petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

tunaiku ojk

daftar pinjol legal 2022 ojk 515Jutaan kata 458205Orang-orang telah membaca serialisasi

《tunaiku ojk》

Hasil seleksi petugas haji diumumkan 26 Februari 2024******

Hasil seleksi petugas haji diumumkan 26 Februari 2024
Proses seleksi calon petugas haji Kementerian Agama 1444 Hijriah/2023 Masehi. ANTARA/HO-Kemenag/am.
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Agama akan mengumumkan hasil seleksi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi pada 26 Februari 2024.

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie di Jakarta, Minggu, menyampaikan bahwa proses seleksi PPIH Arab Saudi tingkat pusat diawali dengan pendaftaran peserta dan seleksi berkas dari 11 sampai 19 Januari 2024.

Peserta seleksi yang dinyatakan lolos setelah pemeriksaan berkas selanjutnya mengikuti ujian berbasis komputer dan wawancara di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta pada 25 Januari 2024.

Setelah mengumumkan hasil seleksi PPIH Arab Saudi, Kementerian Agama akan menyelenggarakan bimbingan teknis (bimtek) bagi para petugas haji.

"Semoga bimtek bisa digelar sebelum Ramadhan," kata Anna.

Anna menjelaskan pula bahwa Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama sedang mempersiapkan penyelenggaraan pelayanan haji tahun 2024, termasuk menyiapkan petugas haji yang terlatih.

"Kita juga sedang menggodok skema pelatihan petugas haji agar bisa lebih efektif dan mampu melahirkan petugas yang siap dan profesional dalam melayani jamaah," katanya.

Di samping itu, Kementerian Agama mempersiapkan penyediaan akomodasi serta pelayanan transportasi dan konsumsi bagi jamaah Indonesia selama berada di Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji.

Baca juga:
Jamaah haji Indonesia diberangkatkan ke Arab Saudi mulai 12 Mei
Kemenag: Calon haji yang melunasi biaya haji baru 4.438 orang
 

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024

Kemarin, ledakan RS Semen Padang hingga nomenklatur libur Isa Al Masih******

Kemarin, ledakan RS Semen Padang hingga nomenklatur libur Isa Al Masih
Polresta Padang lakukan olah TKP di RS Semen Padang, Selasa (30/1/2024). ANTARA/Fathul Abdi/am.
Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita humaniora Selasa (30/1) kemarin masih menarik untuk disimak, mulai dari ledakan di Rumah Sakit Semen Padang hingga perubahan nomenklatur libur Isa Al Masih menjadi Yesus Kristus untuk penamaan hari libur nasional.

Berikut berita selengkapnya;

- Rumah Sakit Semen Padang belum ketahui penyebab ledakan

Pihak Rumah Sakit (RS) Semen Padang, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) menyampaikan belum mengetahui pasti penyebab ledakan yang terjadi di rumah sakit tersebut pada Selasa sore sekitar pukul 15.30 WIB.

- KLHK ungkap alasan monyet ekor panjang belum masuk satwa dilindungi

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengungkapkan alasan belum menetapkan monyet ekor panjang sebagai satwa dilindungi, karena satwa primata tersebut saat ini belum terancam punah.

- Peneliti UGM: Limbah rumah tangga bisa untuk deteksi COVID-19

Sejumlah peneliti Pusat Kajian Kesehatan Anak Universitas Gadjah Mada (UGM) menyatakan air limbah rumah tangga dapat digunakan sebagai sarana deteksi COVID-19 dengan biaya murah.

- Kemendikbudristek: 504 daerah implementasikan Merdeka Belajar ke-24

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan sebanyak 504 kabupaten/kota di Indonesia saat ini telah mengimplementasikan Merdeka Belajar Episode Ke-24 mengenai transisi PAUD ke SD/MI/sederajat yang menyenangkan.

- Presiden Jokowi ubah nomenklatur libur Isa Al Masih jadi Yesus Kristus

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Surat Keputusan Presiden (Keppres) yang mengubah nomenklatur istilah Isa Al Masih menjadi Yesus Kristus untuk penamaan hari libur nasional. 

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024

Sebelas wakil Indonesia siap beraksi di hari kedua Thailand Masters******

Sebelas wakil Indonesia siap beraksi di hari kedua Thailand Masters
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando (kiri) dan Daniel Marthin mengembalikan kok ke arah ganda putra Denmark Kim Astrup dan Anders Skaarup Rasmussen pada pertandingan babak final turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (28/1/2024). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nym/am.
Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 11 wakil Indonesia siap beraksi pada hari kedua turnamen bulu tangkis Thailand Masters 2024, Rabu.

Dari sektor tunggal putra, ada Alwi Farhan yang akan berjumpa dengan wakil Belanda Mark Caljouw di babak pertama turnamen BWF ketiganya ini.

Lebih lanjut ke sektor tunggal putri, ada dua pemain muda Indonesia yaitu Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Komang Ayu Cahya Dewi, masing-masing akan menghadapi Liang Ting Yu dan Pai Yu Po dari Taiwan.

Sementara Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum akan menjadi satu-satunya wakil ganda putri Indonesia hari ini berhadapan dengan wakil Polandia Anastasia K/Daria Zimnol di babak pertama.

Di sektor ganda putra, pasangan baru Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan/Rahmat Hidayat yang memulai debut mereka di turnamen BWF Super 300 ini akan bersua dengan wakil tuan rumah Tanadon P/Wachirawit Sothon di babak pertama.

