petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

permainan slot gacor

bonus new member 100 to 8x 210Jutaan kata 464511Orang-orang telah membaca serialisasi

《permainan slot gacor》

IHSG Alami Tekanan Minor Awal Pekan Ini******

IHSG diprediksi mengalami tekanan minor awal pekan ini. Tekanan bisa dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian.
IHSG diprediksi mengalami tekanan minor awal pekan ini. Tekanan bisa dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian. (CNN Indonesia/Hesti Rika Pratiwi).
Jakarta, CNN Indonesia--

IndeksHarga SahamGabungan (IHSG) diprediksi tertekan pada perdagangan Senin (26/2).

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyebut rilis data kinerja emiten sejatinya menjadi salah satu penopang pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

Ia juga menambahkan IHSG dalam jangka pendek berpotensi terkonsolidasi wajar di tengah fluktuasi nilai tukar yang terlihat mulai membaik. Tapi, dalam jangka pendek, tekanan minor masih berpotensi terjadi.

Ia memprediksi pasar saham bergerak dalam rentang support 7.202 dan resistance 7.303 hari ini.

William pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ITMG, BBCA, BMRI, JSMR, TLKM, ICBP, AKRA, dan BSDE.

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan IHSG yang telah menembus ke bawah 7.277 mengisyaratkan peluang untuk menguji area supportterdekat menurut analisis Fibonacci Retracementdi 7.202-7235.

"IHSG mestinya akan rebound dan melanjutkan tren naik sebelumnya apabila tetap berada di atas 7.200," tutur Ivan.

Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support7.200 dan resistance7.403 hari ini.

IHSG ditutup di level 7.295 pada Jumat (23/2). Indeks saham melemah 44,54 poin atau plus 0,61 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp9,66 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 16,26 miliar saham.

Pada penutupan kali ini, 235 saham menguat, 293 terkoreksi, dan 236 lainnya stagnan.

[Gambas:Video CNN]



(del/agt)

Pengusaha Prediksi Beras Langka hingga Akhir Maret******

Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia memproyeksi kelangkaan dan mahalnya harga beras berlangsung setidaknya sampai akhir Maret 2024.
Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia memproyeksi kelangkaan dan mahalnya harga beras berlangsung setidaknya sampai akhir Maret 2024. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim).
Jakarta, CNN Indonesia--

Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) memproyeksi kelangkaan dan mahalnya hargaberas berlangsung setidaknya sampai akhir Maret 2024.

Ketua Umum Perpadi Sutarto Alimoeso mengatakan hal itu terjadi karena panen di Maret pun tidak terlalu besar dan cenderung di bawah normal.

"Kondisi seperti ini masih akan berlangsung sampai dengan akhir Maret," katanya kepada CNNIndonesia.com, Senin (26/2).

Kendati, ia tak merinci mengapa beras hasil panen tersebut menurun.

Harga beras belakangan menjadi sorotan karena melambung tinggi. Tak hanya itu, stoknya pun langka di ritel modern.

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengungkapkan harga beras saat ini melonjak hingga 20 persen. Padahal, Ramadan masih cukup jauh.

Sekretaris Jenderal Ikappi Reynaldi Sarijowan mengatakan harga beras saat ini menjadi Rp18 ribu per kilogram (kg). Naik tinggi dibandingkan biasanya sekitar Rp14 ribu per kg. Ini adalah harga tertinggi sepanjang pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Lihat Juga :
Kemendagri Minta Pemda Antisipasi Modus Pengusaha Mainkan Harga Beras

"Ya (harga beras premium Rp18.500 per kg tertinggi di era Presiden Jokowi). Hati-hati, jika pasar tradisional stok berasnya tidak melimpah tentu akan terganggu distribusi pangan rakyat yang ada di pasar," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Selasa (13/2) lalu.

Menurutnya, hilangnya beras premium secara mendadak tidak hanya terjadi di ritel. Di pasar, para pedagang juga kesulitan mendapatkan beras premium, karena memang stok yang dimiliki penggilingan juga terbatas.

Reynaldi menyindir lonjakan harga itu dipicu masifnya gelontoran bansos dan bantuan pangan beras 10 kg sebelum Pilpres 2024 kemarin. Pasalnya, setelah itu, kelangkaan pasokan beras mulai terjadi.

