pola maxwin slot 121Jutaan kata 662779Orang-orang telah membaca serialisasi
《naga505》
3 Juta Ton Beras Impor Bakal Banjiri RI Tahun Ini******
Sebanyak 3 juta ton beras imporbakal membanjiri Indonesia tahun ini. Hal ini disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu silam.
Jokowi menuturkan pemerintah melalui Perum Bulog telah menandatangani kontrak impor beras sebesar 1 juta ton dari India.
"Untuk 2024, Alhamdulillah kemarin Pak Kepala Bulog dari India sudah sampaikan ke saya, 'Pak, sudah tanda tangan 1 juta ton'," ungkap Jokowi dalam acara Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 di st Regis Hotel, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
Kesepakatan impor beras Thailand ini dicapai saat pertemuannya dengan Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin di KTT Asean-Jepang beberapa waktu lalu.
"Saya sampaikan keinginan untuk impor dari Thailand. Saya sampaikan Indonesia butuh 2 juta ton. Beliau siangnya kemudian dan timnya di Thailand sampaikan ke saya, sorenya 'Presiden Jokowi, 2 juta ton Thailand siap kirim ke Indonesia'," lanjut dia.
Jokowi menjelaskan upaya impor beras dari India dan Thailand ini ditempuh untuk mengamankan cadangan strategis ketahanan pangan di tanah air.
"Untuk amankan cadangan strategis ketahanan pangan kita harus lakukan. Artinya kita sudah dapat tanda tangan, satu India, dua Thailand. Paling ndak, rasa aman kita dapat urusan pangan," tuturnya.
[Gambas:Video CNN]
(del/pta)Harta Melesat Rp128 T, Prajogo Pangestu Jadi Orang Terkaya ke******
Harta taipan Prajogo Pangestu terus melesat. Berdasarkan data dari Forbes Realtime Billionaires Kamis (4/1), kekayaan Prajogo tembus US,4 miliar.
Kalau dirupiahkan dengan kurs Rp15.518 per dolar AS, kekayaan itu tembus Rp859,6 triliun. Kekayaan ini melesat Rp128,8 triliun jika dibandingkan dengan 4 Desember lalu yang masih US,1 miliar.
Kekayaan itu juga membuatnya menjadi orang terkaya di Indonesia dan nomor 24 dunia saat ini. Harta Prajogo jauh berada di atas Low Tuck Kwong yang berada di peringkat 58 orang terkaya dunia dengan kekayaan US,7 miliar.
Nama Prajogo Pangestu tengah naik daun belakangan ini. Selain karena geliat usahanya di sektor petrokimia dan energi dan kekayaannya, Prajogo tergabung dalam konsorsium nusantara pimpinan Bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma alias Aguan yang berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Presiden Joko Widodo bahkan sampai berterima kasih untuk investasi Rp20 triliun dari Prajogo Cs. Menurutnya, kucuran duit dari para miliarder tanah air membuka mata banyak orang bahwa investasi di IKN memang cuan.
"Pak Aguan (Bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma), Pak Franky (Bos Sinarmas Group Franky Wijaya), Pak Prajogo (Bos Barito Pacific Prajogo Pangestu), Pak Eka Tjandranegara (Bos Mulia Group), Pak Pui (Bos Pulauintan Pui Sudarto), Pak Boy Thohir (Bos Adaro), Pak Kuncoro Wibowo (Bos Kawan Lama Group), Pak Djoko Susanto (Bos Alfamart Group), dan yang lain yang tidak bisa saya sebut satu per satu," sapa Jokowi saat groundbreaking Hotel Nusantara di wilayah IKN Nusantara, Kamis (21/9).
Terlepas dari pundi-pundi hartanya, Prajogo pernah berkasus dalam dugaan korupsi dana reboisasi di Sumatera Selatan senilai Rp331 miliar.
Bahkan, Prajogo sempat berstatus tersangka dalam pusaran korupsi proyek hutan tanam industri (HTI) tersebut. Namun, ia bebas usai kasusnya di-surat perintah penghentian penyidikan (SP3) oleh Kejagung.
