petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

judi aman

link slot asli 543Jutaan kata 591838Orang-orang telah membaca serialisasi

《judi aman》

Jokowi harap revitalisasi terminal dorong penggunaan transportasi umum******

Jokowi harap revitalisasi terminal dorong penggunaan transportasi umum
Presiden Joko Widodo (ketiga kanan ) didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan), Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin (ketiga kiri), Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono (kiri) dan Anggota Komisi V DPR Mulyadi meresmikan revitalisasi Terminal Leuwipanjang di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/2/2024). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/YU/aa.
Kalau kita lihat pada hari ini, terminal seperti di Leuwipanjang Kota Bandung yang dibangun menghabiskan anggaran Rp70 miliar keren banget
Bandung (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan revitalisasi Terminal Leuwipanjang dan Terminal Banjar di Bandung, Jawa Barat, Sabtu mampu menarik minat masyarakat menggunakan transportasi umum sehingga mengurangi kemacetan di jalan.

Dengan revitalisasi, akan menghilangkan kesan dan persepsi terminal bus yang kotor, kumuh, dan banyak premanisme, berganti dengan kesan modern, nyaman dan banyak fasilitas pendukung.

"Kalau kita lihat pada hari ini, terminal seperti di Leuwipanjang Kota Bandung yang dibangun menghabiskan anggaran Rp70 miliar keren banget. Ini untuk mendorong masyarakat kembali menggunakan transportasi umum," kata Jokowi saat meresmikan revitalisasi Terminal Leuwipanjang di Bandung, Sabtu.

Dengan penggunaan transportasi umum yang didukung revitalisasi terminal yang menjadi lebih baik, lanjut Jokowi, akan membuat masyarakat tidak lagi menggunakan kendaraan pribadi.

"Karena kalau itu diteruskan yang terjadi adalah kemacetan seperti yang sering kita alami dalam kehidupan sehari-hari," ucap Jokowi.

Kemacetan, kata Jokowi, akan memberikan kerugian pada masyarakat dan perekonomian. Dia mencontohkan di kawasan Jabodetabek, dalam setahun ada kerugian ekonomi hampir mencapai Rp100 triliun.

"Itu gara-gara macet, dan di semua kota itu kemacetan sudah terasa semua," tuturnya.

Selain menciptakan peralihan penggunaan transportasi, Jokowi juga berharap revitalisasi terminal ini bisa mendorong juga penggunaan transportasi publik lainnya seperti bus kota, kereta api dan lainnya dengan konektivitas yang semakin baik dari Terminal Leuwipanjang maupun Terminal Banjar.

"Ini juga akan sangat-sangat mengurangi kemacetan yang ada di jalan yang kita miliki, dan semoga Terminal Leuwipanjang dan Terminal Banjar di Provinsi Jabar ini bisa mempercepat mobilitas orang dari satu kota ke kota lain atau di dalam kota," tuturnya.

Presiden Joko Widodo meresmikan Terminal Leuwipanjang dan Terminal Banjar secara daring, pada Sabtu di Terminal Leuwipanjang, Bandung.

Dalam peresmian itu, hadir juga Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin, Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliyono serta Forkopimda Jabar dan Kota Bandung.

Agenda peresmian di Leuwipanjang tersebut, diakhiri dengan bagi-bagi baju kaos dan buku pada masyarakat yang memadati gerbang masuk Terminal Leuwipanjang.


Baca juga: Menhub cek Terminal Leuwipanjang Bandung di Hari Kesaktian Pancasila
Baca juga: Diprediksi 7.000 penumpang berangkat dari Leuwipanjang H+7

