hoki777 787Jutaan kata 614349Orang-orang telah membaca serialisasi
《jam gacor pragmatic play》
Colin Huang, Anak Buruh Pabrik Sukses Berduit Rp765 T di Usia 43 Tahun******Jakarta, CNN Indonesia--
Huang Zheng alias Colin Huang adalah salah satu konglomerat papan atas di China. Sebagian besar pundi hartanya berasal dari salah satu raksasa e-commerce Negeri Tirai Bambu, Pinduoduo.
Per Jumat (8/12), Forbes mencatat total hartanya mencapai US,4 miliar atau sekitar Rp765,99 triliun (asumsi kurs Rp15.506 per dolar AS).
Berkat kekayaanya, Huang dinobatkan sebagai orang terkaya ke-3 di China oleh majalah bisnis internasional itu tahun ini. Di dunia, Huang bertengger di posisi ke-26.
Huang lahir di Hangzhou, Zheijang, China pada 1 Januari 1980. Ia dibesarkan oleh keluarga pekerja pabrik kelas menengah.
Sejak kecil, Huang sangat pintar matematika. Bahkan, ia pernah memenangkan medali emas Olimpiade Matematika yang membuatnya diundang untuk menempuh pendidikan menengah di salah satu sekolah elit di kotanya, Hangzhou Foreign Language School.
Di sekolah itu, Huang berkenalan dengan sesama murid cerdas dan siswa dari kalangan berada yang orang tuanya memiliki kekuasaan.
"Dibandingkan di sekolah lain, kamu berkenalan dengan budaya dan pengaruh barat lebih awal, dalam, dan jauh," kenang Huang dalam unggahan di akun WeChat yang dilansir dari SCMP.
Lihat Juga :TAIPANFaisal Bin Qassim Al Thani, Raja Hotel Qatar Berharta Rp26 T |
Saat berusia 18 tahun, Huang belajar ilmu komputer di Universitas Zhejiang yang bergengsi. Ia juga terpilih sebagai salah satu mahasiswa yang mendapat dukungan dari Melton Foundation, yang didirikan oleh pendiri Verifone, Bill Melton.
Sembari kuliah, Huang juga sempat magang di kantor Microsoft di Beijing. Meski magang, dalam salah satu wawancaranya dengan Bloomberg, Huang mengaku gajinya saat itu lebih besar dari gaji ibunya.
Setelah meraih gelar sarjana, Huang melanjutkan pendidikan master ilmu komputer di Universitas Wisconsin, AS. Otaknya yang cemerlang mendapat perhatian dari profesornya. Ia pun mendapat rekomendasi untuk bisa bekerja di raksasa internet kala itu, Microsoft, Oracle, dan IBM.
Namun, pada 2004, Huang menjatuhkan pilihan pada Google yang saat itu baru melantai di bursa saham.
Lihat Juga :TAIPANLiu Yongxing, Buruh Tani Berharta Rp155 T dari Bisnis Burung Puyuh Cs |
Pilihannya tepat. Selama tiga tahun Huang bekerja, saham perusahaan tersebut melonjak dari US menjadi lebih dari US0. Hal itu berbanding lurus dengan kondisi finansialnya..
Pada 2006, Huang mendapatkan mandat untuk melebarkan sayap Google ke China. Saat itu, Baidu mendominasi pasar mesin pencari di Negeri Tirai Bambu.
Kendati demikian, Huang merasa capek harus bolak-balik ke AS untuk meminta persetujuan dari pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin guna menyelesaikan seluruh urusan di China, termasuk urusan kecil.
Akhirnya, pada 2007, Huang memutuskan untuk keluar dari Google dan merintis usahanya sendiri dengan mendirikan Ouku, situs e-commerce barang elektronik dan peralatan rumah tangga.
Lihat Juga :TAIPANThai Lee, Bos Lady Raksasa IT Berharta Rp83 T |
Selang tiga tahun, Huang memutuskan untuk melepas Ouku dan mendirikan Leqi, yang membantu merek asing memasarkan toko mereka di platform e-commerce populer seperti Tmall dan JD.com.
Tak berapa lama, Huang mendirikan situs game role play, Xunmeng, yang menawarkan permainan dengan menampilkan karakter wanita berpakaian minim yang bisa bertarung bersama para pemainnya.
Bersambung ke halaman berikutnya..
