manis888 767Jutaan kata 562844Orang-orang telah membaca serialisasi
《11bola》
Bahlil Beberkan Alasan Softbank Mundur dari IKN: Mau Untung Sendiri******Jakarta, CNN Indonesia--
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia membeberkan alasan Softbank Group mundur dari proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Salah satunya, karena Indonesia ingin model investasi yang adil. Menurutnya, permintaan proposal dari Softbank tidak menguntungkan bagi Indonesia.
Bahlil juga menyebut Founder dan CEO Softbank Masayoshi Son sudah bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ia mencontohkan tawaran dari Softbank yang dirasa tidak menguntungkan Indonesia. Misalnya, Softbank menentukan internal rate of return (IRR) atau tingkat pengembalian modal sendiri.
"Contoh nih ya, dia mau bangun, IRR ditentukan sendiri, nanti pemerintah tinggal sewa ke dia. Nggak fair (adil) dong, nggak cincai dong," kata Bahlil.
Ia menyebut Indonesia hanya mau bekerja sama jika itu sama-sama menguntungkan. Selain itu, menurut Bahlil, tidak boleh pengusaha atau investor mengatur negara. Sejatinya pengusaha dan pemerintah saling membutuhkan.
Lihat Juga :Biaya Perawatan Orang Miskin Sedot Kantong BPJS Kesehatan Rp27 T |
"Jadi kita mencari model investasi yang fair. Artinya yang investornya juga hidup tapi negara juga jangan dibuat berat. Win-win (sama-sama menguntungkan)," ungkapnya.
Bahlil menuturkan meski Softbank hengkang, proyek IKN masih menarik minat investor lain. Ia mencatat saat ini sudah ada sejumlah investor global yang berkomitmen untuk menanamkan modalnya di ibu kota baru.
"IKN itu investornya sudah ada, dari UEA, China, beberapa negara Eropa, Taiwan, Korea Selatan, itu ada," terang dia.
Sebelumnya, Softbank mundur dari proyek IKN pada Maret 2022. Meski keluar dari proyek di IKN, perusahaan asal Jepang itu memastikan tetap berkomitmen dan mendukung pengembangan perusahaan rintisan (startup) di Indonesia.
[Gambas:Video CNN]
Pengamat soal Ramai PHK Startup: Tak Ada Ekosistem******Jakarta, CNN Indonesia--
Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Aviliani mengatakan setidaknya ada dua penyebab banyak perusahaan rintisan (startup) di Indonesia yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Pertama, menurut Aviliani, startup tidak memiliki ekosistem seperti industri lain. Padahal, menurutnya, ekosistem menjadi sangat penting untuk startupbisa mempertahankan dan meningkatkan skala bisnis nya.
"Sampai saat ini startup di Indonesia itu tidak memiliki ekosistem yang kuat. Padahal, startup sepertie-commerceitu harus punya ekosistem. Kalau tidak punya ekosistem ya enggak akan bisasurvive," ujarnya dalam acara Indef School of Political Economy (ISPE), Selasa (13/12).
Hal ini membuat ketika startup e-commerce tak mampu memberikan diskon karena kehabisan dana, maka ditinggalkan oleh pelanggan. Karenanya membangun ekosistem harusnya dilakukan sejak awal sebelum menggunakan skema bakar uang.
"Kenapa? Karena dia enggak akan bisa kasih diskon sepanjang masa. Kalau dibikin survei, misalnya pakai produk yang ada pay-paynya gitu, ditanya kenapa anda memakai? Pasti jawabannya karena ada diskonnya. Lalu kalau enggak ada diskon mau tetap dipakai nggak? jawabannya enggak kan? Nah ini yang membuat startup tak mampu survive ketika masa bakar uang selesai," jelasnya.
Kedua, saat membangun suatu usaha, pelaku startup hanya melihat data tanpa melihat langsung ke lapangan. Imbasnya, rencana kerja yang akan dijalankan menjadi semu.
Lihat Juga :Biaya Layanan Merchant di Tokopedia Naik Nyaris Dobel Mulai 2 Januari |
"Kita bisa lihat banyak startup abis IPO itu enggak tahu mau ngapain. Itu karena mereka enggak punya (skill) basic sektor riilnya," jelasnya.
Selain itu, pelaku usaha startup hanya mendapat keuntungan dari pelaku usaha yang menggunakan jasa marketplace-nya bukan dari keuntungan menjual produk sendiri. Sehingga, saat produk tidak laku, maka penghasilannya pun tidak ada.
"Jadi yang dijual apa aja, dia dapat fee dari situ. Kalau cuma dapat fee, kalau dia transaksinya enggak banyak, dia nggak bisa bayar gaji karyawan, makanya enggak heran kalau sekarang banyak PHK ketika era bakar duitnya sudah selesai," imbuhnya.
Lanjutnya, hal ini tercermin dari sekian banyak startup di Indonesia, yang bertahan dan masih digunakan oleh masyarakat hanya sedikit. Bahkan dinilai bisa dihitung jari.
"Sekarang sudah terbukti dong sudah setahun lebih ternyata yang bertransaksi cukup survive. Kalau kita lihat mungkin di e-commerce, hanya tiga atau empat yang bisa survive," pungkasnya.
Sebagai informasi, beberapa startup Indonesia telah melakukan PHK mulai dari Sayurbox, Tanihub, Carousell, Shopee, JD.ID, LinkAja, Tokocrypto, hingga GoTo.
[Gambas:Video CNN]
Mencari Biang Kerok Ramai******Jakarta, CNN Indonesia--
Sejumlah e-commerce tanah air mengalami gejolak dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini bisa dilihat langkah pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan sejumlah e-commerce.
