best88 162Jutaan kata 813937Orang-orang telah membaca serialisasi
《bonus new member 100 di depan》
Dapat 3 Gugatan PKPU Baru, Waskita Siap Ikuti Proses Hukum******Jakarta, CNN Indonesia--
PT Waskita Karya(Persero) Tbk kembali menghadapi gugatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang(PKPU) di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. Setidaknya, ada tiga gugatan yang mereka hadapi.
Gugatan PKPU pertama datang dari PT Mata Langit Nusantara dan CV Anugerah Pertiwi. Kedua, PKPU dimohonkan oleh PT Asri Kemasindo. Ketiga, PT Wahyu Graha Persada dan CV Ferry Pratama Tunggal memohonkan gugatan serupa.
Waskita menegaskan tiga gugatan PKPU itu tidak berdampak signifikan kepada kegiatan usaha perseroan, baik secara operasional dan keuangan. Mereka juga siap menghadapi gugatan itu.
Emiten berkode WSKT itu mengaku mendapat panggilan sidang pada 28 Agustus 2023 atas 3 gugatan PKPU. Nantinya, sidang bakal digelar pada 5 September 2023.
Waskita mengungkapkan pihaknya masih dalam proses restrukturisasi utang kepada kreditur perbankan dan obligasi.
Mereka mengusulkan penundaan pembayaran kewajiban kepada kreditur perbankan dan obligasi atau standstill sebagai bagian dari proses restrukturisasi utang. Usul ini ditempuh demi menjaga likuiditas perseroan.
"Meskipun per 30 Juni 2023 Waskita Karya masih memiliki kas Rp4,6 triliun, untuk dapat menggunakan sebagian besar dari kas tersebut perseroan memerlukan persetujuan kreditur. Saat ini perseroan berfokus mendapatkan persetujuan dari seluruh kreditur perbankan dan obligasi atas usulan restrukturisasi," tandas Waskita.
PN Jakarta Pusat sebelumnya menolak permohonan PKPU terhadap Waskita Karya yang diajukan Donny Hartarto Lasmana selaku salah satu pemegang Obligasi Berkelanjutan III Tahap II Tahun 2018. Donny kecewa hakim menolak permohonannya imbas masalah wali amanat.
"Sebenarnya kami kecewa, tadi kan alasannya harus wali amanat, sebenarnya sudah ada dua atau tiga putusan sebelumnya yang mengabulkan tanpa perlu wali amanat," katanya usai putusan pengadilan di PN Jakpus, Kamis (24/8).
"Sementara, selama ini kita lihat Waskita paling adil harus diputus PKPU, terlepas harus dari wali amanat. Tapi enggak apa-apa, mungkin majelis hakim punya pertimbangan lain," tambahnya.
[Gambas:Video CNN]
IHSG Diramal Kembali Menguat Pada Pembukaan Pagi Ini******Jakarta, CNN Indonesia--
Indeks Harga SahamGabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Rabu (6/9) ini.
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan meski pada penutupan perdagangan sebelumnya IHSG melemah, namun secara teknikal pergerakan indeks saham menunjukkan potensi menguat.
"Berdasarkan indikator MACD (Moving Average Convergence Divergence) menandakan momentum bullish," ujar Ivan seperti dikutip dari riset hariannya.
Senada, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya juga melihat IHSG berpotensi lanjut menguat pada hari ini.
William menilai pergerakan IHSG saat ini sedang berada dalam fase konsolidasi dengan peluang penguatan terbatas di tengah minimnya sentimen.
"Mengingat kondisi fundamental perekonomian yang masih terjaga dengan baik yang terlihat dari data perekonomian yang telah terlansir, hari ini IHSG berpotensi menguat," kata William.
Namun, ia menilai selama support level terdekat masih dapat dipertahankan, maka peluang koreksi IHSG masih dapat dimanfaatkan oleh investor jangka menengah hingga panjang untuk melakukan akumulasi pembelian.
"Dengan harapan capital gain yang cukup besar hingga penghujung tahun," imbuhnya.
Ia memprediksi pasar saham bergerak dalam rentang support 6.888 dan resistance 7.082 hari ini. William merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBNI, AALI, SMGR, TLKM, JSMR, ASII, GGRM, dan WIKA.
Sebelumnya, IHSG ditutup di level 6.991 pada Selasa (5/9) sore. Indeks saham melemah 5,04 poin atau 0,07 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp8,39 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22,86 miliar saham.
Pada penutupan kali ini, 236 saham menguat, 286 terkoreksi, dan 232 lainnya stagnan.
[Gambas:Video CNN]
DPR Duga Beda Alokasi dan Realisasi Jadi Penyebab Pupuk Subsidi Langka******Jakarta, CNN Indonesia--
Komisi IV DPR menyoroti perbedaan alokasi dan realisasi kontrakpupuk subsidi antara Kementerian Pertanian dan PT Pupuk Indonesia. Ia menduga kondisi itu menjadi penyebab kelangkaan pupuk subsidi.
"Kita semua tahu dari presiden sampai seluruh jajaran termasuk anggota DPR, DPRD Kotamadya, DPRD provinsi setiap turun ke bawah pasti ditanyakan masalah pupuk, kelangkaan pupuk," kata Sudin dalam rapat dengar pendapat dengan Kementerian Pertanian (Kementan), Rabu (30/8).
Sudin mengatakan Kementan mengalokasikan pupuk subsidi sebanyak 7,85 juta ton pada 2023. Namun, dalam kontrak Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dengan Pupuk Indonesia, realisasinya hanya 6,68 juta ton.
Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil menjelaskan realisasi kontrak subsidi pupuk subsidi memang hanya 6,68 juta ton dan alokasi 7,65 juta ton.
Menurutnya, masalah terletak pada anggaran Kementan untuk pupuk subsidi sebesar Rp25 triliun yang cukup hanya untuk 6,68 juta ton.
Lihat Juga :Sri Mulyani Curhat Dinyinyirin Warganet 'Apa-apa Dipajaki' |
"Karena kondisi anggaran kita cuma Rp25 triliun mampunya segitu untuk harga pokok penjualan (HPP) pupuk subsidi," kata Ali.
Maka dari itu, Kementan meminta tambahan anggaran pupuk subsidi ke Kementerian Keuangan. Dengan begitu, alokasi 7,65 juta ton pupuk subsidi diharapkan bisa terpenuhi.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat ada kesimpulan dari Kementerian Keuangan," kata Ali.
[Gambas:Video CNN]
Label:daftar link slot gacor 2022、buku mimpi 75、erek erek mimpi mancing
Terkait:biowin69、situs388、vespa188、qqslot228、rtpslot、slot aman terpercaya、slot yang banyak free spin、kawan777、indobet、rahasia trik slot
bab terbaru:joy.link bonus new member(2024-07-09)
Perbarui waktu:2024-07-09
《bonus new member 100 di depan》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,judi bola lapak pusatHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《bonus new member 100 di depan》bab terbaru。