petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

hongkongpool

situs terbaik dan terpercaya 944Jutaan kata 443899Orang-orang telah membaca serialisasi

《hongkongpool》

Pemkot Bogor berjuang raih kembali penghargaan Adipura******

Pemkot Bogor berjuang raih kembali penghargaan Adipura
Peringatsn HPSN 2024 di Kota Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/Shabrina Zakaria)
HPSN menjadi ajang yang istimewa, karena kita sedang berjuang untuk mempertahankan Adipura yang kedua
Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, berjuang untuk meraih kembali penghargaan Adipura pada tahun 2024.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim di Kota Bogor, Minggu, mengatakan Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2024 ini menjadi momentum untuk pemerintah, masyarakat dan seluruh pihak untuk semakin peduli terhadap lingkungan di Kota Bogor.

“Kalau buat Kota Bogor, HPSN menjadi ajang yang istimewa, karena kita sedang berjuang untuk mempertahankan Adipura yang kedua,” ujarnya.

Menurut Dedie, jika melihat kriteria penilaian yang ada, saat ini Pemkot Bogor percaya diri bisa meraih penghargaan Adipura untuk yang kedua kali.

“Insya Allah Kota Bogor bisa meraih Adipura yang kedua, pengumuman resminya disampaikan besok atau lusa,” ucapnya.

Baca juga: TP PKK pusatkan "Gerakan Tanam Cabai Serentak se-Indonesia" di Bogor

Baca juga: Polisi pastikan tak ada korban dalam bencana pergeseran tanah di Bogor

Dedie juga meminta agar usaha dan perjuangan yang selama ini sudah dilakukan bersama seluruh masyarakat ini bisa dilakukan secara konsisten. Sehingga Kota Bogor bisa menjadi salah satu kota yang punya tradisi meraih Adipura.

“Upaya-upayanya sudah sangat luar biasa, diampu sama teman-teman Dinas Lingkungan Hidup (DLH), kemudian para aktivis lingkungan, bank sampah, kemudian TPS3R, pelajar mahasiswa dan pramuka semuanya terlibat aktif,” jelasnya.

Kepala DLH Kota Bogor Deni Wismanto menjelaskan, peringatan HPSN 2024 ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Dengan mengangkat tema 'Atasi Sampah Plastik Dengan Cara Produktif', serta mendukung Indonesia Bebas Sampah 2025.

Deni menyampaikan DLH Kota Bogor sejauh ini telah melaksanakan rangkaian Kegiatan HPSN 2024 Tingkat Kota Bogor. Di antaranya melalui aksi bebersih sungai, plogging, sosialisasi pengelolaan sampah mulai dari sumbernya untuk sekolah, masyarakat dan pelaku usaha di Kota Bogor.

“Untuk Kota Bogor ini rangkaian akhir. Sebetulnya sudah ada beberapa kegiatan mulai dari plogging, sosialisasi, kemudian juga ada apa informasi kepada wilayah,” katanya.

Deni pun berharap melalui peringatan HPSN 2024, kepedulian masyarakat terhadap lingkungan dan kebersihan menjadi lebih baik. 

Baca juga: Kota Bogor bentuk Tim Orange perbaiki jalan rusak

Baca juga: Kota Bogor jadi lokasi Peringatan Hari Keamanan Pangan Nasional

Pewarta: Shabrina Zakaria
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024

Presiden: Barat tingkatkan tekanan terhadap Serbia untuk akui Kosovo******

Presiden: Barat tingkatkan tekanan terhadap Serbia untuk akui Kosovo
Presiden Serbia Aleksandar Vucic di Beograd, Serbia. ANTARA/REUTERS/Antonio Bronic/as/am.
Belgrade (ANTARA) - Presiden Serbia Aleksandar Vucic pada Sabtu mengatakan bahwa negara-negara Barat meningkatkan tekanan terhadap Serbia untuk mengakui kemerdekaan Kosovo.

Dalam pidatonya di hadapan publik, Vucic mengatakan ada tiga hal yang diharapkan dari Serbia.

"Yang pertama adalah pengakuan atas proklamasi kemerdekaan Kosovo dan Metohija serta penolakan dukungan terhadap Republika Srpska (salah satu entitas Bosnia Herzegovina)," kata Vucic.

"Kedua adalah pemberlakuan sanksi terhadap Rusia dan penerapan sikap anti-China, dan yang ketiga adalah pembentukan 'rezim boneka' di Serbia," ujar dia lebih lanjut.

Vucic mengatakan bahwa tekanan terhadap Serbia, dengan tujuan destabilisasi, selalu disinkronkan melalui media dan organisasi non-pemerintah baik di kelompok yang memberikan tekanan di dalam negeri maupun luar negeri.

"Anda akan mendapat sikap dan serangan yang sama dari masyarakat sipil dan berbagai kelompok penekan yang akan dilakukan melalui kelompok agama, penggemar, dan banyak kelompok lainnya," kata Vucic.

