petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

slot yang lagi gacor

2d erek erek 549Jutaan kata 48429Orang-orang telah membaca serialisasi

《slot yang lagi gacor》

Gempa Bayah Banten akibat lempeng menunjam******

Gempa Bayah Banten akibat lempeng menunjam
Tangkapan layar - Episentrum gempa bumi yang berada di perairan selatan Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. ANTARA/HO-BMKG/am.
Jakarta (ANTARA) - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan gempa bumi yang berlokasi di perairan selatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, akibat aktivitas zona penunjaman dengan kedalaman lebih dari 30 kilometer.
Gempa berkekuatan 5,9 magnitudo dengan kedalaman 74 kilometer pada Rabu (3/1), pukul 07.53 WIB, terasa hingga ke Sukabumi dan Pandeglang. "Kejadian gempa bumi tersebut diakibatkan oleh aktivitas zona penunjaman dengan kedalaman lebih dari 30 kilometer atau disebut gempa intraslab dengan mekanisme sesar mendatar," kata Kepada Badan Geologi Muhammad Wafid dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Satu jam pascagempa, BPBD: Belum ada laporan kerusakan di Sukabumi Menurut data Badan Geologi, sebaran pemukiman penduduk yang dilanda guncangan gempa bumi sebagian besar terletak pada kawasan rawan bencana (KRB) gempa bumi tinggi. Kejadian gempa bumi tersebut tidak menyebabkan tsunami meskipun lokasi pusat gempa bumi terletak di laut, diperkirakan tidak mengakibatkan deformasi dasar laut yang dapat memicu terjadinya tsunami. Badan Geologi mengungkapkan wilayah pantai selatan Banten dan Jawa Barat tergolong rawan tsunami dengan potensi tinggi tsunami di garis pantai lebih dari tiga meter. Masyarakat diimbau untuk tenang, mengikuti arahan serta informasi dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, dan jangan percaya oleh isu yang tidak jelas sumbernya mengenai gempa bumi dan tsunami. Bagi penduduk yang rumahnya mengalami kerusakan agar mengungsi ke tempat aman sesuai dengan arahan dari petugas BPBD setempat.

Baca juga: Gempa magnitudo 5,9 guncang Bayah Banten, dirasakan hingga Sukabumi

Baca juga: Gempa Bayah, warga Rangkasbitung berhamburan keluar rumah Bangunan di Kabupaten Lebak harus dibangun menggunakan konstruksi bangunan tahan gempa bumi guna menghindari dari risiko kerusakan dan dilengkapi dengan jalur dan tempat evakuasi. Badan Geologi menyatakan kejadian gempa bumi tersebut tidak berpotensi mengakibatkan terjadinya tsunami, sesar permukaan dan bahaya ikutan, yaitu retakan tanah, penurunan tanah, gerakan tanah, dan likuefaksi.

Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024

BMKG Bandung catat 1.155 gempa bumi terjadi di Jabar sepanjang 2023******

BMKG Bandung catat 1.155 gempa bumi terjadi di Jabar sepanjang 2023
Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat. (ANTARA/Rubby Jovan)
Untuk magnitudo gempa bumi terbesar yang tercatat adalah 6.6 dan magnitudo terkecil yang tercatat adalah 1.0
Kota Bandung (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung mencatat sebanyak 1.155 kali gempa bumi terjadi di Provinsi Jawa Barat sepanjang tahun 2023, dengan berbagai kekuatan (magnitudo) dan kedalaman.

“Untuk magnitudo gempa bumi terbesar yang tercatat adalah 6.6 dan magnitudo terkecil yang tercatat adalah 1.0,” kata Kepala Stasiun Geofisika Kelas 1 Bandung BMKG Teguh Rahayu di Bandung, Jawa Barat, Senin.

Baca juga: 500 petugas diturunkan untuk bantu penanganan dampak gempa di Sumedang

Ia menjelaskan, gempa yang terjadi di Jabar didominasi oleh gempa bumi dangkal yang terjadi pada kedalaman kurang dari 60 kilometer yang mencapai 1.026 kali kejadian.

Kemudian dengan gempa bumi dengan kedalaman kurang dari 60 hingga kurang dari 300 kilometer sebanyak sebanyak 126 kali kejadian.

“Dan tiga kali kejadian gempa bumi dalam lebih dari 300 kilometer,” katanya.