Lalu ada pula juara Indonesia Masters 2024 Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang bakal menghadapi Ming Che Lu/Tang Kai Wei (Chinese Taipei).

Beralih ke ganda campuran, Indonesia menurunkan lima wakil di sektor ini. Pertama ada Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari sebagai unggulan kedelapan yang berhadapan dengan Mark Lamsfuss/Isabel Lohau (Jerman), diikuti dengan aksi Adnan Maulana/Nita Violina Marwah yang akan berjumpa dengan unggulan ketiga asal Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito.

Selanjutnya ada Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (4), Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, dan Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata yang masing-masing akan bersua dengan Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han (Singapura), Jesper Toft/Clara Graversen (Denmark), dan Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang (Taiwan).

Sejauh ini, terdapat tiga wakil Indonesia yang sudah mengamankan tiket menuju babak 16 besar, Kamis (1/2).

Ada ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, serta dua pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dan Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto melaju ke babak kedua Thailand Masters 2024.

Baca juga: Bagas/Fikri hingga Ana/Tiwi melesat ke 16 besar Thailand Masters
Baca juga: Kemarau gelar juara ganda putra berakhir di Istora
Baca juga: Daniel persembahkan gelar juara Indonesia Masters untuk mendiang papa

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:sera77

Perbarui waktu:2024-07-07

Daftar bab terbaru
indoslot 77
situs slot receh gacor
situs slot online luar negeri terpercaya
situs gacor new member 100
mendapatkan uang 50 juta dalam sehari
petir slot 888
situs slot populer
paris slot88
akulaku pinjaman online
Daftar isi semua bab
Bab 1 slot 24
Bab 2 qqholic
Bab 3 bocoran slot367
Bab 4 cara membaca pola slot gacor
Bab 5 pinjol ilegal 2023
Bab 6 game kakek zeus
Bab 7 audy88 slot
Bab 8 slot dolar138
Bab 9 akun slot gampang menang
Bab 10 sharing slot
Bab 11 cincinqq
Bab 12 slot plus 88 login
Bab 13 rtp luck99
Bab 14 slot62
Bab 15 pinjol bunga paling rendah 2022
Bab 16 senangdomino
Bab 17 situs maxwin slot
Bab 18 simulasi kredit di akulaku
Bab 19 25 di erek erek
Bab 20 slot gacor hari ini maxwin
Klik untuk melihattersembunyi di tengah7600bab
lainnyaBacaan TerkaitMore+

Cinta rahasia itu membuat ketagihan, menyayangi istrimu itu beracun

link rtp slot resmi
Berpolitik sehat untuk mewujudkan ekonomi inklusif di Indonesia
Ilustrasi Pemilu 2024 yang luber dan jurdil. ANTARA/ilustrator/Kliwon
Jakarta (ANTARA) - Keengganan seseorang untuk terjun ke dunia politik kerap kali disebabkan citra berpolitik yang cenderung hanya ingin berkuasa.

Padahal terlibat dalam berbagai aktivitas politik secara positif justru akan membuat seseorang memiliki peluang yang lebih besar untuk membuat perubahan dan berkontribusi lebih banyak kepada bangsa ini.

Salah seorang sahabat Nabi Muhammad, Ali bin Abi Thalib, pernah mengatakan bahwa kezaliman akan terus berlanjut, bukan karena banyaknya orang-orang jahat, tapi karena diamnya orang-orang baik.

Maka kemudian sangat ideal apabila dunia politik, khususnya di Indonesia, ini dipenuhi oleh orang-orang baik dengan cara-cara yang santun dan beretika hingga pada akhirnya mewujudkan ekonomi inklusif dan masyarakat yang madani.

Dunia politik Indonesia kini semakin dinamis dengan semakin antusiasnya anak-anak muda untuk terjun ke dalamnya.

Hal ini ibarat pedang bermata dua, ketika politik menawarkan sebuah pengalaman dan banyak pelajaran yang berharga, namun di sisi lain politik menawarkan kenikmatan memiliki kewenangan dan kekuasaan.

Sehingga pada dasarnya bahwa berpolitik memerlukan kedewasaan dalam bersikap dan berpikir karena ada anggapan bahwa politik itu "kejam", tak mengenal teman, saudara, bahkan ibu kandung, karena teman sejati hanyalah kepentingan.

Karena itu, terjunnya anak-anak muda ke dunia politik menjadi ujian, sekaligus anugerah tersendiri bagi kehidupan berdemokrasi di Indonesia.

Anak-anak muda berpolitik dituntut untuk lebih dalam dan lebih cepat memahami model-model perpolitikan, sehingga mampu mengejar sejawat atau seniornya agar bisa memperjuangkan konstituen dan lebih luas lagi rakyat.

Mereka harus benar-benar matang untuk memahami berpolitik yang inklusif dan bukan ekslusif karena model politik yang eksklusif dapat menghambat pencapaian tujuan pembangunan ekonomi nasional.

Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas mengatakan Indonesia memiliki pekerjaan rumah untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan kualitas demokrasi, sehingga pada akhirnya praktik-praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme di berbagai posisi penting pemerintahan dapat dihilangkan.

Sirojudin dalam analisisnya menilai Indonesia jangan sampai terjebak dalam sistem politik yang eksklusif, termasuk di dalamnya politik dinasti, karena ini tidak memberi ruang untuk kepercayaan dan kompetisi yang terbuka serta adil bagi semua warga negara.

