daftar pinjol yang tidak terdaftar di ojk 296Jutaan kata 532259Orang-orang telah membaca serialisasi
《poker99》
Lukas Enembe, dari PNS hingga Gubernur Papua dua periode******
Kabar berpulangnya Lukas Enembe dikonfirmasi oleh Kepala RSPAD Gatot Soebroto Letnan Jenderal TNI dr. Albertus Budi Sulistya. Ketika dihubungi ANTARA lewat pesan singkat di Jakarta, Albertus mengatakan bahwa Lukas berpulang pada pukul 10.45 WIB.
Salah satu kuasa hukum Lukas Enembe, Antonius Eko Nugroho, menjelaskan mendiang akan dimakamkan di Jayapura. Jenazah Lukas Enembe akan dibawa ke Kota Jayapura pada Rabu (27/12) malam.
“(Diperkirakan) sampai Kamis (28/12) pagi di Jayapura. Dibawa langsung ke Koya, rumah beliau,” jelas Eko kepada ANTARA, saat dihubungi via pesan singkat di Jakarta.
Pendidikan dan karier
Lukas Enembe merupakan putra asli tanah Papua. Ia lahir di Mamit, Distrik Kembu, Kabupaten Tolikara, Papua, pada 27 Juli 1967 dari pasangan Tagolenggawak Enembe dan Deyaknobukwe Enumbi.
Berdasarkan laman Pemerintah Provinsi Papua, Lukas kecil bersekolah di SD Yayasan Pendidikan dan Persekolahan Gereja-Gereja Injili (YPPGI) Mamit dan lulus pada tahun 1980. Ia hijrah ke Kota Sentani untuk melanjutkan bangku sekolah di SMPN 1 Sentani (1983) dan SMAN 3 Sentani (1986).
Lukas kemudian merantau ke Kota Manado, Sulawesi Utara, untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Ia tercatat merupakan lulusan Program Studi Strategi Ilmu Sosial dan Politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) pada tahun 1995.
Selama kuliah, Lukas Enembe terbilang aktif di organisasi kemahasiswaan. Ia pernah menjadi pengurus Senat Mahasiswa (Sema) FISIP Unsrat dan Ketua Organisasi Mahasiswa Jayawijaya Sulawesi Utara periode 1989–1992.
Setelah lulus, suami dari Yulce Wenda Enembe itu mengawali kariernya sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kantor Sospol Kabupaten Merauke pada tahun 1996. Ia diangkat menjadi PNS di kantor yang sama pada tahun 1997.
Tahun 1998, Lukas mengambil izin belajar di Australia. Ia menyelesaikan pendidikan di The Christian Leadership & Second Linguistic in Cornerstone College, Australia pada tahun 2001.
Kembali ke Tanah Air, Lukas mulai aktif merambah dunia politik. Ia sempat menjadi penasihat beberapa partai politik di Pegunungan Tengah, Papua. Ia juga tercatat menjadi Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Papua periode 2006–2011.
Kariernya melesat saat menjadi Wakil Bupati Kabupaten Puncak Jaya periode 2001–2006 mendampingi Elieser Renmaur. Tak berselang lama, ayah dari tiga orang anak itu terpilih menjadi Bupati Kabupaten Puncak Jaya untuk periode 2007–2012.
Tidak berhenti di situ, karier Lukas kian menanjak saat ia terpilih menjadi Gubernur Papua. Lukas, bahkan dipercaya memimpin Papua untuk dua periode sekaligus, yakni periode 2013–2018 dan 2018–2023.
Terjerat rasuah
Sejak akhir 2022, nama Lukas Enembe ramai di media massa lokal dan nasional karena terjerat kasus suap dan gratifikasi terkait sejumlah proyek infrastruktur di Papua.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Lukas di Kota Jayapura, Papua, pada Selasa, 10 Januari 2023. Ia diterbangkan ke Jakarta melalui Manado. Keesokan harinya, KPK mengumumkan penahanan Lukas.
Selama proses peradilan, kondisi kesehatan Lukas memang tidak prima. Sehari setelah penangkapan, KPK menyebut Lukas memerlukan pemeriksaan kesehatan vital dan perawatan sementara di RSPAD Gatot Soebroto.
Penahanannya pun acap dibantarkan karena Lukas mesti dirawat di rumah sakit. Ketika bersidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Lukas sesekali tampak hadir dengan kursi roda atau dipapah oleh kuasa hukumnya.
Terkait kondisi kesehatan Lukas, majelis hakim pernah meminta pendapat kedua atau second opinion dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Dari hasil pemeriksaan, Lukas dinyatakan laik untuk menjalani proses persidangan.
Kendati begitu, IDI menemukan bahwa Lukas Enembe memiliki riwayat stroke nonperdarahan dengan gejala sisa, diabetes melitus tipe dua terkontrol tanpa obat; hipertensi dengan penyakit jantung koroner tanpa tanda-tanda gagal jantung; serta penyakit ginjal kronik stadium lima atau stadium akhir akibat komplikasi diabetes melitus.