Dari total 1.155 kejadian gempa bumi, tercatat 107 kejadian gempa bumi dirasakan, dan 1.048 gempa bumi tidak dirasakan.

Baca juga: PVMBG sebut satu gunung api di NTT berstatus siaga dan tiga waspada

Lebih lanjut, Teguh menjelaskan dari peta distribusi episenter gempa bumi periode tahun 2023, terlihat 540 kejadian gempa terjadi di laut dan sebagian besar tersebar di selatan Pulau Jawa.

“Sedangkan 525 gempa bumi terjadi di darat dengan kedalaman dangkal sebagai aktivitas sesar lokal dan 90 gempa bumi lainnya terjadi juga di darat namun diakibatkan adanya aktivitas dalam lempeng tektonik Indo-Australia,” kata dia.

Selain itu, dirinya mengimbau warga, khusunya di Jabar agar tetap siaga dan melakukan upaya antisipasi yang diperlukan seperti membangun bangunan tahan gempa, menata jalur evakuasi, serta membekali diri dan mengedukasi ke orang-orang di sekitar bagaimana cara menyelamatkan diri terhadap kejadian gempa bumi.

“BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” kata Teguh.

Baca juga: Perjalanan 13 kereta api dihentikan saat gempa melanda Sumedang

 

 

 

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024

BMKG Bandung catat 1.155 gempa bumi terjadi di Jabar sepanjang 2023******

BMKG Bandung catat 1.155 gempa bumi terjadi di Jabar sepanjang 2023
Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat. (ANTARA/Rubby Jovan)
Untuk magnitudo gempa bumi terbesar yang tercatat adalah 6.6 dan magnitudo terkecil yang tercatat adalah 1.0
Kota Bandung (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung mencatat sebanyak 1.155 kali gempa bumi terjadi di Provinsi Jawa Barat sepanjang tahun 2023, dengan berbagai kekuatan (magnitudo) dan kedalaman.

“Untuk magnitudo gempa bumi terbesar yang tercatat adalah 6.6 dan magnitudo terkecil yang tercatat adalah 1.0,” kata Kepala Stasiun Geofisika Kelas 1 Bandung BMKG Teguh Rahayu di Bandung, Jawa Barat, Senin.

Baca juga: 500 petugas diturunkan untuk bantu penanganan dampak gempa di Sumedang

Ia menjelaskan, gempa yang terjadi di Jabar didominasi oleh gempa bumi dangkal yang terjadi pada kedalaman kurang dari 60 kilometer yang mencapai 1.026 kali kejadian.

Kemudian dengan gempa bumi dengan kedalaman kurang dari 60 hingga kurang dari 300 kilometer sebanyak sebanyak 126 kali kejadian.

“Dan tiga kali kejadian gempa bumi dalam lebih dari 300 kilometer,” katanya.

Dari total 1.155 kejadian gempa bumi, tercatat 107 kejadian gempa bumi dirasakan, dan 1.048 gempa bumi tidak dirasakan.

Baca juga: PVMBG sebut satu gunung api di NTT berstatus siaga dan tiga waspada

Lebih lanjut, Teguh menjelaskan dari peta distribusi episenter gempa bumi periode tahun 2023, terlihat 540 kejadian gempa terjadi di laut dan sebagian besar tersebar di selatan Pulau Jawa.

“Sedangkan 525 gempa bumi terjadi di darat dengan kedalaman dangkal sebagai aktivitas sesar lokal dan 90 gempa bumi lainnya terjadi juga di darat namun diakibatkan adanya aktivitas dalam lempeng tektonik Indo-Australia,” kata dia.

Selain itu, dirinya mengimbau warga, khusunya di Jabar agar tetap siaga dan melakukan upaya antisipasi yang diperlukan seperti membangun bangunan tahan gempa, menata jalur evakuasi, serta membekali diri dan mengedukasi ke orang-orang di sekitar bagaimana cara menyelamatkan diri terhadap kejadian gempa bumi.

“BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” kata Teguh.