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024

Real Madrid kembali puncaki klasemen setelah kalahkan Getafe 2******

Real Madrid kembali puncaki klasemen setelah kalahkan Getafe 2-0
Penyerang Real Madrid Spanyol #14 Joselu (kanan) merayakan gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola liga Spanyol antara Getafe CF dan Real Madrid CF di stadion Coliseum Alfonso Perez di Getafe, Spanyol (1/2/2024). ANTARA/AFP/Pierre-Philippe MARCOU/aa.
Jakarta (ANTARA) - Real Madrid kembali puncaki klasemen sementara Liga Spanyol setelah mengalahkan Getafe dengan skor 2-0 dalam laga tunda jornada ke-20 La Liga 2023/24 di Coliseum, Kamis waktu setempar atau  Jumat dini hari WIB. Joselu menjadi pahlawan kemenangan Real Madrid di kandang Getafe lewat dua golnya, masing-masing di babak pertama dan babak kedua. Berdasarkan laman resmi Liga Spanyol, Real Madrid kini memperoleh 55 poin dan menggeser Girona dari puncak klasemen. Sementara itu, Getafe tertahan di peringkat 10 dengan poin 29. Real Madrid mencoba langsung tampil agresif dan mereka berhasil mencetak gol pada menit ke-14 lewat sundulan Joselu meneruskan umpan silang terukur Lucas Vazquez. Federico Valverde nyaris menggandakan keunggulan Real Madrid pada menit ke-34. Sayang, tembakannya masih melambung di atas mistar. Skor 1-0 untuk Real Madrid bertahan hingga turun minum. Selepas jeda istirahat, Real Madrid masih mengendalikan jalannya permainan. Mereka berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-56, Vini Jr mengirimkan umpan ke Joselu yang kemudian dituntaskan menjadi gol. Tim tamu unggul 2-0. Tertinggal dua gol tak membuat Getafe putus asa. Tuan rumah pun mengancam lewat aksi Borja Mayoral dan Mason Greenwood. Sayang, upaya mereka gagal membuahkan hasil. Tidak ada gol tambahan yang tercipta di sisa waktu. Skor 2-0 untuk kemenangan Real Madrid pun menjadi hasil akhir laga ini. 
Baca juga: Gol perdana Vitor Roque menangkan Barcelona 1-0 atas Osasuna
Baca juga: Getafe akhiri rentetan laga tanpa kemenangan saat hantam Granada 2-0
Baca juga: Xavi Hernandez tinggalkan Barcelona di akhir musim 2023/24 Susunan pemain Getafe (4-4-2): David Soria; Damián Suarez, Domingos Duarte (Juanmi Latasa 46'), Omar Alderete, Gaston Alvarez; Jose Angel Carmona (Jordi Martin 46'), Djene (Diego Rico 46'), Luis Milla, Nemanja Maksimovic (Yellu Santiago 88'); Mason Greenwood, Borja Mayoral (Jaime Mata 88').  Real Madrid (4-3-1-2): Andriy Lunin; Lucas Vazquez, Antonio Rudiger (Eduardo Camavinga 46'), Nacho, Ferland Mendy; Federico Valverde, Aurelien Tchouameni, Luka Modric; Jude Bellingham (Dani Carvajal 88'); Joselu (Brahim Diaz 88'), Vinicius Junior (Rodrygo 46').

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:mporef

Perbarui waktu:2024-06-26

Daftar bab terbaru
mideatoto
cara pinjam uang di lazada paylater
demo slot 888 dragon
link alternatif airbet88
gapurabola
sgp togel
alamat situs slot
judi slot online jackpot terbesar
crown138
Daftar isi semua bab
Bab 1 situs judi slot resmi
Bab 2 rtp hobi69
Bab 3 qdewa
Bab 4 situs paling gacor hari ini
Bab 5 spbolivescorewml
Bab 6 info link slot gacor hari ini
Bab 7 paito oregon 9 harian
Bab 8 situs slot game terbaru
Bab 9 rtp coloktoto
Bab 10 tso777 agen slot gacor
Bab 11 alienpoker
Bab 12 minimal transaksi cicilan kredivo
Bab 13 link gacor siang ini
Bab 14 slotgacor99
Bab 15 cemeku
Bab 16 pinjol dengan bunga rendah dan tenor lama
Bab 17 85 erek erek togel
Bab 18 nama slot gacor hari ini
Bab 19 liga178
Bab 20 rajaolb388
Klik untuk melihattersembunyi di tengah5511bab
PercintaanBacaan TerkaitMore+

Legenda Moli

cara kredit laptop di kredivo
Menelusuri daerah terisolir demi partisipasi pemilih  di NTB
Arsip foto - Warga Desa Baodesa tengah melintasi jalan tanah menggunakan sepeda motor dengan kubangan lumpur karena ketiadaan jalan beraspal sejak puluhan tahun dan menjadi jalan satu-satunya untuk jalur logistik Pemilu 2024 dan menuju Desa Baodesa, Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (27/1/2024). ANTARA/Nur Imansyah.
Sumbawa, NTB (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai penyelenggara pemilu di daerah, bertugas menyediakan dan mendistribusikan logistik pemilu, baik surat suara, tinta, maupun kotak suara.

Keseluruhan logistik itu harus didistribusikan demi memastikan dapat menjaring suara rakyat hingga ke ujung pelosok NTB, salah satunya di Kabupaten Sumbawa, yang berada di Pulau Sumbawa.

Wilayah pedalaman dengan kondisi geografis bergunung-gunung dan hutan di beberapa wilayah Kabupaten Sumbawa, sering kali menjadi kendala dalam pendistribusian logistik pemilu.

Untuk menyiasati kondisi itu, semua hal harus dilakukan. Belum lagi faktor cuaca yang terkadang kurang mendukung dalam proses distribusi.

Naik gunung turun gunung, lewati lembah, hutan, jalan berlumpur dan menyeberangi sungai hingga lautan harus ditempuh untuk mendistribusikan logistik pemilu hingga sampai ke tempat pemungutan suara (TPS). Itu semua didekasikan demi melayani masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024.


Prioritas

Untuk distribusi logistik pemilu, KPU memprioritaskan lebih dahulu ke daerah-daerah dengan medan yang sulit, terjauh, terpencil, terisolir, dan terdepan, khususnya pemilih yang tinggal di pulau-pulau.

KPU Sumbawa mencatat, meski saat ini belum masuk tahapan distribusi logistik ke TPS, untuk daerah tersulit dan terisolir ini diharapkan bisa terdistribusi dari KPU Sumbawa, paling cepat pada H-7 dan paling telat H-3 sebelum pencoblosan dilakukan pada 14 Pebruari 2024.