Selain itu, Indonesia juga harus mampu menghindarkan diri dari praktik ekonomi ekstraktif yang dikelola oleh klien atau kroni politik.

Sebagai contoh, Presiden Jokowi menekankan pentingnya industrialisasi, kebijakan impor beras yang yang dilakukan untuk menutup kekurangan pasokan dalam jangka pendek. Pilihan kebijakan ini diharapkan tidak mendatangkan dampak ikutan yang merugikan.

Langkah atau kebijakan tersebut dapat terkawal dengan baik apabila kader-kader politikus dan birokrat dalam pemerintahan memiliki sikap negarawan dan integritas yang kuat.

Dengan demikian, output ekonomi Indonesia yang dipasarkan ke luar negeri tidak semata berasal dari industri ekstraktif dengan para pemain yang terbatas, melainkan dari industri kreatif yang melibatkan sumber daya manusia secara masif.


Integritas politik

Direktur Negarawan Center Johan Silalahi, pada sebuah kesempatan mengatakan saat ini semakin mudah bagi masyarakat untuk menyampaikan kritik terhadap Pemerintahan Presiden Jokowi, misalnya terkait kecenderungan pada bukan semata kritik atas kinerja, melainkan lebih banyak pada anggapan praktik politik dinasti serta koalisinya dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Hal ini menunjukkan bahwa kehidupan berdemokrasi di Indonesia sejatinya semakin terbuka, sehingga kontrol atas jalannya pemerintahan dapat dilakukan secara langsung oleh masyarakat.

Masyarakat semakin memahami apa yang bisa menghambat masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia. Masyarakat juga menjadi kontrol bagi praktik-praktik berpolitik yang memunculkan risiko besar terhadap integritas politik dan keadilan sosial di Indonesia.

Bagi Johan, bergabungnya Prabowo ke dalam pemerintahan pada awalnya dianggap untuk kepentingan persatuan bangsa, namun koalisi tersebut kini justru dipandang sebagai strategi untuk memperkuat kekuasaan politik.

Pada saat bersamaan masyarakat memiliki respons yang beragam atas hal tersebut, sesuai dengan pandangan politiknya masing-masing.

Merujuk pada pandangan mengenai negara gagal yang digambarkan oleh ekonom Daron Acemoglu dan ilmuwan politik James A. Robinson, Johan mengatakan bahwa demokrasi adalah indikator untuk menjadi negara maju, karena keterbukaan dalam negara demokrasi mencakup keterbukaan dalam bidang ekonomi.

Karena itu kontrol masyarakat sangat penting agar pemerintahan berjalan secara bersih, transparan, dan berintegritas sehingga tidak justru terjadi krisis politik yang bisa menjadi ancaman bagi kehidupan perekonomian.

Dalam pandangan mengenai negara gagal, semakin otoriter pemerintahan, maka akan semakin miskin dan suram masa depan negara itu.

Hal ini ditekankannya jangan sampai terjadi di Indonesia agar kehidupan bernegara, berdemokrasi, dan berekonomi tetap berjalan dengan baik.

Tahun politik ini merupakan momentum yang baik bagi masyarakat di Tanah Air untuk menggunakan hak politiknya, sehingga memiliki kontribusi nyata untuk bangsa ini.

Kontribusi itu, terutama dalam memilih calon pemimpin bangsa ini, sehingga kelak terpilih para pemimpin yang memiliki rekam jejak "governance" yang baik.

Sebab pilihan yang tepat akan menjamin masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia yang lebih cerah, masyarakat yang lebih inklusif dan semakin dewasa dalam berpolitik.

Semua menyadari bahwa kebijakan politik sangat berpengaruh terhadap kelangsungan ekonomi, maka diperlukan keputusan politik untuk menentukan, misalnya kebijakan fiskal yang bijaksana, kebijakan moneter yang seimbang, kebijakan regulasi yang kondusif, dan kebijakan investasi yang menguntungkan, sehingga terdukung faktor-faktor penting yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Dengan kebijakan politik yang tepat dan terintegrasi dari para pemimpin bangsa yang berintegritas tinggi, maka Indonesia akan dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkat kesejahteraan masyarakatnya.

 

Copyright © ANTARA 2024

produser superstar

situs judi gacor
Polisi selidiki  tukang meninggal di dalam tangki air di Jaksel
Sejumlah petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan mengevakuasi jenazah tukang toren di Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (27/1/2024). ANTARA/HO-Gulkarmat Jakarta Selatan
kita kasih garis polisi (police line) terus kita lakukan autopsi di Rumah Sakit Fatmawat
Jakarta (ANTARA) - Polisi menyelidiki penyebab kematian seorang tukang yang tengah bekerja di dalam tangki (toren) air di kawasanJalan H. Saidi III RT 007/RW 002, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.

"Untuk mengetahui penyebab kematian kita kasih garis polisi (police line) terus kita lakukan autopsi di Rumah Sakit Fatmawati," kata Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key kepada wartawan di Jakarta, Sabtu.

Wahid menuturkan pihaknya mendapat laporan dari pemilik rumah yang menemukan tukang sudah tidak sadarkan diri usai membersihkan tangki penampungan air.

Pemilik rumah saat itu juga menghubungi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Kota Administrasi Jakarta Selatan untuk membantu mengevakuasi jenazah dari lantai dua rumah.