Baca juga: Perjalanan 13 kereta api dihentikan saat gempa melanda Sumedang

 

 

 

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:kredivo pembayaran

Perbarui waktu:2024-06-28

Daftar bab terbaru
erek31
link slot gacor maxwin hari ini
slot yang sering kasih maxwin
mitrajp
selotdemo
pinjol legal bunga rendah cepat cair
qqalfaslot
linetog
situs slot freechip
Daftar isi semua bab
Bab 1 si hoki slot
Bab 2 situs slot pemula
Bab 3 situs slot server nuke gaming
Bab 4 slot gacor cepat menang
Bab 5 cara menggunakan voucher cashback alfamart
Bab 6 cara kredit iphone
Bab 7 berry188
Bab 8 bus4d
Bab 9 situs slot depo 5k
Bab 10 cara pasang no togel
Bab 11 voucher axis 8gb
Bab 12 situs loker terpercaya 2023
Bab 13 cara kredit hp di shopee tanpa bunga
Bab 14 mpo slot bonus 100
Bab 15 sistem kredit di shopee
Bab 16 dewapk
Bab 17 pola dan jam gacor olympus
Bab 18 bo slot terbaik dan terpercaya
Bab 19 erek erek 53 2d
Bab 20 pamantogel
Klik untuk melihattersembunyi di tengah9743bab
FantasiBacaan TerkaitMore+

Halo, pacar selebriti

info link slot gacor malam ini
ITB ikut bantu identifikasi sumber gempa di Sumedang
Kondisi salah satu rumah yang mengalami kerusakan cukup parah pascagempa di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (2/1/2024). (ANTARA/Rubby Jovan)
Saya setuju dengan apa yang telah disampaikan oleh Badan Geologi. Kemungkinan ada sumber gempa di sana, yakni aktivitas dari Sesar Cileunyi-Tanjungsari
Bandung (ANTARA) - Institut Teknologi Bandung (ITB) menyatakan akan ikut serta membantu mengidentifikasi gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat untuk menentukan lebih jelas sumber gempa yang telah merusak ratusan rumah milik warga setempat.

"Belajar dari gempa yang terjadi di Sumedang, kami akan mencari parameter yang lebih jelas. Kemungkinan nanti akan dimasukkan ke dalam sumber-sumber gempa baru yang terjadi di Indonesia," kata Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung (ITB), Irwan Meilano di Bandung, Selasa.

Baca juga: 400 rumah rusak & 500 orang mengungsi akibat gempa susulan di Sumedang

Irwan mengatakan dirinya sepakat dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Badan Geologi (PVMBG) yang menyatakan gempa bumi tersebut diperkirakan terjadi karena adanya aktivitas Sesar Cileunyi-Tanjungsari.

“Saya setuju dengan apa yang telah disampaikan oleh Badan Geologi. Kemungkinan ada sumber gempa di sana, yakni aktivitas dari Sesar Cileunyi-Tanjungsari,” katanya.

Menurutnya ada kemungkinan pemicu gempa tersebut karena adanya pergerakan sesar aktif.

“Namun, masih perlu dicari untuk jelasnya. Baik parameter sumber gempanya, panjangnya, tingkat aktivitasnya, maksimum magnitudonya, serta lain sebagainya," kata dia.

Baca juga: Kementerian PUPR: Kondisi terowongan Tol Cisumdawu aman pascagempa

Selain itu, lanjut dia hal lain yang menjadi perhatian adalah kekuatan gempa yang tidak terlalu besar, namun dapat menimbulkan dampak kerusakan yang signifikan.

"Terdapat tiga hal yang menjadi fokus, pertama adalah ternyata ada sumber gempa yang tidak terlalu besar dari magnitudo-nya, namun ternyata cukup dangkal kedalamannya,” kata Irwan.

Menurut dia, kondisi geografis wilayah di Sumedang dan sekitarnya yang memiliki banyak penduduk dan telah dipadati bangunan, sehingga dapat berpotensi menimbulkan banyak kerusakan saat terjadi bencana.

Oleh karena itu, Irwan meminta masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana gempa yang walaupun kekuatannya tidak terlalu besar, namun tetap dapat menimbulkan dampak kerusakan.

"Hal inilah yang perlu menjadi pembelajaran, khususnya bagi masyarakat di Jawa Barat. Sebab, kita juga pernah ada kejadian yang mirip, yakni gempa Cianjur pada November tahun lalu. Meski kekuatannya berbeda, tapi tetap memberikan kerusakan yang signifikan," kata dia.

