mantap 21 slot 926Jutaan kata 148779Orang-orang telah membaca serialisasi
《situs slot gacor hari ini terbaru》
Jokowi Akan Resmikan Kereta Cepat dan LRT Jabodebek 18 Agustus******
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan proyek LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) pada 18 Agustus 2023, dengan mencoba kedua Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut.
"Grand launching (LRT Jabodebek) akan kita lakukan di Agustus, Insyaallah (tanggal) 18. Permintaan seskab (sekretariat kabinet) grand launching akan bareng dengan KCJB," kata Kepala Divisi LRT KAI Mochamad Purnomosidi di Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/6).
Ia mengatakan Jokowi nanti akan mengawali perjalanan menggunakan LRT Jabodebek dengan naik di Stasiun Dukuh Atas menuju Stasiun Halim.
Sesampainya di Stasiun Padalarang, Jokowi akan melanjutkan perjalanan menggunakan kereta penghubung atau feeder ke Stasiun Bandung. Setelah beraktivitas di Bandung, Jokowi akan kembali ke Jakarta menggunakan Kereta Panoramic.
"Jadi itu rencana sampai hari ini, akan dilakukan pada 18 Agustus," katanya.
Sementara itu, LRT Jabodebek akan membuka pendaftaran uji coba atau soft launching pada 10 Juli mendatang, tarifnya Rp1. Uji coba kemudian bakal dilakukan pada 12 Juli hingga 15 Agustus 2023.
Manajer Humas LRT Kuswardoyo mengatakan situs pendaftaran akan diumumkan di akun media sosial LRT Jabodebek.
"Terkait nanti tanggal 12 Juli saat soft launching, nanti rencana pada 10 Juli kami akan menempatkan link pendaftaran di media sosial. Saat uji coba nanti kami akan mencoba semua sistem seperti saat akan beroperasi," katanya.
[Gambas:Video CNN]
Mendag Jajaki Kerja Sama Pedagangan Perbatasan dengan MITI Malaysia******
Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan atau Zulhas menjajaki kerja sama perdagangan perbatasan Indonesia dengan Malaysia. Upaya kerja sama itu saat Zulhas bertemu dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri (Minister of Investment, Trade and Industry/MITI) Malaysia, Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (7/6) lalu.
Kedua pihak kemudian melakukan penandatanganan Perjanjian Perdagangan Perbatasan (Border Trade Agreement/BTA) Indonesia-Malaysia pada Kamis (8/6). Penandatanganan BTA ini, diharapkan dapat memfasilitasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di perbatasan Indonesia dan Malaysia.
Hal lain yang dibahas pada pertemuan kali ini yaitu mengenai investasi di sektor rumah sakit Indonesia. Mendag mengundang industri kesehatan Malaysia untuk berinvestasi di sektor rumah sakit, terutama di daerah-daerah luar Jawa.
Zulhas pada pertemuan ini juga menyampaikan dukungannya kepada Malaysia yang menjadi tuan rumah Pertemuan Dewan Menteri Internasional Tripartite Rubber Council (ITRC) dan meminta dukungan dalam pencalonan CEO IRCo.
"Saya meminta dukungan Malaysia dalam pencalonan Indonesia sebagai CEO IRCo periode September 2023-Agustus 2025. Saya juga siap berkolaborasi dengan Malaysia dalam merumuskan program strategis ITRC/IRCo," kata Zulhas.
![]() |
Di sisi lain, di hari yang sama saat pertemuan dengan Menteri Tengku Zafrul, Zulhas juga meresmikan pembukaan Domart di Kuala Lumpur, Malaysia. Lewat pembukaan Domart ini, Zulhas mendukung peningkatan ekspor produk-produk UMKM ke luar negeri.
Mendag mengatakan, minimarket pertama yang 100 persen menjual produk sekaligus menyajikan makanan khas Indonesia. "Ini bukan hanya sebuah pencapaian, tapi juga sebuah langkah maju yang besar bagi pertumbuhan ekonomi dan kerja sama antara Indonesia dan Malaysia," ujar Zulhas.
"Kami berharap, akan dibuka kembali toko-toko berikutnya di seluruh pelosok Malaysia," tambah Zulhas seraya mengucapkan terima kasih kepada salah satu pemilik Domart, Wachidal Mustafa Dimyani yang berhasil membuka toko pertamanya di Malaysia.
