maxwin bet 1000 398Jutaan kata 955363Orang-orang telah membaca serialisasi
《http slot》
Reza Rahadian: Film komedi sulit, tapi saya menikmatinya******
“Kalau lebih susah (genrefilm apa), lebih susah komedi. Komedi itu, it’s very very hard (sangat sangat sulit), tapi, saya menikmati sekali. Saya senang bangetsyuting film komedi,” kata Reza saat ditemui dalam acara peluncuran trailerfilm “Pasutri Gaje” di Jakarta, Minggu.
Aktor yang sudah bermain di ragam genredan film Indonesia ini pun merasa film komedi adalah sesuatu yang menyenangkan, meskipun sulit dilakukan. Reza Rahadian mengambil tawaran untuk tampil kembali dengan sosoknya yang berbeda di film drama komedi romantis “Pasutri Gaje” garapan Sutradara Fajar Bustomi itu.
Baca juga: Andre Taulany main film lagi setelah 21 tahun absen
Beruntung, Reza dipasangkan bersama lawan main yang sudah cukup sering bekerja sama dengannya, yakni Bunga Citra Lestari. Berkat film “Pasutri Gaje”, Reza dapat melihat sisi lain dari Bunga yang berbeda dari karakter aslinya.
“Perbedaan Adelia (nama karakter yang diperankan Bunga) dengan BCL itu beda banget. Di sini, karakter Adelia itu BCL versi dulu yang saya inginkan. Lucu bangetdia mainnya, menurut saya ini salah satu penampilan Bunga yang terbaik,” kata Reza Rahadian.
Sepakat dengan Reza, Bunga juga merasa karakter aslinya sangat berbeda dengan karakternya di film “Pasutri Gaje”. Salah satu faktor paling besar adalah Reza dan Bunga harus memerankan karakter pasangan muda berusia 20-an, sedangkan usia asli mereka sudah memasuki usia 30 dan 40-an tahun.
“Antara Adelia sama BCL itu ujung ke ujung (perbedaannya). Adelia itu sweet, cute,dan di sini memang masih muda. BCL lebih dalam, kalau Adelia masih di versi yang gemasdan lucu,” kata Bunga.
Meskipun perbedaan karakter asli antara Reza dan Bunga dengan karakter di film ini cukup banyak, tapi, kedua aktor itu merasa perbedaan karakter bukan menjadi kendala. Berkat ikatan emosional dan pengalaman mereka sebagai aktor dan aktris film, keduanya dapat memerankan karakter film “Pasutri Gaje” dengan baik.
Film “Pasutri Gaje” dijadwalkan akan tayang serentak di bioskop Indonesia mulai 7 Februari 2023. Film drama komedi romantis ini dibintangi oleh Reza Rahadian, Bunga Citra Lestari, Andre Taulany, Kiky Saputri, dan deretan aktor serta aktris Tanah Air lainnya.
Baca juga: Pelajaran berharga dalam berumah tangga di film "Layangan Putus"
Baca juga: Bawa aktor terbaik, Visinema angkat "Heartbreak Motel" ke layar lebar
Baca juga: Pemeran Pria Utama Terbaik, Reza Rahadian bawa pulang Piala Citra ke-5
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
KONI: Meninggalnya Lisa Rumbewas duka bagi olahraga Papua******
Raema Lisa Rumbewas merupakan atlet angkat besi kelahiran Jayapura, 10 September 1980 yang mengukir banyak prestasi.
Ia meraih medali perak pada kelas terbang putri (53 kg) di Olimpiade 2000 Sydney, medali perak SEA Games XXI/2001 pada kelas bulu putri (53 kg), Olimpiade 2004 Athena memperoleh medali perak, serta Olimpiade 2008 Beijing meraih perunggu dengan total angkatan 206 kg setelah peraih perunggu sebelumnya atlet Belarusia Nastassia Novikava terbukti menggunakan doping.
Ketua Bidang Sport Science dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi KONI Papua Daniel Womsiwor saat dihubungi ANTARA di Sentani, Minggu, mengatakan meninggalnya mantan atlet Olimpiade asal Papua itu adalah satu kehilangan yang sangat besar bagi olahraga di Papua.
“Saya sebagai Kepala Adat Masyarakat Biak Barat dan Swandiwe (Papua) juga menyatakan meninggalnya Lisa Rumbewas adalah duka bagi Suku Biak di tanah Papua dan Indonesia,” katanya.
Menurut Womsiwor, Papua dan Indonesia telah kehilangan legenda besar olahraga khususnya angkat besi.
Dia menjelaskan sebagai Kepala Adat Masyarakat Biak Barat, Swandiwe, dan Numfor begitu bangga dengan prestasi Lisa Rumbewas di dunia olahraga tanah air khususnya angkat besi.
