ngopi ibetslot 580Jutaan kata 589044Orang-orang telah membaca serialisasi
《pinjam di shopee》
KPU Belitung: Pemilih antusias ikuti PSU di TPS 001 Desa Air Raya******Belitung (ANTARA) - KPU Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan bahwa pemilih antusias mengikuti pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 001, Desa Air Raya, Tanjung Pandan.
"Kami melihat partisipasi pemilih yang hadir di PSU TPS 001 Air Raya, Tanjung Pandan cukup tinggi," kata Anggota KPU Belitung, Heri Wibowo di Tanjung Pandan, Minggu.
Menurut dia, sampai pukul 11.30 WIB jumlah pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 180 pemilih dari total daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 001 Air Raya sebanyak 277 pemilih (143 perempuan dan 134 laki-laki), dan daftar pemilih tambahan (DPTb) sebanyak delapan pemilih (laki-laki tiga pemilih dan perempuan lima pemilih).
"Artinya tingkat partisipasi pemilih saat ini sudah sampai 50 persen," ujarnya.
Heri optimistis, jumlah pemilih yang menggunakan hak pilihnya di PSU Pilpres 2024 di TPS 001 Desa Air Raya terus meningkat sampai ditutupnya TPS pada pukul 13.00 WIB
"Kami berharap partisipasi pemilih di PSU Pilpres 2024 ini kami harap terus meningkat dan minimal mendekati jumlah partisipasi di Pemilu 14 Februari lalu," katanya.
Heri menyampaikan, guna mengantisipasi terjadinya kesalahan pihaknya telah melakukan evaluasi dan memaksimalkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada.
"Kami upgrade lagi kemarin salahnya di mana kami sampaikan dan saya sendiri berada di sini untuk memastikan agar PSU di sini berjalan sesuai dengan aturan," ujarnya.
Dikatakannya, selain itu, PSU Pilpres 2024 juga dilaksanakan di TPS 006 Desa Kembiri, Kecamatan Membalong terdiri dari sebanyak 225 pemilih terdiri dari 115 orang pemilih laki-laki dan 110 pemilih perempuan, DPTb sebanyak satu orang pemilih laki-laki.
"Sampai saat ini kami pastikan pelaksanaan PSU Pilpres 2024 di dua TPS Kabupaten Belitung berjalan lancar," katanya.
Baca juga: Bawaslu Belitung kawal PSU Pemilu 2024 di dua TPS
Baca juga: KPU Boyolali gelar serentak PSU Pemilu 2024 di empat TPS
Pewarta: Kasmono
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024
Pakar sebut data Sirekap KPU tetap bisa dipercaya masyarakat******Jakarta (ANTARA) - Pakar Keamanan Siber dari Universitas Indonesia (UI) Setiadi Yazid mengatakan data yang dikumpulkan oleh Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih bisa dipercaya masyarakat sebagai acuan untuk hasil penghitungan suara dalam Pemilu 2024.
Meski demikian Setiadi mengatakan KPU perlu melakukan dua hal penting untuk kemudian bisa menjaga kepercayaan masyarakat terhadap Sirekap tersebut.
"Secara teoritis (data Sirekap) bisa dipercaya. Tapi trustitu kan dua pihak, KPU harus membuka diri. Perbaiki sistem yang bermasalahnya. Memang mereka harus ada perbaikan hal-hal yang gakmasuk akal. Jadi semua kesalahan yang dilaporkan segera diperbaiki. Jadi perlu dibangun trustKPU dan masyarakat," kata Setiadi saat dihubungi ANTARA, Sabtu.
Baca juga: Ketua Bawaslu: Silakan siapa pun audit Sirekap
Hal pertama yang harus dilakukan KPU agar Sirekap dapat dipercaya oleh masyarakat ialah responsif dalam melakukan perbaikan data. Menurutnya hal itu tidak sulit mengingat perangkat lunak yang digunakan mudah untuk dipantau oleh pengelola.
Sehingga ketika ada kesalahan dari program yang membaca tulisan tangan tidak tepat dari Form C1 plano di setiap tempat pemungutan suara (TPS) maka pihak pengelola bisa langsung mengubah data yang tidak tepat tersebut sesuai dengan kondisi awalnya.
"Itu tidak sulit, harusnya gampang dicek dan diubah, jadi ini memang bukan ada gerakan untuk mengubah dan memenangkan satu pihak. Kesalahannya dari perangkat lunak tapi mudah untuk diperbaiki," katanya.
Hal kedua yang perlu dilakukan KPU dalam pengelolaan Sirekap agar tetap bisa menjaga kepercayaan publik ialah dengan lebih komunikatif saat ditemukan kesalahan pada Sirekap.
Komunikasi perlu dilakukan KPU kepada masyarakat tidak cukup satu kali, tapi bisa dilakukan berulang sehingga masyarakat dapat mempercayai informasi yang dihadirkan lewat Sirekap.
Baca juga: KPU: Kami juga manusia biasa yang tak luput dari kesalahan
"Saya lihat KPU kurang komunikatif, kemarin padahal bagus Ketua KPU Hasyim Asy'ari menjelaskan soal formulir model C1-Plano itu ada salah baca data. Tapi itu kan cuma sekali saja. Padahal masyarakat sering cek ke website itu (Sirekap) dan menemukan kadang angkanya ga ada, ga ada grafiknya, tapi tidak ada keterangan yang jelas, jadi harus diperbaiki," ujar Setiadi.
Apabila ke depannya Sirekap akan kembali digunakan dalam pemilu-pemilu selanjutnya Setiadi pun memberikan rekomendasi agar KPU bisa membuat Sirekap dengan pengujian yang lebih terstruktur.
Ia mengharapkan agar KPU nantinya tidak hanya mengandalkan hasil penghitungan suara secara manual berjenjang tapi juga membuat posisi Sirekap memiliki kepentingan yang serupa.
"Jadi dia dijadikan tidak hanya sistem pembantu tapi Sirekap juga bisa digunakan untuk memastikan hasil akhir (penghitungan) suara itu benar. Jadi baik penghitungan manual berjenjang dan juga Sirekap keduanya punya peran penting masing-masing," demikian dijelaskan Setiadi Yazid.
Baca juga: KPU bersyukur Sirekap bikin hasil penghitungan TPS diketahui publik
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
Label:situs judi slot online gacor、sgpslot vip、angka pocong 2d
Terkait:slot terpercaya mudah menang、slot gampang menang 2022、slot lisensi resmi、trik jitu maxwin、bo gacor、game slot gacor terbaik、mahjong ways 2 gacor jam berapa、astreabet、ggslot777、game slot paling gacor hari ini
bab terbaru:link akulaku(2024-07-05)
Perbarui waktu:2024-07-05
《pinjam di shopee》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,prediksi togel kambojaHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《pinjam di shopee》bab terbaru。