pertama slot 200Jutaan kata 527869Orang-orang telah membaca serialisasi
《mpl777》
Heboh Harga Tiket Kereta Api Naik Dibantah KAI******
PT KAI (Persero) membantah kabar heboh yang menyebutkan rencana kenaikan harga tiket kereta api(KA) jarak jauh.
"KAI menegaskan bahwa tidak ada kenaikan tarif kereta api. Tarif KA Komersial sifatnya fluktuatif menyesuaikan dengan demand dari pelanggan," ungkap Kepala Humas KAI Joni Martinus kepada CNNIndonesia.com, Rabu (26/10).
Ia juga memastikan tarif KA selalu berada dalam tarif batas bawah (TBB) hingga tarif batas atas (TBA) yang telah ditetapkan.
Adapun untuk KA yang sifatnya Public Service Obligation (PSO), tarifnya selalu tetap sesuai dengan tarif yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Untuk memberikan alternatif, KAI juga menjual tiket ke berbagai tujuan dalam berbagai kelas dan subkelas. Hal ini dilakukan agar pelanggan dapat memilih tarif yang diinginkan sesuai dengan kebutuhannya.
"KAI juga menyediakan tarif khusus di mana pelanggan dapat membeli tiket dengan tarif lebih murah khusus untuk rute dan KA-KA tertentu," imbuh dia.
Joni menyebut tiket KA dapat dibeli melalui aplikasi KAI Access atau loket stasiun maksimal dua jam sebelum keberangkatan.
Lihat Juga :Komisaris Pelni Dede Budhyarto Tuai Kecaman Usai Cuitkan 'Khilafuck' |
Ia menambahkan dalam rangka untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan, KAI juga rutin menyediakan event promo diskon tiket serta menyediakan tarif reduksi bagi lansia, infant, wartawan, dan berbagai instansi lainnya.
Sebelumnya, akun Twitter @sahabat_kereta menuliskan bahwa tarif KA komersil dalam waktu dekat akan naik. Kenaikan tarif tersebut naik kisaran 6-15 persen.
"Siap-siap tarif kereta api komersil dalam waktu dekat akan mengalami kenaikan harga," tulis akun tersebut.
Sahabat Kereta juga berharap kenaikan harga tiket bisa diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan.
[Gambas:Video CNN]
Takut Resesi, Kadin Prediksi Pengusaha Lebih Hati******
Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Maritim, Investasi, dan Luar Negeri Shinta Kamdani memperkirakan pengusahaakan lebih waspada dalam ekspansi bisnispada 2023 karena risiko resesiglobal.
"Sebenarnya, kami optimistis, tapi tetap berhati-hati. Kalau ekspansi dan lain-lain, kita mesti lihat demand-nya (permintaan) pasarnya, dan lain-lain. Yang penting sekarang, di perusahaan costitu (biaya) tidak mempengaruhi efisiensi," ujarnya dalam Bincang Bersama BKPM, Bappenas dan Kadin seperti dilansir Antara, Selasa (25/10).
Adapun, investasi pada sektor-sektor ekonomi yang sudah menerapkan prinsip tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) diperkirakan tetap tumbuh ke depan.
Investasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pun, sambung dia, akan terus berlanjut karena pembangunannya menerapkan konsep smart cityyang sesuai dengan prinsip SDGs.
"Selama kita bisa menjustifikasi permintaan, pasar, dan siapa saja yang akan pindah, saya rasa investor akan mau berinvestasi. Apalagi, kalau kita fokus ke investasi yang berkelanjutan," imbuh Shinta.
Lihat Juga :Bahaya Resesi Mengintai, Saham dan Obligasi bisa jadi Agunan |
Selanjutnya, sektor padat karya diperkirakan banyak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sebagaimana sektorstartup.
"Jadi, padat karya untuk dipertahankan karyawannya itu sulit. Bahkan mereka berupaya untuk tidak melakukan PHK, tapi sekali lagi ini sulit karena permintaan dan pasarnya menurun signifikan. Jadi, mereka banyak melakukan efisiensi," tandasnya.
