erek erek naik motor boncengan 542Jutaan kata 634675Orang-orang telah membaca serialisasi
《detikslot》
Ini profil 11 panelis debat cawapres kedua pada Pemilu 2024******Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan sebelas orang yang akan menjadi panelis debat calon wakil presiden (cawapres) sesi kedua pada Pemilu 2024 yang akan diselenggarakan pada Minggu, (21/1).
Debat yang diikuti para cawapres tersebut mengusung tema energi, sumber daya alam (SDA), pangan, pajak karbon, lingkungan hidup, agraria, dan masyarakat adat.
Sebanyak 11 panelis berasal dari berbagai universitas terkemuka dan menjadi ahli di bidang transisi energi, lingkungan, agraria, hingga perencanaan wilayah dan pedesaan.
Ke-11 panelis ini akan dikarantina mulai hari ini, Jumat (19/1), untuk mempersiapkan berbagai pertanyaan kritis yang akan diajukan kepada cawapres Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD.
Berikut adalah profil singkat 11 panelis:
1. Abrar Saleng
Ia adalah seorang Guru Besar dan Ahli Hukum Agraria dan Sumber Daya Alam Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.
Semasa menjadi dosen, dia telah menerbitkan puluhan jurnal ilmiah dan buku yang telah dikutip sebanyak 641 kali.
Dalam karya-karya ilmiahnya, Abrar banyak meneliti dan mengulas tentang perlindungan hukum bagi berbagai pihak, termasuk masyarakat adat yang menjadi korban eksploitasi tambang.
Abrar juga pernah ditunjuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD untuk bergabung dalam tim reformasi hukum, yang menghasilkan naskah akademik dan rancangan peraturan perundang-undangan untuk masuk ke program legislasi nasional (prolegnas).
2. Arie Sujito
Dia adalah seorang Sosiolog Pedesaan dan Dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, dan saat ini juga menjabat sebagai Wakil Rektor.
Dirinya sangat aktif menyuarakan tentang pentingnya kebijakan politik dan penguatan tata kelola negara terhadap peningkatan kualitas lingkungan di media sosial, dan memiliki kanal di berbagai platform yang dinamai bincang pinggiran.
Jurnal ilmiah terbarunya diterbitkan pada 10 Februari 2023 berjudul "Menyemai Kedaulatan Pangan dari Sisi Pinggiran: UU Desa dan Marwah Pertanian dalam Pembangunan Pedesaan di Indonesia".
Pada tahun 2020, Arie juga berpartisipasi dalam publikasi yang berjudul "Kerentanan, Solidaritas Sosial dan Masyarakat Tangguh" dari buku "New Normal-Perubahan Sosial Ekonomi dan Politik akibat COVID-19".
3. Arif Satria
Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) yang juga Ahli Ekologi Politik ini telah menjadi pembicara di berbagai seminar nasional maupun konferensi di tingkat internasional.
Ia menjadi delegasi Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Bumi Rio +20 yang diselenggarakan pada tahun 2012 di Brasil oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pada tahun 2019, dirinya juga menjadi pembicara pada forum tingkat tinggi yang diselenggarakan oleh Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) PBB.
Arif juga sosok yang dikenal aktif di bidang kelautan dan perikanan. Pada tahun 2012, ia terpilih menjadi penasihat Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
Lulusan Universitas Kagoshima, Jepang, ini juga pernah meraih penghargaan Yamamoto pada tahun 2008 di Vietnam dari Organisasi Profesi bidang Sosial Ekonomi Perikanan atau IIFET.
4. Dewi Kartika
Sekretaris Jenderal di Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) periode 2022-2025 ini juga aktivis di berbagai organisasi kemasyarakatan.
Ia bergabung di KPA sejak tahun 2007, dan hingga saat ini menjadi bagian dari Dewan Global Internasional Land Coalition (ILC) di Asia.
Dewi juga mendapatkan beasiswa untuk belajar di Institute of Social Study (ISS) Den Haag, Belanda, pada tahun 2011 di bidang transisi agraria.
Dirinya aktif menyuarakan tentang reformasi agraria yang hingga saat ini masih mengalami banyak konflik kepentingan juga struktural.
Menurutnya, kemiskinan struktural di Indonesia salah satunya disebabkan oleh konflik kepentingan di bidang agraria yang kurang memprioritaskan kepentingan masyarakat dan cenderung bersifat kapital.
