permatabet88 40Jutaan kata 193148Orang-orang telah membaca serialisasi
《piatogel》
FIFA jatuhkan sanksi kepada Persija dan empat klub Indonesia lainnya******
Empat klub lainnya adalah Persikab Kabupaten Bandung, Persiraja Banda Aceh, SADA Sumut FC, dan Persiwa Wamena.
Awal masa hukuman untuk masing-masing klub tidak sama. Persija dan Persiraja mulai dijatuhi hukuman sejak 26 Januari 2024, sedangkan Persikab dan SADA memulainya masa hukumannya pada 26 Februari 2024.
Untuk Persiwa, hukuman itu dijatuhkan terhitung sejak 12 Mei 2022 dan belum ditentukan kapan dicabut. Meski demikian, secara prinsip saat ini Persiwa sudah tidak eksis lagi dalam kompetisi sepak bola tanah air, setelah merger dengan tim Cirebon, Bina Putra.
FIFA tidak menjelaskan kasus apa yang membuat kelima klub itu terjerat hukuman. Namun mengutip Peraturan Status dan Transfer Pemain dan Kode Disiplin FIFA, embargo dapat dijatuhkan karena beberapa hal, seperti kewajiban pembayaran yang jatuh tempo, pemutusan kontrak tanpa alasan jelas, dan kegagalan membayar jumlah relevan secara tepat waktu.
Baca juga: FIFA dikabarkan menangkan gugatan Simic terhadap Persija
Embargo transfer secara legal adalah sanksi yang menyebabkan suatu klub tidak dapat mendaftarkan pemain baru setelah merekrut pemain.
Klub masih berhak mendatangkan pemain, namun pemain yang direkrut tidak bisa didaftarkan ke asosiasi sepak bola nasional dan pada ujungnya membuat pemain itu tidak dapat dimainkan.
Klub ibukota Persija Jakarta pernah dilaporkan ke FIFA oleh Marko Simic, setelah pembayaran gaji penyerang Kroasia tersebut itu terganggu pada 2022.
Pada 2023 FIFA mengabulkan gugatan Simic dan Persija saat itu dikabarkan harus membayar total Rp25 milyar kepada Simic.
Namun kemudian pada Juni 2023, Simic kembali berseragam Macan Kemayoran, dan diikat kontrak dua tahun. Banyak pihak meyakini bahwa kembalinya Simic ke Persija merupakan jalan tengah dari sengketa mereka, namun sampai saat ini pihak Persija dan Simic tidak pernah mengonfirmasi hal itu.
Baca juga: Bali United bungkam Persija Jakarta 1-0
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024
Sepak Terjang Robert Bonosusatya yang Terseret Dugaan Korupsi Timah******
NamaRobert Bonosusatya alias RBS menjadi sorotan usai penetapan 16 tersangka dalam kasus dugaan korupsidi PT TimahTbk 2015-2022.
Ia turut menjadi perbincangan karena pernah menjabat sebagai pimpinan PT Refined Bangka Tin (RBT), perusahaan yang menjadi mitra utama PT Timah. Perusahaan RBT juga pernah digeledah oleh Kejaksaan Agung pada 23 Desember 2023 silam.
Usai 13 jam diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Kejagung, Robert tidak berbicara banyak. Ia hanya menegaskan telah menjawab seluruh pertanyaan yang dilayangkan oleh penyidik.
Ia juga enggan berkomentar lebih jauh ihwal dugaan keterlibatan dengan PT RBT.
Robert diduga berperan meminta crazy richHelena Lim dan suami Sandra Dewi, Harvey Moeis untuk memanipulasi uang hasil korupsi dengan modus Corporate Social Responsibility (CSR).
Ia juga diduga mendirikan dan mendanai perusahaan-perusahaan yang digunakan sebagai alat untuk melakukan korupsi tambah timah. Koordinator MAKI Boyamin Saiman berpendapat Robert merupakan pihak yang menerima manfaat atau keuntungan (beneficial owner) dari perusahaan-perusahaan yang melakukan penambangan timah.