Terkait penyebab meninggalnya tukang pembersih torentersebut, pihak Kepolisian mengaku masih menyelidiki namun menduga ada beberapa faktor.

"Bisa saja ada penyakit atau kena setrum listrik,  atau mati lemas, atau ada sebab-sebab lain," jelasnya menyampaikan dugaan.

Dia mengatakan pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi dan dipastikan sang tukang tidak terjebak di dalam wadah penampungan air tersebut.

Sementara, perwira piket Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan Denny Andreas menuturkan sempat menemui hambatan saat mengevakuasi jenazah.

"Akses ke dalam toren berbahan stainlesssempit sehingga harus memotong torentersebut untuk mengeluarkan korban," jelas Denny.

Kini, korban berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk keperluan autopsi.

Baca juga: Dua pengendara sepeda motor tewas usai tabrakan dengan truk fuso
Baca juga: Alat peraga kampanye sebabkan kecelakaan sepeda motor di Jaksel
Baca juga: KAI Daop 1 beri kompensasi penumpang akibat kecelakaan KA di Bandung

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024

Huang Quan tidak akan menyerah

slot asli gacor
Perekrutan spesial Ahn Bo-hyun jadi polisi di ep.1 dan 2 "Flex X Cop"
Aktor Ahn Bo-hyun dan Park Ji-hyun dalam "Flex x Cop" yang mulai tayang perdana di Indonesia pada 26 Januari 2024. (ANTARA/Instagram/@sbsdrama.official)
Jakarta (ANTARA) - Jin Yi-soo (diperankan Ahn Bo-hyun) tak perlu masuk akademi polisi atau mengikuti ujian tertentu untuk menjadi polisi. Putra bungsu konglomerat dari Hansoo Group yang digambarkan memiliki sifat kekanak-kanakan itu direkrut secara spesial untuk melayani publik.

Ini terjadi bahkan belum sehari sejak dia menjadi bagian dari tim SWAT yang bertugas menyelamatkan seorang wanita di sebuah pusat perbelanjaan. Aksinya itu hanya bagian dari caranya bersenang-senang sebagai seorang chaebol(konglomerat).

Pemimpin Unit Kejahatan dan Kekerasan di Kepolisian Gangha Lee Kang-hyun (diperankan Park Ji-hyun) yang punya andil besar di sini. Pertemuan perdananya dengan Yi-soo memang diawali salah paham menyebabkan patahnya hidung sang putra konglomerat.

Tetapi kesalahpahaman itu menjadi awal masuknya Yi-soo dalam tim Kang-hyun selain Park Joon-young (diperankan Kang Sang-joon) dan sang maknaealias termuda Choi Kyung-jin. Tim menerima Yi-soo? Tentu saja tidak.

Baca juga: Ahn Bo Hyun dan Jo Bo Ah bergabung dalam drama bertema hukum

Baca juga: Ahn Bo Hyun dan Jo Bo Ah adu akting di "Military Prosecutur Doberman"

Sementara bagi Yi-soo, kejadian ini begitu tiba-tiba namun dia memutuskan menerimanya, karena suatu alasan. Hubungannya dengan sang ayah, Jin Myung-chul (diperankan Jang Hyun-sung) juga diperlihatkan sekilas di dua episode awal. Ada sosok Jin Seung-joo (Kwak Si-yang), kakak laki-laki Yi-soo di antara mereka. Kakak yang tampaknya selalu mendukung adiknya bahkan di saat terpuruk. Tanpa niatan lain?

Kembali pada kisah Yi-soo di kepolisian, perundungan dilakukan Kang-hyun bersama tim untuk membuat Yi-soo mundur.

Dia tertarik untuk mundur? Tidak. Yi-soo selalu punya cara untuk justru membuat kesal tim dan ikut campur menyelesaikan kasus, mengandalkan kecerdasan, koneksi dan uangnya. Dua hal terakhir mungkin tak dimiliki kebanyakan polisi.

Terlepas benar atau tidak menurut hukum, aksi Yi-soo benar-benar membantu Kang-hyun dan timnya, termasuk dalam kasus pencarian lansia.

Pada episode kedua, mereka dihadapkan pada pembunuhan seorang model dari agensi ternama. Seorang kenalan Yi-soo menjadi tersangka dalam kasus ini.

Yi-soo ikut campur secara sukarela karena bertaruh dengan Kang-hyun. Pindah ke bagian administrasi atau mendapat pengakuan, hanya itu pilihannya sehingga menyelesaikan kasus kali ini begitu penting bagi dia. Uang versus kekuatan level inspektur polisi berhadapan. Mana yang akan unggul?

Sisi lain Yi-soo diperlihatkan sekilas selama penyelidikan. Masa lalunya melibatkan mendiang ibundanya dan trauma baru sedikit yang ditampakkan. Tapi ini rasanya belum cukup untuk menjadi alasan yang membuat Yi-soo bertindak kekanak-kanakan. Apa yang dia sembunyikan selama ini?

Baca juga: Ahn Bo Hyun bergabung dengan Kim Go Eun di "Yumi's Cells"

Lalu, siapa sosok antagonisnya? Penonton tanpa membaca sinopsis "Flex x Cop" mungkin sudah bisa menebak siapa sosok ini. Namun, karakternya belum diperlihatkan secara gamblang pada dua episode pertama dan masih terlalu dini menebaknya.