Kabar PHK terbaru datang dari JD.ID. Mereka melakukan PHK terhadap 30 persen atau 200 karyawan agar perusahaan dapat terus bergerak menyesuaikan dengan perubahan. Ada juga Sayurbox yang melakukan PHK terhadap 5 persen dari total karyawan.
Kemudian PT Goto Gojek Tokopedia Tbk atau GoTo melakukan PHK terhadap 12 persen dari total karyawannya atau sebanyak 1.300 orang. PHK itu dilakukan agar perusahaan lebih agile atau lincah dan bisa menjaga tingkat pertumbuhan, sehingga terus memberikan dampak positif bagi jutaan konsumen, mitra pengemudi, dan pedagang.
Sejumlah e-commercememang mengalami beban biaya yang cukup tinggi, terutama beban gaji karyawan. Misalnya GoTo. Mereka melaporkan beban terbesar pada gaji dan imbalan karyawan yang mencapai Rp11,28 triliun pada kuartal III 2022.
Jumlah ini naik drastis dari tahun sebelumnya sebesar Rp5,3 triliun.
Beban lainnya yang juga besar di GoTo adalah penjualan dan pemasaran yang mencapai Rp11,2 triliun, naik dari Rp4,7 triliun dari tahun sebelumnya.
Lihat Juga :Mengintip Proyek Meikarta yang Mangkrak dan Dipermasalahkan Konsumen |
Sementara itu PT Bukalapak.com Tbk mencatatkan beban terbesar pada beban kompensasi berbasis saham sebesar Rp753,9 miliar pada kuartal III 2022. Selanjutnya beban gaji, upah dan kesejahteraan karyawan sebesar Rp703,1 miliar.
Melihat fenomena tersebut, Analis Senior Indonesia Strategic and Economic Action Institution Ronny P Sasmita mengatakan gejolak yang dihadapi e-commercedi Indonesia sebenarnya sama dengan perusahaan teknologi dunia, seperti Amazon yang baru-baru ini melakukan PHK terhadap 10 ribu karyawan.
Hal ini disebabkan karena perusahaan meningkatkan jumlah pekerja secara drastis akibat melonjaknya permintaan selama dua tahun pandemi covid-19. Saat itu, masyarakat memang lebih banyak beraktivitas secara online, termasuk berbelanja
Namun, saat pandemi mulai melandai dan masyarakat secara perlahan mulai beraktivitas secara, permintaan menurun dan tidak bisa mengimbangi beban biaya pekerja. Alhasil PHK menjadi tidak terelakkan.
"Artinya, permintaan mendadak melandai yang membuat banyak tenaga kerja yang selama dua tahun lalu direkrut untuk mengimbangi peningkatan permintaan mendadak berada pada posisi tidak produktif alias tidak terpakai secara maksimal," ujar Ronny kepada CNNIndonesia.com, Selasa (13/12).
Ia menjelaskan e-commercemencatatkan tren pertumbuhan yang positif sejak sebelum pandemi. Namun terjadi lonjakan mendadak di saat pandemi terjadi, sehingga terjadi peningkatan penyerapan tenaga kerja.
Lalu saat tekanan pandemi mulai mereda, bisnis e-commercejuga kembali normal sehingga tenaga kerja yang dibutuhkan ikut kembali ke level normal.
Hal yang dialamie-commercesaat ini disebut siklus bisnis biasa di mana mereka sedang menyesuaikan jumlah tenaga kerja dengan ukuran bisnisnya.
Lihat Juga :Luhut Soal KCIC Minta Konsesi Kereta Cepat jadi 80 Tahun: Gak Masalah |
Di sisi lain, Ronny menambahkan istilah bakar uang atau penggelontoran budget untuk meraih pangsa pasar memang kerap hampir dilakukan semua startup. Ditambah lagi, ekonomi digital disebut tumbuh sangat setiap tahunya di mana porsinya dalam PDB nasional terus berlipat setiap tahun.
"Jadi agresivitas promosinya berbanding lurus dengan pertumbuhan kue ekonomi digital nasional," ujarnya..
Ronny menilaie-commercenasional sudah cukup mapan dengan kompetisi yang juga cukup ketat. E-commerceyang tumbang biasanya adalah yang pasarnya sangat kecil, seperti pasar sayuran.
Sementara Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhisthira menilai persaingan e-commercetidak sehat karena pemegang utama pasar mengandalkan promosi secara agresif. Sedangkan e-commerceyang tak punya suntikan modal akan kalah saing.
Lihat Juga :Menhub Akan Batasi Penumpang KA dan Pesawat Jelang Nataru |
Faktor selanjutnya adalah kegagalan e-commercedalam membaca tren konsumsi masyarakat terutama pasca pandemi di mana masyarakat mulai kembali beraktivitas di luar rumah yang berarti mengurangi belanja secara daring. Akibatnya terjadi efisiensi karyawan secara besar-besaran.
Bhima memprediksi sektore-commerceyang bisa bertahan adalah business to business (B2B) e-commercekarena lebih mengandalkan profitabilitas dan useryang loyal yakni para pedagang eceran atau warung.
"Jelas para pedagang butuh restockingbarang dan aliran uangnya jelas. Tanpa promo seperti gratis ongkir pun peminat retail fisik yang bergabung di platform B2B cukup besar," ujarnya.
Label:dewi5000、download kredivo、slot gacor gampang menang malam ini
Terkait:togel 21、slot jili demo、pola gacor kakek zeus hari ini、link resmi slot online、slot jackpot hari ini、roma777、nuklirslot、situs slot yang paling gacor、osg888、bunga keterlambatan kredivo
bab terbaru:link aplikasi slot gacor(2024-07-05)
Perbarui waktu:2024-07-05
《11bola》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,jktgameHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《11bola》bab terbaru。