[Gambas:Video CNN]
Label:demo slot l、daftar situs slot gacor 2022、888 slot login
Terkait:melati188 slot、ingatbola88、tafsir mimpi info togel、lt88sport、lux138 slot、alamat slot gacor、nibung88 rtp、iklan dapat uang、slot gacor 4d pragmatic play、trik main pg soft
bab terbaru:slot scatter gacor(2024-07-10)
Perbarui waktu:2024-07-10
Indeks Harga SahamGabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada perdagangan Jumat (28/10).
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memprediksi pergerakan IHSG masih didorong musim rilis kinerja emiten di kuartal III. Selain itu juga investor masih mencermati rilis beberapa data ekonomi dari Amerika Serikat (AS).
"IHSG diprediksi melemah. Candlestick membentuk long white bodydengan stochastic membentuk golden crossserta MACD pada tren akumulasi mengindikasikan potensi penguatan," terang Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memproyeksi IHSG bakal menguat terbatas setelah berhasil menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik.
"Salah satu faktor penopang kenaikan IHSG adalah masih tercatatnya capital inflow secara year to date (ytd). Hal ini menunjukkan bahwa minat investor luar masih cukup besar terhadap investasi di pasar modal Indonesia," katanya.
Ia memprediksi indeks saham bakal bergerak di rentang support 6.921 dan resistance 7.123.
Lihat Juga :Credit Suisse Bakal PHK 9.000 Pekerja pada 2025 |
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan BBCA, TBIG, BBRI, SMGR, GGRM, SMRA, AALI, dan AKRA.
IHSG menguat ke level 7.091 pada Kamis (27/10). Indeks saham menguat 47,82 poin atau plus 0,68 persen dari perdagangan sebelumnya.
Investor melakukan transaksi sebesar Rp12,81 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,38 miliar saham.
[Gambas:Video CNN]
Penjualan emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencapai 28,5 ton sejak Januari-Oktober 2022. Penjualan itu termasuk dalam bentuk batangan standar, batik, dinar, maupun custom untuk cincin dan sebagainya.
"Ini artinya target kita sampai akhir tahun sebanyak 28 ton sudah terpenuhi sampai Oktober ini," ujar Direktur Pengembangan Usaha Antam Dolok R Silaban dalam peluncuran Emas Batik Indonesia Seri III di Hotel Sultan, Kamis (27/10).
Menurutnya, penjualan emas memang meningkat saat berbagai ancaman krisis menghantui dunia, termasuk Indonesia. Saat saham mengalami tekanan, maka masyarakat ramai-ramai berinvestasi di emas.
Adapun emas yang paling banyak diburu masyarakat Indonesia yang ukurannya kecil yakni 3-10 gram. Sedangkan, emas dalam jumlah besar tidak terlalu banyak pembelinya.
"Jadi memang yang paling banyak diburu yang middle oleh masyarakat kita, yang beratnya 3 gram sampai 10 gram," jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Antam kembali meluncurkan emas Batik Indonesia seri ke-III. Kali ini, ada empat motif batik yang dituangkan Antam dalam produk emasnya.
Lihat Juga :Tak Taat Aturan, Ajaib dan Stockbit Kena Sanksi BEI |
General Manager Logam Mulia Purwanto mengatakan keempat motif batik yang digunakan Antam dalam koleksi terbaru ini adalah Batik Bokor Kencono, Batik Huk, Batik Srimanganti, dan Batik Mahkota Siger.
"Emas Batik Indonesia seri ketiga ini kita launching tidak hanya dalam bentuk emas batangan, juga bentuk liontin yang bisa langsung dipakai pemiliknya," kata Purwanto.
Pada produk perhiasan liontin, keempat motif emas batik Indonesia seri III tersebut dicetak dengan berat 8 gram dengan kadar emas 91,7 persen atau EK-22. Sedangkan pada emas batangan, keempat motif batik dicetak dengan berat 10 gram dan 20 gram dengan kadar emas 999.9 persen.
[Gambas:Video CNN]
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meraup laba bersihRp10 triliun pada kuartal III 2022, atau naik 110 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year).
Direktur Utama PT Bukit Asam Asral Ismail mengatakan capaian laba dipicu pendapatan sebesar Rp31,1 triliun atau naik 60 persen dari periode tahun lalu.