Alih-alih menebak, menikmati selapis demi selapis kisah dari satu episode ke episode dan menyelami masing-masing karakter bukanlah ide buruk. Selain kisah, aksi Ahn Bo-hyun beradegan laga dengan penampilan perlente, walau ceroboh bisa menjadi hiburan tersendiri.

Dia dalam konferensi pers beberapa waktu lalu mengatakan sempat kehilangan sekitar delapan kilogram dalam proyek drama sebelumnya dan walau menurutnya tampilan itu banyak disukai penggemar, dia berusaha memiliki bentuk badan yang ramping. Dia berolahraga untuk kembali mendapatkan bentuk badan ramping, dengan rambut bergaya yang menurut orang-orang tampak arogan.

Tokoh Jin Yi-soo digambarkan sebagai sosok yang cerdas dan memiliki berbagai keterampilan fisik. Dalam drama "Flex x Cop", Ahn Bo-hyun diharuskan terlibat dalam adegan laga dan dia melakukannya sendiri tanpa pemeran pengganti.

Sementara itu, bagi Park Ji-hyun, ini menjadi kali pertamanya memerankan sebagai tokoh utama. Di sini, dia harus terlibat dalam adegan laga dan untuk keperluan itu, dia banyak berlatih dan menghadiri kelas di akademi laga.

Park Ji-hyun juga menambah berat badannya sekitar tujuh kilogram dan minim riasan demi memerankan tokoh polisi wanita dalam drama yang disutradarai Kim Jae-hong dan ditulis Kim Ba-da itu.

Episode 1 dan 2 serial drama Korea Selatan terbaru "Flex x Cop" yang dibintangi aktor Ahn Bo-hyun dan Park Ji-hyun ini sudah tayang di Disney+ Hotstar pada (26/1) dan Sabtu (27/1).
 
    View this post on Instagram           

A post shared by Disney+ Hotstar Indonesia (@disneyplushotstarid)



Baca juga: Perankan polisi di "Flex x Cop", Ahn Bo-hyun perhatikan bentuk badan 

Baca juga: Jisoo BLACKPINK dan Ahn Bo-hyun dikonfirmasi telah berpisah

Baca juga: Ahn Bo-Hyun turunkan berat badan hingga 8 kg untuk drama terbarunya

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2024

Catatan Perjalanan Dimensi Raja Iblis

situs slot resmi gacor hari ini
Berpolitik sehat untuk mewujudkan ekonomi inklusif di Indonesia
Ilustrasi Pemilu 2024 yang luber dan jurdil. ANTARA/ilustrator/Kliwon
Jakarta (ANTARA) - Keengganan seseorang untuk terjun ke dunia politik kerap kali disebabkan citra berpolitik yang cenderung hanya ingin berkuasa.

Padahal terlibat dalam berbagai aktivitas politik secara positif justru akan membuat seseorang memiliki peluang yang lebih besar untuk membuat perubahan dan berkontribusi lebih banyak kepada bangsa ini.

Salah seorang sahabat Nabi Muhammad, Ali bin Abi Thalib, pernah mengatakan bahwa kezaliman akan terus berlanjut, bukan karena banyaknya orang-orang jahat, tapi karena diamnya orang-orang baik.

Maka kemudian sangat ideal apabila dunia politik, khususnya di Indonesia, ini dipenuhi oleh orang-orang baik dengan cara-cara yang santun dan beretika hingga pada akhirnya mewujudkan ekonomi inklusif dan masyarakat yang madani.

Dunia politik Indonesia kini semakin dinamis dengan semakin antusiasnya anak-anak muda untuk terjun ke dalamnya.

Hal ini ibarat pedang bermata dua, ketika politik menawarkan sebuah pengalaman dan banyak pelajaran yang berharga, namun di sisi lain politik menawarkan kenikmatan memiliki kewenangan dan kekuasaan.

Sehingga pada dasarnya bahwa berpolitik memerlukan kedewasaan dalam bersikap dan berpikir karena ada anggapan bahwa politik itu "kejam", tak mengenal teman, saudara, bahkan ibu kandung, karena teman sejati hanyalah kepentingan.

Karena itu, terjunnya anak-anak muda ke dunia politik menjadi ujian, sekaligus anugerah tersendiri bagi kehidupan berdemokrasi di Indonesia.

Anak-anak muda berpolitik dituntut untuk lebih dalam dan lebih cepat memahami model-model perpolitikan, sehingga mampu mengejar sejawat atau seniornya agar bisa memperjuangkan konstituen dan lebih luas lagi rakyat.

Mereka harus benar-benar matang untuk memahami berpolitik yang inklusif dan bukan ekslusif karena model politik yang eksklusif dapat menghambat pencapaian tujuan pembangunan ekonomi nasional.

Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas mengatakan Indonesia memiliki pekerjaan rumah untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan kualitas demokrasi, sehingga pada akhirnya praktik-praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme di berbagai posisi penting pemerintahan dapat dihilangkan.

Sirojudin dalam analisisnya menilai Indonesia jangan sampai terjebak dalam sistem politik yang eksklusif, termasuk di dalamnya politik dinasti, karena ini tidak memberi ruang untuk kepercayaan dan kompetisi yang terbuka serta adil bagi semua warga negara.

Selain itu, Indonesia juga harus mampu menghindarkan diri dari praktik ekonomi ekstraktif yang dikelola oleh klien atau kroni politik.

