rtp palu4d 923Jutaan kata 135564Orang-orang telah membaca serialisasi
《sultanbet77》
Kamis, seluruh Jakarta akan turun hujan pada siang dan sore hari******
Pada Kamis pagi hampir seluruh wilayah DKI Jakarta akan mengalami berawan dengan suhu rata-rata 24 dan 27 derajat Celsius, kecuali Jakarta Utara yang akan mengalami hujan ringan dengan suhu 25 derajat Celsius.
Selanjutnya memasuki siang dan sore hari wilayah DKI Jakarta akan turun hujan dengan intensitas ringan dengan suhu rata-rata 27 dan 29 derajat Celsius, selain itu BMKG juga mengeluarkan peringatan di sebagian wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur terhadap potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang pada siang dan sore hari.
Baca juga: BPBD DKI minta warga antisipasi hujan disertai petir pada Rabu petang
Baca juga: Waspadai hujan disertai angin landa Jakarta Timur pada malam hari
Kemudian pada malam hari, BMKG memprakirakan, hampir seluruh wilayah Jakarta mengalami berawan dengan suhu rata-rata 25 dan 28 derajat Celsius, sedangkan Kepulauan Seribu akan hujan dengan intensitas ringan.
Sementara itu, pada Jumat (4/1) dini hari sebagian wilayah Jakarta akan mengalami hujan ringan di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Kepulauan Seribu dengan suhu 24 dan 27 derajat Celsius, untuk wilayah lainnya akan mengalami berawan dengan suhu 24 dan 28 derajat Celsius.
Adapun tingkat kelembapan udara diperkirakan berada pada kisaran 85 hingga 95 persen.
Baca juga: Angin kencang landa Blitar, satu pikap tertimpa pohon tumbang
Baca juga: Di Batul, angin kencang tumbangkan puluhan pohon
Baca juga: Sejumlah tenda di Solo Market Festival ambruk diterjang angin kencang
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024
Sungai di Jakarta bisa bebas sampah bak di Belanda, mengapa tidak?******
Sungai-sungai di Belanda pada tahun 1980-an, tercatat dipenuhi beragam sampah, bukan semata limbah rumah tangga, melainkan juga peralatan bekas pakai, seperti lemari es, tempat tidur dan bahkan sepeda. Kemudian, muncul aksi tentang sungai bersih di sana, diikuti larangan pembuangan sampah dan penerapan denda. Hasilnya, kini sungai di Negeri Kincir Angin itu terbebas dari sampah.
Sementara di Jakarta, merujuk informasi dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pada tahun 2022, di fasilitas penyaringan Kali Ciliwung, sampah-sampah yang diangkat per hari mencapai sekitar 52 ton dan di antaranya merupakan kayu, bambu, plastik, hingga kasur.
Menurut Dwi, penerapan denda pada orang-orang yang membuang sampah ke sungai sah-sah saja, terutama di kota besar, seperti Jakarta. Hanya saja, hal itu perlu dibarengi upaya dari hulu ke hilir yang melibatkan tentu saja pemerintah daerah terkait untuk melakukan aksi serentak melarang warga menjadikan sungai sebagai "tong sampah raksasa", diikuti ancaman denda. Ketegasan pemerintah, khususnya kota dan daerah, diperlukan di sini.
Masyarakat Kota Jakarta dan yang tinggal di sepanjang sungai perlu dilibatkan. Tentu saja dengan terlebih dulu meningkatkan kesadaran mereka terkait dampak perilaku membuang sampah ke sungai.
"Multi-stakeholder, multi-action, karena saya pikir partisipasi masyarakat pun tidak bisa di bagian hilir, harus dari hulu dulu perubahan budaya untuk jangan membuang sampah. Dengan memilah sampah itu akan mengurangi dampak banyaknya sampah yang akan dibawa," kata Dwi.
Pendekatan budaya kemudian menjadi kata kunci selanjutnya. Ini agar masyarakat memiliki tanggung jawab mandiri mewujudkan sungai-sungai bebas sampah. Salah satu yang sebenarnya sudah pernah dimunculkan, yakni kembali mengenalkan warga yang hidup di sepanjang sungai untuk membangun rumah menghadap sungai, bukannya malah membelakanginya.