Menurutnya, pembagian bansos dalam momentum politik itu tentu menimbulkan tarik-menarik dengan stok beras di pasar. Ujungnya terjadi lonjakan harga, bahkan kelangkaan.

Lihat Juga :
Sri Mulyani Blak-blakan soal Pembahasan Dana Makan Gratis Ala Prabowo

"Tentu menteri yang terkait dalam hal ini, seperti Menteri Perdagangan (Zulkifli Hasan) dan Menteri BUMN (Erick Thohir) yang memang secara 'telanjang' mendukung paslon tertentu. Namun, tidak memperhatikan nasib petani kecil kita, pedagang kecil kita," kritik Reynaldi.

"Fakta bahwa harga beras tinggi ini bukti pemerintah tidak serius menanganinya. Jelas bahwa tata niaga pangan kita ini mesti diperbaiki dan perlu ada perubahan agar tidak terjadi seperti ini terus-menerus," tambahnya.

Sementara itu Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi menyebut kenaikan harga beras terjadi karena harga gabah memang sudah tinggi di tingkat petani; di atas Rp7.000 per kg.

"Jadi kondisi harga gabah yang sudah sampai di atas Rp7.500 itu terjadi di hampir semua sentra produksi," ujar dia dalam media briefing di Kantor Pusat Bulog Jakarta, Selasa (13/2).

Bayu merinci harga gabah petani dan harga beras di sentra produksi yang dicatat Bulog per 12 Februari 2024. Di Indramayu, misalnya, harga gabah sebesar Rp7.350 per kg dan beras premiumnya Rp15.475, di Karawang gabahnya Rp7.150 per kg dan berasnya Rp14.333.

Kemudian, di Banyumas harga gabah Rp8.300 per kg dan beras Rp15 ribu per kg, di Sragen gabahnya Rp8.100 dan beras premiumnya Rp14.200 per kg. Di Ngawi harga gabah Rp8.200 per kg dan beras premiumnya Rp15.700 per kg.

Selanjutnya, di Sidrap, Sulawesi Selatan harga gabahnya Rp7.900 per kg dan beras premiumnya Rp14.050 per kg.

Menurutnya, kenaikan harga terjadi di seluruh negeri akibat harga gabah yang melonjak. Itu untuk kualitas gabah kering dan beras premium.

Jokowi juga pernah mengungkap alasan mengapa harga beras masih mahal di pasaran. Menurut dia, harga beras masih naik karena saat ini belum masuk masa panen raya.

"Ya belum panen raya. Kalau nanti produksinya melimpah pas panen raya, pasti harganya juga turun," ujarnya usai melakukan peninjauan di Pasar Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

[Gambas:Video CNN]



(del/mrh)




bab terbaru:asiahoky

Perbarui waktu:2024-07-09

Daftar bab terbaru
tesla338
fb slot gacor
pinjam bri kur 2022
77 gacor
tafsir mimpi 86
win77 slot gacor
messipoker
royal888
slotsaja
Daftar isi semua bab
Bab 1 lazada bisa pinjam uang
Bab 2 wd slot88
Bab 3 link slot aman
Bab 4 daftar situs slot terpercaya 2022
Bab 5 pinjol yang terdaftar di kominfo
Bab 6 paito oregon 03
Bab 7 kedai69
Bab 8 erek erek naik motor
Bab 9 link7meter
Bab 10 pola maxwin olympus hari ini 2023
Bab 11 tarikan jp paus hk slot gacor
Bab 12 rtp slot jam gacor hari ini
Bab 13 semua situs slot nexus
Bab 14 pinjaman gampang
Bab 15 cara membeli hp kredit di akulaku
Bab 16 agen slot gacor gampang menang
Bab 17 tafsir mimpi 41
Bab 18 persyaratan pinjam uang di bri
Bab 19 togel dan slot terlengkap
Bab 20 slot new member gacor
Klik untuk melihattersembunyi di tengah3589bab
gadisBacaan TerkaitMore+

pilihan super

bioskop777 slot
Kantor Staf Presiden (KSP) heran harga beras di pedagang tradisional masih mahal. Padahal di Pasar Induk Beras Cipinang dan Pasar Induk Beras Johar sudah turun.
Kantor Staf Presiden (KSP) heran harga beras di pedagang tradisional masih mahal. Padahal di Pasar Induk Beras Cipinang dan Pasar Induk Beras Johar sudah turun. ( CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia--

Kantor Staf Presiden (KSP) heran mengapa harga berasdi pedagang tradisional dan warung-warung masih tetap mahal. Padahal harga di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) dan Pasar Induk Beras Johar, Karawang sudah turun.