Salah satu lokasi terpencil dan terisolir itu ada di Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa. Di tempat ini terdapat 44 TPS yang tersebar di enam desa, dengan total daftar pemilih tetap (DPT) 8.896 orang.

Rata-rata desa di tempat itumerupakan daerah terpencil dan terisolir di Kabupaten Sumbawa. Dari enam desa itu, terdapat tiga desa disebut paling terisolir, terjauh, tersulit, dan tersusah dijangkau untuk distribusi logistik pemilu.

Wilayah itu berada di Desa Tangkam Pulit, Desa Baturotok, dan Desa Baodesa. ANTARA NTB berkesempatan menelusuri desa-desa terpencil di Kabupaten Sumbawa tersebut.

Baodesa bisa disebut sebagai desa di atas desa, karena lokasinya yang berada di atas pegunungan. Untuk mencapai desa itu dari pusat kota , yaitu Sumbawa Besar, dibutuhkan waktu 4 jam dengan kondisi jalan tanah dan berbatu. Itu pun kalau kondisi jalan sedang kering saat musim kemarau.

Bila masuk musim hujan seperti saat ini praktis waktu tempuh menjadi lebih lama, bisa sampai 7 atau 8 jam perjalanan dari pusat kota.

Sebelum sampai ke Desa Baodesa dari Kota Sumbawa Besar harus melewati tiga desa, yakni Klungkung, Batudulang dan Desa Tepal. Jalan yang sudah beraspal hanya sampai Desa Tepal.

Setelah itu ada dua desa lagi, sebelum menuju Baodesa, yakni Tangkam Pulik, dan Baturotok. Jalan ketiga desa ini saling melingkar.

Ada dua jalur ke Desa Baodesa. Pertama, melewati jalan Desa Tangkam Pulik dan Desa Baturotok baru sampai di Baodesa. Hanya saja perjalanan menjadi lebih jauh karena harus memutar.

Jalur kedua, melewati pertigaan di Dusun Musuk yang masuk dalam wilayah Desa Tangkam Pulik. Biasanya warga Baodesa lebih memilih melewati pertigaan jalan ini. Karena lebih dekat daripada harus melewati dan memutari jalan Tangkam Pulik dan Baturotok. Jalan masuk ke tiga desa itu, kondisinya sama-sama bertanah dan berbatu. 

Belum lagi untuk mencapai ketiga desa itu harus melewati satu sungai besar dengan lebar lebih dari 10 meter. Sampai saat ini belum ada jembatan permanen untuk menyeberangi sungai itu.

Memang ada jembatan kayu yang dibuat oleh warga. Hanya saja jembatan tersebut sifatnya darurat. Bila ketinggian air sungai naik, hanya bisa dilalui orang dengan jalan kaki.

Kalau memakai sepeda motor dan air sedang tinggi, biasanya warga harus menunggu air surut dulu baru bisa melewati sungai. Syukur-syukur kalau motor tidak macet di tengah sungai.

Karena sulitnya medan ini, rata-rata warga setempat harus memodifikasi motor. Modifikasi ini, utamanya di bagian roda belakang dengan cara memasang potongan rantai-rantai bekas yang sudah diikat sehingga bisa mengitari lingkaran roda.

Pemasangan rantai ini dimaksudkan agar roda motor bisa berputar di medan yang berlumpur. Jika tidak, sepeda motor akan sulit berjalan karena medan yang dilalui sangat licin dan berlumpur.

Kalau menggunakan kendaraan roda empat sangat susah, kalaupun bisa butuh keahlian khusus. Itu pun jenis-jenis mobil yang dipakai harus bermesin penggerak 4x4 atau offrod.


Pikul logistik

Sulitnya medan yang dilalui, berimbas pada upaya pendistribusian logistik pemilu yang harus dibawa dengan cara dipikul.

Jika memakai sepeda motor juga mengandung risiko. Logistik pemilu bisa rusak jika terjatuh, sehingga mengantisipasi itu biasanya personel kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) setempat membawa dengan cara dipikul.

Untuk memikul material logistik itu petugas KPPS tidak bisa melakukannya sendiri, karena jumlah personel juga terbatas. KPPS harus membayar warga dengan memberi upah sampai Rp300 ribu per orang untuk sekali mengantar logistik.

Satu orang harus mengangkut dua kotak suara. Itu baru sampai di sekretariat KPPS dan belum dibawa ke TPS yang lokasinya berada di wilayah pelosok dan medannya sulit, naik gunung turun gunung, melewati lereng dan lembah.

Meski kondisi medan yang dilalui sangat sulit, tidak menyurutkan langkah-langkah anggota KPPS untuk membawa logistik pemilu sampai ke tujuan.

Ketua KPPS Desa Baodesa Supratmanto saat ditemui ANTARA mengakui kondisi medan yang sulit ini menjadi salah faktor kendala dalam distribusi logistik pemilu di wilayah itu.

Kondisi seperti itu sudah dialami sejak pemilu-pemilu sebelumnya, termasuk Pilkada NTB 2018 dan Pilkada Kabupaten Sumbawa 2020.