Baca juga: Kemarin, gempa di Sumedang hingga tsunami di Jepang

 

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024

Raja bola nomor 1

sukajp
Gempa Bayah Banten akibat lempeng menunjam
Tangkapan layar - Episentrum gempa bumi yang berada di perairan selatan Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. ANTARA/HO-BMKG/am.
Jakarta (ANTARA) - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan gempa bumi yang berlokasi di perairan selatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, akibat aktivitas zona penunjaman dengan kedalaman lebih dari 30 kilometer.
Gempa berkekuatan 5,9 magnitudo dengan kedalaman 74 kilometer pada Rabu (3/1), pukul 07.53 WIB, terasa hingga ke Sukabumi dan Pandeglang. "Kejadian gempa bumi tersebut diakibatkan oleh aktivitas zona penunjaman dengan kedalaman lebih dari 30 kilometer atau disebut gempa intraslab dengan mekanisme sesar mendatar," kata Kepada Badan Geologi Muhammad Wafid dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Satu jam pascagempa, BPBD: Belum ada laporan kerusakan di Sukabumi Menurut data Badan Geologi, sebaran pemukiman penduduk yang dilanda guncangan gempa bumi sebagian besar terletak pada kawasan rawan bencana (KRB) gempa bumi tinggi. Kejadian gempa bumi tersebut tidak menyebabkan tsunami meskipun lokasi pusat gempa bumi terletak di laut, diperkirakan tidak mengakibatkan deformasi dasar laut yang dapat memicu terjadinya tsunami. Badan Geologi mengungkapkan wilayah pantai selatan Banten dan Jawa Barat tergolong rawan tsunami dengan potensi tinggi tsunami di garis pantai lebih dari tiga meter. Masyarakat diimbau untuk tenang, mengikuti arahan serta informasi dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, dan jangan percaya oleh isu yang tidak jelas sumbernya mengenai gempa bumi dan tsunami. Bagi penduduk yang rumahnya mengalami kerusakan agar mengungsi ke tempat aman sesuai dengan arahan dari petugas BPBD setempat.

Baca juga: Gempa magnitudo 5,9 guncang Bayah Banten, dirasakan hingga Sukabumi

Baca juga: Gempa Bayah, warga Rangkasbitung berhamburan keluar rumah Bangunan di Kabupaten Lebak harus dibangun menggunakan konstruksi bangunan tahan gempa bumi guna menghindari dari risiko kerusakan dan dilengkapi dengan jalur dan tempat evakuasi. Badan Geologi menyatakan kejadian gempa bumi tersebut tidak berpotensi mengakibatkan terjadinya tsunami, sesar permukaan dan bahaya ikutan, yaitu retakan tanah, penurunan tanah, gerakan tanah, dan likuefaksi.

Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024

Jelajahi dunia baru

demo slot naga emas
KAI kembalikan uang pembelian tiket penumpang KA Cikurai
Sejumlah penumpang antre menukarkan tiket KA Cikurai di Stasiun Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024). ANTARA/Feri Purnama
KA Cikurai hari perjalanannya dibatalkan. Tiket dikembalikan 100 persen
Garut (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengembalikan uang pembelian tiket penumpang Kereta Api (KA) Cikurai relasi Stasiun Garut - Pasar Senen, Jakarta karena ada pembatalan pemberangkatan akibat insiden tabrakan dua KA komersial di wilayah Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat.

"KA Cikurai hari perjalanannya dibatalkan. Tiket dikembalikan 100 persen," kata Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanepi saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Jumat.

Ia menjelaskan perjalanan KA Cikurai dari Stasiun Garut menuju Bandung, kemudian tujuan akhir Stasiun Pasar Senen, Jakarta dibatalkan karena adanya tabrakan dua kereta di jalur rel KA wilayah Bandung.

Adanya pembatalan pemberangkatan itu, kata dia, KAI Daop 2 Bandung menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat karena tidak bisa melakukan perjalanan menggunakan jasa transportasi KA.

"KAI Daop 2 Bandung menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan perjalanan KA dampak kejadian kecelakaan KA Turangga dengan KA lokal," katanya.

Dampak pembatalan berangkat KA Cikurai, sejumlah penumpang beramai-ramai mengembalikan tiket KA yang sudah dipesan sebelumnya untuk ditukarkan dengan uang.

Salah seorang penumpang yang menukarkan tiket KA Cikurai Sri Yolanda mengatakan, tidak melanjutkan perjalanan ke Jakarta dan tiketnya dikembalikan dan diganti dengan uang 100 persen.