Deputi III KSP Edy Priyono menyorot rata-rata harga beras medium pada panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang ada di kisaran Rp14 ribu per kg.

Menurutnya, ini berbeda dengan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) dan data Kementerian Perdagangan yang menunjukkan harga beras medium masih di level Rp16 ribu per kg.

Meski di pasar induk sudah turun, Edy mengatakan harga beras di tingkat pedagang dan warung masih tetap mahal. Ini terjadi merata di Jakarta maupun Jawa Barat.

Ia mencontohkan rata-rata harga beras medium di Jakarta menembus Rp16.150 per kg atau lebih tinggi dari rata-rata nasional. Harga rata-rata harga beras medium di Jawa Barat juga cukup tinggi, yakni Rp16.050 per kg.

"Ini menjadi pertanyaan besar, tidak untuk kita diskusikan sekarang, tapi mohon menjadi perhatian teman-teman, saya enggak tahu kalau begini nih Kementerian Perdagangan atau Badan Pangan. Kenapa harga beras medium yang sudah murah di Pasar Induk Cipinang dan Pasar Johar Karawang itu tidak tertransformasi menjadi harga beras medium yang rendah di pasar tradisional dan warung-warung? Itu pertanyaan," tutur Edy.

"Apakah mereka (pedagang) mengambil margin cukup besar atau gimana? Kita gak tahu. Upaya kita sudah sangat besar kan, sudah banyak yang dilakukan teman-teman Badan Pangan, Bulog, kerja sama dengan teman-teman pemerintah daerah," sambungnya.

Ia mengatakan Pasar Induk Cipinang menjadi tempat pedagang-pedagang eceran mengambil beras. Secara logika, Edy menyebut jika beras yang didapat lebih murah di Pasar Induk Cipinang seharusnya membuat harga jualnya juga murah.

[Gambas:Video CNN]



(skt/agt)

orang yang tidak bermoral

slot casino online
Kantor Staf Presiden (KSP) heran harga beras di pedagang tradisional masih mahal. Padahal di Pasar Induk Beras Cipinang dan Pasar Induk Beras Johar sudah turun.
Kantor Staf Presiden (KSP) heran harga beras di pedagang tradisional masih mahal. Padahal di Pasar Induk Beras Cipinang dan Pasar Induk Beras Johar sudah turun. ( CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia--

Kantor Staf Presiden (KSP) heran mengapa harga berasdi pedagang tradisional dan warung-warung masih tetap mahal. Padahal harga di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) dan Pasar Induk Beras Johar, Karawang sudah turun.

Deputi III KSP Edy Priyono menyorot rata-rata harga beras medium pada panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang ada di kisaran Rp14 ribu per kg.

Menurutnya, ini berbeda dengan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) dan data Kementerian Perdagangan yang menunjukkan harga beras medium masih di level Rp16 ribu per kg.

Meski di pasar induk sudah turun, Edy mengatakan harga beras di tingkat pedagang dan warung masih tetap mahal. Ini terjadi merata di Jakarta maupun Jawa Barat.

Ia mencontohkan rata-rata harga beras medium di Jakarta menembus Rp16.150 per kg atau lebih tinggi dari rata-rata nasional. Harga rata-rata harga beras medium di Jawa Barat juga cukup tinggi, yakni Rp16.050 per kg.

"Ini menjadi pertanyaan besar, tidak untuk kita diskusikan sekarang, tapi mohon menjadi perhatian teman-teman, saya enggak tahu kalau begini nih Kementerian Perdagangan atau Badan Pangan. Kenapa harga beras medium yang sudah murah di Pasar Induk Cipinang dan Pasar Johar Karawang itu tidak tertransformasi menjadi harga beras medium yang rendah di pasar tradisional dan warung-warung? Itu pertanyaan," tutur Edy.