Di Desa Baodesa, terdapat 5 TPS, dengan jumlah pemilih sebanyak 900 orang. Dari 5 TPS terdapat satu TPS yang sulit dijangkau, yakni di TPS Dusun Batutala. Di TPS ini terdapat 132 orang pemilih.

Bila kondisi hujan, semua logistik pemilu harus diangkut dengan cara berjalan kaki dan dipikul dari Sekretariat KPPS Baodesa menuju Dusun Batutala. Itu pun harus naik gunung turun gunung, melewati lembah dan jalan berlumpur, baru sampai ke lokasi TPS.

Sulitnya medan ini juga dirasakan petugas KPPS di Desa Baturotok. Ketua KPPS Baturotok Rusliadi mengaku di desa itu ada 10 dusun, dengan jumlah DPT 3.135 orang yang tersebar di 15 TPS.

Dari 15 TPS, ada 7 TPS dari empat dusun yang sulit dijangkau, terutama dari sisi transportasi. Salah satu contoh di TPS 6 yang berada di Dusun Fajar Bakti, sampai hari ini kondisi jalannya masih jalan setapak.

Naik gunung turun gunung melewati 2 sungai besar, tidak ada jembatan sama sekali, sehingga tidak bisa dilewati kendaraan, baik roda empat dan roda dua.

Untuk distribusi logistik, berdasarkan pengalaman pemilu sebelumnya, baik 2019 maupun Pilkada 2020, semua material logistik harus dipikul. Kalau memakai sepeda motor dikhawatirkan logistik rusak.

Sistem pikul logistik ini juga terjadi di Dusun Mekar Sari, Dusun Kaduk, Dusun Benplas. Dari tiga dusun itu ada 3 TPS, yakni TPS 8 di Benplas, TPS 9 Mekar Sari dan TPS 15 di Dusun Kaduk. Jumlah pemilihnya hampir 400 untuk 3 TPS tersebut.

Untuk distribusi logistik, KPPS setempat harus membayar orang, mengingat keterbatasan petugas KPPS. Per satu kotak suara yang dipikul upahnya sebesar Rp200 ribu.

Upah itu di luar biaya angkut logistik lain, seperti bilik suara dan sebagainya. Pemikulnya, warga sekitar dan biaya yang dikeluarkan untuk memikul ini dimaksudkan untuk menggerakkan masyarakat.


Seberangi sungai

Kondisi yang sama juga didapati di TPS yang berada di Desa Tangkam Pulit. Di tempat ini dustribusi logistik juga harus dibawa dengan cara dipikul. Untuk mengangkut logistik ini anggota KPPS setempat harus membayar orang untuk memikul dengan biaya Rp300 ribu per orang.

Ketua KPPS Desa Tangkam Pulit Arrasyad mengatakan jumlah DPT di tempat itu sebanyak 1.247 orang pemilih yang tersebar di 6 TPS.

Untuk akses tersulit, berada di Dusun Sukamaju, dengan satu TPS dan 300 orang pemilih. Untuk sampai ke Dusun Sukamaju, hanya bisa dilalui dengan jalan kaki karena hanya ada jalan setapak.

Butuh waktu hingga 4 jam ke Dusun Sukamaju, sehingga untuk membawa logistik butuh fisik yang prima, mengingat medan yang dilalui juga sangat sulit dan berat, serta berlumpur.

Belum lagi untuk mencapai TPS Dusun Sukamaju harus menyeberangi satu sungai yang arusnya sangat deras bila musim hujan seperti saat ini.

Oleh karena itu, untuk bisa menyeberangi sungai, anggota KPPS setempat harus menunggu arus air tenang dulu, baru bisa berjalan.

Usai menyeberangi sungai, perjalanan kembali dilanjutkan dengan jalan kaki, lagi-lagi medannya naik gunung turun gunung, melewati hutan dan lembah baru sampai ke lokasi TPS di Dusun Sukamaju.

Selain masalah transportasi, di tiga desa itu belum ada aliran listrik PLN. Kalau pun ada listrik, hanya bersumber dari pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH), yang tidak semua warga terlayani.

PLTMH itu dibangun secara swadaya masyarakat, sehingga kalau malam tiba, praktis suasana desa gelap. Tidak hanya listrik, sinyal untuk telepon seluler pun susah. Kalau ada, sinyalnya naik turun. Di tiga desa itu sebetulnya menara telekomunikasi yang dibangun dari program Bakti Kominfo, tapi kondisinya sudah tidak berfungsi karena rusak.


Menggunakan perahu

Selain dipikul untuk menyeberangi sungai, distribusi logistik juga ditempuh melalui jalur laut menggunakan "speed boat" atau perahu nelayan. Di Kabupaten Sumbawa, ada dua lokasi yang pendistribusian logistiknya harus menggunakan jalur laut, yakni di Pulau Moyo dan Pulau Medang.

Secara geografis kedua pulau itu terpisah dari daratan Pulau Sumbawa. Secara administratif, dua pulau itu masuk dalam Kecamatan Labuan Badas. Di Pemilu 2024 ini, jumlah DPT di Labuan Badas mencapai 25.134 pemilih.