[Gambas:Video CNN]
Label:xisbet、slot gampang maxwin malam ini、lazuri88
Terkait:panen777、erek 36、link sering maxwin、situs slot voucher、kode alam tawon、indo39、prediksi china togel、patio chairs、arenadewa 77、pola slot pg soft mahjong 2
bab terbaru:slot mama jitu(2024-07-03)
Perbarui waktu:2024-07-03
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedanmenuding ada orang dalam yang bermain dalam proyek food estate di bawah Kementerian Pertahanan era Prabowo Subianto.
Tudingan itu disampaikan Anies selepas bertanya dalam debat ketiga kepada capres nomor urut 2 Prabowo Subianto yang saat ini menjabat sebagai menteri pertahanan. Menurutnya, ada permainan orang dalam di proyek alutsista hingga food estate Kemenhan.
"Ketika bapak memimpin di Kementerian Pertahanan, banyak orang dalam dalam pengadaan Alutsista, PT Teknologi Militer Indonesia, Indonesia Defense Security. Lalu, orang dalam dalam pengelolaan food estate," balas Anies setelah mendengar jawaban Prabowo di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1).
"Jadi saya bersedia, kita duduk, buka-bukaan. Mau bicara food estate, PT Teknologi Militer Indonesia, kita buka. Jadi di mana masalahnya? Saudara bicara etik, etik, saya keberatan. Maaf ya, saya menilai Anda tidak pantas bicara soal etik," timpal Prabowo.
Lantas, benarkah tudingan Anies?
Pada 2020 lalu, Presiden Joko Widodo menunjuk sejumlah menterinya untuk memimpin program food estatedi Kalimantan Tengah. Menhan Prabowo Subianto mendapatkan jatah mengerjakan food estatesingkong di Gunung Mas, Pulau Pisang, dan Kapuas dengan total area 60 ribu hektare.
Berdasarkan dokumen Greenpeace yang berjudul Food Estate: Menanam Kehancuran Menuai Krisis Iklim, Kemenhan meminta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melepas 2.000 ha dari kawasan hutan di Gunung Mas pada Oktober 2020.
Namun, rencana itu membuat masyarakat Dayak yang memiliki tanah tersebut marah.
Akhirnya Prabowo Cs mencari lahan lain dan membuka 760 ha hutan untuk ditanami singkong. Namun, Kemenhan disebut membabat hutan tersebut tanpa menyelesaikan penilaian lingkungan apapun.
Padahal, berdasarkan aturan KLHK, proposal pembukaan lahan di atas 2.000 ha memerlukan penilaian dampak lingkungan terlebih dahulu. Akan tetapi, diskusi publik dan penilaian dampak lingkungan itu baru dilakukan pada Februari 2021 alias setelah pembukaan lahan.
"Prabowo terhubung dengan sebuah perusahaan yang sedang mencari dana investasi untuk berpartisipasi dalam program tersebut melalui penciptaan industri perkebunan singkong. Perusahaan-perusahaan lain dengan berbagai koneksi politik juga memiliki keterkaitan dengan program ini (food estate)," tulis laporan tersebut, dikutip Senin (8/1).
[Gambas:Video CNN]
Mengutip investigasi The Gecko Project dan Tempo, Kemenhan memang ngebut dalam menggarap proyek food estatesingkong. Pada akhirnya, sejumlah peraturan tak diindahkan dan berujung kegagalan proyek.
Menurut investigasi itu, ada salah satu perusahaan yang terafiliasi dalam proyek yang nilainya diprediksi tembus puluhan triliun rupiah. Perusahaan tersebut adalah PT Agro Industri Nasional (Agrinas) yang dianggap tidak punya rekam jejak jelas dalam pengembangan perkebunan.
"Agrinas dimiliki oleh sebuah yayasan nirlaba yang juga dikendalikan oleh Prabowo dengan dukungan sederet purnawirawan dan perwira tinggi militer. Mereka (analis) juga mengatakan bahwa hubungan erat Prabowo dengan para pejabat eksekutif Agrinas dan komisarisnya melahirkan konflik kepentingan yang serius," tulis data hasil investigasi tersebut.
Lihat Juga :Melihat Pernyataan Jokowi soal Tanah Prabowo yang Diungkit Anies |
Agrinas dan Kementerian Pertahanan membantah bermitra dalam program food estate. Kendati, investigasi itu menyebut Agrinas berusaha menarik investasi senilai Rp33 triliun dari pemerintah asing.