Kosovo mendeklarasikan kemerdekaannya dari Serbia pada 2008, dengan sebagian besar negara-negara anggota PBB, termasuk AS, Inggris, Prancis, Jerman dan Turki, mengakuinya sebagai negara otonom.

Namun, Serbia masih menganggap Kosovo sebagai bagian dari wilayahnya.

Anggota aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dari kawasan Balkan --Albania, Bulgaria, Makedonia Utara, Montenegro, dan Rumania-- bergabung menerapkan sanksi Barat terhadap Rusia, dan mengirimkan senjata dan peralatan ke Ukraina.

Serbia dan Kroasia memiliki industri senjata yang cukup besar di kawasan. Namun, Serbia menolak untuk memberlakukan sanksi terhadap Rusia.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Presiden Serbia: Saya akan dapat Nobel Perdamaian kalau akui Kosovo

Baca juga: Serbia, Kosovo kembali gagal sepakati normalisasi hubungan

Penerjemah: Katriana
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2024

Dinas LH Kapuas Hulu soroti kerusakan lingkungan akibat PETI******

Dinas LH Kapuas Hulu soroti kerusakan lingkungan akibat PETI
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Pertanahan Dan Lingkungan Hidup Kapuas Hulu Jantau. ANTARA/Teofilusianto Timotius
Kapuas Hulu (ANTARA) - Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Pertanahan Dan Lingkungan Hidup Kapuas Hulu Jantau menyoroti kerusakan lingkungan akibat aktivitas tambangan emas tanpa izin (PETI) di sejumlah kecamatan di Kapuas Hulu yang sudah cukup parah, sehingga memerlukan perhatian serius dari semua pihak.

"Kami minta tambang emas ilegal dihentikan karena dampak kerusakan lingkungan cukup parah dan butuh waktu lama bahkan 40 sampai dengan 50 tahun untuk pemulihannya," kata Jantau kepada ANTARA di Putussibau Kapuas Hulu, Senin.

Ia menyebutkan ada tiga kecamatan yang mengalami kerusakan lingkungan cukup parah akibat aktivitas tambang emas secara ilegal yaitu Kecamatan Boyan Tanjung, Kecamatan Bunut Hilir dan Kecamatan Bunut Hulu.

Menurut dia, pemerintah daerah terus berupaya memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak melakukan penambangan secara ilegal, baik melalui sosialisasi maupun dengan memfasilitasi pengurusan usulan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) dan Izin Pertambangan Rakyat (IPR).

Untuk saat ini sedang tahap pengusulan delapan IPR, sedangkan empat IPR sudah keluar, katanya.

Selain itu, tahun ini akan ada bantuan dari pemerintah pusat melalui kementerian terkait berupa alat pengolahan emas tanpa bahan merkuri di Desa Entibab Kecamatan Bunut Hilir

Sebelumnya sudah ada satu lokasi yang menggunakan alat pengolahan emas tanpa merkuri di Desa Penemur yang dalam waktu dekat akan diresmikan.

Baca juga: Walhi minta Kapolri turun tangan hentikan PETI di Sanggau

Baca juga: DLHK: Kerusakan lingkungan 197.065 hektare di Babel picu konflik buaya

"Terkait penertiban tambang emas ilegal itu kewenangan pihak kepolisian, kami hanya penanganan lingkungan," ucapnya.

Meskipun demikian, Jantau meminta masyarakat yang melakukan pertambangan ilegal untuk segera menghentikan kegiatan mereka.

Walaupun mau tetap bekerja di tambang emas, sebaiknya masyarakat mengurus perizinan baik WPR maupun IPR.

Dikatakan Jantau, meskipun ada WPR dan IPR lingkungan harus tetap dijaga, bahkan di lokasi IPR juga berkewajiban melakukan reboisasi.

"Bagi yang tidak punya izin tolong hentikan, kami berharap ada kebijakan pemerintah pusat untuk mempercepat pengurusan perizinan," katanya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh ANTARA, aktivitas tambang emas ilegal di sejumlah kecamatan di Kapuas Hulu semakin marak, bahkan ada beberapa di antaranya menggunakan alat berat terutama di Kecamatan Bunut Hulu.

Selain itu, aktivitas tambang emas ilegal juga terjadi di hulu sungai Kapuas di Kecamatan Putussibau Selatan dan di hulu sungai Manday Kecamatan Kalis, termasuk juga di Kecamatan Empanang daerah perbatasan Indonesia-Malaysia di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Baca juga: Pemprov Papua Barat Daya siap berkolaborasi berantas tambang ilegal

Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:emas slot 88

Perbarui waktu:2024-07-02

Daftar bab terbaru
slot yang mudah maxwin
metro77 slot
situs judi slot gacor malam ini
nama nama situs slot 4d
astonslot
link slot gacor terpercaya 2022
cara menghitung togel
youtube short bisa dapat uang
gbown
Daftar isi semua bab
Bab 1 game slot yang paling mudah menang
Bab 2 slot rupiah 77
Bab 3 link slot bonus new member 100 to kecil
Bab 4 depo 10 bonus 15k slot 2022
Bab 5 daftar pinjol terdaftar bi checking
Bab 6 slot sonic 77
Bab 7 cara meminjam uang di brimo
Bab 8 boswin168
Bab 9 pinjaman 20 juta langsung cair
Bab 10 angka jitu kupu kupu
Bab 11 kodesyairhk
Bab 12 parlay rules
Bab 13 prediksi for togel
Bab 14 parada4d
Bab 15 cara bisa dapat uang banyak
Bab 16 pola gacor starlight christmas
Bab 17 cara mengajukan kredit di kredivo
Bab 18 kebomas slot
Bab 19 pola slot gacor mahjong ways 2
Bab 20 bos89
Klik untuk melihattersembunyi di tengah4869bab
kotaBacaan TerkaitMore+

Pergi ke dunia lain dengan seni bela diri

yoktogel
Balita terseret banjir di Kendari ditemukan meninggal dunia
Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi korban. (ANTARA/HO-Basarnas Kendari.)
Korban langsung dievakuasi dan diserahterimakan kepada pihak keluarganya
Kendari (ANTARA) - Tim Penyelamat Basarnas Kendari berhasil menemukan seorang balita bernama Fani (2) yang terseret arus banjir dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Basarnas Kendari Muhammad Arafah di Kendari, Senin, mengatakan bahwa korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 50 meter arah tenggara dari lokasi jatuhnya korban di selokan Lorong Puao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia Kota Kendari, Provinsi Sultra.

"Korban langsung dievakuasi dan diserahterimakan kepada pihak keluarganya," kata Muhammad Arafah.

Dia menyebutkan bahwa dengan ditemukannya korban tersebut, operasi SAR pencarian terhadap satu orang anak yang terjatuh di selokan akibat banjir tersebut dinyatakan selesai dan ditutup.

"Serta seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," ujarnya.

Sebelumnya, Tim Penyelamat Basarnas Kendari melakukan pencarian terhadap seorang balita berusia dua tahun yang terbawa arus banjir di Lorong Puao, Kelurahan Bende, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Baca juga: Basarnas berhasil evakuasi 8 penumpang kapal tenggelam di Wawonii

Ia mengatakan bahwa balita tersebut bernama Fani (2 tahun), yang dilaporkan hilang oleh personel Brimob Polda Sultra pada pukul 03:45 WITA.

"Kami menerima laporan bahwa satu orang anak terjatuh di selokan akibat banjir," katanya.

Dia menyebutkan setelah menerima informasi tersebut pihaknya langsung memberangkatkan Tim Penyelamat Basarnas Kendari menuju lokasi untuk memberikan bantuan SAR.

"Jarak tempuh lokasi tersebut dengan Basarnas Kendari sekitar 10 kilometer," ujarnya.

Dalam operasi tersebut, lanjut dia, beberapa peralatan digunakan yakni mobil penyelamat, perahu karet, aquaeye, palsar medis, palsar evakuasi, peralatan komunikasi, dan beberapa peralatan pendukung keselamatan lainnya.

Dia menjelaskan bahwa terjatuhnya korban di selokan bermula saat balita itu bersama ibunya terjatuh dan masuk ke dalam selokan.

"Saat terjatuh itu, ibu dan korban terbawa arus air yang disebabkan oleh hujan deras," jelasnya.

Ia menyampaikan bahwa saat itu, ibu korban berhasil diselamatkan usai terseret arus sejauh 25 meter. Namun, balita tersebut terlepas dari ibunya.

Baca juga: Nelayan yang hilang di Perairan Kolaka ditemukan selamat
Baca juga: Tim SAR hentikan pencarian bocah terseret banjir di Buru Selatan

Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024

Naga perang datang ke pintu

slot kursi777
Lisa "Blackpink" dan Choi Minho "SHINee" nikmati konser Taylor Swift
Lisa Blackpink hingga Choi Minho SHINee datangi konser Taylor Swift di Singapura (ANTARA/Instagram/lalalalisa_m/choiminho_1209)
Jakarta (ANTARA) - T​​​​aylor Swift sukses menggelar malam kedua konser Eras Tour di Singapura pada Minggu (3/3) di Stadion Nasional.

Pada malam tersebut, terlihat penyanyi dan rapper dari ikon pop Korea Selatan, Lisa Blackpink menghadiri konser tersebut.

Di tulis laman Channel News Asia, Senin, Lisa terlihat bernyanyi bersama lagu-lagu Swift dan bertukar gelang persahabatan dengan penggemar pada malam kedua Eras Tour penyanyi Amerika itu.

Malam sebelumnya, Lisa berada di area tersebut untuk mendukung grup idol pop Korea lainnya, Shinee, meskipun tidak jelas apakah dia tinggal untuk konser atau hanya mampir untuk menyapa mereka.

