petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

ovodewa

pinjol bunga rendah cepat cair 278Jutaan kata 848092Orang-orang telah membaca serialisasi

《ovodewa》

SMAN 7 Solo Gelar Pendidikan Karakter Hasthalaku, Kembalikan Sikap Luhur Jawa******

SOLO–SMA Negeri 7 Solo menggelar kegiatan Penguatan Pendidikan Karakter dan Implementasinya di kehidupan sehari-hari sebagai cerminan sikap Hasthalaku di Taman Budaya Jawa Tengah pada Selasa (12/12/2023).

Kegiatan ini berupa pembekalan pendidikan karakter oleh Korem 074 Warastratama untuk seluruh siswa kelas X dan XI SMAN 7 Solo. Selama pembekalan, murid-murid tersebut mendapatkan ilmu tatacara Baris Berbaris dalam PBB serta wawasan kebangsaan.

Promosi Semakin Populer di Internasional, BRI & Pegadaian Dukung UMKM Kopi Go Global

Sekretaris kegiatan, Anis Setyawati, mengatakan para siswa juga diberi pendisiplinan dalam melaksanakan ibadah secara bersama-sama.

Anis menjelaskan hasthalaku adalah sikap andhap asor dan menjunjung tinggi toleransi. Lewat penguatan karakter tersebut para murid juga mendapatkan pendidikan hasthalaku.

“Para siswa diajarkan untuk meningkatkan kedekatan dengan Tuhan dan agama yang mereka anut, tentunya tidak melupakan sikap toleransi kepada agama lainnya. Pada acara kemarin siswa-siswa diajarkan tertib beribadah dan lokasi beribadah dibagi di tempat-tempat sesuai agamanya masing-masing,” tutur Anis saat dihubungi Solopos.comsecara terpisah, Kamis (14/12/2023).

Menurut dia, cara tersebut dilakukan untuk meningkatkan iman dan takwa murid-murid kelas X dan XI SMAN 7 Solo sesuai agama yang mereka anut, dan juga mengajarkan pengenalan agama lainnya yang ada di Indonesia.

Melihat kesuksesan acara, Anis mengatakan pihak SMAN 7 Solo akan menggelar kegiatan serupa di tahun berikutnya untuk mendidik karakter murid-murid mereka. Namun, dia memastikan kegiatan akan diselenggarakan menyesuaikan jadwal kegiatan belajar dan mengajar (KBM).

“Generasi murid-murid sekarang adalah generasi Z atau genzet yang secara 24 jam terpapar teknologi dan Internet, menyebabkan perilaku dan karakter mereka tidak sesuai dengan karakter orang Jawa lagi yang luhur dan berbudaya. Tentunya dengan penguatan karakter ini bisa menumbuhkan karakter yang sudah luntur tersebut,” ujar Anis.

Anis mengatakan murid-murid menerima pelatihan karakter tersebut dengan antusiasme yang tinggi, menurut dia, hal itu karena pelatihan dilakukan secara kolektif dan tidak ada rasa saling menggurui dalam pertemanan antarmurid.

Anis berharap lewat pelatihan dan penguatan karakter tersebut, para siswa belajar bahwa sejatinya setiap agama itu baik, maka kita sebagai manusia harus baik juga dalam menerapkan ajaran agama.

Bisa Belajar Coding, SMP Muhammadiyah 1 Solo Punya Program Baru ICT******

SOLO—–SMP Muhammadiyah 1 Simpon Solo meluncurkan program pembelajaran berbasis komputer atau  Information Communication Technology (ICT) yang dimulai pada Januari 2024.

Plt. Kepala SMP Muhammadiyah 1 Simpon Solo, Rusmanto mengatakan dalam program tersebut sekolah memfasilitasi siswa untuk memanfaatkan teknologi berbasis digital sebagai media pembelajar.

Promosi Kinerja Apik, Kualitas Kredit BRI Terjaga dengan Terus Turunnya Loan at Risk

“Termasuk pada kurikulum. Kalau sekolah lain ekstrakurikuler, kita masuk di mata pelajaran. Kalau sekolah lain punya tidak punya rapor ICT, kita punya,” kata dia ketika dihubungi Solopos.commelalui sambungan telepon, Rabu (17/1/2024).