Untuk memuluskan investasi tersebut, Agrinas disebut mengklaim punya akses khusus atas proyek food estate serta koneksi dengan Prabowo. Bahkan, Agrinas dan Kemenhan disebut juga merencanakan kemitraan food estate lain di Papua.
Greenpeace lantas membuka orang-orang di balik PT Agrinas, mengacu data Kementerian Hukum dan HAM. Disebut pemegang saham mayoritas atau 99 persennya adalah Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan yang berganti nama menjadi Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan, di mana Prabowo Subianto merupakan ketua pembinanya.
Tahun lalu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang mengkritik keras food estate juga menyinggung soal PT Agrinas. Ia mengatakan perusahaan tersebut diisi oleh 'orang dekat'.
"Kebijakannya (food estate) bagus, implementasinya tidak baik," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan pada 17 Agustus 2023 lalu.
Lihat Juga :Melihat Anggaran Kemenhan yang Disebut Anies Tak Bisa Jaga RI |
"Yang dikritisi PDIP adalah ketika implementasinya ada vested of interestsehingga dibentuk, misalnya PT Agrinas yang diisi oleh sahabat-sahabat dan juga dari partai-partai politik yang seharusnya tidak ikut campur tangan di dalam menggunakan anggaran dari negara," sambungnya.
Kini,food estatesingkong di bawah Kemenhan itu diklaim gagal. Bahkan, disebut-sebut sebagai pemicu banjir di Kalimantan Tengah.
Susunan petinggi PT Agrinas menurut penelusuran Greenpeace:
Komisaris Utama: Sakti Wahyu Trenggono (sudah melepas jabatan semenjak menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan pada 2020)
Komisaris: Arri Sujono
Komisaris: Prasetyo Hadi
Komisaris: Harryadin Mahardika
Komisaris: Sudaryono
Komisaris: Surya Darma
Komisaris: Nugroho Widyotomo
Komisaris: Andreas Yomar Purwoko Bhakti (juga sekretaris Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan)
Lihat Juga :Anak Buah Sri Mulyani Respons Prabowo Tunda Pembelian Pesawat Tempur |
Direktur Utama: Rauf Purnama
Direktur: Glory Harimas Sihombing
Direktur: Dirgayuza Setiawan
Direktur: Handoko
Direktur: Mahesa Mukhsin
Direktur: Arif Karyadi Uswandi
Direktur: Simon Aloysius Mantiri
Petinggi Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan selaku shareholders Agrinas:
Pendiri: Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin
Ketua Dewan Pembina: Prabowo Subianto
Pembina: Marsekal Madya TNI (Purn) Donny Ermawan Taufanto
Pembina: Supriadi
Pengawas: Letnan Jenderal TNI (Purn) Ida Bagus Purwalaksana
Ketua Pengurus: Mayor Jenderal (Purn) Musa Bangun
Bendahara: Marsekal Muda (Purn) Khoirul Arifin
Sekretaris: Brigadir Jenderal Andreas Yomar Purwoko Bhakti (merangkap komisaris PT Agrinas)
Lihat Juga :Melihat Anggaran Kemenhan yang Disebut Anies Tak Bisa Jaga RI |
Perjalanan hidup tidak seorang pun mengetahuinya. Termasuk juga yang dialami oleh Alfredo Yao.
Pernah menjadi yatim saat usia 12 dan hidup tanpa uang, siapa sangka kini Alfredo justru menjadi orang kaya.
Mengutip Forbes, Yao kini memiliki harta US5 juta.
Lalu siapa sebenarnya Yao dan bagaimana kisah hidupnya sehingga dia bisa menjelma dari seorang anak yatim tak punya uang menjadi seorang taipan?
Mengutip berbagai sumber, Yao merupakan seorang pengusaha sukses asal Filipina. Ia lahir pada 26 November 1943 dari seorang ayah bernama Chun Yao, imigran China dan ibu bernama Soledad Macam.
Kisah hidupnya cukup berliku. Terutama setelah ia berusia 12 tahun atau saat ayahnya meninggal dunia.
Pasalnya, Yao yang merupakan anak sulung dari enam bersaudara harus menjalani kerasnya hidup di masa belia. Ia dan keluarganya sempat tidak punya uang.