Baca juga: Lisa BLACKPINK akan debut akting di serial The White Lotus

Konser Swift juga merupakan tempat yang bagus untuk mencari selebritas karena banyak bintang dan tokoh sering datang untuk melihat pertunjukannya. Dalam video TikTok , penyanyi Thailand yang berbasis di Korea Selatan, Sorn, terlihat berjalan bersama Lisa saat mereka menuju malam kedua tur Singapura.

Choi Minho dari SHINee juga hadir hanya satu hari setelah tampil di konsernya sendiri pada tanggal 3 Maret. Dia melalui Instagram Storiesnya, menulis “Taylor noona sangat cantik" dalam bahasa Korea.

Sementara itu, bintang Saltburn Barry Keoghan tertangkap dalam video TikTok , mendukung pacarnya Sabrina Carpenter, yang menjadi artis pembuka Swift selama bagian Eras Tour ini.

Baca juga: Taylor Swift terkesima oleh jutaan penonton di Australia

Konser Taylor Swift di Singapura juga memiliki momen kejutan untuk para penggemarnya selama pertunjukan dengan mengungkapkan versi keempat dan terakhir dari album barunya "The Tortured Poets Department".

Selain menceritakan bahwa lagu bonus untuk edisi kali ini bertajuk "The Black Dog", pemenang Grammy Award ini juga mengungkap artwork album yang belum pernah terlihat sebelumnya, yaitu foto dirinya sedang menyisir rambutnya dengan tangan.

Baca juga: Film konser Taylor Swift “The Eras Tour” tayang di Disney+

Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024

Kelahiran Kembali Dunia Idiom

cara kredit tv di lazada
Memetik makna dari nestapa bencana
Pengungsi korban banjir dari Kabupaten Demak beristirahat di posko pengungsian Balai Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2024). ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/tom/aa.
Jakarta (ANTARA) - Bencana banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung menerjang berbagai daerah, merenggut nyawa, harta benda, dan mengantarkan duka di wajah anak negeri.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan lebih dari 350 kejadian bencana alam hidro-meteorologi yang melanda Indonesia sejak akhir Januari hingga pekan pertama Maret 2024.

Selama periode itu total ada satu juta lebih jiwa terpaksa mengungsi dan 42 jiwa dinyatakan meninggal dunia akibat bencana alam itu.

Kerusakan menerpa lebih dari 13.232 unit rumah, 243 unit fasilitas, terdiri dari satuan pendidikan, rumah ibadah, fasilitas pelayanan kesehatan, kantor pemerintahan, 30 unit jembatan, hingga 28 ribu hektare sawah petani gagal panen.

Sungguh sebuah peristiwa yang memerihkan, tapi ini lah kenyataannya. Bangsa ini masih perlu banyak belajar peka menghadapi fenomena alam, sehingga dampak kerusakan itu bisa diminimalisir melalui serangkaian strategi dan kesadaran yang penuh.
Petugas gabungan bersama warga mengevakuasi kendaraan motor milik korban yang tertimbun di bawah material tanah longsor Jalan Poros Bonglo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Selasa (27/2/2024). ANTARA/HO-BPBD Luwu/am

Saatnya berbenah

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan rentetan bencana ini sejati nya adalah muara dari cuaca ekstrem akibat aktivitas gelombang Rossby Ekuatorial di Selatan Pulau Jawa bagian Barat, – adanya aktivitas Madden Jullian Oscilliation (MJO).

Fenomena itu memicu hujan sekaligus meningkatkan potensi bencana sebagian besar wilayah Indonesia dari bagian timur – barat, sebagaimana yang dilaporkan hasil analisa Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Tapi bukan berarti tidak ada peringatan dini sebelumnya. Abdul menyerukan, BNPB telah secara masif menginformasikan kondisi cuaca dan iklim per harinya yang diterbitkan BMKG itu supaya masyarakat bisa terhindar dari bahaya dampak yang ditimbulkan.

Hanya saja, diakui kalau sikap keteledoran masyarakat dan lambannya respons pengambil keputusan menjadi kendala yang justru kerap memperparah dampak kejadian bencana di daerah.

Indikasi itu dimulai dari banjir yang melanda Kabupaten Demak dan Kudus, Jawa Tengah, pada 5 Februari 2024.

Banjir merusak 26.998 hektare sawah hingga petani di Demak dan Kudus mengalami gagal panen, 4 ribu rumah terendam dan memaksa sebanyak 71 ribu orang dievakuasi ke tempat pengungsian, hingga lebih tiga pekan lamanya.

Sebagai bahan evaluasi, dampak bencana itu semestinya bisa dicegah jika saja rehabilitasi - perawatan tanggul-tanggul pembatas di Sungai Wulan diselesaikan tepat waktu.

Jebolnya tanggul dan sumbatan aliran air akibat tata kota yang tumpang tindih menyasar kawasan bantaran turut berkontribusi mengapa banjir meluas ketika diterpa hujan intensitas lebat kala itu.