Rusmanto melihat kebutuhan akan berbagai media interaktif semakin meningkat karena perkembangan teknologi cukup pesat pesat. Selama ini pihaknya sudah merancang kurikulum berbasis agama agar siswa memiliki pemahaman religius yang baik.

Maka program tersebut dirancang agar para siswa tidak hanya memiliki kecakapan religius namun juga kemampuan adaptasi terhadap perkembangan teknologi berbasi komputer. 

“Punya kemampuan dalam hal digitalisasi dalam hal diajarkan membuat flyer, short movie, sampai coding, untuk menyiapkan agar anak-anak melek IT,” kata dia.

Dia mengatakan membuka program ICT untuk tiga kelas masing-masing diisi 25 siswa. Salah satu yang membedakan dengan program lain adalah penggunaan komputer untuk media pembelajaran. “Jadi anak-anak belajar nyaris tanpa buku, kecuali yang hitung-hitungan,” kata dia.

Rusmanto menambahkan ada berapa fasilitas khusus yang diberikan untuk program ICT. Misalnya setiap siswa difasilitasi satu perangkat komputer, akses Internet, dan ruang kelas dilengkapi LCD, AC, sampai Smart Tv untuk pembelajaran.

Pihaknya diharapkan lewat fasilitas pendukung itu siswa mampu membuat coding sendiri dan bisa menciptakan program seperti education game atau lainnya. 

“Materi selanjutnya, anak-anak juga diperkenalkan dengan desain grafis, seperti corel draw, dan penggunaan aplikasi Microsoft Office,” kata dia.

Setop Kekerasan Seksual di Kampus! Mahasiswa Kudu Berani Lapor******

SOLO —Kekerasan seksual di lingkungan kampus menjadi hal memprihatinkan yang mencoreng nama baik institusi pendidikan. Oleh sebab itu, hal ini harus menjadi perhatian dan diberantas bersama oleh semua pihak, terutama mahasiswa.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mendorong baik para warga di lingkungan kampus maupun masyarakat umum untuk berani melapor apabila mengetahui dan mengalami kasus kekerasan seksual.

Promosi Terus Bertumbuh, Pemberdayaan dan Pendampingan BRI Sentuh 19.533 Klaster Usaha

“Kami mengajak warga kampus dan masyarakat untuk segera melapor jika mengalami atau mengetahui kasus kekerasan seksual,” kata Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek Nizam dalam keterangan di Jakarta, Kamis (7/12/2023), sebagaimana dilansir Antara.

Nizam menekankan seluruh warga kampus harus terlibat dalam membangun kesadaran dan kepedulian untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual di lingkungan kampus agar dapat segera diatasi.

Kesadaran itu harus dimiliki tidak hanya oleh rektor, wakil rektor, Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) melainkan juga mahasiswa dan seluruh yang ada di lingkungan kampus.

Sejalan dengan pandangan Nizam, Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemendikbudristek Franka Makarim mengatakan penanggulangan kekerasan seksual di lingkungan kampus bukan tanggung jawab semata dari satgas PPKS Kemendikbudristek.

Franka pun mengajak orang tua, pendidik, dan pendamping dari masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah dan menangani kekerasan seksual di kampus.

Menurut Franka, keluarga berperan penting dalam mengedepankan edukasi mengenai kekerasan seksual kepada seluruh anggota keluarga sebagai kunci membentuk kesadaran dan pemahaman yang membantu mencegah terjadinya kasus kekerasan.

“Sebagai orang tua, pendidik, dan pendamping dari masyarakat kita harus berpartisipasi aktif dalam mencegah dan menangani kekerasan seksual yang terjadi di lingkungan perguruan tinggi,” ujar Franka.




bab terbaru:xyz 138 slot

Perbarui waktu:2024-07-03

Daftar bab terbaru
buku mimpi ular 4d
link slot indonesia
cara mengatasi terjerat pinjol
togel2win
rtp airbet88 hari ini
kredivo bali
kembar jitu
eurutogel
situs slot terbaik terpercaya
Daftar isi semua bab
Bab 1 slot 888 bet
Bab 2 paito kentucky mid
Bab 3 situs slot gacor 2023 terpercaya thailand
Bab 4 situs 888
Bab 5 trik gacor mahjong ways 1
Bab 6 dewavegas99
Bab 7 kilat77
Bab 8 satuslot
Bab 9 pinjam uang akulaku
Bab 10 game slot gacor terbaru
Bab 11 citibet88
Bab 12 powernetslot
Bab 13 slot gacor asia
Bab 14 rtp roma 77
Bab 15 manis888
Bab 16 situs slot 138 terbaru
Bab 17 nama situs slot terbaru
Bab 18 mantap slot 138
Bab 19 struk pembayaran kredivo
Bab 20 lawastoto
Klik untuk melihattersembunyi di tengah9863bab
fiksi ilmiahBacaan TerkaitMore+