Sementara di Pulau Moyo dan Pulau Medang terdapat 4 desa. Dua desa di Pulau Moyo, yakni Desa Labuhan Aji ada 9 TPS dengan jumlah DPT sebanyak 1.706 pemilih dan Desa Sebotok ada 6 TPS dengan jumlah DPT sebanyak 1.284 pemilih.

Untuk Pulau Medang, ada dua desa, yakni Bajo Medang dengan jumlah 5 TPS dan DPT sebanyak 1.073 pemilih dan Desa Bugis Medang terdapat 5 TPS, dengan DPT 1.021 orang.

Untuk sampai ke Pulau Moyo dari Kota Sumbawa Besar, masyarakat setempat biasanya melalui Pelabuhan Badas.

Kalau warga Desa Sebotok hendak menuju kota menggunakan perahu khusus, yang biasa disebut nambang. Perahu nambang ini memiliki jadwal dua kali, yakni Minggu ke kota, dan kembali ke Moyo pada Senin malam. Selanjutnya perahu beroperasi pada Selasa dan kembali pada Rabu malam. Setelah itu tidak ada perahu karena dalam satu minggu hanya beroperasi dua perahu.

Biasanya warga setempat memakai dua rute, rute lewat depan dan rute lewat belakang Pulau Moyo. Kalau cuaca bagus, biasanya warga Pulau Moyo lewat rute depan bisa sampai 3-4 jam. Kalau lewat belakang biasanya waktu tempuh bisa sampai 7 jam karena harus memutari pulau.

Mengingat lokasi Desa Sebotok ini berada di sisi utara Pulau Moyo, kalau warga ada keperluan di Kota Sumbawa besar lewat dari jadwal kapal. Warga dua kali nyeberang dari Desa Sebotok.

Bila menyewa perahu kecil dengan biaya Rp300 ribu - Rp500 ribu. Baru turun di Labuan Haji, kemudian ke Sumbawa. Untuk persewaan ini, hampir setiap hari ada perahu yang tersedia.

Untuk mendistribusikan logistik ke Pulau Moyo dengan cuaca normal dibutuhkan waktu 2 jam mengarungi lautan. Sementara dengan kondIsi cuaca tidak bagus, ombak besar dan angin kencang bisa sampai 3 atau 4 jam. Itu pun harus menggunakan kapal yang ukurannya besar.

Sesampainya di kedua pulau itu, logistik pemilu lalu dibawa dengan kendaraan roda 4 menuju ke sekretariat KPPS kantor desa masing-masing. Pada Februari 2024 ini, cuaca di perairan Pulau Moyo, dalam satu minggu terakhir, sedang buruk.

Bila berkaca pengalaman Pilkada Kabupaten Sumbawa 2020, saat cuaca buruk, tidak ada satu pun pemilik perahu nambang yang berani membawa logistik pemilu.

Saat itu penyelenggara pilkada bersyukur karena distribusi logistik sudah tiba di Moyo, setelah dibantu menggunakan kapal Bea Cukai dan Polres Sumbawa.

Karena cuaca buruk, logistik baru tiba malam hari. Mengingat saat itu logistik pemilu baru tiba pada hari pencoblosan, sempat membuat petugas KPPS kalang kabut.


Pengawasan

Ketua Bawaslu Kabupaten Sumbawa Arnan Jurami mengakui dalam catatan Bawaslu terdapat beberapa TPS yang sulit dijangkau, khususnya transportasi, karena lokasinya terpencil.

Untuk mencapai lokasi itu pun tidak mudah mengingat sulitnya medan yang harus dilalui oleh transportasi. Karena sulit ketiadaan infrastruktur jalan yang masih berupa jalan tanah. Kalau hujan praktis jalan yang dilalui berlumpur.

Lokasi TPS terisolir ini berada di Kecamatan Orongtelu, Batulante, Kecamatan Terano dan Labuan Badas meliputi Pulau Moyo dan Medang.

Untuk lokasi-lokasi tersulit ini, Bawaslu menitikberatkan pada pengawasan petugas panwas TPS yang berada di bawah, terutama saat pendistribusian logistik. Per TPS ditugaskan satu orang untuk mengawasi, dengan domisili di tempat tersebut.

Pengawas-pengawas itu ikut mengawal proses pendistribusian hingga ke lokasi TPS. 
Khusus di Dusun Mata, Kecamatan Terano, lokasinya cukup jauh dan KPU membuat TPS khusus di Kecamatan Ropang ada PT Sumbawa Juta Raya (SJR), sebuah perusahaan tambang.

Di mana informasi yang diperoleh perusahaan distribusi logistik harus melalui laut. Pada lokasi-lokasi ini yang menjadi perhatian Bawaslu agar distribusi logistik sampai ke TPS.

Untuk lokasi-lokasi terjauh dan tersulit ini, Bawaslu sudah berkoordinasi dengan KPU agar mendahulukan H-7 atau H-4 logistik sudah harus sampai ke TPS.

Perjuangan petugas KPPS dalam mendistribusikan logistik pemilu patut diapresiasi demi melayani masyarakat dalam memberikan hak pilihnya di pemilu yang langsung, umum, bebas (luber) dan jujur dan adil (jurdil).