Lihat Juga :ANALISISMenguak Modus Tikus Tambang Rugikan Rp271 T di Kasus Korupsi Timah |
Lantas seperti apa sepak terjang Robert Bonosusatya?
Mengutip dari berbagai sumber, Robert merupakan mantan komisaris utama PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, sebuah perusahaan operator jalan tol.
Ia juga disebut pernah menjabat Komisaris Utama PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, yang bergerak di bisnis percetakan dan dokumen keamanan. Jasuindo pernah menang proyek pencetakan BPKB, STNK, dan SIM di Korlantas Polri.
Pada 2008, Robert menjabat presiden direktur PT Pratama Agro Sawit. Kebun sawitnya berlokasi di Kabupaten Batang Hari, Jambi.
Ia juga disebut sebagai pemilik PT Refined Bangka Tin (RBT), yang kini tersangkut dugaan korupsi PT Timah.
Nama Robert juga pernah beberapa kali tersangkut di kasus-kasus yang melibatkan petinggi Polri. Ia pernah terseret di tengah kasus hukum yang menyeret Ferdy Sambo dan anak buahnya mantan Karo Paminal Propam Polri Brigjen Hendra Kurniawan.
Lihat Juga :Siapa Pemilik RBT, Penyeret Suami Sandra Dewi ke Kasus Korupsi Timah? |
Hendra tercatat menggunakan jet pribadi bersama anak buahnya untuk berangkat ke kediaman keluarga almarhum Brigadir Joshua di Jambi atas perintah Irjen Ferdy Sambo pada Senin (11/7/2023) silam.
Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso mengklaim berdasarkan penelusuran yang dilakukan diketahui bahwa pesawat pribadi yang digunakan Hendra tersebut bertipe Jet T7-JAB. Ia menduga pesawat jet pribadi yang digunakan oleh Hendra tersebut merupakan kepunyaan Robert Bonosusatya atau RBT alias Bong.
"Dalam catatan IPW dia adalah Ketua Konsorsium Judi Online Indonesia yang bermarkas di Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan, yang hanya berjarak 200 meter dari Mabes Polri," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (19/9).
Tudingan IPW soal penyedia jet pribadi untuk Hendra pun dibantah oleh Robert. Ia juga mengaku tak punya jet pribadi.
"Tidak benar itu, tidak benar sama sekali. Bukan saya, mana ada saya jet pribadi," kata Robert kepada CNNIndonesia.com melalui telepon, Selasa (20/9).
Namun, Robert tidak menampik apabila dirinya mengenal Hendra meski sudah lama tidak saling kontak dengan Hendra.
"Hendra kenal dari zaman dahulu. Sudah lama sekali saya kontak dia sejak 5 atau 6 tahun. Waktu itu dia masih AKBP," ujar Robert.
Nama Robert juga pernah mencuat dalam dokumen hasil pemeriksaan Bareskrim Polri pada periode Mei hingga Juni 2010, yang mengusut transaksi ganjil sebesar Rp57 miliar di rekening Komjen Budi Gunawan, yang kini menjabat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Menurut dokumen yang tersebar saat Budi mengikuti uji kelayakan calon Kepala Polri pada 14 Januari 2015 itu, Robert disebut sebagai penjamin kredit yang dikucurkan untuk putra Budi, Muhammad Herviano Widyatama pada 6 Juli 2005.
[Gambas:Video CNN]
Ketiban Durian Runtuh, Pria AS Ini Dapat Rp1,6 M Gara******
Ketiban durian runtuh, itulah yang yang dirasakan Charles Stallard. Tanpa mengeluarkan keringat, ia mendadak dapat uang ratusan ribu dolar AS, bahkanbebas utangdari uang tersebut.
Berawal dari iseng-iseng, Charles mendapat uang US0 ribu atau atau Rp1,6 miliar (kurs Rp15.710 per dolar AS).
Rezeki nomplok itu didapat Charles usai menang lotre. Mulanya, ia iseng membeli satu kupon lotre seharga US saat belanja. Harganya setara Rp78 ribu per kupon.
"Pikirku itu akan jadi US," katanya dikutipCNN Business, Rabu (6/3).