Apa yang terjadi di "Kota Santri" itu lain halnya dengan bencana tanah longsor di Jalan Poros Desa Bonglo-Palopo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, yang menjadi contoh paling kentara mengenai abainya manusia.

Tanah longsor tersebut terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi, sehingga meruntuhkan segmen tebing dengan struktur tanah yang labil pada 26 Februari 2024 sekitar pukul 09.00 WIT.

Beberapa hari sebelum terjadi tanah longsor telah diinformasikan akan ada peningkatan hujan deras, masyarakat diimbau untuk waspada dan menghindari kawasan perbukitan.

Namun informasi yang didapatkan BNPB, saat kejadian tanah longsor justru banyak warga yang berkerumun di lokasi kejadian.

Nahas bagi warga itu, beberapa di antara mereka tidak menyadari bahwa eskalasi longsoran meluas, sehingga dengan cepat datang langsung menggulung.

Alhasil, material longsor dari sisi bukit menghantam 15 unit motor dan 2 unit mobil. Sebanyak 24 orang terdampak atas peristiwa itu, 19 orang di antaranya berhasil menyelamatkan diri meski mengalami luka-luka.

Tapi tidak untuk lima orang lainnya, mereka dinyatakan meninggal dunia. Bahkan dari lima orang yang meninggal dunia baru satu jasad yang berhasil ditemukan, selebihnya masih tertimbun di bawah material tanah sedalam 100 meter itu hingga saat ini.

Demikian pula terjadi saat bencana angin puting beliung di Kabupaten Bandung dan Sumedang, Jawa Barat, 21 Februari 2024.

Dalam waktu kurang dari 10 menit angin berkecepatan 63 kilometer per jam itu merusak 503 unit rumah, 13 pabrik dan fasilitas umum di “Bumi Parahyangan”.

Kala itu, warga tidak segera menyelamatkan diri, sebagian justru merekam kejadian itu. Sehingga menambah catatan jadi sebanyak 1.466 orang terdampak, dan 33 orang di antaranya menjadi korban luka-luka, setelah terkena serpihan material yang digulung oleh pusaran angin setinggi lebih dari 10 meter itu.


​​​​Penguatan peran pemda

Pemerintah daerah (pemda) sebagai pihak yang paling memahami karakteristik sosial-ekologis wilayahnya, memiliki peran penting dalam merumuskan strategi mitigasi dan penanggulangan bencana yang tepat.

Strategi itu, termasuk bagaimana menangani sikap masyarakat yang acapkali tak mengindahkan peringatan, seperti apa yang terjadi dalam peristiwa yang terjadi di Sulawesi Selatan dan Jawa Barat.

Peran vital pemda itu makin diperkuat dengan data historis yang menunjukkan bahwa Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan adalah daerah yang langganan mengalami bencana itu.

Jika di telisik 10 tahun ke belakang, bahkan Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, menjadi empat provinsi terbanyak yang mengalami dampak cuaca ekstrem berujung bencana serupa.

Terhitung sejak periode 2014-2023 tercacat 2.361 peristiwa kebencanaan melanda Jawa Tengah, kemudian Jawa Barat 2.245 peristiwa, Jawa Timur 1.320 peristiwa, Sulawesi Selatan 651 peristiwa. Jumlah korban jiwa terdampak terbesar mencapai 15.141 orang, sebanyak 9.052 rumah warga rusak.

"Ketika sudah mengetahui kejadian bencana masa lalu, mestinya pemda tahu bagaimana mitigasi bencana yang lebih tepat di masa depan, dan pusat memastikan dukungan," kata Abdul.

Tidak ada kata terlambat untuk melakukan hal yang semestinya dilakukan demi keselamatan masyarakat dari dampak bencana alam di daerah.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Fajar Setyawan mengatakan bahwa semua bisa di mulai dari hal sederhana yakni menggiatkan pemberian literasi dan edukasi kebencanaan kepada masyarakat, khususnya di daerah rawan bencana.

Belajar dari pengalaman ini agaknya pemberian literasi seputar kebencanaan bukan hanya melalui kecanggihan teknologi digital, tapi perlu kembali ada interaksi sosialisasi tatap muka.

Walaupun sederhana, tapi upaya ini porsinya penting untuk dilakukan, sehingga masyarakat bisa benar-benar memahami potensi atau ancaman yang ada.

Pemerintah pusat melalui BNPB siap memfasilitasi dukungan manakala pemda kesulitan finansial untuk melakukan simulasi, edukasi di sekolah, dan kampanye publik yang dapat menjadi langkah awal membangun budaya siaga bencana itu.

Dana bantuan siap pakai, masing-masing senilai Rp150 juta, Rp200 juta, hingga Rp300 juta akan digelontorkan untuk mempercepat penanggulangan dampak bencana, seperti yang sudah dilaksanakan dua bulan terakhir ini.

Kemudian naik pada level yang serius; upaya mitigasi meliputi pembangunan sistem drainase memadai di daerah perkotaan, penerapan tata ruang, hingga mempertahankan ruang terbuka hijau dan pepohonan di daerah perbukitan terjal untuk mencegah erosi tanah dan longsor.