Sebagai contoh, Presiden Jokowi menekankan pentingnya industrialisasi, kebijakan impor beras yang yang dilakukan untuk menutup kekurangan pasokan dalam jangka pendek. Pilihan kebijakan ini diharapkan tidak mendatangkan dampak ikutan yang merugikan.

Langkah atau kebijakan tersebut dapat terkawal dengan baik apabila kader-kader politikus dan birokrat dalam pemerintahan memiliki sikap negarawan dan integritas yang kuat.

Dengan demikian, output ekonomi Indonesia yang dipasarkan ke luar negeri tidak semata berasal dari industri ekstraktif dengan para pemain yang terbatas, melainkan dari industri kreatif yang melibatkan sumber daya manusia secara masif.


Integritas politik

Direktur Negarawan Center Johan Silalahi, pada sebuah kesempatan mengatakan saat ini semakin mudah bagi masyarakat untuk menyampaikan kritik terhadap Pemerintahan Presiden Jokowi, misalnya terkait kecenderungan pada bukan semata kritik atas kinerja, melainkan lebih banyak pada anggapan praktik politik dinasti serta koalisinya dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Hal ini menunjukkan bahwa kehidupan berdemokrasi di Indonesia sejatinya semakin terbuka, sehingga kontrol atas jalannya pemerintahan dapat dilakukan secara langsung oleh masyarakat.

Masyarakat semakin memahami apa yang bisa menghambat masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia. Masyarakat juga menjadi kontrol bagi praktik-praktik berpolitik yang memunculkan risiko besar terhadap integritas politik dan keadilan sosial di Indonesia.

Bagi Johan, bergabungnya Prabowo ke dalam pemerintahan pada awalnya dianggap untuk kepentingan persatuan bangsa, namun koalisi tersebut kini justru dipandang sebagai strategi untuk memperkuat kekuasaan politik.

Pada saat bersamaan masyarakat memiliki respons yang beragam atas hal tersebut, sesuai dengan pandangan politiknya masing-masing.

Merujuk pada pandangan mengenai negara gagal yang digambarkan oleh ekonom Daron Acemoglu dan ilmuwan politik James A. Robinson, Johan mengatakan bahwa demokrasi adalah indikator untuk menjadi negara maju, karena keterbukaan dalam negara demokrasi mencakup keterbukaan dalam bidang ekonomi.

Karena itu kontrol masyarakat sangat penting agar pemerintahan berjalan secara bersih, transparan, dan berintegritas sehingga tidak justru terjadi krisis politik yang bisa menjadi ancaman bagi kehidupan perekonomian.

Dalam pandangan mengenai negara gagal, semakin otoriter pemerintahan, maka akan semakin miskin dan suram masa depan negara itu.

Hal ini ditekankannya jangan sampai terjadi di Indonesia agar kehidupan bernegara, berdemokrasi, dan berekonomi tetap berjalan dengan baik.

Tahun politik ini merupakan momentum yang baik bagi masyarakat di Tanah Air untuk menggunakan hak politiknya, sehingga memiliki kontribusi nyata untuk bangsa ini.

Kontribusi itu, terutama dalam memilih calon pemimpin bangsa ini, sehingga kelak terpilih para pemimpin yang memiliki rekam jejak "governance" yang baik.

Sebab pilihan yang tepat akan menjamin masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia yang lebih cerah, masyarakat yang lebih inklusif dan semakin dewasa dalam berpolitik.

Semua menyadari bahwa kebijakan politik sangat berpengaruh terhadap kelangsungan ekonomi, maka diperlukan keputusan politik untuk menentukan, misalnya kebijakan fiskal yang bijaksana, kebijakan moneter yang seimbang, kebijakan regulasi yang kondusif, dan kebijakan investasi yang menguntungkan, sehingga terdukung faktor-faktor penting yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Dengan kebijakan politik yang tepat dan terintegrasi dari para pemimpin bangsa yang berintegritas tinggi, maka Indonesia akan dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkat kesejahteraan masyarakatnya.

 

Copyright © ANTARA 2024

Aku mungkin monster

sbobet88 slot
Banjir Jakarta, puluhan warga ngungsi di Gedung Kelurahan Semper Timur
Ilustrasi - Sejumlah warga melintasi genangan banjir di Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat. ANTARA FOTO/Prabanndaru Wahyuaji/wpa/hp/am.
Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menyebutkan sebanyak43 warga mengungsi di Gedung Kelurahan Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara akibat banjir.

"Hingga kini pengungsi mencapai 12 kepala keluarga (KK) atau 43 jiwa di Gedung Kelurahan Semper Timur," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji kepada wartawan di Jakarta, Rabu.

Isnawa menuturkan hingga 09.00 WIB, BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 17 RT dan 22 ruas jalan, saat ini mengalami kenaikan menjadi 32 RT dan 25 ruas jalan.

Rincian 32 RT itu yakni dua RT di Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara dengan ketinggian 40 sentimeter (cm), dengan penyebab curah hujan tinggi.

Kemudian, satu RT di Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara dengan ketinggian 30 cm.

Baca juga: Banjir di Jakarta meluas ke 17 RT dan 22 ruas jalan

Lalu, 29 RT di Jakarta Timur yakni satu RT di Kelurahan Rambutan, Ciracas dengan ketinggian 40 cm dengan penyebab curah hujan tinggi dan luapan kali Cipinang.