5. Fabby Tumiwa
Saat ini, dia menjabat sebagai Direktur Eksekutif di Institute for Essential Services Reform (IESR). Dirinya merupakan lulusan dari Universitas Tufts, Amerika Serikat di bidang Kebijakan Energi dan Iklim.
Ia banyak menyoroti kebijakan transisi energi Indonesia dan upaya-upaya percepatan transformasi pada sektor ketenagalistrikan menuju energi baru terbarukan.
Fabby juga pernah menjadi delegasi Indonesia untuk negosiasi perubahan iklim pada tahun 2006-2017, dan pada tahun 2023 lalu ia berhasil diangkat ke grup Konsultatif Tingkat Tinggi Percepatan Transisi Energi oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.
6. Hariadi Kartodihardjo
Dia adalah Guru Besar Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB, yang saat ini juga dipercaya sebagai Penasehat Senior Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar di bidang Kebijakan Tatakelola dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam.
Dirinya juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Kajian Perum Perhutani di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Jurnal dan publikasi ilmiahnya banyak menyoroti isu-isu lingkungan, kehutanan, dan sumber daya alam. Karya-karyanya telah dikutip sebanyak 2.515 kali sejak tahun 2015.
Beberapa penelitian unggulannya membahas tentang kajian kesiapan daerah dalam penanggulangan korupsi dalam pelaksanaan Reduksi Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan (REDD+) dan kajian tata kelola perkebunan sawit.
7. Ridwan Yahya
Dia adalah seorang Guru Besar Teknologi Hasil Hutan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu yang tercatat pernah menerima penghargaan sebagai dosen berprestasi pertama di tingkat fakultas pertanian pada tahun 2016.
Ridwan juga pernah meraih penghargaan presentasi terbaik pada gelaran Sustainable Future for Human Security Conference di Kyoto, Jepang, pada tahun 2010.
Dia juga tercatat pernah menjabat sebagai Ketua Jurusan Kehutanan di Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu, serta sebagai Kepala Pusat Pengembangan Inovasi dan Kawasan Sains Teknologi.
Selain itu, ia juga aktif di berbagai organisasi peneliti, salah satunya Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia.
8. Rukka Sombolinggi
Sebagai sosok perempuan pertama yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Aliansi masyarakat adat Nusantara (Aman), Rukka menggunakan identitasnya sebagai masyarakat asli Toraja saat bekerja memperjuangkan hak-hak masyarakat di Jaringan pembelaan hak-hak masyarakat adat (Japhama).
Ia banyak mengadvokasi perjuangan masyarakat adat yang hingga kini masih sering didiskriminasi saat terjadi kasus-kasus pengalihan fungsi tanah adat.
Kisahnya tentang pengalaman masa kecil meminta permen kepada para turis yang datang ke Tana Toraja, diangkat di situs resmi Aman. Dalam artikel tersebut, Rukka mengaku baru menyadari ada relasi ketimpangan antara orang kulit putih (turis) terhadap masyarakat adat, yang selama ini masih melanggengkan makna "eksotisme", untuk diasosiasikan pada masyarakat adat yang tak hanya berbeda, tetapi juga terasing, terpencil, primitif, miskin, dan inferior.
9. Sudharto P. Hadi
Pakar Manajemen Lingkungan yang pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, pada 2010–2015 ini sempat menyelesaikan studi S2 dan S3-nya di Kanada.
Saat ini, dia aktif mengajar di beberapa program baik S1, S2, maupun S3 di Undip dan berbagai universitas lainnya di bidang perencanaan atau manajemen lingkungan, etika lingkungan, dan resolusi konflik lingkungan.
Ia aktif sebagai Country Coordinator pada Sustainable Energy and Environmental Forum yang berbasis di Universitas Kyoto, Jepang, juga Peneliti untuk Legal Empowerment and Industrial Pollution di Universitas Leiden, Belanda.
Ia juga menjabat sebagai Dewan Pertimbangan Pembangunan Kota (DP2K) Semarang dan Pengawas di Yayasan Bina Kehidupan Lestari Semarang.
10. Sulistyowati Irianto
Dia adalah Guru Besar Antropologi Hukum Universitas Indonesia dan seorang antropolog feminis yang banyak melakukan penelitian terkait isu keadilan bagi perempuan.
Ia menyelesaikan pendidikan master di Universitas Leiden, Belanda, dan saat ini aktif mengajar di Universitas Indonesia dan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Dirinya juga pernah menjabat sebagai Ketua Program Pascasarjana Multidisiplin Universitas Indonesia pada 2013-2016.