Bahkan penyediaan hunian layak dan aman dari terpaan banjir, tanah longsor, gempa, puting beliung sudah sepatutnya diseriuskan, demi keselamatan publik.

Berat memang, tapi seberapa pun besar uang yang siap dikeluarkan untuk penanganan tidak akan pernah cukup menggantikan kenestapaan keluarga yang kehilangan anak, sanak saudara, harta benda, dan mata pencaharian.

Dari itu mari bahu-membahu membangun Indonesia yang lebih siaga bencana, karena pada intinya bencana alam adalah kenyataan yang mesti dihadapi bersama.

Mencegah kerusakan akan selalu lebih baik dari pada memperbaiki, caranya dengan menjaga alam tetap lestari maka alam akan menjaga kita.

 

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024

Karier Pesawat Dandy

kredit hp cicilan 0 persen
Sembilan tewas akibat Israel mengebom truk bantuan di Gaza tengah
Warga Palestina mengeluarkan puing-puing kendaraan bantuan kemanusiaan yang rusak berat, yang menjadi sasaran serangan udara Israel yang mengakibatkan sembilan orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka, di Deir al-Balah, Gaza, Palestina, Minggu (3/3/2024). (ANTARA/ANADOLU)
Gaza, Palestina (ANTARA) - Sedikitnya sembilan orang tewas dan beberapa lainnya terluka akibat pasukan Israel mengebom kerumunan warga Palestina yang mengumpulkan bantuan kemanusiaan dari sebuah truk di Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah pada Minggu (3/3).

Serangan pada Minggu tersebut adalah yang kedua dalam lima hari terakhir terhadap pengungsi Palestina di Gaza, yang menunggu bantuan kemanusiaan di wilayah yang dilanda perang itu.

Pada Kamis (29/2), setidaknya 116 warga Palestina tewas dan 760 lainnya terluka ketika pasukan Israel menembaki kerumunan yang menunggu bantuan kemanusiaan di selatan Kota Gaza.

“Sembilan orang tewas dan beberapa lainnya terluka dalam pemboman Israel yang menargetkan truk bantuan di kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah,” kata seorang sumber yang tidak mau disebutkan namanya, kepada Anadolu.

Kelompok Palestina Hamas mengecam serangan itu sebagai bagian dari “perang genosida dan pembersihan etnis” Israel.

Hamas dalam pernyataanya mengatakan kelaparan sistematis dan hilangnya bantuan kemanusiaan bagi rakyat kami adalah pilar perang Israel di Gaza.
Baca juga: UNICEF kembali serukan perlindungan anak-anak di Gaza

Setidaknya 30.410 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di Gaza, dan 71.700 lainnya terluka akibat kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok.

Israel juga telah memberlakukan blokade yang melumpuhkan di Gaza, menyebabkan penduduknya, terutama penduduk di wilayah utara tempat penembakan hari Kamis terjadi, berada di ambang kelaparan.

Serangan Israel, yang kini memasuki hari ke-149, telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza terpaksa mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel ditutut karena melakukan genosida di Mahkamah Internasional. Putusan sela pada Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida, dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.

Baca juga: Menlu Palestina desak pemberlakuan sanksi terhadap Israrel
Baca juga: Uni Eropa kecam pembatasan masuknya bantuan kemanusiaan oleh Israel

Sumber: Anadolu

Penerjemah: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024

Rel Bisnis

cara belanja pakai limit akulaku
Membangun pemahaman bersama agar ODGJ bisa kembali ke lingkungannya
Sejumlah pasien ODGJ yang yang sudah berada dalam kondisi kooperatif menjalani perawatan di RSJ Tampan di Jl. HR. Soebrantas No.KM 12,5, Simpang Baru Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau. Mereka melakukan senam bersama. ( ANTARA/Frislidia)
Pekanbaru (ANTARA) - Merawat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) merupakan sebuah tantangan yang dapat menguras emosi dan fisik. Oleh karena itu,  merawat ODGJ dibutuhkan komitmen yang sangat kuat dan penuh kesabaran. 

Pola komunikasi yang baik serta  menghindari konfrontasi adalah hal yang harus diperhatikan ketika menghadapi ODGJ. Sebab, jika salah menyikapi justru akan memperburuk situasi.

Pasien ODGJ atau disebut rehabilitan bisa sembuh kendati harus minum obat teratur. Tapi, untuk memulangkan pasien yang dinilai sudah sembuh ke keluarganya sering kali tidak mudah karena stigma tidak baik terhadap ODGJ.

Jika mereka dipulangkan, tidak jarang mendapat perundungan, ejekan atau dikucilkan. Namun, jika yang bersangkutan tetap bertahan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) maka justru akan memperlambat pemulihannya, bahkan sakitnya bisa kambuh lagi. 

Tantantan seperti itu hingga kini masih sering dihadapi pengelola rumah sakit jiwa, di antaranya
yang dihadapi RSJ Tampan Pekanbaru.  