Kemudian, satu RT di Kelurahan Dukuh, Kramat Jati dengan ketinggian 40 cm dan 13 RT di Kelurahan Makasar yakni dengan ketinggian 30 cm.

10 RT di Kampung Melayu dengan ketinggian 30 hingga 70 cm, tiga RT di Halim Perdana Kusumah dengan ketinggian 30 cm, dan satu RT di Kebon Pala dengan ketinggian 30 cm.

Selain itu, terhitung pula 25 ruas jalan yang mengalami banjir yakni Jalan Raya Jambore, Cibubur, Jakarta Timur dengan ketinggian 20 cm, Jalan Raya Bogor, Rambutan, Jakarta Timur (titik kenal Halte Busway Pasar Induk Kramat Jati) dengan ketinggian 10 cm.

Jalan Raya Ciracas, Ciracas, Jakarta Timur dengan ketinggian 10 cm, Jalan Yos Sudarso (depan Walikota Jakarta Utara), Kebon Bawang, Jakarta Utara dengan ketinggian 15 cm.

Baca juga: Jalur kena banjir, 11 KRL di Stasiun Tanjung Priok terganggu

Lalu, Terminal Tanjung Priok, Tanjung Priok, Jakarta Utara dengan ketinggian 15 cm, Jalan Gunung Sahari Lantamal, Pademangan Barat, Jakarta Utara dengan ketinggian 10 cm, dan Jalan Agung Karya, Sungai Bambu, Jakarta Utara dengan ketinggian 20 cm.

Jalan Plumpang Raya, Tugu Selatan, Jakarta Utara dengan ketinggian 15 cm, Jalan Mindi, Tugu Utara, Jakarta Utara dengan ketinggian 15 cm, Jalan Balai Rakyat, Tugu Selatan, Jakarta Utara dengan ketinggian 20 cm.

Jalan Haji Tiung, Tugu Selatan, Jakarta Utara dengan ketinggian 20 cm, Jalan Boulevard Utara Raya, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara dengan ketinggian 10 cm, Jalan Kramat Jaya Raya, Tugu Utara, Jakarta Utara dengan ketinggian 40 cm.

Jalan Sena Raya Komplek Yon Ang Air, Semper Barat, Jakarta Utara dengan ketinggian 20 cm, Jalan Gaya Motor II, Sungai Bambu, Jakarta Utara dengan ketinggian 20 cm, dan Jalan Pasar Koja Baru, Kel. Tugu Utara, Jakarta Utara dengan ketinggian 20 cm.

Jalan Duku Timur RW 17 Lagoa, Jakarta Utara dengan ketinggian 20 cm, Jalan Sungai Brantas RW 001 Semper Barat, Jakarta Utara dengan ketinggian 30 cm, Jalan Raya Cilincing RT 01, Lagoa dengan ketinggian 20 cm.

Baca juga: Rabu pagi, banjir terjadi pada empat RT dan enam ruas jalan di Jakarta

Jalan Gereja Tugu RT/RW 012/006, Semper Barat, Jakarta Utara dengan ketinggian 70 cm, Jalan Komplek Pemadam Kebakaran RT/RW 001/017, Semper Barat dengan ketinggian 70 cm, dan Jalan Mantang RT 01/RW 06, Lagoa dengan ketinggian 20 cm.

Jalan Cakung Cilincing Raya, Sukapura, Jakarta Utara ketinggian 50 cm, Jalan Hibrida Raya, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara ketinggian 15 cm, dan Jalan Muara Baru (depan Apartemen Pluit Se View), Penjaringan, Jakarta Utara ketinggian 30 cm.

 

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024

Tidak ada tulang terminal

pola slot modal 10 ribu
Berpolitik sehat untuk mewujudkan ekonomi inklusif di Indonesia
Ilustrasi Pemilu 2024 yang luber dan jurdil. ANTARA/ilustrator/Kliwon
Jakarta (ANTARA) - Keengganan seseorang untuk terjun ke dunia politik kerap kali disebabkan citra berpolitik yang cenderung hanya ingin berkuasa.

Padahal terlibat dalam berbagai aktivitas politik secara positif justru akan membuat seseorang memiliki peluang yang lebih besar untuk membuat perubahan dan berkontribusi lebih banyak kepada bangsa ini.

Salah seorang sahabat Nabi Muhammad, Ali bin Abi Thalib, pernah mengatakan bahwa kezaliman akan terus berlanjut, bukan karena banyaknya orang-orang jahat, tapi karena diamnya orang-orang baik.

Maka kemudian sangat ideal apabila dunia politik, khususnya di Indonesia, ini dipenuhi oleh orang-orang baik dengan cara-cara yang santun dan beretika hingga pada akhirnya mewujudkan ekonomi inklusif dan masyarakat yang madani.

Dunia politik Indonesia kini semakin dinamis dengan semakin antusiasnya anak-anak muda untuk terjun ke dalamnya.

Hal ini ibarat pedang bermata dua, ketika politik menawarkan sebuah pengalaman dan banyak pelajaran yang berharga, namun di sisi lain politik menawarkan kenikmatan memiliki kewenangan dan kekuasaan.

Sehingga pada dasarnya bahwa berpolitik memerlukan kedewasaan dalam bersikap dan berpikir karena ada anggapan bahwa politik itu "kejam", tak mengenal teman, saudara, bahkan ibu kandung, karena teman sejati hanyalah kepentingan.

