bukumimpi 854Jutaan kata 982021Orang-orang telah membaca serialisasi
《warna paito china》
Guru Besar FKIP UNS Solo Masuk 40 Tokoh Inspiratif Jateng 2023******
SOLO—Guru Besar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Kundharu Saddhono masuk jajaran 40 tokoh inspiratif Jawa Tengah (Jateng).
Kisah ke-40 tokoh diabadikan dalam sebuah buku berjudul 40 Tokoh Inspiratif Jateng 2023 dan diserahkan pada malam penganugerahan Tokoh Prestasi Jawa Tengah di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah, Sabtu (13/1/2024).
Promosi Naik Kelas Bersama Rumah BUMN, BRI Sukses Berdayakan Lebih dari 400.000 UMKM
Dia bersanding dengan tokoh-tokoh terkenal di Indonesia seperti Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan, Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus, Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya selaku Dewan Pertimbangan Presiden, dan lain-lain.
Kundharu Saddhono memiliki keahlian di bidang Ilmu Sosiolinguistik. Dia berkecimpung di dunia Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). Dia juga berfokus untuk menjadikan Bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional.
“Banyak makna yang dapat saya ambil dalam penghargaan ini, tentu sebagai dosen saya merasa dihargai dan diapresiasi dalam bidang BIPA. Pada pengajaran, riset, pengabdian, publikasi dan kerja sama ini ke depannya akan lebih memantapkan untuk menduniakan bahasa Indonesia,” kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu (24/1/2024).
Kundharu Saddhono memang sangat berfokus pada isu bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional. Hal itu juga menjadi fokus ketika dia dinobatkan sebagai guru besar pada Selasa (19/9/2023).
Dalam pidato pengukuhan, dia menyampaikan empat poin yakni pentingnya bahasa dalam konteks globalisasi, bahasa Indonesia dalam perspektif Sosiolinguistik, tantangan dan peluang menuju bahasa internasional, dan peran pendidikan dalam mewujudkan visi bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional.
“Bahasa Indonesia itu menuju bahasa internasional memiliki tantangan dan peluang. Tantangannya bahasa Indonesia harus bersaing dengan bahasa-bahasa internasional. Tapi, kita punya peluang. Tahun lalu [2022], bahasa Indonesia dipelajari oleh 109 negara dan saat ini bahasa Indonesia sudah menjadi salah satu bahasa untuk artikel jurnal yang terindeks Scopus,” kata dia.
Sebelumnya, dia juga mengungkapkan prediksi bahwa Bahasa Indonesia pada 2045 bisa menjadi bahasa internasional.
Terlebih saat ini Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri hampir setiap tahun mengirim pengajar Bahasa Indonesia ke-204 lembaga luar negeri.
Belum lagi banyak perguruan tinggi yang juga mengajar Bahasa Indonesia di kampus-kampus luar negeri. Termasuk UNS Solo yang juga mengirim dosen ke 10 negara seperti Amerika.
“Jadi Bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional itu bukan mimpi, tapi sekarang sudah kita kerjakan bersama-sama,” kata dia.
Dia mengatakan saat ini jurnal Scopus sudah ada yang menggunakan Bahasa Indonesia. Hal itu semakin menegaskan Bahasa Indonesia bisa menjadi bahasa internasional. Sekaligus sudah bisa disejajarkan dengan bahasa Jerman dan Jepang.
Faktor lain yakni saat ini Bahasa Indonesia diwacanakan menjadi bahasa resmi di Association of Southeast Asian Nations (ASEAN). “Bahasa Indonesia harus aktif digunakan dalam berbagai organisasi internasional, seperti ASEAN, dan menjadi salah satu bahasa resmi dalam organisasi-organisasi tersebut,” kata dia.
Meski begitu, menurut dia, saat ini negara-negara di ASEAN seperti Vietnam menjadikan Bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua. “Yang menjadi unggul, Indonesia itu dengan budayanya. Banyak orang luar yang tertarik belajar Bahasa Indonesia karena budayanya,” kata dia.
Dia melanjutkan guna mendukung komunikasi internasional, perlu ada pelatihan dan pengembangan profesional yang memfokuskan pada komunikasi lintas budaya dan penggunaan Bahasa Indonesia dalam konteks internasional.
Selain itu, perlu adanya dukungan dari masyarakat agar wacana itu terwujud. Caranya bisa dengan mengadakan acara budaya, forum, dan inisiatif lainnya yang mempromosikan Bahasa Indonesia.
Dia mengatakan transformasi Bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional adalah proyek jangka panjang yang memerlukan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga pendidikan, dunia bisnis, dan masyarakat.