Mendag menyebut, Domart tidak hanya sekadar toko, tetapi simbol dari kerja sama dan persahabatan antara dua negara. Sebab melalui Domart, ada upaya untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk Indonesia termasuk produk UKM kepada masyarakat Malaysia.
"Kami berharap Domart bisa menjadi jembatan bagi para pengusaha Indonesia untuk memasuki pasar Malaysia," katanya.
Kemendag sendiri berkomitmen untuk memberikan dukungan dan fasilitas yang dibutuhkan UKM dalam meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk, serta memperluas jangkauan pasar mereka. Apalagi, Domart diharapkan menjadi bagian penting dari peningkatan ekspor Indonesia ke Malaysia.
"Saya yakin, dengan dukungan dan kerja sama dari semua pihak, Domart dapat tumbuh dan berkembang menjadi toko yang sukses dan dicintai oleh masyarakat Malaysia," ungkap Zulhas,
Pada 2022, lanjut Zulhas, ekspor nonmigas Indonesia ke Malaysia mencapai US,6 miliar, meningkat 27,6 persen dibandingkan 2021. Menurutnya, hal ini merupakan bukti nyata dari kekuatan dan potensi pasar Indonesia.
Zulhas memandang, Malaysia bukan hanya sekadar negara tetangga, tetapi merupakan pasar yang sangat potensial bagi produk-produk Indonesia.
Apalagi, kata Zulhas, Indonesia dan Malaysia memiliki banyak kesamaan, baik dari segi demografi maupun geografi, yang memungkinkan produk Indonesia dapat diterima masyarakat Malaysia. Selain itu, Malaysia merupakan konsumen potensial untuk produk-produk Indonesia.
"Jadi, kami memiliki dua pasar potensial besar di Malaysia, yaitu masyarakat Malaysia sendiri dan komunitas Indonesia yang besar di sini," tutup Zulhas.
(osc/osc)Label:erek 90 2d、erek erek 2d 19、pinjaman online bulanan cepat cair
Terkait:pola gacor modal 20k、piala slot、situs maxwin、spg slot login、bet77 slot、klik555、super4d、pinjaman awal kredivo、hashtag slot gacor、rtp magnum188
bab terbaru:https slot gacor(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
Sinar Mas Land selaku pengembangproperti di Indonesia mengungkapkan butuh biaya lebih untuk membangun properti hijau.
Chief Risk & Sustainability Officer Sinar Mas Land Muhammad Reza Abdulmajid mengakui properti adalah salah satu sektor penyumbang karbon emisi terbesar. Oleh karena itu, ia mengklaim pihaknya melirik properti hijau.
"Sebenarnya justru green buildingada additional cost(biaya tambahan) di depan. Dari sisi pembangunan, developer, ada additional costyang harus kita tampung," katanya dalam Green Economy Forum 2023 yang disiarkan di kanal YouTube Bisnis Indonesia, Selasa (6/6).
Pernyataan tersebut diamini Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah. Ia mengingatkan pembangunan properti tidak hanya sebatas rumah atau bangunan kantor, tetapi juga lingkungannya.
Ia mengatakan pengembang harus bisa memanfaatkan energi hijau, yakni energi baru terbarukan (EBT) dalam mengembangkan properti dan lingkungannya.
"Awalnya yang mahal, tapi proses pemanfaatannya banyak memberikan efisiensi, lebih murah. Kalau para pengembang benar-benar secara aktif ikut mengembangkan properti seperti ini, memanfaatkan sumber EBT, akan sangat membantu kita," ungkapnya.
Piter lantas meminta pemerintah menciptakan ekosistem agar ekonomi hijau bisa terselenggara. Ia juga menyinggung soal bursa karbon yang bakal diluncurkan pemerintah bisa memberikan pembiayaan lebih murah untuk properti hijau.
"Dengan mengembangkan ekonomi yang ramah lingkungan, termasuk pasar atau bursa karbon, ini menjadi peluang besar kita bisa melanjutkan pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan juga sumber pembiayaan yang murah," jelasnya.
"Masa depan kita ada di sana (bursa karbon). Saya kira dengan ekosistem pembiayaan yang baik dan murah untuk pembangunan infrastruktur, termasuk juga properti yang lebih hijau itu bisa kita wujudkan," tutup Piter.
[Gambas:Video CNN]
(skt/pta)Sinar Mas Land selaku pengembangproperti di Indonesia mengungkapkan butuh biaya lebih untuk membangun properti hijau.