Berbicara lebih lanjut mengenai pendekatan budaya, sejarawan JJ Rizal berpendapat cara Chaerudin atau dikenal sebagai Bang Idin dalam mengelola Sungai atau Kali Pesanggrahan di Jakarta Selatan, menjadi salah satu contoh baik.
Bang Idin memadukan konsep-konsep sejarah dan budaya Betawi dan modern menghijaukan kembali bantaran sungai yang sebelumnya tercemar sampah. Dia memanfaatkan konsep sungai bagi orang Betawi sebagai ruang sakral dan membangun ruang pengelolaan sampah raksasa di Kali Pesanggrahan.
Berpegang pada kisah sukses Bang Idin, Rizal lalu mengusulkan untuk memanfaatkan material sejarah dan budaya demi mengingatkan kembali masyarakat masa kini tentang pentingnya menghargai sungai seperti yang dilakukan orang-orang pada masa lalu.
Bagaimana mengenalkan tradisi adalah bagian dari sebuah tradisi yang besar, bahwa masyarakat Jakarta adalah masyarakat sungai yang bukan hanya berteman dengan sungai, tetapi saudara kembarnya adalah air atau sungai.
Salah satu caranya adalah dengan melibatkan institusi pendidikan dalam bentuk memasukkan pengetahuan tentang cara masyarakat di masa lalu memperlakukan sungai ke dalam bahan ajar muatan lokal atau mulok di sekolah.
Ke dalam muatan lokal juga dimasukkan aspek lain terkait sungai semisal cikal bakal peringatan Hari Ciliwung yang identik dengan penemuan bulus raksasa atau kura-kura raksasa yang memiliki nama ilmiah Chitra chitra javanensis sekitar tahun 2011 di Sungai Ciliwung serta koneksi sungai dengan perkembangan masyarakat Jakarta.
Bukan hanya itu, Rizal juga meminta semua pihak menghargai nama-nama tempat di Jakarta yang identik dengan air, misalnya Kalideres, Muara Angke, Kampung Pulo, Rawa Belong, dengan tidak menggantinya dengan nama lain, melainkan mengenalkannya pada generasi-generasi penerus.
Adopsi aturan UNESCO tentang nama tempat sebagai artefak sejarah, misalnya nama tempat yang identik dengan air atau sungai. Jadi, nama tempat yang identik dengan air diganti dengan nama lain, tetapi harus dikenalkan dan dirayakan.
Aksi pemerintah
Pendekatan budaya dalam menggugah kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keberadaan air atau sungai dan menjaganya dari limbah apapun juga dinilai penting bagi pemerintah, setidaknya bagi Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.
Ketua Subkelompok Perencanaan Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Maman Supratman memandang perlunya untuk menghidupkan kembali pendekatan budaya guna mengingatkan masyarakat, khususnya di hulu dan hilir sungai, bahwa aliran air yang besar ini merupakan bagian dari satu ekosistem dan tidak bisa dipisahkan dari hidup mereka.
Masyarakat juga diingatkan kembali peran penting sungai, semisal Ciliwung, bagi perkembangan kota di masa lalu dan dampak buruk yang dialami masyarakat kala itu kala mengesampingkan "saudara kembar" mereka, bila meminjam kata dari JJ Rizal.
Jakarta pada tahun 1979, misalnya, pernah mengalami banjir yang menyebabkan sebanyak 714.861 orang harus mengungsi.
Senada dengan Dwi, Maman juga setuju pemerintah mengembangkan kebijakan untuk memberikan denda pada warga yang membuang sampah ke sungai. Menurut dia, kebijakan ini bakal berpengaruh secara signifikan bila diikuti oleh kesadaran masyarakat.
Di lain sisi, aksi pemerintah tentu saja juga dibutuhkan, dan yang terbaru Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, melalui Unit Penanganan Sampah Badan Air (UPS BA), misalnya, yang membentuk Satuan Tugas (Satgas) Khusus Segmen Sungai Ciliwung guna menangani sampah di Sungai Ciliwung sepanjang tahun, tidak hanya saat musim hujan ketika potensi banjir meningkat.
Satgas Ciliwung ini dibagi menjadi lima segmen yang dimulai dari hulu Ciliwung di Jakarta, yaitu di Menko UI hingga Saringan Sampah TB Simatupang, segmen 2 mulai di TB Simatupang hingga Sodetan Ciliwung, segmen 3 mulai Sodetan Ciliwung hingga Pintu Air Manggarai, Segmen 4 dari mulai Pintu Air Manggarai hingga Muara, dan segmen 5 disepanjang Sungai Ciliwung lama.