“Dia satu-satunya atlet asal Papua yang bisa menyumbang tiga medali Olimpiade berturut-turut dan sampai hari ini belum ada atlet Papua lain yang bisa menyamai prestasinya di Olimpiade,” katanya.
Dia menambahkan Lisa Rumbewas dalam adat dikategorikan sebagai ‘Insorak’ atau perempuan yang gagah perkasa dan berani, sehingga dia mampu meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun dunia.
“Selain memiliki jiwa ‘Insorak’, Lisa Rumbewas juga anak yang sangat berbakti kepada bapak dan ibunya serta penurut, setia, pendiam, jujur dan dengar-dengaran,” ujarnya.
Raema Lisa Rumbewas menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (14/1) dini hari di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura.
Baca juga: Mengenang Lisa Raema Rumbewas, peraih medali Olimpiade asal Papua
Baca juga: Lifter usia 19 tahun pecahkan rekor dunia di IWF Grand Prix II 2023
Baca juga: Rahmat Erwin menangi medali perak di IWF Grand Prix II 2023
Pewarta: Yudhi Efendi
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Pelatih PSS Sleman sayangkan gol cepat Persebaya******
"Pertandingan tadi sangat ketat, sangat disayangkan kami kemasukan gol terlalu cepat, dan kemasukan gol kedua juga di babak pertama," ucap Savic saat konferensi pers usai pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu.
Meskipun, pada babak kedua PSS Sleman sudah mengubah taktik permainan dan menciptakan gol balasan melalui tendangan Esteban Vizcarra tetap tidak bisa mengubah keadaan.
"Hal itu tidak cukup untuk membawa PSS meraih poin, para pemain sudah bermain bagus di babak kedua namun tidak mampu menambah gol," katanya.
Selain itu, pelatih asal Serbia tersebut mengapresiasi permainan Persebaya yang bagus saat menyerang dan baik dalam bertahan.
"Persebaya bagus dalam menyerang di babak pertama dan bagus dalam pertahanan di babak kedua, sehingga bisa mendapat tiga poin," ujarnya.
Selain itu, kata dia, klub yang berjuluk Bajol Ijo tersebut juga mempunyai pemain yang mumpuni baik dari lini belakang hingga depan.
"Persebaya memang mempunyai pertahanan yang bagus, punya pemain tengah yang kuat, sangat bagus saat berhadapan satu lawan satu," tuturnya.
Baca juga: Persebaya memenangi laga kandang 2-1 atas PSS Sleman
Sementara itu, penjaga gawang PSS Sleman Anthony Pinthus mengatakan tidak menyangka gawangnya dibobol dengan mudah pada menit awal pertandingan.
"Saya tidak habis pikir kenapa bisa kemasukan gol begitu mudahnya dan sangat berat saat kebobolan lagi lewat titik penalti pada babak pertama," ucap penjaga gawang asal Filipina tersebut.
Namun, dirinya mengapresiasi rekan-rekannya yang tidak berhenti berjuang untuk meraih poin di kandang Persebaya.
"Kami mencoba bangkit pada babak kedua meskipun itu sangat berat untuk mencetak gol, teman-teman terus berjuang, meski mencetak gol, namun tetap tidak bisa menyamakan kedudukan dan mau tidak mau kami tidak bisa membawa pulang poin," ujarnya.
Pada pertandingan itu, dua gol Persebaya tercipta melalui M Iqbal pada menit ke-1 dan Bruno Moreira pada menit ke-30. Sedangkan gol balasan PSS Sleman dicetak oleh Esteban Vizcarra pada menit ke-47.
Dari hasil pertandingan tersebut, pada klasemen sementara Liga 1 Indonesia, PSS Sleman tetap di peringkat ke-14 dengan total 31 poin dari 27 pertandingan. Sementara, Persebaya naik ke posisi sembilan dengan meraih total 35 poin dari 27 pertandingan.
Pada pertandingan selanjutnya PSS Sleman juga akan melakoni laga tandang ke markas PSM Makassar pada 8 Maret. Sedangkan Persebaya akan melawat ke kandang Borneo FC pada 7 Maret.
Baca juga: Bali United kumpulkan tenaga untuk hadapi Barito Putera
Baca juga: Persik Kediri fokus ke pemulihan fisik sebelum hadapi PSIS
Pewarta: Indra Setiawan/Naufal
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Label:situs slot online terpercaya、slot online gacor malam ini、erek erek bergambar 00 99
Terkait:suhu slot gacor、situs slot 78、cara pasang togel colok bebas、link game slot terbaru、pola maxwin hari ini 2023、web judi bola parlay、gokil168、situs link slot gacor、video slot 5000、demoslot89
bab terbaru:cicilan online termurah(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Yudhi Efendi
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
《http slot》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,baginda168Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《http slot》bab terbaru。