"Apakah mereka (pedagang) mengambil margin cukup besar atau gimana? Kita gak tahu. Upaya kita sudah sangat besar kan, sudah banyak yang dilakukan teman-teman Badan Pangan, Bulog, kerja sama dengan teman-teman pemerintah daerah," sambungnya.

Ia mengatakan Pasar Induk Cipinang menjadi tempat pedagang-pedagang eceran mengambil beras. Secara logika, Edy menyebut jika beras yang didapat lebih murah di Pasar Induk Cipinang seharusnya membuat harga jualnya juga murah.

[Gambas:Video CNN]



(skt/agt)

Perang Total Roma: Kekaisaran Dunia Lainnya

mediabola78
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi 3,05 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Maret 2024.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi 3,05 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Maret 2024. Ilustrasi. (AFP/NHAC NGUYEN).
Jakarta, CNN Indonesia--

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi 3,05 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Maret 2024. Sementara, inflasi bulanan terealisasi 0,52 persen.

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan terjadi peningkatan indeks harga konsumen (IHK) secara bulanan dari 105,58 menjadi 106,13.

"Tingkat inflasi bulanan Maret 2024 relatif lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan bulan yang sama pada tahun lalu," ujar Amalia dalam konferensi pers di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Senin (1/4).

Amalia mengatakan laju inflasi komoditas itu adalah sebesar 1,42 persen secara bulanan dan memberikan andil inflasi sebesar 0,41 persen.

Komoditas penyumbang utama inflasi pada kelompok ini adalah telur ayam ras dengan andil inflasi sebesar 0,09 persen. Diikuti, daging ayam ras dengan andil inflasi sebesar 0,09 persen, beras 0,09 persen, cabe rawit 0,02 persen, serta bawang putih 0,02 persen.

Namun, dari kelompok makanan minuman dan tembakau juga ada yang meyumbang deflasi.

"Yang memberikan andil deflasi diantaranya adalah cabai merah dan tomat yang memberikan andil deflasi masing-masing sebesar minus 0,02 persen," ucap Amalia.

Lebih lanjut, dari 38 provinsi, sebanyak 34 provinsi mengalami inflasi. Sementara, empat sisanya deflasi.

Provinsi dengan inflasi tertinggi adalah Sulawesi Utara yakni 1,07 persen secara bulanan. Disusul Papua Tengah 1,01 persen, Banten 0,98 persen, Bali 0,93 persen, dan NTB 0,87 persen.

Sedangkan empat provinsi penyumbang deflasi adalah NTT minus 0,14 persen secara bulanan. Lalu, Papua Selatan minus 0,17 persen, Papua minus 0,19 persen, dan Maluku minus 0,46 persen.

[Gambas:Video CNN]



(mrh/sfr)

Master Kelangsungan Hidup Super

slot terpercaya mudah menang
Sepekan jelang Ramadan, harga beras masih tak kunjung landai. Harga beras kualitas bawah, medium hingga super masih naik.
Dua pekan jelang Ramadan, harga beras masih tak kunjung landai. Harga beras kualitas bawah, medium hingga super masih naik. (Foto: CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia--

Mayoritas harga pangan naik pada awal pekan ini, Senin (4/3). Dua pekan jelangRamadan, harga berasmasih tak kunjung landai. Harganya masih terus naik.

Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, harga rata-rata beras secara nasional di level eceran masih terus naik dibanding pekan lalu.

Beras kualitas bawah I dijual Rp14.700 per kg, padahal pekan lalu masih Rp14.550 per kg. Beras kualitas bawah II Rp14.450 per kg dari sebelumnya Rp14.350 per kg.

Kemudian, beras kualitas super I dijual Rp17.300 per kg, sementara pekan lalu Rp17.150 per kg. Harga beras kualitas super II juga naik menjadi Rp16.750 per kg dari Rp16.600 per kg.

Beberapa komoditas pangan yang juga naik jelang puasa adalah gula. Harga gula pasir premium naik menjadi Rp18.400 per kg dari Rp18.300 per kg. Lalu, gula pasir lokal pun naik Rp100 menjadi Rp17.750 per kg.

Telur ayam ras juga melejit ke Rp31.700 per kg, padahal pekan lalu masih Rp30.900 per kg. Harga daging ayam ras segar meroket menjadi Rp38.700 per kg dari Rp37.700 per kg pada pekan lalu.