 

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024

Dewa Raja Sepuluh Arah

slot indonesia
KPK dalami dugaan aliran uang korupsi BPPD Sidoarjo ke Bupati
Kepala Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo Ari Suryono penuhi panggilan penyidik KPK, Jumat (2/2/2024). ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat/pri.
Jakarta (ANTARA) - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan pihaknya tengah mendalami dugaan aliran uang hasil korupsi Kasubag Umum dan Kepegawaian Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo Siska Wati (SW) ke Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali.

Hal tersebut didalami KPK dalam pemeriksaan terhadap Kepala Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo Ari Suryono di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat.

Ali menerangkan awalnya Ari diperiksa soal pemotongan insentif pegawai BPPD Sidoarjo oleh Siska Wati.

"Saksi Kepala BPPD Sidoarjo Ari Suryono hadir dan dikonfirmasi antara lain kaitan dugaan ihwal dilakukannya pemotongan dana insentif di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi di Jakarta.

Ali kemudian mengungkapkan salah satu materi lainnya yang didalami penyidik dalam pemeriksaan terhadap Ari Suryono adalah soal dugaan penggunaan uang hasil korupsi tersebut untuk kebutuhan Bupati Sidoarjo.

"Pelibatan tersangka SW sebagai bendahara pengumpul dan penerima uang potongan dana insentif dari para ASN, termasuk didalami dugaan penyerahan potongan uang tersebut untuk kebutuhan Bupati Sidoarjo," ujar Ali.

Meski demikian Ali belum memberikan keterangan lebih lanjut soal apa saja temuan tim penyidik lembaga antirasuah dalam pemeriksaan terhadap tersebut.

Baca juga: KPK panggil Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali

Baca juga: Bupati Sidoarjo kooperatif dengan petugas KPK

Untuk diketahui, Penyidik KPK pada Senin (29/1/2024) telah menetapkan tersangka dan menahan Kasubag Umum dan Kepegawaian Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo Siska Wati (SW) dalam kasus dugaan korupsi pemotongan insentif pegawai di lingkungan BPPD Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menerangkan penetapan tersangka terhadap Siska Wati berawal dari laporan masyarakat soal dugaan korupsi berupa pemotongan insentif dan penerimaan uang di lingkungan BPPD Kabupaten Sidoarjo.

Laporan tersebut kemudian dipelajari oleh tim KPK dan pada Kamis (25/1) diperoleh informasi telah terjadi penyerahan sejumlah uang secara tunai pada SW.

Atas dasar informasi tersebut, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap 10 orang di wilayah Kabupaten Sidoarjo.

Dalam OTT tersebut ini diamankan uang tunai ini sejumlah sekitar Rp69,9 juta dari dugaan pemotongan dan penerimaan uang sejumlah sekitar Rp2,7 miliar di tahun 2023.

Para pihak tersebut berikut barang buktinya kemudian dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan dan hingga akhirnya dilakukan penetapan status tersangka terhadap Siska Wati.

Ghufron menjelaskan kasus tersebut berawal pada tahun 2023. Saat itu besaran pendapatan pajak BPPD Kabupaten Sidoarjo mencapai Rp1,3 triliun dan atas perolehan tersebut ASN yang bertugas di BPPD akan mendapatkan dana insentif.

Namun, Siska Wati selaku Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD sekaligus bendahara secara sepihak melakukan pemotongan dana insentif dari para ASN tersebut.

Pemotongan dan penerimaan dari dana insentif dimaksud di antaranya untuk kebutuhan Kepala BPPD dan Bupati Sidoarjo.

Baca juga: Mantan Bupati Sidoarjo divonis 5 tahun penjara

Permintaan potongan dana insentif ini disampaikan secara lisan oleh SW pada para ASN di beberapa kesempatan dan adanya larangan untuk tidak membahas potongan dimaksud melalui alat komunikasi di antaranya melalui percakapan WhatsApp.

Besaran potongan yang dikenakan mencapai 10-30 persen sesuai dengan besaran insentif yang diterima.

Penyerahan uang tersebut dilakukan secara tunai dan dikoordinasi oleh setiap bendahara yang telah ditunjuk yang berada di bidang pajak daerah dan bagian sekretariat.

Khusus di tahun 2023, SW mampu mengumpulkan potongan dan penerimaan dana insentif dari para ASN sejumlah sekitar Rp2,7 miliar.

Sebagai bukti permulaan awal, besaran uang Rp69,9 juta yang diterima SW akan. dijadikan pintu masuk untuk penelusuran dan pendalaman lebih lanjut.

Atas perbuatannya, tersangka SW dijerat dengan Pasal 12 huruf f Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 20019 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024

Jalan Serangan Balik Kelahiran Kembali 70

fila88
Dua orang tewas akibat kecelakaan Bus jurusan Pontianak-Putussibau
Satuan Lalu Lintas Polres Kubu Raya melakukan penyelidikan di lokasi kecelakaan Bus Marus dengan mini Bus di jalan Trans Kalimantan yang menyebabkan dua orang meninggal dunia, Jumat (2/2/2024). ANTARA/HO-Humas Polres Kubu Raya/Teofilusianto Timotius/am.
"Saat kejadian, sopir minum Bus meninggal di tempat, sedangkan penumpang mini Bus atas nama Agun Trijasa (24) warga Kecamatan Toba, Sanggau meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit,"
Kubu Raya (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Kubu Raya, Kalimantan Barat memastikan dua orang telah meninggal dunia atas peristiwa kecelakaan antara Bus Marus jurusan Pontianak-Putussibau dengan satu unit mini Bus yang terjadi di jalan Trans Kalimantan tepatnya di kilometer 70 Desa Teluk Bakung Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya.