Saya punya klien yang berdiri sendiri

yoda4d

SOLO —Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret atau FKIP UNS Solo mempersembahkan pagelaran wayang kulit di Pendhapa R.Ng. Yasadipura PUI Javanologi UNS, Kamis (21/12/2023).

Pentas wayang kulit yang ditonton oleh seratusan orang itu menampilkan lakon cerita Timbule Pandanwangi. Cerita itu dibawakan oleh dalang yang merupakan mahasiswa semester V Prodi Pendidikan Bahasa Jawa, Wisnu Kurniawan.

Promosi UMKM Expo(rt) Brilianpreneur Buka Jalan Produsen Aksesori Go Internasional

Wisnu yang sejak kecil sering mementaskan lakon wayang lihai menghidupkan karakter lewat dialog yang serius dan terkadang diselipi guyonan. Tidak jarang Wisnu nembangdengan iringan gamelan yang juga dimainkan oleh mahasiswa. 

Iring-iring gamelan itu semakin mempertebal emosi. Semakin lama cerita semakin dramatis. Pria asal Tulungagung itu menarasikan sebuah cerita yang berpusat pada kisah asmara Prabu Basudewa. 

Prabu Basudewa marah setelah melihat istrinya, Dewi Maerah, memadu kasih dengan Prabu Gorawangsa yang menjelma menjadi Prabu Basudewa palsu. Kemarahan itu berbuah pertengkaran hingga akhirnya Prabu Gorawangsa mati ditangan Prabu Basudewa. 

Pimpinan produksi, Usup Iskandar, mengatakan pergelaran seni kali ini bukan kali pertama digelar, melainkan sudah kali kesebelas. Acara yang rutin dilaksanakan setiap tahun itu bertujuan untuk menjaga hubungan mahasiswa antar-angkatan serta alumni. “Pentas ini disokong oleh iuran tiga angkatan yakni angkata 2021, 2022, dan 2023,” kata dia.

Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Jawa UNS, Budi Waluyo, mengatakan gelar seni pertama kali dilaksanakan pada 2012. Ide dan konsep acara hampir semuanya dikerjakan oleh para mahasiswa. Ini sekaligus menjadi proses belajar bagi mahasiswa untuk mempersiapkan suatu pentas seni. 

“Pentas ini kolaborasi, hampir sebagian besar dari para mahasiswa. Termasuk dalang yang juga mahasiswa,” kata dia.

Plt. Wakil Rektor Riset dan Inovasi UNS, Kuncoro Diharjo, mengatakan pagelaran ini sesuai dengan visi universitas untuk menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Menurutnya pentas kali ini terdapat korelasi dengan capaian kinerja universitas.

“Pentas seni bisa mewujudkan program merdeka belajar, karena para mahasiswa rekognisi mata kuliah,” kata dia. Rekognisi kuliah yang dimaksud yakni pengakuan kegiatan belajar mahasiswa di luar kampus dan menyetarakannya dengan SKS mata kuliah.

Menurutnya kegiatan seni seperti ini bisa memperkuat bekal mahasiswa setelah lulus. Salah satunya yakni mampu manajemen waktu, berpikir kritis memecahkan masalah, sampai pengetahuan kesenian.

Game ini menyerang dunia lain

slot123

SOLO—Penataan kelembagaan internal Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo terus berjalan. Terbaru Senat Akademik (SA) UNS melakukan pembentukan Panitia Pemilihan Anggota Majelis Wali Amanat atau PPA MWA 2024-2029.

Sekretaris SA UNS Solo, Mohammad Jamin,mengatakan pembentukan PPA MWA juga merupakan tindak lanjut dari terbitnya Peraturan MWA UNS No. 1/2023 tentang Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota MWA yang terbit dan disosialisasikan pada 8 Januari 2024 lalu.