Minyak goreng kemasan bermerek II naik menjadi Rp19.350 per kg dari Rp19.300, serta minyak goreng curah dijual Rp16.300 per kg dari Rp16.200 per kg. Adapun minyak goreng kemasan bermerek I tetap Rp20.750 per kg.

Lihat Juga :
Pantauan Kemendag di 649 Pasar, Harga Beras Premium Masih Belum Turun

Bawang putih pun terpantau naik menjadi Rp41.150 per kg dari Rp40.800 per kg.

Beberapa harga pangan terpantau stabil sejak pekan lalu. Harga daging sapi kualitas I tetap Rp138.200 per kg, begitu pun daging sapi kualitas II Rp12.9300 per kg, sama seperti minggu lalu.

Kemudian, harga bawang merah juga merangkak turun. Kini, bawang merah dijual Rp36.900 per kg dari sebelumnya Rp37.350 per kg.

Komoditas cabai-cabaian justru turun harga. Harga cabai rawit merah kini Rp68.150 per kg dari Rp69.050 per kg, cabai merah Rp73.700 per kg dari Rp77 ribu per kg, serta cabai merah keriting Rp67.100 per kg dari Rp71.750 per kg.

Namun, cabai rawit hijau berbeda. Harganya naik menjadi Rp52.900 per kg dari Rp52.750 per kg.

Pekan lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim harga beras sudah turun di sejumlah pasar. Ia pun meminta narasi harga beras naik tidak langsung ditelan mentah-mentah.

Jokowi meminta agar masyarakat kembali memeriksa harga beras di pasaran.

"Coba dicek, jangan menginformasikan seperti itu ya (harga beras naik. Coba dicek di Pasar Induk Cipinang, cek ke Pasar Johar, ini pasar-pasar beras harus dicek. Coba kalian datang ke Pasar Cipinang, cek harga turun apa naik. Cek di Pasar Johar, naik atau tidak, turun atau tidak," kata Jokowi usai menghadiri acara Rapim TNI/Polri di Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2).

Jokowi meminta agar masyarakat mengunjungi pasar-pasar induk seperti di Cipinang, Jakarta hingga Pasar Johar, Karawang. Ia meminta masyarakat untuk melihat sendiri apakah terjadi kenaikan atau penurunan harga beras.

"Cek sudah turun, karena harian itu saya cek dan saya selalu mendapatkan angka-angka," ujarnya.

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) sebelumnya mengungkapkan harga beras saat ini melonjak hingga 20 persen. Padahal, Ramadan masih cukup jauh.

Sekretaris Jenderal Ikappi Reynaldi Sarijowan mengatakan harga beras saat ini menjadi Rp18 ribu per kilogram (kg). Naik tinggi dibandingkan biasanya sekitar Rp14 ribu per kg. Ini adalah harga tertinggi sepanjang pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurutnya, hilangnya beras premium secara mendadak tidak hanya terjadi di ritel. Di pasar, para pedagang juga kesulitan mendapatkan beras premium, karena memang stok yang dimiliki penggilingan juga terbatas.

Reynaldi menyindir lonjakan harga itu dipicu masifnya gelontoran bansos dan bantuan pangan beras 10 kg sebelum Pilpres 2024 kemarin. Pasalnya, setelah itu, kelangkaan pasokan beras mulai terjadi.

[Gambas:Video CNN]

(pta)

Tengkorak, Pahlawan, dan Gadis Ajaib

jam gacor gatotkaca
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi 3,05 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Maret 2024.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi 3,05 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Maret 2024. Ilustrasi. (AFP/NHAC NGUYEN).
Jakarta, CNN Indonesia--

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi 3,05 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Maret 2024. Sementara, inflasi bulanan terealisasi 0,52 persen.

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan terjadi peningkatan indeks harga konsumen (IHK) secara bulanan dari 105,58 menjadi 106,13.

"Tingkat inflasi bulanan Maret 2024 relatif lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan bulan yang sama pada tahun lalu," ujar Amalia dalam konferensi pers di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Senin (1/4).

Amalia mengatakan laju inflasi komoditas itu adalah sebesar 1,42 persen secara bulanan dan memberikan andil inflasi sebesar 0,41 persen.