“Selain itu, pemeliharaan nilai dan budaya yang terkandung dalam Bahasa Indonesia harus dijaga saat berupaya mengembangkan bahasa ini secara global,” kata dia.
Dia berharap dengan menerima anugerah tokoh inspiratif ini bisa semakin mendorong dirinya untuk berkiprah di bidang keahliannya. “Berkiprahlah dan menjadi inspirasi bagi masyarakat Jawa Tengah khususnya dan pada umumnya di bidang masing-masing,” kata dia.
CoE FEEST UNS Offers Doctoral Program Research Opportunities******
SOLO —Center of excellence for electrical energy storage technology (CoE-EEST) or Pusat Unggulan Ipteks Teknologi Penyimpanan Energi Listrik (abbreviated with PUI TPEL) Universitas Sebelas Maret in collaboration with the Industrial Engineering and Techno-Economics Research Group or Grup Riset Rekayasa Industri and Tekno Ekonomi (abbreviated with RITE) from the Industrial Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Sebelas Maret.
A PhD should make an original contribution to knowledge. Originality can be achieved through the study design, the nature or outcomes of the knowledge synthesis, or the implications for research and/or practice. The workshop was held at Gedung Pusbangnis UNS, Jalan Slamet Riyadi No.435, Purwosari, Surakarta.
Promosi Cetak Rekor, Penumpang Kereta Cepat Whoosh Capai 21.000 Orang Sehari
Link PUI TPEL UNS: https://puibaterai.uns.ac.id/about/
The innovation of the Electric Motorcycle Swap Battery (EMSB) technology encourages the formation of a new ecosystem at the early of the supply chain, including technopreneurs and startups from manufacturers, suppliers, and distributors for commercialization.
Thus, this workshop is designed to help Ph.D Students to find a research roadmap for doctoral program studies on the focus of study “The study of Industrial Engineering and Techno-Economy in Energy Storage Technology and Electric Vehicles Application”. Link roadmap: https://youtu.be/zhF0OPr0OiM
This activity was attended by 22 participants from 15 universities, including:
1. University Teknologi Malaysia
2. Universitas Gadjah Mada
3. Universitas Sebelas Maret
4. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
5. UPN Veteran Jawa Timur
6. Universitas Negeri Yogyakarta
7. Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
8. Institut Teknologi Telkom Surabaya
9. Universitas Muhammadiyah Surakarta
10. Universitas Islam Sultan Agung
11. Universitas BINUS @Semarang
12. Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama Pekalongan
13. Universitas Islam Batik, Surakarta
14. Universitas Sahid Surakarta
15. niversitas Selamat Sri, Kendal
Meanwhile, the resource persons involved consisted of 5 professors, namely:
1. Prof. Dr. Ir. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si., IPU (Universitas Sebelas Maret)
2. Prof. Ir. Muhammad Nizam, S.T, M.T, Ph.D. (Universitas Sebelas Maret)
3. Prof. Dr. Ing. Hendro Wicaksono, ST(Jacobs Univ, Germany),
4. Prof. Dr. Djoni Hartono, S.Si., M.E, (Universitas Indonesia)
5. Prof. (Riset) Dr. Ir. Anugerah Widiyanto, B.Sc., M.Eng (BRIN)
CoE-FEEST UNS is very adequate for the research study of ‘Energy Storage Technology and Electric Vehicles Application’ because it has facilities in the form of a mini-plant to support the battery industry ecosystem, i.e.
1. precursor active material processing,
2. cathode active material production,
3. battery cell production,
4. production of battery packs/electric vehicle battery swaps and energy storage systems (ESS), and
5. electric bicycle assembly/ conversion motorcycle.
In addition, CoE-FEEST UNS has also been supported by battery testing, monitoring system, safety and communication facilities that can serve the public, and has 3 technology-based start-ups for downstream simulation and commercialization, namely:
1. PT Batex Energi Mandiri (BATEX), Battery application (https://batexindonesia.com/about/): https://youtu.be/lfrGky6oQUQ
2. PT Ekoelektrik Konversi Mandiri (Ekoelektrik), EV and EM conversion (https://ekolektrik.com/): https://youtu.be/rEytsYABv50; dan
3. PT Polimikro Berdikari Nusantara (Polimikro), Active materials production (https://polimikro.id/): https://youtu.be/elWWpyqqQZM
Through this workshop, CoE-FEEST UNS and RG RITE PSTI FT-UNS offered doctoral program research opportunities to lecturers and research collaborators at the national and international levels to take a role in the research focus “Industrial Engineering and Techno-Economic Studies on Energy Storage Technology and Electric Vehicle Applications”.