Chief Risk & Sustainability Officer Sinar Mas Land Muhammad Reza Abdulmajid mengakui properti adalah salah satu sektor penyumbang karbon emisi terbesar. Oleh karena itu, ia mengklaim pihaknya melirik properti hijau.
"Sebenarnya justru green buildingada additional cost(biaya tambahan) di depan. Dari sisi pembangunan, developer, ada additional costyang harus kita tampung," katanya dalam Green Economy Forum 2023 yang disiarkan di kanal YouTube Bisnis Indonesia, Selasa (6/6).
Pernyataan tersebut diamini Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah. Ia mengingatkan pembangunan properti tidak hanya sebatas rumah atau bangunan kantor, tetapi juga lingkungannya.
Ia mengatakan pengembang harus bisa memanfaatkan energi hijau, yakni energi baru terbarukan (EBT) dalam mengembangkan properti dan lingkungannya.
"Awalnya yang mahal, tapi proses pemanfaatannya banyak memberikan efisiensi, lebih murah. Kalau para pengembang benar-benar secara aktif ikut mengembangkan properti seperti ini, memanfaatkan sumber EBT, akan sangat membantu kita," ungkapnya.
Piter lantas meminta pemerintah menciptakan ekosistem agar ekonomi hijau bisa terselenggara. Ia juga menyinggung soal bursa karbon yang bakal diluncurkan pemerintah bisa memberikan pembiayaan lebih murah untuk properti hijau.
"Dengan mengembangkan ekonomi yang ramah lingkungan, termasuk pasar atau bursa karbon, ini menjadi peluang besar kita bisa melanjutkan pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan juga sumber pembiayaan yang murah," jelasnya.
"Masa depan kita ada di sana (bursa karbon). Saya kira dengan ekosistem pembiayaan yang baik dan murah untuk pembangunan infrastruktur, termasuk juga properti yang lebih hijau itu bisa kita wujudkan," tutup Piter.
[Gambas:Video CNN]
(skt/pta)Sinar Mas Land selaku pengembangproperti di Indonesia mengungkapkan butuh biaya lebih untuk membangun properti hijau.
Chief Risk & Sustainability Officer Sinar Mas Land Muhammad Reza Abdulmajid mengakui properti adalah salah satu sektor penyumbang karbon emisi terbesar. Oleh karena itu, ia mengklaim pihaknya melirik properti hijau.
"Sebenarnya justru green buildingada additional cost(biaya tambahan) di depan. Dari sisi pembangunan, developer, ada additional costyang harus kita tampung," katanya dalam Green Economy Forum 2023 yang disiarkan di kanal YouTube Bisnis Indonesia, Selasa (6/6).
Pernyataan tersebut diamini Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah. Ia mengingatkan pembangunan properti tidak hanya sebatas rumah atau bangunan kantor, tetapi juga lingkungannya.
Ia mengatakan pengembang harus bisa memanfaatkan energi hijau, yakni energi baru terbarukan (EBT) dalam mengembangkan properti dan lingkungannya.
"Awalnya yang mahal, tapi proses pemanfaatannya banyak memberikan efisiensi, lebih murah. Kalau para pengembang benar-benar secara aktif ikut mengembangkan properti seperti ini, memanfaatkan sumber EBT, akan sangat membantu kita," ungkapnya.
Piter lantas meminta pemerintah menciptakan ekosistem agar ekonomi hijau bisa terselenggara. Ia juga menyinggung soal bursa karbon yang bakal diluncurkan pemerintah bisa memberikan pembiayaan lebih murah untuk properti hijau.
"Dengan mengembangkan ekonomi yang ramah lingkungan, termasuk pasar atau bursa karbon, ini menjadi peluang besar kita bisa melanjutkan pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan juga sumber pembiayaan yang murah," jelasnya.
"Masa depan kita ada di sana (bursa karbon). Saya kira dengan ekosistem pembiayaan yang baik dan murah untuk pembangunan infrastruktur, termasuk juga properti yang lebih hijau itu bisa kita wujudkan," tutup Piter.
[Gambas:Video CNN]
(skt/pta)Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menyebut bakal maju terus, meski digugat PT Salim Ivomas Pratama Tbk selaku produsen Bimoli dan 4 perusahaan lain yang terbukti bersalah menimbun minyak gorengpada 2022 lalu.