Persoalan klise tersebut masih dihadapi RSJ di Tanah Air. Bahkan, warga yang mengantar pasien ODGJ tanpa identitas, justru terus berdatangan sehingga bisa menimbulkan kerawanan melebihi kapasitas yang ada.  

Gangguan jiwa merupakan kondisi kesehatan yang melibatkan perubahan emosi, pemikiran, perilaku, atau kombinasi dari ketiganya. Gangguan jiwa berhubungan dengan stres atau masalah pada aktivitas sosial, pekerjaan, dan keluarga.

ODGJ adalah orang yang mengalami gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan yang termanifestasi dalam bentuk sekumpulan gejala dan/atau perubahan perilaku yang bermakna serta dapat menimbulkan penderitaan dan hambatan dalam menjalankan fungsi orang sebagai manusia.


Tidak bisa menolak

Manajemen RSJ Tampan di Jl HR Soebrantas No.KM 12,5, Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau, tidak akan pernah bisa menolak ketika masyarakat mengantarkan orang yang berada dalam gangguan kesehatan jiwa itu untuk dirawat.

Direktur RSJ Tampan, Zainal Arifin, mengemukakan bahwa sesuai standar operasional prosedur    pihaknya tidak bisa menolak orang tanpa identitas yang diantar ke RSJ, sebab mereka harus dipelihara oleh negara. 

"Biasanya masyarakat mengantar pasien yang mengalami gangguan jiwa itu, paling sering pasien yang 'ditemukan' di jalan. Itu sudah memang menjadi tanggung jawab kami. Tapi ironis, ketika sudah mulai 'pulih', justru keluarga sering kali tidak mau menerima kepulangan mereka karena stigma," kata Zainal Arifin menambahkan.

Jumlah pasien ODGJ yang menjalani perawatan di RSJ Tampan yang beberapa hari lalu berjumlah 314 orang, namun kini sudah mencapai 328 orang. ODGJ berkeliaran di jalan seperti  tidak pernah habis.

Sementara itu, Psikolog klinis di RJS Tampan, Maha Decha Dwi Putri Spsi MPsi, mengatakan pemicu seseorang bisa mengalami gangguan jiwa bisa faktor pola asuh, faktor genetik, juga bisa karena tekanan dari dalam keluarga atau dari lingkungan, atau karena tidak mampu secara maksimal mengelola stres yang mereka hadapi.  

Oleh karena itu, agar tidak mengalami gangguan kejiwaan, setiap orang harus bisa melakukan antisipasi sejak dini mulai dari keluarga. Semua pihak harus memberikan dukungan positif dan masyarakat perlu diedukasi agar bisa menerima rehabilitan kembali ke rumah maupun lingkungannya dengan baik serta nyaman. 

Setiap orang sudah seharusnya bisa melawan stigma agar rehabilitan bisa nyaman kembali ke rumah mereka. Sebab, obat yang paling mahal itu adalah dukungan keluarga berupa perhatian, kasih sayang, kepedulian, rasa simpati dan empati,  mendapat pengakuan, bahwa mereka sudah sembuh. 

Memang, pasien tetap rutin meminum obat dan tidak boleh putus. Namun begitu, harus dipastikan rehabilitan sudah bisa diterima oleh keluarga inti, dicintai dan diperhatikan lagi. 

Contohnya, RA (50), rehabilitan "sembuh", bisa diterima kembali oleh keluarga, bahkan sudah bisa menanam sayur dan saat panen memberikan kepada perawatnya dulu. 

Di sini, pasien yang sudah berada pada kondisi kooperatif bisa dilatih bertani, menjahit, berkebun, dan lain lain agar saat kembali ke rumah bisa produktif.  

Sukses  yang membahagiakan perawat adalah ketika pasien ODGJ mengalami penyembuhan, dari hari  per hari menyaksikan perubahan mereka, koperatif saat berkomunikasi bahkan bisa menangis saat mereka meninggalkan rumah sakit.     

Seluruh perawat dan petugas RSJ Tampan terharu melihat kesembuhan RA dan bisa kembali ke rumah dengan tenang meski tetap harus meminum obat dengan teratur.

"Sosialisasi sering kita giatkan. Sebab, kendala dalam memulangkan pasien ODGJ yang sembuh itu adalah stigma masyarakat, beban atau aib  bagi keluarga serta faktor ekonomi," kata Direktur RSJ Tampan, Zainal Arifin. 

Rehabilitan yang kooperatif dan dinyatakan sembuh sudah bisa kembali ke keluarga. Peran keluarga  sangat membantu pasien untuk bisa kembali normal dengan mengingatkan dan membantu mereka  tetap meminum obat sesuai resep dokter secara teratur. 


Rehabilitan "terlantar"

Kini masih ada pasein  atau rehabilitan sembuh yang "terlantar" di RSJ Tampan karena belum dijemput keluarga. 