"Saat kejadian, sopir minum Bus meninggal di tempat, sedangkan penumpang mini Bus atas nama Agun Trijasa (24) warga Kecamatan Toba, Sanggau meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit," kata Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo, di Kubu Raya Kalimantan Barat, Jumat.

Disampaikan Wahyu, kejadian tersebut saat ini sudah ditangani Satuan Lalu Lintas Polres Kubu Raya dan sopir Bus Marus telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Selain melakukan penyelidikan di lokasi kejadian, Satuan Lalu Lintas Polres Kubu Raya beserta anggota Polsek Tayan juga melakukan evakuasi terhadap korban dan kedua kendaraan yang terlibat tabrakan.
 
Satuan Lalu Lintas Polres Kubu Raya melakukan penyelidikan di lokasi kecelakaan Bus Marus dengan mini Bus di jalan Trans Kalimantan yang menyebabkan dua orang meninggal dunia, Jumat (2/2/2024). ANTARA/HO-Humas Polres Kubu Raya/Teofilusianto Timotius/am.


Wahyu mengatakan kecelakaan Bus Marus jurusan Pontianak-Putussibau nomor polisi KB 7664 SS dengan mini Bus KB 1478 DF, terjadi sekitar pukul 05.10 WIB, Jumat (2/02).

"Sopir Bus Marus bersama penumpang selamat tidak mengalami luka," kata Wahyu.

Dari hasil penyelidikan di lokasi kejadian, kata dia, mini Bus yang dikendarai oleh Apriandi (31) berlawanan arah dengan Bus Marus dari arah Pontianak menuju Putussibau.

"Diduga sopir mini Bus hilang kendali saat menikung ke kanan hingga melebar ke tengah, saat bersamaan datang Bus Marus yang dikemudikan Mulya Budiman dari arah yang berlawanan, karena jarak yang begitu dekat kecelakaan tersebut tak dapat dihindarkan," ucap Wahyu.

Selain menelan korban jiwa, kondisi kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan itu mengalami rusak berat di bagian depan dengan kerugian diperkirakan kurang lebih Rp150 juta.

Atas kejadian itu, Wahyu mengimbau kepada seluruh pengguna jalan terutama angkutan antar kota dalam provinsi baik itu Bus umum maupun minim Bus serta kendaraan pribadi untuk mengutamakan keselamatan dalam berkendara serta mematuhi aturan berlalu lintas.

"Utamakan keselamatan jangan ugal-ugalan saat berkendara, jika badan lelah atau mengantuk lebih baik istirahat terlebih dahulu, sayangilah nyaman kasihan keluarga menunggu di rumah," katanya.
 

Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024

mata evolusi

pinjaman yang cepat cair
Hingga Jumat malam, dua ruas jalan di Jaktim tergenang
Sejumlah pengendara motor menerabas genangan air setinggi 50 sentimeter (cm) di Jalan Raya Jambore, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (10/1/2024). ANTARA/Syaiful Hakim/aa.
Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat dua ruas jalan di Jakarta Timur tergenang hingga Jumat malam pukul 21.00 WIB.

"BPBD mencatat terdapat genangan di dua ruas jalan tergenang yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, Michael Sitanggang kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

Michael menyebutkan data wilayah terdampak, yakni Jalan Pengantin Ali (depan LRT City), Ciracas, dengan ketinggian 10 sentimeter (cm). Kemudian Jalan Raya Jambore, Kelurahan
 Cibubur, Ciracas, dengan ketinggian 40 cm.

Dia mengatakan hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Jumat menyebabkan kenaikan status Pos Pantau Sunter Hulu menjadi Siaga 3 (Waspada) pada pukul 18.00 WIB

"Lalu, menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta khususnya di dua jalan kawasan Jakarta Timur," katanya.

BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta.

Baca juga: KBN Cakung kuras lumpur untuk antisipasi banjir
Baca juga: Sejumlah warga mengungsi di tiga lokasi akibat banjir di Jakarta

Total ada 267 personel petugas penanggulangan bencana atau Tim Reaksi Cepat (TRC) yang bertugas di seluruh wilayah rawan banjir.

Tim itu bertugas menangani bencana termasuk banjir, melakukan edukasi dan mengevakuasi warga jika terjadi banjir di wilayah Jakarta serta melakukan penanganan dan pemantauan setelah bencana terjadi.