Ia banyak melakukan penelitian terkait antropologi hukum di Indonesia, yang menurutnya bermanfaat untuk memperluas pandangan dan pertimbangan kebijakan para penegak hukum dalam menyelesaikan kasus-kasus yang terkait dengan masyarakat adat.
11. Tubagus Furqon Sofhani
Ahli Perencanaan Wilayah dan Pedesaan Institut Teknologi Bandung (ITB) ini menyelesaikan studi S2 di Institute of Social Studies di Den Haag, Belanda, dan S3 di Universitas Illinois, Amerika Serikat.
Ia pernah menjabat sebagai Anggota Komisi Perencanaan Kota Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, sejak tahun 2015 hingga 2019. Selain itu, dirinya juga pernah menjabat sebagai Kepala Pusat Penelitian Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah ITB pada tahun 2017.
Pada periode 2018-2020, dirinya mendapatkan mandat sebagai Ketua Program Magister Kajian Pembangunan di Fakultas Perencanaan Arsitektur dan Pengembangan Kebijakan ITB.
Jurnal dan penelitian ilmiahnya yang terbaru banyak membahas tentang pengaruh peningkatan kapasitas komunitas dalam membangun hutan sosial hingga kota kreatif.
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024
Sainz persembahkan kemenangan bersejarah bagi Audi di Dakar 2024******Jakarta (ANTARA) - Carlos Sainz merebut gelar keempatnya serta yang pertama kalinya untuk Audi di Reli Dakar setelah menyelesaikan etape terakhir di Yanbu, Arab Saudi, Jumat.
Pereli asal Spanyol itu dengan nyaman menyelesaikan special stage sejauh 175km di posisi ke-19, terpaut 10 menit dari 50 detik dari Sebastien Loeb yang memenangi etape hari ini.
Kemenangan etape di Yanbu menjadi pelipur lara bagi Loeb, yang mendapati harapannya merebut gelar pertama di Dakar terjegal kendala mekanik yang membuatnya terdampar di gurun pasir selama lebih dari satu jam pada etape 11.
Padahal juara dunia reli sembilan kali itu terpaut hanya 13 menit dari Sainz saat start special stage sejauh 420km dari Al Ula ke Yanbu pada Jumat.
Baca juga: Sainz semakin dekat dengan gelar keempatnya di Dakar
Dengan keunggulan satu jam 25 detik dari Guillaume de Mevius (Overdrive/Toyota), Sainz pun menambah koleksi trofinya setelah memenangi reli ketahanan tersebut pada 2010, 2018, dan 2020, serta menegaskan bahwa mobil listrik Audi RS Q E-Tron E2 mampu bersaing melawan kendaraan-kendaraan lainnya yang berbahan bakar fosil.
Sedangkan Loeb harus puas di podium ketiga setelah terpaut satu jam 25 detik dari Sainz di klasemen akhir.
"Ini artinya ketika Anda bekerja keras dan yakin dengan diri Anda, ketika Anda memiliki tim dan orang-orang yang baik di sekitar Anda, maka kerja keras itu akan selalu membuahkan hasil," kata Sainz yang menjadi orang pertama memenangi Dakar mengendarai mobil listrik itu.
"Mobil ini sangat spesial, sangat sulit dikendalikan, dan sangat sulit membuatnya bekerja. Menyelesaikan dan memenangi balapan ini, saya sangat bangga dengan Audi."
Sainz juga merebut keempat gelarnya di Dakar dengan pabrikan yang berbeda, menyusul kesuksesan sebelumnya bersama Volkswagen, Peugeot dan Mini.
Terlebih lagi, kemenangan tersebut juga menandai kesuksesan pertama bagi Audi di Dakar setelah pabrikan asal Jerman itu berpartisipasi untuk pertama kalinya pada 2022 dengan ambisinya menggunakan mobil listrik.
Kemenangan itu juga menjadi kado perpisahan bagi Audi yang akan beralih dari Dakar untuk menyiapkan partisipasinya ke Formula 1 bersama Sauber pada 2026.
Baca juga: Harapan Loeb untuk meraih kesuksesan di Reli Dakar semakin menguap
Meski tidak memenangi satu etape pun pada Dakar tahun ini, dan sempat terjegal hasil buruk finis ke-48 di prolog, Sainz mampu tampil konsisten dan bangkit.
Ia merebut puncak klasemen pada etape dua, sebelum disalip oleh Yazeed Al-Rajhi (Overdrive Toyota) dan merestorasi posisinya ketika sang pembalap tuan rumah terjegal di maraton selama dua hari pada etape enam.