Promosi UMKM Expo(rt) Brilianpreneur Buka Jalan Produsen Aksesori Go Internasional

Pembentukan PPA MWA didasarkan atas Surat Keputusan Senat Akademik (SA) UNS No. 20/UN.27.SA/TP.01/2024. Unsur keanggotaan PPA MWA terdiri atas pengarah yakni Rektor dan Ketua Dewan Profesor UNS, Ketua yang dijabat oleh ex-officio Ketua SA, dan 12 orang anggota SA yang mewakili masing-masing Fakultas dan Sekolah.

Jamin menjelaskan terkait jadwal pemilihan calon anggota MWA belum bisa dipublikasikan lantaran saat ini masih diproses. Dia mengatakan perlu ada sinkronisasi dengan jadwal kegiatan yang ada di UNS.

“Nanti untuk waktunya kami uploaddi websiteyang segera kami launchingsehingga untuk timelinemasih dilakukan finalisasi,” kata dia.

Tugas utama PPA MWA UNS adalah membentuk keanggotaan MWA baru, setelah organ internal itu dibekukan oleh Mendikbudristek pada Maret 2023 lalu. Pembekuan itu diputuskan melalui Peraturan Mendikbudristek No. 24/2023 tentang Penataan Peraturan Internal dan Organ di Lingkungan UNS. 

“Yang perlu kami sampaikan, dalam proses pemilihan kami berharap bisa mendapatkan bakal calon yang semakin banyak semakin baik, supaya lebih kompetitif. Panitia akan bekerja sesuai peraturan normatif. Sehingga harapannya bisa memberikan anggota mwa yang kredibel,” kata dia.

Dia mengatakan peraturan normatif yang dijalankan oleh PPA MWA sudah sangat ketat untuk mengantisipasi kecurangan atau adanya kepentingan dari kelompok tertentu. Jamin menambahkan yang menjadi panitia pemilihan secara otomatis kehilangan hak untuk menjadi anggota MWA yang baru.

“Jadi kami ini semua adalah orang yang berkorban karena ada kemungkinan kami terpilih [menjadi anggota MWA]. Maka Insyaallah akan menghasilkan MWA yang diinginkan, dan PPA MWA tidak ada interest tertentu kecuali untuk kepentingan UNS,” kata dia.

Jamin juga menegaskan tugas panitia akan selesai setelah anggota MWA yang baru terpilih. Setelah itu MWA bakal menjalankan tugas dan fungsinya. Salah satu tugas yang paling mendesak adalah melaksanakan pemilihan rektor definitif. 

“Kami hanya mengantarkan sampai terbentuknya MWA,” kata dia. 

Mengutip laman resmi UNS Solo, MWA adalah badan tertinggi di universitas yang mewakili kepentingan pemerintah, kepentingan masyarakat, dan kepentingan universitas itu sendiri.  

MWA memiliki fungsi untuk menyusun, merumuskan dan menetapkan kebijakan universitas. Selain itu, terdapat fungsi pengawasan terkait kebijakan universitas di bidang nonakademik.

Anggota MWA harus terdiri atas 17 (tujuh belas) orang, yakni Menteri, Rektor UNS, Ketua SA, wakil masyarakat (4 orang), wakil anggota SA (7 orang). wakil tenaga pendidik (1 orang) dan Wakil mahasiswa (1 orang).

Berikut anggota PPA MWA UNS yang sudah ditetapkan:

Nuryani, perwakilan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA);
Didik Gunawan Suharto, perwakilan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP);
Mohd. Harisudin, perwakilan Fakultas Pertanian (FP);
Munawir, perwakilan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP);
Asril Laksiani, perwakilan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ;
Mohammad Jamin, perwakilan Fakultas Hukum (FH);
Sri Mulyani, perwakilan Sekolah Vokasi (SV);
Sarwono, perwakilan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD);
Djatmika, perwakilan Fakultas Ilmu Budaya (FIB);
Rony Syaifullah, perwakilan Fakultas Olahraga (FKOR);
Eti Poncorini, perwakilan Fakultas Kedokteran (FK);
Eko Pujianto, perwakilan Fakultas Teknik (FT).

wadah pemikir perkotaan

bulan spin slot gacor

SUKOHARJO –Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar International Summit on Science, Technology, Humanity (ISETH) ke-9 Tahun 2023 yang dilaksanakan pada Selasa-Rabu (5-6/12/2023) secara blended, offline di Auditorium Moh. Djazman Kampus 1 UMS, dan disiarkan secara langsung melalui TVMu, TV UMS, dan Zoom Meeting.