Terkait hal itu, BPBD DKI telah memetakan 25 kelurahan rawan banjir di Jakarta dengan rincian sebagai berikut:

• Jakarta Barat berlokasi di Rawa Buaya, Tegal Alur, Kedoya Selatan, Kedoya Utara dan Kembangan Utara (lima kelurahan)
• Jakarta Selatan berlokasi di Cipete Utara, Petogogan, Cipulir, Pondok Pinang, Ulujami, Pondok Labu, Bangka, Pejaten Timur dan Jati Padang (sembilan kelurahan)
• Jakarta Timur berlokasi di Bidara Cina, Kampung Melayu, Cawang, Cililitan, Cipinang Melayu, Kebon Pala, Makasar dan Rambutan (delapan kelurahan)
• Jakarta Utara berlokasi di Pademangan Barat, Pluit dan Rorotan (tiga kelurahan).

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024

Alice di Alam Impian

slot77
BPK serahkan dua LHP penghitungan kerugian negara ke Jaksa Agung
Ilustrasi - Dua karyawan berbincang di samping jendela gedung kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di kawasan Slipi, Jakarta. FOTO ANTARA/Andika Wahyu/aa.
Jakarta (ANTARA) - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyerahkan dua Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Penghitungan Kerugian Negara (PKN) kepada Kejaksaan Agung (KA) di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat.

Penyerahan LHP dilakukan oleh Wakil Ketua BPK Hendra Susanto kepada Jaksa Agung ST Burhanuddin.

Hasil pemeriksaan tersebut ialah LHP investigatif dalam rangka PKN atas dugaan tindak pidana korupsi dalam penyelenggaraan pembiayaan ekspor nasional oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) tahun 2013–2019.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan, BPK menyimpulkan adanya penyimpangan-penyimpangan berindikasi tindak pidana yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait dalam pembiayaan ekspor nasional oleh LPEI ke para debitur yang mengakibatkan terjadinya kerugian keuangan negara sebesar Rp81,35 miliar,” ujar Wakil Ketua BPK.

Baca juga: BPK lakukan "entry meeting" dengan Kemenko Perekonomian dan Kemenkop

Laporan kedua terkait PKN atas bantuan dana pemerintah kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat pada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tahun 2017.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, BPK menyimpulkan adanya penyimpangan-penyimpangan berindikasi tindak pidana yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait dalam pengelolaan dana hibah di Kemenpora yang mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar Rp20,49 miliar.

“Besar harapan kami dua LHP PKN tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal dalam proses penuntutan dan pengadilan kasus,” kata Hendra.

Sebagai informasi, peraturan BPK Nomor 1 Tahun 2020 tentang Pemeriksaan Investigatif, Penghitungan Kerugian Negara/Daerah (PKN/D), dan Pemberian Keterangan Ahli (PKA), disebutkan bahwa BPK melaksanakan PKN untuk mengungkap ada atau tidaknya kerugian negara/daerah, dan dilakukan oleh BPK dalam proses penyidikan suatu tindak pidana oleh instansi yang berwenang.

Baca juga: BPK memeriksa LK Kemenperin dan Kemenkeu berdasarkan pendekatan risiko

Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2024

Kebangkitan Taikoo

buku mimpi 50
BPK serahkan dua LHP penghitungan kerugian negara ke Jaksa Agung
Ilustrasi - Dua karyawan berbincang di samping jendela gedung kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di kawasan Slipi, Jakarta. FOTO ANTARA/Andika Wahyu/aa.
Jakarta (ANTARA) - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyerahkan dua Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Penghitungan Kerugian Negara (PKN) kepada Kejaksaan Agung (KA) di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat.

Penyerahan LHP dilakukan oleh Wakil Ketua BPK Hendra Susanto kepada Jaksa Agung ST Burhanuddin.

Hasil pemeriksaan tersebut ialah LHP investigatif dalam rangka PKN atas dugaan tindak pidana korupsi dalam penyelenggaraan pembiayaan ekspor nasional oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) tahun 2013–2019.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan, BPK menyimpulkan adanya penyimpangan-penyimpangan berindikasi tindak pidana yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait dalam pembiayaan ekspor nasional oleh LPEI ke para debitur yang mengakibatkan terjadinya kerugian keuangan negara sebesar Rp81,35 miliar,” ujar Wakil Ketua BPK.

Baca juga: BPK lakukan "entry meeting" dengan Kemenko Perekonomian dan Kemenkop

Laporan kedua terkait PKN atas bantuan dana pemerintah kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat pada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tahun 2017.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, BPK menyimpulkan adanya penyimpangan-penyimpangan berindikasi tindak pidana yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait dalam pengelolaan dana hibah di Kemenpora yang mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar Rp20,49 miliar.

“Besar harapan kami dua LHP PKN tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal dalam proses penuntutan dan pengadilan kasus,” kata Hendra.

Sebagai informasi, peraturan BPK Nomor 1 Tahun 2020 tentang Pemeriksaan Investigatif, Penghitungan Kerugian Negara/Daerah (PKN/D), dan Pemberian Keterangan Ahli (PKA), disebutkan bahwa BPK melaksanakan PKN untuk mengungkap ada atau tidaknya kerugian negara/daerah, dan dilakukan oleh BPK dalam proses penyidikan suatu tindak pidana oleh instansi yang berwenang.

Baca juga: BPK memeriksa LK Kemenperin dan Kemenkeu berdasarkan pendekatan risiko

Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2024