"Peningkatan laba ini juga dipengaruhi kenaikan harga jual batu bara di pasar global, yang mana harga jual rata-rata Rp1,3 juta per ton pada kuartal III 2022, atau jika dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu terjadi kenaikan 143 persen," kata Asral dalam konferensi pers secara virtual, dikutip dari Antara, Kamis (27/10).
Sementara itu, total aset perusahaan per 30 September sudah mencapai Rp41,2 triliun. Jumlah itu naik 28 persen dibandingkan kuartal III 2021 sebesar Rp32,2 triliun.
Menurutnya, kenaikan kinerja tersebut disebabkan tingginya permintaan batu bara. Selain itu, harga batu bara yang terkerek signifikan juga membantu perbaikan kinerja PTBA.
Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Harga Batu Bara Acuan (HBA) meningkat sekitar 101 persen persen dari US8,50 per ton pada Januari 2022 menjadi US9,22 per ton pada September 2022.
Sepanjang kuartal tersebut, total produksi batu bara PTBA mencapai 27,7 juta ton, meningkat 21 persen dibanding kuartal III 2021 yang sebesar 22,9 juta ton.
Lihat Juga :Samsung Angkat Crazy Rich Korsel Jay Y Lee Jadi Bos Baru |
Penjualan batu bara PTBA sampai dengan kuartal III 2022 sebanyak 23,5 juta ton, tumbuh 12 persen secara tahunan.
Porsi penjualan ekspor PTBA terus meningkat dari 33 persen pada Kuartal I 2022, 38 persen pada kuartal II 2022, dan mencapai 44 persen pada kuartal III 2022.
Peningkatan porsi ekspor pada kuartal II dan III tersebut menyebabkan porsi ekspor sampai dengan kuartal III 2022 tercatat sebesar 38 persen dari seluruh penjualan.
Sementara realisasi Domestic Market Obligation (DMO) hingga kuartal III 2022 tercatat sebesar 14,4 juta ton atau 159 persen dari target tahunan.
[Gambas:Video CNN]
Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menyatakan industritekstil dan produk tekstil (TPT) telah mengurangi jam kerja karyawan. Hal ini dilakukan untuk menjaga efisiensi industri di tengah menurunnya permintaan pasar ekspor.
Ketua Umum API Jemmy Kartiwa Sastraatmaja mengungkapkan, tak hanya pengurangan jam kerja, industri TPT juga telah merumahkan 45 ribu karyawan sepanjang 2022.
"Pengurangan jam kerja sudah mulai terjadi dan potensi PHK sudah dapat dirasakan. Perkiraan 45 ribu karyawan sudah mulai dirumahkan," ujar Jemmy kepada CNNIndonesia.com, Rabu (26/10).
Jemmy mengatakan kondisi global yang tak stabil membuat permintaan pasar ekspor seperti Eropa dan Amerika Serikat menurun tajam. Penurunan permintaan berada di kisaran 30 persen sejak akhir Agustus 2022.
"Bilamana kondisi ini berlanjut, angka (karyawan dirumahkan) yang lebih besar akan terjadi," ujar Jemmy.
Melihat kondisi seperti itu, Jemmy berharap pemerintah melindungi pasar dalam negeri dari gempuran produk impor, sehingga bisa diisi oleh produsen dalam negeri.
Dalam kesempatan terpisah, Wakil Ketua Kadin Bidang Maritim, Investasi, dan Luar Negeri Shinta Kamdani memprediksi sektor padat karya akan melakukan PHK. Hal ini terjadi lantaran permintaan yang menurun.
Lihat Juga :Viral Dering Ponsel Jadul Menteri Basuki Saat Dampingi Jokowi di IKN |
"Jadi, padat karya untuk dipertahankan karyawannya itu sulit. Bahkan, mereka berupaya untuk tidak melakukan PHK, tapi sekali lagi, ini sulit. Karena permintaan dan pasarnya menurun signifikan, jadi mereka banyak melakukan efisiensi," ujar Shinta dalam Bincang Bersama BKPM, Bappenas, dan Kadin, seperti dilansir Antara, Selasa (25/10).
