mimpi buaya 4d、angka main 8 digit、cara mengetahui dapat uang dari youtube
Terkait:voucher mtix hari ini、asia game slot、surya777、slot gacor99、naga889 slot、bonus member baru、gadun slot88 link alternatif login、key4d、belanja4d、angka jitu cambodia
bab terbaru:singa id ilegal atau legal(2024-06-30)
Perbarui waktu:2024-06-30
《slot hari ini》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,auto177Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《slot hari ini》bab terbaru。