There are seven Ph.D research projects currently being carried out to provide “Contributions to new knowledge on early supply chain engineering integration into the technology commercialization process”, namely:
1. Developing a model of technological-based interoperability for EMSB;
2. Developing a product-consumer adoption model to find a thriving solution for EM;
3. Developing a model to predict the hybrid-market competition of EMSB
4. Developing a prediction of supply chain vulnerability to enhance the business competitiveness of EMSB
5. Developing a circular supply chain model for battery recycling
6. Developing a circular business model from a circular supply chain model of battery recycling
7. Developing an ontology framework for interoperability-business of circular supply chain
“The study of Industrial Engineering Sciences through an interdisciplinary approach will continue to be carried out to gain contributions to new knowledge on Early Supply Chain Engineering Integration into the Technology Commercialization Process and to improve the productivity and efficiency of the Commercialization of Innovation Technology,” said Wahyudi Sutopo as Head of Industrial Relations and Commercialization Div., CoE for Electrical Energy Storage Technology and as head of RG RITE PSTI FT-UNS.
LSF RI Gelar Sosialisasi Budaya Sensor Mandiri untuk Anak******
SOLO–Lembaga Sensor Film (LSF) RI menggelar sosialisasi budaya sensor mandiri di Hotel Paragon Solo pada Rabu (6/12/2023). Kegiatan ini dilakukan guna mengajak seluruh komponen masyarakat agar cerdas dalam memilah dan memilih tontonan film di kehidupan sehari-hari.
Ketua Subkomisi Penelitian dan Pengkajian LSF RI, Kuat Prihatin, menjelaskan tingkat kesadaran masyarakat untuk memilih tontonan sesuai klasifikasi usia dinilai masih rendah bahkan masih banyak ditemukan orang tua yang mengajak anaknya menonton film di bioskop yang tidak sesuai dengan usia anak.
Promosi Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2023 Ungkap Pelaku UMKM Masih Kuat dan Prospektif
Kuat mengatakan pihaknya bekerja sama dengan SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Solo guna menanamkan dan memperkuat budaya sensor mandiri film di masyarakat.
“Terdapat dampak yang signifikan bagi perkembangan anak jika melihat tontonan tidak sesuai dengan usianya, salah satuanya perkembangan emosi dan kecerdasan anak,” tutur Kuat saat diwawancara media di sela-sela acara, Rabu (6/12/2023).
Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Sri Sayekti, menjelaskan dengan adanya kegiatan ini mampu memberikan wawasan mengenai kriteria yang harus diketahui masyarakat dalam memilah dan memilih film.
Tanpa disadari dengan berkembangnya era digital saat ini anak terkadang melihat tayangan yang tidak sesuai dengan kualifikasi usianya sehingga mampu memberikan dampak bagi mental, tumbuh kembang, bahkan prestasi.
Harapannya hasil yang didapat dari kegiatan ini dapat diimplementasikan di keluarga maupun di sekolah terkait peningkatan literasi terhadap sensor mandiri serta durasi pemakaian gawai dan menonton televisi.
“Kegiatan ini adalah kegiatan strategis yang dampaknya akan langsung kita implementasikan di sekolah terkait sensor mandiri. Tanpa kita sadari Anak kadang melihat tayangan yang tidak sesuai usianya yang ke depan dampaknya sangat luar biasa selain dapat mengganggu mental juga tumbuh kembang serta prestasi. Harapannya apa yang kita terima benar-benar diimplementasikan pertama literasi terhadap sensor mandiri harus semakin ditingkatkan, kedua berkaut durasi pemakaian gawai dan menonton televisi,” ujar Sri Sayekti.
Kegiatan Sosialisasi Budaya Sensor Mandiri ini dihadiri 100 peserta di antaranya para guru SD hingga SMA Muhammadiyah di Solo, Perwakilan ISI Solo, Tokoh agama, Budayawan, serta Pegiat Perfilman.
Tampil sebagai narasumber Ketua Subkomisi Penyensoran, Tri Widyastuti Setyaningsih, serta Ketua Subkomisi Penelitian dan Pengkajian LSF RI yang memaparkan terkait sensor di dunia perfilman serta budaya sensor mandiri.
Label:slot bayaran tertinggi、cara pasang bbfs、slot viral
Terkait:erek erek 4d、dewa911、cara kredit tanpa dp di akulaku、cara cepat dapat uang dana、hokiku88、slot yang minimal deposit 5000、pinjam uang akulaku ke dana、trik bermain slot duo fu duo cai、cara kredit hp di lazada paylater、game slot playstar
bab terbaru:bocoran slot gacor admin riki(2024-07-09)
Perbarui waktu:2024-07-09
《warna paito china》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,semar123Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《warna paito china》bab terbaru。