Hal tersebut disampaikan oleh ketua panitia, Agus Ulinuha, Ph.D,pada jumpa pers, Senin (4/12/2023) dalam agenda persiapan Seminar Internasional.

Promosi Solo Technopark & Penajam Paser Utara Kerja Sama Siapkan Tenaga Kerja Kompeten

“ISETH ini merupakan wadah untuk peneliti baik nasional maupun Internasional dalam mempublikasikan hasil riset atau penelitian di berbagai disiplin ilmu, agar lebih banyak masyarakat yang dapat mengakses informasinya,” ungkap Agus dalam keterangan tertulis.

Agus menyampaikan, pemakalah dalam seminar ini berasal dari berbagai negara, seperti Vietnam, Brasil, Hong Kong, Jepang, Austria, Australia, Malaysia, dan sebagainya.

“Seminar ini merupakan puncak acara dari 14 seminar internasional yang dilaksanakan oleh UMS. Kegiatan ini sekaligus menjadi wadah presentasi dari berbagai belahan dunia untuk bisa menyebarluaskan hasil penelitiannya,” tegas Ketua Lembaga Pengembangan Publikasi Ilmiah (LPPI) UMS itu.

Seminar yang diselenggarakan oleh UMS ini, lanjutnya, sudah memiliki kepercayaan di tingkat global.

Dalam kesempatan itu, Sekretaris ISETH ke-9, Dr. Masduki, mengungkapkan target dari ISETH ini adalah 1.000 paper untuk seluruh konferensi yang diselenggarakan oleh UMS.

“Acara ini dapat memberikan kesempatan bagi peneliti untuk bisa masuk ke komunitas bidang mereka, selain itu bisa menjadi acuan untuk penelitian lanjutan atau sering disebut sitasi bagi kalangan akademik,” ujar Kepala Bidang Pengembangan Jurnal LPPI UMS itu.

Yasir Sidiq, Ph.D., juga turut menuturkan, selain dari peserta dari berbagai negara, indikasi ISETH memiliki reputasi di kelas global adalah kerja sama yang dijalin dengan publisher internasional yang telah memiliki reputasi terindeks Scopus.

“Sehingga tidak hanya selesai pada seminar, naskah kemudian di publikasikan. UMS sudah bekerjasama dengan publisher Internasional, seperti AIP (American Institute of Physics), E3S Web of Conference, Engineering Proceeding-MDPI (Multidisciplinary Digital Publishing Institute), IEEExplore, dan IOP-EES,” paparnya.

Adapun tiga keynote speakers dalam ISETH ke-9 yang digelar UMS adalah:

1. Prof,. Syed Islam (Federation University, Australia). Keahlian: Energi terbarukan, Penerapan tenaga listrik, jaringan pintar
2. Kristof Fenyvesi, Ph.D., (University of Jyväskylä, Finlandia). Keahlian: Pembelajaran STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics)
3. Prof., Dr., Bambang Setiaji (Kepala Diktilitbang Pengurus Pusat Muhammadiyah): Keahlian: Keuangan Islam

mimpi bintang yang sempurna

erek erek setrika

SOLO—Para siswa dan orang tua Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA) 9 Solo silih bergantian keluar-masuk ruang kelas untuk menerima rapor semester I. SMA yang berdiri di Mojo, Pasar Kliwon, Solo itu memang baru berjalan sekitar enam bulan. 

Gedung dan sarana prasarana pun sebagian masih harus berbagi dengan SDN Mojo. Memang pada mulanya sekolah yang berdiri di atas tanah berukuran sekitar 7.000 m2 persegi itu terlebih dahulu ditempati SDN Mojo Solo. 

Promosi Edukasi Transaksi Digital UMKM di Papua, Volume Transaksi QRIS-BRI Naik 587,3%

Hingga akhirnya, atas dasar kebutuhan sistem zonasi, Pemerintah Kota Solo menghibahkan tanah ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk dipakai SMA baru. Tidak butuh waktu lama, proses administrasi, perizinan, sampai amdal selesai dalam waktu singkat.