"Dananya diganti seratus persen," katanya.

Ia menyampaikan awalnya hendak liburan bersama 11 anggota keluarganya dengan menumpang KA Cikurai dari Stasiun Garut menuju Jakarta.

Namun adanya insiden tabrakan dua KA di Cicalengka, kata dia, akhirnya liburan bersama keluarga ke Jakarta ditunda.

"Tadinya mau ke Jakarta ke rumah saudara, tapi enggak jadi," katanya.

Sebelumnya kecelakaan dua KA komersial Turangga relasi Bandung-Surabaya dengan KA lokal Bandung relasi Padalarang-Cicalengka bertabrakan di jalur petak Stasiun Cicalengka, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat sekitar pukul 06.00 WIB.

Baca juga: PT KAI sebut minat KA relasi baru Garut-Jakarta bagus

Baca juga: PT KAI tambah layanan KA jarak jauh di Stasiun Leles dan Cibatu
 

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024

Sistem Pertukaran Dewa Kekayaan

pola jam gacor
Semalam 248 pasien RSUD Sumedang dievakuasi akibat gempa
Petugas Basarnas mengevakuasi pasien RSUD Sumedang untuk menghindari bahaya gempa di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023) malam. ANTARA/HO-Basarnas Bandung/am.
Garut (ANTARA) - Badan Search And Rescue Nasional (Basarnas) Bandung mengevakuasi ratusan pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang ke tempat yang lebih aman untuk menghindari bahaya dampak gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

"Dilaporkan bahwa semalam 248 pasien di RSUD Kabupaten Sumedang telah kita evakuasi ke titik yang paling aman, ditambah 83 pasien IGD juga telah kita tempatkan di posko tenda darurat yang telah disediakan Pemerintah Kabupaten Sumedang," kata Kepala Basarnas Bandung Hery Marantika saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin.

Ia menyampaikan hingga Senin pagi seluruh pasien yang berhasil dievakuasi ke luar bangunan RSUD Sumedang masih bertahan di tempat aman, seperti di tenda yang sudah dipasang oleh pemerintah daerah.

"Sampai pagi tadi kami dapat laporan demikian (di luar RSUD), namun memang akan segera dikembalikan ke ruangan," katanya.

Ia mengatakan selama ini jajaran Basarnas atau Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung siap siaga memantau dan berkoordinasi dalam penanganan daerah yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Minggu (31/12) malam.

Sampai Senin pagi, kata dia, jajarannya terus memastikan dan berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Sumedang untuk mengecek daerah yang terdampak bencana gempa bumi tersebut.

Baca juga: Gempa Sumedang sebabkan keretakan di terowongan Tol Cisumdawu dan RSUD

Baca juga: Puluhan rumah rusak akibat gempa bumi M4,8 di Sumedang

"Kami dari pihak Basarnas Kantor SAR Bandung terus memastikan dan berkoordinasi dengan 'stakeholder' di Kabupaten Sumedang terkait dampak daripada gempa yang terjadi semalam di Kabupaten Sumedang," katanya.

Ia mengungkapkan hasil peninjauan di lapangan tidak ada korban jiwa akibat bencana gempa bumi di Sumedang.

"Pagi ini kami terus meninjau dan memonitor di lokasi kejadian, mudah-mudahan harapan kami tidak ada korban jiwa," katanya.

Laporan situs resmi BMKG, gempa tektonik berkekuatan Magnitudo 4.8 terjadi di wilayah Kabupaten Sumedang, tepatnya berlokasi di darat pada jarak 2 KM Timur Laut Kabupaten Sumedang pada kedalaman 5 KM, Minggu pukul 20.34 WIB.

Sebelumnya juga terjadi gempa di Sumedang berkekuatan Magnitudo 4.1 sekitar pukul 14.35 WIB.

Baca juga: BMKG : Gempa bumi Sumedang dipicu oleh sesar yang belum terpetakan

Baca juga: Gempa Sumedang, Pj Gubernur Jabar pastikan RSUD dapat perhatian khusus
 

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024

Sungguh merepotkan untuk mengusir setan

cicilan handphone tanpa dp
93 rumah rusak akibat bencana angin kencang di Gunungkidul
Rumah warga rusak ringan akibat diterjang angin kencang, Gunungkidul, Rabu (3/1/2024). ANTARA/HO-BPBD Gunungkidul/am.
Petugas sementara masih melakukan pendataan di lapangan. Ada potensi kerusakan akan bertambah
Gunungkidul (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat ada 93 rumah hunian mengalami rusak ringan hingga parah akibat angin kencang yang menerjang wilayah ini pada Rabu (3/1).