Proses peradilan tingkat pertama terhadap Lukas diputus pada Kamis, 19 Oktober 2023 di Pengadilan Tipikor PN Jakarta Pusat. Ketua Majelis Hakim Rianto Adam Pontoh menjatuhkan vonis delapan tahun penjara dan denda Rp500 juta subsider empat bulan pidana kurungan pengganti kepada Lukas.
Lukas Enembe juga dihukum untuk membayar uang pengganti sejumlah Rp19.690.793.900. Selain itu, Ia divonis pula pidana tambahan berupa pencabutan hak untuk dipilih dalam jabatan publik selama lima tahun sejak dia selesai menjalani pidana pokoknya.
Ia terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 12 huruf a Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP dan Pasal 12 B Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Lebih lanjut di tingkat banding, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memperberat vonis Lukas Enembe menjadi pidana penjara selama 10 tahun, denda sebesar Rp1 miliar subsider pidana kurungan empat bulan, serta membayar uang pengganti sebesar Rp47,8 miliar.
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2023
Rivalitas Djokovic dan Alcaraz panaskan jagat tenis 2023******
Absennya Rafael Nadal tentu saja memperkuat dominasi keduanya, di samping Jannik Sinner yang bersinar membuat tenis putra internasional tahun ini menarik untuk ditilik kembali.
Petenis kawakan asal Serbia, Djokovic, menantang usia dengan berhasil menambahkan tiga gelar Grand Slam lagi tahun ini, yaitu Australian Open, French Open, dan US Open, ke dalam rekor yang telah dia catatkan.
Tiga mahkota tersebut membuat petenis berusia 36 tahun itu membukukan rekor 24 gelar Grand Slam, mengungguli catatan Nadal dengan 22 gelar turnamen major.Kesuksesan itu juga membuat Djokovic memegang rekor bersama petenis Australia Margaret Court yang memenangi 24 Grand Slam tunggal pada 1960an dan 1970an.
Menurut catatan ATP, Djokovic bahkan hanya mengalami tujuh kali kekalahan dengan 56 kemenangan sepanjang 2023. Selain tiga Grand Slam, dia juga mengangkat dua trofi, yakni di Cincinnati Masters dan Paris Masters, untuk menjadi orang pertama yang memenangi 40 gelar ATP Masters 1000.
Sebelum meraih peringkat satu ATP akhir tahun, Djokovic menghabiskan total 400 pekan di posisi teratas. Menutup tahun, dia berhasil mengklaim gelar ATP Finals untuk ketujuh kalinya -- rekor lain yang dia pecahkan tahun ini.
Baca juga: Djokovic cetak rekor dengan gelar ATP Finals ketujuh
Satu-satunya pencapaian besar yang masih belum diraih Djokovic adalah medali emas di Olimpiade -- dia meraih perunggu tunggal putra pada Olimpiade Beijing 2008.
Di sisi lain, Alcaraz memenangi gelar Grand Slam untuk tahun kedua berturut-turut pada 2023, menyusul kemenangannya di US Open pada 2022 dengan mahkota Wimbledon.
Setelah finis di puncak peringkat ATP pada 2022, petenis berusia 20 tahun itu dikalahkan oleh Djokovic untuk penghargaan tersebut tetapi masih dengan nyaman finis di dua besar untuk tahun kedua berturut-turut.
Baca juga: Tim Italia tundukkan Australia 2-0 untuk menjuarai Piala Davis
Baca juga: Djokovic sabet gelar Cincinnati setelah taklukkan Alcaraz
Halaman berikut: Awal mula persaingan Djokovic kontra Alcaraz1234Tampilkan Semua
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2023
Label:buku mimpi petani、dragon star 88 slot、golden bet slot
Terkait:situs slot bonus new member tanpa to、room maxwin、lambeslot、7winbet、asiahoki77 demo slot、petanipoker、horse slot88、web judi slot terpercaya、slot gacor infini88、bocoran slot gacor harmonibet
bab terbaru:pentaslot(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023
Jadi jangan dibesar-besarkan, apalagi ini sifatnya internal organisasi. Siapapun, apalagi yang tidak memahami masalahnya tidak perlu ikut berkomentarJakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Amin Said Husni mengatakan pemberhentian Ketua PWNU Jawa Timur (Jatim) KH Marzuki Mustamar merupakan masalah internal organisasi.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023
Kita sebagai orang adat, orang Papua menjunjung tinggi nilai-nilai dan budaya PapuaSentani (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyesalkan atas terjadinya insiden kericuhan yang terjadi setelah jenazah almarhum Lukas Enembe tiba di STAKIN Sentani.
Pewarta: Yudhi Efendi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2023
View this post on Instagram
View this post on Instagram
View this post on Instagram
Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023
《poker99》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,cari slot gacorHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《poker99》bab terbaru。