Yang tak ia bayangkan, ternyata kupon Rp78 ribu yang dibelinya berhadiah US.000 atau setara Rp47 juta.
"Saat saya dapat lotre itu, saya menangis dan tidak percaya!" ucap Charles dengan haru.
Rasa gembira menyelimuti hatinya, sampai-sampai ia tak bisa tidak selama akhir pekan.
Charles pun pergi menukar kupon miliknya dengan hadiah uang tiga hari kemudian. Lagi-lagi, Dewi Fortuna berpihak padanya. Kuponnya ternyata tembus hadiah utama sebesar US0 ribu atau Rp2,3 miliar.
Namun, jumlah bersih yang diterima Charles menyusut menjadi US8 ribu atau sekitar Rp1,6 miliar usai dipotong pajak.
Meski kena 'sunat' banyak, Charles tetap bersyukur. Rezeki nomplok itu ia pakai untuk melunasi utang-utangnya, termasuk kredit rumah.
"Ini pertama kalinya saya tidak berhutang," ucapnya.
Kini, ia masuk bagian dari 23 persen orang Amerika yang hidup tanpa memiliki utang. Hingga saat ini, sebanyak 77 persen warga AS masih terlilit hutang dalam berbagai bentuk, dari kartu kredit hingga perumahan. Usai ketiban durian runtuh, nama Charles sudah tak ada di daftar 77 persen tersebut.
[Gambas:Video CNN]
Label:squid 33 slot、bo slot terbaru、mamen4d
Terkait:pinjaman online terpercaya bunga rendah、tampilan kredivo、situs terbaik、slothacker、slot aman、cara prediksi togel macau、daftar permainan slot gacor、slot bonus new member tanpa turnover、slot gacor ku、poker idn bonus new member 50
bab terbaru:my slot188 login(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
terdapat tiga bibit siklon tropis; Bibit Siklon Tropis 91S, 94S, dan 93P termonitor berada di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, Laut Timor, dan Laut Australia menunjukkan pengaruh terhadap wilayah Indonesia bagian selatanJakarta (ANTARA) - Sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang, bahkan 15 daerah di antaranya ditetapkan berstatus siaga dan waspada oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024
NamaRobert Bonosusatya alias RBS menjadi sorotan usai penetapan 16 tersangka dalam kasus dugaan korupsidi PT TimahTbk 2015-2022.
Ia turut menjadi perbincangan karena pernah menjabat sebagai pimpinan PT Refined Bangka Tin (RBT), perusahaan yang menjadi mitra utama PT Timah. Perusahaan RBT juga pernah digeledah oleh Kejaksaan Agung pada 23 Desember 2023 silam.
Usai 13 jam diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Kejagung, Robert tidak berbicara banyak. Ia hanya menegaskan telah menjawab seluruh pertanyaan yang dilayangkan oleh penyidik.
Ia juga enggan berkomentar lebih jauh ihwal dugaan keterlibatan dengan PT RBT.
Robert diduga berperan meminta crazy richHelena Lim dan suami Sandra Dewi, Harvey Moeis untuk memanipulasi uang hasil korupsi dengan modus Corporate Social Responsibility (CSR).
Ia juga diduga mendirikan dan mendanai perusahaan-perusahaan yang digunakan sebagai alat untuk melakukan korupsi tambah timah. Koordinator MAKI Boyamin Saiman berpendapat Robert merupakan pihak yang menerima manfaat atau keuntungan (beneficial owner) dari perusahaan-perusahaan yang melakukan penambangan timah.
Lihat Juga :ANALISISMenguak Modus Tikus Tambang Rugikan Rp271 T di Kasus Korupsi Timah |
Lantas seperti apa sepak terjang Robert Bonosusatya?
Mengutip dari berbagai sumber, Robert merupakan mantan komisaris utama PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, sebuah perusahaan operator jalan tol.
Ia juga disebut pernah menjabat Komisaris Utama PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, yang bergerak di bisnis percetakan dan dokumen keamanan. Jasuindo pernah menang proyek pencetakan BPKB, STNK, dan SIM di Korlantas Polri.