Komoditas penyumbang utama inflasi pada kelompok ini adalah telur ayam ras dengan andil inflasi sebesar 0,09 persen. Diikuti, daging ayam ras dengan andil inflasi sebesar 0,09 persen, beras 0,09 persen, cabe rawit 0,02 persen, serta bawang putih 0,02 persen.

Namun, dari kelompok makanan minuman dan tembakau juga ada yang meyumbang deflasi.

"Yang memberikan andil deflasi diantaranya adalah cabai merah dan tomat yang memberikan andil deflasi masing-masing sebesar minus 0,02 persen," ucap Amalia.

Lebih lanjut, dari 38 provinsi, sebanyak 34 provinsi mengalami inflasi. Sementara, empat sisanya deflasi.

Provinsi dengan inflasi tertinggi adalah Sulawesi Utara yakni 1,07 persen secara bulanan. Disusul Papua Tengah 1,01 persen, Banten 0,98 persen, Bali 0,93 persen, dan NTB 0,87 persen.

Sedangkan empat provinsi penyumbang deflasi adalah NTT minus 0,14 persen secara bulanan. Lalu, Papua Selatan minus 0,17 persen, Papua minus 0,19 persen, dan Maluku minus 0,46 persen.

[Gambas:Video CNN]



(mrh/sfr)

Perbaikan abadi

bolawins
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengungkapkan kelangkaan dan tingginya harga beras tak lepas dari penurunan produksi.
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengungkapkan kelangkaan dan tingginya harga beras tak lepas dari penurunan produksi. Ilustrasi. (Pixabay/ImageParty).
Jakarta, CNN Indonesia--

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengungkapkan kelangkaan dan tingginya harga berastak lepas dari penurunan produksi.

Hal itu diungkapkan oleh Komisioner Anggota KPPU Hilman Pujana usai Focus Group Discussion (FGD) terkait masalah beras bersama produsen, pengusaha penggilingan, Badan pangan Nasional, Kementerian perdagangan, Kementerian Pertanian, hingga Food Station Cipinang di kantor KPPU, Jakarta, Rabu (28/2).

Hilman menyebut saat ini suplai beras turun. Oleh karena itu, harganya pun melambung.

Selain itu, penurunan produksi juga tak lepas dari el nino.

Terkait kelangkaan beras premium di ritel modern, Hilman mengaku para produsen memang kesulitan menyalurkan beras ke pasar modern itu.

Sebab, para produsen tidak bisa memenuhi harga eceran tertinggi (HET) yang mencapai Rp13.900 per kg. Sementara, biaya yang harus dikeluarkan lebih dari angka itu.

"Jadi mereka (produsen) tidak bisa suplai ke market karena nggak masuk harga bahan gabahnya untuk mereka produksi sudah di atas Rp7.000. Tentunya, dengan produksi segala macem, sampai di ritel ya nggak akan masuk, pasti akan di atas HET," ujar Hilman.

Lihat Juga :
AHY saat Perdana Sambangi IKN: Kita Tak Ingin Habis-habisan dari APBN

Selanjutnya, ia mengatakan ketentuan HET merupakan ranah dari pemerintah. Namun, ia mengatakan Badan Pangan Nasional akan mereview HET itu.

"Tadi juga disampaikan oleh Bapanas juga akan dilakukan review terkait HET dan lain-lain," katanya.

Terpisah, Wakil Ketua Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (Perpadi) Billy Haryanto mengatakan beras langka di ritel modern karena diserbu oleh para calon legislatif (caleg).

Menurutnya, para caleg mulai memborong beras di ritel modern sejak masa kampanye dimulai pada November.

Ia mengatakan awalnya para caleg itu memesan beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC). Namun, PIBC baru bisa menyediakan beras dalam 1-2 hari. Akhirnya, para caleg lebih memilih langsung di ritel modern.

"Kemarin kan beras langka di ritel diberitakan. Itu betul. Karena diserbu caleg yang 5 kilogram. Banyak yang memesan di sini caleg itu, tapi nggak mampu produsen karena waktu nggak cukup, akhirnya beli di modern market," katanya di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Rabu (28/2).

Billy mengatakan karena diserbu caleg, pembelian beras di ritel kemudian dibatasi seperti saat ini.

"Waktu itu kan belum dibatasi jadi ngambil dari sana (ritel). Biasanya yang beli se-Jabodetabek dapilnya," katanya.

[Gambas:Video CNN]



(mrh/sfr)