Karena kondisi itu, ia harus berkorban. Ia harus banting tulang membantu perekonomian supaya keluarganya bisa bertahan hidup. Pasalnya, saat itu penghasilan ibunya sebagai pedagang kaki lima sangat tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
Karena itu, ia harus rela putus sekolah dan menengah. Maklum, tiap hari, ia harus menemani ibunya ke tempat perjudian China untuk berjualan.
Lihat Juga :Sukanto Tanoto Beli Hotel Mewah di Shanghai |
Tak jarang karena pengorbanan ini, ia sering terlihat tidur di jalanan dengan kardus di masa kecilnya.
"Masalah itu sempat mengubah pandangan hidup saya. Saya melihat anak-anak lain disuapi meskipun mereka sudah besar, dan saya pikir hidup ini tidak adil. Tapi saya selalu bertanya pada diri sendiri, 'Mengapa saya di sini?' Saya yakin pasti ada tujuannya," kenangnya seperti dikutip dari philstar.com.
Beruntung, atas bantuan kerabatnya, ia bisa melanjutkan sekolahnya, meskipun sambil membantu sang ibu. Ia lulus sekolah dan kemudian melanjutkan kuliah ke Institut Teknologi Mapua.
Namun, itu tak berlangsung lama. Ia harus keluar kuliah di tahun keduanya. Yao bekerja keras untuk menyambung hidup dan melakukan pekerjaan serabutan seperti bekerja di gudang sebuah perusahaan pengemasan.
Saat itu, salah satu sepupunya yang sedang bekerja di percetakan sering mengunjungi tempat kerjanya.
Lihat Juga :TaipanGianluigi Aponte, Raja Angkutan Peti Kemas Berharta Rp464 T |
Dari kunjungan itu, dia melihat potensi pasar dalam bisnis pengemasan. Akhirnya saudaranya menggandengnya untuk berinvestasi di bisnis pengemasan dan percetakan.
Bermodal pinjaman 3.000 peso mereka mendirikan Solemar Commercial Press. Perusahaan bergerak dalam bisnis pembuatan bungkus plastik biskuit dan permen.
Meski memulai bisnis itu di usia 17 tahun, Yao terbilang sukses. Usaha itu bisa bertahan sampai 20 tahun.
Pada masa inilah Yao berupaya untuk mengembangkan bisnisnya. Pada 1979 ia keliling Eropa untuk mencari ide bisnis.
Dari perjalanannya itu, ia menemukan teknologi pengemasan yang disebut doy packs; kemasan foil fleksibel, di salah satu pameran.
Lihat Juga :Sebab Saham Emiten Prajogo Pangestu Naik Sampai Disetop Sementara BEI |
Tak berpikir panjang, ia akhirnya membeli mesin tersebut. Ia kemudian mencoba memasarkan ide kemasan doy ke produsen jus lokal di Filipina.
Namun sayang, upayanya sia-sia; tidak ada satu perusahaan pun yang tertarik dengan penawarannya.
Ia tak putus asa. Ia akhirnya menggunakan sendiri mesin tersebut. Ia memproduksi sendiri jus buah dan kemudian mengemasnya dengan mesin tersebut.
Usahanya sukses. Jus yang ia beri merek Sest-O tersebut laku di pasaran karena rasanya yang enak dan harganya ramah di kantong.
Pada 1980, minuman jus Zest-O sukses besar di Filipina dan bisa menguasai 80 persen pasar minuman jus siap saji.
Lihat Juga :Profil Anak Haji Isam yang Hartanya Turun Rp4,5 T dalam Setahun |
Jusnya dapat ditemukan di hampir setiap kotak makan siang setiap anak yang bersekolah di Filipina.
Namun, kesuksesan itu tak membuatnya lekas berpuas diri. Ia terus memperkaya varian jus produksi perusahaannya dengan memperkenalkan ke pasar rasa jus jeruk mangga, anggur, nanas, stroberi, sup asam, apel, mangga-jeruk, mangga-calamansi dan mangga-lemon.
Yao juga meluncurkan merek jus lain Sun-glo Juice Drink, Big 250 Juice Drink, dan Plus! yang kemudian diekspor ke negara tetangga lainnya di Asia seperti China, Korea, dan Singapura serta di beberapa wilayah Amerika dan Eropa.
Sukses di bisnis minuman, Yao kemudian merambah bisnis penerbangan. Pada 2008, ia terjun ke bisnis penerbangan dengan mendirikan Zest Air dan berusaha menjadi maskapai penerbangan bertarif rendah di negara tersebut.
