situs gacor malam hari 766Jutaan kata 238156Orang-orang telah membaca serialisasi
《gacor 123》
Tottenham Hotspur menang tipis 1******
Baca juga: Tottenham Hotspur perpanjangan kontrak Pape Matar Sarr hingga 2030
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
Kandungan nanoplastik dalam air kemasan dapat bahayakan kesehatan******
Dikutip dari laman Hindustan Times, Selasa, penelitian sebelumnya hanya memperhitungkan mikroplastik, atau potongan berukuran antara 1 hingga 5.000 mikrometer pada sebotol air berukuran satu liter.
Jurnal tersebut yang pertama mengevaluasi air kemasan untuk mengetahui keberadaan nanoplastik, partikel plastik yang panjangnya kurang dari 1 mikrometer, atau sepertujuh puluh lebarnya dari rambut manusia.
Baca juga: Komnas PA: Industri AMDK wajib cantumkan peringatan bahaya BPA
Nanoplastik menimbulkan ancaman yang lebih besar terhadap kesehatan manusia dibandingkan mikroplastik karena ukurannya cukup kecil untuk menembus sel manusia, memasuki aliran darah, dan berdampak pada organ. Nanoplastik juga dapat melewati plasenta menuju tubuh bayi yang belum lahir. Para ilmuwan telah lama mencurigai keberadaan nanopartikel dalam air kemasan, namun tidak memiliki teknologi untuk mengidentifikasi nanopartikel individu.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, rekan penulis penelitian ini menemukan teknik mikroskop baru, memprogram algoritma berbasis data dan menggunakan keduanya untuk menganalisis sekitar 25 botol air berukuran 1 liter yang dibeli dari tiga merek populer di AS. Mereka menemukan 110.000 hingga 370.000 partikel plastik kecil dalam setiap liternya, 90 persen di antaranya adalah nanoplastik.
“Studi ini memberikan alat yang ampuh untuk mengatasi tantangan dalam menganalisis nanoplastik, yang menjanjikan untuk menjembatani kesenjangan pengetahuan saat ini mengenai polusi plastik pada tingkat nano,” kata Naixin Qian, penulis utama studi tersebut dan mahasiswa pascasarjana kimia Universitas Columbia.
Baca juga: Ombudsman RI: Gencarkan sosialisasi bahaya BPA pada galon guna ulang
Para peneliti menargetkan tujuh jenis plastik umum, termasuk polietilen tereftalat (PET), yang banyak digunakan dalam botol air, dan poliamida, yang sering digunakan dalam filter untuk memurnikan air sebelum dibotolkan. Namun mereka juga menemukan banyak nanopartikel tak dikenal di dalam air. Jika salah satu dari produk tersebut juga merupakan nanoplastik, maka prevalensi plastik dalam air kemasan bisa lebih tinggi lagi.
Meskipun polusi plastik ada di mana-mana di bumi, air kemasan menjadi perhatian khusus para ilmuwan karena potensinya memasukkan partikel plastik ke dalam tubuh manusia. Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2022 menemukan bahwa konsentrasi mikroplastik dalam air kemasan lebih tinggi dibandingkan air keran.
Sebuah laporan dari tahun 2021 memperingatkan bahwa membuka dan menutup tutup botol plastik berisi air dapat melepaskan serpihan plastik kecil ke dalam cairan.
Mereka juga berencana untuk menyelidiki nanoplastik dalam sampel air keran dan salju yang dikumpulkan dari Antartika bagian barat.
“Ada banyak sekali nanoplastik yang perlu dipelajari, semakin kecil ukurannya, semakin mudah mereka masuk ke dalam diri kita,” kata rekan penulis lain dan ahli biofisika di Universitas Columbia Wei Min.
Baca juga: Akademisi ingatkan bahaya BPA pada air minum kemasan bagi manusia
Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
Label:slot gacor langsung maxwin、permainan slot gacor hari ini、situs slot internasional
Terkait:situs terbaru gacor、slotace99、slot online 88、slot 139、hokislot88、silva4d、pinjol persyaratan mudah、pinjam uang di dana tanpa ktp、pinjaman online yang bunga rendah、cari slot yang gacor
bab terbaru:erek ular(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024
sudah menjadi persoalan lama, seharusnya ada solusinyaSerang (ANTARA) - Hujan deras mengguyur sejumlah wilayah di Kota Serang, Banten, Minggu. membuat beberapa titik jalan hingga permukiman warga terendam banjir. Aprilia Nuridah warga lingkungan Kantin Garuda, yang terdampak banjir, di Serang, Banten, Minggu, mengatakan air mulai meninggi dan masuk ke dalam rumah sekitar pukul 11.43 WIB. "Sejak hujan deras tadi. Air mulai naik sekitar pukul 11.43 WIB dan masuk ke dalam rumah," katanya. Aprilia mengungkapkan, kejadian serupa memang kerap terjadi ketika hujan deras mengguyur wilayahnya, kali ini di jalan pemukiman sampai sepinggang orang dewasa. "Padahal hujannya mah sebentar tapi deres banget. Tinggi air itu sampai sepinggang orang kalau jalan sampe ke ujung lagi," ungkapnya.
Pewarta: Desi Purnama Sari
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
Di sini dari dulu tidak pernah melakukan adanya kirab, kecuali kalau jumenengan atau penobatan seorang adipatiYogyakarta (ANTARA) - Pura Pakualaman memastikan tidak ada kirab pengantin dalam prosesi Dhaup Ageng atau pernikahan agung putra bungsu penguasa Pura Pakualaman Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Paku Alam X, Bendara Pangeran Harya (BPH) Kusumo Kuntonugroho, dengan Laily Annisa Kusumastuti.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Ahmad Rafli Baiduri
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024
《gacor 123》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,demo slot cq9 zeusHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《gacor 123》bab terbaru。