Pada 2008, Robert menjabat presiden direktur PT Pratama Agro Sawit. Kebun sawitnya berlokasi di Kabupaten Batang Hari, Jambi.
Ia juga disebut sebagai pemilik PT Refined Bangka Tin (RBT), yang kini tersangkut dugaan korupsi PT Timah.
Nama Robert juga pernah beberapa kali tersangkut di kasus-kasus yang melibatkan petinggi Polri. Ia pernah terseret di tengah kasus hukum yang menyeret Ferdy Sambo dan anak buahnya mantan Karo Paminal Propam Polri Brigjen Hendra Kurniawan.
Lihat Juga :Siapa Pemilik RBT, Penyeret Suami Sandra Dewi ke Kasus Korupsi Timah? |
Hendra tercatat menggunakan jet pribadi bersama anak buahnya untuk berangkat ke kediaman keluarga almarhum Brigadir Joshua di Jambi atas perintah Irjen Ferdy Sambo pada Senin (11/7/2023) silam.
Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso mengklaim berdasarkan penelusuran yang dilakukan diketahui bahwa pesawat pribadi yang digunakan Hendra tersebut bertipe Jet T7-JAB. Ia menduga pesawat jet pribadi yang digunakan oleh Hendra tersebut merupakan kepunyaan Robert Bonosusatya atau RBT alias Bong.
"Dalam catatan IPW dia adalah Ketua Konsorsium Judi Online Indonesia yang bermarkas di Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan, yang hanya berjarak 200 meter dari Mabes Polri," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (19/9).
Tudingan IPW soal penyedia jet pribadi untuk Hendra pun dibantah oleh Robert. Ia juga mengaku tak punya jet pribadi.
"Tidak benar itu, tidak benar sama sekali. Bukan saya, mana ada saya jet pribadi," kata Robert kepada CNNIndonesia.com melalui telepon, Selasa (20/9).
Namun, Robert tidak menampik apabila dirinya mengenal Hendra meski sudah lama tidak saling kontak dengan Hendra.
"Hendra kenal dari zaman dahulu. Sudah lama sekali saya kontak dia sejak 5 atau 6 tahun. Waktu itu dia masih AKBP," ujar Robert.
Nama Robert juga pernah mencuat dalam dokumen hasil pemeriksaan Bareskrim Polri pada periode Mei hingga Juni 2010, yang mengusut transaksi ganjil sebesar Rp57 miliar di rekening Komjen Budi Gunawan, yang kini menjabat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Menurut dokumen yang tersebar saat Budi mengikuti uji kelayakan calon Kepala Polri pada 14 Januari 2015 itu, Robert disebut sebagai penjamin kredit yang dikucurkan untuk putra Budi, Muhammad Herviano Widyatama pada 6 Juli 2005.
[Gambas:Video CNN]
"Saya yakinkan tidak ada anggota TNI lain yang terlibat dalam kasus ini selain Serda Ardan Aryan Marsal,"Padang (ANTARA) - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal II) Padang memastikan tidak ada keterlibatan anggota TNI yang lain kecuali tersangka Serda Pom Ardan Aryan Marsal dalam kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua.
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024
"Saya yakinkan tidak ada anggota TNI lain yang terlibat dalam kasus ini selain Serda Ardan Aryan Marsal,"Padang (ANTARA) - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal II) Padang memastikan tidak ada keterlibatan anggota TNI yang lain kecuali tersangka Serda Pom Ardan Aryan Marsal dalam kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua.
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024
NamaRobert Bonosusatya alias RBS menjadi sorotan usai penetapan 16 tersangka dalam kasus dugaan korupsidi PT TimahTbk 2015-2022.
Ia turut menjadi perbincangan karena pernah menjabat sebagai pimpinan PT Refined Bangka Tin (RBT), perusahaan yang menjadi mitra utama PT Timah. Perusahaan RBT juga pernah digeledah oleh Kejaksaan Agung pada 23 Desember 2023 silam.
Usai 13 jam diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Kejagung, Robert tidak berbicara banyak. Ia hanya menegaskan telah menjawab seluruh pertanyaan yang dilayangkan oleh penyidik.