Kemendag Sebut Transaksi TikTok Shop Harus Dipindahkan ke Tokopedia******Jakarta, CNN Indonesia--
Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengatakan transaksi jual beli di TikTok Shop harus dipindahkan keTokopedia usai kedua platform tersebut menjalin kerja sama.
Direktur Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan Perdagangan Jasa Ditjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Rifan Ardianto menyebut alasannya saat ini TikTok baru mengantongi izin sebagai social commerce.
"Kurang lebih harusnya seperti itu (transaksi di Tokopedia) dari sisi regulasi," kata Rivan di Tokopedia Tower, Jakarta, Selasa (12/2)
Dalam kesempatan itu, Direktur Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim mengatakan ada dua jalan yang bisa ditempuh jika TikTok Shop ingin berjualan kembali. Pertama, membuka e-commerce sendiri. Kedua, bekerja sama dengan e-commerce yang sudah ada seperti yang saat ini dilakukan.
"Tetap dengan (izin) social commerce, tapi kerja sama dengan e-commerce. Transaksinya di Tokopedia," kata Isy.
Ia mengatakan saat ini kerja sama Tokopedia dan TikTok baru diluncurkan sehingga perlu waktu untuk transisi.
"Kan untuk menjadikan sistem perlu pindahkan pedagangnya, banyak yang mesti diurus," katanya.
Sementara itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memberikan waktu selama empat bulan bagi TikTok dan Tokopedia untuk uji coba kerja sama. Setelah itu, Kementerian Perdagangan akan melakukan audit.
"Ini kan teknologinya tinggi, perlu tiga sampai empat bulan mereka semacam percobaan, trial and error. Dan diminta juga utamakan produk-produk lokal. Nanti hasil kerja sama itu seperti apa kita nilai," kata Zulhas dalam konferensi pers di Tokopedia Tower, Jakarta, Selasa (12/12).
"Nanti kita audit, kita lihat nanti seperti apa," imbuhnya.
TikTok Shop resmi kembali buka pada Selasa (12/12) ini setelah mereka resmi bermitra dengan Tokopedia. Dalam pernyataan resmi bersama yang dirilis pada Senin ini, melalui kemitraan yang baru terjalin, bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia akan dikombinasikan di bawah PT Tokopedia.
Selain itu, fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok di Indonesia akan dioperasikan dan dikelola oleh PT Tokopedia.
"Kemitraan strategis ini akan diawali dengan periode uji coba yang dilaksanakan dengan konsultasi dan pengawasan dari kementerian serta lembaga terkait. Program yang akan diluncurkan di masa uji coba ini adalah kampanye Beli Lokal dimulai pada 12 Desember 2023 bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas)," ujar mereka.
[Gambas:Video CNN]
TikTok Shop Comeback, Bagaimana Nasib UMKM Lokal?******Jakarta, CNN Indonesia--
TikTok Shop kembali beroperasi di Indonesia dengan menggandeng Tokopedia sebagai mitranya pada hari ini, Selasa (12/12). Hal ini diprediksi membuat persaingan industri e-commerce makin ketat.
Namun, sejumlah pihak mengingatkan pemerintah untuk mengatur regulasi dengan baik agar maraknya e-commerce tidak membunuh UMKM di dalam negeri. Terutama barang yang dijual, di mana selama ini disinyalir lebih banyak impor dari pada produk lokal.
Kemitraan terjadi usai TikTok menyuntikkan modal sebesar US,5 miliar atau sekitar Rp23,4 triliun (asumsi kurs Rp15.617) dan menggenggam 75,01 persen saham Tokopedia.
Salah satu pertimbangan penting kemitraan strategis kedua perusahaan adalah pesatnya perkembangan live commercedi kawasan ini.
Kerja sama ini dinilai upaya saling melengkapi untuk menjangkau basis pengguna yang lebih besar.
"Kolaborasi ini akan bersifat saling melengkapi, mengingat Tokopedia dan TikTok memiliki basis pengguna yang tidak terlalu beririsan," ujarnya.
Nantinya, fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok di Indonesia dioperasikan dan dikelola oleh Tokopedia. Situs web dan aplikasi Tokopedia akan beroperasi seperti biasa.
Lihat Juga :Kemenkeu Kebut Aturan 'Gula-gula' Buat IKN Bulan Ini |
Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Nailul Huda mengatakan kerja sama ini akan sangat menguntungkan bagi kedua perusahaan. Sebab sudah dipastikan jumlah pengguna keduanya akan bertambah.