Hal itu juga dibenarkan oleh Ketua Apindo bidang Kebijakan Publik Danang Girindrawardana. Ia menilai gelombang PHK bisa terjadi karena lima hal.
Pertama,risiko resesi yang akan mengakibatkan daya beli menurun. Kedua,permintaan menurun. Misalnya, permintaan ekspor di industri padat karya yang didorong oleh situasi geopolitik global.
Ketiga, tuntutan efisiensi produksi di sektor padat karya, yang mendorong pergantian tenaga manusia ke mesin otomatisasi. Keempat,kendala rantai pasok global, seperti ketergantungan terhadap bahan baku dari negara lain.
Lihat Juga :SBY: Ekonomi Global Bakal Alami Resesi |
Kelima,perubahan kebijakan pemerintah yang bisa jadi berorientasi dagang yang mengalahkan pertumbuhan industri dalam negeri. "Nah, sekarang industri padat karya Indonesia menghadapi situasi-situasi itu," terang Danang.
Tentu, sambung dia, Indonesia bisa kalah berkompetisi dengan negara-negara Asean yang lain jika tidak berhasil mengatasi lima kendala tersebut.
"Negara-negara lain sangat cepat tumbuh ekonomi, sektor padat karya, juga padat teknologi. Misalnya, Bangladesh, Kamboja, Vietnam, Thailand, Malaysia. Mereka juga menghadapi situasi yang sama," tandasnya.
[Gambas:Video CNN]
Wakil Ketua KadinBidang Maritim, Investasi, dan Luar Negeri Shinta Kamdani memprediksi sektor padat karyaakan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
PHK di sektor padat karya terjadi sebagaimana halnya perusahaan rintisan (startup) pada tahun ini. Namun, ia tak merinci kapan gelombang PHK sektor padat karya akan terjadi.
"Jadi, padat karya untuk dipertahankan karyawannya itu sulit. Bahkan, mereka berupaya untuk tidak melakukan PHK, tapi sekali lagi, ini sulit. Karena permintaan dan pasarnya menurun signifikan, jadi mereka banyak melakukan efisiensi," ujar Shinta dalam Bincang Bersama BKPM, Bappenas, dan Kadin, seperti dilansir Antara, Selasa (25/10).
Pertama, risiko resesi yang akan mengakibatkan daya beli menurun. Kedua, permintaan menurun. Misalnya, permintaan ekspor di industri padat karya yang didorong oleh situasi geopolitik global.
Ketiga, tuntutan efisiensi produksi di sektor padat karya, yang mendorong pergantian tenaga manusia ke mesin otomatisasi. Keempat, kendala rantai pasok global, seperti ketergantungan terhadap bahan baku dari negara lain.
Lihat Juga :Philips Bakal PHK 4.000 Pekerja Buntut Penarikan Ventilator dari Pasar |
Kelima, perubahan kebijakan pemerintah yang bisa jadi berorientasi dagang yang mengalahkan pertumbuhan industri dalam negeri. "Nah, sekarang industri padat karya Indonesia menghadapi situasi-situasi itu," terang Danang.
Tentu, sambung dia, Indonesia bisa kalah berkompetisi dengan negara-negara Asean yang lain jika tidak berhasil mengatasi lima kendala tersebut.
"Negara-negara lain sangat cepat tumbuh ekonomi, sektor padat karya, juga padat teknologi. Misalnya, Bangladesh, Kamboja, Vietnam, Thailand, Malaysia. Mereka juga menghadapi situasi yang sama," tandasnya.
[Gambas:Video CNN]
PT Pupuk Kaltim (PKT) berinisiatif memulai strategi hilirisasi di industri petrokimia guna mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia. Strategi ini sejalan dengan target pemerintah untuk membangun Indonesia yang lebih mandiri energi dan industrinya.
PKT berinovasi dengan mengembangkan komoditas amonium nitrat. PKT melalui anak usahanya PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN), perusahaan patungan dengan PT Dahana Investama Corp membangun pabrik amonium nitrat.