Ketua KPPU M. Afif Hasbullah mengatakan gugatan tersebut adalah hak dari para pelaku usaha. Namun, ia menegaskan bakal menghadapi gugatan dari para pelaku usaha yang keberatan atas putusan KPPU tersebut.
"Itu sudah kami sampaikan di DPR. Jadi di rapat dengar pendapat (RDP) DPR kemarin kan sudah ada. Keberatan itu haknya terlapor toh. Ya, kami tetap fight dengan keputusan kami," kata Afif di Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu (11/6).
Sebelumnya, Afif mengatakan di DPR bahwa KPPU akan menyiapkan tim kuasa hukum untuk menghadapi gugatan tersebut. Ia menyebut akan tetap menghormati dan menghargai sikap para perusahaan yang terbukti menimbun minyak goreng tersebut.
"Akan kami ikuti dan siapkan tim hukum proses keberatan di pengadilan niaga maupun jika mereka lanjut ke kasasi di MA," tegas Afif dalam RDP dengan Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (7/6).
Sementara itu, PT Salim Ivomas Pratama Tbk selaku produsen Bimoli tercatat mengajukan gugatan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Jumat (9/6). Perkara tersebut didaftarkan dengan nomor 2/Pdt.Sus-KPPU/2023/PN Jkt.Pst.
Selain PT Salim Ivomas Pratama Tbk, ada 4 perusahaan lain yang turut menggugat di hari yang sama. Mereka adalah PT Asianagro Agungjaya, PT Batara Elok Semesta Terpadu, PT Budi Nabati Perkasa, dan PT Incasi Raya.
Kelimanya adalah bagian dari 7 perusahaan yang ditetapkan bersalah oleh KPPU dan didenda dengan total Rp71,28 miliar. Berikut rinciannya:
1. PT Asianagro Agungjaya (Terlapor I) didenda Rp1 miliar
2. PT Batara Elok Semesta Terpadu (Terlapor II) didenda Rp15,24 miliar
3. PT Incasi Raya (Terlapor V) didenda Rp1 miliar
4. PT Salim Ivomas Pratama Tbk (Terlapor XVIII) didenda Rp40,88 miliar
5. PT Budi Nabati Perkasa (Terlapor XX) didenda Rp1,76 miliar
6. PT Multimas Nabati Asahan (Terlapor XXIII) didenda Rp8,01 miliar
7. PT Sinar Alam Permai (Terlapor XXIV) didenda Rp3,36 miliar
Komisi VII DPRRI mengingatkan para bos perusahaan smelter nikelasal Chinauntuk berbicara bahasa Indonesia dalam rapat dengar pendapat, Kamis (8/6). Ia juga kesal lantaran mereka tak membawa penerjemah.
Rapat dengar pendapat itu juga diikuti oleh Plt Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM, Direktur Jenderal ILMATE Kementerian Perindustrian. Dalam rapat yang membahas tata kelola niaga nikel itu, Komisi VII juga mengundang 20 direktur utama perusahaan smelter nikel.
Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno sebagai pemimpin rapat mulanya meminta masing-masing bos smelter memperkenalkan diri dan perusahaannya.
Dalam rapat itu, ternyata ada empat dirut perusahaan smelter nikel mangkir. Adapun empat perusahaan itu adalah PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel, PT Dexin Steel Indonesia, PT Weda Bay Nickel, dan PT Virtue Dragon Nickel Industry.
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi VII DPR Fraksi PKS Mulyanto menilai mangkirnya dirut perusahaan smelter nikel dari rapat sebagai tindakan yang melecehkan parlemen. Ia meminta Eddy selaku pemimpin rapat bersikap tegas.
"Marwah kita jatuh, dilecehkan, yang diundang enggak mau hadir, enggak jelas. Kita harus tegas, kalau perlu, kalau enggak mau datang juga kita turunkan polisi memanggil," tegasnya.
Sementara itu, beberapa perusahaan yang hadir di antaranya PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), PT Vale Indonesia (INCO), PT Wanatiara Persada, PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI), dan PT Obsidian Stainless Steel.
Lalu, Halmahera Persada Lygend (HPAL), PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia, PT Wanxiang Nickel Indonesia, PT QMB New Energy Materials, PT Bukit Smelter Indonesia, PT Huake Nickel Indonesia, dan PT Huayue Nickel Cobalt.