Menurut data Nailul, saat ini pengguna TikTok Indonesia mencapai sekitar 106 juta pengguna, terbanyak kedua di dunia. Bahkan saat TikTok Shop ditutup pun penggunanya tak berkurang dan proses jual beli tetap bisa dilakukan meski transaksi pembayarannya tidak bisa langsung dan menggunakan aplikasi lain.
Karenanya, pengguna TikTok di Indonesia tersebut yang ingin berbelanja dan tidak memiliki akun Tokopedia akan otomatis mendaftar. Sebaliknya, pengguna Tokopedia yang ingin melihat barang secara live shopping akan membuat akun TikTok.
"Adanya kerja sama yang terjalin antara Tokopedia dan TikTok saya rasa akan mengembalikan lagi experience bermain media sosial sekaligus belanja. Experience ini bisa meningkatkan loyalitas dari pengguna TikTok, bahkan menambah pengguna TikTok dari ekosistem seller Tokopedia begitu juga sebaliknya," ujar Nailul kepada CNNIndonesia.com.
Lihat Juga :IHSG Diprediksi Loyo Hari Ini |
Dengan kerja sama ini, Nailul melihat Tokopedia bisa lebih percaya diri bersaing dengan Shopee, terutama dalam live shopping yang selama ini menjadi kelemahannya.
"Tokopedia juga bisa memanfaatkan live shopping di TikTok untuk 'memasang' keranjang ijo-nya sehingga bisa ditransaksikan dengan sistem Tokopedia yang memang sudah berizin e-commerce," jelasnya.
Namun, Nailul mengingatkan agar tak terjadi masalah seperti sebelumnya, ia berharap pemerintah bisa mengatur regulasi. Terutama untuk ketentuan barang impor yang dijual tak hanya bagi TikTok dan Tokopedia tapi juga e-commerce lain.
Sementara itu, Analis Senior Indonesia Strategic and Economic Action Institution Ronny P Sasmita mengatakan meski kedua nya sama-sama untung, tetapi tak akan langsung bisa membuat Tokopedia merajai e-commerce Indonesia.
Lihat Juga :Poin-poin yang Diusung Ganjar dan Anies di Depan Pengusaha |
Kerja sama ini diakui akan mengukuhkan posisi keduanya dan memperbesar peluang menarik pengguna baru.
Tapi untuk merajai e-commerce di Indonesia dinilai akan tergantung pada terobosan-terobosan kreatif yang akan dilakukan keduanya, terutama inovasi dan terobosan yang sesuai dengan karakter dan perilaku konsumen di Tanah Air.
"Saya belum melihat indikasi kuat kongsi tersebut akan menjadikan mereka bisa merajai pasar ecommerce nasional, karena faktor utamanya bukan pada keputusan kongsi tersebut, tetapi kelebihan dan keunggulan apa yang akan mereka tawarkan kepada konsumen setelah kongsi nanti," jelasnya.
Senada dengan Nailul, Ronny menyarankan agar pemerintah mengatur komposisi barang yang dijual. Produk UMKM harus lebih banyak.
"Saya kira, jika pemerintah tidak mengatur komposisi stok yang mereka jual, maka akan semakin merugikan UMKM, persis seperti kasus Tiktok Shop tempo hari. Karena apa? Karena Tiktok Shop berasal dari China, yang sebenarnya secara strategis dijadikan oleh China sebagai instrumen untuk mengekspor produk-produknya selama ini," imbuhnya.
Sebab, selama ini persoalan yang muncul adalah lebih banyak barang impor yang dijual di e-commerce daripada produksi dari dalam negeri sendiri.
"Jadi, jika pemerintah tidak mengatur dan mengawal secara detail perdagangan cross border via ecommerce, maka kongsi TikTok Shop dan GoTo lagi-lagi akan menjadi etalase produk-produk impor dari China," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
Label:gacor303、pinjam uang tanpa rekening pribadi、tarik tunai kredivo
Terkait:info link gacor hari ini、slot gacor link alternatif、buku erek 2d、situs slot emas、situs66、akun slot gampang menang、trik main slot setelah maintenance、video slot gacor hari ini、slotbesar、tafsir mimpi 84
bab terbaru:28 di erek erek(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
《jam gacor pragmatic play》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,situs slot gampang menang terpercayaHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《jam gacor pragmatic play》bab terbaru。