Namun, bisnis ini bukan tanpa batu sandungan. Ia menghadapi persaingan yang ketat antara lain Air Philippines dan Cebu Pacific Air.
Lihat Juga :TAIPANAgoes Projosasmito, Orang Terkaya Nomor 8 di RI dari Pertambangan |
Namun, ia tak menyerah. Yao mencari cara lain untuk memenangkan persaingan itu. Ia dapat cara; menjaring wisatawan China dan Korea dengan menerbangkan mereka langsung ke tujuan wisata di Filipina tanpa harus mampir di NAIA.
Upayanya ini menjadikan Zest Air maskapai lokal pertama di Filipina yang melayani wisatawan China dan Korea secara langsung.
Tahun 2016 lalu, Zest Airways terintegrasi penuh dengan AirAsia sebagai AirAsia Zest.
Meskipun sudah sukses dengan usahanya, Yao tidak lupa dengan masa kecilnya yang pernah hidup sengsara. Ia punya mimpi untuk mendirikan sekolah agar tidak ada lagi-anak tidak mampu yang terlunta di jalanan tanpa pendidikan seperti dirinya dulu.
"Karena pendidikan adalah kekayaan terbesar yang dapat diharapkan oleh siapa pun. Instrumen pemerataan terbesar dalam masyarakat. Bukan hal yang mustahil untuk mengatasi kemiskinan dengan pendidikan," ujarnya.
Untuk mewujudkan mimpi itu, ia mendirikan AMY Foundation. Melalui lembaga itu, ia memberikan beasiswa kepada siswa yang membutuhkan.
"Saya tidak ingin para siswa tidak mampu mendapatkan beasiswa. Saya tahu tidak punya biaya besar pengaruhnya terhadap kepercayaan diri seorang anak. Saya mengalami trauma itu secara langsung," katanya.
[Gambas:Video CNN]
Tim ekonomi pasangan calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Irwan Ariston Napitupulu, mengatakan kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lebih baik dibandingkan era Jokowi.
Dalam paparannya, ia mengatakan pada era SBY, IHSG tumbuh 489,29 persen dari 853,9 pada 2004 menjadi 5.028,95 pada 2014.
Sedangkan pada era Jokowi hanya tumbuh 46,17 persen dari 5.028,95 pada 2014 ke 7.350,62 pada 5 Januari 2024, padahal pembangunan banyak dilakukan di era Jokowi.
"Saya kan investor, begitu ada pembangunan infrastruktur ya saya beli lah (saham) perusahaan semen, baja, seperti itu, kok ternyata enggak seperti yang diharapkan," katanya dalam Dialog Arah Kebijakan Investasi dan Pasar Modal dengan Apindo di Jakarta, Senin (8/1).
"Ternyata bajanya impor, enggak kena lah dampak perusahaan baja di sini. Semennya ternyata enggak pakai perusahaan yang sudah go public," imbuhnya.
Irwan berharap hal tersebut tidak terulang kembali di masa mendatang. Pasalnya, rakyat berhak menerima dampak positif dari pembangunan termasuk lewat pasar modal.
Ia mengatakan kinerja IHSG era SBY juga lebih baik dibanding bursa saham AS S&P 500. Bursa saham AS tumbuh 71,02 persen dalam periode 2004 hingga 2014, sementara IHSG tumbuh 489 persen pada periode yang sama.
IHSG di era Jokowi pada 2014 hingga awal 2024, pertumbuhannya sebesar 46 persen, sedangkan bursa saham AS tumbuh lebih tinggi yakni 148 persen.
"Saya melihat ini apa yang salah sebenarnya? Saya akui kinerja Pak Jokowi bagus sekali, dampak pembangunan yang nyata. Tapi kenapa enggak ke pasar modal? Kita sebagai pelaku pasar modal juga bingung," imbuhnya.
[Gambas:Video CNN]
(fby/pta)Semoga perpanjangan tarif promo ini dapat semakin menarik minat masyarakat untuk beralih meninggalkan kendaraan pribadinyaJakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperpanjang pemberlakuan tarif promo LRT Jabodebek hingga 31 Maret 2024.
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024
《naga505》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,pinjam uang 2 jutaHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《naga505》bab terbaru。