Sainz dibayangi Loeb, yang meneruskan momentum kemenangannya di maraton untuk menyerang dan memangkas gap pada awal pekan kedua.
Loeb mampu mendekati Sainz dengan jarak 13 menit saja, tapi terjegal kendala mekanis yang membuatnya kehilangan lebih dari satu jam pada etape penultima.
Sementara itu, Ricky Brabec (Honda) merebut gelar juara Reli Dakar kategori sepeda motor untuk kedua kalinya setelah menyelesaikan etape terakhir di Yanbu, Arab Saudi, dengan mengantongi keunggulan 10 menit 53 detik dari Ross Branch (Hero).
Adrian Van Beveren menambah selebrasi bagi Honda di podium ketiga klasemen akhir. Itu juga merupakan kali pertama bagi Branch dan Van Beveren finis tiga besar di ajang reli ketahanan tertangguh di dunia itu.
Crosser asal Amerika Serikat itu merasa gelar Dakar tahun ini terasa berbeda, dan lebih memuaskan karena lebih berat ketimbang pada 2020 di mana Brabec membangun jarak yang cukup jauh sejak awal.
"Di sini, saya rasa saya dan Ross melalui tiga hari dengan selisih catatan waktu beberapa detik saja. Ini balapan yang sangat ketat bagi kami semua," kata dia.
Baca juga: Brabec juarai Dakar 2024
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
KPU umumkan nama******Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan 11 nama panelis debat keempat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang bakal diikuti tiga calon wakil presiden di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Minggu (21/1).
Komisioner KPU RI August Mellaz saat ditemui selepas rapat final koordinasi penyelenggaraan debat keempat Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu, menyebutkan 11 nama itu telah mengonfirmasi kesediaan mereka menjadi panelis dan dikarantina dua hari sebelum acara debat yaitu pada Jumat (19/1).
“Untuk panelis, kami sudah mendapatkan konfirmasi kesediaan dari 11 orang yang akan kami karantina, nanti tanggal 19 (Januari) hari Jumat,” kata August Mellaz.
Para panelis itu terdiri atas mayoritas akademisi dan beberapa diantaranya praktisi yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil.
Nama-nama panelis untuk debat keempat Pilpres 2024, yaitu Prof. Abrar Saleng (Ahli Hukum Agraria dan Sumber Daya Alam Universitas Hasanuddin), Dr. Arie Sudjito (Sosiolog Pedesaan/Dosen Fisipol Universitas Gadjah Mada), Prof. Arif Satria (Ahli Ekologi Politik/Rektor Institut Pertanian Bogor), Dewi Kartika (Ahli Agraria/Sekretaris Jenderal Konsorsium Pembaruan Agraria), Fabby Tumiwa (Ahli Transisi Energi/Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform), dan Prof. Hariadi Kartodihardjo (Ahli Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup/Guru Besar Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB).
Kemudian, ada pula Prof. Ridwan Yahya (Ahli Kehutanan dan Lingkungan Hidup/Guru Besar Teknologi Hasil Hutan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu), Rukka Sombolinggi (Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara), Prof. Sudharto P. Hadi (Pakar Manajemen Lingkungan/Rektor Universitas Diponegoro 2010–2015), Prof. Sulistyowati Irianto (Guru Besar Antropologi Hukum Universitas Indonesia), dan Tubagus Furqon Sofhani (Ahli Perencanaan Wilayah dan Pedesaan Institut Teknologi Bandung).
Debat keempat KPU yang menampilkan tiga cawapres, yaitu Muhaimin Iskandar (cawapres nomor urut 1), Gibran Rakabuming Raka (cawapres nomor urut 2), dan Mahfud Md. (cawapres nomor urut 3) mengangkat isu-isu antara lain sumber daya alam, masyarakat adat, lingkungan hidup, energi, dan agraria.
Rangkaian debat itu merupakan bagian dari kampanye Pilpres 2024 yang diwadahi KPU.
KPU RI menetapkan masa kampanye berlangsung sejak 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024.
Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
Label:masterbet188、buku mimpi ikan gabus、erek97
Terkait:29hoki demo slot、situs slot yang terpercaya、video slot gacor malam ini、asiatoto4d、geng prediksi togel、situs slot pasti gacor、prediksi togel rusia、mahjong ways 2 demo、slot jam pagi、evo slot game
bab terbaru:slot keraton(2024-07-01)
Perbarui waktu:2024-07-01
《detikslot》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,degelexusHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《detikslot》bab terbaru。