Plt. Kepala SMAN 9 Solo, Harmani, merasa memang tidak mudah memulai sekolah baru, terlebih keberadaan SMA baru di Kecamatan Pasar Kliwon itu terbilang sangat prematur sehingga belum memiliki fasilitas, anggaran, dan tenaga yang memadai.

“Guru sebagian dibantu besar dari SMAN 5, kemarin dari SMAN 1 jug ada, kemudian SMAN 3, SMAN 4, SMA MTA, dan SMA Al-Muayyad. Ini rata-rata guru tambah jam, bukan pemenuhan jam,” kata dia ketika ditemui Solopos.comdi kantornya, Jumat (15/12/2023).

Dia mengatakan guru harus dobel mengajar di SMA masing-masing dan di SMAN 9. Normalnya guru dari Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam sepekan mengajar 24 jam. Namun, lantaran memenuhi tugas mengajar di SMA baru tersebut, rata-rata para guru bisa mengajar sampai 30 jam sampai 36 jam.

Harmani yang juga masih merangkap sebagai Kepala SMAN 5 Solo itu mengatakan memandang kendala tersebut sebagai tantangan. Dia tidak mengeluh meski menceritakan kesulitan yang dihadapi selama satu semester ini.

Dia mengatakan sudah sejak awal, bersama para guru yang terlibat mengajar berkomitmen untuk mengabdi di SMAN 9 Solo.

“Bapak ibu guru di sini itu luar biasa betul. Kalau kita dari awal berpikir akan mendapatkan apa dan berapa, bukan di SMAN 9 tempatnya. Kita ini pendidik,” kata dia dengan suaranya yang sempat tersendat dan matanya sudah hampir mengeluarkan air mata. 

Dia merasa selalu terharu dengan dedikasi para guru yang rela mengeluarkan biaya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dia mencontohkan ketika pelaksanaan kali pertama PPDB, sejumlah guru rela iuran untuk membeli makanan ringan dan minuman untuk orang tua yang mendaftar atau tamu.

“Internet atau modem itu iuran, mosok PPDB online[Internet kurang memadai]. Guru-guru itu sampai iuran. Itu perjuangannya memulai SMAN 9. Jadi besok bapak ibu guru kalau sudah pensiun yang akan diingat tiga puluh tahun ya di SMAN 9,” kata dia.

Kepala SMAN 9 Solo
Plt Kepala SMAN 9 Solo Harmani. (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)

Dalam waktu dekat dia berfokus untuk mengajarkan pemenuhan kebutuhan sarana prasarana sekolah. Sejak awal dia juga sudah mengajukan proposal ke banyak instansi swasta dan pemerintah agar mendapat bantuan berupa kursi, komputer, sampai perabot untuk kebutuhan kantor.

Dia mengatakan memang anggaran dari Pemprov Jateng dan dana BOS belum bisa cair hingga akhir tahun ini. Dia berharap tahun depan sudah bisa mengelola dana untuk kebutuhan kegiatan siswa, pemenuhan sarana prasarana, sampai kebutuhan penting lain.

Meski banyak hambatan dan tantangan, Harmani mengatakan semua guru yang membantu mengajar di SMAN 9 Solo merasa memiliki kebanggaan. Para guru tidak banyak mengeluh meski mengajar lebih banyak.

Salah satunya adalah Guru PPKN, Kustijowarno menyatakan kerelaan mengajar di SMAN 5 Solo dan SMAN 9 Solo didasarkan atas dasar pengabdian sebagai seorang guru. Pria asal Nusukan, Solo itu mengatakan merasa senang meski harus mengorbankan waktu dan tenaga lebih.

“Karena kita sebagai ASN tugas apa yang diberikan kita harus laksanakan. Termasuk saya bersama teman-teman itu sudah 30 jam [dalam satu pekan] mengajar di sana [SMAN 5 Solo] kemudian ditambah di sini [SMAN 9 Solo] itu enam jam” kata dia ketika ditemui di kantornya, Jumat (15/12/2023).

Dia mengatakan kendala utama adalah belum ada pembiayaan operasional, baik dari BOS atau Pemprov Jateng. Pria yang sudah 20 tahun lebih mengajar itu mengatakan memang para guru banyak yang mengeluarkan dana pribadi untuk kegiatan sekolah.

