angka main ini hari 82Jutaan kata 18165Orang-orang telah membaca serialisasi
《sopi88》
AirAsia MOVE bermitra dengan HTS untuk tingkatkan pelayanan******Jakarta (ANTARA) - AirAsia MOVE (sebelumnya airasia Superapp) bermitra dengan Hopper Technology Solutions (HTS) untuk mengintegrasikan produk pendukung teknologi keuangan ke platform digital AirAsia dalam upaya meningkatkan pelayanan bagi pengguna.
"Kemitraan dengan HTS akan memberikan fleksibilitas terbaik untuk pemesanan penerbangan tanpa fasilitas refund," kata CEO AirAsia MOVE Nadia Omer sebagaimana dikutip dalam keterangan pers perusahaan pada Jumat (1/3).
"Kami ingin mengakomodasi semakin banyak pilihan dan kendali bagi pengguna dalam hal merencanakan perjalanan mereka," ia menambahkan.
Beberapa bulan ke depan, AirAsia MOVE akan menawarkan opsi "Cancel for Any Reason" atau pembatalan dengan alasan apapun untuk pemesanan tiket penerbangan tanpa fasilitas pengembalian dana.
Opsi "Cancel for Any Reason" akan tersedia setelah pengguna memilih penerbangan di aplikasi AirAsia MOVE dan airasia.com untuk mendapatkan proteksi pengembalian dana.
Kemitraan dengan HTS untuk menyediakan opsi pembatalan dengan alasan apapun untuk pemesanan tiket penerbangan tanpa fasilitas pengembalian dana merupakan bagian dari wujud komitmen AirAsia MOVE untuk menyediakan pelayanan terbaik kepada lebih dari 15 juta pengguna aktif bulanan aplikasi.
Baca juga: AirAsia MOVE luncurkan platform MOVETIX
Di samping itu, AirAsia MOVE terus membangun kolaborasi dengan maskapai penerbangan global, jaringan hotel, perbankan, hingga perusahaan teknologi keuangan untuk mewujudkan ekosistem layanan perjalanan yang praktis dan terpersonalisasi.
AirAsia MOVE telah meluncurkan produk seperti "Fast Pass" beserta produk pendukung layanan penerbangan dan hotel untuk memenuhi kebutuhan para pelancong.
"Integrasi produk pendukung fintechdari HTS dapat membantu mitra kami untuk memuaskan pelanggan dengan tambahan opsi dan fleksibilitas," kata President and Co-Founder Hopper Dakota Smith.
Dia menambahkan, "Kami sangat senang dapat menjalin kemitraan bersama AirAsia MOVE untuk menawarkan opsi pengembalian dana yang lebih besar tanpa syarat alasan pembatalan apapun kepada setiap pelancong."
Baca juga: AirAsia kembali buka penerbangan langsung Jakarta-Kinabalu
Baca juga: AirAsia gandeng selebritas untuk promosikan wisata Thailand
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024
Perusahaan Warren Buffett Jual 10 Juta Saham Apple******Jakarta, CNN Indonesia--
Perusahaan milik konglomerat Warren Buffett, Berkshire Hathaway, menjual 10 juta saham Apple selama tiga bulan terakhir 2023.
Transaksi ini melibatkan sekitar 1 persen kepemilikan Berkshire di perusahaan teknologi raksasa tersebut.
Dilansir CNN Business, Apple telah menjadi salah satu saham utama dalam portofolio investasi Buffett, yang sering disebut sebagai Oracle of Omaha.
Meski demikian, Berkshire Hathaway mengumumkan pada Rabu (14/2) bahwa mereka telah memangkas sedikit posisi mereka dalam saham Apple, seperti yang tercatat dalam pengajuan peraturan kepada Komisi Sekuritas dan Bursa.
Langkah ini cukup penting mengingat kebiasaan Buffett yang cenderung memegang saham dalam jangka waktu yang panjang.
Pasalnya, ia memiliki prinsip 'Jika Anda tidak ingin memegang saham selama 10 tahun, jangan pernah berpikir untuk memilikinya sama sekali'.
Kendati Berkshire Hathaway telah menjual sebagian sahamnya, mereka masih memegang lebih dari 905 juta lembah saham Apple dengan nilai sekitar US4 miliar atau setara Rp2.722,40 triliun (asumsi kurs Rp15.646 per dolar AS).
Lihat Juga :Menteri ESDM Kasih Sinyal Kenaikan Harga BBM |
Meskipun jumlah ini mencakup 6 persen dari keseluruhan saham Apple, itu masih merupakan seperlima dari seluruh portofolio investasi Berkshire.
Kebanyakan investor yang mengamati strategi investasi Berkshire Hathaway sering kali mencoba meniru langkah-langkah Buffett, dengan harapan bisa mendapatkan kesuksesan yang sama.
Ini bukan kali pertama Berkshire Hathaway memangkas kepemilikannya di Apple. Pada paruh kedua 2020, perusahaan tersebut juga menjual saham senilai US miliar atau Rp172,08 triliun.
Pada saat itu, Buffett menganggap langkah tersebut mungkin sebagai kesalahan, ia kemudian memberikan pujian kepada CEO Apple Tim Cook sebagai salah satu manajer terbaik di dunia.
Berkshire Hathaway kemudian membeli saham Apple senilai US miliar atau Setara Rp485,02 triliun pada 2022.
Apple sendiri melaporkan pertumbuhan penjualan selama kuartal Desember, mengakhiri serangkaian penurunan pendapatan sebelumnya yang disebabkan oleh kondisi ekonomi yang tidak stabil.
Namun, meski penjualan produknya meningkat, pendapatan dari pasar utama mereka, China, menurun. Hal ini menunjukkan tekanan persaingan yang lebih besar di pasar iPhone.
Di tengah upaya perbaikan kondisi, Apple memperkenalkan produk baru mereka, yakni headsetrealitas campuran Vision Pro. Meskipun dianggap sebagai masa depan komputasi oleh perusahaan, perangkat ini masih dihadapkan pada tantangan, termasuk harga tinggi dan kompleksitas penggunaannya.
Selain penjualan saham Apple, Berkshire Hathaway juga menjual 80 juta saham HP dan mengurangi kepemilikannya di perusahaan media Paramount sebesar 32 persen selama kuartal keempat 2023.
Surat tahunan Buffet kepada pemegang saham dijadwalkan akan diterbitkan pada 24 Februari mendatang. Ini akan menjadi surat pertama sejak mitra bisnisnya, Charlie Munger, meninggal pada November 2023 silam.
[Gambas:Video CNN]
Label:mpo99bet、erek 40 2d、slotgacor maxwin
Terkait:koko188、gasslot、voucher alodokter、erek 88、pinjaman ada kami、rtp wtobet、slot terpercaya dan mudah menang、slot asli maxwin、tafsir mimpi 2d abjad bergambar lengkap、game slot online paling mudah menang
bab terbaru:angka cicak 2d(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《sopi88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,situs slot resmi terpercayaHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《sopi88》bab terbaru。