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Purwono di Gunungkidul, Rabu, mengatakan berdasarkan data yang masuk Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Gunungkidul hingga 18.00 WIB, kejadian bencana angin kencang menyebabkan 93 rumah rusak ringan hingga parah.

Baca juga: Angin kencang landa Blitar, satu pikap tertimpa pohon tumbang

"Petugas sementara masih melakukan pendataan di lapangan. Ada potensi kerusakan akan bertambah," kata Purwono.

Ia mengatakan bencana angin kencang juga menyebabkan dua bangunan sekolah PAUD/TK rusak ringan, satu orang luka ringan, satu orang luka sedang (patah kaki kanan dan kiri), empat titik jaringan listrik PLN terganggu dan 14 titik pohon tumbang.

"Tim Reaksi Cepat (TRC) bergerak memberikan pertolongan dan mengantisipasi kerusakan akibat bencana angin kencang," katanya.

Purwono mengatakan beberapa wilayah terdampak bencana angin kencang, yakni wilayah Patuk, Gedangsari, Nglipar, Ngawen, Semin, Karangmojo, Wonosari, dan Playen. Sebagian besar adalah pohon roboh mengenai rumah ataupun bangunan.

Baca juga: BPBD: Angin kencang di Bantul sebabkan 22 kejadian pohon tumbang

"Sebagian besar pohon tumbang dan rumah bagian atap hingga jaringan listrik," kata dia.

Sementara itu, Panewu Patuk Martono Iman Santoso mengatakan angin kencang menyebabkan pendopo Pasar Tawang, Ngoro-oro, Patuk, Gunungkidul roboh.

"Pendopo ini untuk jualan. Selain yang dari galvalum aman," katanya.

Ia mengatakan atas kejadian tersebut, satu pedagang Azis, 58, mengalami luka.

"Yang bersangkutan dilarikan ke RSUD Prambanan, Sleman, untuk penanganan yang lebih intensif," katanya.

Baca juga: BPBD Semarang imbau masyarakat waspadai curah hujan tinggi

Pewarta: Sutarmi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024

Dewa perang ini

winrate utama88
BPBD: Belum ada laporan kerusakan akibat gempa di Banten pagi ini
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten. ANTARA/Mansur/aa.
Kami melakukan monitoring dengan melibatkan relawan kecamatan, tetapi gempa yang juga getarannya dirasakan di sejumlah daerah di Jawa Barat tidak mengakibatkan kerusakan rumah warga
Lebak (ANTARA) - Gempa bumi magnitudo 5,9 yang mengguncang daerah Bayah, Banten, pada Rabu (3/1) pukul 07.53 WIB di Kabupaten Lebak, Banten, belum ditemukan kerusakan rumah warga maupun infrastruktur dan fasilitas publik lainnya.
 "Kami hingga kini belum menerima laporan adanya kerusakan pascagempa bumi itu," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Rabu. Gempa bumi magnitudo 5,9 berlokasi di 72 kilometer barat daya daya, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dan dirasakan oleh 28 kecamatan di daerah itu.
 Lokasi gempa berada pada koordinat 7,57 Lintang Selata (LS) dan 106,14 Bujur Timur (BT). 

Baca juga: Gempa magnitudo 5,9 guncang Bayah Banten, dirasakan hingga Sukabumi

Gempa tersebut, lanjutnya, itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami. "Kami melakukan monitoring dengan melibatkan relawan kecamatan, tetapi gempa yang juga getarannya dirasakan di sejumlah daerah di Jawa Barat tidak mengakibatkan kerusakan rumah warga," kata Febby. Sementara itu sejumlah warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, mengatakan gempa magnitudo 5,9 cukup besar dirasakan getaranya, namun hanya berlangsung beberapa detik saja. "Kami sempat keluar rumah ketika terjadi getaran gempa bumi, namun tidak begitu lama," kata Yayah (55), warga Pasir BPM Rangkasbitun,g Kabupaten Lebak.

Baca juga: BPBD Sukabumi: Alat deteksi bantu percepat tanggulangi dampak gempa

Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024