Karena itu, terjunnya anak-anak muda ke dunia politik menjadi ujian, sekaligus anugerah tersendiri bagi kehidupan berdemokrasi di Indonesia.

Anak-anak muda berpolitik dituntut untuk lebih dalam dan lebih cepat memahami model-model perpolitikan, sehingga mampu mengejar sejawat atau seniornya agar bisa memperjuangkan konstituen dan lebih luas lagi rakyat.

Mereka harus benar-benar matang untuk memahami berpolitik yang inklusif dan bukan ekslusif karena model politik yang eksklusif dapat menghambat pencapaian tujuan pembangunan ekonomi nasional.

Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas mengatakan Indonesia memiliki pekerjaan rumah untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan kualitas demokrasi, sehingga pada akhirnya praktik-praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme di berbagai posisi penting pemerintahan dapat dihilangkan.

Sirojudin dalam analisisnya menilai Indonesia jangan sampai terjebak dalam sistem politik yang eksklusif, termasuk di dalamnya politik dinasti, karena ini tidak memberi ruang untuk kepercayaan dan kompetisi yang terbuka serta adil bagi semua warga negara.

Selain itu, Indonesia juga harus mampu menghindarkan diri dari praktik ekonomi ekstraktif yang dikelola oleh klien atau kroni politik.

Sebagai contoh, Presiden Jokowi menekankan pentingnya industrialisasi, kebijakan impor beras yang yang dilakukan untuk menutup kekurangan pasokan dalam jangka pendek. Pilihan kebijakan ini diharapkan tidak mendatangkan dampak ikutan yang merugikan.

Langkah atau kebijakan tersebut dapat terkawal dengan baik apabila kader-kader politikus dan birokrat dalam pemerintahan memiliki sikap negarawan dan integritas yang kuat.

Dengan demikian, output ekonomi Indonesia yang dipasarkan ke luar negeri tidak semata berasal dari industri ekstraktif dengan para pemain yang terbatas, melainkan dari industri kreatif yang melibatkan sumber daya manusia secara masif.


Integritas politik

Direktur Negarawan Center Johan Silalahi, pada sebuah kesempatan mengatakan saat ini semakin mudah bagi masyarakat untuk menyampaikan kritik terhadap Pemerintahan Presiden Jokowi, misalnya terkait kecenderungan pada bukan semata kritik atas kinerja, melainkan lebih banyak pada anggapan praktik politik dinasti serta koalisinya dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Hal ini menunjukkan bahwa kehidupan berdemokrasi di Indonesia sejatinya semakin terbuka, sehingga kontrol atas jalannya pemerintahan dapat dilakukan secara langsung oleh masyarakat.

Masyarakat semakin memahami apa yang bisa menghambat masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia. Masyarakat juga menjadi kontrol bagi praktik-praktik berpolitik yang memunculkan risiko besar terhadap integritas politik dan keadilan sosial di Indonesia.

Bagi Johan, bergabungnya Prabowo ke dalam pemerintahan pada awalnya dianggap untuk kepentingan persatuan bangsa, namun koalisi tersebut kini justru dipandang sebagai strategi untuk memperkuat kekuasaan politik.

Pada saat bersamaan masyarakat memiliki respons yang beragam atas hal tersebut, sesuai dengan pandangan politiknya masing-masing.

Merujuk pada pandangan mengenai negara gagal yang digambarkan oleh ekonom Daron Acemoglu dan ilmuwan politik James A. Robinson, Johan mengatakan bahwa demokrasi adalah indikator untuk menjadi negara maju, karena keterbukaan dalam negara demokrasi mencakup keterbukaan dalam bidang ekonomi.

Karena itu kontrol masyarakat sangat penting agar pemerintahan berjalan secara bersih, transparan, dan berintegritas sehingga tidak justru terjadi krisis politik yang bisa menjadi ancaman bagi kehidupan perekonomian.

Dalam pandangan mengenai negara gagal, semakin otoriter pemerintahan, maka akan semakin miskin dan suram masa depan negara itu.

Hal ini ditekankannya jangan sampai terjadi di Indonesia agar kehidupan bernegara, berdemokrasi, dan berekonomi tetap berjalan dengan baik.

Tahun politik ini merupakan momentum yang baik bagi masyarakat di Tanah Air untuk menggunakan hak politiknya, sehingga memiliki kontribusi nyata untuk bangsa ini.

Kontribusi itu, terutama dalam memilih calon pemimpin bangsa ini, sehingga kelak terpilih para pemimpin yang memiliki rekam jejak "governance" yang baik.

Sebab pilihan yang tepat akan menjamin masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia yang lebih cerah, masyarakat yang lebih inklusif dan semakin dewasa dalam berpolitik.

Semua menyadari bahwa kebijakan politik sangat berpengaruh terhadap kelangsungan ekonomi, maka diperlukan keputusan politik untuk menentukan, misalnya kebijakan fiskal yang bijaksana, kebijakan moneter yang seimbang, kebijakan regulasi yang kondusif, dan kebijakan investasi yang menguntungkan, sehingga terdukung faktor-faktor penting yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Dengan kebijakan politik yang tepat dan terintegrasi dari para pemimpin bangsa yang berintegritas tinggi, maka Indonesia akan dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkat kesejahteraan masyarakatnya.

 

Copyright © ANTARA 2024