Untuk itu, manajemen RSJ Tampan berupaya mengirim mereka untuk tinggal di penampungan sementara seperti ke Panti Laras awal 2024 sebanyak 14 orang, Panti Werda 8 orang dan 12 orang ke tempat penampungan di Pekanbaru. 

Status kependudukan rehabilitan  ada yang bisa diketahui ada yang tidak bisa diketahui. Setelah melalui pemeriksaan iris mata di kantor dinas kependudukan, tempat asal mereka bisa diketahui. Meteka berasal  dari Aceh, Sumbar, Bengkulu dan NTT. Bahkan juga ada dari Thailand.  

Pemulangan mereka ke daerah asal masing masing bekerja sama dengan dinas sosial setempat. Manajemen RSJ Tampan juga mengupayakan pasien ODGJ yang masih menjalani perawatan untuk mendapatkan KTP guna memperoleh layanan kesehatan program JKN-KIS. 

Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TPKK) Provinsi Riau periode Januari-Februari 2024, Suti Mulyati Edy SKed,  mengatakan kesehatan jiwa merupakan salah satu dari 10 program pokok PKK.

PKK sebagai mitra  pemerintah memiliki peran strategis, termasuk menjaga kesehatan jiwa memberikan informasi kepada masyarakat tentang penyebab gangguan jiwa, sebab PKK sebagai agen informasi dan pembangunan.

Karena itu, anggota PKK dapat juga melaporkan jika menemui masyarakat yang mengalami gangguan jiwa kepada RT/RW setempat, sehingga pasien bisa berkonsultasi ke ahlinya atau jika perlu segera dirawat di RS Jiwa agar bisa segera mendapatkan penanganan.

Gangguan jiwa dapat terjadi pada siapa saja. Orang tua harus menjaga kesehatan jiwa pada anak anak. Penggunaan telepon genggam berlebihan misalnya, bisa memicu ketergantungan dan berdampak kepada ketidakstabilan emosi anak.

Sudah saatnya, masyarakat menghilangkan stigma buruk ODGJ yang telah menjalani pemulihan. Penerimaan rehabilitan untuk pulang kembali ke rumah justru akan sangat mendukung kesembuhan yang lebih baik. Mereka memiliki hak untuk hidup normal kembali dan dihargai.
 

Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2024

Aku mencintaimu tanpa mengatakannya dengan tulus

mesin gacor
Lisa "Blackpink" dan Choi Minho "SHINee" nikmati konser Taylor Swift
Lisa Blackpink hingga Choi Minho SHINee datangi konser Taylor Swift di Singapura (ANTARA/Instagram/lalalalisa_m/choiminho_1209)
Jakarta (ANTARA) - T​​​​aylor Swift sukses menggelar malam kedua konser Eras Tour di Singapura pada Minggu (3/3) di Stadion Nasional.

Pada malam tersebut, terlihat penyanyi dan rapper dari ikon pop Korea Selatan, Lisa Blackpink menghadiri konser tersebut.

Di tulis laman Channel News Asia, Senin, Lisa terlihat bernyanyi bersama lagu-lagu Swift dan bertukar gelang persahabatan dengan penggemar pada malam kedua Eras Tour penyanyi Amerika itu.

Malam sebelumnya, Lisa berada di area tersebut untuk mendukung grup idol pop Korea lainnya, Shinee, meskipun tidak jelas apakah dia tinggal untuk konser atau hanya mampir untuk menyapa mereka.

Baca juga: Lisa BLACKPINK akan debut akting di serial The White Lotus

Konser Swift juga merupakan tempat yang bagus untuk mencari selebritas karena banyak bintang dan tokoh sering datang untuk melihat pertunjukannya. Dalam video TikTok , penyanyi Thailand yang berbasis di Korea Selatan, Sorn, terlihat berjalan bersama Lisa saat mereka menuju malam kedua tur Singapura.

Choi Minho dari SHINee juga hadir hanya satu hari setelah tampil di konsernya sendiri pada tanggal 3 Maret. Dia melalui Instagram Storiesnya, menulis “Taylor noona sangat cantik" dalam bahasa Korea.

Sementara itu, bintang Saltburn Barry Keoghan tertangkap dalam video TikTok , mendukung pacarnya Sabrina Carpenter, yang menjadi artis pembuka Swift selama bagian Eras Tour ini.

Baca juga: Taylor Swift terkesima oleh jutaan penonton di Australia

Konser Taylor Swift di Singapura juga memiliki momen kejutan untuk para penggemarnya selama pertunjukan dengan mengungkapkan versi keempat dan terakhir dari album barunya "The Tortured Poets Department".

Selain menceritakan bahwa lagu bonus untuk edisi kali ini bertajuk "The Black Dog", pemenang Grammy Award ini juga mengungkap artwork album yang belum pernah terlihat sebelumnya, yaitu foto dirinya sedang menyisir rambutnya dengan tangan.

Baca juga: Film konser Taylor Swift “The Eras Tour” tayang di Disney+

Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024