[Gambas:Video CNN]
(skt/pta)Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan atau Zulhas menjajaki kerja sama perdagangan perbatasan Indonesia dengan Malaysia. Upaya kerja sama itu saat Zulhas bertemu dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri (Minister of Investment, Trade and Industry/MITI) Malaysia, Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (7/6) lalu.
Kedua pihak kemudian melakukan penandatanganan Perjanjian Perdagangan Perbatasan (Border Trade Agreement/BTA) Indonesia-Malaysia pada Kamis (8/6). Penandatanganan BTA ini, diharapkan dapat memfasilitasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di perbatasan Indonesia dan Malaysia.
Hal lain yang dibahas pada pertemuan kali ini yaitu mengenai investasi di sektor rumah sakit Indonesia. Mendag mengundang industri kesehatan Malaysia untuk berinvestasi di sektor rumah sakit, terutama di daerah-daerah luar Jawa.
Zulhas pada pertemuan ini juga menyampaikan dukungannya kepada Malaysia yang menjadi tuan rumah Pertemuan Dewan Menteri Internasional Tripartite Rubber Council (ITRC) dan meminta dukungan dalam pencalonan CEO IRCo.
"Saya meminta dukungan Malaysia dalam pencalonan Indonesia sebagai CEO IRCo periode September 2023-Agustus 2025. Saya juga siap berkolaborasi dengan Malaysia dalam merumuskan program strategis ITRC/IRCo," kata Zulhas.
![]() |
Di sisi lain, di hari yang sama saat pertemuan dengan Menteri Tengku Zafrul, Zulhas juga meresmikan pembukaan Domart di Kuala Lumpur, Malaysia. Lewat pembukaan Domart ini, Zulhas mendukung peningkatan ekspor produk-produk UMKM ke luar negeri.
Mendag mengatakan, minimarket pertama yang 100 persen menjual produk sekaligus menyajikan makanan khas Indonesia. "Ini bukan hanya sebuah pencapaian, tapi juga sebuah langkah maju yang besar bagi pertumbuhan ekonomi dan kerja sama antara Indonesia dan Malaysia," ujar Zulhas.
"Kami berharap, akan dibuka kembali toko-toko berikutnya di seluruh pelosok Malaysia," tambah Zulhas seraya mengucapkan terima kasih kepada salah satu pemilik Domart, Wachidal Mustafa Dimyani yang berhasil membuka toko pertamanya di Malaysia.
Mendag menyebut, Domart tidak hanya sekadar toko, tetapi simbol dari kerja sama dan persahabatan antara dua negara. Sebab melalui Domart, ada upaya untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk Indonesia termasuk produk UKM kepada masyarakat Malaysia.
"Kami berharap Domart bisa menjadi jembatan bagi para pengusaha Indonesia untuk memasuki pasar Malaysia," katanya.
Kemendag sendiri berkomitmen untuk memberikan dukungan dan fasilitas yang dibutuhkan UKM dalam meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk, serta memperluas jangkauan pasar mereka. Apalagi, Domart diharapkan menjadi bagian penting dari peningkatan ekspor Indonesia ke Malaysia.
"Saya yakin, dengan dukungan dan kerja sama dari semua pihak, Domart dapat tumbuh dan berkembang menjadi toko yang sukses dan dicintai oleh masyarakat Malaysia," ungkap Zulhas,
Pada 2022, lanjut Zulhas, ekspor nonmigas Indonesia ke Malaysia mencapai US,6 miliar, meningkat 27,6 persen dibandingkan 2021. Menurutnya, hal ini merupakan bukti nyata dari kekuatan dan potensi pasar Indonesia.
Zulhas memandang, Malaysia bukan hanya sekadar negara tetangga, tetapi merupakan pasar yang sangat potensial bagi produk-produk Indonesia.
Apalagi, kata Zulhas, Indonesia dan Malaysia memiliki banyak kesamaan, baik dari segi demografi maupun geografi, yang memungkinkan produk Indonesia dapat diterima masyarakat Malaysia. Selain itu, Malaysia merupakan konsumen potensial untuk produk-produk Indonesia.
"Jadi, kami memiliki dua pasar potensial besar di Malaysia, yaitu masyarakat Malaysia sendiri dan komunitas Indonesia yang besar di sini," tutup Zulhas.
(osc/osc)《situs slot gacor hari ini terbaru》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,ibetHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《situs slot gacor hari ini terbaru》bab terbaru。