Kepala Dinas Lingkungan DKI Jakarta Asep Kuswanto menyebut pembentukan Satgas ini akan memperkuat DLH DKI Jakarta dalam mengatasi timbulan sampah yang terjadi di Sungai Ciliwung.
Satgas Ciliwung, nantinya bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung secara berkesinambungan, sehingga diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang terbawa aliran sungai dan berpotensi menyebabkan banjir.
Apabila usulan-usulan ini nantinya terwujud, ditambah pemerintah tegas dari sisi penerapan kebijakan, maka kita semua yakin bahwa sungai di Jakarta bisa bersih dari sampah seperti di Belanda.
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024
Timnas Indonesia telan kekalahan telak 0******
Pada babak pertama Indonesia mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman lewat tendangan Saddil Ramdani yang masih dapat dihalau kiper Libia Murad Alwuheesi.
Baca juga: Timnas Indonesia mantapkan latihan taktik jelang lawan Libya Libia berbalik memberikan ancaman lewat tendangan penyerang Ahmed Ekrawa, namun bola masih menyamping tipis dari gawang Indonesia. Ekrawa berhasil membawa Libia unggul terlebih pada menit 25 setelah tendangannya memanfaatkan kesalahan bek Indonesia Wahyu Prast dapat membobol gawang Syahrul Trisna sehingga skor berubah menjadi 1-0. Libia terus menekan dan kembali memiliki peluang lewat tendangan Ekrawa, akan tetapi bola masih melambung tipis di atas mistar gawang Indonesia. Pada sisa waktu babak pertama, Libia tetap mendominasi jalannya pertandingan, namun hingga turun minum skor 1-0 tetap bertahan. Memasuki babak kedua, pelatih Indonesia Shin Tae-yong melakukan perombakan besar-besaran dan hanya menyisakan Syahrul Trisna di posisi penjaga gawang.
Baca juga: Jordi optimis timnas terbang di Piala Asia meski berstatus underdog Perombakan ini hampir membawa Indonesia berhasil menyamakan kedudukan lewat tendangan Adam Alis, namun bola masih membentur tiang gawang Libia. Libia sempat kembali membobol gawang Indonesia lewat Ekrawa melalui skema sepak pojok, namun pada akhirnya dianulir oleh wasit. Skuad asuhan Milutin Sredojevic berhasil menambah keunggulan lewat tendangan Omar Al Khouja yang tak dapat dibendung Syahrul Trisna sehingga skor berubah menjadi 2-0 pada menit 58. Libia dapat menambah keunggulan menjadi 3-0 pada menit 89 setelah kesalahan Justin Hubner dapat dimanfaatkan Nour Al Qulaib untuk membobol gawang Indonesia. Kesalahan lini belakang Indonesia kembali menyebabkan gawang Indonesia kembali jebol, kali ini tendangan jarak jauh Alaa Alqijdar mengoyak jala gawang Syahrul Trisna pada menit 90+2 sehingga laga berkesudahan dengan skor 4-0. Selanjutnya Indonesia akan kembali meladeni Libia pada uji coba kedua yang digelar di Stadion Titanic Mardan, Antalya, Turki, Jumat (5/1) mendatang.
Baca juga: Timnas lakoni tiga laga pada fase penyisihan grup Piala Asia 2023
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
Label:situs slot terpercaya gacor、mos777、jurutogel
Terkait:visa288 gacor、dana lancar pinjol ilegal、demo slot cq9 good fortune、snicasino、daftar pinjaman online legal ojk 2022、cara trik main slot biar menang、daftar situs judi slot online terpercaya、situs slot yang lagi gacor、pinjol yang pasti acc、situs slot deposit 5000 via dana
bab terbaru:rtp jarwo hari ini(2024-06-29)
Perbarui waktu:2024-06-29
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
Sampai pukul 13.00 WITA tidak ada kejadian gempa bumi susulan, namun pastikan semua informasi resmi hanya dari BMKGKupang (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,1 yang mengguncang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) siang ini tidak berpotensi tsunami.
Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
《sultanbet77》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,kakajudiHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《sultanbet77》bab terbaru。