“Intinya memang kita ikhlas, yang kita inginkan itu hanya semata-mata balasan berupa amal kebaikan yang mungkin kita dapatkan atau anak kita,” kata dia.

Dia hanya berharap pengabdian yang kepala sekolah dan para guru lakukan bisa berbuah manis, yakni SMAN 9 tidak kalah berprestasi dengan sekolah lain di Kota Solo.

Kelahiran kembali dan bersinar di Hong Kong

pinjam uang 5 juta di pegadaian

SOLO— SMA Batik 1 Surakarta kembali menorehkan prestasi gemilang pada tahun 2023. Sekolah yang terletak di Jl. Slamet Riyadi 445 Solo ini berhasil meraih 222 piala dari berbagai kompetisi dan ajang perlombaan di tingkat regional maupun nasional.

Prestasi tersebut merupakan buah dari kerja keras dan dedikasi siswa dan guru dalam menghadapi berbagai tantangan dalam ajang perlombaan. Dari bidang akademik hingga non-akademik, SMA Batik 1 Surakarta berhasil menunjukkan keunggulan dan keunggulan mereka di berbagai bidang.

Promosi Terus Bertumbuh, Pemberdayaan dan Pendampingan BRI Sentuh 19.533 Klaster Usaha

Dari segi akademik, SMA Batik 1 Surakarta berhasil meraih prestasi gemilang dalam berbagai prestasi; Best digital performance sekolah swasta terbaik Solo Raya 2023, Olimpiade dan lomba mapel tingkat regional maupun nasional.

Sementara itu, dalam bidang seni dan olahraga, SMA Batik 1 Surakarta juga tak kalah gemilang. Mereka berhasil menyabet juara di berbagai kompetisi seni FLS2N seperti tari tradisional tingkat Provinsi, monolog, solo vocal, penulisan esay, film pendek dan penulisan puisi. Di sisi lain, mereka juga meraih prestasi dalam cabang olahraga seperti futsal, basket, pencak silat, taekwondo dan e-sport, kepramukaan dan baris berbaris.

Prestasi gemilang ini tak lepas dari peran serta guru dan pendamping yang telah memberikan bimbingan dan dukungan kepada para siswa. Mereka terus menggali potensi siswa dan membimbing mereka untuk terus berkembang dan berprestasi di berbagai bidang.

Kepala Sekolah SMA Batik 1 Surakarta, Bapak Sutana, S.Pd., M.Pd. mengungkapkan rasa bangganya akan capaian gemilang ini. Ia juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada siswa dan guru atas kerja keras dan dedikasi mereka dalam meraih prestasi ini.

Dengan capaian ini, SMA Batik 1 Surakarta semakin meneguhkan reputasinya sebagai sekolah unggulan di Surakarta dan siap bersaing di tingkat nasional. Capaian prestasi ini juga menjadi motivasi bagi seluruh siswa dan guru untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di masa yang akan datang. Selamat kepada SMA Batik 1 Surakarta atas prestasi gemilangnya!

Konten ini merupakan user generated content atau UGC kiriman sekolah. Sekolah Anda bisa menjadi bagian dari UGC di Solopos.com dengan cara klik di sini.

teramat

kerja internet yang menghasilkan uang

SOLO—Di tengah Desa Jetiskarangpung, Kecamatan. Kalijambe, Sragen ada satu rumah tembok yang sederhana. Di depan rumah kuning berbentuk Joglo itu tertulis spanduk kecil “Rumah Baca Kaliyoso”.

Rumah itu difungsikan sebagai tempat kegiatan literasi yang melibatkan masyarakat terutama anak-anak sekitar. Ada sekitar 500 koleksi buku yang tersusun rapi di rak.

Promosi Digitalisasi, Layanan Keuangan Holding Ultra Mikro BRI Group Lebih Efisien

Separuh dari koleksi itu merupakan buku anak seperti buku cerita, komik, dan buku pelajaran SD. Lalu sisanya ada novel, buku pengembangan diri, buku religi, kamus dan teknologi.

Mayoritas koleksi buku itu hasil sumbangan dari orang-orang yang peduli dengan dunia literasi. Sedangkan hanya seperempat koleksi buku hasil dari membeli. Itupun hanya ketika ada diskon.