Ia juga enggan berkomentar lebih jauh ihwal dugaan keterlibatan dengan PT RBT.
Robert diduga berperan meminta crazy richHelena Lim dan suami Sandra Dewi, Harvey Moeis untuk memanipulasi uang hasil korupsi dengan modus Corporate Social Responsibility (CSR).
Ia juga diduga mendirikan dan mendanai perusahaan-perusahaan yang digunakan sebagai alat untuk melakukan korupsi tambah timah. Koordinator MAKI Boyamin Saiman berpendapat Robert merupakan pihak yang menerima manfaat atau keuntungan (beneficial owner) dari perusahaan-perusahaan yang melakukan penambangan timah.
Lihat Juga :ANALISISMenguak Modus Tikus Tambang Rugikan Rp271 T di Kasus Korupsi Timah |
Lantas seperti apa sepak terjang Robert Bonosusatya?
Mengutip dari berbagai sumber, Robert merupakan mantan komisaris utama PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, sebuah perusahaan operator jalan tol.
Ia juga disebut pernah menjabat Komisaris Utama PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, yang bergerak di bisnis percetakan dan dokumen keamanan. Jasuindo pernah menang proyek pencetakan BPKB, STNK, dan SIM di Korlantas Polri.
Pada 2008, Robert menjabat presiden direktur PT Pratama Agro Sawit. Kebun sawitnya berlokasi di Kabupaten Batang Hari, Jambi.
Ia juga disebut sebagai pemilik PT Refined Bangka Tin (RBT), yang kini tersangkut dugaan korupsi PT Timah.
Nama Robert juga pernah beberapa kali tersangkut di kasus-kasus yang melibatkan petinggi Polri. Ia pernah terseret di tengah kasus hukum yang menyeret Ferdy Sambo dan anak buahnya mantan Karo Paminal Propam Polri Brigjen Hendra Kurniawan.
Lihat Juga :Siapa Pemilik RBT, Penyeret Suami Sandra Dewi ke Kasus Korupsi Timah? |
Hendra tercatat menggunakan jet pribadi bersama anak buahnya untuk berangkat ke kediaman keluarga almarhum Brigadir Joshua di Jambi atas perintah Irjen Ferdy Sambo pada Senin (11/7/2023) silam.
Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso mengklaim berdasarkan penelusuran yang dilakukan diketahui bahwa pesawat pribadi yang digunakan Hendra tersebut bertipe Jet T7-JAB. Ia menduga pesawat jet pribadi yang digunakan oleh Hendra tersebut merupakan kepunyaan Robert Bonosusatya atau RBT alias Bong.
"Dalam catatan IPW dia adalah Ketua Konsorsium Judi Online Indonesia yang bermarkas di Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan, yang hanya berjarak 200 meter dari Mabes Polri," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (19/9).
Tudingan IPW soal penyedia jet pribadi untuk Hendra pun dibantah oleh Robert. Ia juga mengaku tak punya jet pribadi.
"Tidak benar itu, tidak benar sama sekali. Bukan saya, mana ada saya jet pribadi," kata Robert kepada CNNIndonesia.com melalui telepon, Selasa (20/9).
Namun, Robert tidak menampik apabila dirinya mengenal Hendra meski sudah lama tidak saling kontak dengan Hendra.
"Hendra kenal dari zaman dahulu. Sudah lama sekali saya kontak dia sejak 5 atau 6 tahun. Waktu itu dia masih AKBP," ujar Robert.
Nama Robert juga pernah mencuat dalam dokumen hasil pemeriksaan Bareskrim Polri pada periode Mei hingga Juni 2010, yang mengusut transaksi ganjil sebesar Rp57 miliar di rekening Komjen Budi Gunawan, yang kini menjabat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Menurut dokumen yang tersebar saat Budi mengikuti uji kelayakan calon Kepala Polri pada 14 Januari 2015 itu, Robert disebut sebagai penjamin kredit yang dikucurkan untuk putra Budi, Muhammad Herviano Widyatama pada 6 Juli 2005.
[Gambas:Video CNN]
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
《piatogel》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,ayo judi 88Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《piatogel》bab terbaru。