Pabrik ini berkapasitas 75.000 matrik ton per tahun (MTPY) di Kawasan Industri PT Kaltim Industrial Estate (KIE), Bontang, Kalimantan Timur yang ditargetkan selesai pada tahun 2023.
Menurut dia, langkah ini merupakan bentuk dari diversifikasi usaha yang jadi bagian strategi utama PKT yang berfokus pada pemberian nilai tambah produk.
"Tentunya semua ini kami lakukan sebagai usaha mewujudkan ketahanan produk petrokimia dalam negeri dengan membantu mengurangi impor amonium nitrat," ujarnya.
Direktur Utama PT KAN, Dormatua Siahaan mengatakan, pabrik yang dibangun di Kawasan Industri PT KIE Bontang Kalimantan Timur dengan nilai investasi Rp1.17 triliun. Lokasi ini membawa banyak manfaat dan saling menguntungkan.
"Baik dari sisi bahan baku, utility, sistem pengolahan limbah, safety, dll. Jadi dengan kita membangun pabrik Amonium Nitrat di kawasan industri ini kita harpakan pabrik lebih efisien dan keamanannya aman," kata Dormatua.
Menurut dia, pembangunan pabrik yang dimulai pada akhir 2019 bersama PT Dahana sudah mencapai 95 persen. Diharapkan pada tahun ini bisa selesai dan bisa beroperasi pada awal 2023.
"Progres proyek sampai Oktober konstruksi sudah 95.55 persen. Mohon doanya kami bisa menyelesaikan proyek ini sesuai rencana, semoga April (2023) bisa beroperasi," katanya.
Pabrik ini, katanya, menggunakan teknologi SCR atau Selective Catalytic Reduction dan dilengkapi dengan katalis yang bagus. Hal itu supaya emisi NOx bisa ditekan sekecil mungkin.
"Sehingga emisi jauh di bawah yang ditetapkan pemerintah. Yang lainnya, Control Technology and monitoring dan Amonium Nitrat Condensate Process," ujar Dormatua.
Dalam kesempatan ini dia mengatakan, produk amonium nitrat yang dihasilkan PT KAN akan lebih kompetitif karena jarak distribusi ke pembeli semakin dekat.
"Kita tau Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan lebih banyak tambang batu bara, jadi memang akan sangat kompetitif, dari geografi lebih dekat, taruh lah kalau teman-teman harus impor dari korea, jadi kita fokus dalam negeri dengan segmen di Kalimantan," ujarnya.
Sementara SVP Pengembangan PKT Indardi mengatakan, kehadiran pabrik amonium nitrat ini akan berdampak pada berkurangnya importasi di bidang bahan baku peledak, dan mengurangi devisa negara yang selama ini dipergunakan untuk kegiatan importasi.
"Indonesia setiap tahun Indonesia butuh Amonium Nitrat. Tren cenderung akan naik sejalan dengan pertumbuhan industri pertambangan," katanya.
Kemudian, dari pembangunan pabrik amonium nitrat ini, bisa dilihat bahwa ke depannya PKT akan semakin memperluas bidang industrinya untuk bisa semakin mumpuni dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri melalui pengembangan produk turunan amonium nitrat.
Dari sisi kegunaannya juga sangat luas. Misalnya di sektor pertanian, amonium nitrat bisa dimanfaatkan sebagai sumber nitrogen untuk pupuk yang dapat berfungsi menyuburkan tanah, yang di dalamnya terdapat kandungan bahan kimia amonium untuk campurannya.
"Selain itu, amonium nitrat juga dibutuhkan di industri pertambangan dan infrastruktur. Amonium nitrat memiliki nilai tambah tinggi yang mampu memberi dampak berganda bagi ekonomi Indonesia," kata Indardi.
Dengan adanya pabrik amonium nitrat ini, maka PKT juga turut mendukung pertumbuhan perekonomian lokal. Yakni dengan menyerap tenaga kerja terutama untuk operasional pabrik sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat lokal sekitar lokasi pabrik.
Selain itu juga, kehadiran pabrik amonium nitrat ini diharapkan secara tidak langsung juga bisa meningkatkan taraf ekonomi masyarakat sekitar.
(inh/inh)《mpl777》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,pinjol no ribetHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《mpl777》bab terbaru。