Rumah Baca Kaliyoso ini didirikan, salah satunya, atas inisiatif pemuda setempat, Afif Muchlisin yang menggunakan rumah milik keluarganya untuk kegiatan literasi. “Rumah itu merupakan warisan dari kakek, terus dibeli oleh ayah saya dan direnovasi,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Kamis (11/1/2024).

Afif mendirikan Rumah Baca Kaliyoso tiga tahun lalu, tepatnya pada 17 September 2020 saat kasus pandemi sedang naik-naiknya. Waktu itu dia melihat anak-anak di desa tempatnya tinggal terpaksa Pembelajaran Jarak Jauh (PPJ) di rumah untuk meminimalisasi penyebaran virus.

Dia melihat ketika masa PPJ itu banyak anak yang membutuhkan akses Internet dan bimbingan. Sebab tidak mungkin bagi anak usia SD belajar secara mandiri tanpa pembimbing.

“Atas dasar hal tersebut kami ingin menyediakan fasilitas dan ruang publik yang bisa digunakan oleh anak-anak untuk proses pembelajaran online, sekaligus dijadikan pusat literasi,” kata dia.

Di sisi lain, setelah pada 2021 lalu Afif menamatkan kuliah S2 program studi Sosiologi di UNS, terbesit di pikirannya untuk mempraktikkan ilmu yang dia miliki. Semangat yang dia pegang adalah memberikan manfaat kepada sekitar.

“Sehingga saya putuskan untuk memberikan fasilitas belajar, terutama lewat buku dan kegiatan literasi lainnya. Kami berharap dengan adanya rumah baca dapat menarik masyarakat untuk berkunjung dan berkenalan dengan buku,” kata dia.

Selain meminjam buku, Afif menjelaskan ada beberapa kegiatan yang biasa dilakukan di Rumah Baca Kaliyoso, seperti dongeng, kreasi hand madeatau origami, mewarnai, dolanan tradisional di halaman rumah baca. Termasuk kegiatan berbasis literasi hasil kerja sama dengan universitas dan Non Governmental Organization (NGO).

Dirinya juga mengajak pemuda dan Karang Taruna untuk ikut membantu mengelola rumah baca. Dia mengatakan hal itu dilakukan sebagai salah satu cara melibatkan anak muda agar lebih peduli terhadap isu literasi.

Sejauh ini, kegiatan yang dilakukan di Rumah Baca Kaliyoso masih banyak menyasar anak-anak. Dia mengakui lebih mudah mengajak anak-anak ketimbang orang dewasa.

“Kemampuan kami di usia yang masih muda ini agaknya sulit mengajak orang yang lebih dewasa. Tapi kami tidak menutup peluang untuk orang dewasa. Kami sediakan juga buku-buku untuk masyarakat umum dan orang dewasa,” kata dia.

Upaya Afif dan kawan-kawan memantik minat baca anak-anak tidak mulus. Sejauh ini ada yang antusias, namun ada juga yang kurang. Beberapa anak lebih memilih memegang mainan ketimbang buku. Afif memang sengaja menaruh mainan di rumah seperti seperti puzzle, lego, ular tangga, bola kecil, basket mini, bowling dan lainnya.

“Mainan yang kami sediakan untuk menarik perhatian mereka. Sejauh ini kami berusaha dengan awalan mengajak anak-anak bermain di rumah baca, kemudian setelah bermain, baru kita arahkan untuk membaca bersama sama,” kata dia.

Cara itu lumayan efektif karena sudah ada seperti tiga anak di desa yang rajin meminjam dan mengembalikan buku setiap pekan. Afif bercerita sisanya, anak-anak masih sebentar memegang buku dan lanjut bermain.

“Supaya tertib dalam berkunjung biasanya kami adakan kegiatan bersama seperti dongeng, kreasi hand made, mewarnai,” kata dia.

Keberadaan Rumah Baca Kaliyoso yang sederhana itu sebetulnya penting untuk menjawab persoalan akses bacaan di desa-desa yang terkadang sangat sulit. Desa yang memiliki perpustakaan dengan koleksi yang lengkap bisa dihitung jari.

“Iya rumah baca membuka akses seluas luasnya, pernah ada rencana untuk meminjamkan buku dengan konsep deliveryatau ketemu COD. Namun tentu hal itu butuh orang dan tenaga yang lebih. Sehingga untuk saat ini masih dalam lingkup desa saja,” kata dia.